FAMILY FAMILY MEDICINE MEDICI NE “LANSIA DENGAN HIPERTENSI H IPERTENSI PADA KELUARGA INTI”
Pembimbing : dr. dr.Ani!" Ani!" Di##n $%e" :. Me%i! H!rdi&!ni
'()*(.+**.*,,-
Sii ii M!r M!r&! &!m m I Ii/ i/$m!" m!"
'() '()*(.+ (.+**.(0 .(01-
Debb& Sere"i!
'()*(.+**.(0,-
A"m!d D!ni!%
'()*(.+**.*2,-
A!S#3i Anni!
'()*(.+**.*01-
FAKULT FAKULTA AS KED4KTERAN KED4KTE RAN UPN “5ETERAN” 6AKARTA 1
LEM7AR PERSETU6UAN PEM7IM7ING
“LANSIA DENGAN HIPERTENSI H IPERTENSI PADA KELUARGA INTI”
*. Me%i! H!rdi&!ni
()*(+**,,
+. Sii M!r&!m Ii/$m!"
()*(+**(01
1. Debb& Sere"i!
()*(+**(0,
2. A"m!d D!ni!%
(0*(+***2,
,. A! S#3i Anni!
(0*)+***01
Te%!" di8eri9! d!n die##i $%e" 8embimbing.
6!9!r!; +* 6!n#!ri +(*1 Pembimbing L!8!ng!n
dr. Ani! Ani!" "
2
LEM7AR PERSETU6UAN PEM7IM7ING
“LANSIA DENGAN HIPERTENSI H IPERTENSI PADA KELUARGA INTI”
*. Me%i! H!rdi&!ni
()*(+**,,
+. Sii M!r&!m Ii/$m!"
()*(+**(01
1. Debb& Sere"i!
()*(+**(0,
2. A"m!d D!ni!%
(0*(+***2,
,. A! S#3i Anni!
(0*)+***01
Te%!" di8eri9! d!n die##i $%e" 8embimbing.
6!9!r!; +* 6!n#!ri +(*1 Pembimbing L!8!ng!n
dr. Ani! Ani!" "
2
LANSIA DENGAN HIPERTENSI PADA KELUARGA INTI : PELAYANAN PELAYANAN KED4KTERAN KELUARGA Melisa Hardiyani, Siti Maryam Istiqomah, Debby Seresthia, Ahmad Danial, Asa Suci Annisa
Abr!9 : Tujuan dari kunjungan ke rumah pasien ini untuk memberikan intervensi berupa promoti dan preventi seperti melakukan penyuluhan, memberikan motivasi kepada kepad a pasien dan keluarga, dan ini merupakan penerapan dengan pelayanan kedokteran keluarga yang holistic, komprehensi, berkesinambungan, terpadu dan paripurna! "asien adalah seorang bapak yang berusia #$ tahun dan tinggal hanya bersama istrinya yang berusia %& tahun karena keempat anakny anaknyaa sudah sudah berkel berkeluar uarga ga dan memili memiliki ki tempat tempat tingga tinggall masing masing'ma 'masin sing! g! Masala Masalah h dalam dalam keluarga ini adalah pasien yang bernama (pk! T mengalami hipertensi derajat II menurut )*+ II yang kemungkinan dipicu dari aktor usia, stress, habit terdahulu, serta pola makan dan pola hidup sebelumnya! sebelumnya! Intervensi Intervensi yang dilakukan dilakukan bersiat promoti dan preventi! preventi! "asien diberi edukas edukasii mengen mengenai ai penger pengertia tian n hipert hipertens ensi, i, etiolo etiologi, gi, aktor aktor risik risiko, o, patoi patoisio siolog logi, i, kompli komplikasi kasi,, penatalaksanaan dari hipertensi! Selain itu, pasien juga diberikan edukasi mengenai konsumsi makanan dan minuman yang diperbolehkan dan yang harus dihindari! Hal ini bertujuan untuk memotivasi serta meningkatkan kesadaran pasien untuk lebih memperhatikan dan mengontrol hipertensi yang dialaminya! -eberhasilan tindakan ini dinilai dari adanya kesadaran pasien untuk lebih teratur mengkonsumsi obat antihipertensi, menjaga pola makan serta pola hidupnya, dan juga menghindari aktor . aktor yang dapat menimbulkan stress! "enerapan pelayanan kedokteran keluarga secara holistik, komprehensi, berkesinambungan, terpadu dan paripurna yang memandang pasien sebagai bagian dari keluarga dan lingkungannya, telah dijalankan dan berhasil memotivasi pasien, sehingga keluarga mulai mencoba mengatasi problema dari aktor . aktor aktor yang mempengaruhi mempengaruhi masalah kesehatan yang dialami! dialami! "ada akhir studi, tekanan darah pasien mengalami penurunan yang dilihat dari hari pertama kunjungan pertama hingga kunjungan kunjungan ketiga! ketiga! Masalah Masalah hipertensi hipertensi yang berhubungan berhubungan dengan keteraturan keteraturan mengkonsum mengkonsumsi si obat, pola hidup, dan pola makan masih perlu dikontrol!
K!! K#n3i : hipertensi, pelayanan dokter keluarga
3
LANSIA DENGAN HIPERTENSI PADA KELUARGA INTI : PELAYANAN PELAYANAN KED4KTERAN KELUARGA Melisa Hardiyani, Siti Maryam Istiqomah, Debby Seresthia, Ahmad Danial, Asa Suci Annisa
Abr!3 : The purpose o this amily medicine program is to give interventions or patient an d his amily such as health promotion and speciic prevention or the disease! /e give counseling about his diseases and motivations to his amily members! /e are also applying the amily medicine concepts 0hich are holistic, comprehensive, sustainable, integrated, and complete! The patient is a man, mr! T #$ years old! He lives 0ith his 0ie mrs! S %& years old! He has & children and all o them already married and live their lie separate rom their parents! The problem o this patient is hypertension stage 1 according to classiication o )*+ II, 0hich may occurs due to psyc psychol hologi ogica call stre stress ss,, age, age, last last habi habits ts such such as smok smokin ing, g, his his lie lie styl stylee and diet diets! s! The The interventions are health promotion and speciic prevention or his vascular disease! /e give them basic understanding about hypertension disease including its etiologies, risk actors, pathophysiology, complications, and therapy! /e are also give them an education about ho0 to choose choose oods oods and bevera beverages ges 0hich 0hich may allo0e allo0ed d or orbid orbidden! den! This education education is aimed aimed to motiva motivate te patien patientt to be a0are a0are and contro controll his blood pressu pressure re everyda everyday y! The goals o these these interventions are to build his a0areness o his blood pressure, to make him consume his drugs regularly, to control his diet and lie style, and to avoid all actors that may induce his stress! The implementation o amily medicine services in a holistic, comprehensive, continuous, integrated and and comp comple lete te that that sees sees pati patien entt as a part part o his his ami amily ly and and his his envir environm onment ent , has been implemented and successully motivate the patient, so that the amily began to try to correct the problems and actors that may inluence his health! (y the end o this program, 0e ind out that his blood pressure constantly decrease rom the irst until the third visits! (ut he still needs to controls his adherence o consuming medicine, co ntrol his lie styles and diets!
Ke&<$rd : hypertension, amily medicine service
4
Pend!"#%#!n : Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik sedikitnya 2&$ mmHg atau tekanan diastolic sedikitnya 3$ mmHg 4Sylvia dan 5orraine, 1$$#6! 7aktor pemicu hipertensi dapat dibedakan atas yang tidak dapat terkontrol 4seperti keturunan, jenis kelamin, dan umur6 dan yang dapat dikontrol 4seperti kegemukan, kurang olahraga, merokok, serta konsumsi alkohol dan garam6! "enderita hipertensi yang heterogen menandakan bah0a penyakit ini bagaikan mosaik, diderita oleh orang banyak yang datang dari berbagai subkelompok berisiko didalam masyarakat! Hal tersebut juga berarti bah0a hipertensi dipengaruhi oleh aktor risiko ganda, baik yang bersiat endogen seperti neurotransmitter, hormone, dan genetik, maupun yang bersiat eksogen seperti rokok, nutrisi, dan stressor 4Herke, 1$$#6! "revalensi Hipertensi atau tekanan darah di Indonesia cukup tinggi! Selain itu, akibat yang ditimbulkannya menjadi masalah kesehatan masyarakat! Hipertensi, merupakan salah satu aktor risiko yang paling berpengaruh terhadap kejadian penyakit jantung dan pembuluh darah! Hipertensi sering tidak menunjukkan gejala, sehingga baru disadari bila telah menyebabkan gangguan organ seperti gangguan ungsi jantung atau stroke! Tidak jarang hipertensi ditemukan secara tidak sengaja pada 0aktu pemeriksaan kesehatan rutin atau datang dengan keluhan lain 4-ementrian -esehatan 8epublik Indonesia, 1$216! Hasil 8iset -esehatan Dasar 48iskesdas6 1$$9 menunjukkan, sebagian besar kasus hipertensi di masyarakat belum terdiagnosis! Hal ini terlihat dari hasil pengukuran tekanan darah pada usia 2: tahun ke atas ditemukan prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar ;2,9<, dimana hanya 9,1< penduduk yang sudah mengetahui memiliki hipertensi dan hanya $,&< kasus yang minum obat hipertensi! Ini menunjukkan, 9#< kasus hipertensi di masyarakat belum terdiagnosis atau 9#< masyarakat belum mengetahui bah0a mereka menderita hipertensi 4-ementrian -esehatan 8epublik Indonesia, 1$216! Menurut The Seventh 8eport o The )oint *ational +ommittee on "revention, Detection, =valuation, and Treatment o High (lood "ressure 4)*+ 96 klasiikasi tekanan darah pada orang de0asa terbagi menjadi kelompok normal, prahipertensi, hipertensi derajat 2 dan derajat 1 4Tabel 26!
