SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata Kuliah Kuliah
: Kapita Se Selek lekta ta Hukum Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah Kuliah
: HKIn HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
Dose Do sen n
: (1) Erna Tri Martini, S.H., S. H., M.Hum
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 19 45 SEMARANG 2013 1
HALAMA HALAMAN N PENGE PE NGESAHA SAHAN N SAP
Mata Kuliah Kuliah
: Kapita Se Selek lekta ta Hukum Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
Dose Do sen n
: (1) Erna Tri Martini, S.H., S. H., M.Hum
Tanggal anggal Veri fikasi
:
Maret 2013 201 3
Peja Pe jabat bat yang yang memveri fikasi
: Koordi oo rdinator nator Mata Kuli ah Kapita Selekta
Hukum Pidana Tanggal anggal Pengesahan
:
Maret 2013 201 3
Pejab Pe jabat at yang Menges Meng esahka ahkan n
: Dekan Fakultas Fakul tas Hukum Hukum
De kan Fakultas Hukum Hukum
Koordinato Koordinatorr
Bambang Bambang Joyo S upeno, S .H,M.Hum .H,M.Hum Nrp. Nrp. 1 1 1 1 1 1 6
Erna Tri Martini, arti ni, S .H. M.Hum Nip. Nip. 1954 012 9198 4032001
2
M ata Kuliah
Perwakila Perwakilan n Dos Do s e n
Erna Tri Marti Martini, ni, S .H. M.Hum M.Hum Nip. Nip. 195 4012 91984032001
SATUAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN P ERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE I Fakultas
: Hukum Hukum
M ata Kuliah Kuliah
: Kapita Selekta Sele kta Hukum Hukum Pidana
Kode M ata Kuliah Kuliah
: HKIn HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta nasionalis nasionalisme me dalam Kapita Ka pita Selekta Hukum Pidana.
mengkritisi
tentang
nilai-nilai
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang retroaktif. 3. Menjelaskan, mengura enguraikan ikan dan memahami serta mengkrit mengkritisi isi tentang aturan perali per alihan. han. 4. Menjelaskan, menguraikan dan memahami melema elema hnya/ber hnya/be r gesernya geserny a asas legalita egalitas. s.
serta
mengkritisi
tentang
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan dan memahami tentang nasionalis nasionalisme me dalam K apita Selekta Hukum Pidana.
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu tentang retroaktif.
menjelaskan,
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
3. Mahasiswa mampu menjelaskan, tentang aturan peralihan.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
4. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan tentang tentang melem melemaa hnya/ber hnya/be r gesernya geser nya asas legalita egalitas. s.
dan
memahami
serta
mengkritisi
D. MATERI POKOK Mas alah Asas Legalitas Legalitas
1. tentang nasionalis nasionalisme me dalam Kapita Ka pita Selekta Hukum Pidana 2. tentang retroaktif 3. tentang aturan peralihan 4. tentang tentang melem melemaa hnya/ber hnya/be r gesernya geser nya asas legalita egalitass
3
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Perkuliahan 1. Menjelaskan tentang tata krama Perkuliahan 2. Menjelaskan tentang Nilai Nasionalisme dalam kaitannya dengan Kapita Selekta Hukum Pidana 3. Menjelaskan komponen penilaian dan metode penilaian 4. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 5. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 6. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 7. Pre-tes lisan 1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi nilai- nilai nasionalisme dalam Kapita Selekta Hukum Pidana.
Waktu
25
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang retroaktif. Kegiatan Inti
3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang aturan peralihan.
2 x 75
4. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang melemahnya/bergesernya asas legalitas. 5. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi Kegiatan Akhir
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
25
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan mandiri untuk merangkum tentang retroaktif beserta contohnya.
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008
4
3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. 1). 2.) 3.) 4.)
Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Uraikan pendapat saudara Pidana ?
tentang Nilai Nasionalisme dalam Kapita Selekta Hukum
2. Uraikan pendapat saudara tentang retroaktif ? 3. Uraikan pendapat saudara tentang ada tidaknya aturan peralihan dalam KUHP ? 4. Uraikan pendapat saudara tentang Lemahnya atau bergesernya asas Legalitas ?
