Laporan Praktikum Kimia Organik Shampoo

Praktikum Kimia Organik/Kelompok VIII/S.Genap/2015 VIII/S.Genap/2015

BAB I PENA!"#"AN 1.1

#atar Belakang Perkembanga Perkembangan n motor dan mobil mobil berkemban berkembang g dengan dengan sangat sangat pesat dan bahkan bahkan

hampir semua masyarakat memilikinya. Dengan meningkatnya perkembangan mobil dan motor ini menyebabka menyebabkan n munculnya munculnya kebutuhan kebutuhan baru yaitu sebuah produk yang dapat digunakan untuk merawat atau membersihkan mobil dan motor secara efektif dan efisien. Karena bagaimanapun juga mobil atau motor tersebut perlu dibersihkan dari kotorankotoran yang melekat agar tampilan mobil atau motor tetap terlihat bagus. Dan tentunya bahan yang digunakan untuk mencucipun tidak boleh sembarangan karena harus dapat melindungi cat motor atau mobil agar tidak cepat rusak. Dan banyak digunakan shampo mobil untuk pencucian mobil atau motor ( Amin, !""# $aat $aat ini shampo shampo yang yang mengg mengguna unakan kan bahan bahan alam alam sudah sudah banyak banyak diting ditinggal galkan kan masyarakat dan diganti dengan shampo yang terbuat dari bahan deterjen. $ehingga saat ini jika orang berbicara mengenai shampo yang dimaksud adalah shampo yang terbuat dari bahan deterjen. $hampo yang terbuat dari bahan deterjen lebih banyak digunakan karena memiliki efektifitas pencucian yang lebih bagus. %al ini dikarenakan kandungan surfaktan dalam deterjen memiliki kemampuan untuk menurunkan tegangan permukaan yang dapat diproduksi melalui sintesis kimiawi maupun biokimiawi (%ayyan, !!&#. $emula shampo dibuat dari berbagai jeni bahan yang diperoleh dari sumber alam, seperti biji rerak, sari daging kelapa dan sari abu merang (sekam padi#. $hampo yang menggunakan menggunakan bahan alam sudah banyak ditinggalkan ditinggalkan dan diganti dengan dengan shampo shampo yang dibuat dari detergen, yakni 'at sabun) sintetik, sehingga saat ini jika orang berbicara mengenai mengenai shampo yang dimaksud dimaksud adalah shampo yang dibuat dari detergen. detergen. Dan untuk shampo yang dibuat dari bahan lain, biasanya diberikan penjelasan seperlunya, misalnya shampo merang (*smunandar, !!+#. amun, pada praktikum pembuatan shampo motor atau mobil ini dibuat dari bahan surfaktan seperti A$ dan $$, dan bahan-bahan lain lainny nyaa sepe sepert rtii a/% a/%,, a0ua a0uade des, s, parf parfum um dan dan pewa pewarn rnaa dima dimana na a/% a/% yang yang telah telah dicampurkan dengan a0uades ini dimasukkan dalam wadah yang telah berisi A$ dan kemudian dicampurkan lagi dengan campuran $$, parfum dan pewarna.

Pem$uatan S%ampo &otor atau &o$il


Produk ini dibuat untuk memenuhi pemikiran masyarakat yang tinggi terhadap shampo pembersih motor atau mobil yang berfungsi untuk membersihkan kotoran yang menempel pada motor atau mobil secara efektif dan efisien tanpa merusak lapisan catnya. $elain itu pembuatan produk ini juga dapat dikembangkan menjadi lapangan usaha yang menjanjikan, dengan modal yang kecil tetapi menghasilkan laba yang besar sebab bahan bahan yang digunakan mudah didapat di toko bahan kimia dan harganya terjangkau serta ramah lingkungan. $elain itu cara membuat sabun ini pun tidak terlalu rumit sehingga dapat dibuat oleh siapapun (1idodo, !!+#.

1.2

'u(uan

". 2empel 2empelaja ajari ri cara pemb pembuat uatan an shampo shampo motor motor atau mobil mobil . 2ene 2enent ntuk ukan an kara karakt kter eris isti tik k sham shampo poo o moto motorr atau atau mobi mobill dari dari perc percob obaa aan n yang ang dilakukan.

BAB II #ANASAN 'EO)I

2.1 Sur* Sur*akta aktan n Komponen yang paling penting dari sistem deterjen adalah surfaktan. $istem bahan pembersih pertama pada sabun adalah surfaktan. 3erbentuk 3erbentuk dari lemak nabati maupun hewani hewani ditambah air dan alkali. alkali. %al ini merupakan merupakan salah satu alasan alasan mengapa mengapa tahun "4+!-an,sabun mulai diganti dengan sintetis deterjen, yaitu, kombinasi kombinasi sintetis surfaktan, sebagian besar sar alkylbenzene alkylbenzene sulfonat sulfonat (A$#, dan at pemb embangun pentasodium tripolifosfat ($3P ($3PP# P#..

5akto 5aktorr

ling lingku kung ngan an

meny menyeba ebabk bkan an

peng pengga gant ntia ian n

A$ A$

oleh oleh

alkylb alkylbenze enzene ne linier linier sulfon sulfonat at (A$ (A$#, #, dan dan peng pengga gant ntia ian n $3PP $3PP oleh oleh eol eolit it,, kare karena na pembangunnya lebih kompleks (ailey6s, (ailey6s, "447#. Karakteristik utama surfaktan adalah memiliki gugus polar dan non polar pada molekul yang sama. $ifat aktif permukaan yang dimiliki surfaktan diantaranya mampu menurunkan menurunkan tegangan tegangan permukaan permukaan,, tegangan tegangan antarmuka antarmuka dan meningkatk meningkatkan an kestabilan kestabilan sistem sistem emulsi. emulsi. 3egan 3egangan gan permuka permukaan an adalah adalah gaya gaya dalam dalam dyne dyne yang yang bekerj bekerjaa pada pada permukaan sepanjang " cm dan dinyatakan dalam dyne8cm, atau energi yang diperlukan



untuk memperbesar permukaan atau antarmuka sebesar " cm  dan dinyatakan dalam erg8cm. Surface tension umumny umumnyaa terjad terjadii antara antara gas dan cairan cairan sedang sedangkan kan Interface tension umumnya umumnya terjadi antara cairan dan cairan lainnya lainnya atau kadang antara padat dan at lainnya. %al ini membuat surfaktan banyak digunakan dalam berbagai industri, seperti industri sabun, deterjen, produk kosmetika dan produk perawatan diri, farmasi, pangan, cat dan pelapis, kertas, tekstil, pertambangan dan industri perminyakan untuk Enhanced Oil Recovery (EOR). (EOR). $urfaktan ini dapat berupa anionic (Alkyl Benzene SulfonateABS! "inier Alkyl Benzene Sulfonate"AS! Alpha Olein SulfonateAOS), SulfonateAOS) , Kationi Kationik k (9aram (9aram Ammonium# ! !

on

ionik

(#on (#onyl yl

$hen $henol ol

poly polyet etho ho%y %yle le)! )!

Amph Amphot oter erik ik

(acy (acyl l

ethylenediamines) (:lefani, ethylenediamines) (:lefani, !!&#. ;ika surfaktan dilarutkan dalam satu fase pada campuran minyak dan air, sebagian surf surfak akta tan n akan akan berk berkon onsen sentr tras asii pada pada perm permuk ukaa aan n antar antaraa

miny minyakak-ai air, r, dan dan pada pada

kesetimbangan energi energi bebas (disebut tegangan antar muka atau permukaan# akan lebih rendah dari tidak adanya surfaktan. :nergi mekanik yang diberikan ke dalam sistem (misalnya, dengan mencampur# berfungsi untuk membagi satu fasa, akan meningkatkan jumlah total tegangan permukaan dan energi. $emakin rendah jumlah energi bebas antarmuka per satuan luas, semakin besar jumlah luas antar muka baru yang dapat dibuat dengan dengan jumlah jumlah energ energii masuk masuk yang yang diberi diberikan kan . 3ahap ahap yang yang terbag terbagii lagi lagi disebu disebutt fase fase terputus-putus, dan fase lainnya adalah fase kontinyu. $urfaktan memiliki lipofilik (suka lemak# dan hidrofilik (suka air#. agian lipofilik dari surfaktan biasanya merupakan rantai-panjang asam lemak yang diperoleh dari lemak atau minyak. agian hidrofilik adalah nonionik (misalnya gliserol#< anionik (bermuatan negati negatif, f, misalny misalnyaa laktat laktat#, #, atau amfote amfoter, r, baik baik membaw membawaa muatan muatan positi positiff dan negatif negatif (misalnya, asam amino serin# (%uang, !"!#. $urfaktan yang berasal dari petrokimia, petrokimia, didominasi oleh A$, sebagian besar besar telah menggantikan komposisi sabun. amun demikian, surfaktan berbasis oleokimia masih berperan penting dalam formulasi deterjen. $abun itu sendiri umumnya hadir sebagai komponen kecil untuk pengkontrol busa, mengurangi transfer pewarna, dan bertindak sebagai kosurfaktan atau at pembangun. $elain A$ surfaktan dari petrokimia yang sering digunakan digunakan,, adalah alkohol alkohol etoksilat, etho%ysulfates alcohol , dan sulfat alkohol primer, berasal dari alkohol rantai panjang yang dapat bersumber dari petrochemically



