Laporan Praktikum Iodometri

IODOMETRI DAN IODIMETRI BAB 1 PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1 Latar Latar Belakan Belakang g Kimia analitik pada dasarnya menyangkut penentuan komposisi kimiaw kimiawii suatu suatu materi. materi. Dahulu Dahulu hal terseb tersebut ut adalah adalah tuuan tuuan utama utama seseorang ahli kimia analitik. Tetapi dalam kimia analitik modern! aspek"aspeknya uga meliputi identi#ikasi suatu $at! elusidusi struktur dan analisa kuantitati# komposisinya. Titrasi iodometri dan iodimetri adalah salah satu metode titrasi yang yang didasa didasarka rkan n pada pada reaksi reaksi oksid oksidas asii reduks reduksi. i. Metode Metode ini lebih lebih banyak digunakan dalam analisa ika dibandingkan dengan metode lain. Alasan dipilihnya metode ini karena perbandingan stoikometri yang sederhana pelaksanannya praktis dan tidak benyak masalah dan mudah. Iodimetri adalah ika titrasi terhadap $at"$at reduktor dengan titrasi langsung dan tidak langsung. Dilakukan per%obaan ini untuk menentukan kadar $at"$at oksidator se%ara langsung! seperti yang kadar terdapat dalam serbuk &itamin '. Titra Titrasi si tidak tidak langs langsung ung iodome iodometri tri dilaku dilakukan kan terhad terhadap ap $at"$a $at"$att oksidator berupa garam"garam besi (III) dan tembaga sul#at dimana $at"$at oksidator ini direduksi dahulu dengan KI dan iodin dalam umlah yang setara dan ditentukan kembali dengan larutan natrium tiosul#at baku. Titrasi Iodometri digunakan untuk menentukan kadar dari dari $at" $at"$a $att ui ui yang yang bers bersi#a i#att redu redukt ktor or deng dengan an titra titrasi si lang langsu sung ng!! sedangkan untuk iodimetri adalah kebalikannya. Dalam bidang #armasi metode ini digunakan untuk menentukan kadar $at"$at yang mengandung oksidator misalnya 'l *! +e (III)! 'u (II) dan sebagainya! sehingga mengetahui kadar suatu $at berarti meng menget etah ahui ui mutu mutu dan dan kual kualit itas asny nya. a. Adapu dapun n dala dalam m #arm #armak akop ope e Indonesia! titrasi iodometri digunakan untuk menetapkan kadar dari

AYU MELIND A 15001!00"1

SUGIARTO SADJIDIN

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.













IODOMETRI DAN IODIMETRI Asam Askorbat! Natrium Askorbat! Metampiron (Antalgin)! Natrium Tiosul#at Tiosul#at dan lain"lain. 1. Mak#$% Mak#$% Prakt&k$ Prakt&k$' ' ,ntu ,ntuk k meng menget etah ahui ui %ara %ara pene peneta tapa pan n kada kadarr asam asam asko askorb rbat at dengan dengan metode metode titras titrasii iodime iodimetri tri dan menget mengetahu ahuii %ara %ara penet penetap apan an kadar ka##ein dengan metode titrasi iodometri. 1.( T$)$an T$)$an Prakt&k$' Prakt&k$' ,ntu ,ntuk k mene menent ntuk ukan an kada kadarr

suat suatu u

asam asam asko askorb rbat at deng dengan an

menggunakan titrasi iodimetri dengan menggunakan -arutan baku iodin sebagai titrannya dan menentukan kadar suatu ka##einn dengan mennggun mennggunanak anakan an titrasi titrasi iodometri iodometri dengan dengan mengguna menggunakan kan larutan larutan baku Na**O/ sebagai titrannya.













IODOMETRI DAN IODIMETRI BAB  TINJAUAN PUSTA*A .1 Te+r& Te+r& U'$' Titrasi Titrasi"tirasi "tirasi redoks redoks berdasark berdasarkan an pada perpindah perpindahan an ele%tron ele%tron antara titran dengan anait. 0enis titrasi ini biasanya menggunakan potens potensiom iometr etrii untuk untuk mendet mendeteks eksii titik titik akhir! akhir! meskip meskipun un demiki demikian an penggunaan indi%ator yang dapat berubah warnanya dengan adanya kelebi kelebihan han titran titran uga uga sering sering diguna digunakan kan.. Titra Titrasi si yang yang meliba melibatka tkan n iodi iodium um dapa dapatt dila dilaku kuka kan n deng dengan an * %ara %ara!! yait yaitu u titra titrasi si lang langsu sung ng (iodimetri) dan titrasi tidak langsung (iodometri) (Rohman! *112). 3ada #armakope indonesia! indonesia! titrasi titrasi iodimetri iodimetri digunakan digunakan untuk meneta menetapka pkan n kadar kadar asam asam askorb askorbat! at! natriu natrium m tiosul tiosul#at #at!! metamp metampiro iron n (antalgin)! serta natrium tiosul#at dan sediaan ineksi. (Ibnu 4holib! *112) -aru -aruta tan n I* diguna digunakan kan untuk untuk mengok mengoksid sidas asii redukt reduktor or se%ara se%ara kuantitati# pada titik ekui&alennya. Namun! %ara pertama ini arang dite ditera rapk pkan an kare karena na I* meru merupa paka kan n oksi oksida dato torr lema lemah! h! dan dan adany adanya a oksidator kuat akan memberikan reaksi samping dengan reduktor. Adanya reaksi samping ini mengakibatkan penyimangan hasil penetapan. (Mulyono! *155) 6al"ha 6al"hall yang yang harus harus diperh diperhati atikan kan dalam dalam titras titrasii iodome iodometri tri dan dan iodimetri7 (3erdana! *118) 5. oksigen error! teradi ika dalam larutan asam! maka oksigen

