Penyakit Celiac Definisi
Penyakit Celiac adalah penyakit keturunan dimana terjadi intoleransi terhadap gluten (sejenis protein), yang menyebabkan perubahan dalam usus halus sehingga terjadi gangguan gangguan penyerap penyerapan an nutrisi yang masuk masuk ke tubuh sehingga sehingga menyebabkan menyebabkan berbagai gangguan pada fungsi tubuh manusia (BaiShiDeng, 2!)" Epidemiologi
#erjadi !$ diantara populasi populasi anak dan de%asa de%asa " pada usia de%asa 2&' kali lebih banyak perempuan dibanding laki laki" asih banyak yang underdiagnosis" Di *ropa dilaporkan terdapat ! penderita pada ++ orang" Di ndonesia di duga angka kejadiannya !- ! orang" Salah satu peniliti pernah meniliti pada anak yang berobat di Picky *aters Clinic .akarta (/linik /husus /esulitan akan Pada 0nak) diduga sekitar '1$ dari populasi anak sulit makan adalah penderita penyakit seliak, karena saat dilakukan penghindaran terhadap diet gluten terdapat perbaikan klinis yang bermakna Etiologi •
aktor genetik" actor genetic yang telah di identifikasi adalah 340&D52 atau 340&D56 protein yang merupakan produk dari gen 340
•
akt aktor or 4ing 4ingku kung ngan an yang ang
berp berpen enga garu ruh h adal adalah ah pemb pember eria ian n 0S 0S eksk eksklu lusi sif, f,
pemberian diet gluten terlalu dini atau terlalu banyak dan infeksi rota7irus saluran cerna pada bayi usia muda •
/epekaan /epekaan terhadap gluten yaitu protein yang terdapat dalam terigu dan gandum hitam, barley dan gandum seperti roti, biscuit, pasta (Deterding, 2+)" 2+)"
Faktor Resiko
•
Populasi yang beresiko tinggi terkena penyakit celiac 0nemia defisiensi defisiensi besi
•
Penyakit tulang osteopenik
•
Dm tipe !
•
Penyakit li7er, khususnya 03 dan PBC
•
Do%n and turner8s syndrome
•
0utoimmune 0utoimmune endocrinopathy , khususnya penyakit tiroid
•
Dermatitis
•
Penyakit neorologismtermasuk ata9ia, sei:ures, ;
g0 nephrophaty (BaiShiDeng, 2!) •
Alur Diagnosa
Bagan !" 0lur diagnosis Celiac Disease (Bai, 2+)
Bagan 2" 0lur Diagnosis Celiac Disease (
Diagnosis
*ndoskopi pada pasien dengan suspek celiac disease eskipun endoskopi bisa digunakan sebagai indikasi biopsi intestinal, biasanya tidak begitu sensitif untuk mendeteksi semua manifestasi celiac disease pada suatu populasi, beberapa karakteristik yang mungkin ditemukan pada endoskopi meliputi - (Bai, 2+) 1. Scalloped Scalloped Folds, Folds, fissures fissures and a mozaic mozaic pattern pattern 2. Flat Flaten ened ed Fold Folds s 3. Smaller Smaller size and and or dissapearin dissapearings gs of folds folds with with maximum maximum insufflati insufflation on
Biopsi Intestinal
Biopsi intestinal bersama serologi positif merupakan gold standard untuk diagnosis celiac disease" Biopsi multipel biasanya diambil dari bagian kedua atau ketiga daripada
duodenum" *ndoskopi menjadi metode paling baik untuk mendapatkan biopsi mukosa intestinum ( suction iopsy ) (Bai, 2+) /arakteristik histologi dari Celiac !nteropathy mempengaru aruhi hi mukosa mukosa dari dari intestin intestinum um proksim proksimal, al, denga denga kerusak kerusakan an Celiac Celiac Disease Disease mempeng yang secara bertahap bertahap berkurang ke arah distal dari intetinum, intetinum, meski dalam kasus yang parah, lesi dapat memanjang hingga ileum" Derajat keparahan lesi di proksimal sangat ber7ariasi tergantung dari keparahan penyakit" /erusakan dapat sangat minimal pada >silent case ?, dengan abnormalitas sedikit atau hampir tidak ada pada pendeteksian secara histologis pada pertengahan pertengahan jejunum" 0bnormalitas dari gaster dan rectum bisa jadi ada pada kasus kasus tertentu"(Bai, tertentu"(Bai, 2+) 2+) /adang kadang, luka pada duodenum atau jejunum bagian atas dapat berupa bercak ( patchy patchy )