atau atau oleochemically& oleochemically& $urfaktan lain yang telah digunakan di ;epang antara lain 2etil :ster $ulfonat, alkyl poly'lycosides, dan 'lucamides telah telah banyak digunakan. $urfaktan poly'lycosides , dan 'lucamides tersebut digunakan pada dasarnya sebagai pengganti anionik untuk A$ (2alik, !!&#. $urfaktan, termasuk sabun, memiliki struktur bipolar, terdiri dari baik hidrofobik (ekor# (ekor# dan kelomp kelompok ok hidrof hidrofilik ilik (kepal (kepala#. a#. $ebaga $ebagaii hasil hasil dari dari struk struktur tur bifunc bifunctio tional nal,, surfaktan memiliki banyak banyak sifat fisik yang yang unik. Dalam larutan, larutan, surfaktan berkonsentrasi sebaga sebagaii monolay monolayers ers di daerah daerah antar antar muka muka antara antara dua fase fase konstan konstanta ta dielek dielektri trik k yang yang berbeda atau polaritas. =ontoh daerah antarmuka adalah minyak dan air atau udara dan air. air. agian agian hidrof hidrofili ilik k preferentially preferentially solubilizes dalam dalam fase fase polari polaritas tas kutub atau lebih lebih tinggi, tinggi, sedangkan sedangkan hidrofobikbagi hidrofobikbagian an secara secara istimewa istimewa solubilizes solubilizes dalam tahap polaritas nonpolar lebih rendah. Kehadiran surfaktan pada antarmuka memberikan stabilitas di antarmuka dengan menurunkan total energi pada permukaan. Dengan Dengan demikian, demikian, surfaktan surfaktan memfasilitas memfasilitasii stabilisasi stabilisasi bercampur bercampur,, biasanya biasanya fase tidak bercampur, seperti minyak dalam air, dengan menurunkan energi yang diperlukan untuk untuk memper mempertah tahank ankan an besar besar interfacial wilayah wilayah yang terkait dengan pencampuran. pencampuran. $ebagai contoh, tanpa adanya surfaktan, suatu dalam campuran minyak-air, biasa disebut seba sebaga gaii suat suatu u emul emulsi si,, cepa cepatt memi memisa sahk hkan an ke dua dua lapi lapisa san n yang ang berb berbed edaa untu untuk k meminimalkan area permukaan atau kontak antara dua fase. Kemampuan surfaktan untuk menu menuru runk nkan an ini ini ener energi gi anta antarm rmuk ukaa anta antara ra miny minyak ak dan dan air air memu memung ngki kink nkan an untu untuk k pembentukan dan stabilisasi tetesan minyak yang lebih kecil dan akan tersebar di seluruh air. Dalam hal ini, penurunan energi antarmuka mengakibatkan peningkatan permukaan total total luas luas pada pada sistem. sistem. ain ain halny halnyaa dengan dengan surfak surfaktan tan yang yang berkem berkemamp ampuan uan untuk untuk membentuk agregat dalam larutan dan membentuk komposit dengan berbagai struktur, seperti misel dan kristal cair, sebagai fungsi dari konsentrasi dan suhu. $trukt $truktur ur ini sering sering disebu disebutt kristal kristal cair cair sebaga sebagaii heksago heksagonal nal.. ;ika ;ika konsen konsentra trasi si surfaktan meningkat, tubulus akan berkembang di kedua arah dan membesar, membesar, lembaran pipih surfaktan, sering disebut sebagai lamelar kristal cair. Kristal-kristal cair sangat penting dalam pembuatan sabun. $ebagai inti dari sebuah misel sangat hidrofobik, ia memiliki memiliki kemampuan kemampuan untuk melarutkan melarutkan minyak di dalamnya, dalamnya, serta untuk menstabilka menstabilkan n dispersi dispersi satu. $elain itu, kemampuan kemampuan surfaktan surfaktan untuk menstabilkan menstabilkan antarmukadae antarmukadaerah, rah, khususnya antarmuka udara-air, merupakan dasar untuk penyabunan (ailey6s, "447#. 2enurut (%uang, !"!# $urfaktan dapat dikelompokkan beberapa macam >



". $urf $urfak aktan tan anio anioni nik k $urfaktan anionik merupakan surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu anio anion. n.$u $urf rfak akta tan n

ini ini

mem membent bentuk uk

kelo kelomp mpok ok

surf surfak akta tan n

yang ang

pali paling ng

besa besarr

dari dari

jumlahnya.$ifat hidroliknya berasal dari bagian kepala ionik yang biasanya merupakan gugus sulfat atau sulfonat.Pada kasus ini, gugus hidrofob diikat ke bagian hidrofil dengan ikatan =-/-$ yang labil, yang mudah dihidrolisis.eberapa contoh dari surfaktan anionik adalah linier alkilbenen sulfonat (A$#, alkohol sulfat (A$#, alpha olefin sulfonat (A/$# dan parafin atau secondary alkane sulfonat ($A$#. . $urf $urfak akta tan n kati kation onik ik $urfaktan kationik merupakan surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu kation.=ontohnya garam alkil trimethil ammonium, garam dialkil-dimethil ammonium dan garam alkil dimethil benil ammonium. ?. $urf $urfak akta tan n noni nonion onik ik $urf $urfak akta tan n

noni nonion onik ik

merup erupak akan an

surf surfak akta tan n

yang ang

bagi bagian an

alki alkiln lny ya

tida tidak k

bermuatan.$urfaktan sejenis ini tidak berdisosiasi dalam air, tetapi bergantung pada struktur (bukan keadaan ion-nya# untuk mengubah hidrofilitas yang membuat at tersebut larut dalam air.$urfaktan nonionik biasanya digunakan bersama-sama dengan surfaktan aniomik.;eni aniomik.;eniss ini hampir hampir semuanya semuanya merupakan merupakan senyawa senyawa turunanpo turunanpoligliko liglikol, l, alkiloamida alkiloamida atau ester-este ester-esterr dari polihidroksi polihidroksi alkohol.=on alkohol.=ontohny tohnyaa ester gliserin asam lemak, lemak, ester sorbitan asam lemak, ester sukrosa asam lemak, polietilena alkil amina, glukamina, alkil poliglukosida, mono alkanol amina, dialkanol dialkanol amina dan alkil amina oksida. +. $urf $urfak akta tan n amfot amfoter erik ik $urfaktan amfoterik merupakan surfaktan yang bagian alkilnya mempunyai muatan positif dan negatif.=ontohnya surfaktan yang mengandung asam amino, betain, fosfobetain.$urfaktan pada umumnya disintesis dari turunan minyak bumi, seperti linier alkilbensen sulfonat (A$#, alkil sulfonat (A$#, alkil etoksilat (A:# dan alkil etoksilat sulfat (A:$#.

2.2

+eni, Sur*aktan 2enurut 9haali (!!#, pada dasarnya surfaktan terdiri dari banyak jenis, berikut

ini adalah beberapa jenis surfaktan yang banyak digunakan, yaitu > ". 2etil 2etil :st :ster er $ulf $ulfon onat at (2:$ (2:$##



2:$

merupakan

salah

satu

kelompok

surfaktan

paling

banya nyak

digunakan.$urfaktan ini dapat disintesis dari minyak nabati yaitu minyak sawit.Proses produksi surfaktan 2etil :ster $ulfonat dilakukan dengan dengan mereaksikan metil ester dengan pereaksi sulfonasi. Pereaksi tersebut antara lain oleum (di dalam % $!+# dan sulfur sulfur trioksida ($!?#. $urfaktan $urfaktan metil ester sulfonat (2:$# termasuk termasuk golongan golongan surfaktan anionik, yaitu surf surfak akta tan n yang yang berm bermua uatan tan nega negati tiff pada pada gugu guguss hidr hidrof ofil ilik ikny nyaa atau atau bagi bagian an aktif aktif permukaan.$truktur molekul 2:$ dapat terlihat terlihat pada gambar .+ dibawah ini.

Gam$ar 2.1 $truktur 2olekul 2:$ (9haali, !!# 2:$ ini memperlihatkan karakteristik disperse yang baik, sifat penyabunan yang baik terutama pada air dengan tingkat kesadahan yang tinggi, bersifat mudah didegradasi. Kele Kelebi biha han n dari dari 2:$ 2:$ ini ini yaitu aitu pada pada kons konsen entr tras asii 2:$ 2:$ yang ang lebi lebih h rend rendah ah day daya penyabunannya sama dengan petroleum petroleum sulfonat, dapat mempertahankan aktifitas aktifitas enim. 2:$ 2:$ dari dari miny minyak ak naba nabati ti deng dengan an ikat ikatan an atom atom karb karbon on ="!, ="!, =", =", ="+ ="+ bias biasaa digunakan untuk li'ht duty diashin' deter'ent , sedangkan 2:$ yang mempunyai ikatan atom karbon ="7-="& biasa digunakan untuk detergen bubuk dan cair.