dari udara akan mengoksidasi iodide menadi iod (kesalahan makin besar dengan meningkatnya asam) *. reaksi iodometri dilakukan dalam suasana asam sedikit basa

(p6 9:) /. larutan kani yang sudah rusak akan memberikan warna &iolet

yang yang suli sulitt hila hilang ng warn warnan any ya! sehi sehing ngga ga akan akan meng mengga gang nggu gu peniteran.













IODOMETRI DAN IODIMETRI ;. pembe mberian rian

kan kani

meng mengu uraik raika an

terl terla alu

amilu milum m

awal awal

dan

akan akan

hasil sil

meny menyeb eba abak bakan

perur erura aian ian

iod iod

meng mengg gang angu

perubahan warna pada titik akhir. <. penambahan KI harus berlebih! karena I * yang dihasilkan sukar

larut dalam air tetapi mudah larut dalam KI. =. laruta larutan n Thios Thiosul# ul#at at dalam dalam suasan suasana a yang yang sangat sangat asam asam dapat dapat

menguraikan larutan thiosul#at menadi belerang! pada suasana basa (p6>8) thio sul#at menadi ion sul#at. Kekurangan kani sebagai indi%ator adalah7 (3erdana! *118) 5. kani tidak larut dalam air dingin *. suspensinya dalam air tidak stabil /. bila bila penam penambah bahan an kani kani dilaku dilakukan kan pada pada awal awal titras titrasii dengan dengan

I* akan akan membe membentu ntuk k kompl kompleks eks Iod"am Iod"amilu ilum. m.ika ika dalam dalam titrasi titrasi meng menggu guna naka kan n

indi indi%a %ato torr

kan kanii

maka maka

pena penamb mbah ahan an

kan kanii

dilakukan pada saat mendekati ttitik eki&alen. Dalam

proses

titrasi

iodo

dan

iodimetri

sebaiknya

menggunakan indi%ator larutan Natrium Amylumglikolat. Indi%ator ini dengan dengan I* tidsk tidsk akan akan memben membentuk tuk komple kompleks ks Iod"am Iod"amilu ilum m sehin sehingga gga dapt ditambahkan pada awal titrasi. (3erdana! *118) -aruta -arutan n standa standarr yang yang digun digunaka akan n dalam dalam keban kebanya yakan kan proses proses iodometri adalah natrium thiosul#at. 4aram ini biasanya berbentuk seb sebaga agai

penta entah hidra idratt

Na* Na**O/. *O/.<6 <6*O *O..

-arut arutan an

tida tidak k

boleh oleh

distandarisasi dengan penimbangan se%ara langsung! tetapi harus distandarisasi dengan standar primer. -arutan natrium thiosul#at tidak stabil untuk waktu yang lama (,nderwood! *115) Iodium hanya sedikit larut dalam air (1!115/; mol per liter pada *












IODOMETRI DAN IODIMETRI pekat ekat!!

yang ang

ditim itimba bang ng

den dengan gan

teli teliti ti

sebel ebelu um

dan dan

sesud esuda ah

penembahan iodium. Akan tetapi biasanya larutan distandarisasikan terhadap suatu standar primer! As*O/ yang paling biasa digunakan (,nderwood! *115). ?arna larutan 1!5 N iodium adalah %ukup kuat sehingga iodium dapat dapat bekera bekera sebagai sebagai indikatorny indikatornya a sendiri. sendiri. Iodium Iodium uga memberi warna ungu atau merah lembayung yang kuat kepada pelarut"pelarut sebagai karbon tetraklorida atau kloro#orm dan kadang"kadang hal ini digunakan untuk mengetahui titik akhir titrasi. Akan tetapi lebih umum umum diguna digunaka kan n suatu suatu laruta larutan n (disper (dispersi si koloi koloidal dal)) kani! kani! karen karena a warna biru tua dari kompleks kani"iodium dipakai untuk suatu ui sangat peka terhadap iodium. Kepekaan lebih besar dalam larutan yang sedikit asam daripada larutan netral dan lebih besar dengan adanya ion iodida (,nderwood! *115). Reak Reaksi si"r "rea eaks ksii