5
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE II dan III Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang pengertian HAN dan Hukum Pidana. 2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang Hukum Pidana Administrasi dalam Perundang-Undangan di Indonesia.
kebijakan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang pengertian HAN dan Hukum Pidana. 2. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang kebijakan Hukum Pidana Administrasi dalam Perundang-Undangan di Indonesia.
D. MATERI POKOK Penggunaan Sanksi Pidana dalam HAN
1. Tentang pengertian HAN dan Hukum Pidana 2. Tentang kebijakan Hukum Pidana Administrasi dalam Perundang-Undangan di Indonesia
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
6
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. 2. 3. 4. 5. 1.
Pre tes Kuliah pertemuan 2 dan 3 Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa Memotivasi mahasiswa untuk sukses Pre-teslisan Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang pengertian HAN dan Hukum Pidana.
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang kebijakan Hukum Pidana Administrasi dalam Perundang-Undangan di Indonesia.
Waktu
25
2 x 75
3. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi Kegiatan Akhir
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
25
3.Mahasiswa memperhatikan penugasan meresume tentang penggunaan sanksi pidana dalam HAN
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
Alat
: LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
7
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
Instrumen Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui 1). keaktifan mahasiswa : 15% 2.) Tugas-tugas : ≥20% 3.) Ujian Tengah Semester : 30% 4.) Ujian Akhir semester : 35% : Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam HAN dan hukum pidana ?
menguraikan tentang pengertian
2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam menguraikan bagaimana kebijakan Hukum Pidana Administrasi dalam Perundang-Undangan di Indonesia?
8
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE IV dan V Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Indonesia. 2. Menjelaskan, peralihan.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
masalah
aturan
3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perubahan/penambahan tindak pidana korupsi. 4. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perubahan sanksi pidana dan sistem pemidanaan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan dan memahami perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Indonesia.
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu Menjelaskan, masalah aturan peralihan.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
3. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan perubahan/penambahan tindak pidana korupsi.
dan
memahami
serta
mengkritisi
4. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan perubahan sanksi pidana dan sistem pemidanaan.
dan
memahami
serta
mengkritisi
D. MATERI POKOK Kebijakan Penanggulangan Korupsi Di Indonesia
1. tentang perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Indonesia 2. tentang masalah aturan peralihan 3. tentang perubahan/penambahan tindak pidana korupsi 4. tentang perubahan sanksi pidana dan sistem pemidanaan
9
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Perkuliahan 1. 2. 3. 4. 5. 1.
Pre tes Kuliah pertemuan 4 dan 5 Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa Memotivasi mahasiswa untuk sukses Pre-teslisan Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Indonesi.
Waktu
35
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi masalah aturan peralihan. Kegiatan Inti
3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perubahan/penambahan tindak pidana korupsi.
3 x 85
4. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi perubahan sanksi pidana dan sistem pemidanaan. 5. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa Kegiatan Akhir
3.Mahasiswa memperhatikan penugasan mandiri untuk membuat makalah dengan topik kebijakan penanggulangan korupsi di Indonesia
35
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012
10
4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma
2. 1). 2.) 3.) 4.) Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam perkembangan peraturan tindak pidana korupsi di Indonesia ? 2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam peralihan ? 3. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara perubahan/penamba han tindak pidana korupsi ?
11
tentang
menguraikan masalah aturan
dalam
4. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam pidana dan sistem pemidanaan ?
menguraikan
menguraikan
tentang
menguraikan perubahan sanksi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE VI dan VII Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi gratifikasi. 2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi aturan peralihan menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa gratifikasi.
mampu
Menjelaskan,
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi aturan peralihan menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.
D. MATERI POKOK Gratifikasi dan aturan Peralihan
1. tentang gratifikasi. 2. tentang aturan peralihan menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001.
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
12
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes Kuliah pertemuan 6 dan 7 2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 4. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 5. Pre-teslisan 1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi gratifikasi. 2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi aturan peralihan menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.
Waktu
35
3 x 85
3. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa Kegiatan Akhir
3.Mahasiswa memperhatikan penugasan mandiri untuk membuat makalah dengan topik gratifikasi dan aturan peralihan.
35
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
13
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma
2. 1). 2.) 3.) 4.)
Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam menguraikan tentang gratifikasi ? 2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam menguraikan tentang aturan peralihan menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 ?
