indikator yang dipantau di rumah sakitDeskripsi lengkap
Indikator Kinerja Utama (IKU) DINAS PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN KABUPATEN BULUKUMBA TAHUN 2014
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Bulukumba 2014
INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PETERNAK AN DAN KESEHATAN HEWAN(DISNAKESWAN) KABUPATEN BULUKUMBA TAHUN 2014 1.
Nama Unit Organisasi
: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
2.
Tugas Pokok
: Berdasarkan Peraturan Daerah No 10 tahun 2008 tentang Organissai dan Tata kerja Dinas Kabupaten Bulukumba, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan mempunyai tugas : Melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan
3.
Fungsi
: - Perumusan Kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya; - Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum sesuai dengan lingkup tugasnya; - Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya - Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
4.
Struktur Organisasi
: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bulukumba Nomor10 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kabupaten Bulukumba mempunyai struktur organisasi sebagai berikut : - Kepala Dinas - Sekretaris - Kepala Bidang - Kepala Sub Bagian/ Kepala Sub Bidang
5.
Visi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Bulukumba 2011-2015
: “Menjadikan Bulukumba Sebagai Pusat Pengembangan Peternakan melalui kemandirian lokal Di Bagian Selatan Sulawesi SelatanPada Tahun 2015”
6.
Misi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Bulukumba 2011-2015
: a
Menyediakan pangan asal ternak yang cukup baik kuantitas maupun kualitasnya;
b
Memberdayakan sumberdaya manusia peternakan agar dapat menghasilkan produkyang berdaya saing tinggi; Menciptakan peluang ekonomi untuk meningkatkan pendapatan peternak; Melestarikan dan memanfaatkan sumberdaya alam (terutama sumberdaya lokal) pendukung peternakan.
c d
7.
Tujuan
: a b c d
e f g h
8.
Sasaran
:
-
Meningkatkan populasi, produksi dan produktivitas ternak untuk memenuhi kebutuhan dalam daerah dan luar daerah Meningkatkan pengamanan ternak melalui pencegahan dan pemberantasan penyakit ternak/hewan; Meningkatkan perlindungan kesehatan masyarakat veteriner Meningkatkan pemberdayaan petani peternak di pedesaan yang berwawasan agribisnis dengan mengembangkan kemitraan usaha; Mengembangkan usaha peternakan sesuai potensi-potensi lokal di daerah Meningkatkan penerapan teknologi peternakan untuk budidaya, pasca panen d an pemasaran. Meningkatkan populasi, produksi dan produktivitas ternak untuk memenuhi kebutuhan dalam daerah dan luar daerah Meningkatkan pengamanan ternak melalui pencegahan dan pemberantasan penyakit ternak/hewan; Meningkatnya populasi ternak Meningkatnya Produkrivitas ternak Terlaksananya pendataan ternak Terlaksananya penataan ternak pemerintah Terlaksananya pencegahan penyakit ternak Terlaksananya penanggulangan dan pencegahan penyakit pada hewan Terjaminnya keamanan dan kesehatan ternak keluar daerah Terlaksananya pelayanan PUSKESWAN yang optimal Terjaminya masyarakat dalam mengkomsumsi pangan asal hewan Meningkatnya SDM Peternak Meningkatnya SDM aparat peternakan Meningkatnya pendapatan masyarakat yang berasal dari peternakan Meningkatnya pemasaran produk-produk peternakan unggulan daerah
Berkembangnya teknologi inseminasi buatan di masyarakat Berkembangnya pemanfaatan limbah / hasil sampingan peternakan sebagai sumber energi alternatif masyarakat Berkembangnya teknologi pengolahan pakan ternak yang berasal dari bahan baku lokal Berkembangnya usaha-usaha pengolahan pasca panen dan pemasaran produk peternakan
9.
Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 2014
No
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
1
2
3
4
1
Meningkatnya populasi ternak
2
Meningkatnya produktivitas ternak
Meningkatnya populasi sapi
7%
1 Hasil Kelahiran Inseminasi Buatan
4750 ekor
2 Bertambahnya kawasan penyedia pakan dan air bagi ternak
2 kawasan
3
Terlaksananya pendataan ternak
Tertibnya administrasi kepemilikan ternak di masyarakat
90 %
4
Terlaksananya penataan ternak pemerintah
Tertibnya administrasi ternak bantuan pemerintah
90 %
5
Terlaksananya pencegahan penyakit pada ternak
Menurunnya angka kematian ternak
10 %
6
Terlaksananya penangulangan dan pemberantasan penyakit hewan
Terkendalinya penularan penyakit yang disebabkan oleh ternak
70 %
Menurunnya gangguan reproduksi dan penyakit ternak
20 %
Terlaksananya pengawasan/pengamanan ternak keluar/masuk daerah Tersedianya sarana dan prasaran PUSKESWAN
80 %
7
8
Terjaminnya kemananan dan kesehatan ternak keluar daerah Terlaksananya pelayanan PUSKESWAN yang optimal
Tersedianya Informasi Veteriner
20 %
1 Paket
9
Terjaminnya masyarakat dalam mengkomsumsi panganasal hewan
Meningkatnya kemanan dan pengendalian penyakit hewan strategis Menurunya presentase peredaran pangan asal hewan yang tidak layak komsumsi Meningkatnya kualitas kesehatan pangan asal hewan yang beredar Terkendalinya penularan penyakit melalui peredaran pangan asal hewan dari dan keluar daerah Terlindunginya masyarakat dari bahan residu penambahan bahan berbahaya dalam pangan asal hewan Meningkatnya kualitas daging yang dipotong di RPH
60 %
Terjaminnya kesehatan hewan yang akan dipotong
90 %
Terkendalinya pemotongan sapi betina produktif 10
Meningkatnya SDM Petani peternak
Meningkatnya status kelembagaan kelompok peternak menjadi kelompok mandiri Meningkatnya kemampuan tekhnis peternak dalam usaha peternakan Meningkatnya keahlian dan kemampuan tekhnis aparat peternakan Meningkatnya pertumbuhan usaha usaha peternakan
11
Meningkatnya kualitas SDM aparat peternakan
12
meningkatnya pendapatan masyarakat yang berasal dari peternakan Meningkatnya pemasaran Dikenalnya produk produk produk produk peternakan peternakan unggulan daerah unggulan daerah Berkembangnya Adopsi tekhnologi inseminasi pemanfaatan technologi buatan di masyarakat inseminasi buatan di masyarakat Berkembangnya Meningkatanya pemanfaatan pemanfaatan limbah bio gas dan pupuk organik dari hasil/sampingan limbah peternakan peternakan sebagai
13
14
15
70 %
70 %
80 %
90 %
70 %
1Paket 8 Kelompok
4 Kelompok
5 Orang
2 Kelompok
3 Pameran
10 %
5 unit
sumber energi alternatif 16
17
Berkembangnya tekhnologi pengolahan pakan ternak yang berasal dari bahan baku lokal Berkembangnya usaha usaha pengolahan pasca panen dan pemasaran produk peternakan
Presentase pemenuhan kebutuhan Pakan ternak
Meningkatnya kualitas olahan hasil produk peternakan
10 Unit
3 Kelompok
KEPALA DINAS
drh. Hj. RUSTINAH, MP Pangkat: Pembina Utama Muda NIP. 19610203 198703 2 012