PREVENTIVE MAINTENANCE SISTEM PLTA PT PJB UP CIRATA
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan untuk mata kuliah PKL pada semester V Program Studi Teknik Teknik Mesin, Departemen Teknik Mesin
Oleh:
Dindin Sarifatudin 121211073 121211073 Dziri Da!"atu! I#!$i 12121107% Mufti Mu$taazu! &iri 1212110'( 1212110'(
P)LITE*NI* NE+ERI BANDUN+ 201%
LEMBAR PEN+ESA,AN
Laporan Praktek Kerja Lapangan ini telah diterima dan disahkan pada hari .............., tanggal ....................., tahun ...........
Disahkan Oleh
Pemiming !
Pemiming Perusahaan
"# $!P
"# $!K.
Mengetahui
Ketua Program Studi Teknik Teknik Mesin %urusan Teknik Mesin Politeknik $egeri &andung
"'udy "'ud y (uni (uni )idyat )idyatmoko moko,, M.S*# M.S* # $!P. $!P. +-/-0-+0/ +-/-0-+0/1+//0 1+//0
*ATA PEN+ANTAR Puji syukur kepada Tuhan (ang Maha Kuasa, karena atas *ampur tangan2$ya sehingga penyusunan laporan Praktek Kerja Lapangan "PKL# ini dapat terselesaikan dengan aik. Dan laporan ini seagai ukti untuk memenuhi ah3a penulis telah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan "PKL# dengan aik. Dengan ini penulis ertima kasih kepada kepala instansi yang selama kurang leih + ulan ini telah memerikan kesempatan untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan "PKL#. Laporan ini dapat teruat dan diselesaikan dengan adanya antuan dari pihak pemiming dari pihak kampus maupun pihak instansi, oleh karena itu penulis mengu*apkan terima kasih. 4khir dari kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut memantu dalam upaya penyelesaian laporan ini. Penulis juga mengharapkan saran dan kritik demi peraikan dan penyempurnaan laporan ini terseut.
&andung, 0- Oktoer 0/+
Penyusun
DA&TAR ISI
Lemar Pengesahan.................................................................................................ii Kata Pengantar........................................................................................................iii Da5tar !si........................................................................................................... ......i6 !. Pendahuluan............................................................................................................ +.+ Latar &elakang................................................................................................. +.0 Tujuan Praktek Kerja Lapangan...................................................................... +.1 'uang Lingkup &ahasan.................................................................................. +. Sistematika Laporan........................................................................................ !!. Tinjauan 7mum Perusahaan.................................................................................. 0.+ Sejarah Singkat PT. P%& 7P 8!'4T4............................................................. 0.0 'uang Lingkup Kegiatan PT P%& 7P 8irata................................................... 0.1 Struktur Organisasi.......................................................................................... 0. 9asilitas PT P%& 7P 8irata.............................................................................. !!!. Pemahasan
BAB I PENDA,ULUAN 1-1 Latar B#!aan. Kita semua tentu telah mengenal energi listrik seagai salah satu energi yang dapat dikon6ersikan menjadi eragai jenis energi lain. Diandingkan dengan penyimpanan energi lain, energi listrik menjadi yang paling mudah untuk disimpan dan diruah. Oleh karena itu sekarang alat elekrtonik menjadi sangat erkemang karena sumer energinya yang mudah didistriusi dan dikon6ersikan. nergi listrik didapatkan dengan *ara menguah energi lain menjadi ggl induksi dan memangkitkan arus,
ketika
dieri
ean arus akan
memangkitkan energi dan daya listrik. Salah satu *ara pemangkitan energi listrik yang paling e55isien adalah dengan menggunakan PLT4, karena pada dasarnya kita tidak memutuhkan ahan akar untuk proses pemangkitanya. Kita hanya memuat simulasi air yang ditampung menyimpan energi potensial pada ele6asi tertentu. Lalu dialirkan ke tempat yang leih rendah melalui tero3ongan2 tero3ongan. 4ir dialirkan menuju turin dan memutar turin yang dihuungkan dengan generator. ;enerator meruah energi putaran menjadi energi listr ik. PLT4 menggunakan eragai sistem yaitu sistem air "Water Way#, sistem pendinginan "Cooling System#. Sistem udara tekan " Air Pressure System# dan sistem listrik. Seagai salah satu penunjang peralatan, sistem pendingin tetntunya sangat penting dikarenakan setiap peralatan memiliki rentang suhu optimal untuk ekerja. &ila suhu erada diluar rentang yang dianjurkan, sistem masih isa erjalan tetapi dengan tingkat e55isiensi yang leih rendah. Oleh karena itu sistem pendingin menjadi sangat penting dan kami tertarik untuk menghitungnya seagai tema pada laporan praktikum kami.
