BAB I KONSEP MEDIS A. Definisi
Kandidiasis Kandidiasis adalah suatu infeksi infeksi jamur yang disebabkan oleh candida. Candida merupakan mikroflora normal pada rongga mulut, mikroorganisme ini mencapai 40-60 % dari populasi !il"erman !, #00$. Kandidiasis adalah infeksi atau penyakit akibat jamur Candida, khususnya C. albicans C. albicans.. &enyakit ini biasanya akibat debilitasi seperti pada penekan imun dan
khu khususn susny ya
'()! ()!,,
peru perub bahan ahan
fisi fisio ologi logis, s,
pemb emberia erian n
anti antibi bio otik tika
berkepanjangan, dan hilangnya hilangnya penghalang !tedman, #00*. +alaupun demikian jamur tersebut dapat menjadi patogen dalam kondisi terte tertent ntu u atau atau pada pada oran orangg-or oran ang g yang yang mempu mempuny nyai ai peny penyaki akit-p t-pen enya yaki kitt yang yang melemahkan daya tahan tubuh sehingga menimbulkan suatu penyakit misalnya, sering ditemukan pada penderita '()! arlane ., #00#. &ada rongga mulut kandida albikans merupakan spesies yang paling sering menimb menimbulk ulkan an penyaki penyakit. t. !ecara !ecara klinis klinis dapat dapat ditemu ditemukan kan berbag berbagai ai penamp penampila ilan n berupa lesi putih atau lesi eritematus. &ada keadaan akut kandidiasis dapat meni menimb mbul ulka kan n kelu keluha han n sepert sepertii rasa rasa terb terbak akar ar bur burni ning ng sensa sensati tion on, , rasa rasa sakit sakit biasanya pada lidah, mukosa bukal, atau labial dan rasa kering atau serostomia reenberg . !., #00/. &ada umumnya infeksi tersebut dapat di tanggulangi dengan menggunakan obat anti jamur baik secara topikal atau sistemik dengan mempertimbangkan kondisi atau penyakit-penyakit yang menyertainya !il"erman !, #00$. Kandidiasis oral atau mulut juga dikenal sebagai sariaan adalah infeksi jamur ragi dari genus Candida pada membran berlendir mulut. (nfeksi oportunistik yang umum dari rongga mulut yang disebabkan oleh pertumbuhan
1
jamur yang berlebihan. !ariaan !ar iaan pada mulut bayi disebut kandidiasis, sementara jika terjadi di mulut atau tenggorokan orang deasa diistilahkan candidosis atau moniliasis. Kandidiasis yang sering disebut juga candidosis, trush, dan moniliasis merupakan suatu keadaan patologis yang hanya menginfeksi jaringan kulit dan mukosa. (nfeksi Candida yang berat tersebut dikenal sebagai candidemia dan biasanya menyerang orang yang imunnya lemah, seperti penderita kanker, '()! dan pasien transplantasi. 1ral trush adalah adanya bercak putih pada lidah, langit 2 langit dan pipi bagian dalam. 3ercak tersebut sulit untuk dihilangkan dan bila dipaksa untuk diambil maka akan mengakibatkan perdarahan. 1ral rush ini sering disebut juga denagn oral candidiasis atau moniliasis, dan sering terjadi pada masa bayi. !eiring dengan bertambahnya usia, angka kejadian makin jarang, kecuali pada bayi yang mendapatkan pengobatan antibiotik atau imunosupresif. 1ral rush ini kadang sulit dibedakan dengan sisa susu, terutama pada bayi yang mendapatkan susu formula &engganti air !usu (bu 2 &'!(. &'!(. Kandidiasis oral ini memang sering terjadi pada bayi yang berusia kurang dari 6 bulan, seiring dengan bertambah deasanya bayi ters ebut, penyakit ini akan makin jarang terjadi. &enyakit &enyakit ini juga bukan bukan penyakit penyakit yang serius dan beberapa sumber mengatakan baha penyakit ini dapat sembuh sendiri alaupun tentu saja lebih baik diobati.
