Andrea Ferrari SINOPSIS Kamil es un chico que no teme a nada ni a nadie. Su amigo Carlos le reverencia como a un superhéroe, ya que él si que tiene pavor a demasiadas cosas. Sin embargo,…Descripción completa
arsitekturDeskripsi lengkap
a
Full description
Saa
Full description
Berisi pembahasan mengenai rangkuman dan ciri-ciriDeskripsi lengkap
Durood
lhgtttt
panduan asuhan keperawatanDeskripsi lengkap
pengertianFull description
sak pebDeskripsi lengkap
nhytrrDeskripsi lengkap
nhytrrFull description
Full description
kkkFull description
Pak anak dengan infeksi saluran kencingFull description
RANGKUMAN MATERI KULIAH KEPERA KEPE RAW WATAN ATAN BENCANA BENC ANA
Merupakan Salah Satu Tugas Individu Mata Kuliah Keperawatan Bencana
Disusun Oleh : AKHMAD FURQONUDIN NIP: 2016727052 Kela III B P!"#!a$ T!a%&e!
PRODI PRO DI ILMU ILM U KEPERA KEPER AWATAN ATAN FAKU FAKUL LTA' ILMU ILM U KEPERAW KEP ERAWAT ATAN AN UNI(ER'ITA' MUHAMMADI) MU HAMMADI)AH AH *AKARTA *AKARTA TAHUN AKADEMIK 2017+201, KEPERA KEPE RAW WATAN ATAN BENCANA BENC ANA
Gawat darurat adalah keadaan keadaan klinis klinis pasien yang membutuhkan membutuhkan tindakan medis segera untuk penyelamatan nyawa dan pencegahan kecacatan !ermenkes "# $% Tahun &'$()* kasus kegawat daruratan dapat ter+adi kapan sa+a* dimana dimana sa+a dan ter+ad ter+adii pada pada siapa siapa sa+a* sa+a* seperti seperti seranga serangan n +antun +antung g dan ke+adi ke+adian an trauma trauma akibat akibat kecelakaan lalu lintas* kecelakan ker+a ataupun yang lainnya ,GD Dinkes DKI -akarta* &'$.)/
Bencana adalah setiap keadaan dimana +umlah pasien sakit atau cedera melebihi kemampuan sistem gawat darurat yang tersedia dalam memberikan perawatan adekuat secara cepat dalam usaha meminimalkan kecacadan atau kematian k#rbanmassal)* dengan ter+adinya gangguan tatanan s#sial* sarana* prasarana Bencana k#mpleks bila disertai ancaman keamanan)/ Bencana merupakan 0en#mena yang ter+adi secara tiba1tiba yang membawa dampak sangat parah pada lingkungan tempat tinggal dan memerlukan bantuan dari luar k#munitas ke+adian 23O* &''4)/ Bencana mungkin disebabkan #leh ulah manusia atau alam/ Keberhasilan pengel#laan bencana memerlukan perencanaan system pelayanan gawat darurat l#kal* regi#nal dan nasi#nal* pemadam kebakaran 5 tim rescue* petugas h#kum dan masyarakat/ Kesiapan rumah sakit serta kesiapan pelayanan spesialistik harus disertakan dalam mempersiapkan perencanaan bencana/ Secara nasi#nal kegiatan penanggulangan gawat darurat sehari1hari maupun dalam bencana diatur dalam Sistem !enanggulangan Gawat Darurat Terpadu S!GDT S5B) yang harus diterapkan #leh semua 0ihak termasuk masyarakat awam* dibagi kedalam subsistem prarumah sakit* rumah sakit dan antar rumah sakit/ Tercatat pada Data In0#rmasi Bencana
Ind#nesia* Badan "asi#nal !enanggulangan Bencana
Ind#nesia B"!B) tahun &''& ke+adian bencana &$& dan pada tahun &'$6 se+umlah $%$$ ke+adian/
3#dget 7 -#nes &''&) mengatakan bahwa 0akt#r yang mendukung keberhasilan dalam pengel#laan bencana adalah management bencana* dan salah satu syarat sukses dalam management bencana adalah tenaga kesehatan/ !erawat
adalah