14
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE VIII Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Menilai daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar secara komprehensip
B. KOMPETENSI DASAR
Mengukur tingkat kemampuan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan
C. TUJUAN EVALUASI
1. Mengetahui daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang diajarkan. 2. Meningkatkan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar
D. MATERI POKOK
Pertemuan I sampai dengan VII
E. METODE EVALUASI
Tes tertulis
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Perkuliahan
Kegiatan Inti
1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 2. Menjelaskan tata tertib kepada mahasiswa Pelaksanaan Tes tertulis
Kegiatan Akhir
Evaluasi kehadiran mahasiswa
Kegiatan Awal
15
Waktu 10 80 10
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR
Alat
: Kertas jawaban, soal ujian, daftar hadir ujian mid semester
Sumber
: Materi kuliah pertemuan 1 - 7
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. 1). 2.) 3.) 4.)
Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
16
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE IX dan X Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang psikotropika. 2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang narkotika.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan, tentang psikotropika.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu tentang narkotika.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
menjelaskan,
D. MATERI POKOK Psikotropika dan Narkotika
1. tentang psikotropika 2. tentang narkotika
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
17
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan Kegiatan Awal
Kegiatan Perkuliahan 1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 2. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 3. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 4. Pre-teslisan 1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang psikotropika.
Kegiatan Inti
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang narkotika.
Waktu
15
70
3. Umpan balik Mahasiswa 1. Kesimpulan materi Kegiatan Akhir
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
15
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma
18
2. 1). 2.) 3.) 4.) Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah psikotropika ?
kemampuan saudara
dalam
menguraikan tentang
2. Jelaskan bagaimanakah narkotika ?
kemampuan saudara
dalam
menguraikan tentang
19
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE XI dan XII Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan kriminalisasi.
dan
memahami
serta
mengkritisi
tentang
kebijakan
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci. 3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang subyek pidana.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu Menjelaskan, tentang kebijakan kriminalisasi.
menguraikan
dan
memahami
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan tentang batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci.
dan
memahami
serta
mengkritisi
3. Mahasiswa mampu Menjelaskan, tentang subyek pidana.
dan
memahami
serta
mengkritisi
menguraikan
D. MATERI POKOK Tindak Pidana Pencucian Uang
1. tentang kebijakan kriminalisasi 2. tentang batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci 3. tentang subyek pidana E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi 20
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes Kuliah pertemuan 11 dan 12 2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 4. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 5. Pre-teslisan 1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang kebijakan kriminalisasi. 2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci.
Waktu
25
2 x 75
3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang subyek pidana. 4. Umpan Balik Mahasiswa 1. Kesimpulan materi Kegiatan Akhir
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
25
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
21
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. 1). 2.) 3.) 4.)
Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam kriminalisasi ? 2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara batas/jumlah harta kekayaan yang dicuci ? 3. Jelaskan pidana ?
menguraikan tentang kebijakan dalam
bagaimanakah kemampuan saudara dalam
22
menguraikan
tentang
menguraikan tentang subyek
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE XIII Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan kriminalisasi cybercrime.
dan
memahami
serta
mengkritisi
tentang
kebijakan
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan tentang kebijakan kriminalisasi cybercrime.
dan
memahami
serta
mengkritisi
2. Mahasiswa mampu Menjelaskan, menguraikan dan memahami tentang yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi.
serta
mengkritisi
D. MATERI POKOK Cybercrime dengan Hukum Pidana
1. tentang kebijakan kriminalisasi cybercrime 2. tentang yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
23
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Perkuliahan 1. Pre tes Kuliah pertemuan 13 2. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 3. Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa 4. Memotivasi mahasiswa untuk sukses 5. Pre-teslisan 1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang kebijakan kriminalisasi cybercrime.
Kegiatan Inti
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi.
Waktu
25
2 x 75
3. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi 2. Evaluasi kehadiran mahasiswa Kegiatan Akhir
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan mandiri guna membuat makalah dengan topik yurisdiksi dalam pemanfaatan teknologi informasi.
25
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006 6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 24
2. 1). 2.) 3.) 4.) Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam kriminalisasi cybercrime ?
menguraikan tentang kebijakan
2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam dalam pemanfaatan teknologi informasi ?
menguraikan tentang yurisdiksi
25
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE XIV dan XV Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Mengetahui, mengerti, memahami dan mendalami serta mengkritisi hakekat Kapita Selekta Hukum Pidana.
