BAB I PENDAHULUAN A. LAT LATAR BELAKANG BELAKANG Al Qur’a ur’ann seb sebagai agai pedo pedoma mann hidu hidupp manus anusiia memp mempun unya yaii beber beberap apaa isi isi kand kandun unga gann di dala dalamn mnya ya,, ada ada peri perint ntah, ah, lara larang ngan, an, ancaman, berita gembira danlainya. Dian Dianta tara ra kandu andung ngan an Al-Q Al-Qur ur’a ’ann ter terdapa dapatt juga juga kisa kisahh-ki kisa sahh terdahulu, terdahulu, mengapa mengapa demikian?? demikian?? Allah SW, SW, menjelaskany menjelaskanyaa dalam kitabkitab-!ya !ya sebagai sebagai gambaran gambaran untuk untuk hamban hambanya ya agar senantia senantiasa sa "aspada dan mengambil hikmah dari pelajaran-pelajaran terdahulu #kisa kisah$ h$.. Dan Dan tida tidakk akan akan maj maju suatu uatu kaum aum apab apabililaa ia tida tidakk mempelajari kisah kaumnya dahulu. entunya mempelajari sejarah atau kisah ini memeberi gambaran untuk hidup lebih baik dari sebelumnya. %andasan kami membuat &akalah Qashash adalah Qur’an Surat yusu' ayat ()* yang artinya+ ’ Kami tidak mengutus sebelum kamu, melainkan orang laki-laki yang Kami berikan wahyu kepadanya diantara penduduk negeri. Maka tidakkah mereka bepergian di muka bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orangorang sebelum mereka (yang mendustakan rasul) dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memikirkannya? memikirkannya? ‘’
Atas landasan itulah kami mengambil tema Qasash Al-Qur’an #kisah-kisah Al Qur’an$ B. Tujuan
Dalam penulisan makalah ini, kami memiliki tujuan sebagai berikut (. ujuan ujuan bjekt bjekti' i' &empelajari dan mengenal kisah-kisah na /ntuk mengetahui man'aat mempelajari kisah dalam Al-Qur’an • •
C. RUMUSAN MASALAH • • • • •
Dengan memperhatikan landasan dan landasan diatas kami mempunyai rumusan masalah dalam hal ini Apa pengertian dari 0ashash Al-Qur’an? 1arater kisah apa saja yang terdapat dalam dalam Al-Qur’an? 1isah apa saja dalam Al-Qur’an itu? &an'aat apa saja dalam mempelajari kisah dalam Al-Qur’an? Apakah kisah dalam Al-Qur’an semuanya benar?
BAB II QHASASIL QUR’AN A. Peng Penger ertia tian n Qhaa. !. Arti Qhaa Qhaa Menurut Menurut U"a#a Ah"i Ta$i Ta$irr &enurut al Qhattan dalam kitabnya Ulumul ur’an, kata Qhashas itu sendiri berupa mashdar yang diambil dari kata kerja yang berarti menceritakan, yang merupakan bentuk jamak dari 0ishash(. Al Qhatta Qhattann merumusk merumuskan an bah"a bah"a Qahsas Qahsas secara secara har2yyah har2yyah adalah,
345 67 89 :;<= >@ : BC E= #FGH$ IJKHC 1isah #bahasa$ ’mengambil atau mengikuti jejeak yang terdahulu sehingga man'aat bagi orang yang mempelajarinya’’ 1emudian al Qhattan mende2nisikan secara terminology+
LMCNOHCP FKRHC FKRHC TC NE
khala' khala'ull ulloh oh dalam dalam kitabny kitabnyaa !l-"ann !l- huraisy # !l-ur’anul almende2nisi isikan kan kisah kisah secara secara termin terminolo ologhi ghi sebagai sebagai karim, yang mende2n berikut+ ’Suat ’Suatuu karya karya kesus kesusast astraan raan mengen mengenai ai perist peristi"a i"a-per -perist isti"a i"a yang terjadi atas seorang pelaku yang sebenarnya tidak ada. Atau dari seorang pelaku pelaku yang yang benar benar-benar ada, tetapi peristi"a peristi"a yang yang berkisar pada dirinya dalam kisah itu tidak benar-benar terjadi. Atau Atau,, peris peristiti"a "a itu itu benar benar-b -bena enarr terj terjad adii pada pada diri diri pela pelakku, teta tetapi pi peri perist sti" i"aa itu itu disu disusu sunn atas atas dasa