kimi kimia a

yang ang

meli meliba batk tkan an

oksi oksida dasi si"r "red eduk uksi si

diperg diperguna unaka kan n se%ara se%ara luas luas dalam dalam anali analisa sa titrime titrimetri trik. k. Ion"io Ion"ion n dari dari berbagai unsur dapat hadir dalam kondisi oksidasi yang berbeda" beda! beda! mengha menghasil silkan kan kemung kemungkin kinan an terad teradii banya banyak k reaksi reaksi redoks redoks.. @anya @anyak k dari dari reaksi reaksi"re "reaks aksii ini memenu memenuhi hi syara syaratt untuk untuk diguna digunaka kan n dalam dalam anali analisa sa titrime titrimetrik trik!! dan penera penerapan pan"pe "pener nerapa apanny nnya a %ukup %ukup banyak. (,nderwood! *11*) istem istem redoks redoks iodin iodin (triio (triiodid dida)" a)"iod iodida ida/! /!  *e /Imemp /Imempuny unyai ai potensial standar sebesar 1!<; B. Karena itu iodin adalah sebuah agen agen

peng pengok oksi sida dasi si

yang ang

auh auh

lebi lebih h

lema lemah h

dari daripa pada da

kali kalium um

perman permangan ganat! at! senya senyawa wa serium serium(IB (IB)! )! dan kalium kalium dikrom dikromat. at. Di lain lain pihak! ion iodida adalah agen pereduksi yang termasuk kuat! lebih kuat! kuat! sebag sebagai ai %ontoh %ontoh daripa daripada da ion +e(II). +e(II). Dalam Dalam proses proses"pr "pros oses es analiti analitis! s! iodin iodin diperg diperguna unakan kan sebag sebagai ai sebua sebuah h agen agen pengok pengoksid sidasi asi (iodim (iodimetr etri)! i)! dan ion iodida iodida diperg diperguna unaka kan n sebaga sebagaii sebuah sebuah agen agen













IODOMETRI DAN IODIMETRI subs substa tans nsii yang yang %uku %ukup p kuat kuat seba sebaga gaii unsu unsurr redu reduks ksii untu untuk k titra titrasi si langsung dengan iodin. Karena itu umlah dari penentuan"penentuan iodi iodime metr trik ik

adal adalah ah

sedi sedik kit. it.

Namu Namun n

demi demiki kian an!!

bany banyak ak

agen agen

peng pengok oksi sida dasi si yang yang %uku %ukup p kuat kuat untu untuk k bere bereak aksi si se%a se%ara ra leng lengka kap p dengan ion iodida! dan aplikasi dari proses iodometrik i odometrik %ukup banyak. Kelebihan dari ion iodida ditambahkan kedalam agen pengoksidasi yang yang sedang sedang ditent ditentuka ukan! n! membeb membebask askan an iodin! iodin! yang yang kemud kemudian ian dititrasi dengan larutan natrium tiosul#at.(,nderwood! *11*) Iodin hanya larut sedikit dalam air (1!115/;molCliter pada *<1') namun larut %ukup banyak dalam larutan"larutan yang mengandung ion iodida. Iodin membentuk kompleks triodida dengan iodida! I*  I dengan dengan konst konstant anta a keseti kesetimba mbanga ngan n sekita sekitarr 251 pada pada *<1'. *<1'. suatu suatu kelebihan kalium iodida ditambahkan untuk meningkatkan kelarutan dan untuk menurunkan keatsirian iodin. @iasanya sekitar / sampai ; berat KI ditambahkan kedalam larutan 1!5 N! dan botol yang mengandung larutan ini disumbat dengan baik. (,nderwood!*11*) -arutan"larutan iodin standar dapat buat melalui penimbangan lang langsu sung ng iodi iodin n murn murnii

dan dan peng pengen en%e %era ran n dala dalam m

sebu sebuah ah labu labu

&olumetrik. Iodin akan dimurnikan oleh sublimasi dan ditambahkan ke dalam sebuah larutan KI yang terkonsentrasi! yang ditimbang se%ara se%ara akurat akurat sebelum sebelum dan sesudah sesudah penambahan penambahan iodin. iodin. Namun Namun demikian! biasanya larutan tersebut distandardisasi terhadap sebuah standa standarr primer primer!! As*O/ As*O/ paling paling sering sering diperg diperguna unaka kan. n. (,nder (,nderwoo wood! d! *11*) Indikator kani7 warna dari sebuah larutan iodin 1!5 N %ukup intens sehingga iodin dapat bertindak sebagai indikator bagi dirinya sendiri. Iodin uga memberikan warna ungu atau &iolet yang intens untuk $at"$at pelarut seperti karbon tetra klorida dan kloro#orm! dan terkadang kondisi ini dipergunakan dalam mendeteksi titik akhir dari