salah satu bagian dari tenaga kesehatan yang paling banyak dibutuhkan saat bencana/ Masih teringat saat bencana Tsunami di ,ceh* para perawat banyak yang dikirim ke ,ceh untuk membantu memberikan pert#l#ngan medis dan asuhan keperawatan/ Bantuan5pert#l#ngan yang dibutuhkan #leh masyarakat yang terkena gempa tidak selalu makanan* minuman ataupun shelter sementara* namun ada satu bidang pr#0esi yang sangat mereka butuhkan yaitu hadirnya tenaga kesehatan/
!r#0esi keperawatan men+angkau segala aspek bi#l#gis* psik#l#gis dan spiritual) dan pelayanan keperawatan dapat mencakup segala k#ndisi* dimana pemberian asuhan keperawatan tidak hanya dilakukan diarea rumah sakit atau pelayanan kesehatan* namun harus bisa memberikan asuhan keperawatan dalam k#ndisi siaga tanggap bencana/ !erawat dituntut untuk terus meningkatkan pengetahuan dan kemampuanya dalam memberikan asuhan keperawatan mulai dari pengka+ian sampai dengan evaluasi/ Berikut akan di+elaskan tentang sistem asuhan keperawatan saat bencana/ A- Rapid
Health
Assesment
./e%#aa%
3e/a4
$aala
eea4a%
"$%4a aa4 8e%3a%a9 Ind#nesia merupakan negara yang plaing sering mengalami bencana gempa
bumi dan gunung meletus gunung berapi)* hal ini dikarenakan letak ge#l#gi Ind#nesia yang berda dilingkungan cincin api yang menun+uk pada l#kasi melingkar rangankaian gunung berapi* selain itu ind#nesia merupakan titik pertemuan dua lempengan bumi yaitu pasi0ik dan hindia/ Ketika ter+adi bencana* masyarakat yang terkena bencana memerlukan pelayanan dan perlindungan berdasarkan standar pelayanan minimun mulai dari pencarian* peyelamatan* evakuasi* pert#l#ngan daeurat* pemenuhan kebutuhan dasar k#rban bencana meliputi pangan* sandang* air bersih* dan sanitasi* pelayanan kesehatan dan hunian sementara shelter)/ ,dapun masalah yang muncul ketika tanggap darurat adalah waktu yang snagat singkat* kebutuhan yang mendesak* dan berbagai kesulitan k##rdinasi/ !ada saat bencana ter+adi* diharapkan pelayanan keperawatan dapat diberikan secara cepat* tepat* akuntabel* dan perawatan dik#munitas perlu memiliki kemampuan handal dalam melakukan pengka+ian cepat saat k#ndisi bencana dengan membuat perencanaan pengka+ian cepat yaitu: 1- Pe%#aa% "$%4a !engka+ian rapid health assesment dik#munitas tentang batas1batas area disaster* +umlah penduduk yang terkena dampak* kemungkinan bahaya selan+utnya sec#nd disaster* dan angka kematian dan kesakitan dapat dilakukan dengan berbagai cara untuk mendapatkan data masalah kesehatan seperti: a. Winshield survey
,dalah pengambilan data dimasyarakat dengan cara +alan +alan mengelilingi area wilayah yang bersangkutan/ 8ang diperhatikan adalah batas batas area bencana* k#ndisi ge#graphis* 0asilitas umum +enis* +umlah* peman0aatan)/ 3asil dari winshield survey adalah peta wilayah sederhana mengambarkan k#ndii wilayah dan 0asilitas umum/ 8- O8e!a ,dalah melihat dan mend#kumentasikan k#ndisi sesungguhnya
bencana yang sednag ter+adi/ Observasi dilakukan dalam rangka memperkuat data masalah/ !erawat langsung melakukan #bservasi menggunakan alata perekan sederhanan seperti: 3! atau kamera saku/ 3- Wa;a%3a!a 2awancara sederhana dapat dilakukan dengan beberapa #rang
masyarakat* petugas yang bertanggung +awab dengan wilayahyang bersangkutan seperti: kepala desa* 9T* petugas !uskesmas dan Kader/
- Da4a e%e! Data ini diper#leh dari petugas lain yang menangani k#rban bencana*
lap#ran puskesamas* kelurahan dan dinas kesehatan/ 2.