5
T!be% * . K%!i=i9!i Te9!n!n D!r!" Men#r# 6NC > K%!i=i9!i Te9!n!n D!r!" *ormal "rahipertensi Hipertensi derajat 2 Hipertensi
TDS 'mmHg> 21$ 21$ . 2;3 2&$ . 2%3
TDD 'mmHg> :$ :$ . :3 3$ . 33
TDS ? Tekanan Darah Sistolik, TDD ? Tekanan Darah Diastolik
Peni%!i!n Ter"!d!8 Ke%#!rg! Dalam penatalaksanaan penyakit pasien sangat diperlukan peran serta seluruh anggota keluarga, terutama istri pasien dalam mera0at, mengingatkan, dan menga0asi pasien untuk mengkonsumsi obat antihipertensi secara teratur! "asien ini berusia #$ tahun, yang memungkinkan kerentanan terhadap komplikasi dari hipertensi yang dialaminya! Selain itu, pasien juga kurang memiliki kesadaran dalam keteraturan mengkonsumsi obat antihipertensi! -eluarga dan pasien 0ajib untuk mengetahui tentang penyakit hipertensi, yaitu mengenai pengertian dari hipertensi, etiologi, aktor risiko, patoisiologi, komplikasi, dan aturan dalam mengkonsumsi obat antihipertensi! -emudian, diperlukan juga pengetahuan mengenai pola hidup serta konsumsi makanan dan minuman sehari'hari yang dikonsumsi oleh pasien! Hal ini bertujuan untuk memberi pengetahuan dan kesadaran pasien mengenai penyakit yang dialaminya sehingga pasien dapat mengontrol dirinya dengan cara minum obat yang teratur, menjaga pola hidup dan konsumsi makanan serta minuman sehari'hari! @ntuk itu, agar tujuan tercapai dalam menangani pasien dengan melibatkan keluarga dalam pera0atan serta untuk mendeteksi etiologi dan aktor risiko yang berkaitan dengan masalah iik, psikologik, sosial, dan lingkungan keluarga, maka dilakukan kunjungan pada tanggal 23 Desember 1$21, % )anuari, dan 2% )auari 1$2;!
I%#r!i K!# Seorang laki'laki bernama Tuan T! usia #$ tahun datang berobat ke puskesmas Sukma )aya, Depok dengan keluhan pusing dan sulit tidur sejak dua sampai tiga tahun yang lalu! "asien dan istrinya, *y! S! %& tahun, merupakan keluarga pasangan lansia dimana keduanya berada pada siklus kehidupan keluarga orang tua lansia! Sehari'hari, Tn! T dan *y! S hanya tinggal berdua saja! rang tua ini memiliki empat orang anak, dimana ke empat orang anaknya ini sudah
6
menikah dan telah memiliki tempat tinggal masing'masing! (eliau memiliki 0arung kelontong di depan rumahnya! Sehari'hari 0arung itu di jaga oleh isteri atau kedua anaknya! Anak kedua dan anak bungsunya mengunjungi rumah setiap hari sambil menjaga toko kelontong! Dari anamnesis didapatkan
pasien mengalami hipertensi sejak 1 tahun yang lalu!
A0alnya keluhan utama adalah sakit kepala menjalar ke leher! -eluhan muncul saat malam hari menjelang tidur! Sehingga menyebabkan pasien sulit tidur! -eluhan ini juga dirasa setelah aktivitas tinggi dan kelelahan! (iasanya pasien juga mengalami keluhan ini setelah makan ikan air ta0ar juga makanan bersantan! Sakit kepala datang tiba'tiba dan semakin memburuk jika terlalu lama beraktivitas! -eluhan membaik jika pasien beristirahat dan meminum obat darah tinggi yang diberikan oleh dokter puskesmas! -eluhan tambahan batuk'batuk dan sakit disekujur tubuhnya timbul bersamaan dengan keluhan utama! (atuk tidak berdahak, disertai dengan sesak napas dan biasanya paling parah pada malam hari! )ika tensi Tn! T sedang meningkat, pasien juga pernah mengalami demam! "asien dan istrinya tidak lulus Sekolah Dasar! Dalam kesehariannya, pasien dan keluarganya memiliki latar belakang agama yang baik! Di kediaman beliau juga sering diadakan pengajian! Istrinya juga sering mengikuti kegiatan di majelis TaBlim dekat rumahnya! Sebelum mengalami hipertensi, pasien bekerja sebagai buruh serabutan! Setiap hari ada saja pekerjaan yang dia lakuakan seperti membantu mengurus kebun orang dan hasilnya di bagi rata oleh pemilik kebun! "asien merasa keluhan hipertensi ini timbul setelah dia berhenti bekerja dan lebih banyak menghabiskan 0aktu di rumah! "asien merasa dengan aktivitas yang berkurang, beban pikirannya juga meningkat! Di keluarga pasien maupun keluarga istrinya tidak ada yang memiliki ri0ayat hipertensi maupun penyakit degenerati komorbid hipertensi seperti diabetes mellitus, dislipidemia, dan lain'lain! Ayah Tuan T! meninggal karena penyakit kolera yang tidak tertangani! "asien juga tidak memiliki gangguan pada sistem pernapasan yang mungkin berhubungan dengan keluhan sesaknya seperti asma atau tuberkulosis! "asien telah berobat ke puskesmas Sukma )aya sejak pertama kali terdiagnosis hipertensi derajat dua! Dari puskesmas, pasien mendapat obat'obatan seperti captopril, hidroclorotiaCid, parasetamol, chloreniramin maleas, vitamin (, dan ceadroil! "asien hanya berobat ke 7
puskesmas jika keluhan sakit kepala mulai timbul! -emudian pasien mengkonsumsi obat hipertensinya sampai habis! *amun jika sudah habis, pasien enggan kembali ke puskesmas untuk kontrol! "asien juga mengeluhkan sering buang air kecil pada malam hari setelah mengonsumsi hidroclorotiaCid dan menjadi sangat mengantuk setelah meminum chlorpheniramin maleas! "asien mulai merokok sejak usia lima belas tahun namun sudah berhenti sejak usia ;#tahun! Dalam sehari pasien menghabiskan dua bungkus rokok jenis kretek! "asien tidak suka meminum kopi, minuman beralkohol maupun minuman bersoda jenis apapun! "asien biasa berolahraga jalan pagi keliling lingkungan rumahnya bersama isterinya sekitar 1 jam setiap hari! Dari pemeriksaan yang kami lakukan di kediaman beliau, vital sign dalam batas normal kecuali tekanan darahnya! Dari tiga kali kunjungan, berikut adalah hasil pengukuran tekanan darah, gula darah se0aktu dan kolesterol pada pasien tuan T? 2! Tabel tekanan darah Tuan T! T!ngg!% 23 Desember 1$21 % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 23$E22$ 2:$E2$$ 29$E2$$
1! Tabel pemeriksaan kolesterol Tuan T! T!ngg!% % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 2;% 11&
;! Tabel pemeriksaan gula darah se0aktu Tuan T! T!ngg!% % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 2$9 2;:
Dari tiga kali kunjungan, berikut adalah hasil pengukuran tekanan darah, gula darah se0aktu dan kolesterol pada pasien nyonya S? 2! Tabel tekanan darah nyonya S! 8
T!ngg!% 23 Desember 1$21 % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 2;$E:$ 21$E:$ 21$E:$
1! Tabel pemeriksaan kolesterol nyonya S! T!ngg!% % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 2$& 2&9
;! Tabel pemeriksaan gula darah se0aktu nyonya S! T!ngg!% % )anuari 1$2; 2% )anuari 1$2;
H!i% 219 2&&
Peni%!i!n Sr#9#r d!n K$m8$ii Ke%#!rg! -eluarga terdiri atas dua generasi! *amun bentuk keluarga saat ini adalah keluarga orangtua lansia, diamana siklus hidup keluarga sudah pada tahap keluarga orangtua lansia! Dari pernikahan ini, Tuan T dan *yonya S memiliki & orang anak dan semuanya sudah menikah! "asien bersama istrinya memiliki 3 orang cucu!
9
GENOGRAM Tn. N
Ny. R
Tn. T
Ny. H (42thn)
Tn. M (40 thn)
Tn. A
Ny. N
Ny. S (54thn)
Ny. I (41thn)
An. I
An. M
An. T
(14 thn )
(9 thn)
(4 thn)
Tn. M
Tn. N
(38 thn)
(34 thn)
Ny. S (34thn)
An. N
An. M
An. D
An. F
(8 thn)
(6 bln)
(4 thn)
(6 bln)
Perempuan (hipertensi
An. R
Tn. H
Ny. A (28thn )
pasien meni!ah 10
An. A (9 thn)
(14 thn) "a!i#"a!i
menin$$a"
Ideni=i9!i M!!%!" Ke%#!rg! 2! Masalah dalam ungsi biologis? pasien berusia #$ tahun! (erhubungan dengan usia pasien, elastisitas pembuluh darah semakin berkurang sehingga meningkatkan resistensi perier pembuluh darah tepi! 1! Masalah dalam ungsi psikologis? berdasarkan usia, pasien sudah tidak lagi bekerja! -ondisi ini menyebabkan pasien kurang aktivitas dan meningkatnya stressor sehingga menyebabkan gejala hipertensi muncul! ;! Masalah dalam ungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhan? Dalam keluarga ini memiliki penghasilan setara dengan @M8 kota depok 1$21 48p! 2!&1&!939,$$6! Di tempat tinggal pasien, terdapat 0arung kelontong yang menjual kebutuhan sehari'hari! &! Masalah perilaku kesehatan? -eluarga cukup mengerti akan pentingnya kesehatan dan pemeliharaan kesehatan, namun yang menjadi kendala adalah kejenuhan pasien untuk mengkonsumsi obat antihipertensi yang harus dikonsumsi setiap hari! "ola makan istri dan
Ideni=i9!i M!!%!" Ke%#!rg! 2! Masalah dalam ungsi biologis? pasien berusia #$ tahun! (erhubungan dengan usia pasien, elastisitas pembuluh darah semakin berkurang sehingga meningkatkan resistensi perier pembuluh darah tepi! 1! Masalah dalam ungsi psikologis? berdasarkan usia, pasien sudah tidak lagi bekerja! -ondisi ini menyebabkan pasien kurang aktivitas dan meningkatnya stressor sehingga menyebabkan gejala hipertensi muncul! ;! Masalah dalam ungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhan? Dalam keluarga ini memiliki penghasilan setara dengan @M8 kota depok 1$21 48p! 2!&1&!939,$$6! Di tempat tinggal pasien, terdapat 0arung kelontong yang menjual kebutuhan sehari'hari! &! Masalah perilaku kesehatan? -eluarga cukup mengerti akan pentingnya kesehatan dan pemeliharaan kesehatan, namun yang menjadi kendala adalah kejenuhan pasien untuk mengkonsumsi obat antihipertensi yang harus dikonsumsi setiap hari! "ola makan istri dan pasien cukup teratur, keduanya memiliki pengetahuan yang cukup tentang makanan dan minuman apa saja yang tidak boleh dikonsumsi oleh pasien, namun terkadang pasien masih sedikit mengkonsumsi makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi! %! Masalah lingkungan? 5ingkungan rumah bersih, kedaan rumah cukup nyaman sehingga kemungkinan timbulnya masalah kesehatan yang berhubungan dengan tempat tinggal dapat di minimalisir! #! -ondisi lingkungan ditinjau dari kondisi rumah! 8umah yang dihuni adalah rumah pribadi yang berada di daerah padat penduduk! -arakteristik rumah yang dihuni adalah luas rumah 2;,: m F #,1 m, jumlah orang dalam satu rumah adalah 1 orang, memiliki halaman rumah, tidak bertingkat, lantai rumah dari keramik, dinding rumah dari tembok! "enerangan rumah pada siang hari hanya dari lima jendela yaitu dua jendela di sisi depan rumah dan ; jendela di bagian samping kanan rumah, pada malam hari menggunakan lampu listrik! entilasi rumah memanaatkan pintu rumah depan, lima jendela rumah, dan satu pintu dapur! -ondisi kelembapan dalam rumah baik! -ebersihan di dalam rumah cukup baik! Tata letak barang dalam rumah tertata rapi! Sumber air rumahG air minum berasal dari pompa listrik, air cuci dan masak dari pompa listrik, jarak sumber air dari septic tank : m! -amar mandi keluarga tersedia di dalam rumah berjumlah 2 buah dengan jamban jongkok 2 buah! -esan kebersihan lingkungan rumah baik!