IODOMETRI DAN IODIMETRI dari kani lebih umum dipergunakan! karena warna biru gelap dari kompleks iodin"kani bertindak sebagai suatu tes yang amat sensiti# untuk iodin. Mekanisme pembentukan kompleks yang berwarna ini tidak diketahui! namun ada pemikiran bahwa molekul"molekul iodin tert tertah ahan an di perm permuk ukaa aan n "amy "amylo lose se!! suat suatu u kons konsti titu tuen en dari dari kan kani. i. -arutan"larutan kani dengan mudah didekomposisinya oleh bakteri! dan biasanya sebuah substansi! seperti asam borat! ditambahkan sebagai bahan pengawet. (,nderwood! *11*) @anyak agen pengoksidasi yang kuat dapat dianalisa dengan menamb menambah ahkan kan kalium kalium iodida iodida berleb berlebih ih dan mentit mentitras rasii iodin iodin yang yang dibebaskan. Karena banyak agen pengoksidasi membutuhkan suatu larutan asam untuk bereaksi dengan iodin! natrium tiosul#at biasanya dipergunakan sebagai titrannya. (,nderwood! *11*) 3enentuan"penentuan iodometrik7 ada banyak aplikasi proses iodometrik iodometrik dalam dalam kimia analisis. analisis. 3enentuan 3enentuan iodometrik tembaga banyak dipergunakan baik untuk biih maupun paduannya. Metoda ini memberikan hasil"hasil yang sempurna dan lebih %epat daripada penentuan elektrolitik tembaga. Metoda klasik dari ?inkler adalah sebuah metoda sensiti# untuk menentukan oksigen yang dilarutkan dalam dalam air. air. Ke dalam dalam sampe sampell air ditamb ditambahk ahkan an seuml seumlah ah berleb berlebih ih gara garam m

mang mangan an(I (II) I)!!

natr natriu ium m

iodi iodida da!!

dan dan

natr natriu ium m

hidr hidrok oksi sida. da.

(,nderwood! *11*) 3enggunaan air yang masih mengandung 'O* sebagai pelarut













IODOMETRI DAN IODIMETRI 3embu 3embuata atan n natriu natrium m thios thiosul# ul#at at dapat dapat ditemp ditempuh uh denga dengan n %ara7 %ara7 (,nderwood! *11*) 5. Melarutkan Melarutkan garam krista kristalnya lnya pada pada auades auades yang yang mendidih mendidih.. *. Menamb Menambahk ahkan an / tetes tetes kloro#o kloro#orm rm ('6'l/) ('6'l/) atau 51 mg merkuri merkuri klorida (6g'l*) dalam 5 liter larutan. /. -aruta -arutan n yang yang teradi teradi disimpa disimpan n pada tempat tempat yang tidak tidak terkena terkena %ahaya matahari. @iasanya air yang digunakan untuk menyiapkan larutan tiosul#at dididihkan agar steril! dan sering ditambahkan boraks atau natrium karb karbon ona at

sebag ebagai ai

penga ngawet. et.

Oksi Ok sida das si

tios tiosul ul#a #att

ole oleh

udara dara

berlangsung lambat. Tetapi runutan tembaga yang kadang"kadang terdapat dalam air suling akan mengkatalis oksidasi oleh udara ini. Tiosul#at diuraikan dalam larutan asam dengan membentuk belerang sebagai endapan mirip susu. (,nderwood! *11*) *O/*"  *6 F 6**O/ F 6*O/   Tetapi reaksi itu lambat dan tak teradi bila tiosul#at dititrasikan kedalam larutan iod yang asam! asal larutan diaduk dengan baik. Reaksi antara iod dan tiosul#at auh lebih %epat dari pada reaksi penguraian. Iodin mengoksidasi tiosul#at menadi ion tetrationat7 I*  **O/*" F *I"  ;O=*" Reaksinya beralan %epat! sampai selesai! dan tidak ada reaksi samp sampin inga gan. n. @era @eratt eki& eki&al alen en dari dari Na* Na**O *O/. /. <6*O <6*O adal adalah ah bera beratt moleku molekulny lnya! a! *;:!5 *;:!52. 2. Tiosu Tiosul#a l#att teroks teroksida idasi si se%ar se%ara a parsia parsiall menad menadii