dasarr seni seni-s -sen enii yang yang inda indah, h, yang yang mend mendah ahul uluk ukan an seba sebagi gian an peri perist sti" i"aa dan dan memb membua uang ng lagi lagi,, atau atau peristi"a yang benar-benar itu ditambahi dengan peristi"a yang btid btidak ak terj terjad adii atau atau dile dilebi bihh-le lebi bihk hkan an penu penutu tura rany nya, a, sehi sehing ngga ga penggambaran pelaku-pelaku sejarah yang keluar dari kebenaran yang sesungguhnya sehingga terjadi para pelaku 2kti'’’. &enur &enurut ut para para ulam ulamaa ahli ahli ta's ta'sir ir konte ontempo mpore rer, r, kisa kisah-k h-kis isah ah dalam dalam Al-Qur’an Al-Qur’an dapat dapat di bedakan bedakan dengan dengan cerita cerita dongeng dongeng atau atau 2ksi, meskipun didalam Al-Qur’an itu sendiri terdapat cerita-cerita yang yang bersi bersi'at 'at 2kti' 2kti' yang yang diseb disebut ut atsar atsar.. 1isah 1isah dala dalam m Al-Qu Al-Qur’ r’an an merupakan peristi"a yang benar-benar terjadi pada orang-orang ter terdahu dahullu dan dan merup erupak akan an bent bentuk uk sejar ejarah ah yang yang dibu dibukt ktik ikan an kebenaranya, seperti peninggalan yang dahulu berupa ka’bah di &akkah, &akkah, &asjidi &asjidill A0sha A0sha di palestin palestina, a, dan lainya. lainya. Seperti Seperti 2rman 2rman Allah SW dalam surat usu' usu' f((( D. osihon An"ar,&.Ag, $lmu ta%sir, c pustaka setia, cetakan , andung )) hal fm
3+ 45 6 & -& % -&/ 0 1-+ 2/ 2/ , 7 7+ 8 + : & '(& ')& * & '(& = & > 9 + ', & ;& 1<+ % & , + : & 2 3 'O = @ (3 ? & : ? 2& & 2& 6 = & + + &= & F + -J0 + : + -& 2 + & & & = & F & & -+ W 3 & % )+ 2& = X 3 ) & Z3 2& [V 1 & Y& 2 > \ V Arti Ar tiny nyaa
Sesung Sesungguhny guhnyaa pada kisahkisah-kis kisah ah mereka mereka itu terdapa terdapatt pengaja pengajaran ran bagi
orang-orang yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan membenarkan (kitab-kit (kitab-kitab) ab) yang sebelumnya sebelumnya dan menjelaskan menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. 2. Arti Arti Qhas Qhasas as Dala Dalam m Al-Q Al-Qur’ ur’an an
Dala Dalam m Al-Q Al-Qur ur’a ’ann kata ata Qhas Qhasas as ter terdapa dapatt dala dalam m bebe bebera rapa pa konteks, pemakaian, dan tashri' #konjungsi$nya dalam bentuk #’il #kata kerja kerja lampau$, lampau$, #’il mudhari’ #kata #kata kerja kerja sedang$, sedang$, #’il madhi #kata #kata kerja perintah$, dan dalam bentuk mashdar #kata #kata benda$. amr #kata mam mam ar- ar-ag aghi hibb al- al-sh sh'a 'aha hani ni meng mengat atak akan an dala dalam m kita kitabb mu'rodat-nya #al-Mu%radat # &harib !l-ur’an-pen j$ tentang kata ini #'ashash$, ’Al ’Al-Q -Qas ashs hssh shuu bera berart rtii mengi Dikata taka kan, n, mengikut kutii eak’ eak’ . Dika ashashtu atsaruhu’ yang artinya saya mengikuti me ngikuti jejaknya.’’ •
!l-ashash
berarti jejak’ jejak’ #atsar $.$. Seperti dalam 2rman
Allah SW,
Z q > Z C [Rv #$ RJ = [ [ R q J _ R
D. Shalah al khalidy, wakarta (*** hal hal (-
kisah- kisah al'ur’an , gema insani press, cet (-
x%al x%aluu kedua eduany nyaa kembal embali,i, mengi mengiku kutiti jeja jejakk merek merekaa semu semula la.. #Al #Al kah2$ •
!l-ashash,
ialah cerita-cerita yang diturunkan #kisah$. Allah a’ala ber2rman,
} \....... HC N | HC I z O { J K { H H C4 Sesungguhnya ini adalah kisah yang benarx..’#Ali mran $ •
Qhasa hasass bera berart rtii menc encari ari bek bekasan asan atau atau meng mengik ikut utii bekasan #jejak$. #jejak$. Seperti dalam 2rman 2rman Allah.