'a$el 'a$el 2.1 2. 1 $ifat 5isika 2:$ Spe,i*ika,i

&ES Palm Stearin -11

2etil :ster $ulfonat (2:$# Disodium Karboksi $ulfat (Disalt# Air ( b8b# ilai p% 3egangan antar muka

&? ?,@ ,? @,? &,+ - 4,B



(Sumber *uliastuty! +,,+)

. ig ignosu nosulf lfo onat nat Pembentukan Pembentukan surfaktan surfaktan lingosulfon lingosulfonat at terjadi terjadi melalui melalui reaksi sulfonasi molekul molekul lignin dengan bisulfit. $ulfonasi merupakan reaksi antara ion bisulfit dengan molekul lignin lignin.9u .9ugus gus sulfon sulfonat at pada pada lignos lignosulf ulfona onatt merupa merupakan kan gugus gugus hydro hydrophi philic lic sehing sehingga ga menyebabka menyebabkan n lignosulfo lignosulfonat nat mempunyai mempunyai struktur amphipatic (surfaktan# (surfaktan#.. Ceaksi Ceaksi yang terj terjad adii pada pada pros proses es sulf sulfon onas asii ligni lignin n ini ini term termasu asuk k reak reaksi si ire ireer ersib sibel el dan dan bers bersif ifat at endote endotermi rmis. s. $uhu $uhu dan p% merupa merupakan kan faktor faktor yang yang paling paling berpen berpengar garuh uh pada pada reaksi reaksi pembentukan lignosulfonat.

Gam$ar 2.2 Ceaksi Pembentukkan ignosulfonat (Dilling, "4&7# ign ignos osul ulfo fona natt

meru merupa paka kan n

surf surfak aktan tan yang yang bany banyak ak digu diguna naka kan n

di indus industr tri. i.

Penggu Penggunaa naan n lignos lignosulf ulfona onatt sangat sangat beragam beragam,, yaitu yaitu sebagai sebagai pensta penstabil bil dalam dalam indust industri ri pengeboran minyak, pe"arut dalam industri tekstil, emulsifier dalam pembuatan pelumas, bahan perekat dan bahan pendispersi untuk papan gipsum, bahan aditif untuk media kultur, sebagai plastiiser pada adonan beton, sebagai water reducing admiEture dan juga sebagai retarder. $urfaktan lignosulfonat yang dihasilkan dari jerami padi merupakan jenis sodium lignosulfonat karena menggunakan sodium bisulfit (a%$/ ?# sebagai agen pensulfonasinya.

'a$el 2.2 $ifat 5isika ignosulfonat Karakteri,tik S#S

Keterangan

Kemurnian (#

&!,!@

p% ! larutan

B,!

9ula pereduksi (#

",!B

Kandungan Air (#

?



erat jenis (Kg8m?#

+!,+!

(Sumber Smiyati! +,,-)

?. -me -meti till glu gluka kam mida ida -metil glukamida diperoleh dari reaksi antara asam lemak, metil ester asam lemak atau trigliserida trigliserida dengan -metil glukamina. glukamina. -metil glukamida glukamida banyak banyak digunakan digunakan sebaga sebagaii produk produk farmas farmasii dan biokim biokimia ia lainnya lainnya.. -metil -metil-gl -gluka ukami mida da termasu termasuk k pada pada kelompok alkyl-glukamida surfaktan dimana kelompok surfaktan ini diproduksi dalam jumlah besar sebagai bahan pembersih, contohnya adalah -dodekanoil- metal glukamida. $intesis -metil glukamida menggunakan bahan baku -metil glukamina dari golongan gula amina.

Gam$ar 2. $truktur -2etil 9lukamida (9haali, !!# 2ekani 2ekanisme sme kerja kerja senyawa senyawa-se -senya nyawa wa gula gula amina amina adalah adalah dengan dengan mengham menghambat bat sintet sintetis is glikos glikosami aminog noglik likan an dan menceg mencegah ah destru destruksi ksi tulang tulang rawan. rawan.9ul 9ulaa amina amina dapat dapat merangsang merangsang sel-sel tulang tulang rawan untuk pembentuka pembentukan n proteoglika proteoglikan n dan kolagen kolagen yang merupakan merupakan protein esensial esensial untuk memperbaiki memperbaiki fungsi fungsi persendian. persendian.9ula 9ula amina dapat dipero diperoleh leh dari dari reaksi reaksi glukos glukosa, a, laktosa laktosa atau atau gula gula lainny lainnyaa dengan dengan amonia amonia atau atau alkil alkil amina.-metil glukamina merupakan salah satu senyawa gula amina yang penting.metil glukamina diperoleh dari reaksi glukosa dengan monometil amina.

'a$el 'a$el 2.. 2. . $ifat 5isika -metil 9lukamida Spe,i*ika,i

Keterangan

Cumus 2olekul 3itik didih 3itik lebur

=B%"B / /@ o "! = (" atm# "& - "?"o= (" atm#



erat molekul Densitas Cumus kimia

"4@, gr8mol ",!4! gr8cm? =%? %=% %=%(=%/%#+=%/%

(Sumber  .hazali! +,,+)

+. Diet Dietan anol olam amid idaa Dietanolamida pertama kali diperoleh dengan mereaksikan dua mol dietanolamina dengan satu mol asam lemak. $enyawa ini diberi nama Kritchesky amida sesuai dengan nama penemunya. penemunya. ahan baku yang digunakan digunakan dalam produksi dietanolamida dietanolamida dapat berupa asam lemak, trigliserida atau metil ester. Dietanolamida biasanya diproduksi secara kimia konensional konensional pada temperatur temperatur "@!o= selama 7-" jam (%erawan, dkk. "444#. "444#. Dari hasil reaksi akan dihasilkan dietanolamida dietanolamida dan hasil samping berupa sabun amina. Kehadiran sabun amina ini, tentu saja akan menaikkan p% produk. Pada tahap pemurnian diperlukan pemisahan produk produk utama dengan sabun amina. Diet Dietan anol olam amid idaa meru merupa paka kan n sala salah h satu satu surf surfak aktan tan alka alkano nolam lamida ida yang yang palin paling g penting.Dietanolamida berfungsi sebagai bahan penstabil dan pengembang busa. %al ini disebabkan karena adanya kotoran berminyak seperti sebum menyebabkan stabilitas busa sabun cair atau shampo akan berkurang secara drastis. Fntuk mengatasi hal tersebut, diperlukan penstabil busa yang berfungsi untuk menstabilkan dan mengubah struktur busa agar diperoleh busa yang yang lebih banyak, pekat dengan buih yang yang sedikit.

Gam$ar 2.3 $truktur Dietanolamida (9haali, !!# Pada pembuatan sabun, dietanolam dietanolamida ida digunakan digunakan agar sabun menjadi lembut. Pemaka Pemakaian ian dietan dietanolam olamida ida pada pada formu formula la shampo shampo dapat dapat menceg mencegah ah terjad terjadiny inyaa proses proses penghilangan minyak yang berlebihan pada rambut (efek perlemakan berlebihan# dan produk yang dihasilkan tidak menyebabkan rasa pedih di mata, sehingga cocok untuk digu diguna naka kan n seba sebaga gaii prod produk uk sabu sabun n dan dan sham shampo po bagi bagi bayi. bayi. $inte $intesis sis diet dietan anol olam amida ida menggunakan bahan baku dietanolamina dan asam laurat. Dietanolamina adalah senyawa yang terdiri dari gugus amina dan dialkohol. Dialkohol menunjukkan adanya dua gugus


Praktikum Kimia Organik/Kelompok VIII/S.Genap/2015

hidroksil hidroksil pada molekulnya. molekulnya. $ifat-sifat $ifat-sifat dietanolamina dietanolamina adalah sebagai berikut ( 9haali, 9haali, !!#>

'a$el 2.3 $ifat 5isika Dietanolamida Spe,i*ika,i

Keterangan

p% erat ;enis Kelembaban 1ujud Kadar Asam emak

&,@ G "! !,44@ " =airan Kuning jernih ?

( Sumber Sumber  .hazali! +,,+)

2.

#inear #inear Alk4l Alk4l Be Bene nene ne Sul*on Sul*onat at -#ABS -#ABS A$ adalah garam sulfanik sulfanik acid.A$ acid.A$ memiliki banyak isomer (sekitar 7#

dengan struktur =7%+ $/?- a H. $enyawa A$ yang digunakan dalam penelitian ini adalah inear alkil benen sulfonat ="&%4/@$HaH yang memiliki berat molekul ?&! dan termasuk surfaktan anionik (%uang, !"!# .