1-2 Tu/uan Prat# *#r/a Laan.an Tujuan dalam mengerjakan kerja praktek seenarnya luas. Seagai *ontoh kami ingin mengetahui lingkungan pekerjaan yang seenarnya, struktur organisasi seenarnya dalam pekerjaan, koordinasi dalam ekerja, ekerja sama dengan depertemen lain dalam perusahaan dan elajar eradaptasi dengan lingkungan pekerjaan. Se*ara umum kami diliatkan seperti salah satu pekerja di perusahaan yang kami tuju yaitu PT. P%& 7nit Pemangkit 8irata. $amun kami memiliki tujuan khusus yaitu mengetahui kondisi seenarnya penerapan strategi maintenan*e yang diterapkan di PT P%& 7P 8irata. Dalam melakukan pada agian peralatan tertentu, metode pera3atannya dan agaimana *ara start up suatu peralatan yang terintegrasi dengan sistem2sistem lain yang tidak sederhana.
1-3 Ruan. Lin.u Baaan Sistem
pendingin
memiliki
alur
yang
panjang
dimulai
dari
pengamilan air dari agian setelah turin " Draft Tube# lalu melalui pompa dan didistriusikan menuju peralatan yang memutuhkan pendinginan yang massive. Dikarenakan sistem pendingin memiliki *aang dan setiap *aang memiliki peralatan dan penunjang sendiri2sendiri, kami memilih salah satu pendingin seagai tema dari laporan kerja praktek yang kami lakukan. (aitu sistem pendingin udara pada generator. Kami tidak akan menjelaskan se*ara detail sistem pendinginan pada peralatan lain maupun perjalanan air dari dra5t tue menuju setiap peralatan. Kami
hanya mem5okuskan pemahasan pada pekerjaan yang kami lakukan selama mengikuti PKL di PT P%& 7P 8irata.
1-% Sit#$atia Laran I-
II-
P#ndau!uan &a ini erisikan Latar &elakang, Tujuan PKL, 'uang Lingkup
&ahasan dan Sistematika Laporan Tin/auan U$u$ P#ruaaan &a ini menguraikan tinjauan umum perusahaan, yang antara lain meliputi Sejarah Singka Perusahaan, 'uang Lingkup Kegiatan
III-
Perusahaan, Struktur Organisasi Perusahaan dan 9asilitas Parik. Laran *#.iatan Prat# *#r/a Laan.an Di P#ruaaan Disusun sesuai dengan tempat tugas di perusahaan, dan lingkup pekerjaan yang ditangani selama PKL, serta masalah yang dihadapi selama PKL. Dalam hal ini termasuk studi kasus, analisis dan peme*ahannya. Laporan disesuaikan dengan kartu imingan kegiatan PKL.
IV-
*#i$u!an dan Saran &a ini memerikan gamaran tentang kesimpulan yang dapat diamil dari isi a2a seelumnya. Saran diuat erdasarkan pengalaman, temuan2
temuan, selama melaksanakan PKL untuk kesempurnaan pelaksanaan PKL pada masa yang akan datang.
