Batuk dan Sesak pada Anak
SKENARIO Seorang anak 3 thn diantar ibunya ke RS dengan demam yang tinggi, anak rewel dan tidak pernah tidur sejak semalam. Menurut ibunya dalam 3 bulan terakhir ini sudah berkali-kali ia membawa anaknya ke dokter dengan keluhan beringus dan batuk yang hilang timbul, terutama malam hari dan hampir satu bulan terakhir ini batuk dan beringus anaknya tidak berhenti yang kadang disertai sesak. Pada saat penimbangan di posyandu bulan lalu BB anaknya 1 kg. !naknya anak ke 3, kedua anaknya juga sering mengalami keluhan yang sama, hanya saja tidak separah anaknya yang ketiga ini. "!#!$ "!%&M!# "'()& * 1. !nak umur 3 thn +. emam tinggi 3. Batuk, beringus yang hilang timbul . isertai sesak . BB 1 kg /. "edua kakaknya juga mengalami hal yang sama tapi tidak separah anaknya yang ketiga
P0R#!(!!( * 1. 2elaskan bagaimana patomekanisme batuk +. 2elaskan penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario 3. Bagaimana epidemiologi dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario .Sebutkan .Sebutkan pemeriksaan pemeriksaan yang dilakukan dilakukan untuk menegakkan diagnosis diagnosis dari penyakit-p penyakit-penyaki enyakitt sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario
. Bagaimana penatalaksanaan dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario /.Bagaimana komplikasi dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario 4.Bagaimana prognosis dari penyakit- penyakit sistem pernapasan se5ara keseluruhan 2!6!B!( P0R#!(!!( * 1. Patomekanisme batuk Batuk dimulai ketika suatu 7at atau benda asing men5apai salah satu reseptor batuk di hidung, tenggorokan, atau dada. Reseptor tersebut kemudian menyampaikan pesan ke pusat batuk di otak yang memeberi perintah untuk batuk. %alu hidung menghirup napas, epiglotis dan pita suara menutup rapat sehingga udara dalam paru-paru terjebak. 8tot perut dan dada akan berkontraksi dengan kuat sambil menekan sekat rongga tubuh. !khirnya epiglottis akan memebuka dengan tiba-tiba, dan udara yang terjebak tadi mendadak keluar, terjadilah batuk.
+. Penyakit- penyakit sistem pernapasan yang sesuai dengan skenario Pneumonia pada anak &alah suatu radang paru yang disebabkan oleh berma5am- ma5am etiologi seperti bakteri, 9irus,
jamur dan benda asing. Mekanisme daya tahan traktus respiratorius bagian bawah sangat e:isien untuk men5egah in:eksi dan terdiri dari * Susunan anatomis rongga hidung 2aringan ti:oid di naso-oro :arings Silia Re:leks batuk Re:leks epiglottis men5egah terjadinya aspirasi sekret yang terin:eksi rainase sistem lim:atik ;agositosis TBC anak #uberkulosis merupakan penyakit in:eksi yang disebabkan oleh My5oba5terium tuber5ulosis dan My5oba5terium bo9is < namun sangat jarang =. Penularannya biasanya melalui udara, hingga sebagian besar :okus primer tb terdapat dalam paru. Asma !sma merupakan penyakit dengan karakteristik meningkatnya reaksi trakea dan bromkus ooleh berbagai ma5am pen5etus disertai timbulnya penyempitan luas saluran napas bagian bawah yang dapat berubah-ubah derajatnya se5ara spontan atau dengan pengobatan.
