1
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Latar Belakan Belakang g
Dalam Biologi Perikanan menduga populasi penting artinya sebagai upaya untik mengelola sumber – sumber hasil perikanan di masa yang akan datang. Royce Royce (1972 (1972 mengem mengemuka ukakan kan bah!a bah!a dalam dalam peratu peraturan ran nomen nomen clotur cloturee internasional dikenal sub populasi sebagai kategori terkecil. "amun kategori ini sering digunakan sebagai istilah untuk populasi# sub populasi. $eringkali %uga digunakan untuk ditun%ukkan kepadatan populasi dengan implikasi dan biologis. Pendugaan populasi dengan menggunakan tanda dapat digunakan metode Petersen# metode sensus tunggal# metode schanabel atau sensus berganda# metode $chumacer dan &schemenyer# pada metode Petersen kita bisa mengnakan marking dan tangging tangging (keduany (keduanyaa digunakan digunakan pada metode metode penandaan# penandaan# marking adalah pemberian tanda pada bagian tetentu ikan yanpa menggunakan tanda asing misalnya misalnya denganpem denganpemotong otongan an sirip dan tato# sedangkan metode tangging tangging adlah dengan dengan member memberikan ikan tanda tanda – tanda tanda asing asing pada pada bagian bagian tetent tetentu u misaln misalnya ya benda benda tersebut harus yang tidak mudah berkarat seperti' alumunium# perak# nikel (Dais# 19)7. *ntu *ntuk k memp mempela ela%ar %arii popu popula lasi si sebag sebagai ai stud studii kita kita haru haruss meng mengeta etahu huii parameternya# !alaupun populasi itu konstituensinya adalah indiidu akan tetapi populasi mempunyai kelompok parameter yang mengukur secara statistik tidak tepat diterapkan diterapkan kepada kepada indiidu. indiidu. Diantara Diantara parameter parameter itu adalah densitas densitas dan
2
abudance. Densitas atau abudance adalah %umlah perunit area atau perunit olume yang dinamakan kepadatan mutlak (+rebs dalam Pulungan et al# 2,,-.
1.2 Tujuan dan Manfaat
u%uan dari Praktikum Pendugaan Populasi ini adalah untuk mempela%ari tentang bagimana menduga populasi ikan di suatu perairan. $erta praktikan dapat menduga populasi ikan disuatu perairan dan untuk melihat bias dari metode/ metode yang praktikan lakukan pada praktikum tersebut.
$edangkan man0aat dari praktikum ini kita bisa menduga dimana terdapat banyak %enis ikan disuatu perairan agara dalam penangkapan ikan tidak ter%adi oer 0ishing (penangkapan secara besar/besaran.
6
II. TINJAUAN PUSTAKA
kan dide0enisikan sebagai he!an bertulang belakang (ertebrata yang berdarah dingin atau disebut %uga dengan poikilothermal yang hidup dilingkungan perairan# bergerak dan keseimbangan badannya dikendalikan dari salah anggota tubuhnya yaitu sirip dan pada umumnya he!an ini berna0as dengan insang (im khtiologi akultas Perikanan PB# 19)9. &00endie (1997 menyatakan bah!a populasi ikan yang akan dipela%ari sebaiknya memperlihatkan satuan usaha dari populasi tersebut# yang baik hasilnya dari hasil ini apabila %umlah ikan yang tertangkap seleruhnya sekurang – kurangnya sepertiga dari %umlah di dalam populasi# satuan usaha maksudnya seperti hasil tangkapan kapal tertenty pada tiap hari atau minggu dan bulan. +rebs (1972 menyatakan bah!a densitas atau abudance adalah %umlah perunit area atau per unit olume yang dinamakan kepadatan mutlak# sedangkan kepadatan ni3bi dari suatu populasi misalnya membandingkan keberadaan populasi spesies ikan tetentu di perairan habitat 4 lebih banyak dari perairan habitat 5. Pemberian tanda secara marking adalah dengan cara tidak menempelkan benda asing ketubuh ikan akan tetapi dengan cara pemotongan salah satu sirip ikan atau sirip lainnya# dengan syarat setelah sirip dipotong maka tidak akan mengganggu aktiitas ikan sehingga memudahkan untuk menangkap kembali. Pemberian tanda tato pada oerculum ikan# pemberian lubang pada oerculum ikan. (&00endie# 1997
>
+eberadaan suatu populasi dalam perairan dapat diduga melalui metode pendugaan populasi yang terbagi dua yaitu ' 1 $ecara langsung yang dilakukan dengan pengeringan pada suatu kolam yang luarnya terbatas dan dihitung satu per satu# selain itu dapat dilakukan dengan pemotretan gerombolan ikan/ikan pelagis yang hidup di laut dan dapat mengetahui kepadatannya. 2 $ecara tidak langsung# dengan memperhatikan pengurangan 5atch per *nit &00ort. Dalam perhitungan menggunakan metode regresi dari De 8ury# 8eslie dan Dais. Dan dapat %uga dengan metode penandaan (marking dan tagging . (Pulungan# 2,,-. +lasi0ikasi kan "ila yaitu rdo Perci0ormes# amily 5hiclidae# :enus reochromis# $pesies Orechromis niloticus (+ottelat et.all. 2,,6 kan "ila bentuk tubuhnya pipih compressed# badan tinggi# kepala besar# sisik besar/besar# gurat sisi terputus di bagian tengah/tengah badan. $irip punggung dan sirip dubur memiliki %ari/%ari keras seperti duri. ;arna tubuh cerah dibandingkan ikan
=
III. BAHAN DAN METDE
!.1 "aktu dan Te#$at
Praktikum
Biologi
Perikanan
mengenai
Pendugaan
Populasi?