BAB 2 TINJAUAN UMUM PERUSA,AAN 2-1 S#/ara Sin.at PT- PJB UP CIRATA PLT4 8irata, sejak pertama kali dioperasikan pada tahun +<< dikelola oleh PL$ "Persero# Pemangkitan dan Penyaluran %a3a &agian &arat "PL$ K% dengan nama Sektor 8irata.Pada tanggal 1 Oktoer +== PL$ "Persero# mementuk 0 anak perusahaan yaitu PT PL$ Pemangkit Tenaga Listrik %a3a2&ali ! dan !! yang diseut PT P%& ! dan PT P%& !!, dimana Sektor 8irata masuk 3ilayah kerja PT P%& !!.Tahun+>, Sektor irata eruah nama menjadi 7nit Pemangkit 8irata "7P# 8irata, dan sejak tanggal 1 Oktoer 0///, PT P%& !! eruah nama menjadi PT Pemangkitan %a3a2&ali "PT P%.Daerah pengaliran Sungai 8itarum merupakan daerah yang suur, ergunung2gunung dan dianugerahi *urah hujan yang tinggi. Sungai 8itarum tidak pernah kering sepanjang tahun dan airnya digunakan penduduk untuk eragai keperluan seperti, pemangkit tenaga listrik, irigasi, sumer air, dll. Dalam memenuhi keutuhan listrik yang semakin meningkat, pemerintah menentukan keijaksanaan penghematan penggunaan ahan akar minyak. Peman5aatan potensi tenaga air seagai sumer energi listrik semakin ertamah penting mengingat keteratasan sumer energi primer disamping usaha konser6asi air. 7nit Pemangkit "7P# 8irata erlokasi di Desa 8adas Sari, Ke*amatan Tegal )aru, Plered Pur3akarta. Pemangunan proyek PLT4 8irata merupakan salah satu *ara peman5aatan potensi tenaga air di Sungai 8itarum yang letaknya di 3ilayah Kaupaten &andung, kurang leih -/ km seelah arat laut Kota &andung atau +// km dari Kota %akarta melalui jalan Pur3akarta.
Selain mengelola 7P 8irata, P%& seagai anak perusahaan PT PL$ "Persero# yang ergerak dalam idang pemangkitan tenaga listrik juga mengelola 7P ;resik, 7P Paiton, 7P &rantas di %a3a Timur, 7P Muara Karang di %akarta, 7P Muara Ta3ar di &ekasi %a3a &arat, serta 7nit &isnis Pemangkitan "7&P# Talan Duku di Sumatra Selatan dan 7&P Kendari di Sula3esi Tenggara. 7P 8irata merupakan PLT4 teresar di 4sia Tenggara, dengan anguna Po3er ?ouse lantai di a3ah tanah yang pengoperasiannya dikendalikan dari ruang kontrol switchyard erjarak kurang leih 0 dari mesin2mesin pemangkit yang terletak di po3er house, serta 3aduk seluas @ -0
dengan ele6asi muka anjir 001 m,
ele6asi muka air normal tertinggi 00/ m dan terendah 0/= m, sehingga 6olume air 3aduk seluruhnya 0+-= juta meter kuik dengan isi e5ekti5 3aduk >- juta meter kuik.
2-2Ruan. Lin.u *#.iatan PT PJB UP Cirata Kegiatan usaha inti dari PLT4 8irata adalah pemangkitan tenaga listrik dengan total daya terpasang +//< M), terdiri atas 8irata ! " unit masing2 masing operation daya terpasang +0- M)# yang mulai dioperasikan tahun +<< dengan total daya terpasang =/ M), dan 8irata !! " unit masing2masing +0M)# yang mulai dioperasikan sejak tahun +> dengan daya terpasang =/ M). 8irata ! dan !! mampu memproduksi energi listrik rata2rata +,0< ;)h per tahun yang kemudian disalurkan jaringan transmisi tegangan ekstra tinggi =// kV ke sistem interkoneksi %a3a2&ali.