A%ala a4a Bertu+uan untuk mengel#mp#kan data masalah kesehatan sesuai kel#mp#k
masalahnya sehingga dapat ditegakan diagn#sa keperawatanya/ <- Da#%"a e/!a;a4a% "$%4a Berdasarkan rapat ker+a ikatan perawat kesehatan k#munitas ind#nesia
I!KKI) di+akarta tahun &'$$ disepakati bahwa diagn#sa keperawatan k#munitas adalah diagn#sa tunggal* tanpa eti#l#gi/ =- Re%3a%a 4%aa% e/e!a;a4a% "$%4a Bertu+uan untuk mengatasi masalah kesehatan/ 9encana tindakan harus
memperhatikan strategi implementasi di masyarakat* yaitu: pendidikan kesehatan* strategi kel#mp#k* dan ker+asama partership)/ 9encana kegiatan dibuat secara sederhana agar lebih mudah dipahami #leh k#rban bencana dan petugas lainnya/ 5- '4!a4e# $/le$e%4a a/ !endidikan kesehatan
Dilakukan
dalam
bentuk
penyuluhan
kesehatan*
dem#nstrasi
keterampilan dalam mengatasi masalah kesehtan masyarakat* seperti: penyuluhan diare* membuat larutan gula garam dst/penyuluhan dan dem#strasi dilakukan #leh perawat dengan alat dan bahan yang sedang yang sederhana/ !enyuluhan dibuat semenarik mungkin* sebelum dan sesudah penyuluhan dilakuka
pretestuntuk mengetahui se+auhmana
tingkat pemahaman masyarakat tentang penyuluhan dan dem#sntrasi yang dilakukan perawat/ Pretest dan post test dapat diberikan dalam bentuk pertanyaan lisan/ b/ Strategi kel#mp#k Strategi kel#mp#k adalah membentuk kel#mp#k dimasyarakat dalam mengatsi masalah kesehatannya/strategi kel#mp#k bertu+uan agar masyarakat dapat saling berbagi pengetahuan pengalaman* dan keterampilan serta saling mem#tivasidalam kebehasilan memecahkan masalah kesehatan* dalam bentuk peer group dll/ c/ Ker+asama Strayegi ker+asama adalah untuk memen0aatkan instasi dan pr#0esi laindalam mengatasi masalah kesehatan dimasyarakat/ Ker+asama partner ship: lintas pr#gram ahli gii* kesling)* lintas sekt#r T"I* p#lri* diknas dan ;SM)/ ;ewin $%.< dalam ervin &''&) mengatakan bahwaperubahan ter+adi melalui = tahap yaitu: unfreezing yang bertu+uan untuk membuat masyarakat siap menerima perubahan* change yaitu tahap dimana masyarakat mampu melaksanakan perubahan p#siti0 sesuai dengan rrencana kegiatan dan refreezing yaitu tahap dimana masyarakat sudah stabil dengan perubahan baru/ 6- Eala >valuasi bertu+uan untu melihat e0ekti0itas dan e0isiensi pr#gram yang
sedang
atau
telah
dilaksanakan
ervin*
&''&)/
>valuasi
dapat
mengidenti0ikasi masalah dan keterbatasn pr#gram yang dilakukan/ >valuasi dapat dilakukan saat pr#gram sedang berlangsung atau setelah pr#gram terlaksana/ Menurut mar?uis dan h#ust#n &''() bahwa controling terdiri dari quality control * instrumen evaluasi dan disiplin/
>valuasi akhir dilaksanakan dalam bentuk l#kakarya kedua untuk membahas tingkat pencapaian dan keberhasilan mengatasi maslaah kesehatan dan rencana tindak lan+ut/
B- Maala P!$e! )a%# M%3l A8a4 Be%3a%a $/ Masalah sandang Masalah sandang atau pakaian ini muncul karena bmecana bisa dtang