B. Etiologi
&enyeb &enyebab ab
terserin tersering g Cand Candidi idiasi asiss adal adalah ah Candid Candida a albica albicans ns.. !pes !pesie iess
patogenik yang lainnya adalah C. tropicalis C. parapsilosis, C. guilliermondii C. krusei, C. pseudotropicalis, C. lusitaneae. lusitaneae . enus Candida adalah grup heterogen yang terdiri dari #00 spesies jamur. !ebagian !ebagian besar dari spesies spesies candida candida tersebut tersebut
2
patogen oportunistik pada manusia, alaupun mayoritas dari spesies tersebut tida tidak k
meng mengin infe feks ksii
manu manusi sia. a. C.
alb albican icanss adala alah
jam jamur
dimo imorfi rfik
yang ang
memungkinkan untuk terjadinya 50-0% dari semua infeksi candida, sehingga merupakan penyebab tersering dari candidiasis superfisial dan sistemik. 7amur jenis ini adalah jamur yang sangat umum terdapat di sekitar kita dan tidak berbahaya pada orang yang mempunyai imun tubuh yang kuat. Candida ini baru akan menimbulkan masalah pada orang-orang yang mempunyai daya tahan tubu tubuh h renda rendah, h, misal misalny nyaa pend penderi erita ta '()!, ()!, pasie pasien n yang yang dalam dalam peng pengob obata atan n kortikosteroid, dan tentu saja bayi yang sistem imunnya belum sempurna. 7amur 7amur Candid Candidaa ini adalah adalah jamur jamur yang yang banyak banyak terdapat terdapat di sekitar sekitar kita, bahkan di dalam "agina ibu pun terdapat jamur Candida. 3ayi bisa saja mendapatkan jamur ini dari alat-alat seperti dot dan kampong, atau bisa juga mendapatkan Candida dari "agina ibu ketika persalinan. !elain itu, kandidiasis oral ini juga dapat terjadi akibat keadaan mulut bayi yang tidak bersih karena sisa susu yang diminum tidak dibersihkan sehingga akan menyebabkan jamur tumbuh semakin cepat. aktor-faktor yang merupakan presdiposisi infeksi antara lain 8 $. 9(:;'()! :irus :irus human human immuno immunodef deficie iciency ncy 9(: 9(: merupa merupakan kan "irus "irus penyebab penyebab '()!, yang dapat menimbulkan kerusakan atau menghancurkan sel-sel sistem kekeba kekebalan lan tubuh. tubuh. !ehing !ehingga ga membua membuatt tubuh tubuh lebih lebih rentan rentan terhad terhadap ap infeks infeksii oportunistik yang biasanya tubuh akan menolak. !erangan berulang dari oral trush mungkin merupakan tanda pertama dari infeksi 9(:. #. Kanker 7ika seseorang menderita kanker, sistem kekebalan tubuhnya mungkin akan melemah oleh karena penyakit kanker tersebut dan karena peraatan
3
penyakit, seperti kemoterapi dan radiasi. &enyakit kanker dan peraatan penyakit ini dapat meningkatkan risiko infeksi Candida seperti oral thrush. /. )iab )iabet etes es ell ellit itus us 7ika seseorang menderita diabetes yang tidak diobati atau diabetes yang tidak tidak terkon terkontro troll dengan dengan baik, baik, air liur liur sali"a sali"a mungki mungkin n akan akan mengan mengandun dung g sejumlah besar gula, sehingga dapat mendorong pertumbuhan candida. 4. (nfe (nfeks ksii jamu jamurr "agi "agina na (nfeksi jamur "agina yang disebabkan oleh jamur yang sama dapat menyebabkan candidiasis mulut. eskipun infeksi jamur tidak berbahaya, jika sese seseor oran ang g seda sedang ng hami hamill maka maka jam jamur dapa dapatt menu menula larr pada pada bay bayi sela selama ma persalinan. 'kibatnya, 'kibatnya, bayi tersebut juga dapat mengalami oral thrush. *. &emak &emakai aian an kort kortik ikos oster teroi oid d atau atau terap terapii imun imunos osup upres resan an pasc pascaa penc pencan angk gkok okan an organ. Kedua hal ini bisa menurunkan pertahanan tubuh terhadap infeksi jamur. j amur. Kortikosteroid sejenis hormon steroid dihirup;dihisap untuk peraatan pada paru-paru misalnya asma bisa berdampak pada kandidiasis mulut. 6. &emak &emakai aian an anti antibi biot otic ic Kada Kadang ng oran orang g yang yang meng mengko kons nsum umsi si anti antibi biot otik ik mende menderi rita ta infek infeksi si Candid Candidaa karena karena antibio antibiotik tik membun membunuh uh bakter bakterii yang yang dalam dalam keadaan keadaan normal normal terdapat di dalam jaringan, sehingga pertumbuhan Candida tidak terkendali. 5.
