Asuhan Antenatal Care? pelayanan kesehatan oleh tenaga
Menjaga
agar
ibu
Menurut WHO minimal 4 kali yaitu :
1 kali selama Trimester I (14 minggu)
1 kali selama Trimester 2 (14-28 minggu)
2 kali selama Trimester 3 (28-36 minggu dan
professional (bidan/dokter)
sehat
untuk ibu selama masa
kehamilan, persalinan
kehamilannya sesuai dengan
dan
standart minimal pelayanan
mengusahakan
antenatal.
lahir dengan sehat.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam ANC
Memantau kemungkinan adanya resiko-resiko
yaitu :
10 T Dalam Antenatal Care 1. 2. 3. 4. 5.
Apa Sih Tujuan ANC?
Timbang berat badan dan ukur tinggi badan. Ukur tekanan darah. Nilai status gizi (ukur lingkar lengan atas). Ukur tinggi fundus uteri. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin (DJJ). 6. Skrining status imunisasi tetanus dan berikan imunisasi Tetanus Toksoid (TT) bila diperlukan. 7. Pemberian tablet besi minimal 90 tablet selama kehamilan. 8. Test laboratorium (rutin dan khusus). 9. Tatalaksana kasus. 10. Temu wicara (konseling) termasuk perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) serta KB pasca persalinan.
selama
nifas
> 36 minggu)
serta bayi
kehamilan dan merencanakan penatalaksanaan yang optimal terhadap kehamilan resiko tinggi.
Menyiapkan persalinan
Mempersiapkan pemeliharaan bayi & laktasi
Mengantarkan pulihnya keshehatan ibu optimal
Menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu dan perinatal.
Berapa Kali minimal kunjungan ANC?
ANC harus dimulai sedini mungkin
Kecuali ditemukan kelainan atau faktor resiko yang memerlukan penatalaksanaan medik lain, pemeriksaan harus lebih sering dan intensif
Yang dibutuhkan bukan kuantitas melainkan kualitas dari kunjungan .
Hasil penelitian WHO tentang kunjungan ANC adalah penurunan yang proporsional dan relevan secara klinis pada rata-rata kunjungan ANC tidak ada pengaruhnya bagi ibu dan BBL