yang
mengharuskan
biopsi
kedua
pada
pasien
terpilih
dengan
*0(!ndomysial "ntiody ) positif" eski begitu, ini hanya dapat dilakukan apabila ' sampel dari biopsi pertama menunjukkan histologi yang normal"(Bai, 2+)
Penggunaan Serum 0ntibodi untuk mendiagnosis celiac disease-
(Bai, 2+)
!" g0 !ndomysial "ntiody (g0 (g0 *0@ keakuratan paling tinggi) 2" g0 tissue #ransglutaminase antiody (g0 (g0 t#;) '" g0 antigliadin antiody (g0 (g0 0;0) 1" g; antigliadin antiody (g; (g; 0;0) Peme Pemeri riks ksaa aan n sero serolo logi gis s untu untuk k Celiac bisa diba dibagi gi menj menjad adii 2 kelo kelomp mpok ok Celiac Diseas Disease e bisa berdasarkan target antigen(Bai, 2+) 1. "nti$t "nti$t#% #% antio antiody dy tests tests 2. "ntigl "ntigliad iadin in antio antiody dy tests tests &g" !'"" g0 *ndomyseal 0ntibodies terikat oada endomysium, jaringan penghubung
di sekitar sekitar otot polos, polos, memprod memproduksi uksi pola khusus khusus yang di7isual di7isualisas isasikan ikan oleh indirect dilaporkan sebagai positif atau negatif, karena meski titer immunofluorecency " 3asil tes dilaporkan serum g0 *0 ini rendah sudah merupakan tanda spesifik bagi Celiac Disease " #arget antig tigen
telah elah
diid iidentif ntifik ika asik sikan
sebag bagai
#issue #issue
#ransgl #ransgluta utami minase nase
(t# (t#;
ata atau
)" #es g0 *0 ini mempunyai sensitifitas menengah dan spesifitas transglutaminase 2 )" tinggi bagi Celiac Disease (aktif) yang tidak diterapi" (Bai, 2+) "nti$#issue transglutaminase antiodies (&g" t#%) " 0ntigen yang mana mencerminkan
antibodi sangat sensitif dan spesifik untuk antiendomyseal antiodies ada t#;" 0nti&t#; antibodi diagnos diagnosis is Celiac Disease " #es #es !*&S" untuk ig0 dan antibodi t#; sekarang tersedia secara luas dan mudah dilakukan, lebih sedikit tergantung obser7er, dan biaya lebih sedi sediki kitt
dari daripa pada da
peme pemeri riks ksaa aan n
imun imunof oflu luor ores esen ensi si
yang ang
/eakur urat atan an diag diagno nost stik ik dari daripa pada da g0 g0 !ndomyseal " /eak
meng mengec ecek ek
anti antibo bodi di
g0 g0
anti$t#% anti$t#% immunoassay immunoassay telah
berkembang berkembang lebih jauh karena menggunakan menggunakan persiapan t#g manusia sebagai ganti t#g non manusia yang digunakan sebagai pemeriksaan immunoassay metode sebelumnya" (Bai, 2+)
"ntigladin antiody assays (g0 0;0 dan g; 0;0)" ;liadin adalah protein utama dari
protein gandum yang kaya akan gluten" ;liadins yang dimurnikan tersedia siap pakai dan dan digun digunaka akan n sebaga sebagaii antig antigen en pada pada tes !*&S" untuk untuk mendete mendeteksi ksi antibodi antibodi serum antigliadin" antigliadin" 4e7el serum antibodi antibodi antigliadin seringkali naik pada Celiac Disease Disease yang tidak diterapi, dan pemeriksaan antigliadin sudah digunakan selama beberapa tahun sebagai pendekatan diagnostik" eski pemeriksaan ini menunjukkan sensitifitas dan spesifisitas menengah, dengan pemeriksaan g0 yang sifatnya lebih tinggi, nilai prediktif positifnya positifnya dalam suatu populasi relatif buruk" Pemeriksaan 0;0 sudah tidak dianjurkan dianjurkan karena sensitifitas dan spesifisitas yang lebih rendah" (Bai, 2+) Sign and Symptom