kapan sa+a sehingga k#rban tidak akan smepat untuk memperhatikan pakaian seperti ketika bencana ban+ir atau tsunami datang/ &/ Masalah pangan Masalah #angan atau makanan* pada saat bencana ter+adi banyak lahan pertanian atau bahan makanan yang tidak bisa terselamat kan* untuk itu k#rban bencana memerlukan kebutuhan pangan dan bahan makanan/ =/ Masalah papan Masalah papan atau tempat tinggal dimana ketika ter+adi becana seperti gempa bumi banyak in0ra struktur yang hancur termasuk tempat tinggal/ 4/ Masalah kesehatan Masalah kesehatan yang timbul sebagai dampak dari bencana/ Kerusakan tempat tinggal tidak tersdianya air bersih* kehilangan mata pencaharian dan lain1lain yang menimbulkan ketidakmampuan k#rban bencana untuk memenuhi kebutuhan dasarnya terutama kebutuhan pangan dan air bersih/ C- Ke#a4a% Pe$e%a% Ke84a% Daa! U%4 Ma>a!aa4 . B"? P"? '"al? Cl4!al Da% '/!4al9 1- Pe$e%a% e84a% a! 8e! $a>a!aa4 aa4 8e%3a%a !erawat ditempat bencana harus bisa menilai air bersih layak k#nsumsi
bersih* bening* tidak berbau* dan tidak berasa)dan memetakan serta beker+asama dengan instasi terkait untuk pemenuhan kebutuhan tersebut*
karena
+ika
kebutuhan
air
tidak
terpenuhi
segera
dikhawatirkan resik# resik# yang lain akan muncul seperti resik# penyebaran penyakit dan resik# dehidrasi pada k#rban bencana/ Sumber air bisa didapatkan dari hulu atau mata air gunung yang tidak tercemar tapi mudah aksesnya untuk mrlakukan penggalian mata air
baru* tergantung darimana yang lebih mudah dan lebih lebih cepat pengadaanya/ 2- Pe$e%a% e84a% 4"le4 $$ %4 $a>a!aa4 aa4 8e3a%a Kebutuhan t#ilet ini merupkan kebutuhan yang sangat mendasar bagi
pengungsi* ketersediaan dan keberishan dalaha hal yang utama/ !engadaan t#ilet umum bisa dilakukan #leh perawat dengan beker+asama dengan instansi terkait misalnya dengan dinas kebersihan atau instansi lainnya yang lebih 0#kus dengan hal ini/ -arak spetitank dengan sumber air minun @$' meter/ <- Pe$e%a% e84a% 8e!"8a4 !erawat k#munitas sebagai petugas kesehatan dilapangan harus bisa
melakukan peng#batan sederhana saat bencana/ Diawali tindakan triage yang memakai k#de yaitu: a/ Merah : paling penting * pri#ritas utama/* keadaan yang mengancam kehidupan* sebagian besar pasien mengalami hyp#ksia sy#k* trauma dada*
pendarahan internal*
trauma kepala*
dengan kehilangan
kesadaran* luka bakar dera+at $1II/ b/ Kuning: penting pri#ritas kedua* meliputi in+ury dengan e0ek siatematik namun belum +atuh kedalam keadaan sy#k* karena dalam k#ndisi ini pasien dapat bertahan selama ='1(' menit/ c/ 3i+au: pri#ritas ketiga termasuk dalam kateg#ri ini adalah 0raktur tertutup* luka bakar min#r* laserasi* k#ntusi#* ablasi# dan disl#kasi d/ 3itam: meninggal dunia
=- Pe$e%a% e84a% $aa%a% ea4 aa4 8e%3a%a Makanan sehat sangat diperlukan untuk meningkatkan gii* supaya para
k#rban segera sembuh dan terbebas dari penyakit/ Oleh karena itu dil#kasi bencana dibuat dapur umum yang harus memperhatikan l#kasi yaitu: a/ Dalam menentukan l#kasi dapur umum hendaknya memperhatikan hal1hal berikut: 1 Dekat dengan p#sk# atau penampungan secara mudah dikun+ungi 1 1 1
dan muda dicapai/ 3igienis dan lingkungan cukup memadai ,man dari bencana Dekat dengan transp#rtasi umum
1
Dekat dengan sumber air
b/ !endistribusian makanan kepada k#rban bencana alam antara lain: 1 Distribusi dilakukan dengan dengan menggunakan kartu distribusi 1 ;#kasi empat pendistribusian yang aman dan mudah dicapa #leh 1 1 1
