Portofolio III - Kegawatdaruratan
Nama Peserta: dr. Iin Baniswira Nama Wahana: RSUD Ajjappangnge Topik: Asma Bronkial Eksaserbasi Eksaserbas i Akut Tanggal (Kasus): 20 Mei 20! Nama Pasien: "#. B No. RM: 2$! Tanggal Presentasi: % &uni 20! Pendamping: dr. Marlina Sin'e Tempat Presentasi: RSUD Ajjappangnge Objek Presentasi: Keilmuan Tinjauan pustaka (eterampilan )en#egaran Masala* Istimewa iagnostik Manajemen e!asa "eonatus Ba#i Anak Remaja +ansia Bumil eskripsi: )asien datang ke RS dengan kelu*an sesak na,as sejak - jam SMRS. )asien berbi'ara *an#a *an#a dalam kata dan dan terli*at terli*at 'emas. 'emas. Sebelumn# Sebelumn#aa pasien sering sering sesak sesak na,as na,as jika 'ua'a 'ua'a dingin atau kelela*an. )asien men#angkal sering sesak napas sejak ke'il. )asien mulai sering sesak napas - pada usia /0 ta*un. Awaln#a sesak napas *an#a timbul satu bulan sekali tapi lamalama ,rekuensi sesak semakin sering terutama satu ta*un terak*ir ini. Dan sejak satu bulan terak*ir sesak napas datang setiap *ari. Sesak napas dirasakan diras akan memberat pada malam *ari saat 'ua'a dingin dingin atau jika pasien kelela*an kelela*an.. Dan *ampir setiap malam malam sesak napas datang. )asien juga mengelu* batuk berda*ak bersamaan dengan sesakn#a. Selama tiga bulan terak*ir ini pasien rutin meminum obat dari kontrol ke )oliklinik )en#akit Dalam . )asien mendapat obat namun pasien tidak ta*u nama obatn#a. )emeriksaan ,isis didapatkan pernapasan 1%3menit nadi 10 3menit tekanan dara* 203$0 mm4g. )ada pemeriksaan paru diperole*5 terli*at retraksi suprasternal dan retraksi inter'ostal dan pada auskultasi suara pernapasan bronkial w*ee6ing inspirasi dan ekspirasi 737 ron'*i 3. Tujuan: Tu juan: menegakkan diagnosis kasus gawat darurat dan memberikan pertolongan pertama sesuai kompetensi serta melakukan rujukan #ang tepat Riset Audit "ahan Tinjauan Kasus "ahasan: pustaka Diskusi )os #ara Pres Present entasi asi dan e-mail Membahas: diskusi ata Pasien: "ama5 "#.B "#.B "o. Registrasi5 2$! RSUD Ajjappangnge Nama Klinik: ata $tama $ntuk "ahan iskusi: Diagnosis38ambaran (linis5 )asien datang ke RS dengan kelu*an sesak na,as sejak - jam SMRS. )asien berbi'ara *an#a *an#a dalam kata dan dan terli*at terli*at 'emas. 'emas. Sebelumn# Sebelumn#aa pasien sering sering sesak sesak na,as na,as jika 'ua'a 'ua'a dingin atau kelela*an. )asien men#angkal sering sesak napas sejak ke'il. )asien mulai sering sesak napas - pada usia /0 ta*un. Awaln#a sesak napas *an#a timbul satu bulan sekali tapi lamalama ,rekuensi sesak semakin sering terutama satu ta*un terak*ir ini. Dan sejak satu bulan terak*ir sesak napas datang setiap *ari. Sesak napas dirasakan diras akan memberat pada malam *ari saat 'ua'a dingin dingin atau jika pasien kelela*an kelela*an.. Dan *ampir setiap malam malam sesak napas datang. )asien juga mengelu* batuk berda*ak bersamaan dengan sesakn#a. Selama tiga bulan
1
Portofolio III - Kegawatdaruratan