Gam$ar 2.5.$truktur 2olekul A$a (%uang, !"!# 'a$el 2.5 $ifat A$ Si*at 6i,ika Cumus molekul = "%@=7%@ era eratt mol molek ekul ul +7, +7,+? +?@ @ Kg8 Kg8km kmol ol

Si*at Kimia iasanya berbentuk garam a atau =a 3erion rionis isas asii sem sempu purn rnaa seh sehin ingg ggaa lar laru ut dal dalam am air air



3itik didih ?B,7" /= 3itik leleh ,B& /= Densitas &@@,!7@ Kg8m ? 1ujud =air :nergi panas pembentukan "B&B,! K;8mol Kapasitas panas B@!,7 Kkal8kmol /= Iiskositas Iiskositas B@!,7 Kkal8kmol /=

Cesisten terhadap pengolahan anaerob Dapat terbiodegradasi pada kondisi aerob

(Sumber  /uan'! +,0, #

A$ merupakan bahan deterjen yang paling banyak dikonsumsi, mencapai ,&E "!7 ton8thn pada tahun "44@. Pada A$ biasanya terdapat senyawa sulfonat aromatik yang ang

produksinya nya

menc encapai

",&

E

"!7

ton8thn thn

pada

tah tahun

"4&B

.

A$adalahsenyawabiodegradble yang biasanya terkandung pada air buangan sekitar " G ! mg8l. (ainsworth, "447#.

2.3 Sodium Lauryl Sulfate Sulfate atrium lauril sulfat ($$ )! ($$ )! atau atau sodium sodium deodecil sulfat (#a1S atau (#a1S atau = "%@$/+ a# a# adalah surfaktan anionoik yang digunakan dalam membersihkan lemak, dan pada produk produk untuk kebersihan. 2olekul ini memiliki " atom karbon, yang melekat pada gugus sulfat, dan memberikan sifat amphiphilic yang dibutuhkan deterjen. $$ adalah surfaktan yang sangat efektif dan digunakan untuk menghilangkan noda berminyak dan residu residu.. $ebaga $ebagaii contoh contoh,, $$ ditemu ditemukan kan dalam dalam konsen konsentra trasi si yang yang tingg tinggii pada pada produk produk industry industry,, termasuk termasuk de'reasers mesin, de'reasers mesin, pembersih lantai, sampo mobil. Penggunaan $$ dengan konsentrasi yang lebih rendah yaitu pada pembuatan pasta gigi, shampoo rambut, dan busa cukur. $odium lauril sulfat merupakan komponen penting dalam formulasi untuk efek penebalan busa dan kemampuannya untuk menciptakan busa (2arrakchi $, 2aibach %*, !!7# Peneli Penelitia tian n menun menunjuk jukkan kan bahwa bahwa $$ tidak tidak karsin karsinoge ogenik nik jika jika terkon terkontam tamina inasi si langsung pada kulit ataupun dikonsumsi. atrium lauril sulfat mengurangi rasa manis pada gigi, efek biasa terlihat setelah penggunaan pasta gigi yang mengandung bahan ini. Pene Peneli liti tian an menu menunj njuk ukka kan n bahw bahwaa $$ $$ dapa dapatt meru merupa paka kan n mikr mikrob obisi isida da topi topika kall yang yang berpotensi efektif, yang juga j uga dapat menghambat dan mencegah infeksi oleh irus seperti irus %erpes simpleks. $elain itu $$ dapat meningkatkan kecepatan pembentukan hidrat metana metana sebesa sebesarr B!! kali kali kecepa kecepatan tan awal. awal. Dalam Dalam pengob pengobata atan, n, natrium natrium lauril lauril sulfat sulfat



digunakan sebagai pencahar dubur di enema, dan sebagai eksipien pada aspirin terlarut dan kaplet terapi serat lainnya (Dilling, "4&+#. atrium lauril sulfat, dalam sains disebut sebagai sodium sebagai sodium dodecyl sulfat (S1S) atau (S1S) atau 1uponol , umumny umumnyaa diguna digunakan kan dalam dalam menyusun menyusun protei protein n untuk untuk elektr elektrofo oforesi resiss dalam dalam teknik $D$-PA9:. $enyawa ini bekerja dengan mengganggu ikatan non-koalen dalam protein, sehingga s ehingga protein mengalamii mengala mii denaturing, dan menyebabkan molekul kehilangan bentuk asli mereka (konformasi#. $$ disintesis dengan mereaksikan lauril alkohol dengan asam sulfat untuk menghasilkan hidrogen lauril sulfat yang kemudian dinetralisir melalui penambahan natrium karbonat. Karena metode ini sintesis, $$ komersial yang tersedia sebenarnya tidak sulfat dodesil murni tetapi campuran alkil sulfat dengan sulfat dodesil sebagai komponen utama. $$ dapat memperburuk masalah kulit pada indiidu dengan hipersensitiitas kulit kronis (2arrakchi $, 2aibach %*, !!7#.

/ JJ H =%? G (=%#"! G =% G / G $ G / A

JJ / Gam$ar 2. $truktur $$ (%ayan, !!&#

2.3.1 Aplika,i S#S $$ ini banyak ditemukan ditemukan dalam konsentrasi konsentrasi tinggi pada produk-produ produk-produk k industri industri seperti pembersih mesin (en'ine ( en'ine de'reaser #, #, pembersih lantai, dan shampo mobil. $$ digunakan dalam kadar rendah di dalam pasta gigi, shampo dan busa pencukur.$$ berpotensi

untuk

digunakan

sebagai

anti

bakterial

mencegah infeksi infeksi oleh oleh irus seperti %erpes %erpes dan dan %*I %*I (Amin, (Amin, !""#.


dan

juga

untuk


Gam$ar 2.7 Sodium lauryl sulfate (Amin, !""# elaka elakanga ngan n ini telah telah ditemu ditemukan kan bahwa bahwa pada pada aplika aplikasi si sebaga sebagaii surfak surfaktan tan pada pada pembentukan reaksi 'as reaksi 'as hydrate atau hydrate atau methane hydrate, hydrate, $$ dapat mempercepat reaksi hing hingga ga

B!!

kali kali

leb lebih

cepat epat..

Dalam alam

pen pengob gobatan atan,,

$$ $$

digun igunak akan an

seb sebagai agai

pengobatan laksatif laksatif melalui melalui dubur , juga digunakan digunakan sebagai sebagai eksipien dalam dalam tablet tablet.. $$ Dapa Dapatt digu diguna naka kan n untu untuk k memb memban antu tu pemeca pemecaha han n sel sel pada pada saat saat ekstr ekstrasi asi DA DA dan dan menguraikan protein. $$ ini biasa digunakan untuk menyiapkan protein untuk proses elektroforesis.. 3ekn elektroforesis 3eknik ik ini ini

dina dinama maka kan n $D$-P $D$-PA A9:. 9:. $eny $enyaw awaa

ini ini

beke bekerj rjaa

deng dengan an

mengganggu ikatan non-koalen di dalam protein, mengubah sifatnya dan menyebabkan molekul berubah dari bentuk aslinya.$eperti detergen lainnya, $$ mengambil minyak dan kelembaban pada kulit, sehingga berakibat iritasi pada kulit dan mata (uliastuty, !"?#.

2.3.2 Pro8uk,i S#S $$ disint disinteti etiss dengan dengan mencam mencampur pur dodecanol den dodecanol dengan gan gas sulfur sulfur trioks trioksida ida atau atau oleum oleum atau atau asam klorin klorinsul sulfur fur untuk untuk mengha menghasil silkan kan hydro'en hydro'en lauryl sulfate sulfate. 2eto 2etode de indust industria riall biasany biasanyaa menggu menggunak nakan an gas sulfur sulfur trioks trioksida ida.. %asilny %asilnyaa lalu lalu dinetr dinetralk alkan an dengan sodium hidroksida hidroksida atau sodium karbonat.alkohol lauryl biasanya dihasilkan dari minyak kelapa atau minyak biji kelapa sawit melalui hidrolisis hidrolisis,, yang memisahkan asam lemaknya, kemudian direduksi di reduksi menjadi alkohol.Karena metode sintesis ini, di pasaran $$ $$ yang ang ters tersed edia ia beru berupa pa cam campura puran n alky alkyll sulfa sulfate te dengan dengan dodecy dodecyll sulfat sulfatee sebagai komponen utamanya (Amin, !""#.

'a$el 2. $ifat 5isika $$ So8ium #auril Sul*at -S#S Kla,i*ika,i 9u(u8 Berat molekul Berat (eni, :&: -25o: !#B 'itik lele% Kelarutan 8alam air (Sumber  1inda! +,,-)

2.5

NaO!


Keterangan

ubuk kristal putih &&,?& g8mol ",!" g8cm? , g8 +! !7o= @! g8 (! o=#


a/% atau yang biasa dikenal dengan soda kaustik dalam industri sabun, merupakan alkali yang paling banyak digunakan dalam pembuatan sabun keras.a/% juga merupakan senyawa sen yawa alkali yang bersifat basa dan mampu menetralisir asam.a/% berbentuk kristal putih memiliki sifat yang cepat dalam menyerap kelembaban (aid, !!@#.

Gam$ar 2. #atrium /idroksida (aid, !!@#

$ifat-sifat dari a/% yang lainnya terdapat pada tabel di bawah ini. 'a$el 2.7 $ifat a/% Cumus molekul 2assa molar Penampilan Kepadatan 3itik lebur 3itik didih Kelarutan dalam air Kelarutan dalam etanol Kelarutan dalam metanol Kelarutan dalam gliserol Keasaman (pKa#

a/% ?4.44B"" g8mol mol Putih solid, hidroskopis ."? g8cm? ?"& L=, @4" LK, 7!+ L5 "?&& L=, "77" LK, @?! L5 """! """! g8 "?4 g8 ?& g8 arut M"?