3.0pidemiologi dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario Pneumonia pada anak Pneumo5o55us merupakan penyebab utama pneumonia. !ngka kejadian tertinggi ditemukan
pada usia kurang dari thn dan mengurang seiring dengan meningkatnya umur. TBC anak 'ji tuberkulin pada > penduduk menunjukkan hasil positi: dengan perin5ian berdasarkan golongan umur yakni 1-/ tahun sekitar 3>. Asma "ira-kira +-+> populasi anak dilaporkan pernah menderita asma. Belum ada penyelidikan se5ara pasti mengenai angka kejadian asma pada anak di &ndonesia, namun diperkirakan berkisar -1>. . Pemeriksaan dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario Pneumonia pada anak
. Pemeriksaan laboratorium ?ambaran darah menunjukkan leukositosis, biasanya 1.-.$mm3 dengan pergeseran ke kiri. "uman penyebab dapat dibiak dari dari usapan tenggorokan dan 3 > dari darah. 'rin biasanya berwarna merah tua, mungkin terdapat albuminuria ringan karena suhu yang naik dan sedikit torakhialin. TBC Anak
!. 'ji tuberkulin Pemeriksaan ini merupakan alat diagnosis yang penting dalam menegakkan diagnosis tuberkulosis. 'ji tuberkulin lebih penting lagi artinya pada anak ke5il bila diketahui adanya kon9ersi dari negati:. Pada anak di bawah umur tahun dengan uji tuberkulin positi:, proses tuberkulosis biasanya masih akti: meskipun tidak menunjukkan kelainan klinis dan radiologis, demikian pula kalau terdapat kon9ersi uji tuberkulin. 'ji tuberkulin dilakukan berdasarkan timbulnya hipersensiti9itas terhadap tuberkuloprotein karena adanya in:eksi. !da beberapa 5ara melakukan uji tuberkulin yaitu 5ara Moro dengan salep, dengan goresan disebut patch test 5ara 9on Pir@uet, 5ara MantouA dengan penyuntikan intrakutan dan multiple pun5ture methode dengan -/ jarum berdasarakan 5ara Cea: dan #ine. Sampai sekarang 5ara MantouA masih dianggap sebagai 5ara yang paling dapat dipertanggungjawabkan karena jumlah tuberkulin yang dimasukkan dapat diketahui banyaknya. Reaksi lokal yang terdapat pada uji MantouA terdiri atas *
0ritema karena 9asodilatasi primer 0dema karena reaksi antara antigen yang disuntikkan dengan antibodi &ndurasi yang dibentuk oleh sel mononukleus
Pemba5aan uji tuberkulin dilakukan D-4+ jam setelah penyuntikan dan diukur diameter melintang dari indurasi yang terjadi. 'ji tuberkulin akan menjadi negati: untuk sementara pada penderita tuberkulosis < anergi = dengan * Malnutrisi energi protein #uberkulosis berat Morbili 9arisela Eaksin 9irus Penyakit ganas
!. Pemeriksaan radiologis ?ambaran radiologis paru yang biasanya dijumpai pada tuberkulosis paru ialah * "omplek primer dengan atau tanpa perkapuran Pembesaran kelenjar paratrakeal Penyebaran milier Penyebaran bronkogen !telektasis Pleuritis dengan e:usi Pemerikasaan radiologis paru saja tidak dapat digunakan untuk membuat diagnosis tuberkulosis, tetapi harus disertai data klinis lainnya. B. Pemeriksaan bakteriologis Penemuan basil tuberkulosis memastikan diagnosis tuberkulosis, tetapi tidak ditemukannya basil tuberkulosis bukan berarti tidak menderita tuberkulosis. Bahan- bahan yang digunakan untuk pemeriksaan bakteriologis ialah * Bilasan lambung Sekret bronkus Sputum pada anak besar )airan pleura %ikuor serebrospinal )airan asites Asma !. Pemeriksaan :isik Pada inspeksi * terlihat pernapasan yang 5epat dan sukar, disertai batuk-batuk paroksismal, kadang-kadang terdapat whee7ing < mengi =.
