Komposisi : Lidokain hcl 2% Indikasi: Anestesi lokal, analgesik. Peringatan: dosis lebih rendah pada gagal jantung kongestif, pada gagal hati, gagal ginjal dan setelah bedah jantung usia lanjut kehamilan. kehamilan. Interaksi: lampir lampiran an ! "Lidok "Lidokain ain#. #. $fek $fek toksik toksik bertam bertambah bah pd pember pemberian ian dg aneste anestesi si lokal, lokal, tokain tokainid. id. enurunkan bersihan lidokain pd pemberian bersama dg p en&ekat'(, simetidin. Kontraindikasi: gang ganggu guan an nodu noduss )A, )A, semu semuaa dera deraja jatt blok blok A*, depr depres esii miok miokar ard d &ang &ang bera berat t porf porfir iria ia.. +ipersensitiitas thd anestesi lokal tipe amida, metil -atau propil paraben atau thd PA/A. PA/A. $fek )amping: pusing, kesemutan, atau mengantuk "terutama bila injeksi terlalu cepat# efek ))P lainn&a "bingung, "bingung, depresi depresi pernapas pernapasan an dan konulsi# konulsi# hipotensi dan bradikardi bradikardiaa "sampai "sampai terjadi terjadi henti jantung# hipersensitiitas. 0osis: 0igunakan 2'1% untuk tiap tube. 0ioleskan '3 kali sehari Keterangan: Penting. setelah injeksi intraena, lidokain masa kerjan&a pendek "berakhir dalam !1'24 menit#. /ila infus intraena tidak segera tersedia, injeksi intraena a5al 14'!44 mg dapat diulangi bila perlu ! kali atau 2 kali dengan dengan interal tidak tidak kurang dari !4 menit#. menit#. 6ormulasi : ! tube "2 gram# 7ama bahan
6ungsi
Presentase
/obot "gram#
Lidokain hcl
8at aktif
2%
4,43
Adeps lanae
/asis lemak
!4%
4 ,2
Parafin cair
$molien
!4%
4,2
*aselin flaum
/asis
9%
!,1;
hidrokarbon
Cara Kerja
!. )emua alat &ang &ang akan akan diguna digunakan kan disterili disterilisasi sasi terlebih terlebih dahulu, dahulu,
2. asing'masing bahan ditimbang sesuai dengan bobot penimbangann&a, . /asis salep "adeps lanae, parafin cair, dan *aseline flaum# diletakkan pada ca5an porselen &ang telah dilapisi kasa steril, 3. /asis salep kemudian dilebur dalam oen pada suhu ;4o< selama ;4 menit, 1. Lelehan basis salep diaduk perlahan hingga semua basis meleleh sempurna dan tercampur dengan homogen, ;. Lidokain hcl digerus didalam mortir hingga halus, 9. )edikit demi sedikit basis dimasukkan kedalam mortir &ang telah berisikan lidokain hcl kemudian diaduk hingga homogen. .
ube &ang telah berisikan salep kemudian diberikan etiket, lalu dimasukkan kedalam kemasan.
3.2 Skema kerja
)terilisasi alat
Penimbangan bahan
/asis salep "adeps lanae, parafin cair, dan *aseline flaum#
0iletakkan dalam ca5an porselen dilapisi kasa steril
0ilebur dalam oen suhu ;4 o< selama ;4 menit
0iaduk perlahan sampai basis meleleh sempurna
8at aktif "lidokain hcl# digerus di dalam mortir
0itambahkan sedikit demi sedikit basis salep
0igerus hingga homogen
0imasukkan ke dalam tube salep
0iberi etiket, lalu dimasukkan ke dalam kemasan.
