penylit jalan lahir dan distosia kelainan hisDeskripsi lengkap
nnnnnnn
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIAFull description
Patofisiologi Dan Komplikasi ASD (Atrial Septal Defect)
Full description
Full description
yehFull description
plebotomiFull description
gastroenteritisFull description
Full description
cxcxcxcxcxcxcxcxcFull description
mDeskripsi lengkap
medicineFull description
Penatalaksanaan[1,2] 1. Diabetes Melitus
Berdasarkan konsensus penatalaksanaan Diabetes Melitus tipe-2 yang dikeluarkan oleh PERKENI, dimana kadar HbA1c Bapak Hadi berada dalam kisaran 7 – 8% maka Bapak Hadi harus menjalankan Gaya Hidup yang Sehat (penurunan berat badan, mengatur diit dan latihan jasmani secara teratur) serta diberikan satu jenis obat hipoglikemik oral saja (Sulfonilurea, Tiazolidindion, Metformin, Glinid, DPP – IV dan alpha glucosidase inhibitor). 2. Dislipidemia Perubahan perilaku yang tertuju pada pengurangan asupan kolesterol dan penggunaan lemak jenuh serta peningkatan aktivitas fisik terbukti dapat memperbaiki profil lemak dalam darah. Pasien dengan usia >40 tahun, dianjurkan diberi terapi statin untuk menurunkan LDL sebesar 30-40% dari kadar awal dapat pula diberikan niasin yang dapat digunakan untuk meningkatkan HDL, namun pada dosis yang besar dapat meningkatkan kadar glukosa darah. 3. Hipertensi Pasien dengan tekanan darah sistolik >140 mmHg atau tekanan diastolik >90 mmHg, dapat diberikan terapi farmakologis secara langsung, dimana Bapak Hadi tekanan darahnya 145/100 mmHg sehingga dapat langsung diberikan terapi farmakologis. Obat – obatan yang dapat dipakai yaitu, penghambat ACE, penyekat reseptor angiotensin II (ARB = angiotensin
II receptor blocker) dan antagonis kalsium golongan non-dihidropiridin dapat memperbaiki mikroalbuminuria; penghambat ACE dapat memperbaiki kinerja kardiovaskular; diuretik (HCT) dosis rendah jangka panjang, tidak terbukti memperburuk toleransi glukosa. Bila tekanan darah terkendali, setelah satu tahun dapat dicoba menurunkan dosis secara bertahap serta Pengobatan hipertensi harus diteruskan walaupun sasaran sudah tercapai. 4. Gout Arthritis Dapat diberikan obat – obatan anti inflamasi non steroid untuk mengurangi inflamasi dan rasa nyeri, serta dapat diberikan obat penurun asam urat seperti allopurinol (xanthine oksidase inhibitor) untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah. Target Pengendalian Diabetes Melitus
Daftar pustaka 1. PERKENI. KONSENSUS PENGELOLAAN DAN PENCEGAHAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI INDONESIA 2011. Jakarta: PERKENI; 2011 2. Longo Dan L, Fauci Anthony S, Kasper Dennis L, Hauser Stephen L, Jameson J. Larry, Loscalzo Joseph. Harrison’s Manual of Medicine, 18th ed. Amerika Serikat: Mc Graw Hill; 2013. p. 1093
Komplikasi Diabetes Melitus - Retinopati - Nefropati - Neuropati - Peny Kardiovaskuler Daftar pustaka PERKENI. KONSENSUS PENGELOLAAN DAN PENCEGAHAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI INDONESIA 2011. Jakarta: PERKENI; 2011