;ejala dan tanda dibagi menjadi 2- simptomatis dan asimptomatis (Bai, 2+) Simptomatis !" Diar Diare e Pers Persis iste ten n 2" Pertu Pertumbu mbuha han n terh terhamb ambat, at, idiopathic short stature '" Ayeri Ayeri perut, perut, munta muntah, h, disten distensi si abdome abdomen n
1" /onst nstipa ipasi +. Dermati Dermatitis tis herpeti herpetifor formis mis
=" Defe Defek k ena ename mell gig gigii +" steopo steoporos rosis is fraktur fraktur patolog patologis is 6" 'enarche terlambat " 0nemia 0nemia yang yang tidak tidak bisa bisa dijelas dijelaskan kan atau atau anemia anemia defisi defisiens ensii besi(0n besi(0nemia emia gagal gagal terapi) 1.-ecurrent aphthous stomatitis
!!"Penya !!" Penyakit kit hati yang tidak bisa dijelaskan !2"/elemaha !2" /elemahan n badan" 0simtomatis 0simtomatis !" #ype #ype dia diabet betes es (E 6$) 2" Defisie Defisiensi nsi g0 g0 Sele Selektif ktif (!"+ & +"+$) +"+$) '" Do%n (F&!2$), (F&!2$), Gilliams (6"2$) (6"2$) and and #urner #urner (1"! & 6"!$) Syndromes Syndromes 1" #iroid #iroiditi itis s autoim autoimun un (H!F$ (H!F$)) F" Penya Penyakit kit 3ati 3ati 0ut 0utoim oimun un =" Peningkatan Peningkatan serum serum #ransaminase #ransaminase tanpa penyakit penyakit hati yang diketahui diketahui +" Dermat Dermatiti itis s herpet herpetifo iformi rmis s 6" 3ubung 3ubungan an dengan dengan penderi penderita ta celiac & 1st degree relatie (/10) $ *" matched siling (/3 $ 0)
$ 'onozygotic twin(/0)
Diagnosa Banding (Fleming, !"# Disease
$ype
*tiology
#ropical Spurue
ucosal
Aon
Diagnosis
$%erapy
spesific 0cute enteric 0ntibiotics 0ntibiotics
enteroto9igens
inf infectio tion
in
7isitors
of
endemic Ghipple disease
ucosal
#hropheryma
locales Smal Smalll bo% bo%el 0ntibiotics 0ntibiotics
whippeli
biop biopsy sy,, I
Dissacharidae defecien defeciency cy
ucosal
(lactose (lactose
laden
macrophages 3ydrogen 07odaince 07odaince
4actase defeciency
P0S P0S
of breath test
intolerasnce)
7illous 7illous epitheli epithelial al
0betalipoprotein 0betalipoproteinemi emi
cells 0utosomal
0bsence
recessi7e
plasma
4uminal
a
inability
Crohn8s disease
ucosal
ucosal
milk products
in 07odaince 07odaince
to Chylomicrons
synthe:ise
J4D J4D4s, 4s,
and and
abetalipoproteins
4D4s
Burr
0utoimmune
smear Clinical
0S0
ileal ileal ucosal ucosal
and
immunoprotein
; tract
and
nflammation
histological 3istologic
Steroids
Surgica Surgicall
Clinica Clinicall
B!2
gastroenteritis mastocytosis ;astrec ;astrectomy tomy,,
of
of milk products
disso dissorde rderr of the endoscopic
*osinophilic
of
resec resectio tion n and and shor shortt
and
gut syndrome
luminal
;raft aft
7ers ersus
host ucosal
disease ;iardia 0DS
ucosal ucosal
iatrogenic
history,
B!2
supplementation,
defeciency,
nutritional
other
supplementation
atrogenic
defeciencies Clinical
Gith Githdr dra% a%al al
Proto:oa nfectious nfectious
history 3istologic Posiibily
offending agents 0ntibiotics 0ntibiotic, 0ntibiotic, anti
0DS histologic
retro7iral therapy
agents,
of
enterophaty 4ymphoma
ucosal
#issue biopsy
Chemotherapy
Patofisiologi
adalah kelainan kelainan multifak multifaktora torall dan multisis multisistem tem yang yang meliputi meliputi genetik genetik,, Celiac Celiac disease disease adalah paparan dari lingkungan dan respon imun terhadap gluten"
;enetik Penderit Penderita a dengan dengan celiac disease mayoritas $ memiliki haplotype 340 D52 dan F&!$ yang memiliki haplotype D5 6"