IODOMETRI DAN IODIMETRI Disebu Disebutt uga uga sebaga sebagaii iodime iodimetri. tri. Menuru Menurutt %ara %ara ini suatu suatu $at reduksi dititrasi se%ara langsung oleh iodium! misal pada titrasi Na**O/ oleh I*. *Na**O/  I* F *NaI  Na*;O= Indiator yang yang diguna digunaka kan n pada pada reaksi reaksi ini! ini! yaitu yaitu laruta larutan n kani. kani. Apabi Apabila la laru laruta tan n thio thiosu sul# l#at at dita ditamb mbah ahka kan n pada pada laru laruta tan n iodi iodine ne!! hasi hasill akhirny akhirnya a berupa berupa peruba perubahan han penamp penampaka akan n dari dari tak berwar berwarna na men mena adi

berw erwarna rna

biru. iru.

Tetap tapi

apabi pabila la

laru laruta tan n

iod iodine ine

ditambahk ditambahkan an kedalam kedalam larutan larutan thiosul#at thiosul#at maka hasil hasil akhirnya akhirnya beru berupa pa

peru peruba baha han n

pena penamp mpak akan an

dari dari

berw berwar arna na

men menad adii

berwarna biru. *. e%ara e%ara tak tak langs langsung ung (iod (iodome ometri tri)) Disebut uga sebagai iodometri.Dalam hal ini ion iodide sebagai pere peredu duks ksii

diub diubah ah

men menad adii

iodi iodium um"io "iodi dium um

yang terb terben entu tuk k

dititrasi! dengan larutan standar Na**O/. 0adi %ara iodometri diguna digunaka kan n untuk untuk menent menentuka ukan n $at pengok pengoksid sidasi asi!! misal misal pada pada penentuan suatu $at oksidator ini (6*O*). 3ada oksidator ini dita ditamb mbah ahka kan n laru laruta tan n KI dan dan asam asam hing hingga ga akan akan terb terben entu tuk k iodium yang kemudian dititrasi dengan larutan. Na**O/.6*O*  *6'l F I*  *K'l  *6*O dan sangat larut dalam pelarutan yang mengandung ion iodide. Iodium sedikit larut dalam air (1!115/; molCliter pada *< '). °

(,nderwood! *11*) @erdasarkan

reaksi

I*



I

F

I/

dengan

tetapan













IODOMETRI DAN IODIMETRI *. Redu Reduks ksim imet etri ri Haitu titrasi redoks dengan menggunakan larutan baku yang bersi# bersi#at at redukt reduktor or.. Misal Misal 7 Natriu Natrium m dan 6idrog 6idrogen en 3erok 3eroksid sida! a! Kali Kalium um

dan dan

amon amoniu ium m

pero peroks ksid idis isul ul#a #at! t!na natr triu ium m

@ism @ismut utat at

(Na@iO/). Ada dua proses metode metode titrasi iodometri! yaitu7 (,nderwood! *11*) *11*) 5. 3roses 3roses"pr "prose oses s iodomet iodometrik rik langsu langsung ng 3ada 3ada

Iodo Iodome metr trii

lang langsu sung ng

seri sering ng

meng menggu guna naka kan n

$at $at

pereduksi yang %ukup kuat seperti tiosul#at! Arsen (III)! tibium (III) (III)!! Antim ntimon on (II)! (II)! ul# ul#id ida! a! sul# sul#it ite! e! Timah imah (II)! (II)! +era +erasi sian anid ida. a. Kekuatan

reduksi

yang

dimiliki

oleh

beberapa

dari substansi substansi ini tergantun tergantung g pada konsentrasi konsentrasi ion hidrogen! hidrogen! dan reaksi dengan iodin baru dapat dianalisis se%ara kuantitati# hanya bila kita melakukan penyesuaian p6 yang repot. Dalam pros proses es iodo iodome metr trii lang langsu sung ng ini ini reak reaksi si anta antara ra iodi iodium um dan dan thiosul#at dapat berlangsung sempurna. Kelebihan ion Iodida yang yang ditamb ditambahk ahkan an pada pada pereak pereaksi si oksida oksidasi si yang yang ditent ditentuk ukan! an! deng dengan an pemb pembeb ebas asan an iodi iodium um!! kele kelebi biha han n ini ini dapa dapatt diti dititr tras asii dengan Natrium Tiosul#at. Menurut %ara ini suatu $at reduksi diti dititr tras asii se%a se%ara ra lang langsu sung ng oleh oleh iodi iodium um!! misa misall pada pada titr titras asii Na** **O/ oleh leh I*. I*. *Na* Na** *O/  I* F *NaI NaI  Na* Na*; ;O= Indikator yang digunakan pada reaksi ini! yaitu larutan kani. Apabila larutan thiosul#at ditambahkan pada larutan iodin! hasil