{ ] 7 B • } P: ‚{ 8 J v ƒ 5 … 5 { ‚ T UJ { ~ v { P € : HR_ P < { E „ _{ ƒ { ^ Z ƒ J !rtinya *an berkatalah ibu Musa kepada saudara Musa yang perempuan +$kutilah dia+ Maka kelihatanlah olehnya Musa dari auh, sedang mereka tidak mengetahuinya, mengetahuinya, •
Qhasas berarti bisa di artikan pula sebagai berita-berita yang berurutan.
3+ 45 6 & -& * -&/ 0 1-+ 2/ 2/ 7+ 8 + : & '(& = & 7 > + ', 9 & ;& 1<+ % & , + : !rtinya esungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengaaran bagi orang-orang yang mempunyai akal.
&anna’ khalil al-Qhattan , udi $lmu-$lmu ur’an, %intera antar nusa, †etakan f, wakarta (*f hal f &. asbi ash Shiddi0iey, ilmu-ilmu !l-ur’an, ` ulan intang, cet , wakarta (**f, hal hal (‡
Qhasashul Qur-an ialah 1habar-khabar al Qur-an tentang keadaankeadaan umat yang telah lalu dan kenabian masa dahulu, peristi"aperisti"a yang sudah terjadi. Al Qur Qur-an mele meleng ngka kapi pi keter eterang angan an-k -ket eter erang angan an tent tentan angg peri perist sti" i"aa yang yang tela telahh terj terjad adi,i, sejar sejarah ah bangs bangsa-b a-ban angs gsa, a, keadaan eadaan negeri-negeri serta menerangkan bekasan-bekasan dari kaum-kaum purba itu. 3. Karakte Karakterist ristik ik kisah kisah dalam dalam Al-Q Al-Qur’a ur’an n
Kisah-kisah dalam Al-Qur’an juga memiliki karakteristik tersendiri, antara lain !. "aya "aya bahasa bahasanya nya indah indah mempes mempesona ona dan sederhana sederhana sehingga sehingga mudah mudah di#aham di#ahamii dan mengundang penasaran bagi si pembaca. $. %aterinya %aterinya bersi#at bersi#at uni&ers uni&ersal al sesuai sesuai dengan dengan ssejarah ssejarah perkembanga perkembangan n kehidupan kehidupan manusia dari masa kemasa, sehingga mampu menyentuh hati nurani pada setiap masa. '. %ateri %aterinya nya hidup karena karena kasuskasus-kas kasusn usnya ya selalu selalu actual actual,, tajam tajam dan terpercay terpercaya, a, sehinnga tidak membosankan. . Kebenarannya Kebenarannya dapat dibukti dibuktikan kan secara secara #iloso#is #iloso#is dan dan ilmiah ilmiah melalui melalui bukti-bukti bukti-bukti sejarah. . *enyajiannya *enyajiannya tidak tidak pernah lepas lepas dari dialog yang yang bersi#at bersi#at dinamis dinamis dan dan rasional rasional sehingga merangsang pembaca untuk un tuk berta#akur. 4. UnsurUnsur-uns unsur ur yang yang terdapat terdapat dala dalam m Al-Qu Al-Qur’an r’an +alam Al-Qur’an terdapat tiga unsur, yaitu 1. Pelaku
ibid ‡ D. osihon An"ar,&.Ag, $lmu ta%sir, c pustaka setia, cetakan , andung )) hal