terak*ir ini pasien rutin meminum obat dari kontrol ke )oliklinik )en#akit Dalam . )asien mendapat obat namun pasien tidak ta*u nama obatn#a. )emeriksaan ,isis didapatkan pernapasan 1%3menit nadi 10 3menit tekanan dara* 203$0 mm4g. )ada pemeriksaan paru diperole*5 terli*at retraksi suprasternal dan retraksi inter'ostal dan pada auskultasi suara pernapasan bronkial w*ee6ing inspirasi dan ekspirasi 737 ron'*i 3. )emeriksaan laboratorium dalam batas normal. Riwa#at )engobatan5 Riwa#at pengobatan 97: ke poli pen#akit dalam semenjak 1 bulan terak*ir Riwa#at (ese*atan3)en#akit5 )asien perna* dirawat 1 dalam satu ta*un terak*ir karena asma Riwa#at (eluarga5 Riwa#at pen#akit #ang sama dalam keluarga 97: a#a* pasien Riwa#at )ekerjaan3(ebiasaan5 )asien adala* pensiunan pegawai negeri +ainlain5 ;idak ada. a%tar Pustaka: . Ri#anto B 4is#am B. 200<. Obstruksi Saluran Pernapasan Akut . Dalam5 Buku Ajar Ilmu )en#akit Dalam. &akarta5 Interna)ublis*ing 2. Rengganis I. Diagnosis dan Tatalaksana Asma Bronkial . Maj (edok Indon =olum5 !> "omor5 "opember 200> 1. Ameri'an +ung Asso'iation State o, +ung Disease in Di?erse @ommunities 200. Asthma. A?ailable ,rom5 *ttp533www.lungusa.org >00+U"8USA /. Mei#anti Mulia &. 2000. Perkembangan Patogenesis dan Pengobatan Asma Bronkiale. & (edokter ;risakti SeptemberDesember 2000=ol.< "o.1 !. Batemen ED et al. 200. anage Asthma !"a#erbation. Dalam5 8lobal Strateg# ,or Ast*ma Management and )re?ention. A?ailable ,rom5 *ttp533www.ginast*ma.'om &asil Pembelajaran: . Menegakkan diagnosis asma brokiale eksaserbasi akut 2. Memberikan penanganan primer pada pasien dengan diagnosis asma brokiale eksaserbasi akut 1. Melakukan rujukan ke dokter spesialis paru untuk penanganan pasien lebi* lanjut.
$
Portofolio III - Kegawatdaruratan
Rangkuman &asil Pembelajaran Porto%olio '. ubjekti% )asien datang ke RS dengan kelu*an sesak na,as sejak - jam SMRS. )asien berbi'ara *an#a dalam kata dan terli*at 'emas. Sebelumn#a pasien sering sesak na,as jika 'ua'a dingin atau kelela*an. )asien men#angkal sering sesak napas sejak ke'il. )asien mulai sering sesak napas - pada usia /0 ta*un. Awaln#a sesak napas *an#a timbul satu bulan sekali tapi lamalama ,rekuensi sesak semakin sering terutama satu ta*un terak*ir ini. Dan sejak satu bulan terak*ir sesak napas datang setiap *ari. Sesak napas dirasakan memberat pada malam *ari saat 'ua'a dingin atau jika pasien kelela*an. Dan *ampir setiap malam sesak napas datang. )asien juga mengelu* batuk berda*ak bersamaan dengan sesakn#a. Selama tiga bulan terak*ir ini pasien rutin meminum obat dari kontrol ke )oliklinik )en#akit Dalam . )asien mendapat obat namun pasien tidak ta*u nama obatn#a. . Objekti% P*M*R+K,,N -++ S)5 SB38@3@M 8@S ! 9E /M%=!: • ; 203$0 mm4g " 10 3menit ) 1% 3menit S 1%! 0@ • )emeriksaan regional5 • (epala5 dalam batas normal − +e*er5 dalam batas normal − ;*ora5 − Inspeksi 5 Retraksi suprasternal 97: retraksi inter'ostal 97: )alpasi 5 ?o'al ,remitus simetris kirikanan )erkusi 5 sonor kirikanan Auskultasi 5 Bronkial ron'*i 3 w*ee6ing 737 inspirasi dan ekspirasi &antung5 dalam batas normal − Abdomen5 dalam batas normal − Ekstremitas5 dalam batas normal − 8enitalia5 tidak dilakukan pemeriksaan − 3. Assessment