4
C. Patofisiologis
Kandidiasis oral ini sering disebabkan oleh candida albicans, atau kadang oleh candida glabrata dan candida tropicalis. 7amur candida albicans umumnya mema memang ng terd terdap apat at di dalam dalam rong rongga ga mulu mulutt sebag sebagai ai sapro saprofi fitt sampa sampaii terja terjadi di perubahan keseimbangan flora mulut atau ata u perubahan mekanisme pertahanan lokal dan sistemik, yang menurunkan daya tahan tubuh. 3aru pada keadaan ini jamur akan berproliferasi dan menyerang jaringan. 9al ini merupakan infeksi jamur rongga mulut yang paling sering ditemukan. &enyakit yang disebabkan jamur candid candidaa albican albicanss ini yang yang pertum pertumbuh buhanny annyaa dipelih dipelihara ara dibaa dibaah h pengat pengatura uran n keseimbanga keseimbangan n bakteri bakteri yang normal. normal. idak idak terkontrolny terkontrolnyaa pertumbuhan pertumbuhan candida candida karena penggunaan kortikosteroid dalam jangka aktu yang lama dan penggunaan obat-obatan yang menekan sistem imun serta penyakit yang menyerang sistem imun seperti '=uired '=uired (mmunodeficiency (mmunodeficiency !indrome '()!. >amun bisa juga karena karena ganggu gangguan an keseim keseimban bangan gan mikroo mikroorg rgani anisme sme dalam dalam mulut mulut yang yang biasany biasanyaa dihubung dihubungkan kan dengan dengan penggunaan penggunaan antibiotik yang tidak terkontrol. !ehingga, ketika pertahanan tubuh;antibodi dalam keadaan lemah, jamur candida albicans yang dalam keadaan normal tidak memberikan reaksi apapun pada tubuh berubah tumbuh tumbuh tak terkont terkontrol rol dan menyeran menyerang g sistem sistem imun imun manusi manusiaa itu sendir sendirii yang yang menimbulkan penyakit disebut candidiasis oral atau moniliasis. ekanisme imun seluler dan humoral 8 $. ahap ahap pertama pertama timbul timbulny nyaa kandid kandidiasi iasiss kulit kulit adalah adalah menempel menempelny nyaa kandid kandidaa pada sel epitel disebabkan adanya interaksi antara glikoprotein permukaan kandida dengan sel epitel. Kemudian kandida mengeluarkan ?at keratinolitik fosfol fosfolipa ipase, se, yang yang menghi menghidro drolisi lisiss fosfol fosfolipi ipid d membran membran sel epitel. epitel. 3entuk 3entuk pseudohifa kandida juga mempermudah in"asi jamur ke jaringan. )alam
5
jaringan kandida mengeluarkan faktor kemotaktik neutrofil yang akan menimbulkan reaksi radang akut. #.
antara
kand andida
deng engan
flo flora
normal
kulit
lainnya
akan
mengak mengakibat ibatkan kan persain persaingan gan dalam dalam mendap mendapatk atkan an nutrisi nutrisi seperti seperti glukos glukosa. a. enempelny enempelnyaa mikroorga mikroorganisme nisme dalam jaringan jaringan sel pejamu menjadi syarat mutlak untuk berkembangnya infeksi. #. !ecar !ecaraa umum umum dike diketa tahu huii bah bahaa inte intera raks ksii anta antara ra mikr mikroo oorg rgan anism ismee dan dan sel pejamu diperantarai oleh komponen spesifik dari dinding sel mikroorganisme, mikroorganisme, adhe adhesi sin n dan dan resep resepto torr. ana anan n dan dan mano manopr prot otein ein meru merupa paka kan n molek molekul ul-molekul Candid Candida a
albica albicans ns yang yang
memp mempun uny yai
akti aktifi fita tass
adhe adhesi sif. f.