IODOMETRI DAN IODIMETRI Na**O/. Na**O/. 0adi %ara iodometri iodometri digunakan digunakan untuk untuk menentuk menentukan an $at pengoksidasi! misal pada penentuan suatu $at oksidator ini (6*O*). 3ada oksidator ini ditambahkan larutan KI dan asam hingga akan terbentuk iodium yang kemudian dititrasi dengan larutan. Na**O/. 6*O*  *6'l F I*  *K'l  *6*O. @anya @anyak k agen agen pengok pengoksid sidasi asi yang yang kuat kuat dapat dapat dianal dianalisa isa dengan dengan menambahk menambahkan an kalium kalium iodida iodida berlebih berlebih dan menitrasi menitrasi iodin iodin yang yang dibeba dibebaska skan. n. Karena Karena banya banyak k agen agen pengok pengoksid sidasi asi membutuhkan suatu larutan asam untuk bereaksi dengan iodin! natriu natrium m tiosul tiosul#at #at biasan biasanya ya diperg dipergun unaka akan n sebaga sebagaii titrann titrannya ya!! dalam keadaan p6 /";. Titrasi dengan arsenik (III) (di atas) membutuhkan sebuah larutan yang sedikit alkalin. (,nderwood! *11*) Dala alam

laru laruta tan n!

kadar dar

bahan ahan

yang ang

terl terlar arut ut

(sol (solut ut))

dinyatakan dinyatakan dengan konsentra konsentrasi. si. Istilah Istilah ini berarti berarti banyaknya banyaknya massa yang terlarut dihitung sebagai berat (gram) tiap satuan &olume &olume (mililit (mililiter) er) atau atau tiap tiap satuan satuan laruta larutan! n! sehin sehingga gga satua satuan n kadar seperti ini adalah gramCmililiter. 'ara ini disebut dengan %ara beratC&olume atau bC&. Disamping %ara ini! ada %ara yang menyatakan kadar dengan gram $at terlarut tiap gram pelarut atau tiap gram larutan yang disebut dengan %ara beratCberat atau bCb. e%ara matematis! perhitungan kadar suatu senyawa















IODOMETRI DAN IODIMETRI .Ura&an Ba,an 5.

*.

Air Air ul ulin ing g (A (A,A ,ADE DET T)) (+I (+I III 7 8=) 8=) Nama resmi 7 A,A DETI--ATA Nama Nama lain lain 7 Air Air sulin uling g RM 7 6*O @M 7 5:!1* truktur 7 6"O"6 Kelaru Kelarutan tan 7 -arut -arut dalam dalam etanol etanol dan glisero gliseroll 3emerian 7 'airan ernih! tidak berwarna! tidak 3enyimpanan Kegu Keguna naan an Iodium (+ (+I II III !/ !/5) Nama resmi Nama lain RM @M Kelarutan . 3emerian

berasa! tidak berbau. 7 Dalam wadah tertutup rapat 7 eba ebaga gaii pelar pelarut ut 7 7 7 7 7

IOD,M Iodum I 5*=!8= laru larutt dala dalam m /<11 /<11 bag bagia ian n air air !dala !dalam m 5/

bagian etanol! dalam :1 bagian gliserol 7 Keping at a tau bu b utir! be b erat! me m engkilap seperti logam! hitam kelabu dan bau khas













IODOMETRI DAN IODIMETRI 3emerian

7 'airan ke kental se seperti mi minyak! ko korosi#! tidak berwarna ika ditambahkan dalam

<.

air menimbulkan panas. Kelarutan 7 " Kegu Keguna naan an 7 eba ebaga gaii samp sampel el 3enyi 3enyimpa mpanan nan 7 Dalam Dalam wadah wadah tertut tertutup up rapat rapat BITA ITAMIN '( +I III III!; !;2) 2) Nama Nama resm resmii 7 A'ID A'ID,M ,M A'OR 'OR@I @I', ',M M Nama Nama lain lain 7 Asam Asam asko askorb rbat at RM 7 '=6:O= @M 7 52=!5/ 3emerian erb erbuk uk atau atau habl hablur ur!!puti putih h atau atau agak agak 7 kuning!tidak berbau rasa asam! karena Kelarutan

pengaruh %ahaya adi gelap. Muda Mudah h laru larutt dala dalam m air air! suka sukarr laru larutt 7 dalam etanol! praktis tidak larut dalam

=.

kloro#om Kegu Keguna naan an 7 eba ebaga gaii baha bahan n 3enyimpanan 7 Dalam wadah tertutup rapat. Na'l Na'l (+I. (+I.Ed Ed.I .III II hal. hal. ;1/) ;1/).. Nama Resmi 7 NATRI,M '6-ORID,M Nama -ain 7 Natrium klorida













IODOMETRI DAN IODIMETRI Kelarutan

7 Agak sukar larut dalam air dan dalam etanol (8<) P J mudah mudah larut dalam dalam

:.

