INDIKATOR KINERJA UTAMA ( Key Performance Indicator )
PERMENPAN No. PER/09/M.PAN/5/2007 PERMENPAN NO.PER/20/M.PAN/11/2008 (Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama Di Lingkungan Instansi Pemerintah)
ISI PERMENPAN
Instansi pemerintah diwajibkan menetapkan indikator kinerja utama Indikator Kinerj Kinerjaa Utama adalah ukuran keberhasilan keberh asilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi
Hakekat IKU
Indikator Kinerja Utama merupakan indikator yang paling menentukan (strategis) bagi kelangsungan hidup suatu organisasi Indikator Kinerja Utama merupakan indikator kinerja yang dipilih dari sekian banyak indikator kinerja yang dimiliki organisasi tersebut
FUNGSI INDIKATOR KINERJA UTAMA
Memperjelas apa, berapa dan bagaimana kemajuan pelaksanaan kegiatan/program dan kebijakan Menciptakan konsensus yang dibangun oleh berbagai pihak terkait. Membangun dasar bagi pengukuran, analisis dan evaluasi kinerja.
LATAR BELAKANG
Masih banyak Instansi Pemerintah Pusat maupun Daerah belum memiliki seperangkat indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur keberhasilannya;
Banyak Instansi Pemerintah/Satker yang melaporkan kinerjanya hanya berdasarkan realisasi DIPA yang dilaporkan barang/jasa yang dibeli, BUKAN barang/jasa yang dihasilkan;
Pelaporan di tingkat Kementerian/Pemda hanya mengkompilasi output kegiatan Unit Organisasi/Satker
TUJUAN PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA 1.
Untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam melakukan manajemen kinerja secara baik;
2.
Untuk memperoleh ukuran keberhasilan yang digunakan bagi perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja.
SIAPA YANG MENETAPKAN PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA
Menteri/Pimpinan Lembaga untuk tingkat kementerian/lembaga, unit eselon I dan unit mandiri; Sekjen Lembaga Tinggi/Lembaga lain untuk tingkat lembaga, unit eselon I dan unit mandiri; Gub/Bup/Wali untuk tingkat prov/ kab/kota, SKPD dan unit kerja mandiri.
KUALITAS INDIKATOR KINERJA UTAMA YANG DITETAPKAN
Harus selaras antar tingkatan unit organisasi; Indikator kinerja utama pada tingkat Kementerian Negara/ Departemen/ LPND/Pemerintah Provinsi/ Pemerintah Kabupaten/ Pemerintah Kota sekurang- kurangnya menggunakan indikator hasil ( outcome ) sesuai dengan kewenangan, tugas, dan fungsi; Indikator kinerja utama pada unit organisasi setingkat eselon I menggunakan indikator hasil ( outcome ); Indikator kinerja utama pada unit organisasi setingkat eselon II/SKPD/unit kerja mandiri sekurang- kurangnya menggunakan indikator keluaran ( output ).
Pertimbangan Dalam Penyusunan Indikator Kinerja Utama
Dokumen Perencanaan ( RPJM, Renstra, Kebijakan Umum dan dokumen strategis lainnya yang relevan); Bidang kewenangan, tugas dan fungsi; Kebutuhan informasi kinerja untuk penyelenggaraan akuntabilitas kinerja; Kebutuhan data statistik pemerintah; Kelaziman pada bidang tertentu; Melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Kriteria Indikator Kinerja Sumber pengumpulan data kinerja
PEMBINAAN & KOORDINASI
Pimpinan Instansi Pemerintah: 1.
Melakukan pembinaan dalam pengembangan dan penetapan kinerja utama di lingkungan masing-masing.
2.
Melakukan koordinasi untuk pengintegrasian sistem pengukuran kinerja dengan sistem administrasi pemerinta yang lainnya, baik perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, penata usahaan dan pertanggungjawaban.
Kementerian Negara PAN: Melakukan koordinasi dan pemantauan dalam pengembangan dan penetapan IKU
Pengembangan IKU
Menggunakan prinsip-prinsip kehati-hatian; kecermatan; keterbukaan dan transparansi. Pengaturan di lingkungan Instansi Pemerintah ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah ybs berpedoman kepada Permen ini.