Khit Khitin in,,
komp kompon onen en kecil kecil yang yang terd terdap apat at pada pada dind dindin ing g sel Candida Candida albicans albicans juga juga berperan dalam aktifitas adhesif. &ada umumnya Candida Candida albicans albicans berada berada dalam tubuh manusia sebagai saproba dan infeksi baru terjadi bila terdapat faktor predisposisi pada tubuh pejamu. D. Manifestasi Manifestasi Klinis
ejala yang timbul adalah adanya bercak putih pada lidah dan sekitar mulut dan sering menimbulkan nyeri. 3ercak putih ini sekilas tampak seperti kerak susu namun sulit dilepaskan dari mulut dan lidah bayi. 3ila dipaksa dikerok, tidak mustahil justru lidah dan mulut bayi dapat berdarah. (nfeksi mulut oleh
6
spesies candida biasanya memunculkan memunculkan kumpulan kumpulan lapisan kental berarna putih atau krem pada membran mukosa dinding mulut dalam. &ada mukosa mulut yang terinfeksi mungkin muncul radang berarna merah, nyeri, dan terasa seperti terbakar. !ecara umum kandidiasis pada mulut tidak berbahaya dan dapat sembuh sendiri alaupun lebih baik diobati. >amun bukan berarti kandidiasis ini tidak dapat menyebabkan penyakit lain. Kandidiasis dapat menyebabkan bayi menangis saat makan dan minum kebanyakan disebabkan karena nyeri, selain itu, bayi menjad menjadii malas malas minum minum '!( '!( sehing sehingga ga berat berat badann badannya ya tak kunjun kunjung g bertamb bertambah. ah. Candida pada mulut bayi juga dapat bermigrasi ke organ lain bila ada faktor yang memperberat misalnya pemakaian antibiotik jangka panjang. 1. Pada Anak-anak dan Dewasa
'alnya, alnya, seseora seseorang ng mungk mungkin in tidak tidak menyad menyadari ari gejala gejala oral oral trush. trush. erg ergant antung ung pada pada penye penyebab bab,, tanda tanda dan gejala gejala dapat dapat terjadi terjadi tiba-ti tiba-tiba ba dan bertahan untuk aktu yang lama. ejala-gejala tersebut, antara lain8 a yeri d !edikit !edikit perdarah perdarahan an jika jika lesi lesi digosok digosok atau tergores tergores e &ecah&ecah-pec pecah ah dan kemeraha kemerahan n pada sudut mulut mulut terutam terutamaa pada pada pemaka pemakaii gigi tiruan f !ensasi !ensasi seperti seperti terdapa terdapatt kapas kapas pada pada mulut mulut g Kehi Kehilan langa gan n seler seleraa maka makan n &ada kasus yang berat, lesi dapat menyebar ke baah ke kerongkongan dan esofagus Candida esophagitis. 7ika hal ini terjadi, pasien mungkin akan
7
mengalami kesulitan menelan atau merasa seolah-olah makanan terjebak di tenggorokan. 2. Pada Bayi dan I! Meny!s!i
!elain lesi mulut khas berarna putih, bayi mungkin juga memiliki kesulitan makan atau reel dan mudah marah. 3ayi dapat menularkan infeksi tersebu tersebutt kepada kepada ibu mereka mereka selama selama menyusu menyusui. i. +anita anita yang yang payuda payudaran ranya ya terinfeksi candida mungkin mengalami tanda-tanda dan gejala, antara lain8 a &uting &uting berarna berarna sangat merah, merah, sensitif, sensitif, dan gatal b erdapat erdapat serpihan kulit di daerah berarna gelap yang melingkari puting areola c &uting &uting terasa terasa saki sakitt saat saat meny menyusu usuii d !akit !akit yang yang tajam tajam jauh jauh di di dalam dalam payuda payudara ra E. Pe"e#iksaan Pen!n$ang
)alam menegakkan menegakkan diagnosis diagnosis kandidiasis, kandidiasis, maka dapat dibantu dengan dengan adanya pemeriksaan penunjang, antara lain 8 $. &emeriksaan langsung Kerokan kulit atau usapan mukokutan diperiksa dengan larutan K19 $0 % atau dengan pearnaan gram, terlihat sel ragi, blastospora, atau hifa semu. #. &emeriksaan biakan 3ahan yang akan diperiksa ditanam dalam agar dekstrosa glukosa !abouraud, dapat dapat pula pula agar agar ini dibubu dibubuhi hi antibi antibioti otik k kloram kloramfen feniko ikoll untuk untuk mencega mencegah h pertumbuhan bakteri. &erbenihan disimpan dalam suhu kamar atau lemari suhu suhu /50C, koloni koloni tumbuh tumbuh setelah setelah #4-4 #4-4 jam, jam, berupa berupa yeast yeast like like colony colony.. (dentifikasi Candid Candida a
albica albicans ns dilak dilakuk ukan an deng dengan an memb membia iakk kkan an tumb tumbuh uhan an
tersebut pada corn meal agar. agar. 3eberapa penunjang lain 8
8
$.