para k#rban/ 2aktu pendistribusian yang k#nisten dan tepat waktu 2aktu pendistribusian yang k#nsisten dan tepat waktu !engambilan +atah sebaiknya dilakukan #leh kepala keluarga atau
1
perwakilan sesuai dengan kartu distribusi yang syah/ !embagian makanan bisa mneggunakan daun* piring* kertas atau sesuai dengan pertimbangan aman* capat* praktis dan sehat
5- Pe$e%a% e84a% el4e! aa4 8e%3a%a Setiap #rang membutuhkan shelter tempat istirahat dan tidur agar
mempertahankan status kesehatannyapada tingkat yang #ptimal/ Shelter ber0ungsi sebagai tempat yang aman untuk berkumpul dan istirahat bagi k#rban bencana/ Shelter +uga ber0ungsi sebagai tempatbrmain untuk anak1 anak untuk mengurangi stress pada anak/ !erawat harus mampu mengka+i l#kasi pendirian shelter yang aman/ 6- Pe$e%a% e84a% 4e$/a4 a% a!a%a 8aa >a%# ee!a%a Ketersediaan tempat ibadah sederhana sangat dibutuhkan #leh k#rban*
untuk meningkatkan kesadaran spiritual k#rban/
D- Pe!a% 'e!4a U%4 T%aa% Pe%3e#aa% . Second Disaster 9 Second disaster adalah bencana yang ter+adi setelah penanganan bencana
seperti: munculnya penyakit menular* in0eksi* kekacauan* dalam distribusi makan dan #bat1#batan* l#gistik* dan relawan diluar prediksidan tindakan rel#kasi yang tidak sesuai dengan keinginan k#rban bencana/peran serta perawat dalam sec#nd disaster adalah memberikan edukasi kepada k#rban tentang pencegahan in0eksi menular* pengaturan bantuan dari d#natur* dan man0aat rel#kasi/ !ada umumnya masalah kesehatan pasca gempa dapat dibagi men+adi: $/ !enyakit akut saat bencana
8aitu penyakit yang berhubungan langsung dengan bencana yang ter+adi misalnya cedera kepala dan patah hidung &/ !enyakit ikutan pada beberpa minggu pasca bencana !enyakit ini misalnya A malaria* DBD* diare dan penyakit kulit* IS!,* lept#spir#sis dan thyp#id E- Ea Ma>a!aa4 'aa4 Be%3a%a >dukasi yang dapat dilakukan perawat saat ter+adi bemcana antara lain a/ ara penyelamatan diri bila ter+adi gempa susulan dengan memberikan
materi pert#l#ngan pertama b/ K#munikasi dan transp#rtasi dalam hal evakuasi k#rban c/ !elap#ran pada petugas yang ada pada p#sk# pemeriksaan kesehatan +ika ditemukan k#rbn yang belum dievakuasi
F- Pe%a% Keea4a% Pe%a%##la%#a% Be%3a%a Bencana merupakan ke+adian luar biasa yang menyebabkan kerugian besar
bagi manusia dan lingkungan dimana hal itu berada di luar kemampuan manusia untuk dapat mengendalikannya Kurniayanti* &'$&)/ Sebagian besar masyarakat Ind#nesia tinggal di wilayah yang rentan terhadap bencana alam* termasuk gempa bumi/ Bencana gempa yang diikuti dengan pengungsian berp#tensi menimbulkan masalah kesehatanA namun demikian* pelayanan kesehatan pada k#ndisi bencana sering menghadapi kendala* antara lain akibat rusak atau tidak memadainya 0asilitas kesehatan/ !#tensi bencana alam dengan 0rekuensi yang cukup tinggi lainnya adalah bencana hidr#meter#l#gi* yaitu ban+ir* l#ngs#r* kekeringan* puting beliung dan gel#mbang pasang 2idyatun dan Cainal* &'$=)/ Dampak bencana
yang
ditimbulkan
dapat
berupa
kematian
masal*