PROSES PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA VISI/MISI
IDENTIFIKASI TUJUAN/ SASARAN STRATEGIS ORGANISASI IDENTIFIKASI & PAHAMI PROSES
SUSUN DAFTAR INDIKATOR KINERJA Kriteria Indikator Kinerja yang Baik
Pertimbangkan Sumber Pengumpulan Data
PEMILIHAN INDIKATOR KINERJA
IDENTIFIKASI DATA & SUMBER DATA
PENETAPAN FORMAL DAN PENGINTEGRASIAN DALAM PROSES MANAJEMEN KINERJA
OBSERVASI & BUAT BAGAN ARUS PROSES Pertimbangkan Bidang kewenangan, tugas pokok dan fungsi organisasi, Harapan, Stakeholders
RPJMN, Renstra, Arah kebijakan umum, strategi penting Kebutuhan informasi untuk pengelolaan keuangan & kinerja Keperluan Statistik Pemerintah dan dunia internasional
Kebutuhan informasi untuk akuntabilitas
TYPE INDIKATOR KINERJA
Kualitatif: menggunakan skala (misal: baik, cukup, kurang) Kuantitatif absolut: menggunakan angka absolut (misal: 30 orang, 80 unit) Persentase: menggunakan angka persentase (misal: 50%, 100%) Rasio: membandingkan angka absolut dengan angka absolut lain yang terkait (misal: rasio jumlah guru dibandingkan jumlah murid) Rata-rata: angka rata-rata dari suatu populasi atau total kejadian (misal: rata-rata biaya pelatihan per peserta dalam suatu diklat) Indeks: angka patokan dari beberapa variabel kejadian berdasarkan suatu rumus tertentu (misal: indeks harga saham, indeks pembangunan manusia)
Keselarasan IKU
Pemerintah Daerah
RPJMD
Sasaran Strategis & Indikator Kinerja
Sekretariat Daerah
Badan-badan
Dinas-dinas
RENSTRA SKPD
HIERARKI IKU
PEMDA
R P J M D
Tujuan/Sasaran Strategis PEMDA (OUTCOME) (IK Outcome)
IKU-PEMDA
Sasaran Strategis SKPD Sasaran Strategis SKPD (IK Outcome) ( IK Outcome)
SKPD
IKU- SKPD
R E N S T R A
Sub Kegiatan (Sub Output)
`
Output Kegiatan ( IK Output)
Output Kegiatan (IK Output)
Sub Kegiatan
Sasaran Strategis SKPD (IK Outcome)
Sub Kegiatan
Sub Kegiatan
Sub Kegiatan
Sub Kegiatan
CONTOH
PEMDA
Angka Harapan Hidup
IKU-PEMDA
SKPD
Persentase Balita Dengan Gizi Buruk
Angka kematian krn Penyakit Dalam
IKU-SKPD
Jml.Balita yang Mendapat tambahan Gizi
Jumlah Pengadaan Makanan untuk balita
Jumlah Kec Yang mendapat fogging
Jumlah Pengadaan cairan fogging
Sasaran (outcomes) Meningkatnya kualitas hidup penyandang masalah kesejahteraan sosial sesuai harkat dan martabat
IK Sasaran (outcomes): • • • • •
% penurunan jumlah lanjut usia yg terlantar % penurunan jumlah anak yang terlantar Jumlah penyandang cacat yang meningkat ketrampilannya % penurunan kasus narkoba % Cakupan ASKES Gakin
Dinas Transmigrasi dan Kesos
Bag. Sos Setda IK Outputs: Data base Askeskin yang akurat Jumlah penyaluran kartu ASKES masyarakat miskin Jumlah pelayanan administrasi bidang kesejahteraan sosial sesuai standar
IK Outputs : •
• •
•
•
Jumlah penyandang cacat yang mendapat pelatihan ketrampilan Jumlah Panti-Panti Sosial yang mendapatkan pembinaan Jumlah bantuan biaya operasional pelayanan Lanjut usia jompo dalam Panti Jumlah Bimbingan Sosial Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Jumlah pembinaan Orang Terlantar
IKU Dinas Tranmigrasi dan Kesos ?
Sasaran (outcomes) Meningkatnya produksi dan produktivitas sumber daya bahari
IK Sasaran (outcomes): Jumlah produksi perikanan (ton) Nilai produksi perikanan (Rp/Juta) Produktivitas perikanan budidaya (Ton/Ha) •
•
•
BAPPEDA IK Outputs: •
•
Master plan pengelolaan sumberdaya pesisir Rencana definitif sumberdaya air.
