BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang
Pada saat ini Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat tinggi, sedangkan telah kita ketahui ketahui bersama bersama bahwa AKI AKI merupakan merupakan tolak ukur status kesehatan di Indonesia, Indonesia, tolak tolak ukur ukur status status kesehat kesehatan an merupa merupakan kan indikat indikator or kesejah kesejahtera teraan an masyarak masyarakat at yang yang terjadi terjadi ukuran pelayanan kesehatan di suatu negara. Mortalitas dan morbiditas ibu hamil, bersalin dan nifas masih merupakan masalah besar di negara berkembang termasuk Indonesia. Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu. Persalinan dianggap normal jika prosesnya terjadi pada usia kehamilan ukup bulan tanpa disertai adanya penyulit. (!iknjosastro,gulardi. "##$% &') Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologi yang normal dalam kehidupan. Kelahiran seorang bayi juga merupakan peristiwa sosial bagi ibu dan keluarga. Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serik, dan janin turun ke jalan lahir. Kelahiran adalah adalah proses proses dimana dimana janin janin dan ketuba ketuban n didoro didorong ng keluar keluar melalui melalui jalan jalan lahir. lahir. engan demikian bisa dikatakan bahwapersalinan adalah ranagkaian peristiwa mulai dari keneng* keneng teratur sampai dikeluarkannya produk konsepsi (janin, plasenta, ketuban dan airan ketuban) ketuban) dari uterus ke dunia luar melalui jalan lahir atau melalui melalui jalan lain dengan bantuan bantuan atau dengan kekuatan sendiri. (+umarah. "##% -) Proses persalinan persalinan ditandai ditandai dengan pembukaan serik, proses ini terbagi terbagi dalam " fase yaitu % -.-.- ase laten berlangsung selama kurang lebih $ jam. Pembukaan terjadi sangat lambat sampai menapai -.-."
diameter & m. ase aktif ibagi ibagi dalam & fase % yaitu ase akselerasi, akselerasi, dalam waktu " jam pembukaan pembukaan & m menjadi menjadi /
m. -.-.".- ase dilatasi dilatasi maksim maksimal, al, dalam dalam " jam pembuk pembukaan aan berlan berlangsu gsung ng sangat sangat epat. epat. ari ari / m menjadi m. -.-."." ase deselerasi, pembukaan melambat kembali. alam " jam pembukaan dari m menjadi -# m. (+ulistyawati, ari. "#-#% 01) Proses Proses persali persalinan nan tidak tidak selalu selalu berlan berlangsu gsung ng normal normal.. 2eberap 2eberapaa orang orang mengal mengalami ami komplikasi selama proses tersebut berlangsung dan sering kali menganam nyawa baik ibu maupun bayinya. Masalah*masalah yang menyebabkan kematian ibu bersalin itu hanya dapat ditangani di fasilitas kesehatan yang memadai. Pelayanan obstetrik dan neonatal darurat serta pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan menjadi sangat penting dalam upaya penurunan kematian ibu. 1.2. Tujuan -.".- 3ujuan umum
Mahasiswa mampu melakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan fasea aktif yang
• • • • • • •
memanjang memanj ang menggunakan menggunak an metode 4arney. 4arney. -."." 3ujuan khusus Mahasiswa mampu melaksankan pengkajian data. Mahasiswa mampu menginterpretasi data dasar. Mahasiswa mampu mengidentifikasi masalah dan diagnosa potensial. Mahasiswa mampu mengantisipasi kebutuhan segera. Mahasiswa mampu melaksanakan interensi kebidanan. Mahasiswa mampu melaksanakan implementasi kebidanan. Mahasiswa mampu mengealuasi asuhan kebidanan.