terganggunya tatanan psik#l#gis masyarakat* pengangguran* kemiskinan* kriminalitas* keterbelakangan dan hancurnya lingkungan hidup masyarakat/ Begitu besarnya risik# yang ditimbulkan #leh bencana ini* maka penanganan bencana men+adi sangat penting untuk men+adi perhatian dan tugas kita bersama/3#dgetts 7 -#nes dalam Kurniayanti* &'$&) mengatakan bahwa 0akt#r yang mendukung keberhasilan dalam pengel#laan bencana adalah mana+emen bencana/ !ermasalahan yang ter+adi pada semua tahapan mana+emen bencana mulai dari resp#n akut* rec#very* rek#nstruksi*
pencegahan* mitigasi* maupun kesiapsiagaan/ Salah satu syarat sukses dalam mana+emen bencana adalah tenaga kesehatan dalam perannya sebagai edukat#r/ !endidikan kesehatan tentang kesiapsiagaan bencana sebagai bagian mitigasi #t#matis merupakan bagian dari kesiapsiagaan/ !endidikan kesehatan tentang bencana sangat penting dan mempunyai tu+uan akhir mengubah sikap dan tindakan ke arah kesadaran untuk melakukan kesiapsiagaan bencana ,0i0ah dkk* &'$4)/ Kesiapsiagaan terbagi kedalam tiap tahapan bencana/ Disaster atau bencana dibagi beberapa tahap yaitu : tahap pra1bencana* tahap serangan* tahap emergensi dan rek#nstruksi Kurniayanti* &'$&)/ $/ Tahapan !ra Disaster * Durasi waktunya saat sebelum ter+adi bencana sampai tahap serangan atau impak/ Tahap ini dipandang sebagai tahap strategis karena pada tahap ini masyarakat perlu dilatih tanggap terhadap bencana yang akan di+umpainya kelak/ ;atihan yang perlu diberikan kepada masyarakat awam khusus dapat berupa : kemampuan minta t#l#ng* kemampuan men#l#ng diri sendiri* menentukan arah evakuasi yang tepat* memberikan pert#l#ngan serta melakukan transp#rtasi/ !eran tenaga kesehatan dalam 0ase pra bencana adalah : Tenaga kesehatan
mengikuti
pelatihan
dan
pendidikan
yang
berhubungan dengan penanggulangan ancaman bencana untuk tiap
0asenya/ Tenaga kesehatan ikut terlibat dalam berbagai dinas pemerintah* #rganisasi lingkungan* !MI* maupun lembaga kemasyarakatan dalam memberikan penyuluhan dan stimulasi persiapan menghadapi bencana
kepada masyarakat/ Tenaga kesehatan terlibat dalan pr#gram pr#m#si kesehatan untuk
meningkatkan kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana/ &/ Tahapan Bencana 2aktunya bisa ter+adi beberapa detik sampai beberapa minggu bahkan bulan/ Tahap serangan dimulai saat bencana menyerang sampai serangan berhenti/ !eran tenaga kesehatan pada 0ase bencana adalah : Bertindak cepat Tidak men+an+ikan apapun secara pasti dengan maksud memberikan
harapan yang besar pada k#rban selamat Berk#nstrasi penuh terhadap apa yang dilakukan/
K##rdinasi dan menciptakan kepemimpinan untuk setiap kel#mp#k
yang menanggulangi bencana/ =/ Tahapan >mergensi Dimulai se+ak berakhirnya serangan bencana yang pertama/ Tahap emergensi bisa ter+adi beberapa minggu sampai beberapa bulan/ !ada tahap ini k#rban memerlukan bantuan dari tenaga medis * spesialis* tenaga kesehatan gawat darurat* awam khusus yang terampil dan terserti0ikasi/ Diperlukan bantuan #bat1#batan* balut bidai dan alat evakuasi* alat tranp#rtasi yang e0isien dan e0ekti0* alat k#munikasi* makanan dan minuman* pakaian dan sebagainya/ Diperlukan mini h#spital di lapangan* dapur umum dan mana+emen perkemahan yang baik agar kesegaran udara dan sanitasi lingkungan terpelihara dengan baik/ !eran tenaga kesehatan ketika 0ase emergensi adalah : Mem0asilitasi +adwal k#nsul dan cek kesehatan sehari1hari Merencanakan dan mem0asilitasi trans0er pasien yang memerlukan