*ela *elaku ku kisa kisah h yang yang terd terdap apat at dalam dalam Al-Qu l-Qur’a r’an n tida tidak k hanya hanya manu manusi sia, a, teta tetapi pi malaikat, jin, bahkan burung dan semut. 2. Peristiwa nsu nsurr yang yang pokok pokok dalam dalam sebua sebuah h kisa kisah, h, yait yaitu u dima dimana na ada ada pelak pelaku u pasti pasti ada ada peristi/a yang dialaminya. 0idak mungkin dalam kisah hanya ada pelaku saja tanpa tanp a ada peristi/a. *eristi/a itu sendiri terbagi dua a) *ers *ersit iti/ i/aa yang yang conti continue nue (ber (berkel kelanj anjut utan an), ), misa misaln lnya ya suat suatu u kaum kaum yang yang meminta bukti mukji1at kepada 2abi mereka namun setelah turun ayat atau mukji1atnya mereka tetap mendustakanya. b) *eristi/a yang ddianggap luar biasa, yaitu peristi/a-peristi/a yang didatangkan Allah melalui 3asul-2ya sebagai bukti kebenaranya. Seperti dalam surat Al-%aidah!!4-!!. Al-%aidah!!4-!!. 3. Per Perak akap apan an !dia !dial" l"g# g# 0idak semuanya kisah megandung dialog, seperti kisah yang bermaksud menakutnakuti, tetapi ada kisah yang menonjol percakapanya seperti kisah 2abi Adam dalam surat Al-A’raf surat Al-A’raf ayat !!-$, surat Thaha ayat Thaha ayat 5-55, dan lainya.
B. Ma]a# Ma]a# ^#a]a# Qaha Qaha _a"a# A"^Qur^a A"^Qur^an. n. !. Di"ihat Di"ihat Dari Dari Segi Pe"a`u Pe"a`u &ann &anna’ a’ al-Q al-Qha hatt ttan an menu menutu turk rkan an kisa kisahh Al-Q Al-Qur ur’a ’ann terb terbgi gi kedalam tiga bagian yaitu* ($.Qhashashul Anbiya’ #kisah !abi-!abi$ Al Qur-an mengandung tentang dak"ah para !abi dan mukjiˆat- mukjiˆat para asul, sikap-sikap umat yang menentang, serta marhalah- marhalah dak"ah dan perkembangannya, seperti 0ashash !abi !uh AS, brahim, arun, sa, &uhammad SAW, dan lain-lain. $.Qas $. Qashas hashh yang berpaut berpautan an dengan dengan peristi peristi"a"a-peri peristi sti"a "a yang yang tela telahh terj terjad adii dan dan oran orangg-or oran angg yang yang tida tidakk di past pastik ikan an ke!abian !abianya, ya, seperti seperti kisah kisah halut halut dan walut, walut, dua putera putera Adam, ashabul 1ah2, dan lain-lain. * Al0hattan, kitab # ulumul ur’an hal. f)
f$.Qas f$. Qashas hashh yang berpaut berpautan an dengan dengan peristi peristi"a"a-peri peristi sti"a "a yang yang terjadi pada masa asul SAW. , Seperti peperangan adar, dan /hud yang diterangkan dalam surat Ali mran, peperangan abuk abuk yang diterangkan dalam surat at- at-aubah, peperangan Ahˆab yang diterangkan dalam surat al Ahˆab, dan lain-lain(). . Di"ihat _ari egi anjang en_e`nbac 1isah-kisah Al-Qur’an dibagi dalam tiga bagian (( 1isah 1isah panjang panjang seperti seperti kisah kisah nabi yusu' yusu' didalam didalam surah yusu yusu'' yang yang hampi ampirr sel seluruh uruh ayat ayatny nyaa menc enceri eritak takan kehidupan !abi usu'. 