Residu Lambung Aspirasi lambung merupakan prosedur untuk penilaian terhadap toleransi asupan di mana mana lambung dihisap melalui selang nasogastrik atau orogastrik. orogastrik. Pada neonat neonatus, us, penila penilaian ian toleran toleransi si asupan asupan (minum (minum)) didasar didasarkan kan pada pada penguk pengukura uran n volume residu lambung preprandial(sebelum preprandial(sebelum pemberian asupan) asupan) sebagai marker yang yang signif signifika ikan n dan objekt objektif if untuk untuk mengev mengevalu aluasi asi adany adanyaa intole intoleran ransi si asupan asupan (Walter, !!" #let$her, %&&') Ada Ada bebera beberapa pa defini definisi si intole intoleran ransi si asupan asupan berdas berdasark arkan an pening peningkat katan an volu volume me resid residu u lamb lambun ung g baik baik dina dinami miss maup maupun un mene meneta tap p yang ang telah telah bany banyak ak digunakan digunakan Pada neonatus, neonatus, interpretasi interpretasi dari hasil aspirasi lambung lambung ini dianggap abnormal bila volume men$apai lebih dari ! dari total formula yang diberikan sampai ' jam sebelum aspirasi lambung dan memerlukan evaluasi lebih lanjut (*ollberg (*ollberg !!!). !!!). Prosedur Prosedur ini biasanya biasanya dilaksanakan dilaksanakan setiap sebelum menyusui menyusui untuk menentukan apakah pemberian formula sebelumnya dapat ditoleransi dan di$erna di$erna dengan baik,
untuk mengetah mengetahui ui adanya intoleransi intoleransi minum minum (+omella. (+omella.
!!'). Aspirasi Aspirasi lambung lambung yang normal normal pada neonatus neonatus adalah jika didapatkan didapatkan kura kurang ng dari ! pengukuran,
dari dari volume volume form formul ulaa yang yang dibe diberik rikan an ' jam sebel sebelum um
berupa formula tak ter$ena ber-arna
susu. (+omella, !!'"
*ollbe *ollberg rg !!!). !!!). ntole ntoleran ransi si asupan asupan minum minum dinya dinyatak takan an dengan dengan pening peningkat katan an volume residu lambung dinamis yakni lebih dari ! dari volume asupan yang telah diberikan ' jam sebelumnya(dollberg, %&&&), lebih dari /! dari volume asupan yang diberikan jam sebelumnya sebelumnya (Rayyis,%&& (Rayyis,%&&&" &" *ollberg *ollberg !!!) pada
pengukuran volume residu lambung setiap s etiap jam. ja m. definisi yang banyak digunakan untuk menyatakan toleransi asupan adalah adanya volume residu lambung 0 ml formula tak ter$erna (undigested formula), volume residu gaster
≥
ml ber-arna
hijau empedu (billious (billious residual ) ataupun volume residu gaster 0 ml ber-arna hijau. hijau.
1idak 1idak ada dari berbagai berbagai definis definisii terseb tersebut ut yang diangga dianggap p lebih lebih baik
dibanding yang lainnya pada suatu studi uji klinis (2ilvestre, %&&3) 4arakteristik dari jenis dan volume volume aspirasi lambung dapat memberikan petunjuk klinis sebagai gejala yang penting mengenai adanya penyebab masalah pada neonatus (+omella, !!')5 %. Residu lambung lambung -arna -arna hijauemped hijauempedu u (bilious (bilious in colour ) 6iasanya 6iasanya mengindika mengindikasikan sikan suatu obstruksi obstruksi dari lesi usus yang berlokasi berlokasi pada distal ampulla arteri. 1ipe residu ini menunjukkan masalah yang serius, terutama bila terjadi dalam 7 jam pertama setelah kelahiran. a. 8bst 8bstru ruks ksii usus 2uat 2uatu u studi studi mengem mengemuk ukak akan an bah-a bah-a ! dari dari neona neonatu tuss dengan residu lambung ber-arna hijau empedu yang didapatkan pada usia 7 jam pertama kelahiran mengalami obstruksi, dimana ! dari neonatus tersebut membutuhkan terapi pembedahan. b. 9e$roli:ing ;ntero$olitis (9;<) terjadi pada pada neonatus neonatus kurang bulan, bulan, hanya hanya %! $ukup bulan $. =e$o =e$on nium ium Plug lug d. Peny Penyak akit it >irs >irs$h $hpr prun ung g e. =alr =alrot otas asii ?sus sus
terjadi terjadi pada neonatus neonatus
f. @olvulus g. lleus h. +ang +anggu guan an Pas Pasas asee ?sus ?sus . Residu lambung lambung bukan bukan -arna hijau empedu(no empedu(non n bilious in $olor) #ormu #ormula la minum minum yang yang ter$ern ter$ernaa maupun maupun yang yang tidak tidak ter$em ter$emaa dapat dapat terl terlih ihat at