Di!gn$i9 H$%ii9
11
42% )anuari 1$2;G primary care6
Aspek "ersonal
?
"asien memiliki harapan akan kesembuhan penyakitnya, namun pasien merasa santai dengan penyakitnya dan tidak memiliki
Aspek -linis Aspek Individual
? ?
kekha0atiran! Hipertensi derajat dua 4 kriteria )*+ II6! "asien adalah seorang kakek berusia #$ tahun yang memiliki masalah dengan kesadaran untuk mengonsumsi obat hipertensi
Aspek "sikososial Aspek 7ungsional
?
yang berkesinambungan! "asien merasa beban pikirannya meningkat karena kurang aktivitas
?
dan lebih banyak diam di rumah kurang lebih 1 tahun terakhir! Derajat2, pasien mampu melakukan semua aktivitas sehari'hari sendiri!
Di!gn$i Ke%#!rg! -eluarga ini merupakan keluarga pasangan lansia, dimana anak'anak sudah memiliki keluarga masing'masing dan tinggal tidak serumah dengan orangtua! "asien juga sudah tidak bekerja dan sehari'hari hanya menghabiskan masa tua dirumah bersama istri dan anak'anaknya pada akhir pekan! Hal ini diduga merupakan penyebab utama hipertensi yang dialami pasien! Selain itu, dilihat dari sisi pendidikannya, dimana pasien dan istrinya tidak tamat SD! Sehingga diduga menjadi penyebab kurangnya kesadaran untuk hidup sehat dan mengontrol hipertensinya dengan meminum obat antihipertensi secara kontinu!
T##!n Um#m Pen&e%e!i!n M!!%!" P!ien d!n Ke%#!rg! Terselesaikannya masalah pasien dan
ter0ujudnya pemahaman keluarga akan pentingnya
mengetahui penyakit hipertensi sehingga dapat mencegah komplikasi dan memahami penatalaksanaan dari hipertensi
Indi9!$r Keber"!i%!n -eluarga mengetahui tentang penyakit hipertensi, kemudian keluarga pasien juga memahami mengenai giCi seimbang bagi pasien yang menderita hipertensi, dan keluarga mengetahui apa yang harus dihindari bagi penderita yang memiliki penyakit hipertensi!
12
Tind!9 %!n# Ter"!d!8 P!ien d!n Ke%#!rg! "ada kunjungan pertama dilakukan 0a0ancara kepada semua anggota keluarga untuk mengetahui permasalahan'permasalahan kesehatan yang terjadi pada masing'masing anggota keluarga! Selain itu, pasien dan keluarganya juga diberikan masukan untuk rajin kontrol ke puskesmas secara rutin! "ermasalahan'permasalahan tersebut kemudian didiskusikan dan dibuat suatu perencanaan intervensi untuk kunjungan kedua! "ada kunjungan kedua, pasien dan keluarga pasien di periksa tekanan darahnya serta diberikan penyuluhan mengenai pennyakit hipertensi! Selain itu keluarga pasien juga diberikan inormasi tambahan menganai konsep menu makan sehat, seimbang dan bergiCi! Selain itu, diberikan juga inormasi mengenai makanan yang diperbolehkan utuk dikonsumsi dan makanan yang harus dihindari pada pasien hipertensi! Hal ini dilakukan karena penyakit yang dialami oleh pasien dapat berpengaruh dari usia, habit, stres, pola hidup, dan pola makan sehingga hal ini dilakukan sebagai usaha preventi agar istri pasien tidak mengalami hal serupa yang dialami oleh pasien serta pasien dapat lebih memperhatikan mengenai masalah kesehatannya!
A%#r Iner?eni P!ien
Desember 1$21 dilaporkan Tn! T, usia #$ th dengan ir0ayat hipertensi
13
Tn! T @mur TD
Motivasi agar tidak mempunyai banyak aktivitas bekerja di usia tua
=konomi
"angan =dukasi tentang pola makan apa yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan! Atau yang harus dibatasi pemberiannya
? #$ th ?
-urang nya pendidikan
Menjaga kondisi badan dan psikis
"eningkatan tekanan darah
Tind!9!n
=dukasi tentang komplikasi penyakit apa saja yang bisa terjadi setelah terkena hipertensi dan pencegahan meminimalisir Ter"!d!8 komplikasi Ke%#!rg!
hipertensi
(udaya
"elayanan kesehatan
=dukasi untuk tidak merokok, Membiasakan berolahraga Motivasi agar sering control ke puskesmas, dan mengambil obat jika habis
edukasi agar banyak beristirahat dirumah, tidak melakukan kegiatan yang menguras isik dan psikis
=duksi pemahaman tentang hipertensi
8esiko komplikasi
14
"asien hipertensi membutuhkan penatalaksanaan yang terus . menerus dan teratur, sehingga terkadang muncul kejenuhan dalam mengkonsumsi obat antihipertensi! Dalam hal ini dibutuhkan peran keluarga untuk memantau dan mengingatkan pasien utuk rutin mengkonsumsi obat antihipertensi dan melakukan cek terhadap tekanan darah serta kondisi kesehatan pasien ke puskesmas! "asien hipertensi yang kami kunjungi adalah Tn! T, yang mengalami hipertensi sejak 1'; tahun yang lalu! "ada a0al gejala hipertensi, Tn!T mengalami sakit kepala yang menjalar hingga ke leher bagian belakang yang menyebabkan pasien menjadi susah tidur! Selain itu, pasien juga mengeluhkan sering buang air kecil pada malam hari! Hipertensi ini dapat diperparah jika melakukan aktivitas tinggi, makan ika basah 4ikan air ta0ar6, dan memakan makanan yang bersantan! )ika sedang naik tekanan darahnya bias mencapai 23$ mmHg untuk sistol nya dan jika seang atau normal hanya sekitar 2#$ mmHg untuk sistol nya! Di keluarga Tn!T tidak ada yang memiliki keluhan yang serupa dan kedua orangtua Tn!T tidak mempunyai gangguan kesehatan apapun! "ada a0alnya, Tn! T memiliki kebiasaan merokok sejak berusia sebanyak 1& batangEhari dan minum kopi! Selain itu, pasien juga sangat menyukai minuman es jeruk! *amun, kebiasaan merokok dan minum kopi sudah berhenti sejak tahun 23:$'an! Sebelumnya, pasien juga kurang menjaga konsumsi makanan sehari'hari nya seperti memakan daging sapi, daging kambing, dan jeroan! (erdasarkan kondisi yang telah dijelaskan tersebut, tindakan a0al yang kami lakukan adalah memberikan edukasi, dari sisi medis, kepada keluarga pasien sebagai pelaku ra0at pasien, untuk memahami kondisi sebenarnya Tn!T! Dengan media audio'visual, kami menjelaskan kepada keluarga pasien tentang penyakit hipertensi dari mulai deinisi, proses perjalanan penyakit 4patoisiologi6, penyebab dan aktor resiko, hingga pengobatan yang tepat menurut ilmu medis, hingga komplikasi yang dapat ditimbulkan dari hipertensi! Tindakan tersebut kami lakukan dengan harapanG keluarga pasien dan pasien dapat memahami keadaan pasien yang sebenarnya sehingga mampu lebih bijaksana untuk memantau dan mengingatkan pasien dengan baik! Selain itu, kami pun memberikan motivasi secara personal kepada Tn!T untuk sealu rutin dan teratur dalam mengkonsumsi obat antihipertensi supaya tekanan darahnya tetap terkontrol! Hipertensi yang dialami pasien adalah hipertensi derajat II menurut )*+ II! Hal tersebut dipresentasikan dari hasil pengukuran tekanan darah yang dilakukan pada a0al kunjungan hingga 15
kunjungan terakhir! Hasil pengukuran tekanan darah yang diperoleh dari kunjungan yang kami lakukan tidak pernah kurang dari 2#$ mmHg untuk sistolnya dan tidak kurang dari 2$$ untuk diastolnya! @ntuk meningkatkan pemahaman pasien dan keluarga tentang penyakit yang di alaminya yaitu hipertensi, maka dilakukan intervensi pada pasien! •
Memberikan intervensi terhadap pasien dengan cara penyuluhan tentang penyakit pasien yaitu hipertensi melalui media slide dengan menggunakan proyektor! Dimana isi dari penyuluhan tersebut mulai dari pengertian hipertensi, etiologi, actor risiko, patoisiologi, komplikasi,
•
penatalaksanaan dari hipertensi! Memotivasi pasien agar rutin berobat dan meminum obat sehingga tekanan darahnya dapat
•
terkontrol! =dukasi mengenai datar makanan dan minuman apa saja yang diperbolehkan dan yang harus
•
dihindari! Memberikan garam rendah natrium dan memberitahukan kepada istri pasien supaya mengganti garam yang sebelumnya digunakan dengan garam rendah natrium dengan tujuan untuk
•
mengontrol tekanan darah pasien! Memberikan makanan pendukung lainnya seperti oat meal,roti gandum, buah 4jeruk dan pisang6 untuk memberi beberapa contoh secara langsung mengenai makanan yang dapat
•
dikonsumsi Memotivasi pasien supaya rutin melakukan olahraga ringan seperti jalan santai di pagi hari
•
selama J jam! Melakukan test yang lain yaitu test glukosa dan kolesterol pada pasien dan istri untuk
•
mengetahui ada atau tidaknya penyakit maupun aktor risiko lain yang menyertai! Memberikan git berupa tensi digital pada pasien, agar pasien dapat memantau tekanan darahnya secara rutin dengan tujuan memotivasi pasien untuk meminum obatnya secara rutin! Dilakukan penilaian terhadap penguasaan masalah dan kemampuan beradaptasi yang dapat
dilihat pada Tabel 2! "enilaian kemampuan mengatasi masalah secara keseluruhan dan kemampuan adaptasi dengan skala? 33 ?
tidak dapat dinilai!