Ta4#! *aaita Da5a Litri dan Tan..a! Mu!ai B#r#rai Main.6$ain. P#$4an.it J#ni P#$4an.it
Mu!ai B#r#rai
*aaita
PLT4 7nit +
0= Mei +<<
+0- M)
PLT4 7nit 0
0 9eruari +<<
+0- M)
PLT4 7nit 1
1/ Septemer +<<
+0- M)
PLT4 7nit
+/ 4gustus +<<
+0- M)
PLT4 7nit =
+= 4gustus +>
+0- M)
PLT4 7nit -
+= 4gustus +>
+0- M)
PLT4 7nit >
+= 4pril +<
+0- M)
PLT4 7nit <
+= 4pril +<
+0-M) +//< M)
Tta!
7ntuk menghasilkan energi listrik seesar +.0< ;)h, dioperasikan < uah turin dengan kapasitas masing2masing +0/./// K) dengan putaran +<>,= 'PM. 4dapun tinggi air jatuh e5ekti5 untuk memutar turin ++0,= m dengan deit air maksimum +1= m1Adetik. Turin yang digunakan di 3aduk 8irata adalah Turin 9ranis, spesi5ikasinya adalah :
Tipe
: 9ran*is, Verti*al Sha5t
Produksi
: VOST24LP!$
'ate $et ?ead
: +/-,< m
'ated Output
: +0,- M)
Ke*epatan
: +<>,= rpm
Deit pada kondisi di atas
: +10,= m1As
'unaa3ay speed
: // rpm
Spiral 8ase inlet diameter
: 1// mm
Dra5t Tue outlet diameter
: -// mm
Diameter 'unner
: Dth B 1// mm
%umlah 'unner &lade
: +-
%umlah ;uide Vane
: C B 0
&ukaan ma. ;uide Vane
: 0-/ mm
Ketinggian ;uide Vane
: mm
%umlah Ser6omotor
:0
Tekanan normal operasi guide 6ane : == kgA*m0 Tekanan oli minimum guide 6ane
: 1<,= kgA*m0
Langkah ser6omotor
: / mm
Diameter piston ser6omotor
: // mm
2-3 Strutur )r.aniai Organisasi 7P 8irata, sejak 0+ Oktoer + mengalami peruahan mengikuti perkemangan organisasi di PL$ P%& yang 5leksiel dan dinamis sehingga mampu menghadapi dan menyesuaikan situasi isnis ang selalu eruah. Peruahan yang mendasar dari unit pemangkit adalah dipisahkannya 5ungsi operasional dan 5ungsi pemeliharaan, sehingga 7nit Pemangkit menjadi organisasi yang lean and clean. PT P%& 7P 8irata seagai anak perusahaan memiliki struktur organisasi sendiri yang dipimpin oleh manager unit seperti pada gamar di a3ah ini.
;amar Struktur Organisasi PT P%& 7P 8!'4T4
2-% &ai!ita PT PJB UP Cirata Mengoperasikan unit pemangkit 8irata dapat dilakukan dengan 1 mode system pengoperasian : +. Mode operasi local manual , yaitu sistem pengoperasian yang dilakukan oleh operator se*ara manual dari panel unit kontrol Power house 0. Mode operasi local auto, yaitu sistem pengoperasian yaitu dilakukan oleh operator se*ara automatic dari panel unit kontrol di ruang Po3er ?ouse. 1. Mode operasi remote, yaitu sistem pengoperasian yang komputerisasi dimana unit dioperasikan dari control des di ruang kontol Switchyard yang erjarak sekitar 0 Km dari lokasi pemangkit listrik. Dalam mengoperasikan seluruh unit pemangkit listrik di 8irata, mengutamakan menggunakan mode operasi remote untuk mengoperasikan dan mengontrol semua sistem, karena leih e5isien dan e5ekti5. $amun demikian, operator dilokasi rumah pemangkit selalu siap dengan mode operasi local auto maupun mode operasi local manual . PLT4 8irata mempunyai angunan utama yakni 3aduk atau endungan seagai tempat penampungan air, saluran air, powerhouse atau gedung unit pemangkit dan switchyard atau unit transmisi yang akan menyalurkan energi listrik ke konsumen2konsumen. PLT4 ini memiliki tero3ongan seagai akses jalan menuju powerhouse. Di PLT4 8irata ini, powerhouse terletak didalam perut ukit. Karena itulah diuatlah tero3ongan ini seagai akses jalan menuju powerhouse.