onograrfi : 1. Lidokain HCl "0rug Information 244 hal 4=4, 6armakope Indonesia I* hal 3=9, artindale
ed 2 hal =42# Pemerian : )erbuk hablur putih, tidak berbau, rasa sedikit pahit Kelarutan : )angat mudah larut dalam air, etanol, larut dalam kloroform dan tidak larut dalam eter p+ : 3 ? 1,1 "artindale ed 2 hal =42#, 1 ? 9 " 0rug Injectable - 6I I*# )tabilitas : Lidokain harus disimpan dalam suhu lebih kecil dari 34o<, lebih baik antara !1 ' 4 o<, hindari pen&impanan pada pendinginan. Larutan lidokain aman terhadap asam dan hidrolisis alkali dapat dipanaskan pada autoklaf, Larutan untuk anestesi spinal harus diautoklaf pada !1 psi dan pada suhu !2! o< selama !1 menit. Larutan &ang mengandung lidokain !,1 % harus disterilisasikan lebih dari satu kali dan untuk lidokain &ang mengandung lidokain 1 % disterilisasikan lebih dari satu sampai dua kali Khasiat : Anestetik lokal 0osis : Intraena 4,1 % "artindale ed 2 hal =4# @>> : Amfoterisin, sulfadiain sodium, methoheBital sodium, cefaloin sodium dan fenitoin sodium )terilisasi : Autoklaf Cadah dan pen&impanan : 0alam 5adah tertutup baik
2. Lanolin (Adeps lanae)
0efinisi
Lemak bulu domba adalah at serupa lemak &ang dimurnikan, diperoleh dari bulu domba
Ovis aries LinnD
"6amili /oidae#, &ang dibersihkan,
dihilangkan 5arna dan baun&a. engandung air tidak lebih dari 4,21%. engandung antioksidan &ang sesuai tidak lebih dari 4,42% "Anonim, !==1#. Pemerian assa seperti lemak, lengket, 5arna kuning, bau khas "Anonim, !==1#. Kelarutan >idak larut dalam air, dapat bercampur dengan air lebih kurang 2 kali beratn&a, agak sukar larut dalam etanol dingin, lebih larut dalam etanol panas, mudah larut dalam eter, dan dalam kloroform "Anonim, !==1#. )tabilitas Lanolin dapat mengalami proses autooksidasi, sehingga didalamn&a ditambahkan antioksidan &aitu butilated hidroksitoluena. $kspose pemanasan &ang lama dapat men&ebabkan 5arna lanolin menjadi gelap dan menimbulkan bau &ang tengik. Lanolin dapat disterilisasi dengan sterilisasi panas kering pada suhu !14 o<. Pada ediaan salep mata &ang mengandung lanolin, dapat menggunakan sterilisasi filtrasi atau dengan radiasi sinar gamma "Eo5e, et al., 2443#. Pen&impanan 0isimpan pada tempat &ang tertutup rapat, terlindung dari caha&a, dan pada temperature !1 ? 4o< ")5eetman, 244=#. >itik lebur ? 33 o < ")5eetman, 244=# Penggunaan Agen pengemulsi, basis salep "Eo5e,
et al.,
2443#
3. Parafin
0efinisi Parafin cair adalah campuran hidrokarbon &ang dperoleh dari min&ak mineral, sebagai at pemantap dapat ditambahkan tokoferol atau
but&lhidroksitoluena tidak lebih dari !4 bpj "Anonim, !=9=#. Pemerian
: tidak larut
0alam alkohol
: sedikit larut alkohol.
0alam min&ak menguap : larut 0apat dicampur dengan hidrokarbon, dan min&ak tertentu "kecuali min&ak jarak# ")5eetman, 244=#. )tabilitas - Pen&impanan Parafin merupakan at &ang stabil, kecuali dengan pemanasan dan pembekuan &ang berulang dapat mengubah komponen fisikn&a.
Parafin
harus disimpan pada tempat &ang tertutup rapat, dengan temperature tidak kurang dari 34o< "Eo5e, et al., 2443#. Penggunaan )ebagai basis salep, emolien dan pembersih pada kondisi kulit tertentu, dan sebagai lubrikan dalam sediaan mata pada pengobatan mata &ang kering ")5eetman, 244=#
4. Vaselin flavm
0efinisi *aselin kuning adalah campuran &ang dimurnikan dari hidrokarbon setengah padat &ang diperoleh dari min&ak bumi. 0apat mengandung at penstabil &ang sesuai "Anonim, !==1#. Pemerian assa seperti lemak, kekuningan hingga amber lemah, berfluoresensi sangat lemah 5alaupun setelah melebur. 0alam lapisan tipis transparan. >idak atau hampir tidak berbau dan berasa "Anonim, !==1#.
Kelarutan >idak larut dalam air, mudah larut dalam benene, dalam karbon disulfide, dalam kloroform dan dalam min&ak terpentin, larut dalam eter, dalam heksana, dan umumn&a dalam min&ak lemak dan min&ak atsiri, praktis tidak larut dalam etanol dingin dan etanol panas dan dalam etanol mutlak dingin "Anonim, !==1#. )tabilitas - Pen&impanan *aselin harus disimpan pada tempat &ang tertutup baik dan terlindung dari caha&a ")5eetman, 244=# >itik lebur ';4o< ")5eetman, 244=# Penggunaan : *aselin digunakan sebagai basis salep dan emolien pada pengobatan pada pen&akit kulit ")5eetman, 244=#