Dinas Perikanan dan Kelautan IK Outputs : •
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Data base kelautan perikanan kabupaten yang akurat. Jumlah bantuan bibit ikan udang kepada kelompok petambak dan petani budidaya perikanan Panjang saluran air tambak dan kolam yang dipelihara Jumlah sarana dan prasarana pembenihan perikanan. Jumlah sarana dan prasarana gudang perikanan. Jumlah sarana dan prasarana pengolahan perikanan. Jumlah sarana dan prasarana pelabuhan perikanan. Jumlah sarana penunjang operasional TPI Jumlah kelompok binaan perberdayaan ekonomi masyarakat pesisir. Jumlah kelompok nelayan yang dibina. Jumlah penyelenggaraan
Pameran Industri bahari
IKU Dinas Perikanan dan Kelautan?
Sasaran (outcomes) Berkembangnya perekonomian masyarakat melalui sektor industri kecil/kerajinan/koperasi IK Sasaran (outcomes): % Peningkatan pendapatan pengrajin/pengusaha kecil % Peningkatan pendapatan koperasi % Peningkatan jumlah produksi hasil kerajinan/usaha kecil •
•
•
Dinas Koperasi, Perindustrian & Perdagangan IK Outputs : Jumlah sentra usaha kecil yang terbentuk Jumlah Fasilitasi manajemen usaha terhadap asosiasi dan koperasi Jumlah kelembagaan kopersi yang dibina Pengembangan kelompok simpan pinjam Jumlah kemitraan UKM dengan BUMN/BUMD/Dunia Usaha Swasta
•
•
•
•
•
IKU Dinas Koperasi,Perindustrian&Perdag ?
Format 1 Nama Organisas
:
2 Tugas dan Kewajiban
:
3 Fungsi
:
4 Indikator Kinerja Utama
:
NO
SASARAN
INDIKATOR KINERJA UTAMA
IKU (minimal)
ALASAN
PENANGGUNG JAWAB
SUMBER DATA
CARA PERHITUNGAN
Pengintegrasian Dalam Sistem Manajemen Kinerja
Penggunaan Indikator Kinerja Utama
Perencanaan Strategis Perencanaan Kinerja Tahunan Pelaporan Kinerja
Penganggaran Kinerja
Pengukuran dan Evaluasi Kinerja
Penetapan Kinerja
Pengintegrasian iku dalam dokumen SAKIP (formulir lama)
IKU
SASARAN URAIN
INDIKTR KINERJA
TRGT
1
2
3
IKU
PROGRAM 4
KEGIATAN
KET
URAIN
INDIKTR KINERJA
SAT
TRGT
5
6
7
8
9
PROGRAM UTAMA
SASARN
1
2
IK OUTPUT
IK OUTCOME
URAIAN
TRGT
URAIN
TRGT
3
4
5
6
IKU
IKU
ANGGARA N 7
PROGRAM UTAMA
SASARAN
1
2
IK OUTPUT
SASARAN URAI N
1
INDIKT TRG R T KINERJ A 2
IKU
3
REALIS ASI
% PENCPAN TARGET
4
5
IK OUTCOME
URAIAN
TRGT
URAIN
TRGT
3
4
5
6
PROG RM
1
ANGGARA N
7
KEGIATAN URA IN
INDIK TR KINER JA
SAT
TRGT
REALIS ASI
% PENCPAN TARGET
2
3
4
5
6
7
IKU 26
Pengintegrasian iku dalam dokumen SAKIP (formulir Baru)
PENGINTEGRASIAN IKU DALAM DOKUMEN SAKIP PROVINSI RENSTRA Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
(1)
(2)
(3)
IKU Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
(1)
(2)
(3)
IKU
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
(1)
(2)
(3)
RENCANA KINERJA TAHUNAN
PENETAPA KINERJA
IKU PENGUKURA KINERJA Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
IKU
PENGINTEGRASIAN IKU DALAM DOKUMEN SAKIP SKPD RENSTRA Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
(1)
(2)
(3)
IKU Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
(1)
(2)
(3)
IKU
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Program/ Kegiatan
(1)
(2)
(3)
(4)
RENCANA KINERJA TAHUNAN PENETAPA KINERJA Anggaran (5)
IKU PENGUKURA KINERJA Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Realisasi
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
IKU