pada pada
peme pemeri riks ksaa aan n
aspi aspira rasi si
lamb lambun ung g
jika jika
pemb pember eria ian n
minu minum m
dilaksanakan dilaksanakan terlalu terlalu agresif. >al ini sering dijimpai dijimpai terutama terutama pada neonatus neonatus kurang kurang bulan bulan dengan dengan berat berat badan badan lahir lahir rendah rendah yang yang diberi diberi formu formula la dalam dalam jumlah sedikit saat pertama kali pemberian minum,
kemudian diberikan
formula berikutnya dengan jumlah yang lebih besar dalam -aktu yang terlalu $epat. a. Aspiras Aspirasii lambun lambung g berupa berupa form formula ula tak tak ter$ern ter$ernaa (undigested (undigested formula) formula ) dapat sering dijump dijumpai ai pada neonatus, neonatus, jika interval interval atau rentang -aktu -aktu antara pemberian minum terlalu pendek. b. Aspirasi lambung berupa formula ter$erna (digested digested formula formula)) dapa dapatt merupakan suatu gerjala ketrrlambatan -aktu pengosongam lambung atau volume pemberian formula yang terlalu banyak, dapat pula oleh karrna osmo osmola larit ritas as form formul ulaa yang meni mening ngka katt deng dengan an pena penamb mbah ahan an vitam vitamin in didalamnya $. 9e$r 9e$rot oto: o:in ing g ente entero ro$o $oli litis tis d. 2ten 2tenos osis is pilo piloru russ e. 2tru 2trukt ktu ur post post 9;< 9;< f.
nfeksi
g. +anggu +angguan an metab metaboli olism sm pada pada neon neonatu atuss h. 4onstip 4onstipasi asi sering sering terja terjadi di teruta terutama ma jika jika abdomen abdomen tamp tampak ak penuh, penuh, namun namun se$ara klinis dengan palpasi teraha sul serta tak adanya tinja dalam kurun -aktu ' hingga 7 jam setelah kelahiran. i.
2ind 2indro rom m adr adren enog ogen enit ital al
j.
>ipoplasi adrenal
k. nto ntole lera rans nsii formu formula la beberapa neonatus mengalami intoleransi karbohidrat yang pada umumnya umumnya memiliki memiliki proporsi proporsi utama dalam berbagai berbagai formula. formula. Bika neonatus neonatus mend mendap apat atka kan n form formul ulaa yang yang meng mengan andu dung ng lakt laktos osaa sehar seharusn usnya ya dilak dilakuk ukan an pemeriksaan ph tinja untuk mengetahui adanya intoleransi laktosa. Bika p> tinja tinja asam C /,!, /,!,
maka maka dinya dinyataka takan n sebaga sebagaii intole intoleran ransi si laktosa, laktosa, didukung didukung
dengan adanya ri-ayat intoleransi susu pada keluarga namun gejala klinis diare lebih sering daripada aspirasi lambung. . residu lambung lambung -arna -arna $oklat $oklat darah darah (bloody (bloody in colour ) 2ering didapat pada penyakit seperti5 a. 1raum 1raumaa oleh oleh karen karenaa sealng sealng naso nasogast gastrik rik b. =anifestasi darah ibu $. +anggu +angguan an perdarah perdarahan an antara lain ganggua gangguan n vitami vitamin n k,*< k,*< (dissemin (disseminated ated intravas$ular $oagulation) dan penyakit koagulasi yang lain d. ?lk ?lkus lam lambung ung e. Asfi Asfiks ksia ia feta fetall ber berat at f. 9e$r 9e$rot oti: i:in ing g entero entero$o $oli litis tis(9 (9;< ;<))
g. =edikasi 6eberapa onbat diketahui dapat menghentikan perdarahan lambung antara lain tola:onine, indometa$in dan kortikosteroid Penilaian aspirasi lambung lebih dari ! total formula yang diberikan sebelumnya sebelumnya menurut menurut jenis dan karakteristik karakteristik residu lambung lambung dapat disebabkan disebabkan oleh berbagai hal. *iperlukan pemeriksaan yang teliti se$ara klinis maupun pemeriksaan penunjang.(-alter, !!" !!" fle$ther %&&') Pada Pada peme pemerik riksaa saan n fisi fisik k perlu perlu dipe diperh rhati atiak akan an se$ara se$ara khus khusus us pada pada pemeriksaan abdomen. =enilai ada tidaknya distetensi abdomen atau eritema pada kulit abdomen (se$ara (se$ar a signifikan menunjukkan gejala peritonitis), menilai peristalti$ usus, dimana ketidakadaan bunti peristalti$ usus dapat menunjukkan gejala ileus atau peritonitis, serta menilai ada tidaknya hernia, karena dapat menyebabkan gangguan obstruksi usus (+omela,!!')