2?
tidak ada partisipasi, menolak, tidak ada penyelesaian 0alaupun sarana tersedia
16
1?
partisipasi keluarga hanya berupa keinginan saja karena tidak mampu, tidak ada sumber,
penyelesaian sepenuhnya
dilakukan oleh orang lainEdokterEpelayanan
kesehatan ;?
ada keinginan untuk penyelesaian, terdapat sumber namun perlu penggalian yang belum dimanaatkan, hanya sedikit atas partisipasi keluarga dan sebagian besar masih dilakukan provider !
&?
penyelesaian hampir seluruhnya oleh keluarga dengan sedikit petunjuk dari orang lain E dokter E pelayanan kesehatan
%?
dapat diselesaikan sepenuhnya oleh pasien dan keluarganya
T!be% * Peni%!i!n Kem!m8#!n Meng!!i M!!%!" 'K$8ing Ke%#!rg!-
*o 2
Masalah
8encana Intervensi
Hipertensi dan
Memotivasi pasien
kejenuhan untuk
supaya rajin minum
mengkonsumsi obat
obat antihipertensi
setiap hari
setiap hari dengan
Hasil 2!
hipertensi! Memberikan alat
;
&
&
%
pertama tekanan 1!
darah pasien 23$E22$ "ada saat kunjungan kedua tekanan darah
cara memberikan edukasi mengenai
"ada saat kunjungan
*ilai -oping A0al Akhir
;!
pasien 2:$E2$$ "ada saat kunjungan ketiga tekanan darah pasien 29$E2$$
tensi digital dan mengajarkan cara menggunakannya kepada pasien supaya dapat rutin melakukan cek tekanan darah dan diharapkan pasien menjadi rajin untuk kontrol ke puskesmas! 1
"engetahuan pelaku
=dukasi mengenai
Istri pasien dan pasien sendiri
ra0at 4istri pasien6
hipertensi yang
mulai memahami hal . hal
17
akan kondisi (pk!T
terdiri dari deinisi,
cukup baik, namun
etiologi, aktor risiko, bahaya dari komplikasi
pengetahuan (pk!T
patoisiologi, tanda
hipertensi sehingga pasien
mengenai komplikasi
dan gejala,
lebih termotivasi untuk rutin
hiertensi masih
komplikasi!
minum obat dan istri pasien
kurang! ;
mengenai hipertensi dan
bisa lebih mengontrol (pk!T
"ola makan? pasien
=dukasi mengenai
"asien memahami datar
makan teratur
datar makanan yang
makanan apa saja yg
0aktunya, namun
diperbolehkan untuk
diperbolehkan untuk
terkadang pasien
dikonsumsi dan yang
dikonsumsi dan yang harus
mengkonsumsi
harus dihindari!
dihindari sehingga pasien
makanan yang
dapat lebih berhati'hati untuk
seharusnya dihindari!
mengkonsumsi makanan
Istri pasien sduah
sehari'hari!
;
&
;
&
&
%
memahami mengenai Sebelum dilakukan edukasi
datar makanan apa
mengenai datar makanan
saja yang
yang diperbolehkan untuk
diperbolehkan untuk
dikonsumsi dan yang harus
dikonsumsi dan yang
dihindari untuk pasien
harus dihindari!
hipertensi, istri pasien sudah memahami hal tersebut dan sudah memberikan beberapa makanan yang diperbolehkan! Dengan dilakukan edukasi ini dapat menambah pengetahuan istri pasien mengenai menu . menu makanan yang diperbolehkan sehingga pola Memberikan dan
makan dapat terus terkontrol
menjelaskan beberapa makanan yang dapat
Istri pasien memahami
dikonsumsi pasien
bagaimana cara penggunaan
seperti garam rendah
daram dapur rendah natrium
natrium, oat meal,
dan cara memberikan oatmeal
roti gandum, pisang,
kedapa (pk!T! Istri pasien
18
&
dan jeruk! Diberitahu
mengerti bagaimana membeli
juga dimana
bahan makanan tersebut
makanan tersebut
apabila telah habis
dapat diperoleh!
dikonsumsi
"asien kurang
Memberikan
"asien dan istri pasien rutin
aktivitas karena sudah
motivasi kepada
melakukan olahraga setiap
tidak bekerja lagi!
pasien untuk tetap
pagi seperti jalan santai, dan
-egiatan sehari'
melakukan kegiatan
juga akti dalam kegiatan
harinya adalah
sosial, melakukan
sosial seperti arisan dan
kegiatan rumahan dan
pekerjaan rumah dan
pengajian 8T!
kegiatan sosial!
rutin olahraga untuk
&
%
;
&
&
%
;
&
mengisi 0aktu Tingkat stresor pasien
sehari'hari
meningkat setelah tidak bekerja lagi karena kegiatan yang monoton! %
"asien memiliki
Memberikan edukasi
"asien mulai mengatur pola
kebiasaan tidur hingga
kepada pasien
tidurnya
diatas pukul sebelas
mengenai kebutuhan
malam
istirahat yang cukup sangat baik untuk mengurangi stress!
#
"asien memiliki gaya
=dukasi mengenai
"asien sudah memahami
hidup yang kurang
bahaya merokok dan
mengenai bahaya merokok
baik sebelumnya,
konsumsi kopi
dan mengkonsumsi kopi tidak
seperti sejak berusia
terhadap hipertensi
baik untuk kesehatan
2% tahun sudah
supaya memotivasi
sehingga pasien tidak
merokok 1&
pasien agar tetap
melakukan kebiasaan tersebut
batangEhari, minum
memiliki pola hidup
kembali!
kopi! *amun sekarang
sehat!
pasien sudah tidak merokok dan minum kopi lagi! 9
Istri pasien dan pasien
=dukasi istri pasien
"asien dan stri pasien
terkadang melakukan
dan pasien supaya
memulai untuk lebih
bepergian jarak jauh
tetap memperhatikan
memperhatikan kondisi
19
sehingga bisa
kondisi kesehatannya
kesehatannya dengan
menimbulkan
jika ingin melakukan
mempertimbangkan jarak
kelelahan dan tidak
bepergian jauh dan
tempuh jika ingin bepergian!
memperhatikan
harus cukup istirahat
kondisi kesehatan!
setelahnya!
Hal ini dapat memperparah hipertensi yang dialami :
"asien dan istri pasien
Melakukan cek gula
Hasil dari tes tersebut
belum pernah
darah se0aktu dan
menunjukkan dalam batas
melakukan cek gula
kolesterol terhadap
normal!
darah dan kolesterol
pasien dan istri
1
&
;$E: K
;%E: K
;,9%
&,;9%
pasien untuk mengetahui apakah ada aktor ataupun penyakit lain yang menyertai Total koping
-esan dari kemampuan penyelesaian masalah a0al dalam keluarga adalah & yaitu penyelesaian hampir seluruhnya oleh keluarga dengan sedikit petunjuk dari orang lain E dokter E pelayanan kesehatan! "ada akhir studi dilakukan penilaian kembali kemampuan keluarga menyelesaikan masalahnya! *ilai akhir koping keluarga yang didapat adalah %, dimana dapat diselesaikan sepenuhnya oleh pasien dan keluarganya!
H!i% Iner?eni 2! Telah dilakukan edukasi mengenai hipertensi dan pasien beserta keluarga sudah cukup mengerti tentang hipertensi dan komplikasi dari penyakit itu sendiri serta sudah cukup termotivasi untuk mengubah pola makan dan pola hidup! 1! Istri pasien berupaya mengontrol asupan makanan dan minuman (pk! T dengan mengurangi konsumsi makanan berminyak, bersantan, dan makanan dengan diet rendah garam! 20
;! Istri pasien sudah mulai melakukan apa yang disarankan dari hal . hal yang telah diedukasikan! Diharapkan hal tersebut dapat meningkatkan kesadaran pasien untuk lebih mengontrol pola hidup! &! Istri pasien bersedia untuk menga0asi pola makan, pola hidup sehari'hari serta mengingatkan untuk lebih teratur mengkonsumsi obat antihipertensi! %! "asien lebih menyadari mengenai penyakitnya dan mulai rutin mengkonsumsi obat serta mengontrol pola makan dan pola hidupnya!
Pemb!"!!n Dalam penanganan kasus ini dilakukan pendekatan kedokteran keluarga untuk memberikan pelayanan kesehatan yang holistik, komprehensi, berkesinambungan, terpadu dan paripurna, dengan memandang pasien sebagai bagian dari dirinya sendiri, keluarga dan lingkungannya! "asien (pk! T didiagnosis hipertensi berdasarkan anamnesa adanya peningkatan tekanan darah ! Dari hasil pemeriksaan, tekanan darah (pk!T masuk dalam kategori hipertensi tipe ; menurut )*+ 1$$9! Hipertensi dideinisikan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya di atas 2&$ mmHg dan tekanan diastolik diatas 3$ mmHg! "ada populasi lanjut usia, hipertensi dideinisikan sebagai tekanan sistolik 2#$ mmHg dan tekanan diastolik 3$ mmHg! +or0in 41$$$6 menjelaskan bah0a hipertensi tergantung pada kecepatan denyut jantung, volume sekuncup dan Total Peripheral Resistance 4T"86! Maka peningkatan salah satu dari ketiga variabel yang tidak dikompensasi dapat menyebabkan hipertensi! "eningkatan kecepatan denyut jantung dapat terjadi akibat rangsangan abnormal sara atau hormon pada nodus SA! "eningkatan kecepatan denyut jantung yang berlangsung kronik sering menyertai keadaan hipertiroidisme! *amun, peningkatan kecepatan denyut jantung biasanya dikompensasi oleh penurunan volume sekuncup atau T"8, sehingga tidak meninbulkan hipertensi 4Asta0an,1$$16 "eningkatan volume sekuncup yang berlangsung lama dapat terjadi apabila terdapat peningkatan volume plasma yang berkepanjangan, akibat gangguan penanganan garam dan air oleh ginjal atau konsumsi garam yang berlebihan! "eningkatan pelepasan renin atau aldosteron maupun penurunan aliran darah ke ginjal dapat mengubah penanganan air dan garam oleh ginjal! "eningkatan volume plasma akan menyebabkan peningkatan volume diastolik akhir sehingga terjadi peningkatan
21
volume sekuncup dan tekanan darah! "eningkatan preload biasanya berkaitan dengan peningkatan tekanan sistolik 4Asta0an, 1$$16! "eningkatan Total "eriperial 8esistence yang berlangsung lama dapat terjadi pada peningkatan rangsangan sara atau hormon pada arteriol, atau responsivitas yang berlebihan dari arteriol terdapat rangsangan normal! -edua hal tersebut akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah! "ada peningkatan Total "eriperial 8esistence, jantung harus memompa secara lebih kuat dan dengan demikian menghasilkan tekanan yang lebih besar, untuk mendorong darah melintas pembuluh darah yang menyempit! Hal ini disebut peningkatan dalam aterload jantung dan biasanya berkaitan dengan peningkatan tekanan diastolik! Apabila peningkatan aterload berlangsung lama, maka ventrikel kiri mungkin mulai mengalami hipertrii 4membesar6! Dengan hipertroi, kebutuhan ventrikel akan oksigen semakin meningkat sehingga ventrikel harus mampu memompa darah secara lebih keras lagi untuk memenuhi kebutuhan tesebut! "ada hipertroi, serat'serat otot jantung juga mulai tegang melebihi panjang normalnya yang pada akhirnya menyebabkan penurunan kontraktilitas dan volume sekuncup 4Asta0an, 1$$16! Tanda dan Lejala Hipertensi adalah pada pemeriksaan isik, tidak dijumpai kelainan apapun selain tekanan darah yang tinggi, tetapi dapat pula ditemukan perubahan pada retina, seperti perdarahan, eksudat 4kumpulan cairan6, penyempitan pembuluh darah, dan pada kasus berat, edema pupil 4edema pada diskus optikus6! Lejala lain yang umumnya terjadi pada penderita hipertensi yaitu pusing, muka merah, sakit kepala, keluaran darah dari hidung secara tiba'tiba, tengkuk terasa pegal dan lain'lain 4/iryo0idagdo,1$$16! "ada (pk! T dia0ali dengan munculnya gejala berupa pusing yang menjalar hingga ke belakang leher! Individu yang menderita hipertensi kadang tidak menampakan gejala sampai bertahun'tahun! Lejala bila ada menunjukan adanya kerusakan vaskuler, dengan maniestasi yang khas sesuai sistem organ yang divaskularisasi oleh pembuluh darah bersangkutan! 7aktor resiko hipertensi meliputi ? aktor usia dengan bertambahnya umur maka semakin tinggi mendapat resiko hipertensi! Insiden hipertensi makin meningkat dengan meningkatnya usia! Ini sering disebabkan oleh perubahan alamiah di dalam tubuh yang mempengaruhi jantung, pembuluh darah dan hormon! Hipertensi pada yang berusia kurang dari ;% tahun akan menaikkan insiden penyakit arteri koroner dan kematian prematur 4Herke, 1$$#6! (erhubungan dengan (pk! T yang berusia #$ tahun menjadi aktor risiko dari hipertensi!