dilaksanakan pada hari $elasa# 11 Desember 2,,- pukul 1>.,,–17.,, ;B. Di laboratorium Biologi Perikanan akultas Perikanan dan lmu +elautan *"R.
!.2 Alat dan Ba%an.
4lat – alat yang digunakan ember# saringan# gunting untuk memotong sirip ekor ikan# alat tulis untuk mencatat data dalam table# kalkulator# =, ekor benih ikan nila yang dibeli di tempat pembenihan ikan di aperi# *"R.
!.! Met&de Prakt'ku#
!.( Pr&)edur Prakt'ku#
Benih ikan nila dimasukkan ke dalam ember hitam# kemudian ditangkap dengan menggunakan saringan. Penangkapan dilakukan secara acak. kan yang sudah tertangkap# di beri tanda dengan memotong sirip ekornya. +emudian dilakukan lagi penangkapan secara acak# dan di catat ikan yang sudah di beri tanda apabila tertangkap kembali dan ikan yang belum diberi tanda yang tertangkap %uga dicatat kemudian beri tanda pada ikan yang belum diberi tanda. Dilakukan berulang/ulang sampai 1, kali.
-
I*.HASIL DAN PEMBAHASAN
(.1 Ha)'l
Penangkapan 1 2 6 > = 7 ) 9 1,
u@r 12 6 = 9 7 ) 1, 2 6 12
u 12 , > = , > 2 2 , 6
r , 6 1 > 7 > ) , 6 9 ∑ A 69
m , 12 12 121 21 2= 27 2) 29 ∑ A 191
m (u @ r , 6-, 1>> 1>7 1-) 2=, => )7 6>) ∑ A 129>
m2 (u @ r , >62 72, 26,> 6,)7 6=2) -2=, 1>=) 2=26 1,,92 ∑ A 6,69>
1. Met&de Peter)en
Dilakukan pada penangkapan ke/ karena pada penangkapan kedua ikan yang bertanda tidak dapat ditangkap (r A ,. P A
(
m u + r r
P A
=, 1
Bias A
Bias A
A =,
P − P B
x1,,C
P =, − =, =,
1,,C
x
Bias A , C (tidak terhingga
2. Met&de +&e ),a%na-el
7
P A
∑
m
(u +
∑
r
r
A 129> 69 66#1)
Bias A
Bias A
P − P B P
31,,C
=, − 6,#,2,> =,
1,,C
x
Bias A 69# 9-C !. Met&de S,%u#e,%er dan E),%#e/er
P A
A
∑
m
2
∑
(u + r m r
61.-=6 1,2-
6,#)=,9
Bias A
Bias A
P − P B P
31,,C
=, − 6,#)=,9 =,
1,,C s
x
Bias A 6)#6,C
(.2 Pe#-a%a)an
umlah indiidu dalam populasi dari suatu spesies ikan di lingkungan perairan tertentu dalam hal ini benih ikan Patin yang dimasukkan ke dalam ember hitam# selalu berubah karena dipengaruhi banyak 0actor. Diketahuinya %umlah indiidu dalam suatu populasi dari setiap %enis 0auna yang berada dalam perairan
)
lingkungan tertentu maka akan dapat mendukung untuk mengetahui potensi suatu perairan tertentu# dengan diketahuinya %umlah indiidu dalam populasi dari spesies ikan yang bernilai ekonomis tinggi dari !aktu ke !aktu maka akan dapat diperkirakan berapa banyak indiidu dari spesies tersebut untuk di eksploitasi agar keberadaan populasinya di lingkungan perairan itu dapat dipertahankan Pulungan# 2,,>.