*n7iromental /ejad /ejadia ian n pada pada anak& anak&ana anak k deng dengan an celiac meningkat at selama selama perang perang celiac disease meningk dunia ke ketika sereal yang dipakai untuk membuat roti sangat langka" Dan kejadian membaik setelah perang itu sudah berakhir dan ketika suplai sereal kembali kembali normal" normal"
;rain ;rain (biji (biji&b &biji ijian) an) yang yang tidak tidak menga mengakti ktifka fkan n celiac beras, jagun jagung, g, celiac disesa disesase se- beras, sorghum dan millet" ats yang terdiri dari bagian yang sangat kecil dari prolamin harus dihindari sejak dini"
mmunologik Paparan pada mukosa saluran cerna bagian atas terhadap gluten akan memicu reak reaksi si imun imun alam alamii deng dengan an immu immune ne buat buatan an (inn (innat ate e dan dan adap adapti ti7e 7e)" )" *n:i *n:im m transg transglu lutam tamina inase se yang yang berad berada a lamina lamina prop propia ia usus usus halus halus mende mendeami amida dase se glutaminase glutaminase residual di gluten gluten untuk membentuk membentuk asam glutamat" glutamat" 0sam glutamat adalah molekul negatif yang dikenali oleh 0PC (antigen presentasing cell) dari 340 D52D56 untuk limfosit #" 4imf 4imfos osit it # menj menjad adii tera terakt kti7 i7as asii dan dan mula mulain in memb membel elah ah seca secara ra cepa cepatt dan dan mensek mensekre resik sikan an beber beberap apa a
immun immunod odul ulato atorr
sepe seperti rti immun immunog oglo lobin bin,,
cytok cytokine ine,,
interferon,#A, 4&!F K !+ yang dapat menyebabkan kerusakan enterocyte dan berakibat atrofi 7ilus" $erapi •
Diet
-
restriks restriksii gluten gluten seumu seumurr hidup" hidup" engh enghinda indari ri gandum, gandum, terig terigu, u, gandu gandum m
hitam, hitam, jelai" jelai" 4aktosa 4aktosa sangat tidak tidak ditolera ditoleransi nsi pada stadium stadium akut karena karena atrofi atrofi mukosa menyebabkan menyebabkan defisiensi en:im disakaridase" disakaridase" Sejumlah normal lemak dapat disarankan" Supplemen kalori, 7itamin, dan mineral diindikasikan pada fase fase akut akut (Dete (Deterdi rding, ng, 2+) 2+)"" Suppl Suppleme emen n e dapa dapatt diper diperluk lukan an jika jika diare diareny nya a berkepanjangan (
•
/ortikosteroid /ortikosteroid - kortikosteroid kortikosteroid dapat mempercepat mempercepat perbaikan perbaikan klinis tapi hanya diindi diindika kasik sikan an pada pada pasie pasien n yang yang sanga sangatt sakit sakit deng dengan an anor anore9 e9ia ia yang yang parah, parah, malnutrisi, diare, edema, distensi abdomen, dan hipokalemia (Deterding, 2+)"
Prognosa &
•
Perbaikan klinis dimulai setelah ! minggu, perbaikan klinis dan histologist yang lengkap butuh ' !2 bulan" #iter tissue transglutaminase dapat menurun pada diet bebas gluten, namun biasanya tidak hilang"
•
pemulihan klinis dan histologi berjalan lambat"
•
Sensiti7itas terhadap gluten terjadi seumur hidup"
•
!$ dari saudara tingkat menderita kelainan genetik yang sama (
•
4imfoma 4imfoma ganas pada pada usus usus kecil kecil terjadi terjadi pada de%asa de%asa dengan penyakit penyakit yang yang berkepanjangan" #erapi diet menurunkan resiko komplikasi ini (Deterding, 2+)"
Daftar pustaka
Deterding,
Shi
Deng"
2!"
Gorld
.ournal
of
;astroenterology"
!626&!6'!"
%%%"ncbi"nlm"nih"go7pmcarticlesPC26F=62!pdfG.;&!F&!626"pdf " 2! april 2!" leming, .amile Galkim" 2!2" Patofisiologi and Different Diagnose Celiac Disease" %%%"cle7enlandclinicmed"com" ctober 2!2"