-
Pada perkusi * terdengar hipersonor seluruh thoraA, terutama bagian bawah posterir. aerah
-
pekak jantung dan hati menge5il. Pada auskultasi * mula-mula bunyi na:as kasar$mengeras, tapi pada stadium lanjut suara napas
melemah atau hampir tidak terdengar karena aliran udara sangat lemah. B. 'ji :aal paru Pemeriksaan ini sangat berguna untuk menilai asma meliputi diagnosis dan pengelolaannya. 'ji :aal paru dikerjakan untuk menilai derajat obstruksi, menilai hasil pro9okasi bronkus, menilai hasil pengobatan dan mengikuti perjalanan penyakit. 'ji :aal tidak selalu mudah dilakukan, terutama pada anak dibawah umur -/ tahun. Peak :low meter adalah alat yang paling sederhana, sedangkan dengan spirometer memberikan data yang lebih lengkap. ). ;oto rontgen thoraA Pemeriksaan ini perlu dilakukan dan pada :oto akan tampak 5orakan paru yang meningkat. Ciperin:lasi terdapat pada serangan akut dan pada asma kronik. . Pemeriksaan darah 0osino:il dapat ditemukan pada darah tepi, sekret hidung dan sputum. alam sputum dapat ditemukan kristal )har5ot-%eyden dan spiral )urshman. Bila ada in:eksi mungkin akan didapatkan pula lekositosis polimor:onukleus. /. Penatalaksanaan dari penyakit-penyakit sistem respirasi yang berkaitan dengan skenario TBC anak
Regimen dasar pengobatan #B adalah kombinasi &(C dan R&; selama / bulan dengan PF! pada + bulan pertama. Pada #B berat dan ekstrapulmonal biasanya pengobatan dimulai dengan kombinasi - obat selama + bulan
o
Pemberian obat tuber5ulostatikum men5egah penyebaran lebih lanjut basil tb dn menyembuhkan bronkopneumonia tb, tetapi obat tuber5ulostatikum tdk mmpunyai e:ek terhadp lesi did lm bronkus. !nti biotika yg mmpunyai spe5trum luas perlu ditambahkn klo ada in:eksi nonspesi:ik
o o
yg sering terjadi berulang-ulang pada endibronkitis. 2uga perlu di berikn kortikosteroid. Penderita #B dan pengobatanya harus adekuat,pengobatan #B memakan waktu minimal / bulan. #erdapat du #B alternati9e terapi pada paru, yaitu * -#erapi jangka panjang
#erapi ini menggunakan regimen ri:ampisin dan isonia7id dalam jangka waktu minimal / Bulan. P0()0?!C!( o
"emopro:ilaksis * sbg kemopro:ilaksis bias aA dipakai &(C dgn dosis 1 mg$kgbb hr slma 1thn
o
Eaksinasi B)? pada bayi $ anak
o
#erapi pen5egahan
o
Pengobatan #B paru B#! positi: untuk men5egah penularan
o
#erapipen5egahan "emopro:ilaksis pada Penderita C&E$!&S &(C dosis mg$ kg BB < tdk lebih 3 mg= sehari selama minimal / bulan.
Pneumonia pada anak o Penisilin diberikan . '$kgbb$hari dan ditambah dengan kloram:enikol -4 mg$kgbb$hari
o o
atau diberikan antibiotika yang mempunyai spe5trum luas seperti ampisilin. Pengobatan diteruskan sampai anak bebas panas selama - hari. !nak yang sangat sesak na:asnya memerlukan pemberian 5airan itra9ena dan oksigen. P0()0?!C!(
•
Menghindarkan bayi
•
berpotensi penularan. Menghindarkan bayi
•
suara serak, sesak napas dan adanya tarikan pada otot diantara rusuk
•
kondisi anak memburuk. &munisasi Cib
• •
Pneumokokal Cepta9alen
Bronkodilator simpatomimetik seperti juga bronkodilator lainnya, disamping dipakai untuk
mengobati serangan asma juga dipakai sebagai obat untuk men5egah serangan asma. Penggunaan jangka panjang, misalnya pada asma kronik atau persisten. Bronkodilator yang bekerja sebagai penstimulasi reseptor beta adrenergi5 di jalan napas.obat ini
diberikan dalam bentuk sirup. P0()0?!C!( Pengindaran :a5tor-:aktor pen5etus 8bat-obat dan terapi imunologik
/. "omplikasi dari penyakit-penyakit sistem pernapasan yang berhubungan dengan skenario Pneumonia pada anak engan penggunaan antibiotik, komplikasi hampir tidak pernah dijumpai. "omplikasi yang
dapat dijumpai ialah * empiema, otitis media akut. "omplikasi lain seperti meningitis, perikarditis, osteomielitis, peritonitis lebih jarang dilihat. TBC anak "onjungti9itis :liktenularis dapat juga dijumpai pada anak dengan tuberkulosis, terutama tuberkulosis tonsil, adenoid dan telingah tengah. ;likten pada mata diduga sebagai gejala hipersensiti9itas dan dalam :likten tidak terdapat basil tuberkulosis. Selama tuberkulosis atau :okus tuberkulosismasih ada, :likten sering tetap hilang timbul. Asma Bila serangan asma sering terjadi dan telah berlangsung lama,maka akan terjadi em:isema dan mengakibatkan perubahan bentuk thoraks yaitu thoraks membungkuk ke depan dan memanjang. 4. Prognosis dari penyakit-penyakit sistem pernapasan se5ara keseluruhan ipengaruhi oleh banyak :aktor seperti umur anak, berapa lama telah mendapat in:eksi, luasnya lesi, keadaan gi7i,keadaan sosial ekonomi keluarga, serta diagnosis dini dan penanganan dini dapat men5egah komplikasi lebih lanjut.