B. KOMPETENSI DASAR
1. Menjelaskan, menguraikan dan memahami keilmuan dalam penegakan hukum.
serta
mengkritisi
tentang
pendekatan
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendeketan integral. 3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum. 2. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendeketan integral. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global.
D. MATERI POKOK Optimalisasi Kinerja Aparat Hukum dalam Penegakan Hukum
1. tentang pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum 2. tentang optimalisasi pendeketan integral 3. tentang optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global
26
E. METODE PEMBELAJARAN Problem Based Learning (PBL) yaitu strategi pembelajaran berupa:
1. Tanya jawab, 2. Tugas terstruktur, 3. Diskusi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Awal
Kegiatan Inti
Kegiatan Perkuliahan 1. 2. 3. 4. 5. 1.
Pre tes Kuliah pertemuan 14 dan 15 Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas Menjelaskan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa Memotivasi mahasiswa untuk sukses Pre-teslisan Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum.
2. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendeketan integral.
Waktu
15
70
3. Menjelaskan, menguraikan dan memahami serta mengkritisi tentang optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global. 4. Umpan balik dari mahasiswa 1. Kesimpulan materi Kegiatan Akhir
2. Evaluasi kehadiran mahasiswa
15
3. Mahasiswa memperhatikan penugasan untuk mendalami materi berikutnya
G. ALAT DAN SUMBER BELAJAR Alat : LCD, Wall Sreen, Pointer, Boardmaker
Sumber
: 1. Barda Nawawi, Arif, Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana, PT. Raja Grafindo, Jakarta, 2004 2. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Hukum Pidana, Kencana Prenada, Media Grup, Jakarta, 2008 3. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Formulasi Ketentuan Pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan, Pustaka Magister, Semarang, 2012 4. Barda Nawawi, Arif, Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan dengan Pidana Penjara, Genta Publishing, Jogjakarta, 2010 5. Barda Nawawi, Arif, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo, Jakarta, 2006
27
6. Hazairin, Tujuh Serangkai, Tentang Hukum, Bina Aksara, Jakarta,1981 7. Harjo, Philipus M, att all, Pengertian Hukum Administrasi Indonesia. 8. Sudarto, Hukum dan Hukum Pidana, Alumni Bandung 9. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana H. PENILAIAN Indikator Penilaian
: 1. Aspek Hard Sk ill (Sikap dan Perilaku) Keaktifan mahasiswa Ketertiban dan ketenangan dalam mengikuti pembelajaran Kepatuhan terhadap tata karma 2. 1). 2.) 3.) 4.)
Instrumen Penilaian
Aspek Soft Skill dilakukan dengan melalui keaktifan mahasiswa : 15% Tugas-tugas : ≥20% Ujian Tengah Semester : 30% Ujian Akhir semester : 35%
: Ujian Tertulis
Soal 1. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam menguraikan tentang pendekatan keilmuan dalam penegakan hukum ? 2. Jelaskan bagaimanakah kemampuan optimalisasi pendeketan integral ?
dalam
menguraikan
tentang
3. Jelaskan bagaimanakah kemampuan saudara dalam optimalisasi pendekatan yuridis berwawasan global ?
menguraikan
tentang
28
saudara
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (S A P) PERTEMUAN KE XVI Fakultas
: Hukum
Mata Kuliah
: Kapita Selekta Hukum Pidana
Kode Mata Kuliah
: HKIn 2 0 4 3
SKS
: 2
A. STANDAR KOMPETENSI
Menilai daya serap mahasiswa terhadap mengajar secara komprehensip
materi pokok
bahasan dalam proses belajar
B. KOMPETENSI DASAR
Mengukur tingkat kemampuan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang telah diajarkan
C. TUJUAN EVALUASI
1. Mengetahui daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan yang diajarkan. 2. Meningkatkan daya serap mahasiswa terhadap materi pokok bahasan dalam proses belajar mengajar
D. MATERI POKOK
Pertemuan I sampai dengan XV
E. METODE EVALUASI
Tes tertulis
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahap Perkuliahan
Kegiatan Perkuliahan
Kegiatan Inti
1. Menjelaskan pokok-pokok materi yang akan dibahas 2. Menjelaskan tata tertib kepada mahasiswa Pelaksanaan Tes tertulis
Kegiatan Akhir
Evaluasi kehadiran mahasiswa
Kegiatan Awal
29
Waktu 10 80 10