(Sumber  *azid! +,,2 #

2. A;ua8e, A0uade A0uadess adalah adalah substa substansi nsi kimia kimia dengan dengan rumus rumus kimia kimia % /, satu satu molek molekul ul air air tersusun atas dua atom hidrogen yang terkait secara koalen pada satu atom oksigen.



A0uades bersifat tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau pada kondisi standar, yaitu pada tekanan "!! KPa (" bar# dan temperatur B?,"@ K (!L=#. Nat kimia ini merupakan merupakan suatu pelarut pelarut yang penting, yang memiliki memiliki kemampuan kemampuan untuk melarutkan melarutkan banyak at kimia lainnya, seperti garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak macam molekul organik. Keadaan a0uades yang berbentuk cair merupakan suatu keadaan yang tidak umum dalam kondisi normal, terlebih lagi dengan memperhatikan hubung hubungan an antara antara hidrid hidrida-h a-hidr idrida ida lain yang yang mirip mirip dalam dalam kolom kolom oksige oksigen n pada pada tabel tabel periodik, yang mengisyaratkan bahwa air seharusnya berbentuk gas, sebagaimana hidrogen hidrogen sulfida. sulfida. Alasan mengapa hidrogen hidrogen berikatan dengan oksigen oksigen membentuk membentuk fasa berkeadaan cair, adalah karena oksigen lebih bersifat elektronegatif ketimbang elemenelemen lain tersebut (kecuali flor#.3arikan atom oksigen pada elektron-elektron ikatan jauh lebih kuat dari pada yang dilakukan oleh atom hidrogen, meninggalkan jumlah muatan positif pada kedua atom hidrogen, dan jumlah muatan negatif pada atom oksigen. Adanya muatan pada tiap-tiap atom tersebut membuat molekul air memiliki sejumlah momen dipol. 9aya tarik-menarik listrik antar molekul-molekul air akibat adanya dipol ini membua membuatt masing masing-ma -masin sing g moleku molekull saling saling berdek berdekata atan, n, membua membuatny tnyaa sulit sulit untuk untuk dipisahkan dipisahkan dan yang pada akhirnya akhirnya menaikkan menaikkan titik didih air.9aya air.9aya tarik-mena tarik-menarik rik ini disebut sebagai ikatan hidrogen (aid, (aid, !!@#. A0uades sering disebut sebagai pelarut uniersal karena air melarutkan banyak at kimia.Air berada dalam kesetimbangan dinamis antara fase cair dan padat di bawah tekanan tekanan dan temperatur temperatur standar. standar. Dalam bentuk ion, air dapat dideskripsikan dideskripsikan sebagai sebuah ion hidrogen ( %H# yang berasosiasi (berikatan# dengan sebuah ion hidroksida (/%-# (aid, !!@#.

'a$el 2. $ifat 5isika dan Kimia Air No . ". . ?. +. @. 7. B.

Si*at 6i,ika 8an Kimia Cumus molekul % / era eratt mol molek ekul ul "!, "!,!4 !4 gram gram8m 8mol ol 3itik di didih pada B7 B7! mm mm%g "! "!! ᴼ= 3itik beku pada B7! mm%g ! ᴼ= Pana Panass pem pemba baka kara ran n @@, @@,B" B" k;8m k;8mol ol Kons Konsttanta anta diso disosi sias asii pad pada ?!ᴼ= "!-+ $uhu kritis 47ᴼ=



&. 4.

Densitas Densitas pada pada ?!ᴼ= 44@,7& 44@,7& kg8m kg8m? Iiskos skosit itas as pada pada ?!ᴼ= " atm &,4+ &,4+4 4 2p 2p

(Sumber  *azid! +,,2 #

2.7

Piknometer erat jenis suatu at dapat dihitung yaitu dengan mengukur secara langsung berat

at at dalam dalam pikn piknom omet eter er (den (denga gan n menim menimba bang ng## dan dan olu olum m at at (dite (ditent ntuk ukan an deng dengan an piknometer#. Iolume at padat yang tidak beraturan dapat ditentukan secara tidak langsung langsung dengan dengan menggunakan menggunakan piknometer piknometer.. ila olum dan berat at tersebut tersebut telah diketahui, maka dapat dihitung berat jenisn ya (2alik, !!&#. Dalam Dalam meng menggu guna naka kan n pikn piknom omete eterr massa massa suatu suatu at at cair cair dapa dapatt dike diketa tahu huii dari dari pengurangan berat piknometer H at cair dengan berat piknometer kosong. ilai massa jenis suatu at adalah tetap, tidak tergantung pada massa maupun olume at, tetapi tergantung pada jenis atnya, oleh karenanya at yang sejenis selalu mempunyai masssa jenis yang sama. 2assa jenis at dapat dihitung dengan membandingkan massa at (benda# dengan olumenya. 2assa jenis merupakan salah satu ciri untuk mengetahui kerapatan at. Pada olume yang sama, semakin rapat atnya, semakin besar massanya. $ebaliknya makin renggang, makin kecil massa suatu benda. =ontoh > kubus yang terbuat dari besi akan lebih besar massanya dibandingkan dengan kubus yang terbuat dari kayu, jika olumenya sama. =ontoh> olume air lebih besar dibanding olume besi, jika massa kedua benda tersebut sama (5essenden, "44B#.

2.

Vi,ko,ita, Iiskositas ada pada at cair dan gas, dan pada intinya merupakan gaya gesekan

antara lapisan-lapisan yang berisisian pada fluida pada waktu lapisan-lapisan tersebut bergerak satu melewati yang lainnya. Pada at cair, iskositas terutama disebabkan oleh gaya antar kohesi antar molekul. 5luida yang berbeda memiliki besar iskositas yang berbeda. Nat cair pada umumnya lebih kental dari gas. Iiskositas Iiskositas fluida yang berbeda dapat dinyatkan secara kuantitatif oleh koefisien iskositas, O (huruf kecil dari abjad unani eta#. Iiskositas disebabkan terutama oleh gaya kohesi antar molekul, sedangkan pada gas, iskositas muncul karena karena tumbukan tumbukan antarmolekul. antarmolekul. $etiap fluida memiliki memiliki besar iskos iskosita itass yang yang berbed berbedaa yang yang dinyatak dinyatakan an dengan dengan Ƞ&Iiskositas Iiskositas dapat dengan mudah



dipaha dipahami mi dengan dengan meninja meninjau u satu satu lapisan lapisan tipis tipis fluida fluida yang yang ditemp ditempatk atkan an di antara antara dua lempeng logam yang rata. $atu lempeng bergerak (lempeng atas# dan lempeng yang lain diam (lempeng bawah#. 5luida yang bersentuhan dengan lempeng ditahan oleh gaya adhesi antara molekul fluida dan molekul le mpeng. Dengan demikian, lapisan fluida yang bersentuhan dengan lempeng yang bergerak akan ikut bergerak, sedangkan se dangkan lapisan fluida yang bersentuhan dengan lempeng diam akan tetap diam. apisan apisan fluida fluida yang yang berger bergerak ak mempuny mempunyai ai kelajua kelajuan n sama sama dengan dengan kelajua kelajuan n lempeng yang bergerak, yaitu sebesar . lapisan fluida yang diam akan menahan lapisan fluida di atasnya karena adanya gaya ga ya kohesi. apisan yang ditahan itu menahan lapisan di atasnya lagi dan seterusnya sehingga kelajuan setiap lapisan fluida berariasi dari nol sampai . Fntuk menggerakkan lempeng diperlukan gaya. Fntuk membuktikannya, dapat dicoba dengan menggerakan sebuah potongan kaca di atas tumpahan sirup. $emakin kental fluida, semakin besar gaya ga ya yang diperlukan untuk mendorong (9iancoli, "444#. Iiskositas diukur dengan beberapa cara, dalam 'iskometer /swald) waktu yang diperlukan oleh larutan untuk melewati pipa kapiler dicatat dan dibandingkan dengan sampel standar (Atkins, "444#. Dari waktu yang diperoleh masukan ke persamaan

Ƞ shampoo



shampox pox t sham shampo po Ƞair x ρ sham ρ air x t air

Ƞa

E

Q

s

E

ts ts

.......................................................(Persamaan .......................................................(Persamaan .# Q a E ta dimana >  Iiskositas air Ƞa Qs  Densitas air ts  1a 1aktu ktu sampo Qa  Densitas air ta  1aktu air 2enurut 2enurut (Prayetno, (Prayetno, !!&# ada beberapa beberapa macam iskometer iskometer untuk menentukan menentukan iskositas suatu at cair, yaitu iskometer ostwald, iskometer iskometer hoppler, iskometer cup dan bob dan iskometer cone and plate>

2.. 2..1 1

Vi,ko i,komet meter er k kap apil iler er / O,t O,t
yang diukur adalah waktu yang diperlukan oleh sejumlah cairan tertentu untuk mengalir melalui pipa kapiler dengan gaya yang disebabkan oleh berat cairan itu sendiri.