22
"erbandingan antara pria dan 0anita, ternyata 0anita lebih banyak menderita hipertensi! Dari hasil laporan di daerah perkotaan )akarta didapatkan 2&,# pada pria dan 2;,9< pada 0anita 4Herke, 1$$#6! 8i0ayat keluarga juga merupakan masalah yang memicu masalah terjadinya hipertensi hipertensi cenderung merupakan penyakit keturunan! )ika seorang dari orang tua kita memiliki ri0ayat hipertensi maka sepanjang hidup kita memiliki kemungkinan 1%< terkena hipertensi 4Asta0an,1$$16! "ada pasien ini, tidak ditemukan dalam keluarganya yang mengalami penyakit yang sama! Merokok merupakan salah satu aktor yang dapat diubah, adapun hubungan merokok dengan hipertensi adalah nikotin akan menyebabkan peningkatan tekana darah karena nikotin akan diserap pembulu darah kecil dalam paru'paru dan diedarkan oleh pembuluh darah hingga ke otak, otak akan bereaksi terhadap nikotin dengan member sinyal padakelenjar adrenal untuk melepas efinefrin 4Adrenalin6! Hormon yang kuat ini akan menyempitkan pembulu darah dan memaksa jantung untuk bekerja lebih berat karena tekanan yang lebih tinggi!Selain itu, karbon monoksida dalam asap rokokmenggantikan iksigen dalam darah! Hal ini akan menagakibatkan tekana darah karena jantung dipaksa memompa untuk memasukkan oksigen yang cukup kedalam orga dan jaringan tubuh 4 Asta0an, 1$$1 6! Dari ri0ayat habit terdahulu diketahui bah0a (pk! T memiliki kebiasaan merokok sejak usia 2% tahun dengan jumlah rokok 1& batang rokokEhari dengan jenis rokok kretek! *amun kebiasaan merokok tersebut sudah berhenti sejak tahun 23:$'an! Aktivitas sangat mempengaruhi terjadinya hipertensi, dimana pada orang yang kurang aktvitas akan cenderung mempunyai rekuensi denyut jantung yang lebih tingi sehingga otot jantung akan harus bekerja lebih keras pada tiap kontraksi! Makin keras dan sering otot jantung memompa maka makin besar tekanan yang dibebankan pada arteri 4 Herke,1$$# 6! Di usia saat ini, (pk! T sudah tidak bekerja dan aktivitas sehari'hari yang dilakukan hanya kegiatan rumahan dan kegiatan masyarakat! Stress juga merupakan masalah yang memicu terjadinya hipertensi dimana hubungan antara stress dengan hipertensi diduga melalui aktivitas sara simpatis peningkatan sara dapat menaikan tekanan darah secara intermiten 4tidak menentu6! Stress yang berkepanjangan dapat mengakibatkan tekanan darah menetap tinggi! /alaupun hal ini belum terbukti akan tetapi angka kejadian di masyarakat perkotaan lebih tinggi dibandingkan dengan di pedesaan! Hal ini dapat dihubungkan dengan pengaruh stress yang dialami kelompok masyarakat yang tinggal di kota 4Herke,1$$#6! "ada (pk!T sering mengalami stress karena jad0al tidur yang tidak eratur dan aktivitas yang monoton setiap harinya! 23
-omplikasi Hipertensi antara lainG stroke dapat timbul akibat perdarahan tekanan tinggi di otak, atau akibat embolus yang terlepas dari pembuluh non otak yang terpajan tekanan tinggi! Stroke dapat terjadi pada hipertensi kronik apabila arteri'arteri yang memperdarahi otak mengalami hipertropi dan menebal, sehingga aliran darah ke daerah'daerah yang diperdarahinya berkurang! Arteri'arteri otak yang mengalami arterosklerosis dapat melemah sehingga meningkatkan kemungkinan terbentuknya aneurisma 4Herke, 1$$#6! Inark Miokard dapat terjadi apabila arteri koroner yang arterosklerosis tidak dapat menyuplai cukup oksigen ke miokardium atau apabila terbentuk trombus yang menghambat aliran darah melalui pembuluh darah tersebut! -arena hipertensi kronik dan hipertensi ventrikel, maka kebutuhan oksigen miokardium mungkin tidak dapat terpenuhi dan dapat terjadi iskemia jantung yang menyebabkan inark! Demikian juga hipertropi ventrikel dapat menimbulkan perubahan'perubahan 0aktu hantaran listrik melintasi ventrikel sehingga terjadi disritmia, hipoksia jantung, dan peningkatan resiko pembentukan bekuan 4Herke,1$$#6! Lagal ginjal dapat terjadi karena kerusakan progresi akibat tekanan tinggi pada kapiler'kepiler ginjal, glomerolus! Dengan rusaknya glomerolus, darah akan mengalir keunit'unit ungsional ginjal, neron akan terganggu dan dapat berlanjut menjadi hipoksia dan kematian! Dengan rusaknya membran glomerolus, protein akan keluar melalui urin sehingga tekanan osmotik koloid plasma berkurang, menyebabkan edema yang sering dijumpai pada hipertensi kronik 4Herke,1$$#6! Lagal jantung atau ketidakmampuan jantung dalam memompa darah yang kembalinya kejantung dengan cepat mengakibatkan cairan terkumpul di paru,kaki dan jaringan lain sering disebut edma! +airan didalam paru . paru menyebabkan sesak napas,timbunan cairan ditungkai menyebabkan kaki bengkak atau sering dikatakan edema 4Herke,1$$#6 =nsealopati dapat terjadi terjadi terutama pada hipertensi maligna 4hipertensi yang cepat6! Tekanan yang tinggi pada kelainan ini menyebabkan peningkatan tekanan kapiler dan mendorong cairan ke dalam ruang intertisium diseluruh susunan sara pusat! *eron'neron disekitarnya kolap dan terjadi koma serta kematian 4Herke,1$$#6! "ada (pk! T belum ditemukan adanya tanda . tanda ke arah komplikasi dari hipertensi, karena dari hasil anamnesa didapatkan (pk! T cukup teratur untuk kontrol ke puskesmas 4mengukur tekanan darah dan mensuplai obat antihipertensi6 dan adanya dukungan keluarga 4istri6 terhadap (pk! T dalam menjaga pola hidup sehari'hari! ang menjadi kendala adalah kejenuhan dari pasien dalam mengkonsumsi obat hipertensi yang harus dikonsumsi setiap hari! 24
"era0atan penderita hipertensi di rumah! "era0atan penderita hipertensi pada umumnya dilakukan oleh keluarga dengan memperhatikan pola hidup dan menjaga psikis dari anggota keluarga yang menderita hipertensi! "engaturan pola hidup sehat sangat penting pada klien hipertensi guna untuk mengurangai eek buruk dari pada hipertensi! Adapun cakupan pola hidup antara lain berhenti merokok, mengurangi kelebihan berat badan, menghindari alkohol, modiikasi diet! Dan yang mencakup psikis antara lain mengurangi stres, olahraga, dan istirahat! Modiikasi diet atau pengaturan diet sangat penting pada klien hipertensi, tujuan utama dari pengaturan diet hipertensi adalah mengatur tentang makanan sehat yang dapat mengontrol tekanan darah tinggi dan mengurangi penyakiit kardiovaskuler! Secara garis besar, ada empat macam diet untuk menanggulangi atau minimal mempertahankan keadaan tekana darah , yakni ? diet rendah garam , diet rendah kolestrol, lemak terbatas serta tinggi serat, dan rendah kalori bila kelebihan berat baadan 4Asta0an,1$$16! Diet rendah kolestrol dan lemak terbatas! Di dalam tubuh terdapat tiga bagian lemak yaitu ? kolestrol, trigeserida, dan pospolipid!Tubuh memperoleh kolestrol dari makanan sehari . hari dan dari hasil sintesis dalam hati! -olestrol dapat berbahaya jika dikonsumsi lebih banyak dari pada yang dibutuhkan oleh tubuh, peningkatan kolestrol dapat terjadi karena terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung kolestrol tinggi dan tubuh akan mengkonsumsi sekitar 1% . %$ < dari setiap makanan 4Asta0an, 1$$16! Diet tinggi serat sangat penting pada penderita hipertensi, serat terdiri dari dua jenis yaitu serat kasar 4 +rude iber 6 dan serat kasar banyak terdapat pada sayuran dan buah . buahan, sedangkan serat makanan terdapat pada makanan karbohidrat yaitu ? kentang, beras, singkong dan kacang hijau! Serat kasar dapat berungsi mencegah penyakit tekanan darah tinggi karena serat kasar mampu mengikat kolestrol maupun asam empedu dan selanjutnya membuang bersama kotoran! -eadaan ini dapat dicapai jika makanan yang dikonsumsi mengandung serat kasar yang cukup tinggi 4Asta0an,1$$16! Diet rendah kalori dianjurkan bagi orang yang kelebihan berat badan!-elebihan berat badan atau obesitas akan berisiko tinggi terkena hipertensi! Demikian juga dengan orang yang berusia &$ tahun mudah terkena hipertensi! Dalam perencanaan diet, perlu diperhatikan hal . hal berikut ? 2! Asupan kalori dikurangi sekitar 1%< dari kebutuhan energi atau %$$ kalori untuk penurunan %$$ gram atau $!% kg berat badan per minggu! 1! Menu makanan harus seimbang dan memenuhi kebutuhan Cat giCi! ;! "erlu dilakukan aktiitas olah raga ringan! 25
Stres tidak menyebabkan hipertensi yang menetap, tetapi stress berat dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah yang nersiat sementara yang sangat tinggi! )ika periode stress sering terjadi maka akan mengalami kerusakan pada pembuluh darah, jantung dan ginjal sama halnya seperti yang menetap 4Herke,1$$#6! Manaat olah raga yang sering di sebut olah raga isotonik seperti jalan kaki, jogging, berenang dan bersepeda sangat mampu meredam hipertensi! "ada olah raga isotonik mampu menyusutkan hormone noradrenalin dan hormone . hormone lain penyebab naiknya tekanan darah! Hindari olah raga Isometrik seperti angkat beban, karena justru dapat menaikkan tekanan darah 4Herke,1$$#6! Istirahat merupakan suatu kesempatan untuk memperoleh energi sel dalam tubuh,istirahat dapat dilakukan dengan meluangkan 0aktu! Meluangkan 0aktu tidak berarti minta istirahat lebih banyak dari pada bekerja produkti samapai melebihi kepatuhan!Meluangkan 0aku istiraha itu perlu dilakukan secara rutin diantara ketegangan jam sibuk bekerja sehari . hari! (ersantai juga bukan berarti melakukan rekreasi yang melelahkan,tetapi yang dimaksudkan dengan istirahat adalah usaha untuk mengembalikan stamina tubuh dan mengembalikan keseimbangan hormon dan dalam tubuh 4Herke,1$$#6!