penanganan kesehatan di 9S/ Mengevaluasi kebutuhan harian Membantu ketersediaan #bat1#batan* makanan khusus bayi* peralatan
kesehatan* dsb/ Membantu penanganan dan penempatan pasien dengan penyakit
menular maupun k#ndisi ke+iwaan labil hingga membahayakan diri
dan lingkungannya/ Mengidenti0ikasi reaksi psik#l#gis k#rban maupun reaksi psik#s#matik
ins#mnia* men#lak makan* 0atigue* kelemahan* dsb)/ Mem0asilitasi k#nseling dan terapi ke+iwaan/ 4/ Tahap 9ek#nstruksi
!ada tahap ini dibangun tempat tinggal* sarana umum seperti sek#lah* sarana ibadah* +alan* pasar* atau tempat pertemuan warga/ !ada tahap rek#nstruksi ini tidak hanya dibangun 0asilitas 0isik* tetapi lebih utama yang perlu dibangun kembali adalah psik#l#gis k#rban bencana dan budaya/ !eran tenaga ksehatan pada 0ase rek#nstruksi adalah :
Tanaga kesehatan pada pasien p#st traumatik stress dis#rder !TSD) Tim kesehatan bersama masyarakat dan pr#0esi lain yang terkait beker+asama dengan unsur lintas sekt#r menangani masalah kesehatan
masyarakat paska gawat darurat serta mempercepat 0ase pemulihan menu+u keadaan sehat dan aman/ G- Ke$/la% a% 'a!a% Kesimpulannya bahwa bencana tidak hanya menimbulkan k#rban meninggal
dan luka serta rusaknya berbagai 0asilitas kesehatan* tetapi +uga berdampak pada permasalahan kesehatan masyarakat* seperti munculnya berbagai penyakit paska bencana* 0asilitas air bersih dan sanitasi lingkungan yang kurang baik* trauma ke+iwaan serta akses terhadap pelayanan kesehatan repr#duksi perempuan dan pasangan/ !eran perawat lebih kepada aspek kurati0 peng#batan) masyarakat k#rban bencanaA misal dapat dilakukan pemeriksaan kesehatan dan peng#batanA anak1anak yang trauma dapat dia+ak bermain sambil bela+ar agar se+enak lupa keadaan yang ter+adi penanganan masalah psik#l#gis1!TSD)/ !eran lainnya yaitu rehabilitati0* pr#m#ti0 dan preventi0 lebih kepada pengendalian dan minimalisir penyakit1penyakit yang muncul akibat bencana/ Sebagai saran dalam men+alankan perannya* perawat bencana mengutamakan ker+asama tim baik dengan angg#tanya ataupun tim bencana lain dengan mempertahankan sistem = Command, Control and Communication)/ Meningkatkan perannya sebagai edukat#r dalam tiap tahapan bencana/ !eran penting tenaga keperawatan dalam pemberian asuhan keperawatan saat bencana harus diimbangi dengan pengetahuan dan keterampilan perawat dalam menghadapi bencana/ Tenaga keperawatan yang terampil dengan pengetahuan tentang petawatan bencana yang mumpuni akan membantu pemerintah dalam menangani dan menghadapi bencana setiap saat* sehingga saat bencana tidak perlu lagi menunggu perawat perawat terampil bencana dari luar wilayah yang terkena bencana kecuali dalam k#ndisi khusus)* sehingga sistem asuhan keperawatan bencana dapat dilakukan secepat mungkin dalam k#ndisi siaga bencana/
DAFTAR PU'TAKA
Departemen Kesehatan 9I* &''6/ Pedoman tehnis Penanggulangan Krisis Kesehatan Akibat Bencana/ -akarta* Ind#nesia Kementrian Kesehatan 9I Badan !!SDM Keshatan !usdiklat ,paratur* &'$4/ odul Kepera!atan Bencana "asar# -akarta* Ind#nesia