3iskometer Ostald (Prayetno, !!&# Gam$ar 2.= 3iskometer =ara kerja Iiskometer /stwald > "#

$ebelum digunakan , iscometer hendaknya di bersihkan terlebih dahulu

#

etakkan iscometer pada posisi ertical

?#

Pipet cairan yang akan ditentukan kekentalannya dimasukkan kedalam reseroir a sampai melewati garis reseroirnya (kira-kira setengahnya#

+#

iarkan iscometer beberapa menit dalam thermostat untuk menyeimbangkan atau mencapai suhu yang di kehendaki

@#

=airan dihisap melalui pipa b sampai melewati garis m.reseroirnya

7#

=airan dibiarkan turun sampai garis n

B#

=atat waktu yang dibutuhkan cairan untuk mengalir dari garis m ke n

2..2 2..2 Vi,kome Vi,kometer ter !opple !opplerr Pada iscometer hoppler yang diukur waktu yang dibutuhkan oleh sebuah bola untu untuk k melew melewat atii cair cairan an pada pada jara jarak k atau atau ting tinggi gi tert terten entu. tu. Prin Prinsip sip kerj kerjany anyaa adal adalah ah menggelindi menggelindingkan ngkan bola yang terbuat dari kaca. Karena gaya graitasi graitasi benda yang jatuh melalui medium yang beriskositas dengan kecepatan yang besar sampai pada kecepatan yang maksimum. Kecepatan jatuhnya bola merupakan fungsi dari harga respirok sampel.



3iskometer /oppler Gam$ar 2.10 3iskometer

2.. Vi,kometer :up an8 Prinsip

kerjanya

(Prayetno, !!&#

Bo$ sampel digeser dalam ruangan antara

dinding luar dari bob dan dinding

dalam da dari cu cup di dimana bo bob ma masuk

persis ditengah tengah. Kelemahan

iscometer ini adalah terjadinya

aliran sumbat yang disebabkan disebabkan geseran geseran yang tinggi disepanjang disepanjangkelil keliling ing bagian bagian tube sehingga menyebabkan penurunan konsentrasi. Penurunan konsentrasi ini menyebabkan bagian tengah at yang ditekan keluar keluar memadat. %al ini disebut aliran sumbat.

3iskometer cup and bob (Prayetno, !!&# Gam$ar 2.11 3iskometer

2..3 Vi,kometer Vi,kometer :one an8 Plate

3iskometer cone and plate (Prayetno, !!&# Gam$ar 2.12 3iskometer Iiskometer 4one and $late adalah $late adalah alat ukur kekentalan yang memberikan peneliti suatu instrumen yang canggih untuk menentukan secara rutin iskositas absolut cairan



dalam olume sampel kecil. =one dan plate memberikan presisi yang diperlukan untuk pengembangan data rheologi lengkap. lengkap. Ada beberapa hal yang mempengaruhi akurasi dari alat ini, misalnya> ". Dipa Dipak kai pada ada cone dan cone dan plate plate . Fkuran sam sample ?. 1aktu yang dibutuhk dibutuhkan an untuk untuk memung memungkin kinkan kan sampel sampel untuk untuk menstabi menstabilkan lkan pada pelat sebelum terbaca +. Kebe Kebers rsiha ihan n ker keruc ucut ut dan dan pla platt @. ;enis bahan, bahan, tinggi tinggi atau atau rendah rendah iskosi iskositas, tas, ukuran ukuran partikel partikel 7. 3ipe 3ipe cone, cone, cone rentang rentang yang yang lebih rendah rendah memberikan memberikan akurasi akurasi yang lebih lebih tinggi tinggi

BAB III &E'OO#OGI P)AK'IK"&

.1 Alata Alatalat lat 1. 2. . 3. 5. . 7. . 9. 10.

+ buah wadah plastic atang pengaduk kayu atau plastik 9elas ukur =orong 3imbangan otol a0ua ?@! ml Kaca arloji 2angkuk porselen 3iscometer Piknometer

.2 Ba%an$a Ba%an$a%an %an ". . ?. +. @. 7. B.

A$ A$ (inea (inearr Alky Alkyll enen enenee $ulfon $ulfonat# at# $$ ($odiu ($odium m aury auryll $ulfo $ulfonat nat## bubu bubuk k a/% ? A0uades Parfum Pewa Pewarn rnaa mak makan anan an K*3 2oto otor $ha $ham mpo

. Pro,e8u Pro,e8urr Praktiku Praktikum m ..1Pem$uatan #ABSNa 1. A$ sebanyak ?@ gram ditimbang di dalam cawan petri. 2. Kemudian "@ ml larutan a/% di masukkan ke dalam wadah plastik, lalu

ditambahkan A$ sedikit demi sedikit. ?. =ampuran =ampuran tersebut tersebut kemudian kemudian diaduk diaduk hingga hingga homogen. homogen.



.. ..2 2

Pem$ua m$uattan S#S ". $$ bubuk bubuk ditimb ditimbang ang sebany sebanyak ak "@ gram di di dalam cawan petri. petri. . Kemudian Kemudian $$ tersebut tersebut dimasukka dimasukkan n ke dalam dalam wadah wadah plastik plastik lalu lalu ditambah ditambahkan kan 4! ml a0uades. ?. =ampuran =ampuran tersebu tersebutt kemudian kemudian diaduk diaduk perlahan perlahan hingga hingga campuran campuran homogen. homogen. +. $etelah $etelah campuran campuran homog homogen, en, pewangi pewangi atau atau parfum parfum kemudian kemudian dimasuk dimasukkan kan dan ditam ditambah bahka kan n

+ tete tetess pewa pewarn rnaa maka makana nan n lalu lalu diad diaduk uk hing hingga ga camp campur uran an

homogen.

..2 Pem$uatan S%ampo ". $$ dituangk dituangkan an ke dalam wadah wadah plastik yang berisi berisi A$a A$a secara secara perlah perlahan. an. . Kemudi Kemudian an campur campuran an diadu diaduk k hingga hingga homo homogen gen..

.. "(i Karakteri,tik Karakteri,tik S%ampo a. "(i Vi Vi,ko, ,ko,it ita, a, ". "! ml ml $hampo $hampo dimasuk dimasukkan kan kedal kedalam am iskom iskomete eter. r. . Deng Dengan an mengg enggun unak akan an gond gondok ok,, $ham $hampo po dihi dihisa sap p hing hingga ga bata batass yang ang tela telah h

ditentukan. ?. $etel $etelah ah menc mencap apai ai batas batas yang yang diten ditentuk tukan an,, gond gondok ok dibu dibuka ka dan dan tutu tutup p ujun ujung g iskometer dengan jari. +. Kemudian Kemudian jari jari tangan tangan dibuka dibuka dan hitung hitung waktu waktu yang yang dibutuhkan dibutuhkan $hampo $hampo untuk untuk sampai kebatas garis pada iskometer. @. Flangi Flangi langkah langkah " sampai sampai + untuk untuk kit sebagai sebagai pembandi pembanding. ng. $. "(i en,it en,ita, a,

". 2assa piknometer kosong ditimbang dan dicatat dicatat massanya. massanya. . Kemudian $hampo $hampo $hampo dimasukkan kedalam piknometer piknometer hingga penuh. penuh. ?. Piknometer yang berisi berisi $hampo kemudian ditimbang ditimbang dan dicatat massanya. massanya. +. 2assa 2assa bersih bersih dari dari $hampo $hampo dihitu dihitung, ng, kemudi kemudian an hitung hitung densita densitass dari dari $hampo $hampo dengan cara massa bersih $hampo dibagi di bagi dengan olume $hampo. @. Fji densitas kemudian diulangi diulangi dengan kit sebagai pembanding. >. "(i "(i Aplika Aplika,i ,i

". 2inyak dioleskan pada wadah yang ada. . 1adah terseb tersebut ut kemudi kemudian an dicuci dicuci dengan dengan menggu menggunak nakan an $hampo $hampo yang yang telah telah dibuat. ?. Amati Amati peruba perubahan han yang yang terjad terjadi, i, bandin bandingka gkan n hasil hasil pencuc pencucian ian menggu menggunak nakan an $hampo dengan menggunakan kit.

.3 )angkaian )angkaian Pro,e Pro,e,, Pem$uatan S%ampo &otor atau &o$il


a/% ?

A0uades

A$a

A$

$hampo motor

$$

A0uades

$$

Pewarna

Pewangi

Gam$ar .1. Cangkaian Proses Pembuatan $hampo 2otor atau 2obil

BAB IV !ASI# AN PE&BA!ASAN

3.1

!a,il Praktikum Dalam pembuatan shampo motor atau mobil untuk praktikum kali ini, berikut

adalah data pengamatannya > • • • • •

a/% ? A0uades A$ $$ Kit


> "@ ml > &! ml > ?@ gr > "@ gr > ! ml


• • • • • • • • • • •

Parfum 2assa jenis shampo 2assa jenis kit Iiskositas shampo Iiskositas kit erat piknometer era eratt sham shampo po dal dalam am pik pikno nom meter eter erat kit 1aktu uji iskositas shampo 1aktu uji iskositas kit Pewarna

> + ml > !,4"@ gr8ml > !,4@ gr8ml > +,!4 gr.s8ml > +&," gr.s8ml > "@,! gr > 4,"@ 4,"@ gr > 4,@ gr > +7 s > @ s > + tetes

'a$el 3.1 Data %asil Praktikum No .