S!r!n Saran bagi kesinambungan pelayanan adalah ? @ntuk pembina berikutnya ? 2! Sumber Daya Manusia ? Dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan maka pembinaan kesehatan perlu kerjasama yang baik antara petugas kesehatan dengan masyarakat sekitar! 1! Mental psikologikal ? @ntuk melakukan pembinaan terhadap suatu keluarga perlu pendekatan.tertentu yang sangat membutuhkan empati dan pemahaman yang baik dalam pembinaan! ;! -omunikasi ? -emampuan berkomunikasi merupakan hal utama pelayan kesehatan yang bertugas sebagai pembina! -omunikasi yang baik bertujuan untuk menjadi perantara dan media untuk penyampaian maksud dan tujuan dari pelayanan kesehatan yang diberikan supaya pasien dan
26
keluarga dapat terbuka, nyaman dan mengerti dengan apa yang disampaikan oleh pembina sehingga program keluarga binaan ini dapat terlaksana!
&! Manajemen klinis ? @ntuk menyelesaikan masalah yang ada dalam keluarga perlu adanya kerjasama antara provider kesehatan dan seluruh anggota keluarga!
%! =valuasi masalah Menindak lanjuti tindakan yang belum terlaksana yaitu? a! Apakah keluarga dapat mencegah terjadinya komplikasi hipertensi pada pasien b! Apakah keluarga dapat selalu mengontrol pasien dalam mengatur asupan makanan dan minuman serta keteraturan dan kerutinan dalam mengkonsumsi obat antihipertensi!
Pen##8 Masalah hipertensi dipengaruhi oleh banyak aktor! Dapat dipengaruhi oleh aktor eksternal maupun aktor internal yang dapat terjadi terjadi pada semua orang dari semua golongan! 7aktor pengetahuan istri pasien dan pasien yang belum begitu mengetahui bahaya dari hipertensi dapat menyebabkan dampak yang buruk terhadap pasien! leh karena itu peran dokter keluarga adalah memberi penyuluhan kepada masyarakat sekitar mengenai penyakit hipertensi dan bagaimana cara menanganinya!
D!=!r P#!9! Asta0an! 1$$1! "edoman Makan @ntuk -esehatan )antung Indonesia! )akarta ? "=8-I "usat dan ayasan )antung Indonesia! =liCabeth, ) +or0in! 1$$$! (uku Saku "atoisiologi! =L+? )akarta! "rice, A! Sylvia, /ilson, M! 5orraine! 1$$#! "atoisiologi -onsep -linis "roses'"roses "enyakit! =disi #! Alih (ahasa ? dr!(rahm @! "endit, dr!Huria0ati Hartanto, dr!"ita /ulansari, dr!De0i Asih Mahanani! )akarta ? =L+! Sigarlaki, )!! Herke! 1$$#! -arakteristik dan 7aktor (erhubun gan Dengan Hipertensi Di Desa (ocor, -ecamatan (ulus "esantren, -abupaten -ebumen, )a0a Tengah! )akarta ? 7akultas -edokteran @niversitas -risten Indonesia! Diunduh dari? 27
>http?EE000!depkes!go!idEinde!phpEcomponentEcontentEarticleE&;'ne0ssliderE23$3' masalah' hipertensi'di'indonesia!htmlN ODiaksespadatanggal ? 12 )anuari 1$2;P! Diunduh dari ? > http?EE000 .repository!usu!ac!idEbitstreamE!!!E1E8eerence!pd N ODiaksespadatanggal ? 12 )anuari 1$21P! Sudjas0adi, /! 1$$1! Tanaman bat @ntuk "enyakit )antung, Darah Tinggi, dan -olesterol! )akarta ? Agromedia "ustaka!
LAMPIRAN 7ERKAS KELUARGA
PR4GRAM PENINGKATAN 7ELA6AR MAHASIS@A DI LAPANGAN FK UPN 5ETERAN 6AKARTA (berkas inimerupakan rekam medik yang harus dijaga kerahasiaannya,identitas keluarga hanya boleh dicantumkan inisial dalam penulisan laporan dan presentasi , namun dicantumkan lengkap dalam berkas ini)
*ama dan *IM ?
-elompok ? 1# 28
#
Melisa Hardiyani
# # # #
Siti Maryam Istiqomah 4$32$122$:;6 Ahmad Danial 4$32$1222&%6 Debby Seresthia S! 4$32$122$:%6 Asa Suci 4$32$1222:;6
4$32$1222%%6
"embimbing ? dr! Anisah
Durasi "embinaan ? Tgl (ertemu ? I! 23 Desember 1$21 TAHAP IDENTIFIKASI MASALAH
I. Ideni! Ke%#!rg! a! *ama kepala keluarga ? (apak H! Tauik b! Alamat rumah ? )ln! Muh! usu 2 *o! 2& 8T!2E8/ 12 -el! Mekar )aya . -ec! Sukmajaya, Depok! c! Datar anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah ? -=D@D@-A* * 2! 1!
*AMA
DA5AM
5E"
@M@8
H! T
-=5@A8LA -epala
5
#$ thn
Tidak tamat SD
Hj! S
-eluargaEAyah Ibu
5
%& thn
Tidak tamat SD
d! (entuk -eluarga ? 2! -eluarga inti &! -eluarga majemuk
"=*DIDI-A*
"=-=8)AA*
+. Ke%#!rg! $r# #ngg!%
-=T=8A*LA*
;! -eluarga ekstended
%! (entuk keluarga lainnya QQQQQ!
e! Siklus kehidupan keluarga ? 2! -el!baru menikah 1! -el! Dengan bayi dan balita
;! -el!anak usia sekolah
&! -el!dengan remaja %! -el!ortu usia pertengahan
. Ke%.$r# %!ni!
! Deskripsi Identitas -eluarga -eluarga ini adalah keluarga dengan orang tua lansia! Anak'anak sudah berkeluarga dan memiliki rumah masing'masing! *amun demikian, (apak Tauik dan istrinya tidak merasa kesepian karena dua anaknya setiap hari datang berkunjung kerumah sambil menjaga toko kelontongan milik keluarga yang dibangun di depan rumahnya!
29
30
GENGRAM Tn. N
Ny. S (54thn)
Tn. T
Ny. H (42thn)
Tn. M (40 thn)
Tn. A
Ny. N
Ny. R
Ny. I (41thn)
An. I
An. M
An. T
(14 thn )
(9 thn)
(4 thn)
Tn. M
Tn. N
(38 thn)
(34 thn)
Ny. S (34thn)
An. N
An. M
(8 thn)
(6 bln)
Perempuan
Tn. H
Ny. A (28thn)
(29
An. D
An. F
(4 thn)
(6 bln)
pasien (hipertensi meni!ah
An. R
An. A
(14 thn)
(9 thn)
"a!i#"a!i
II. Ke!d!!n R#m!" a! Lambar denah bangunan rumah (cantumkan ukuran , jendela , pintu)
menin$$a"
31
II. Ke!d!!n R#m!" a! Lambar denah bangunan rumah (cantumkan ukuran , jendela , pintu)
b! )enis 5antai ?
2! Tanah dikeraskan
1!"lesteran Semen
;! @bin
%! Marmer
2. Ker!mi9
c! )enis Atap ?
2! Seng
1! Asbes 4bagian depan dan belakang rumah61. Geneng
d! )enis Dinding ?
2! Anyaman
1! Tripleks
;! -ayu
&! (ata tanpa plester
,. Temb$9 di%!8ii 3!
e! Apakah dapat membaca tulisan Ehuru didalam rumah tanpa bantuan sinar lampu listrik pada siang hari *. Y!
1! Tidak
! "erbandingan luas jendelaElantai di ruang tidur ?
*. B+(
"erbandingan luas jendelaElantai di ruang keluarga : *. B+(
1! N1$< 1! N1$< 32
g! Deskripsi mengenai keadaan rumah ? 8umah keluarga berada dilingkungan yang padat penduduk! 5uas bangunan 2;,:#,1 m1! 8umah ini memiliki dua kamar tidur, ruangtamu, ruang keluarga, ruang makan, ruang serbaguna yang biasa digunakan untuk menyetrika pakaian, ruang makan, dapur dan kamar mandi! 5antai yang digunakan di rumah ini adalah jenis keramik! 8umah ini menggunakan genteng sebagai pelindung bagian atap! )enis dindingnya adalah tembok yang dilapisi dengan cat! -eadaan di rumah ini cukup terang, lapang dan lega! 8umah ini juga memiliki banyak ventilasi sehingga tidak be itu memerlukan bantuan caha a untuk membaca disian hari!