1.3. Teknik Pengambilan Data -.&.- !awanara Metode Metode pengum pengumpul pulan an data dengan dengan ara wawan wawanara ara seara seara langsu langsung ng
megenai hal* hal yang perlu diketahui, baik aspek fisik, mental, sosial budaya ekonomi, -.&."
kebiasaan, lingkungan dan sebagainya. (+ujiyatini , "## % - ) 5bserasi Merupa Merupakan kan ara pengum pengumpul pulan an data data dengan dengan mengad mengadaka akan n pengam pengamatan atan seara langsung kepada responden. Peneliti untuk menari perubahan atau hal 6 hal yang
-.&.&
akan diteliti. (7idayat . "## % ) +tudi okumentasi ata diambil dengan mempelajari mempelajari suatu sistem penatatan dan pelaporan pelaporan inform informasi asi tentan tentang g kondis kondisii dan pelapo pelaporan ran inform informasi asi tentan tentang g kondis kondisii dan perkem perkemban bangan gan
-.&./
kesehatan pasien. (+ujiatini . "## % -) +tudi Kepustakaan Pengum Pengumpul pulan an data data dengan dengan jalan jalan mengam mengambil bil literat literatur ur dari dari buku buku serta serta makalah yang ada.(2udiyanto , "##1 % /")
1.4 • • • •
• • •
• • •
Sitematika Penulian
2A2 I Pendahuluan 8atar belakang 3ujuan 3ehnik pengumpulan data +istematika penulisan 2A2 II 3injauan Pustaka Konsep Persalinan 9ormal Konsep persalinan dengan Kala I fase aktif memanjang Askeb 3eori 2A2 III 3injauan Kasus Pengkajian ata Interpretasi data dasar Identifikasi masalah potensial
• • • •
•
• •
Antisipasi kebetuhan segera Interensi Implementasi :aluasi 2A2 I4 Pembahasan Pembahasan ;2A2 4 Penutup Kesimpulan +aran
BAB II TIN!AUAN PUSTA"A 2.1 "#ne$ Peralinan N#rmal 2.1.1 De%inii Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologi yang normal dalam kehidupan.
Kelahiran seorang bayi juga merupakan peristiwa sosial bagi ibu dan keluarga. Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serik, dan janin turun ke jalan lahir. Kelahiran adalah proses dimana janin dan ketuban didorong keluar melalui jalan lahir. engan demikian bisa dikatakan bahwapersalinan adalah ranagkaian peristiwa mulai dari keneng* keneng teratur sampai dikeluarkannya produk konsepsi (janin, plasenta, ketuban dan airan
ketuban) dari uterus ke dunia luar melalui jalan lahir atau melalui jalan lain dengan bantuan atau dengan kekuatan sendiri. (+umarah. "##% -) Persalinan adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu. Persalinan dianggap normal jika prosesnya terjadi pada usia kehamilan ukup bulan (setelah &' minggu) tanpa disertai adanya penyulit. (!iknjosastro,gulardi. "##$% &') 2.1.2
&akt#r'%akt#r (ang mem$engaru)i $eralinan
Ada beberapa faktor yang berperan dalam persalinan yaitu % ".-.".- 3enaga atau Kekuatan ( power ) 7is (kontraksi uterus)* kontraksi otot dinding perut * kontraksi diafragma pelis * ketegangan, kontraksi ligamentum rotundum * efektiitas kekuatan mendorong dan lama persalinan. ".-."."
>repository.usu.a.id>bitstream>-"&/10'$>-$$/>/>?hapter@"#II.pdf ) 2.1.3 Sebab +ulain(a Peralinan ".-.&.- 7ormon*hormon yang dominan pada saat kehamilan yaitu % :strogen • 2erfungsi untuk meningkatkan sensitiitas otot rahim dan memudahkan penerimaan
rangsangan dari luar seperti rangsangan oksitosin, rangsangan prostaglandin, rangsangan •
mekanis. Progesteron 2erfungsi meurunkan sensitiitas otot rahim, menyulitkan penerimaan rangsangan dari luar seperti oksitosin, prostaglandin, rangsangan mekanis, dan menyebabkan otot rahim dan otot polos relaksasi. Pada saat kehamilan kedua hormon tersebut berada dalam keadaan yang seimbang, sehingga kehamilan
bisa
dipertahankan.