kloro#orm P J sukar larut dalam eter 3enyimpanan 7 Dalam wadah tertutup baik Kegunaan 7 timulan sara# pusat! kardiotonikum Indi Indika kato torr Kan Kani i (+I (+I III III!! ) Nama resmi 7 AMH-,M MANI6OT inonim 7 3ati singkong 3eme 3emeri rian an 7 erb erbuk uk halu halus! s! kada kadang ng"k "kad adan ang g beru berupa pa gumpal gumpalan an ke%il! ke%il! putih! putih! tidak tidak berbau berbau!! Kelaru Kelarutan tan

tidak berasa. 7 3rakti 3raktis s tidak tidak larut larut dalam dalam air dingin dingin dan dan

Khasiat Kegunaan

dalam etanol 8<  3 7 at tambahan 7 ebagai indi%ator













IODOMETRI DAN IODIMETRI

.(Pr+#e%$r *er)a ( Anonim, Anonim, 2015 2015 halaman 34 – 35 ) 1. Pe'-$ Pe'-$ata atan n Lar$ Lar$tan tan Bak$ Bak$ Na NaSO( 01 N Timbang 5/ gram Na**O/ dalam gelas arloi. 3indahka ke dalam gelas piala *<1 m-! larutkan dengan <1 m- air suling dan tambahkan 511 mg Na *'O/. Aduk dengan dengan baik baik hingga hingga homogeny. 3indahkan larutan ke dalam labu ukur! en%erkan dengan air suling bebas 'O* sampai &olume larutan <11 m-. simpan dalam botol yang tertutup dan beri etiket. Pe'-ak$an Lar$tan Bak$ NaSO( 01 N %engan *IO( Timbang 1!:85 g KIO / kristal dengan teliti pada gelas arloi yang telah ditimbang. Masukkan ke dalam Erlenmeyer *<1 m-













IODOMETRI DAN IODIMETRI &olu &olume meny nya a men menad adii <11 <11 m-! samb sambil il diko diko%o %ok k deng dengan an baik baik hingga homogeny. impan dalam botol yang gelap dan beri etiket. Pe'-ak$an Lar$tan Bak$ I  01 N Timba Timbang ng denga dengan n teliti teliti 5< mg As*O/ murni murni dalam dalam botol botol timbang yang talah ditimbang. 3indahkan ke dalam gelas piala <11 <11 m-. m-. laru larutk tkan an dala dalam m *1 m- NaO6 5 N deng dengan an sedi sediki kitt pemanasan. En%erkan dengan ;1 m- air suling! tambahkan * tetes ingga metil dan tetesi asam klorida en%er sampai warna larutan larutan berubah berubah dari kuning menadi menadi ingga. ingga. Tambahkan mbahkan * g Natr Natriu ium m bika bikarb rbna natt dan dan en%e en%erk rkan an deng dengan an <1 m- air sulin suling. g. Tambahka mbahkan n / m- laruta larutaan an kani kani dan dan titras titrasii dengan dengan laarut laarutan an iodium o!5 N sampai teradi warna biru yang stabil. Tiap m- I * setara dengan ;8!;= mg As *O/ (. Peneta Peneta/an /an ka%ar ka%ar at %engan %engan ara ara t&tra#& t&tra#& lang#$n lang#$ng g %enga %engan n lar$tan &+%&n -ak$ Peneta/an *a%ar Antalg&n Timbang saksama ;11 mg %ontoh! masukkan dalam labu *11 m-! larutkan dalam < m- air! titrasi dengan larutan iodin















IODOMETRI DAN IODIMETRI 5. Pene Peneta ta/a /an n ka%a ka%arr at at %eng %engan an ara ara t&tr t&tra# a#&& &+%& &+%&$' $' 2ang ang %&-e-a %&-e-a#ka #kan n %ar& %ar& kal&$' kal&$' &+%&%e &+%&%e %engan %engan lar$ta lar$tan n natr&$ natr&$' ' t&+#$l3at. Peneta/an *a%ar Te'-aga S$l3at Timbang saksama 5 g tembaga sul#at! larutkan dalam <1 mair! tambahkan ; m- asam asetat dan / g kalium iodide. Titrasi iodi iodin n yang yang beba bebas s deng dengan an laru laruta tan n natr natriu ium m tiosu tiosul# l#at at 1!5 1!5 N menggunakan indi%ator kani. Tiap m- natrium tiosul#at setara dengan *;!82 mg tembaga sul#at.