Penatalaksanaan
&enatalaksanaan untuk kandidiasis antara lain 8 $.
enghindari atau menghilangkan faktor predisposisi.
#.
opikal opikal 1bat topical untuk kandidiasis meliputi8 a istatin8 berupa krim, salap, emulsi. c
'mfo 'mfote teri risi sin n 3. 3.
d rup rup a?ol a?ol anta antara ra lain lain88 $
ikona?ol #% berupa krim atau bedak
#
Klotrima?ol $% berupa bedak, larutan dan krim
/
iokona?ol, iokona?ol, bufona?ol, isokona?ol
4
!iklopiroksolamin $% larutan, krim
*
'ntimikotik yang lain yang berspektrum luas
/. !istemik a ablet ablet nistatin nistatin untuk untuk menghilang menghilangkan kan infeksi infeksi fokal fokal dalam saluran saluran cerna, obat obat ini tidak diserap oleh usus. b 'mfoterisin 3 diberikan intra"ena untuk kandidosis kandidosis sistemik.
9
c Antuk kandidosis kandidosis "aginali "aginaliss dapat diberik diberikan an kotrima?ol kotrima?ol *00 mg mg per "aginam "aginam dosis tunggal, sistemik dapat diberikan ketokona?ol # B #00 mg selama * hari hari atau atau deng dengan an itrak itrakon ona?o a?oll # B #00 #00 mg dosis dosis tung tungga gall atau atau deng dengan an flukona?ol $*0 mg dosis tunggal. d (trakona?ol (trakona?ol bila bila dipakai untuk untuk kandidosi kandidosiss "ul"o"aginal "ul"o"aginalis is dosis untuk untuk orang deasa # B $00 mg sehari selama / hari. 4. Khusus8 a Kand Kandid idia iasi siss inter intertri trigi gino nosa sa &eng &engob obata atan n ditu ditujuk jukan an untu untuk k menj menjag agaa kuli kulitt tetap tetap kerin kering g deng dengan an penambahan bedak nistatin topikal, klotrima?ol atau mikona?ol # kali sehari. &asien dengan infeksi yang luas ditambahkan dengan flukona?ol oral $00 mg selama $-# minggu atau itrokona?ol oral $00 mg $-# minggu. b Diaper disease engurangi aktu area diaper terpapar kondisi panas dan lembab. &engeringan udara, sering mengganti diaper dan selalu menggunakan bedak bayi atau pasta ?inc oBide merupakan tindakan pencegahan yang adekuat. erapi topikal yang efektif yaitu dengan nistatin, amfoterisin 3, mikona?ol atau klotrima?ol. c &aronikia &engob &engobatan atan dengan dengan obat obat topika topikall biasany biasanyaa tidak tidak efektif efektif tetapi tetapi dapat dapat dicoba untuk paronikia kandida yang kronis. !olusio kering atau solusio antifungi dapat digunakan.erapi oral yang dianjurkan dengan itrakona?ol atau terbinafin. rup a?ole adalah obat antimikosis sintetik yang berspektrum luas. ermasuk ketokona?ol, mikona?ol, flukona?ol, itrakona?ol dan ekona?ol. ekanisme kerja dari grup a?ole adalah menghambat sintesis dari ergosterol
10
meng mengub ubah ah caira cairan n memb membran ran sel dan dan meng mengub ubah ah kerja kerja en?im en?im memb membran ran.. 9asilnya 9asilnya dalam penghambatan penghambatan replikasi dan penghambatan penghambatan transformasi bentuk ragi ke bentuk hifa yang merupakan bentuk in"asi"e dan patogenik dari parasit. >istatin dan amfoterisin adalah polyene yang aktif melaan beberapa fungi tapi hanya bekerja sedikit pada sel mamalia dan tidak bekerja pada bakteri. 1bat ini mengikat membrane sel dan menghalangi fungsi permeabilitas dan transport. erbinafine erbinafine adalah alinamine yang merupakan fungisida jangkauan yang luas pada kulit pathogen. 1bat ini menghambat epoBidase yang terlibat dalam sintesis ergosterol dari bagian dinding sel jamur.