Perubahan
keseimbangan
kedua
hormon
tersebut
menyebabkan oksitosin yang dikeluarkan oleh hipofise parst posterior dapat menimbulkan kontraksi dalam bentuk braton hiks. (+umarah. "##% ") ".-.&." 3eori yang memungkinkan terjadinya persalinan % 3eori keregangan •
5tot rahim mempunyai kemampuan meregang dalam batas tertentu. +etelah melewati batas waktu tersebut terjadi kontraksi sehingga persalinan dapat dimulai. 7al ini mungkin merupakan faktor yang dapat menggangu sirkulasi uretroplasenter sehinggan plasenta •
mengalami degenerasi 3eori prenurunan progesteron Proses penurunan plasenta terjadi mulai umur kehamilan "$ minggu, dimana terjadi proses penimbunan jaringan ikat, pembuluh darah mengalami penyempitan dan buntu. 4ili kariales mengalami perubahan*perubahan dan produksi progesteron mengalami penurunan, sehingga
•
otot rahim lebih sensitif terhadap oksitosin. 3eori oksitosi internal 5ksitosin dikeluarkan oleh kelenjar parst hipofise posterior. Perubahan keseimbangan progesteron dan estrogen dapat mengubah sensitiitasotot rahim, sehingga sering terjadi brakton hiks. Menurunya konsentari progesteron akibat tuanya kehamilan maka oksitosin
•
dapat meningkatkan aktiitas, sehingag persalinan dimulai. 3eori prostaglandin Konsentrasi prostaglandin meningkat sejak umur kehamilan -1 minggu yang dikeluarkan
•
oleh desidua. Prostaglandin dianggap dapat memiu kejadian persalinan. 3eori hipotalamus*pituitari dan glandula suprarenalis ari beberapa perobaan tersebut disimpulkan adanya hubungan antara hipotalamus pituitari
•
dengan mulainya persalinan. 3eori berkurangnya nutrisi 2erkurang nya nutrisi pada janin dikemukakan oleh hipokrates untuk pertama kalinya. 2ila
•
nutrisi pada janin berkurang maka hasil konsepsi akan segera dikeluarkan. aktor lain 3ekanan pada ganglionserikale pada fleksus frankenhauser yang terletak dibelakang serik. 2ila ganglion ini tertekan maka kontarksi dapat dibangkitkan. (+umarah. "##% "*/)
2.1.4
•
•
Ta)a$an Peralinan Persalinan dibagi menjadi / tahap. Pada kala I serik membuka dari pembukaan #*-# m. Kala I dinamakan juka kala pembukaan, kala II disebut kala pengeluaran, kala III disebut juga kala pengeluaran urie, sedangkan kala I4 dimulai dari lahirnya plasenta sampai " jam kemudian. (+umarah. "##% /*1) Kala I (Pembukaan) Pasien dikatanya dalam persalina kala I, jika sudah terjadi pembukaan serik dan kontraksi terjadi teratur minimal " kali dalam -# menit selama /# detik. Kala I adalah kala pembukaan yang berlangsung antara #*-# m. Proses ini terbagi menjadi " fase, yaitu fase laten ($ jam) dimana serik membuka sampai & m dan fase aktif (0 jam) dimana serik membuka dari &* -# m. (+ulistyowati. "#-#% ') ase aktif ibagi dalam & fase yaitu % ase akselerasi, dalam waktu " jam pembukaan & m menjadi / m.
