penjelasan mengenai pondasi dangkal serta menjelaskan secara lebih rinci mengenai pondasi sarang laba-laba atau KSLL yang banyak digunakan di daerah rawan gempa seperti Padang Sumatera BaratDeskripsi lengkap
penjelasan mengenai pondasi dangkal serta menjelaskan secara lebih rinci mengenai pondasi sarang laba-laba atau KSLL yang banyak digunakan di daerah rawan gempa seperti Padang Sumatera BaratFull description
RPP Pembelajaran Terpadu Model Webbed (jaring laba-laba)Full description
Deskripsi lengkap
Full description
tgsFull description
Makalah Konsep Laba (Income) Makul Teori AkuntansiFull description
Full description
Memaksimumkan Laba
Keunggulan Laba Residu Penggunaa Penggunaan n laba residu sebagai sebagai ukuran ukuran kinerja akan mencegah mencegah kerugian. kerugian. Laba residu untuk setiap proyek dihitung sebagai berikut:
Laba
=
Proyek I Laba Laba ope opera rasi si – (tin (tingk gkat at pen penge gemb mbal alia ian n mini minimu mum m × aktiv aktiva a opera operasi si
)edua edua proye proyek k memilik memilikii laba residu residu positi positi**. +ntuk +ntuk tujuan tujuan perban perbandin dingan gan%% laba laba residu divisi untuk setiap alternati* tersebut diidenti,kasikan sebagai berikut:
Alternatif Hanya
Hanya
Memilih
memilih
memilih
kedua
proyek I
proyek II
proyek
Tidak memilih kedua
ktiva operasi Laba operasi Pengembalian
!&$.$$$.$$$ ! /./$$.$$$
!'.$$$.$$$ ! /."'$.$$$
!&'.$$$.$$$ ! 0.''$.$$$
proyek !$.$$$.$$$ ! 1.$$.$$$
minimum2 Laba residu
&.$$$.$$$ ! ./$$.$$$
.'$$.$$$ ! .1'$.$$$
&.'$$.$$$ ! #.$'$.$$$
.$$$.$$$ ! .$$.$$$
2$%"$
×aktiva
operasi
3emilih kedua proyek proyek menghasilk menghasilkan an peningkatan peningkatan laba residu residu yang terbesar. terbesar. Pengg Pengguna unaan an laba laba resid residu u mendor mendorong ong para para manaje manajerr untuk untuk menerim menerima a proyek proyek apapun yang menghasilkan tingkat di atas minimum.
Kelemahan Laba Residu
Laba residu adalah ukuran absolut dari pro,tabilitas. 4adi% perbandingan langsung dari kinerja pada dua pusat investasi yang berbeda menjadi sulit karena tingkat investasinya bisa berbeda. 5ebagai contoh% pertimbangkan perhitungan laba residu untuk divisi dan divisi 6% dimana tingkat pengembalian minimum yang diminta adalah /7.
ktiva operasi rata-rata Laba operasi Pengembalian minimuma Laba residu Pengembalian residub
! 5 !
Divisi A ".$$$.$$$ ".$$.$$$ (".$$.$$$ #$$.$$$ 7
$%$/ × aktiva operasi laba residu dibagi dengan aktiva operasi
b
da kecenderungan untuk menyatakan kinerja 8ivisi lebih baik daripada 8ivisi 6 karena laba residunya tiga kali lebih besar. 8ivisi jauh lebih besar dari pada 8ivisi 6 dan memiliki aktiva enam kali lebih banyak. 5alah satu cara yang memungkinkan
untuk
mengoreksi
kelemahan
ini
adalah
menghitung
pengembalian atas investasi dan laba residu% serta menggunakan kedua ukuran tersebut untuk evaluasi kerja.
!ilai Tambah "konomi Econimic value added
adalah laba bersih dikurangi total biaya modal tahunan.
9 adalah laba residu dengan biaya modal sama dengan biaya modal aktial dari perusahaan. 4ika 9 positi*% maka perusahaan sedang menciptakan kekayaan. 4ika 9 negati*% maka perusahaan sedang menyia-nyiakan modal. 9 juga menghasilkan tingkat
pengembalian seperti
;<% karena menghubungkan
penghasilan bersih dengan modal yang dipakai. nti 9 adalah penekanan pada laba bersih operasi dan biaya aktual dari modal.