Dalam pendugaan populasi dapat digunakan metode yaitu' secara langsung dan tidak langsung sedangkan dalam perhitungan populasi digynakan tiga metode yaitu' 1
Dari se%umlah hasil ikan tangkapan kembali akan didapatkan pula ikan yang bertanda. Dengan demikian parameter yang akan didapatkan dalam sensus ini adalh %umlah ikan yang diberi tanda# %umlah ikan tangkapan untuk disensus %umlah ikan yang tertangkap ada tanda# populasi ikan pada !aktu pemberian tanda (&00endie# 1979
*. KESIMPULAN DAN SA0AN
.1. Ke)'#$ulan
9
Pemberian tanda pada ikan dapat dilakukan secara tagging dan marking. Pemberian secara tagging adalah dengan cara menempelkan benda asing ketubuh ikan (benda tang tidak berkarat# seperti ' perak# almunium# plastik# ebonut dan selulloid. $edangkan marking pemberian tanda pada tubuh ikan tetapi tidak menggunakan benda asing hanya memotong pada sirip perut ikan dan pemberian tato pada ikan tersebut sebagai tanda bah!a ikan tersebut telah diberi tanda. Populasi ikan sebaiknya memperhatikan tiap satuan usaha dari populasi tersebut# yang mana baik hasilnya dari suatu usaha tersebut apabila%umlah ikan yang tertangkap seluruhnya sekurang/kurangnya sepertiga dari %umlah didalam populasi.
.2. Saran
$elama
berlangsungnya
melaksanakan praktikum
praktikum
serius agar dapat
hendaknya
para
praktikan
memahami bagaimana
cara
pelaksanaan praktikum yang benar. Fndaknya dapat men%aga kebersihan dari ruang serta alat/alat praktikum yang digunakan sehingga praktikum dapat ber%alan dengan lancar.
DATA0 PUSTAKA
Dais#... 19)7. Biology o0 ;ild $tock 8ates calcari0er in northon 4ustralia. 2> – 6, $eptember 19)-. 454R PR5&D": no 2,.21,p.
1,
D%uhanda# .# 1996 . Dunia kan. 4rmico. 191 hal. &00endie# <.. 1979. Biologi Perikanan dinamika Populasi kan. akultas Perikanan. B. Bogor. =, hal &00endie# 1997.
6 hal +rebs# 5..1972. ecology the &3perimentel analysis o0 distribution and abudance# Farper and Ro!!s. -9>p. Pulungan# 5. P. 2,,-. Penuntun Praktikum Biologi Perikanan. akultas Perikanan dan lmu +elautan. *niersitas Riau. Pekanbaru. 71 hal. Pulungan et al#. 2,,-. +umpulan Fand ut +uliah Biologi Perikanan. akultas Perikanan dan lmu +elautan. *niersitas Riau. Pekanbaru. 92 hal. Pulungan. 2,,>. Fand ut +uliah
l4lat/alat yang digunakan untuk pendugaan populasi ikan.
11
&mber
:unting
$aringan
Penghapus
Rol
P&"*"*" PR4++*< +8:
Buku 8aporan $ementara
Penuntun praktikum
akultas Perikanandan lmu +elautan
Laporan sementara
*ersitas Riau Pekanbaru 2,,=
A)')ten 3 S/a'ful
12
LAP0AN P0AKTIKUM BIL4I PE0IKANAN PENDU4AAN PPULASI IKAN NILA
LEH FIELDTA ROULLY
AKULTAS PE0IKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNI*E0SITAS 0IAU PEKANBA0U 2556 KATA PENGANTAR
16
Pu%i dan syukur penulis ucapkan kehadirat uhan Gang
Pekanbaru# 21Desember 2,,7
DAFTAR ISI
Penulis
1>
halaman
I)' KATA PEN4ANTA0 . .............................................................................
i
DATA0 ISI............................................................................................
ii
DATA0 TABEL....................................................................................
iii
DATA0 4AMBA0 . ..............................................................................
iii
DATA0 LAMPI0AN...........................................................................
i
PENDAHULUAN.............................................................................
1
1.1. 8atar Belakang............................................................................. 1.2. u%uan dan
1 2
II. TINJAUAN PUSTAKA....................................................................
6
III. BAHAN DAN METDE..................................................................
=
I.
6.1. 6.2. 6.6. 6.>.
;aktu dan empat..................................................................... Bahan dan 4lat...........................................................................
= = = =
I*. HASIL DAN PEMBAHASAN.........................................................
-
>.1. Fasil........................................................................................... >.2. Pembahasan...............................................................................
7
*. KESIMPULAN DAN SA0AN.........................................................
9
=.1. +esimpulan................................................................................ =.2. $aran..........................................................................................
9 9
DATA0 PUSTAKA LAMPI0AN
DAFTAR TABEL
1=
Ta-el
1. Perhitungan hasil tangkapan ikan bertanda dan tidak bertanda ..........
Hala#an
-