Perlakuan

Pengamatan

1.

NaOH 3N + aquadest

Larutan berwarna bening dan panas

2.

LABS + NaOH + aquadest

Larutan berwarna cokelat uda dan berbui! tercapur en"adi capuran !oogen

3.

SLS + #$ l aquadest

Larutan berwarna bening

%.

SLS + aquadest + pewarna + pewangi

Larutan berwarna ungu

&.

LABSNa + SLS

Larutan berwarna ungu

3.2

)eak )eak,,i 4an 4ang g te ter(a8i (a8i

". Pem Pembuat buatan an a/% a/% aH(a0# H /%-(a0# H %/(a0#

a/%(s# H %/(a0# . Pem Pembuat buatan an A A$ $aa ="%@/$/?% (a0# H a/%

(a0#

H %/

?. Pem Pembuatan $ $$


="%@/$/? a a(a0# #


="%@$/+(s# H %/(l#

="%@$/+ (a0#

+. Pem Pembuat buatan an $ha $ham mpo ="%@/$/? a a(a0# H ="%@$/+ (a0# H %/(l#

3.

(="%@#/$/? H a$/+

Pem$a%a,an $hampo $hampo merupa merupakan kan suatu suatu deterg detergen en yang yang sekara sekarang ng telah telah banyak banyak diguna digunakan kan

masyarakat untuk membersihkan kotoran. ahan utama dalam pembuatan shampo adalah surfaktan. $urfaktan merupakan suatu senyawa dari lemak nabati ataupun hewani yang ditambah dengan air dan alkali. Karakteristik surfaktan memiliki gugus polar dan non polar pada molekul yang sama. $urfaktan berfungsi untuk menurunkan tegangan permukaan dan meningkatkan kestabilan system emulsi. Dalam pratikum kali ini juga menggunakan surfaktan pendukung berupa $$ yang berguna untuk efek penebalan busa dan kemamp kemampuan uannya nya untuk untuk membua membuatt busa busa (2arra (2arrakch kchii $, 2aibac 2aibach h %*, !!7#. !!7#. Proses Proses pertama yang dilakukan yaitu dengan membuat bahan baku berupa pembuatan larutan a/%, A$a, dan $$ sendiri yang direaksikan dengan air.

3..1 3..1 Pem$uata Pem$uatan n #arutan #arutan NaO! NaO! Dalam pembuatan larutan a/% bahan yang digunakan yaitu a/% ? sebanyak "@ ml dari dari laru laruta tan n a/% a/% yang yang tela telah h dibu dibuat at dan dan a5ua a5uade dess sebany sebanyak ak &! ml. ml. A5uades dimasuk dimasukkan kan ke dalam dalam laruta larutan n a/% a/% yang yang telah telah berada berada di wadah wadah plastik plastik.. =ampur =ampuran an a/% dan a5uades a5uades diaduk secara merata agar campuran homogen. a/% berfungsi sebagai sebagai senyawa senyawa alkali yang dibutuhkan dibutuhkan dalam pembuatan pembuatan shampo. A5uades A5uades berfungsi sebagai pelarut yang berguna untuk pembuatan larutan a/%. %asil dari pencampuran a5uades dengan a5uades dengan larutan a/% yaitu larutan berwarna bening dan sedikit panas. arutan memiliki suhu yang tinggi membuktikan bahwa larutannya telah bereaksi dan reaksi yang berlangsung adalah reaksi eksoterm. ;ika suhu larutan meningkat maka energi panas bernilai positif. ;ika energi panas bernilai positif maka perubahan entalpi bernilai negatif karena itu menunjukkan menunjukkan reaksi eksotermik (2arrakchi $, 2aibach %*, !!7#. !!7#.

3..2 3..2 Pem$uata Pem$uatan n #arutan #arutan #ABSNa #ABSNa Dalam pembuatan larutan A$a bahan yang digunakan adalah larutan A$ sebanyak ?@ gr dan "@ ml larutan a/%. Pembuatan larutan A$a dilakukan dengan cara mencampurkan ?@ gr larutan A$ dengan "@ ml a/% ? kemudian diaduk perlahan. A$ yang merupakan surfaktan berguna untuk meningkatkan daya cuci dari



shampo yang akan dibuat serta memberi sifat kental pada shampo. $ementara a/% yang bertindak sebagai builder berfungsi builder berfungsi meningkatkan efektifitas pencucian. A$a yang dihasilkan dihasilkan berwarna berwarna cokelat dan kental. kental. Ketika Ketika A$ ditambahkan ditambahkan ke larutan larutan a/% akan terjadi reaksi penetralan dan di dapatkan hasil A$a (2arrakchi $, 2aibach %*, !!7#.

3.. 3.. Pem$uata Pem$uatan n #arutan #arutan S#S S#S Dalam pembuatan larutan $$, bahan yang digunakan adalah $$ dalam bentuk bubuk sebanyak "@ gram dan a5uades sebanyak a5uades sebanyak &! ml. Pembuatan larutan $$ dilakukan dengan dengan cara $$ sebany sebanyak ak "@ gram gram ditamb ditambah ah &! ml a5uades& a5uades& Proses pelarutan $$ terseb tersebut ut harus harus diaduk diaduk dengan dengan perlah perlahan an agar agar tidak tidak terlal terlalu u menimb menimbulk ulkan an busa. busa. $$ merupa merupakan kan foam buster! yaitu suatu at yang menghasilkan menghasilkan busa. $ementara a5uades berfungsi sebagai pelarut untuk melarutkan $$. arutan $$ yang dihasilkan berwarna bening dan tidak menimbulkan banyak busa. $$ yang berbentuk bubuk akan melarut secara merata merata di dalam a0uades bersamaan bersamaan dengan proses proses pengadukan pengadukan (2arrakchi (2arrakchi $, 2aibach %*, !!7#.

3..3 3..3 Pem$uata Pem$uatan n S%ampo S%ampo Dalam pembuatan shampo bahan yang digunakan adalah larutan A$a dan larutan $$ serta parfum sebanyak + ml dan pewarna sebanyak + tetes. Pembuatan shampo shampo dilaku dilakukan kan dengan dengan cara cara mencam mencampur purkan kan $$ ke dalam dalam A$a. A$a. =ampur =ampuran an tersebut diaduk rata hingga homogen. Kemudian pada campuran tersebut ditambahkan pewarna sebanyak + tetes dan + ml parfum, lalu diaduk kembali hingga merata. Penambahan $$ pada A$a berfungsi sebagai surfaktan penunjang. Dimana $$ berfungsi sebagai pengikat dari minyak. minyak. =ampuran tersebut menghasilkan larutan shampo shampo yang kental, berwarna ungu dan wangi. 1arna ungu yang didapat dikarenakan pewarna yang digunakan berwarna ungu. $edangkan wangi yang didapatkan berasal dari parfum yang digunakan. digunakan. Kemampuan shampo mengikat mengikat minyak berasal berasal dari sifat $$ yang memiliki ekor yang bersifat lipofilik (Prayetno, !!&#.

3..5 3..5 "(i Vi,ko, Vi,ko,ita, ita, Dalam uji iskositas bahan yang digunakan adalah shampo yang dibuat dan Kit motor shampo, yang masing-masing diambil sebanyak "! ml. Fji iskositas dilakukan dengan alat Iiskometer /stwald, yaitu dengan cara mengukur waktu yang dibutuhkan



bagi cairan dalam melewati  garis pada iskometer ketika cairan tersebut mengalir karena pengaruh graitasi. Pengujian dilakukan terhadap  cairan yang berbeda, yaitu shampo yang telah dibuat dan Kit. Pengukuran waktu dilakukan sebanyak " kali. Fji iskositas berfungsi untuk menguji kekentalan dari suatu fluida. 1a 1aktu ktu rata-rata shampoo dan Kit yang diperoleh dari pengukuran adalah berturut-turut +7 detik dan @ detik. $etelah dihitung diperoleh O shampoo adalah +,!4 gr.s8mldan O Kit adalah +&," gr.s8ml. $hampo $hampo dan Kit mempuny mempunyai ai nilai nilai iskos iskositas itas yang yang berbed berbeda. a. %al ini juga juga diseba disebabka bkan n komposisi komposisi bahan bahan yang berbeda, sehingga sifat produk produk yang dihasilkan juga berbeda. berbeda. Iiskositas juga dipengaruhi banyaknya surfaktan yang digunakan.