1isah 1isah yang yang lebi lebihh pende pendekk dari dari bagia bagiann yang yang perta pertama ma,, seper sepertiti kisa kisahh marya maryam. m. Didal Didalam am su sura rahh marya maryam m yang yang terdiri dari sepuluh atau beberapa belas ayat. 1isah pendek yaitu kisahnya yang kurang dari sepuluh ayat, seperti kisah nabi luth dan hud, dan yang lianya. •
•
•
d. Di"iha Di"ihatt _ari jeni jeninba nbacc &. 1hala'ullah merumuskan melihat dari segi jenis kosahkisahnya Al-Qur’an dibagi menjadi tiga bagian , yaitu ( (. 1isa 1isahh seja sejara rahh #al-Q #al-Qis isha hash sh alal- tari tarikh khiy iyya yah$ h$ yakn yaknii kisa kisahh yang berkisar tentang tokoh-tokoh sejarah seperti para !abi dan asul. . 1isah 1isah sejarah sejarah #al-Qisha #al-Qishash sh al-tam al-tamsil siliyy iyyah$ ah$,, yakni yakni kisah kisah yang menyebutkan suatu peristi"a untuk menerangkan dan dan memp memperj erjel elas as su suat atuu kaid kaidah. ah. `erist eristi" i"aa itu itu benar benar-() ibid (( D. osihon An"ar,&.Ag, $lmu ta%sir, c pustaka setia, cetakan , andung )) hal f ( bid hal
benar enar terj terjad adii, tetap etapii hany hanyaa 2kira kirann dan kh khay ayak akan an semata. f. 1isah 1isah atsar, atsar, yakni kisah kisah yang didasari didasari atas atas suatu atsar, atsar, pada mulanya kisah seperti ini bermaksud menggali tujuantujuan-tuj tujuan uan ilmia ilmiahh atau atau mena's mena'sirk irkan an gejalagejala-gej gejala ala yang ada atau menguraikan suatu persoalan yang sulit diterima oleh akal. Dalam pendapat lain, &uhammad Qutub membagi kisah AlQur’an dalam tiga macam,(f yaitu (. 1isa 1isahh leng lengkkap yang yang meli melipu puti ti++ temp tempat at,, tok tokoh, oh, dan dan gambaran. `eristi"a yang berlaku serta akibat yang timbul dari hal tersebut. Seperti kisah !abi &usa dan ‰ir’aun. . 1isa 1isahh yang yang hany hanyaa meng mengga gamb mbar arkkan peri perist sti" i"aa yang yang terj terjad adi,i, akan akan teta tetapi pi tida tidakk meli melipu putiti nama nama toko tokoh, h,ata atauu temp tempat at kejadi ejadiann annya ya lang langsu sung ng,, seper sepertiti kisa kisahh kedua edua putera !abi Adam AS. f. 1isah yang yang diutarak diutarakan an dalam simbol simbol percaka percakapan, pan, tanpa tanpa menyindir nama dan tempat peristi"a. &isanya kisah dialog yang terjadi antara seorang ka2r yang memiliki dua bida bidang ng kebun ebun yang yang luas luas dan dan kekay ekayaa aann yang yang berlimpah dengan seorang mukmin.
. fae_ah^$ae_a ae_ah^$ae_ah h Qahau" Qahau" Qur’an. Qur’an.