Menghitung "#A
EVA =laba operasisetelah pajak −( persentase biaya modal aktual ×total modal yang dipakai )
>elimar company memperoleh laba bersih tahun lalu seperti yang ditunjukkan pada laporan laba rugi berikut ini: Penjualan ?arga pokok penjualan
!'/$.$$$ .$$$
3argin kotor !/.$$$ 6eban penjualan dan administrasi "$.$$$ Laba operasi ! '/.$$$ 8ikurang: pajak penghasilan (@#$7 "'.$$$ Laba bersih ! ##.$$$ 4umlah modal yang dipakai = !#$$.$$$. biaya modal aktual celimar company adalah "$7
EVA laba operasi setelah pajak ( persentase biaya modal aktual × total modal yang dipakai) =
−
0,10 × $ 300.000 ¿ $ 33.600 −¿
¿ $ 33.600 − $ 300.000
¿ $ 3.600
Aspek perilaku "#A 9 mengandalkan biaya modal yang sebenarnya. Aanggung jaBab keputusan investasi terletak pada manajemen perusahaan. kibatnya% biaya modal diperhitungkan sebagai pengeluaran perusahaan.
Penetapan Harga Transfer ?arga trans*er adalah harga yang dibebankan untuk suatu komponen oleh divisi penjual pada divisi pembeli di perusahaan yang sama.
Dampak Penetapan Harga Transfer terhadap Divisi dan Perusahaan se$ara Keseluruhan ?arga yang dikenakan untuk barang yang ditrans*er memengaruhi biaya divisi pembeli dan pendapatan divisi penjual. rtinya% laba kedua divisi tersebut sebagaimana juga evaluasi dan kompensasi para manajer mereka% dipengaruhi oleh harga trans*er. 8ivisi memproduksi suatu komponen dan menjualanya pada divisi lain di perusahaan yang sama% yaitu divisi >. ?arga trans*er sebesar !#$ merupakan pendapatan bagi divisi dan merupakan biaya bagi divisi >. Penetapan harga trans*er
mampu
memngaruhi
tingkat
laba
yng
dihasilkan
perusahaan
multinasional melalui pajak badan dan persyaratan hukum lainnya yang ditetapkan negara tempat berbagai divisi beroperasi.
Kebi%akan penetapan Harga Transfer Perusahaan yang terdesentrasilasi akan menetapkan kebijakan penetapan harga trans*er%
tetapi divisi boleh memutuskan untuk menyetujui trans*er tersebut
atau tidak. 8alam sebuah kebijakan penetapan harga trans*er% kedua pandangan dari divisi penjual dan divisi pembeli harus dipertimbangkan. 6erikut harga-harga yang ditetapkan disetiap divisi: ". ?arga trans*er minimum% yaitu harga trans*er yang akan membuat keadaan divisi penjual tidak menjadi lebih buruk jika barang dijual pada divisi internal daripada dijual pada pihak luar . ?arga trans*er maksimum% yaitu harga trans*er yang akan membuat divisi pembeli tidak menjadi lebih buruk% jika suatu input dibeli dari divisi internal daripada jika barang yang sama dibeli secara eksternal. Arans*er internal sebaiknya dilakukan saat biaya peluang (harga minimum divisi penjual lebih rendah dari biaya peluang (harga maksimum divisi pembeli.
Harga Pasar 4ika terdapat harga pasar luar dengan persaingan sempurna untuk produk yang ditrans*er% maka harga trans*er yang paling sesuai adalah harga pasar. ?arga pasar adalah pendekatan terbaik untuk penetapan harga trans*er.
Harga Transfer erdasarkan iaya ?arga pasar luar sering tidak tersedia% dapat digunakan pendekatan penetapan harga trans*er berdasarkan biaya. nggap biaya penuh dari matras adalah sebagai berikut: 6ahan baku langsung Aenaga kerja langsung
!" #
6iaya penuh
!/
?arga trans*er ini tidak memungkinkan adanya laba untuk divisi penjual. 8ivisi matras mungkin akan mengurangi produksi untuk matras dari tempat tidur lipat dan meningkatkan produksi matras yang akan dijual ke pihak luar. +ntuk mengurangi keinginan ini% manajemen puncak bisa mende,nisikan biaya sebagai Cbiaya plusD. nggaplah perusahaan mengiEinkan penetapan harga trans*er sesuai biaya plus "$7. 4adi harga trans*er adalah !#$%/$
Harga Transfer yang Dinegosiasikan Pendekatan ini berguna saat kondisi pasar tidak sempurna. nggaplah matras untuk tempat tidur lipat biasanya dijual seharga !$ dan biaya penuhnya !/. )omisi penjualan sebesar ! dibayarkan kepada tenaga penjual. ?arga trans*er minimum adalah !'% harga trans*er maksimum adalah !$. ?arga trans*er aktualnya berada diantara !' sampai !$ akan dimungkinkan.