T#r"n.an A# $#nu/u Power House
Power house a3ah tanah erentuk ulat telur dengan panjang 01= meter, lear 1= meter, tinggi meter, menjadikan power house PLT4 *irata seagai angunan a3ah tanah teresar di indonesia. Suasana didalam powerhouse sangat lema dan panas. Suasana siang hari atau malam hari tiada ereda didalam powerhouse, karena sinar matahari tidak pernah isa men*apai ruangan terseut. Dinding2dindingnya penuh dengan mur dan aut dengan ukuran yang sangat esar. Mur dan aut ini adalah penahan dinding dari tekanan air 3aduk yang pastinya sangat tinggi.
Power House Ba"a
Tana di PLTA Cirata
1- Mana/#$#n Su$4#r da5a Air
4ir merupakan sumer energi utama yang digunakan untuk memutar turin pemangkit tenaga listrik seanyak < unit. Oleh karena itu diangun )aduk 8irata seluas -0 Km0 dengan ele6asi muka air anjir 001 m, ele6asi muka air normal 00/ m dan ele6asi muka air rendah 0/= m, sehingga 6olume air 3aduk 0.+-= juta meter 1 dan e5ekti5 3aduk >- juta m 1. 4ir 3aduk ini dikelola dengan aik men*akup jumlah maupun mutunya agar tidak mengganggu atau merusak mesinEmesin.
BAB 3
PEMBA,ASAN 3-1 Sit#$6it#$ di PLTA Cirata 1- at#r"a5 Merupakan sitem siklus air dimulai dari pintu air yang erada di reser6oir sampai ke pemuangan " Draft Tube#. Pengelolaan air terseut sudah terintegrasi, dimulai dari resre6oir yang menyimpan energi potensial air dari tempat yang leih tinggi. Selanjutnya terdapat intake gate yang er5ungsi seagai pintu air mengalirkan air ke headra*e tunnel, air yang diam ergerak menuju tempat yang leih rendah. Terjadi peruahan energi potensial menjadi energi kinetik, pada satu tunnel diagi menjadi dua saluran, seelum *aang terseut terdapat saluran peredam tekanan alik yang teruka ke atas yang ernama surge tank yang memiliki 5ungsi untuk menahan tekanan alik yang erasal dari a3ah. ?al ini terjadi ketika pintu air pada *aang pensto*k pertama kali diuka dan inlet valve yang tertutup akan mengakiatkan enturan yang menyeakan kenaikan tekanan dan eralik menuju ke *aang terseut, ila tidak ada saluran peredam " surge tan # maka sistem akan pe*ah karena tidak kuat menahan tekanan. Dari *aang terdapat saluran pensto*k yang menurun dengan sudut tertentu yang diameternya pun erangsur2angsur menurun lalu saluran menjadi datar kemali. Setelah itu air menuju inlet valve yang digerakkan dengan hidrolik S48 dan kemali menggunakan erat dari andul pemerat, selain itu terdapat saluran by pass dari seelum inlet valve dan setelah inlet valve dikarenakan karena tekanan kedua agian terseut ereda *ukup jauh, sehingga tekananya perlu disamakan terleih dahulu seelum inlet valve diuka agar men*egah terjadinya kerusakan. Setelah itu air menuju guide fan yang merupakan pengontrol uka tutup runner pada spiral case, kontrol ini diperlukan untuk menjaga agar putaran turin tetap pada +<>,= rpm dikarenakan ean selalu dinamis eruah sesuai jaringan. 4ir yang telah diarahkan masuk menuju spiral case, saluran yang mirip *angkan keong yang masuk se*ara tegak lurus turin dan keluar sejajar dengan turin. 4ir lalu menuju Draft Tube yang melengkung dan menuju ke Tail !ace "saluran uang air# .