a:tar Pustaka Ilmu Kesehatan Anak ;" '&. )orwin, 0li7abeth 2. +H. Buku Saku Patofisiologi. 0)?. Buku Saku Ilmu Penyakit Paru.
Nelson Pediatric.0)?.
Batuk merupakan salah satu gejala yang paling sering ditemukan pada anak, dan merupakan keluhan yang seringkali menyebabkan orang tua membawa anak mereka ke dokter. Batuk merupakan gejala dari sebagian besar in:eksi pernapasan. &n:eksi pernapasan meliputi* •
•
&n:eksi pernapasan atas, seperti pilek
Pada dasarnya batuk tidak terlalu berbahaya karena seperti sudah dijelaskan di atas batuk adalah mekanisme untuk mengeluarkan sesuatu seperti lendir. Batuk pada anak perlu diwaspadai jika disertai * •
demam tinggi sampai 3HI) dan lebih dari 3 hari,
•
lesu dan bernapas 5epat,
•
dadanya sesak, bibir wajah dan lidah kebiruan,
•
berdarah.
"adang-kadang batuk terdengar hebat. (amun demikian, biasanya batuk bukan merupakan gejala yang membahayakan. Sebenarnya batuk merupakan suatu re:leks tubuh untuk membantu membersihkan jalan napas. (amun demikian, batuk dapat menjadi alasan untuk berkunjung ke dokter. "ita perlu mengenal jenis-jenis batuk, agar kita tahu bagaimana menanganinya dan mengetahui pula kapan sebaiknya kita meminta bantuan medis.
2enis-jenis 1.
batuk Batuk
pada
anak,
"Menggonggong"
antara atau
lain* Menyaak
Batuk seperti ini biasanya disebabkan oleh 5roup, yaitu suatu peradangan pada larings dan trakea yang di5etuskan oleh alergi, perubahan suhu di malam hari, atau yang paling sering adalah in:eksi pernapasan atas akibat 9irus. Pada anak ke5il, saluran napas yang ke5il akan semakin menyempit ketika mengalami peradangan. Pita suara pun akan membengkak sehingga anak mengalami kesulitan bernapas. !nak usia kurang dari 3 tahun paling sering menderita 5roup. )roup dapat mun5ul mendadak di tengah malam, sehingga orang tua pun khawatir. 6alaupun kebanyakan kasus dapat ditangani di rumah, apabila anak di5urigai mengalami 5roup, hubungilah dokter untuk mendiskusikan kondisinya. Batuk ini disebabkan oleh alergi, perubahan suhu udara dan juga in:eksi saluran pernapasan bagian atas. Batuk ini bisa menyerang anak tiba-tiba, khususnya pada malam hari dan menjelang subuh saat anak tidur. !.