III. Ke!d!!n Ke%#!rg! a! "erencanaan -eluarga a!2 Apakah pasangan orang tua di keluarga melakukan perencanaan dalam berkeluarga 2! a
+. Tid!9
(ila iya , uraikan perencanaan yang dilakukakn, bila tidak , uraikan gambaran di keluarga yang menunjukkan tidak adanya perencanaan keluarga a!1 "engambilan keputusan perencanaan keluarga adalah ? 2! Suami
1!Istri
1. 7erd#!
&! rang tua suami atau orang tua
istri a!; Apakah menggunakan kontrasepsi -( 2! a dengan metode pil -( sudah sejak 9 tahun yang lalu dan masih sampai sekarang 1. Tid!9 mengg#n!9!n me$de 9$nr!e8i b! Hubungan Anggota -eluarga b!2 Lambar Hubungan tiap anggota keluarga a!-eluarga (apak Tauik
Ib! 33
Ay"h
A&%n" h
N!#$%n
H%n$! n I$"
b!1 7rekuensi berkumpulnya anggota keluarga ? *. Sei!8 "!ri
+. +1 9!%i emingg#
1. * mingg# e9!%i
&! 1 . ; kali sehari
%!2 bulan sekali
#! 1'; kali setahun
9! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRR b!; -eputusan dalam keluarga berdasarkan ? 2! "erintah ayah
1! "erintah ibu
&! Diskusi ayah . ibu . anak
1. Di9#i !&!" ib#
%! -eputusan keluarga besar
#! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR b!& Deskripsi mengenai keadaan keluarga ? Ayah sebelumnya bekerja sebagai buruh serabutan, namun sejak dua tahun yang lalu dia berhenti bekerja karena usianya yang sudah semakin tua dan kondisi isik yang tidak memungkinkan untuk bekerja lagi! Sehari'hari rumah ini ditempati oleh ayah dan ibu! *amun anak kedua dan ke empat setiap hari mengunjungi rumah ayah dan ibu karena mereka juga menjaga toko kelontongan yang dibuka didepan rumahnya! rekuensi bertemu anggota keluarga yang lain seminggu sekali! "engambil keputusan adalah ayah dan ibu! )ika ada suatu masalah, maka keduanya akan berdiskusi dan berusaha mencari jalan keluar yang terbaik berdua!
I5. Pemen#"!n Keb##"!n Ke%#!rg! 34
a! -ebutuhan =konomi ? 2! Hingga primer
1! Hingga sekunder 1. Hingg! erier
&!5ainnyaRR b! -ebutuhan pendidikan ?
2! Tid!9 er8en#"i 8endidi9!n d!!r ) "n 1! Hanya pendidikan dasar 3 thn ;! "endidikan menengah &! "endidikan tinggi %! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
c! -ebutuhan spiritual ?
2! Tidak ada kegiatan ibadah dalam keluarga 1! -egiatan ibadah terserah masing . masing anggota keluarga 1. 4r!ng #! meng!r!"9!n 9egi!!n ib!d!" 9e%#!rg!.
&! -eluarga menjadi panutan agamaEkepercayaan di lingkungannya %! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
d! -ebutuhan -esehatan ? 2! Tidak ada perencanaan khusus untuk kesehatan +. D!!ng 9e 8e%!&!n!n 9ee"!!nd$9er eren# #n#9 9#r!i= !!
;! Datang ke pelayanan kesehatanEdokter tertentu untuk kurati dan preventi &! Mempunyai buku E catatan kesehatan anggota keluarga %! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR e! Deskripsi mengenai pemenuhan kebutuhan keluarga ? -epala keluarga dan istrinya berpendidikan tidak tamat SD! *amun hal tersebut tidak berpengaruh terhadap pencegahan dan pengontrolan penyakitnya karena keluarga sudah mulai mengurangi konsumsi makanan yang dapat menaikan tekanan darah pasien! Selain itu, dari pengamatan kami, keluarga ini sudah mencapai tara pemenuhan kebutuhan keluarga hingga tersier! Di rumah ini kami mendapati adanya dua unit sepeda motor, alat komunikasi dan inormasi serta alat'alat elektronik! -edudukan sosial di masyarakat juga cukup baik! -eluarga ini memegang teguh prinsip agama! Sering mengadakan pengajian dirumahnya! Seminggu sekali sang ibu juga rajin mengikuti acara majelis taBlim di mushollah depan rumahnya! kebutuhan akan kesehatan pada keluarga ini hanya sampai pada tahap kurati saja tanpa dibarengi dengan preventi yang maksimal! "asien hanya mendatangi puskesmas jika mulai merasa pusing lemas dan berkeringat saat tekanan darah meningkat! *amun jika obat hipertensinya habis, dan kluhan menghilang, pasien enggan kembali ke puskesmas untuk follow up penyakitnya!
5. G!&! Hid#8 Ke%#!rg!
35
a! -ebiasaan makan dalam keluarga ? a!2! Sumber ?
2! Selalu beli makanan jadi +. M!9!n!n di r#m!" d!n m!9!n!n !di
;! Makanan disiapkan dan dihidangkan di rumah &! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR a!1 )enis ?
2! 5ebih banyak lemak 1! 5ebih banyak sumber energy ;! 5ebih banyak sayur dan buah 2. Seimb!ng !n!r! #mber energi; 8r$ein d!n er!
%! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR a!; )umlah ?
2! Masing' masing anggota keluarga kelebihan intake protein 1!Masing .masing anggota keluarga kurang intake kalori protein 1. Se#!i deng!n 9eb##"!n 9!%$ri !ngg$! 9e%#!rg!
&! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR b! -ebiasaan berolah raga ? 2! Tidak ada yang berolah rag a 1! (eberapa anggota keluarga jarang berolah raga , yaitu RRRRRRR adalah nama anggota yang jarang berolahraga ;!(eberapa anggota keluarga berolah raga 2'1 dalam seminggu yaitu ibu , Aulia dan 8ian bermain bulutangkis! &! (eberapa anggota keluarga berolah raga ; dalam seminggu yaitu ____________(nama anggota ybs) ,. Se%#r#" !ngg$! 9e%#!rg! ber$%!" r!g! er!#r 1 d!%!m emingg#
#! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR c! -ebiasaan Minum Alkohol ? *. Tid!9
1! aQQ!! bila a ? siapa saja RRRRRRRRRRRRRRRR sejak RRRRRRRR )enis RRRRRRRRRRRRRRRR banyaknya sekali
minumRRRRRRRRRRRRRR d! -ebiasaan Merokok ? 36
2! Tidak +. Y! 7i%! Y! : H!n&! !&!" '789 T!#=i9- e!9 #m#r *, !"#n ; 6eni r$9$9 9ree9 n!m#n #d!" ber"eni e!9 #i!n&! 1!"#n.
e! Deskripsi mengenai gaya hidup keluarga ? -elu -eluar arga ga ini ini seha sehari ri'h 'har arii meng mengons onsum umsi si masa masaka kan n yang yang dibua dibuatt oleh oleh ibu, ibu, terk terkad adan ang g juga juga mengonsumsi masakan jadi yang dibeli diluar! -omposisi energi, protein dan kalori cukup seimbang! (apakndan ibu memiliki kebiasaan jalan pagi keliling kampung sekitar dua jam! 5I. Ling9#ng!n Ling9#ng! Hid#8Ke%#!rg! Hid#8Ke%#!rg ! Dikeluarga ini tidak ada kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol, maupun bersoda! (apak a! 5ingkungan perumahan keluarga ? mengonsumsi rokok jenis kretek sejak umur 2% tahun! *amu telah lama sekali berhenti sekitar usia ;#tahun! a!2 )enis "erumahan : *. Are! em8! ingg!% 8erm!nen 1! Area tempat usahaElayanan umum ;! Area tempat tinggal non permanen &! (ukan area hunian %! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR a!1 Higiene lingkungan rumah ? 2! Sangat bersih dan teratur +. 7eri" n!m#n id!9 er!#r ;! -urang bersih
&! -umuh
%! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR a!; -eamanan lingkungan perumahan ? *. S!ng! !m!n
1! Aman dengan penjagaan
;!Tidak aman
&! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRR a!& "aparan CatEpartikel yang mungkin terjadi di lingkungan rumah adalah ? *. Deb#
1! Asbes
;! +
&! Timbal
#! Le Letar
9! 5a 5ainnya RR RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
,. 7iing
b! 5ingkungan "ekerjaan Anggota -eluarga ? b!2 )enis "ekerjaan ? 2! (ekerja sebagai proessional di kantor RRRRRRRRRRRRRRRRRRRR 1! (ekerja sebagai proessional di lapangan RRRRRRRRRRRRRRRRRR ;! (ekerja sebagai buruhEpkerjaan isik di lapangan RRRRRRRRRRRR &. 7e9er! dir#m!" eb!g!i 8ed!g!ng 9e%$n$ng!n ,! 5ainnya (pk!Marip bekerja sebagai tukang pasang tenda pesta
b!1! 8esiko pekerjaan yang dapat terjadi sesuai dengan pkerjaan adalah ? 37
2! -ecelakaan kerja
1! Tidak ergonomis
;! "aparan Cat
berbahaya &! Stress gedung pencakar langit
%! Stress pengambil keputusan
. L!inn&!
b!; "aparan CatEpartikel yang mungkin terjadi di lingkungan pekerjaan adalah ? *. Deb#
1! Asbes
;! + &! Timbal
#!Letar
9!5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
,. 7iing
c! 5ingkungan Sosial -eluarga ? c!2 -eluarga menjadi anggota perkumpulan social di lingkungan ? 2! Tidak
+. Y! ; bi%! Y! eb#9!n
rganisasi perkumpulannya ? *. Ari Ari!n !n RTR RTR@ @
+. Peng Peng!i !i!n !n8e 8er9# r9#m8 m8#%! #%!n n !g!m! !g!m! di RT RT R@
;! Arisan lain RRRRR &! "engajianEperkumpulan agama lainnya RRRRRRR %! "erkumpulan etnik RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR c!1 -edudukan keluarga di tengah lingkungan sosialnya ? 2! Sebagai panutan
+. Di"$rm!i e
;! Tidak dikenal
&! Dikucilkan
%! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
c!; "aparan stress sosial yang mungkin terjadi di lingkungan social adalah ? 2! Sebagai panutan masyarakat 1! Sebagai pemuka agamaE budaya ;! -eadaan keluarga tidak seperti yang diharapkan &! Tidak tercukupinya kebutuhan hidup keluarga %! 5ainnya RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR d! Deskripsi mengenai lingkungan hidup keluarga ? -eluarga ini menempati area tempat tinggal permanen yang cukup asri! -eadaan higien rumah cukup cukup bersih bersih namun namun kurang kurang teratu teratur! r! -eamanan -eamanan lingkun lingkungan gan sangat sangat aman! aman! "apara "aparan n Cat yang yang mungkin mungkin terjadi di rumah adalah debu dan bising karena rumah ini terletak tepat dipinggir jalan! "asien "asi en M!!%!" sudah tidakKee"!!n bekerja lagi,&!ng namun memiliki memili ki usaha 0arung kelontongan kelontongan di depan rumahnya! rumahnya! 5II. Ad! D!%!m Ke%#!rg! pasien dikenal cukup baik oleh tetangga dan di lingkungan sosialnya dapat diterima dengan baik! 2! Hipertensi -eluarga ini juga suka bergabung dalam acara arisan 8TE8/ 8TE8/ dan acara pengajian majelis taBlim!