(f ibid
1isah yang yang diceritakan diceritakan dalam dalam Al-Qur’an Al-Qur’an menurut menurut &anna’ 1halil al-Qat -Qatttan memil miliki bany anyak 'aeda edah. ‰aed aedah atau ur urggensi mempelajarinya adalah sebagai berikut( (. &enegu &eneguhk hkan an hati hati asulu asulullllah ah SAW SAW. Dan Dan hati hati umat umatny nyaa atas atas agama Allah SW. &emperkuat kepercayaan mukmin tentang menangnya kebenaran serta pendukungnya dan hancurmya kebathilan. Seperti 2rman Allah dalam surah ud ((
– ŒR‚ P ‹ MC U v{ ƒ Ž { R9 Z Z I { ” {– P 34 Šv ‹ ] „ Ž Y 8 { : { E K ‘ HC Œ RE 9 “ H H —: Z N Š< 9 9 ™ ; HC { O – ˜ P F 9 P
Dan semua kisah dari rasul-rasul 1ami ceritakan kepadamu, ialah kisah-kisah yang dengannya 1ami teguhkan hatimu+ dan dalam dalam sur surat at ini ini tela telahh data datang ng kepada epadamu mu keben ebenar aran an sert sertaa pengajaran dan peringatan bagi orang-orang yang beriman. #Q.S ud#(($()$ . &enje &enjela lask skan an asasš asasšda dasar sar dak" dak"ah ah menuj menujuu Allah Allah SW. SW. Dan memperj memperjela elass pokokpokok-pok pokok ok syari’a syari’att yang yang diba"a diba"a oleh oleh para !abi. Seperti 2rman allah dalam surah al-Anbiya,
RY B\ ƒ _ E _ 8 ‘ ‘ E U H H\ Š@ N{ B\ › N‘ { [ 8 [Y R9 P H\ B ƒ { Y ƒ 9 “ 9 R< }P ZRv { E { Z
’Dan 1ami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu
melain melainkan kan 1ami 1ami "ahyuk "ahyukan an kepad kepadany anya a œah"a œah"asany sanyaa tidak tidak ada ada uh uhan an #yan #yangg hak$ hak$ melai melaink nkan an Aku, Aku, maka maka semba sembahl hlah ah olehmu sekalian akan Aku.œ f. &engabadikan &engabadikan usaha-usaha usaha-usaha para !abi-nabi !abi-nabi dan pernyataan pernyataan bah"a !abi-nabi terdahulu terdahulu itu itu adalah benar(. (
. &enampakan &enampakan kebenaran kebenaran !abi &uhammad &uhammad SAW, SAW, dalam dalam dak"ahnya dengan beliau dapat menerangkan keadaan umat-umat terdahulu. . &enyingkapk &enyingkapkan an kebohongan kebohongan ahlul kitab yang telah menyembunyikan isi kitab kitab mereka mereka yang masih murni. murni.
l J -0 ? & +06 o (3 & 6 &, +- k + % + , & '(& & + 1 J & ')& J+ ? & + 'm & 7 & v ;3 43 0Y& & q 3 +06 ? -0 p & 3 % ;& F 7& ? J -0 J & ? + s + ; + )+ + , & 3 F ( 3( % '<& 4+ 0Y& -'+ 03y <& 3 J -' + 'Z& v & ;+ w+ 'x & 8 ’Semua makanan adalah halal bagi ani srail melainkan
makanan yang diharamkan oleh srail #a0ub$ untuk dirinya sendiri sebelum aurat diturunkanz{!{|. 1atakanlah œ#wika kamu mengatakan ada makanan yang diharamkan sebelum turun aurat$, aurat$, maka ba"alah aurat itu, lalu bacalah dia jika kamu orang-orang yang benar.œ benar.œ . &enarik &enarik perhati perhatian an para pendeng pendengar ar yang diberik diberikan an pelaja pelajaran ran kepada mereka. Allah SW, ber2rman dalam Al-Qur’an+
3+ 45 6 & -& % -&/ 0 1-+ 2/ 2/ , 7 7+ 8 + : & '(& ')& * & '(& = & > + ', 9 & ;& 1<+ % & , + : & 2 3 'O = & : ? 2& & 2& 6 = & + + &= & F + -J0 + : + -& 2 + & & & = & F & & -+ W 3 & ? @ (3 % )+ 2& = X 3 ) & Z3 2& [V 1 & Y& 2 > \ V
