TUGAS MATA KULIAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN IPA DI SD (RANGKUMAN MODUL 9)
Tutor : Suhartono, M.Pd
DISUSUN OLEH :
Nama
: Maryati
NIM
: 836206916
Kelas
:A
Pokjar
: Tangerang Selatan
UPBJJ
: Rawa Mangun
Hari Tanggal
: 5 November 2017
PROGRAM PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UPBJJ JAKARTA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA RAWA MANGUN 2017
MERANCANG PEMBELAJARAN IPA KELAS V KB 1. MAKANAN, SISTEM PENCERNAAN, PERNAFASAN, DARAH DAN KESEHATAN
1.
Makanan yang Mudah dan Sulit Dicerna Makanan yang mudah dicerna adalah makanan yang terbuat dari bahan-bahan yang tidak berserat. Makanan yang mudah dicerna adalah makanan yang tidak mengandung serat (selulosa) misalnya daging, telur, tepung, gila pasir dan lain-lain. Sedangkan makanan yang tidak mudah dicerna adalah bahan makanan yang mengandung serat dari tumbuh-tumbuhan, terutama sayuran. Serat (selulosa) tidak dapat dicerna oleh sistem pencernaan manusia sebab pada sistem pencernaan manusia tidak memiliki enzim selulase yang berguna untuk mencerna makanan yang mengandung selulosa. Daging adalah panganan yang tidak mengandung serat. Serabut otot yang tersusun atas protein yang dapat dihancurkan oleh enzim pritease. Bahan makanan digolongkan menjadi bahan makanan pokok, sayuran, lauk pauk dan buah-buahan, serta susu sebagai pelengkap. Bahan makanan pokok meliputi beras, jagung, singkong, gandum, dan sagu. Zat gizi yang terkandung dalam bahan makanan pokok sebagian besar adalah karbohidrat. Lauk pauk meliputi ikan, tahu dan tempe merupakan makanan yang mangandung protein dan lemak. Tabel Makanan, Sumber, dan Fungsinya No 1
Zat Makanan Karbohidrat
2
Protein
3
Lemak
4
Mineral
5
Vitamin
Sember Beras, jagung, singkong, gandum, dan sagu
Fungsi Utama Sumber energi
Daging, ikan, susu, telur, hati, kacang-kacangan Minyak kelapa, kacangkacangan, daging, susu Sayuran, daging, susu, dan kacang-kacangan Sayur, buah, susu
Zat pembangun Sumber energi Zat pengatur Zat pengatur dan pelindung
6
Air
Air, sayuran, buah
Pelarut zat-zat dalam tubuh
Kebutuhan Energi Setiap Hari Dalam Kilokalori (Kkal) Orang nak-anak mur 1-3 tahun mur 4-6 tahun mur 7-9 tahun mur 10-12 tahun
Kebutuhan kalori
12 1.600 2.000 2.500
Remaja Perempuan Umur 13-15 tahun Umur 16-20 tahun
2.800 3.400
Remaja Laki-laki Umur 13-15 tahun Umur 16-20 tahun
3.200 3.800
Orang umur 16-20 tahun
Kebutuhan kalori
Wanita Dewasa Kerja Rumah Tangga Kerja Biasa Kerja Kantoran
3.000 2.500 2.100
Pria Dewasa Kerja Berat (kuli)
4.500
Kerja biasa
3.000
Kerja ringan (kantoran)
2.500
Kekurangan zat makanan dapat menyebabkan defisiensi. Contoh-contoh defisiensi adalah
2.
No
Kekurangan Zat Makanan
Penyakit/Gejala Penyakit
1
Protein
Busung Lapar
2
Vitamin A
Rabun senja
3
Vitamin B
Beri-beri, insomnia, dimensia
4
Vitamin C
Skorbut (sariawan)
5
Vitamin D dan Kalsium
Osteoporisis
6
Zat Besi
Anemia
Pencernaan Makanan Pada Manusia Proses pemecahan makanan ini disebut dengan pencernaan makanan. Pada proses tersebut bekerja sebagai sistem pencernaan yang terdiri dari alat pencernaan makanan dan kelenjar pencernaan yang menghasilkan getah pencernaan dan enzim. Didalam pemcernaan terdapat 2 proses pemecahan
makannan yaitu melalui pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi. Pencernaan mekanik adalah pemecahan yang dilakukan dengan cara memotong kecil-kecil bagian mekanan, ukuran makanan. Sedangankan pencernaan kimiawi adalah pencernaan makanan yang mellibatkan ennzim untuk mengubah struktur makanan menjadi molekul-molekul yang lebih kecil. 3.
Darah Didalam tubuh manusia terdapat suatu sistem yang berfungsi untuk membawa zat-zat makanan dan oksigen keseluruh tubuh. Darah sendiri tersusun atas sel-sel darah dan cairan . sel darah terdiri dari sel darah merah, sel darah putih, keping darah. bagian darah yang berfungsi untuk membawa sari-sari makanan adalah plasma darah. zat makanan yang larut dalam plasma diantaranya adalah protein, karbohidrat, vitamin, mineral.