IODOMETRI DAN IODIMETRI (.1Alat Prakt&k$' Adapun alat " alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah adal adalah ah alum alumin iniu ium m #oil #oil!! bata batang ng peng pengad aduk uk!! bulk bulk!! bure buret! t! %oro %orong ng!! erlenmeyer! gelas kimia *<1 m-! gelas ukur 51 m-! kertas saring! pipet tetes! pipet skala! pipet &olume 51 m-! spatula! dan stati#. (.Ba,an Prakt&k$' Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah Auadest! asam sul#at (6*O;)! Iodium (I*)! indikator kani! natrium klorida (Na'l) ! natrium tiosul#at (Na**O/)! sampel asam askorbat! sampel ka##ein! dan tissue. (.(4ara (.( 4ara *er)a *er)a













IODOMETRI DAN IODIMETRI 55. Dis Disarin aring g

mengg enggu unak nakan

kert kerta as

sarin aring g

yang

sud sudah

dise disedi diak akan an pada pada mulu mulutt %oro %orong ng ke dala dalam m gela gelas s kimi kimia a sebagai wadahnya 5*. Di%u%i Erlenmeyer!lalu Erlenmeyer!lalu pindahkan larutan $at ui yang sudah disaring kembali ke dalam Erlenmeyer. 5/.Ditambahkan / tetes larutan indi%ator kani 5;.Dititras 5;.Dititrasii menggu menggunak nakan an laruta larutan n standa standarr natriu natrium m tiosul tiosul#at #at sampai teradi perubahan warna dari warna biru ke bening. @. 3ene 3eneta tapa pan n kada kadarr asam asam asko askorb rbat at deng dengan an meto metode de iodi iodime metr trii menggunakan larutan standar I *. 5. Disiap Disiapka kan n alat alat dan bahan bahan













IODOMETRI DAN IODIMETRI !.1Ha#&l Penga'atan Ta-el Penga'atan NO.

KE-OM3OK

5.

Kelompok 5

*.

Kelompok *

/.

Kelompok /

;.

Kelompok ; Per,&t$ngan

AM3E Asam askorbat Ka##ein Asam askorbat ka##ein

METODE

BO-,ME TITRAN

3ERENTAE KADAR AM3E-

Iodimetri

5: m-

5;5!<*< 

Iodometri

=!= m-

/;8!/;< 

Iodimetri

5= m-

5*=!*8 

Iodometri

2 m-

/21!<522 

a *el+ *el+'/ '/+k +k 1 I+ I+%& %&'e 'etr tr&6 &6 Vtitr x N x Berat Berat setara setara













IODOMETRI DAN IODIMETRI % *el+'/ *el+'/+k +k ! &+%+' &+%+'etr etr& & at at $)& $)& ka33 ka33e&n e&n66 Vtitra Vtitran n x N x Berat Berat setar setara a  Kadar L Berat Berat sampel sampel x Faktor Faktor koreksi koreksi  511 7 mL x 0,9987 N x 5,3 mg

L

100 mg x 0,1 N 37,05177

L

10

L /21!<522 

 511

 511















IODOMETRI DAN IODIMETRI

!.Pe'-a,a#an Titrasi se%ara iodimetri atau titrasi langsung adalah dimana $at pereduksi langsung dititrasi dengan larutan baku iodium! sedangkan













IODOMETRI DAN IODIMETRI Iodome Iodometri tri uga uga dapat dapat dilaku dilakuka kan n dengan dengan %ara %ara penamn penamnbah bahan an larutan iodin! dan kelebihan iodi titrasi dibagi dengan larutan tiosul#at. Reaksinya7 0**Na**O/

*Na0Na*;O=

Iodometri adalah analisa nitrimetri se%ara tidak langsung untuk













IODOMETRI DAN IODIMETRI tersebut! persentase kadar yang dipeorleh oleh kelompok 5 dan / se%ara berurutan adala 5;5!<*<   5*=!*8 . 3ada 3ada per% per%ob obaa aan n ini ini dapa dapatt dila dilaku kuka kan n tanp tanpa a meng menggu guna naka kan n indikator dari luar! karena larutan I* sendiri berwarna sehingga akan memb member erik ikan an titik titik akhi akhirr beru berupa pa hila hilang ngny nya a enda endapa pan n biru biru

3ada 3ada













IODOMETRI DAN IODIMETRI sampel sampel mengen mengendap dap!! setela setelah h terben terbentuk tuk endap endapan an barula barulah h sampel sampel disaring untuk memisahkannya dari endapannya. 6al ini dilakukan agar pada saat bereaksi dengan natrium tiosul#at beserta indikator kani! warna dari sampel akan %epat berubah menadi bening dan tidak terdapat lagi endapan  endapan.













IODOMETRI DAN IODIMETRI BAB 5 *ESIMPULAN DAN SARAN 5.1*e#&'/$aln @erdas @erdasark arkan an hasil hasil per%o per%obaa baan n yang yang telah telah didapa didapatka tkan! n! maka maka



























Laporan Praktikum Iodometri

Recommend Documents