11
BAB II KONSEP KONS EP AS&'AN AS&'A N KEPE(A) KEPE (A)A A*AN *AN
A. Peng Pengka ka$i $ian an
iay iayat at keseh kesehat atan an dan dan obser obser"a "asi si langs langsun ung g memb memberi erika kan n info infoma masi si mengenai persepsi klien terhadap penyakitnya, bagaimana kelainan kulit dimulaiD 'pa pemicuD 'pa yang meredakan atau mengurangi gejalaD ermasuk masalah fisik;em fisik;emosi osiona onall yang yang dialam dialamii klienD klienD &engka &engkajian jian fisik fisik harus harus dilaku dilakukan kan secara secara lengkap. )ari pengkajian didapat data-data sebagai berikut8 Data o$ektif+
$.
$. Kerusakan Kerusakan membrane membrane mukosa mukosa oral oral berhubu berhubungan ngan dengan dengan (mmunosupr (mmunosupresi. esi. #. >yeri 'kut 'kut berhubun berhubungan gan dengan dengan agen injuri biologis. biologis. /. Ketidakseimba Ketidakseimbangan ngan nutrisi nutrisi kurang kurang dari kebutu kebutuhan han tubuh tubuh berhubun berhubungan gan dengan dengan ketidakmampuan dalam memasukan makanan oleh karena adnya trust. 4. Kerusakan Kerusakan integritas integritas kulit berhub berhubungan ungan dengan dengan kelembapan kelembapan kulit. kulit. *. isiko infeksi infeksi berhubun berhubungan gan dengan dengan pertahan pertahanan an primer primer tidak adekuat. adekuat.
12
6. Kurang pengetahuan pengetahuan berhub berhubungan ungan dengan dengan tidak mengena mengenall sumber sumber informasi. informasi. C. Inte Inte# #en ensi si 1. Ke#!sakan
"e"#ane
"!kosa
o#al
e#!!ngan
dengan
infeksi/i""!nos!,#esi/ infeksi/i""!nos!,#esi/ i"!noko",#o"ise i"!noko",#o"ise Tujuan 8 setelah dilakukan 'suhan keperaatan selama $B#4 jam diharapkan
kerusakan membrane mukosa dapat berkurang s;d hilang. 8 Kriteria Hasil 8 a enunj enunjuka ukan n membrane membrane mukosa mukosa utuh, utuh, berarna berarna merah jambu, jambu, bebas bebas dari dari ulserasi dan inflamasi. b enunjukan teknik memperbaiki;mempertahankan keutuhan mukosa oral. Intervensi : N
Inte#ensi
(asional
Kaji membran mukosa oral;lesi
emuda emudahka hkan n inter" inter"ens ensii yang yang akan akan
o
$
oral, perhatikan keluhan nyeri, dilakukan bengkak,
sulit
mengunyah;menelan #
3erika 3erikan n peraa peraatan tan oral oral setiap setiap enjaga kebersihan oral hari dan setelah makan
/
encanakan
diet
untuk enc enceg egah ah
mengh enghin inda dari ri
gara garam, m,
peda pedas, s, mukosa oral
terj terjad adin iny ya
irit iritas asii
pada pada
gesekan dan makanan;minuman asam 4
)orong
pemasukan
oral
eningkatkan kebutuhan nutrisi klien
sedikitnya #*00 ml;hari
13
*
Kolaborasi dengan dokter untuk encegah terjadinya infeksi jamur pemberian obat anti jamur
6
Kolaborasi dengan dokter untuk Antu Antuk k meng menget etah ahui ui jenis jenis spesi spesime men n dilakukan
pemeriksaan yang terdapat pada mukosa oral
specimen cultur lesi
2. Nye#i Nye#i Ak!t Ak!t e#! e#!!nga !ngan n dengan dengan agen agen in$!#i in$!#i iologis iologis Tujuan 8 !etelah dilakukan 'suhan keperaatan selama #B#4 jam diharapkan
>yeri dapat berkurang;hilang;terkontrol 8 Kriteria Hasil 8 b engatakan tidak nyeri lagi c Eksp Ekspre resi si ajah ajah tampa tampak k rela relaB B d
!kala nyeri 0-$
Intervensi : No
$
Inte#ensi
Kaji
(asional
keluhan
nyeri,
perhatikan lokasi, intensitas
eng enget etah ahui ui
skal skalaa
nyer nyeri, i,
kelu keluha han, n,
loka lokasi si,, frek freken ensi si,, dan dan dura durasi si nyeri nyeri
!kala !kala $-$0, $-$0, freken frekensi si dan yang dirasakan oleh klien. aktu #
3erikan peraatan oral setiap eringankan nyeri hari
/
3eri 3erika kan n
akti aktifi fita tass
misal isalny nya8 a8
hibu hibura ran n !ebagai teknik pengalihan nyeri
menon enonto ton n
:,
enggambar;mearnai 4
Kola Kolabo bora rasi si untuk
deng dengan an
pemberian
dokt dokter er eringankan nyeri obat
14