’Se ’Sesu sung nggu guhn hnya ya pada pada kisa kisahh-ki kisa sahh mer mereka eka itu itu ter terdap dapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal. Al Quran itu bukanlah cerita yang dibuat-buat, akan tetapi membenarkan #kitab-kitab$ yang sebelumnya dan menjelaskan
( &. asbi ash Shiddi0iey, ilmu-ilmu !l-ur’an, ` ulan intang, cet , wakarta (**f, hal hal (‡‡
segala sesuatu, dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman’’ Dapat di simpulkan kisah-kisah dalam Al-Qur’an merupakan `iah bang }enar 1isah al-Qur’an tentang orang-orang dahulu adalah suatu kisah kisah yang yang bena benarr dan dan peri peri"at "atany anyaa menge mengena naii peris peristiti"a"aperisti"a itu adalah jujur dan betul. ni karena Allah lah yang menc menceri erita taka kann kisa kisahh itu, itu, dan bena benarr-bena -benarr meny menyak aksi sika kann peristi"a itu, dan Allah telah menakdirkanya peristi"a itu terjad terjadii menurut menurut penget pengetahu ahuan, an, kehend kehendak, ak, dan takdir takdir-!y -!ya. a. 1isah Al-Qur’an telah diberi karakter sebagai kisah yang benar #al-'ashash al-ha'$ Allah SW ber2rman,
HC } ƒ HC B\ ƒ HC N H\ 8 HC I { { J K { H C4 9 R9 P O | ’Sesunguhnya ini adalah kisah yang benar, dan tak ada tuhan #yang berhak disembah$ selain allahx.’’#Ali mran $
`iah bang ter}ai` Allah SW memberi memberi karakter karakter terhadap terhadap kisah kisah Al-Qur’an Al-Qur’an sebagai suatu kisah terbaik. Allah a’ala a’ala ber2rman
{ K ^ { U “ Z Z I { 8 K ^ H RU : : q _{ 3{ R< HŸ ^ H Ÿ #$ } N = • : Y R\ ž K { O Z R q : U “ _ E _ 8 {– } P \P } q {HC C4 @ U @ PY R HC 8 E ƒ – U H H\ R< @ Y < I K 9 ] K J Y Š„\ ] … vRG HC 8 { ‘ v Y R7 ƒ U … H @ Y ] { N7{ › R_ ˜\ #f$ 8 { 7 [ U HCP RE Z 8 Y : HCP ¡ – N ‚ R‘ { 7 7 [ – ŠH • | K ~ { 7 – : ~
’Sesungguhnya 1ami menurunkannya berupa Al Quran
dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya. Kami meneritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan me"ahyukan Al Quran ini kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum #1ami me"ahyukan$ nya adalah termasuk orang-orang yang belum mengetahui. ngatlah$, ketika usu' usu' berkata kepada ayahnya œWahai œWahai ayahkuzsesungguhnya aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan+ kulihat semuanya sujud kepadaku’’
1isah 1isah dalam dalam Al-Qur’ Al-Qur’an an memang memang benar benar-benar -benar merupak merupakan an kisah kisah terbai terbaikk dan seolah seolah-ola -olahh Al-Qur’ Al-Qur’an an mengaj mengajak ak kita kita #melal #melalui ui karakter ini$.
Da$tar Puta`a lmu ta%s a%sir, ir, c pu D. D. osih osihon on An"a An"ar, r,&. &.Ag Ag,, $lmu pusta staka ka seti setia, a, ceta cetaka kann , , andung )) &. asbi asbi ash Shiddi0 Shiddi0iey iey,, ilmu-ilmu !l-ur’an, ` ulan intang, cet , wakarta+ (**f D. Shalah al khalidy, kisah- kisah !l ur’an , gema insani press, cet (, wakarta+ (*** udi $lmu-$ $lmu-$lmu lmu ur’an ur’an, %int &anna’ &anna’ khalil khalil al-Qhattan al-Qhattan, udi %inter eraa anta antarr nu nusa sa,, †etakan f, wakarta (*f