2- C!in. at#r S5t#$ Sistem pendinginan pada PLT4 di *irata menggunakan air seagai media pendinginan, air yang dipakai erasal dari draft tube. Ditarik menggunakan pompa 8)P "Cooling Water Plan# yang setiap turin terdapat dua unit pompa yang diparalel, sementara hanya satu pompa yang dipakai se*ara e5ekti5. Tujuanya adalah unit *adangan ila salah satu pompa terdapat masalah maka unit turin masih dapat ekerja. Setelah pompa terdapat dua 5ilter yang mengkondisikan air dari kontaminanmikro dan mikro, yang pertama merupakan makro 5ilter dan yang kedua merupakan 8&M 5ilter "mikro#. Kemudian dua jalur terseut di gaungkan kemali. Setelah itu saluran air diagi empat menuju empat agian turin yang memutuhkan pendinginan. &agian2agian terseut yaitu $enerator Air Cooler , Thrustbearing %il Cooler& $overnoor %il Cooler& dan Turbin %il Cooler . Pada setiap agian tedapat agian pemindah panas, seagai *ontoh pada turin terdapat radiator yang *ara kerjanya kealikan dari radiator moil. 7dara panas didalam generator
dialirkan ke dalam radiator yang terdapat sirkulasi air dingin.
Sementara
pada thrustbearing , go6ernor, dan turin perpindahan
panas
menggunakan shell and tube yang didalamnya terdapat dua saluran yang dikontakan yaitu oli panas dari e'uipment dan air dingin dari 8)P. Sehingga suhu pelumasan dari setiap agian unit dapat terjaga, sehingga pelumasan dapat erjalan dengan aik.
3- Air Pr#ur# S5t#$ 7ntuk < unit turin terdapat < blower yang memiliki tero3ongan udara sehingga setiap tero3ongan udara teragi dua menjadi dua saluran yang tiap saluran terdapat + lo3er. Tetapi saat operasi, hanya unit blower yang akti5 sementara lainnya adalah *adangan jika salah satu blower utama terjadi kerusakan. Dari blower udara dihuungkan menuju pressure tank utama yang ertekanan >/ ar. Pressure tan utama terseut menyuplai sistem, yaitu +.!nlet 6al6e pressure tank 0.;o6ernor Pressure Tank 1.&rake .Maintenan*e Seal
Seenarnya di dalam pressure tank oli merupakan medium yang dipakai seagai *ontoh, untuk menggerakan hidrolik atau *er6o. Tapi disiapkan keadaan dimana penyuplai tekanan tidak dapat eroperasi sementara unit harus tetap erjalan. Oleh karena itu diutuhkan penyimpan energi tekan di dalam pressure tank. Dikarenakan oli tidak dapat menyimpan energi tekan maka di dalam pressure tank terdapat udara seagai penimpan energi tekan. Perandingan udara dan oli harus dijaga pada perandingan tertentu agar kerja dari oli terjaga. 7dara pada pressure tank dapat ditekan "compressible# sehingga 3alaupun penyuplai tekanan mati, energi tekanan pada udara dapat memeri energi tekan pada oli sehingga oli masih dapat tetap ekerja. Pressure tank pada inlet valve dan go6ernor digunakan untuk menggerakan hidrolik, sementara pada brae air ppressure digunakan se*ara independen untuk sistem pneumatik untuk menekan rem. Ketika unit dimatikan, penurunan putaran dari +<>,= menuju 1/ rpm akan erlangsung *epat, sementara dari 1/ rpm menuju / rpm akan memakan 3aktu yang *ukup lama, sehingga rake digunakan untuk memper*epat 3aktu terseut. Pada maintenance seal , udara tekan digunakan untuk menekan seal agar men*egah keo*oran air dari turin. Tetapi karena penggunaannya sangat erahaya dan terletak tepat di atas turin, maintenance seal jarang digunakan.