Asma merupakan pen#akit in,lamasi kronis saluran napas #ang ditandai dengan mengi episodik batuk dan sesak di dada akibat pen#umbatan saluran napas. Asma di*ubungkan dengan *iperesponsi, keterbatasan aliran udara #ang re?ersibel. Asma dide,inisikan menurut 'iri'iri klinis ,isiologis dan patologis. @iri'iri klinis #ang dominan adala* riwa#at episode sesak terutama pada malam *ari #ang sering disertai batuk. )ada pemeriksaan ,isik tanda #ang sering ditemukan adala* mengi. @iri'iri utama ,isiologis adala* episode obstruksi saluran napas #ang ditandai ole* keterbatasan arus udara pada ekspirasi. Sedangkan 'iri'iri patologis #ang dominan adala* in,lamasi saluran napas #ang kadang disertai dengan peruba*an struktur saluran napas. Eksaserbasi asma adala* episode akut atau subakut dengan sesak #ang memburuk se'ara progresi, disertasibatuk mengi dan dada sakit atau beberapa kombinasi gejalagejala tersebut. Eksaserbasi ditandai dengan menurunn#a arus napas #ang dapat diukur se'ara ob#ekti, 9spirometri atau )M: dan merupakan indikator #ang lebi* dapat diper'a#a dibanding gejala. ;rigger asma ber?ariasi bergantung pada orang dan lingkungan. Beberapa trigger #ang %
Portofolio III - Kegawatdaruratan
tela* diketa*ui meliputi asap rokok dan asap lainn#a serbuk sari debu jamur bulu binatang ola*raga udara dingin produkproduk industri dan ruma* tangga polutan udara dan in,eksi. Di Indonesia pre?alensi asma belum diketa*ui se'ara pasti. 4asil penelitian pada anak sekola* usia 1/ ta*un dengan menggunakan kuesioner ISAA@ 9 International Stud& on Asthma and Allerg& in 'hildren: ta*un <
Portofolio III - Kegawatdaruratan
napas )M mengukur terutama saluran napas besar )M dibuat untuk pemantauan dan bukan alat diagnostik A)E dapat digunakan dalam diagnosis untuk penderita #ang tidak dapat melakukan pemeriksaan E=. !. Gra# dada3t*ora. Dilakukan untuk men#ingkirkan pen#akit #ang tidak disebabkan asma. (lasi,ikasi Asma Bronkiale Eksaserbasi Akut
;atalaksana Asma Bronkiale Eksaserbasi Akut
*
Portofolio III - Kegawatdaruratan
4. Plan
iagnosis: Asma Bronkiale Eksaserbasi Akut Terapi: 2 1 +3menit dengan kanul nasal • Salbutamol in*aasi 2! mg dalam / ml larutan salin dengan nebuli6er 2 9%>+3menit: • •
setiap 20 menit Deameta*sone injeksi ml I=
Konsultasi5 perlu dilakukan konsultasi ke dokter spesialis paru Rujukan5 pada kasus ini perlu dilakukan konsultasi ke dokter spesialis paru untuk +
Portofolio III - Kegawatdaruratan
penanganan pasien lebi* lanjut. Kontrol5 pantau keadaan umum tandatanda ?ital saturasi oksigen. Bila perlu dapat dilakukan pemeriksaan spirometri. Prognosis 5 dubia.
Soppeng % &uni 20! )eserta
)endamping
dr. Iin Baniswira
dr. Marlina Sin'e
,