3.. 3.. "(i en,i en,ita, ta, Dalam uji densitas bahan yang digunakan adalah shampo yang dibuat dan Kit motor shampo, yang masing-masi masing-masing ng diambil diambil sebanyak sebanyak "! ml. Pengukuran Pengukuran dilakukan menggu menggunak nakan an Piknom Piknomete eterr berol berolum umee "! ml. Piknome Piknometer ter yang yang telah telah diukur diukur berat berat kosongnya diisi dengan shampo yang telah dibuat, kemudian ditimbang berat piknometer yang telah berisi shampo tadi, kemudian dihitung densitas shampo tersebut. %al yang sama dilakukan pula pada Kit motor shampo. Fji densitas bertujuan untuk menghitung kerapatan atau berat dari shampo yang telah dibuat. Fji densitas ini bertujuan juga untuk mengetahui massa jenis shampo yang diperoleh sebagai pembanding untuk mengukur densitas shampoo dan densitas Kit. erdasarkan pengujian yang dilakukan diperoleh densitas shampoo dan Kit berturut-turut, yaitu !,4"@ gr8ml dan !,4@ gr8ml. Densitas shampo shampo yang dihasilkan berbeda berbeda dengan dengan densitas densitas Kit. %al ini dikarenakan dikarenakan perbedaan perbedaan perbandingan komposisi serta perbedaan bahan baku. $esuai dengan pengertiannya densitas (massa jenis# bergantung pada perbandingan massa dengan olume. ;adi apabila komposisi bahan yang dimasukkan berbeda perbandingannya maka akan mempengaruhi densitas dari shampo yang dihasilkan.

3..7 3..7 "(i Apli Aplika, ka,ii ahan yang digunakan pada uji aplikasi adalah shampo yang telah dibuat. $hampo yang telah dibuat dioleskan ke tangan yang sebelumnya telah diolesi minyak. 5ungsi dari uji aplikasi ini adalah untuk membuktikan apakah surfaktan dari shampo yang telah dibuat dibuat bekerja bekerja dengan dengan baik. %asilnya, minyak pada tangan tangan terangkat terangkat dan menghasilkan menghasilkan busa sehingga tangan menjadi kesat dan bersih. %al ini membuktikan bahwa $$ sebagai



berfungsi dengan baik, begitu pula fungsi shampo sebagai pembersih foam buster telah berfungsi terbukti dengan efek kesat yang dihasilkan. Ketika tangan yang telah diolesi minyak diolesi lagi dengan shampo, minyak itu menjadi hilang. %al ini dikarenakan A$ dapat membentuk lapisan tipis di atas permukaan cairan kemudian $$ dapat mengikat minyak, sehing sehingga ga ketika ketika dibilas dibilas dengan dengan air minyak minyak menjad menjadii hilang hilang.. Dalam Dalam proses proses itu A$ A$ dibantu oleh a/% yang tergabung dalam senyawa A$a dalam meningkatkan daya pencucian terhadap minyak.

BAB V KESI&P"#AN AN SA)AN

5.1

Ke,impulan ". $hampo $hampo diperol diperoleh eh dari campur campuran an antara antara A$a A$a dan $$, dimana dimana A$a A$a merupakan merupakan surfaktan surfaktan utama dan $$ merupakan merupakan a'ent a'ent foamin' foamin' (pembentuk busa#. . $hampo $hampo hasil praktiku praktikum m memiliki memiliki iskosit iskositas as +,!4 +,!4 gr.s8m gr.s8mll dan iskosi iskositas tas kit adalah +&," gr.s8ml. ?. Densitas Densitas shampony shamponyaa !,4"@ !,4"@ gram8m gram8mll dan densita densitass dari dari kit kit adalah adalah !,4@ !,4@ gram8ml. gram8ml. +. Fji aplikasi aplikasi dengan dengan cara cara mengol mengoleska eskan n minyak minyak pada pada tangan tangan kemudi kemudian an mencuci mencuci dengan air dan ditambahkan dengan shampo, tangan menjadi bersih dan kesat. %al ini menunjukkan bahwa shampo telah berkerja.

5.2

Saran ". Pada saat saat menimban menimbang g harus harus lebih teliti lagi agar agar hasil hasil yg didapat didapat akura akuratt . Pada Pada saat pencamp pencampura uran n at at,kita at,kita harus harus mengetah mengetahui ui sifat sifat sifat at tersebut tersebut untuk mengetahui at yg mana yg harus di campur terlebih dahulu. ?. Pada Pada saat tes aplikasi aplikasi sebaik sebaikny nyaa diguna digunakan kan diguna digunakan kan olum olumee yg sama sama agar dapat hasil yg akurat. +. Pada Pada saat mengaduk mengaduk A$HA A$HA/% /% dan $$HA/% $$HA/% sebaikny sebaiknyaa menga mengaduk duknya nya pelan pelan saja agar tidak timbul busa atau buih buih yg banyak.

A6'A) P"S'AKA Ain Ainswo sworth, rth, "447 "447.. $enentuan "ABS& "ABS& http88>repository.ias.ac.in8??"8"8??".pdf. Diakses "" 2ei !"@ Pukul "4.& 1*. Pem$uatan S%ampo &otor atau &o$il


Amin, A. !"". Shampo Shampoo o 6obil 6obil Ekonom Ekonomis& is& http>88arek0imia.blogspot.com8 !""8""8$hampo-2obil-:konomis.html. Diakses "@ 2ei !"@ pukul "4.+? 1*. Atkins, P.1. P.1. "444. 7imia "444. 7imia 8isika Edisi 7eti'a 9ilid 7edua. 7edua. ;akarta> :rlangga ailey, ailey, A. :. "447. Industrial Oil and 8at $roducts. $roducts. ew ork> *nterscholastic Publishing, *nc. Dinda, Dinda, :lfiani. :lfiani. !!&. !!&. Surfaktan. Surfaktan. http>88majarimagaine.com8!!&8!@8 surfaktan. Diakses, + 2ei !"@ Pukul .+B 1*. Dilling, Peter. "4&+. "o "4&+. "o Electrolyte Sodium Sodium "i'nosulfonate. "i'nosulfonate. F$ Patent +@4!7 :lefani, Dinda. !!&. $roduksi !!&. $roduksi 6etil Ester Sulfonat untuk Surfaktan Surfaktan.. http>88 majari magaine.com8!!&8!@8produksi-metil-ester-sulfonat-untuk-surfaktan. Diakses "" 2ei !"@ "4.+B 1*. 5essenden. "44B. 7imia "44B. 7imia Or'anik& Or'anik& :disi ke ?. ;akarta> :rlangga. %uang. :ly. !"!. Sifat : Sifat Surfaktan& https>88www.academia.edu. Diakses "@ 2ei !"@ Pukul !."7 1*. 9haali, C. !!. ;he Effect of 1isalt on ;he Biode'radability of 6ethyl Ester Sulphonates (6ES). (6ES) . ;ournal of /il Palm Cesearch "+("#>+@-@!. 9ianco 9iancoli, li, Dougla Douglass =.

"444. "444. 8isika Edisi 7e "ima 9ilid 7e Satu. Satu . ;akarta ;akarta>>

:rlangga. 2alik. *wan. !!&. Shampoo 6obil . https>88iwanmalik.wordpress.com. Diakses "@ 2ei !"@ Pukul ".? 1*. 2arrakchi, $. 2aibach, %*. !!7. Sodium "auryl Sulfate:Induced Irritation in the /uman 8ace> 8ace> regional and age-related differences. Pray Prayet etno no,, !!& !!&.. Emulsi! "otion! Shampo! 4lensin' 4ream& http>88dprayetno. wordpress.com. Diakses "7 2ei !"@ Pukul "".? 1*. $umiyati. !!&. $erancan'an !!&. $erancan'an $roses Sulfonasi "i'nin men (S"S)& ogor> *P. aid, A. !!@. 7imia !!@. 7imia 8isika. 8isika. ;akarta> Cineka =ipta. uliastuty, *ntan. !"?. 6akalah !"?. 6akalah Surfaktan. Surfaktan. http>88intanint.blogspot.com. Diakses "@ 2ei !"@ Pukul ".+ 1*



#A&PI)AN B #E&BA) PE)!I'"NGAN

Data yang diketahui > • • •

• •

erat piknometer H shampo buatan erat piknometer erat shampo buatan erat piknometer H kit erat kit

Densitas shampo



> +,?@ gram > "@,! gram > +,?@ gram G "@,! gram > 4,"@ gram > +,+@ gram > +,+@ gram G "@,! gram > 4,@ gram

massa volume 9,15 g



10 ml

 !,4"@ gr8ml Densitas kit



massa volume 9,25 g



10 ml

 !,4@ gr8ml Iiskositas shamp ampo

 2assa jenis E t

 !,4"@ gr8ml E +7 s  +,!4 gr.s8ml Iiskositas sh shampo

 2a 2assa jenis E t

 !,4@ gr8ml E @ s  +&," gr.s8ml

#A&PI)AN : OK"&EN'ASI PE#AKSANAAN P)AK'IK"& Pem$uatan S%ampo &otor atau &o$il


Gam$ar :.1 Proses Pembuatan A$a

Gam$ar :. $hampo yang Dihasilkan

Gam$ar :.2 Proses Pembuatan $$

Gam$ar :.3 Fji Iiskositas $hampo



Gam$ar :.5 Fji Densitas $hampo


Laporan Praktikum Kimia Organik Shampoo

Recommend Documents