3-2 Prat# *#r/a Laan.an Pada saat kami praktek kami ditempatkan di agian pemeliharaan mesin yang iasa diseut agian ?ar Mesin. &agian ?ar Mesin menangani pemeliharaan mesin yang seagian esarnya merupakan preventive maintenance, sementara untuk predictive maintenance dilakukan oleh agian ngineering. )alaupun kedua agian ini terpisah namun pada saat ekerja kedia agian ini harus padu sehingga terjadi akti6itas maintenan*e yang aik dan pemeliharaan
dapat erlangsung sesuai dengan yang kita inginkan. Pada dasarnya pekerjaan yang kita lakukan adalah memersihkan, melakukan penggantian, menge*ek kondisi dari penunjang mesin seperti suplai udara dan pelumasan. Sementara untuk agian ngineering menggunakan alat2alat yang *anggih seperti pengukur 6irasi, laser alignment dan oil purifier . Dalam pengerjaannya pun sering diantu oleh agian ?ar Mesin, karena di agian Maintenan*e memiliki jumlah sta5 yang leih anyak dan iasa menangani pekerjaan lapangan. 7ntuk pekerjaan erat seperti overhaul turin pun semua agian Maintenan*e turut memantu dikarenakan utuh anya orang untuk melakukanya. Dalam 3aktu seulan kami telah turut memantu dalam eragai pekerjaan yang dilakukan oleh agian ?ar mesin eerapa yang sama seperti esensi men*egah terjadinya kerusakan: +. Melakukan penge*ekan naik turunnya tail race yang disertai dengan pelumasan kemali yang dilakukan setelah diketahui ah3a pergerakan naik turunya tidak lan*ar dan lamat. 4da pula pelat hanger yang digerinda agar pergerakan menjadi semakin lan*ar. 0. Melakukan penge*ekan terhadap kondsi Air Cooler pada unit turin yang sedang erjalan, kami menemukan adanya remesan air di sisi2sisi penampung. Setelah di*ek tidak terdapat keo*oran kami hanya memersihkannya. 1. Penge*ekan ;rease pada katup2katup yang terdapat pada semua unit, dengan penamahan grease pada ulir katup yang terlihat kering.
. Penge*ekan
agian2agian turin
seperti le6el air turin dan
sistem pendukung seperti kondisi *ooling 3ater yang dipompakan ke setiap unit, penge*ekan oil thrust bearing . =. Mengukur suhu pada 3ater inlet dan outlet pada generator air *ooler unit yang sedang erjalan menggunakan laser. -. Memodi5ikasi keluaran udara dari Pressure Tan yang saluranya menuju
penghalang,
sehingga
keluaran
udara
tidak
aik.