38
5III. Ren3!n! Peme%i"!r!!n Kee"!!n 8!d! Ke%#!rg! T##!n Kegi!!n 2! "encegahan terjadinya komplikasi dari hipertensi dan selalu mengontrol tekanan darah!
M!eri Kegi!!n 2! "enyuluhan tentang penyakit hipertensi!
;! -eluarga terbiasa dengan kegiatan olahraga yang teratur!
;! -ebugaran ! olahraga , pencegahan ;! =dukasi tentang penyakit! pentingnya berolahraga terutama untuk tubuh!
&! Semua anggota keluarga memperhatikan menu makanan yang dimakan setiap harinya! 4keluarga memiliki ri0ayat hipertensi6!
&! Mengurangi makanan . makanan yang tinggi kolesterol dan lemak
C!r! Pembin!!n 2! Memberikan edukasi kepada keluarga mengenai hipertensi dan komplikasinya!
S!!r!n Indi?id# 2! Ayah . ibu . nenek
;! Semua anggota keluarga!
#! Seluruh anggota keluarga &! Menginormasikan kepada seluruh anggota keluarga , makanan . makanan yang tinggi natrium,kolesterol dan lemak serta makanan lainnya yang lebih sehat sehingga bias menjadi alternative menu makanan bagi semua anggota keluarga! -ami juga memberikan garam rendah natrium pada keluarga ini!
ASPEK CRP FREQUENCIES VARIABLES=AK1 /BARCHART FREQ /ORDER=ANALYSIS.
39
Frequencies Notes Output Created
22-Jan-2013 21:56:28
Comments Input
Data A&t'%e Dataset Dataset
C:\Users\ASUS\Destop\S!SS "S DO#$A.sa% DataSet1
"'(ter
)none*
+e',t
)none*
Sp('t "'(e
)none*
o/ os 'n +or'n, Data "'(e 'ss'n, a(ue 4and('n,
De/'n't'on o/ 'ss'n,
33 User-de/'ned m'ss'n, %a(ues are treated as m'ss'n,.
Cases Used Snta7
Stat'st'&s are ased on a(( &ases 't %a('d data. "9UCIS AIA;S
"9 =OD
esour&es
!ro&essor >'me
00:00:01.5@6
(apsed >'me
00:00:01.2@
[DataSet1] C:\Ue!\ASUS\De"t#$\S%SS FS DOK&A.a'
Statistics Aspe #('n's 1
a('d 'ss'n,
33 0
40
Aspek Klinis 1 "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
Asma
2
6.1
6.1
6.1
Don Sndrome
1
3.0
3.0
.1
p'(eps'
2
6.1
6.1
15.2
$a,a( Jantun,
1
3.0
3.0
18.2
$an,,uan >uman,
5
15.2
15.2
33.3
4'pertens'
12.1
12.1
5.5
4'pert'ro'd
1
3.0
3.0
8.5
!ost >
3
.1
.1
[email protected]
eumato'd D'are
1
3.0
3.0
60.6
Stroe
5
15.2
15.2
@5.8
>
5
15.2
15.2
0.
>ons'('t's
1
3.0
3.0
3.
Uro('t'as's
2
6.1
6.1
100.0
33
100.0
100.0
>ota(
41
FREQUENCIES VARIABLES=AK1 (e)*+a)a,)ea (e)*+Ke-a,*) U,! %e)**"a)+a"0*! %e"e!aa) +%a*e) %e"e!aa)+KK %e)a$ata)+KK A%1 A%2 AK2 AI1 AI2 AI3 AI4 AI5 AI6 A%S1 A%S2a A%S27 A%S28 A%S2 A%S2e A%S29 A%S3 A%S4 A%S5 A% S6 A%S AF1 AF2 AF3 /%IECHART FREQ /ORDER=ANALYSIS.
Frequencies
42
Notes Output Created
22-Jan-2013 21:5:51
Comments Input
Data A&t'%e Dataset
C:\Users\ASUS\Destop\S!SS "S DO#$A.sa% DataSet1
"'(ter
)none*
+e',t
)none*
Sp('t "'(e
)none*
o/ os 'n +or'n, Data "'(e 'ss'n, a(ue 4and('n,
De/'n't'on o/ 'ss'n,
User-de/'ned m'ss'n, %a(ues are treated as m'ss'n,.
Cases Used Snta7
Stat'st'&s are ased on a(( &ases 't %a('d data. "9UCIS AIA;S
"9 =OD
esour&es
!ro&essor >'me
00:00:2.22@
(apsed >'me
00:00:23.811
[DataSet1] C:\Ue!\ASUS\De"t#$\S%SS FS DOK&A.a'
43
S t a t i s t i c s
Aspe #('n's 1
Jen's Anamnesa
Jen's #e(am'n
pada pas'en
!as'en
!end'd'an >era'r Umur !as'en
!as'en
a('d
'ss'n,
0
0
0
0
0
Frequency Table Aspek Klinis 1 "reBuen& a('d
4'pertens'
!er&ent
100.0
a('d !er&ent 100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
44
Jenis Anamnesa pada pasien "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
autoanamnesa
3
@5.0
@5.0
@5.0
a((oanamnesa
1
25.0
25.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Jenis Kelamin Pasien "reBuen& a('d
(a'-(a'
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
Cumu(at'%e !er&ent
100.0
100.0
Umur Pasien "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
*< 21- taun
1
25.0
25.0
25.0
5-5 taun
2
50.0
50.0
@5.0
*<60-6 taun
1
25.0
25.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Pendidikan Terakhir Pasien "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da tamat SD
1
25.0
25.0
25.0
SD
2
50.0
50.0
@5.0
S!
1
25.0
25.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
45
Pekerjaan Pasien "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
e(um eerFa
2
50.0
50.0
50.0
t'da eerFa=Iu ruma tan,,a
1
25.0
25.0
@5.0
!e,aa' Sasta
1
25.0
25.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Pekerjaan Kepala Keluara "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da eerFa
3
@5.0
@5.0
@5.0
!e,aa' Sasta
1
25.0
25.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Pendapatan Keluara "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
d'aa U Depo 2012
1
25.0
25.0
25.0
sesua' U Depo 2012
1
25.0
25.0
50.0
d'atas U Depo 2012
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Personal 1 "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
46
Aspek Personal ! "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
2
50.0
50.0
50.0
a
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Klinis ! "reBuen& a('d
!ena't >'da enu(ar
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
Aspek "ndi#idual 1 "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
Aspek "ndi#idual ! "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
a
2
50.0
50.0
50.0
t'da
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek "ndi#idual $ "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
47
Aspek "ndi#idual % "reBuen& a('d
a
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
Cumu(at'%e !er&ent
100.0
100.0
Aspek "ndi#idual & "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
Cumu(at'%e !er&ent
100.0
100.0
Aspek "ndi#idual ' "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial 1 "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
2
50.0
50.0
50.0
a
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial !a "reBuen&
!er&ent
a('d
t'da
3
@5.0
'ss'n,
Sstem
1
25.0
100.0
>ota(
a('d !er&ent 100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
48
Aspek Psikososial !b "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
ada
1
25.0
25.0
25.0
t'da
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial !c "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
2
50.0
50.0
50.0
ada
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial !d "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
Aspek Psikososial !e "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
Aspek Psikososial !( "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
100.0
a('d !er&ent 100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
49
Aspek Psikososial $ "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial % "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial & "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
a('d !er&ent
100.0
100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
Aspek Psikososial ' "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
a
2
50.0
50.0
50.0
t'da
2
50.0
50.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Psikososial ) "reBuen& a('d
t'da
!er&ent
100.0
a('d !er&ent 100.0
Cumu(at'%e !er&ent 100.0
50
Aspek Funsional 1 "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Funsional ! "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Aspek Funsional $ "reBuen& a('d
!er&ent
a('d !er&ent
Cumu(at'%e !er&ent
t'da
1
25.0
25.0
25.0
a
3
@5.0
@5.0
100.0
>ota(
100.0
100.0
Pie *hart
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
Aaspek klinis 2 "ada aspek klinis 2 hipertensi memiliki presentasi 21,2 < dari keseluruhan dengan jumlah responden & )enis anamnesa Autoanamnesa memiliki presentase 9%< dengan ; responden , dan alloanamnesa memiliki presentase 1%< dengan 2 responden, dimana pasien kami dianamnesa dengan autoanamnesa! )enis kelamin 5aki'laki memiliki presentase 2$$< dengan & responden, penderita hipertensi! "ada pasien kami adalah laki'laki @mur pasien "resentase terbesar umur pasien hipertensi adalah &%'%3 tahun dengan presentase %$ persen dengan 1 responden dari & responden! "ada pasien kami sudah berumur #$ tahun "endidikan pasien "resentase terbesar jenjang pendidikan terakhir pasien hipertensi adalah adalah SD dengan presentase %$ persen dengan 1 responden dari & responden! "ada pasien kami jenjang pendidikan terakhir adalah SD! pekerjaan "resentase terbesar pekerjaan pasien hipertensi adalah belum bekerja dengan presentase %$ persen dengan 1 responden dari & responden! "ada pasien kami pekerjaan nya adalah pernah bekerja 0irausahaE s0asta dengan presentase 1%
"endapatan keluarga "resentase terbesar pendapatan keluargar pasien hipertensi adalah diatas @M8 Depok 1$21 dengan presentase %$ persen dengan 1 responden dari & responden! "ada pasien kami pendapatan keluarga memang diatas @M8 Depok 1$21!
Aspek personal 2 83
9%< pasien mempunyai harapan akan penyakitnya yang dideritanya! Aspek personal 1 "resentase antara pasien yang memiliki dan tidak memiliki kekha0atiran akan penyakit yang diderita adalah sebesar %$<'%$
84