analgetik
0. Ket Ketida idaks ksei" ei"a anga ngan n n!t n!t#is #isii k!# k!#ang ang da#i da#i ke ke!t! !t!an an t!! t!! e#! e#!!n !ngan gan dengan Ketidak"a",!an dala" "e"as!kan "akanan ole ka#ena adanya t#!st Tujua Tujuan n 8 setelah dilakukan 'suhan keperaatan selama $B#4 jam diharapkan
kebutuhan nutrisi klien dapat terpenuhi secara adekuat. 8 Kriteria Hasil 8 a enun enunjuk jukan an pemasu pemasukan kan nutri nutrisi si secara secara adekuat adekuat b empertahankan berat badan Intervensi : No
$
#
Inte#ensi
Kaji
kemampuan
(asional
untuk engetahui engetahui kemampuan kemampuan mengunyah mengunyah
mengunyah,menelan
dan menelan klien
imbang 33 sesuai kebutuhan
&enu &enuru run nan
33
seba sebaga gaii
pert pertan anda da
nutrisi kurang dari kebutuhan
15
/
3eri erikan
peraatan
mulut
enjaga kebersihat mulut, serta dapat
setiap hari, hindari obat kumur meningkatkan nafsu makan yang mengandung alcohol 4
encanakan diet dengan klien
eningkatkan asupan nutrisi klien
atau orang orang terdeka terdekat, t, sediak sediakan an makan akanan an
yang ang
sed sedikit ikit
tap tapi
sering sering berupa berupa makanan makanan padat padat nutrisi yang tidak bersifat asam dan
juga
minuman
yang
disukai pasien. *
Kola Kolabo boras rasii deng dengan an ahli ahli gi?i gi?i eningkatkan asupan nutrisi klien tentang diet klien
. Ke#! Ke#!saka sakan n Integ#ita Integ#itass K!lit e#!! e#!!ngan ngan dengan dengan Kele"a Kele"a,an ,an k!lit k!lit Tujua Tujuan n 8 setelah dilakukan 'suhan keperaatan selama $B#4 jam diharapkan
integritas kulit kembali normal. Kriteria Hasil 8 8
a enunjukan enunjukan tingkah tingkah laku;tekn laku;teknik ik untuk untuk mencegah mencegah kerusak kerusakan an kulit kulit b enunjukan kemajuan pada luka; penyembuhan penyembuhan lesi Intervensi : No
Inte#ensi
(asional
16
$
Kaji kulit setiap hari, catat arna, engetahui kerusakan kulit turgor,
sirkulasi,
gambaran
lesi
sensasi, dan
amati
perubahan #
3ant 3antu u atau atau instr instruk uksi sika kan n dalam dalam enjaga kebersihan memb membasu asuh h
kulit dan dan
misalnya
kebersihan
kulit
dan
mencegah terjadinya lesi pada kulit
meng menger erin ingk gkan an
dengan hati-hati dan melakukan masas masasee
deng dengan an
meng menggu guna naka kan n
lotion atau krim /
Kolaborasi dengan dokter untuk encegah terjadinya kerusakan kulit pemberian obat-obatan topical ; sistemik sesuai indikasi
4
Kolabo Kolaborasi rasi untuk untuk pemerik pemeriksaan saan Antuk mengetahui spesimen pada kulit kultur dari lesi kulit terbuka
. (isiko (isiko infeksi infeksi e#!!n e#!!ngan gan dengan dengan ,e#taa ,e#taanan nan ,#i"e# ,#i"e# tidak tidak adek!at adek!at Tujua Tujuan n 8 !etelah dilakukan 'suhan keperaatan selama /B#4 jam diharapkan
infeksi tidak terjadi 8 Kriteria Hasil 8 a encap encapai ai masa masa penyemb penyembuha uhan n luka luka atau lesi lesi b engidentifikasi;ikut serta dalam prilaku yang mengurangi resio infeksi Intervensi : No
$
Inte#ensi
Cuci
tangan
sebelum
(asional
dan
en enjag jaga
keber ebersi sih han
dan
mence encega gah h
sesudah sesudah dilaku dilakukan kan peraat peraatan an terjadinya infeksi
17
dan instruksikan instruksikan pasien;orang pasien;orang terdekat untuk mencuci tangan sesuai indikasi #
3erikan
lingkungan
yang
emberikan kenyamanan
bersih dan ber"entilasi baik /
&antau tanda-tanda "ital
Antuk memantau terjadinya infeksi
4
&eri &eriks ksaa kulit kulit dan dan memb membra rane ne enilai ciri-ciri atau bentuk lesi mukosa mukosa oral oral terhad terhadap ap bercak bercak putih atau lesi
*
6
Kolaborasi untuk pemeriksaan
enilai jenis spesimen yang terdapat pada
kultur; sensiti"itas lesi
lesi
Kola Kolab boras orasii
den dengan gan
dokt dokter er encegah encegah terjadinya terjadinya penyebaran penyebaran infeksi infeksi
pemberian obat anti jamur
3.