Modi5ikasi dilakukan dengan *ara memotong dan memengkokan saluran uang ke ara agian yang kosong. >. Penguransan oli Thrust bearing dari tangki persediaanya. Dikarenakan pompa sedang tidak dapat eroperasi pengurasan oli dilakukan se*ara manual dengan menggunakan emer. Pengurasan dilakukan sampai tangki kering. Masalah yang dihadapi saat kami PKL salah satunya adalah terdapat korosi pada pipa generator air *ooler yang diseakan air yang o*or dari samungan pipa dengan tube sheet . Tube sheet yang merupakan agian penyangga pipa memiliki luang yang leih esar diameternya dari pada tube yang terdapat pada air *ooler. Kemudian tube sheet disamung dengan dipanaskan terleih dahulu sehingga luang sesak dengan tue dari air *ooler, karena pada dasarnya diameter pada tue sheet leih esar dari tue air *ooler maka terdapat *learan*e pada samunganya. Ketika tube sheet dihuungkan dengan 5lange pipa 3ater *ooler air dapat masuk ke dalam clearance dan keluar melalui clearance terseut. Karena pada dasarnya air sumer dari 3ater *ooler merupakan air dari dra5t tue yang kondisinya se*ara real tidak dipantau kandungan kimianya. Maka air terseut isa memper*epat terjadinya korosi pada agian pipa terutama yang dekat dengan 5lange.
3-3 Pr#8#nti8# Maint#nan9# Sit#$6it#$ PLTA (ang dimaksud dengan pemeliharaan adalah memelihara, mera3at, serta menjaga setiap saat agar instalasi PLT4 eserta alat2alat antunya selalu dalam kondisi siap operasi. Sedangkan yang dimaksud o6erhaul disini adalah jenis pemeliharaan teren*ana yang dilakukan se*ara periodik. Pelaksanaan
pemeliharaan ini se*ara umum ditentukan oleh jam kerja mesin yang telah men*apai atas yang telah ditentukan. Pemeliharaan yang dimaksud di atas adalah pemeliharaan teren*ana se*ara periodik yang terdiri dari Annual (nspection, $eneral (nspection, dan Ma)or %verhaul . &atasan jam kerja terseut seelumnya telah disepakati pada 5orum diskusi pemeliharaan tanggal - 9eruari +<>, dimana pada diskusi terseut atas selang 3aktu untuk ma)or overhaul "M%# diagi tiga pola : a.
pola 4, pada pola ini unit pemangkit PLT4 melakasanakan MO
.
setelah unit men*apai inter6al /./// jam kerja. pola &, pada pola ini unit pemangkit PLT4 melaksanakan MO
*.
setelah unit men*apai inter6al -/./// jam kerja. pola 8, pada pola ini unit pemangkit PLT4 melaksanakan MO setelah unit men*apai inter6al
pelaksanaannya disesuaikan dengan selang 3aktu tiap2tiap pola. Kegiatan pemeliharaan yang dilakukan men*akup pemeriksaan, peraikan , penyempurnaan , penggantian, penyetelan, pengujian dan lain seagainya. Kegiatan yang dilakukan tiap jenis adalah seagai erikut : a. Annual (nspection 'uang lingkup kegiatan
annual inspection
meliputi pemerikasaan,
pengukuran dengan memuka mainhole atau agian lain tanpa melepaskan agian utama, penyetelan, peraikan ke*il dan pengujian. ?al ini iasanya dilaksanakan setiap satu tahun sekali dalam satu tahun anggaran. Karena ruang lingkup pekerjaan seperti yang diseutkan maka 3aktu yang diperlukan relati5 pendek. b. $eneral (nspection
'uang lingkup kegiatan general inspection
meliputi pemeriksaan,
pengukuran dengan memuka mainhole dan agian lain tanpa atau melepas agian utama ila perlu, penyetelan, peraikan, penggantian "ukan peralatan utama# dan dilakukan pengujian. Dengan demikian pelaksanakan general inspection memerlukan 3aktu leih lama dari annual inspection dan c.
dilaksanakan pada pertengahan ma)or overhaul. 'uang lingkup kegiatan ma)or o6erhaul meliputi pemongkaran total, peraikan, pemeriksaan, pengukuran, penyetelan, penggantian peralatan dan dilakukan pengujian. Karena dilakukan pemongkaran diagian utama maka 3aktu yang diperlukan relati5 leih lama dari ;!.
BAB % *ESIMPULAN DAN SARAN %-1 *#i$u!an
D49T4' P7ST4K4