Batuk
Rean
#Whooping
Cough$
Batuk yang kerap diakhiri dengan suara seperti ingin muntah ketika kita mengambil na:as. Batuk seperti ini disebabkan oleh bakteri pertussis, yang dapat menular melalui per5ikan 5airan dari hidung atau mulut orang yang terin:eksi, yang dapat keluar karena bersin, batuk, atau tertawa. Bunyi JwhoopJ adalah bunyi yang terjadi setelah batuk, yaitu pada saat anak tersebut berusaha menarik napas dalam setelah batuk terus-menerus selama berberapa kali. 2ika anak mengeluarkan bunyi JwhoopJ
Batuk
dengan
Mengi
Batuk yang disertai bunyi mengi saat anak mengeluarkan udara napas, ini mungkin menandakan adanya suatu JsumbatanJ di jalan napas bawah. Sumbatan ini dapat disebabkan oleh pembengkakan akibat in:eksi pernapasan
menangani asma di rumah. !pabila anak tidak membaik dengan pengobatan tersebut, hubungi dokter. &.
St'ido'
Berbeda dengan mengi, stridor merupakan suara napas yang berisik dan kasar yang terdengar pada saat anak menghirup napas. 2ika terdengar stridor, segera hubungi dokter. Stridor, paling sering disebabkan oleh pembengkakan di jalan napas atas, biasanya akibat 5roup karena 9irus. (amun, kadang-kadang dapat juga timbul akibat adanya benda asing yang menyumbat jalan napas atau akibat in:eksi yang lebih berat yaitu epiglotitis. 0piglotitis rnerupakan keadaan yang mengan5am jiwa, dimana epiglotis mengalami pembengkakan dan menutupi aliran udara ke paru. Penyebab pembengkakan epiglotis yang paling sering adalah adalah in:eksi bakteri Caemophilus in:luen7ae tipe B
Batuk
Mendadak
jika anak batuk se5ara tiba-tiba, mungkin anak tersedak makanan atau minuman masuk Jjalur yang salahJ yaitu ke saluran napas atau ada sesuatu
Batuk
Maam
*a'i
Banyak batuk yang memburuk pada malam hari. Cal ini karena pada saat anak berbaring di tempat tidur, sumbatan pada hidung dan sinus meng alir ke tenggorokan dan menimbulkan iritasi. "eadaan ini umumnya tidak mengkhawatirkan ke5uali bila sampai mengganggu tidur si anak. !sma juga dapat men5etuskan batuk malam hari karena jalan napas kita 5enderung lebih sensiti: dan menjadi lebih mudah teriritasi pada malam hari. +.
Batuk
Siang
*a'i
Biasanya ditimbulkan oleh alergi, asma, pilek <5olds=, :lu, dan in:eksi pernapasan lainnya. 'dara dingin atau akti9itas dapat memperberat batuk, dan batuk ini seringkali membaik pada malam hari atau pada saat anak beristirahat. Pada keadaan ini, sebaiknya !) tidak dinyalakan, tidak ada binatang piaraan atau asap, yang menyebabkan anak batuk.
,.
Batuk
dise'tai
Piek
#Cods$
"ebanyakan pilek <5olds= disertai dengan batuk. 8leh karena itu, dapat dimengerti jika saat anak anda pilek, ia juga mengalami batuk
Batuk
dengan
emam
2ika anak batuk, dengan demam yang tidak tinggi dan hidung beringus, kemungkinannya adalah ia menderita pilek <5olds= biasa. i lain pihak, batuk yang disertai 3H derajat )el5ius atau lebih tinggi dimana anak tampak lesu dan napasnya 5epat, pikirkan kemungkinan pneumonia. Pada kasus ini, hubungi dokter sesegera mungkin. 1/.
Batuk
dengan
Munta0
Batuk yang berat pada anak seringkali merangsang re:leks muntah. Biasanya, hal ini tidak membahayakan ke5uali jika muntah berkelanjutan. !nak yang batuk dengan pilek <5olds=$ :lu atau asma, bisa muntah apabila lendir mengalir ke lambung dan menyebabkan mual. Perlu diingat, keadaan ini dapat merupakan hal yang biasa dan tidak berbahaya. Penanganan
di
'uma0
!da beberapa hal yang dapat dilakukan di rumah untuk membuat anak lebih nyaman saat ia sedang batuk. (amun, konsultasi ke dokter tetap diperlukan pada keadaan-keadaan seperti yang telah dijelaskan di atas. •
2ika anak menderita asma, pastikan bahwa anda telah menerima petunjuk penanganan asma dari dokter anak. Pantau perkembangan anak dengan seksama selama serangan asma dan berikan obat-obat asma sesuai petunjuk dokter.