jamur
K!#a K! #ang ng ,eng ,enget eta a!a !an n o#an o#ang g t!a t!a e# e#! !!n !nga gan n deng dengan an tida tidak k "eng "engen enal al s!"e# info#"asi Tujuan Tujuan 8 !etelah dilakukan dilakukan 'suhan 'suhan keperaatan keperaatan selama #B/0 menit menit diharapkan diharapkan
kurangnya pengetahuan klien;orang tua dapat teratasi. 8 Kriteria Hasil 8 a enyatakan enyatakan pemahaman pemahaman proses proses penyak penyakit it dan dan pengob pengobatan. atan. b emulai perubahan gaya hidup yang perlu dan ikut serta dalam aturan peraatan. c elakukan elakukan prosedur prosedur yang yang perlu perlu dengan dengan benar menjelask menjelaskan an alasan tindakan. tindakan. Intervensi : No
Inte#ensi
(asional
18
$
Kaji Kaji ulan ulang g pros proses es peny penyak akit it
!ebagai sumber informasi
apa apa yang yang menj menjad adii hara harapa pan n dimasa depan #
entukan
tingkat
emudahkan inter"ensi selanjutnya
keterg ketergant antung ungan an dan kondis kondisii fisik,catat fisik,catat tingkat tingkat peraatan peraatan dan dukung dukungan an yang yang tersedi tersediaa dari keluarga;or keluarga;orang ang terdekat terdekat dan kebutuhan akan pemberi peraatan lainnya /
ekankan ekankan perlunya kebutuhan
eningkatkan
peraatan
mencegah terjadinya infeksi pada kulit
kulit
harian,
pengetahuan
dan
termasu termasuk k memerik memeriksa sa lipatan lipatan kulit
dan
pembersih
menyediakan serta
tindakan
perlindungan
adekuat
misalnya salep 4
injau ulang kebutuhan akan
!ebaga !ebagaii inform informasi asi untuk untuk memuda memudahka hkan n
diet
inter"ensi selanjutnya
protein
dan
kalori
aturan
obatat-
tinggi *
)isku skusikan
eningkatkan
pengetahuan
dan
obat obatan an,, inte intera raks ksii dan dan efek efek mengurangi kecemasan klien samping 6
ekankan melanjutkan
perlunya
eningkatkan pengetahuan klien
peraatan
kesehatan dan e"aluasi
19
DA%*A( P&S*AKA
20
Cyntia, . #0$/. Diagnosa #0$/. Diagnosa Keperawatan dengan dengan Rencana Asuhan. Asuhan. EC8 EC8 7akarta. )oengoes, arilynn. #000. Rencana #000. Rencana Asuhan Asuhan Keperawatan. Keperawatan . 7akarta8 EC. )orland, +. '. >eman. #00#. Kamus #00#. Kamus Kedokteran. Kedokteran. EC8 7akarta. KA(. $FFF. Buku $FFF. Buku Ajar Ilmu Penakit Dalam Dalam jilid !. !. KA(8 7akarta. 9asan usepno. #00*. Ilmu #00*. Ilmu Keperawatan. 7akarta8 KA(. +ong, )onna. #00F. Buku #00F. Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. 7akarta8 EC
21