•
2ika anak -hidungnya makanannya.
tersumbat,
bersihkan
hidungnya
sebelum
memberikan
•
2ika anak anda mengalami 5olds, beristirahatlah di rumah. Cal ini akan membantu penyembuhannya dan menghindarkan penularan pada orang lain. &ngat, 5u5i tangan merupakan hal yang penting untuk men5egah penularan.
•
2ika anak terbangun pada malam hari dengan batuk seperti menggonggongJ, bawa anak ke kamar mandi, tutup pintu, dan putar keran shower air hangat selama beberapa menit hingga memenuhi bathtub. 2ika tidak ada shower air hangat, anda dapat memasukkan air panas ke dalam ember dan biarkan ruangan menjadi penuh uap. uduklah bersama anak di lantai kamar mandi selama sekitar + menit. 'ap air akan membantu anak bernapas lebih mudah. Ba5akanlah buku 5erita supaya anak merasa nyaman.
•
2aga agar lingkungan tetap lembab
•
Minuman dingin seperti jus dapat memberi rasa nyaman. Cindari minuman bersoda atau minuman asam karena dapat merangsang saluran 5erna.
•
2angan berikan anak
Most Read A'ties •
?angguan yang sering terjadi pada Sistem 0kskresi "hasiat Buah Mahkota ewa
•
•
"elainan dan Penyakit pada Sistem Perna:asan Manusia Man:aat "unyit untuk Pengobatan
•
•
"hasiat Pisang untuk Pengobatan
•
Man:aat dan Bahaya Seks "etika Camil
•
•
•
"hasiat Buah 2ambu Biji
Man:aat Pepaya untuk 8bat
Ma5am Penyakit !kibat Pen5emaran Partikel ebu di 'dara •
iet bagi Penderita Cipertensi
Random A'tike •
Benarkah Pria ?emuk Memiliki 8tak %ebih "e5il #api %ebih "uat Ber5intaK •
•
Cow to 5reate a ?oogle-:riendly siteK
;ruktosa meningkatkan :aktor risiko penyakit jantung dan berat badan •
Sembilan Mitos #entang 8steoporosis
%indungi 2antung dengan Stroberi
•
•
"hasiat #anaman "e5ubung &kan, Murah dan Menyehatkan
•
•
#eh Citam Penyembuh %e9er •
#ahapan-tahapan Penyakit Menular
•
•
•
"hasiat Buah !pel
Sayur Mentah #angkal "anker
Beberapa e:isiensi (utrisi pada 8rang Eegetarian •
Budidaya Bunga Sedap Malam Roro !nteng •
Pengolahan Pangan dengan ;ermentasi
•
eal"eren, )ara Baru Berburu iskon
Main Menu •
Come !nak-anak
•
•
!rthritis
!rtikel "esehatan
•
iabetes
•
•
2antung
•
"anker "omputer
•
•
•
•
8steoporosis
Peluang 'saha
•
ang 'nik L Berkhasiat •
•
•
%anjut 'sia
Makanan dan ?i7i
•
•
"ulit
Seksualitas !rtikel %ainnya
ownload Resep Masakan
Pena'ian Ketik & Enter
A'tike Te'2a'u "esalahan iagnosa Pada Penyakit emam Berdarah
•
•
#oksisitas Fat "imia #erhadap Sistem Reproduksi •
Sembilan 'nsur Pen5emaran 'dara Penyakit pernapasan akibat 7at kimia
•
•
"erusakan Cati !kibat Fat "imia
•
•
#ips Memutus Rantai Penyebaran Pilek
Bahan "imia Bera5un dan Bahayanya Bagi "esehatan •
•
?ejala &n:eksi C&E $ !&S pada !nak Pemberian !ntibiotik pada !nak iare
smaC'a2 Onine 2ust another my blog