•
ase dilatasi maksimal, dalam " jam pembukaan berlangsung sangat epat. ari / m
•
menjadi m. ase deselerasi, pembukaan melambat kembali. alam " jam pembukaan dari m menjadi
•
-# m. (+ulistyawati, ari. "#-#% 01) Kala II Kala II adalah kala pengeluaran bayi dimulai dari pembukaan lengkap sampai bayi lahir. Proses ini berlangsung " jam pada primigraida dan - jam pada multigraida. iagnosa kala II ditegakkan dengan melakukan pemeriksaan dalam untuk memastikan pembukaan lengkap
dan kepala janin sudah tampak diula denagn diameter 1*0 m. (+ulistyowati, "#-#% '*$) Bejala utama kala II adalah sebagai berikut % -. 7is semakin kuat dengan interal "*& menit dengan durasi 1#* -## detik ". Menjelang akhir kala I ketuban peah yang ditandai dengan pengeluaran airan seara mendadak. &. Ketuban peah pada pembukaan mendekati lengkap diikuti keinginan meneran. /. ua kekuatan yaitu, his dan meneran akan mendorong kepala bayi sehingga kepala beyi membuka pintu berturut*turut ubun*ubun besar, dahi, hidung, muka, serta kepala se luruhnya. 1. Kepala lajir seluruhnya dan diikuti dengan putar paksi luar yaitu penyesuaian kepala dan punggung. 0. +etelah putar paksi luar, maka persalinan bayi ditolong dengan jalan berikut. a. Pegang kepala pada tulang oksiput dan bagian bawah dagu, kemudian tarik unam kebawah untuk melahirkan bahu depan dan unam keatas untuk melahirkan bahu belakang. b. +etelah kedua bahu lahir, ketiak dikait untuk melahirkan sisa badan bayi.isa air ketuban. . 2ayi lahir diikuti sisa air ketuban. '. 8amanya kala II untuk primigraida 1# menit dan multigraida menit. (+ulistyawati. "#-#% $) •
-. ". &. /.
•
-. ". &. /.
Kala III (Pelepasan plasenta) Kala III adalah waktu untuk pelepasan dan pengeluaran plasenta. 8epasnya plasenta sudah dapat diperkirakan dengan memperhatikan tanda*tanda sebagai berikut % =terus berbentuk bundar. =terus terdorong keatas, karena plasenta terlepaske segmen bawah rahim. 3ali pusat bertambah panjang. 3erjadi perdarahan. Melahirkan plasenta dilakukan dengan dorongan ringan seara kradepada fundus uteri. (+ulistyowati."#-#% $) Kala I4 (5bserasi) Kala I4 mulai dari lahirnya plasenta selama -*" jam. Pada kala I4 dilakukan obserasi terhadap pasapersalianan, paling sering terjadi pada " jam pertama. 5bserasi yang dilakukan adalah sebagai berikut % 3ingkat kesadaran pasien. Pemeriksaan tanda*tanda ital % tekanan darah, nadi, suhu dan pernafasan. Kontraksi uterus. 3erjadinya perdarahan, perdarahan dianggap normal bila jumlahnya tidak melebihi /##*1## .
(+ulistyawati. "#-#% ) 2.1.,
•
Part#gra% Partograf dipakai untuk memantau kemajuan persalinan dan membantu petugas kesehatan dalam menentukan keputusan dalam pelaksanaan. Partograf memberi peringatan pada petugas kesehatan bahwa suatu persalinan berlangsung lama, adanya gawat ibu dan janin, bahwa mungkin ibu perlu dirujuk. (+aifudin, abdul. "##$ % -#/) ?atat hal*hal berikut pada partograf % Informasi pasien % isi nama, status graida, status paritas, nomer register, tanggal dan jam
masuk rumah sakit, serta jam peah ketuban atau lama waktu ketuban peah (apabila peah ketuban terjadi sebelum penatatan pada partograf dibuat). (Culianti, dei. "##1 % 0') enyut jantung janin. ?atat setiap jam ( .) • Air ketuban. ?atat warna air ketuban setiap melakukan pemeriksaan agina % • = % selaput =tuh < % selaput peah, air ketuban
(-). Penurunan. Mengau pada bagian kepala (dibagi 1 bagian) yang teraba (pada pemeriksaan abdomen>luar) di atas simfisis pubisD atat dengan tanda lingkaran () pada setiap
• • •
pemeriksaan dalam. !aktu % menyatakan berapa jam waktu yang telah dijalani sesudah pasien diterima.
•
• • • • •
5ksitosin. 2ila memakai oksitosin, atatlah banyaknya oksitosin per olume airan infuse dan dalam tetesan per menit. 5bat yang diberikan. ?atat semua obat lain yang diberikan. 9adi. ?atatlah setiap *0# menit dan ditandai dengan sebuahtitik besar ( .) 3ekanan darah. ?atatlah setiap / jam dan ditandai dengan anak panah. +uhu badan. ?atatlah setiap dua jam. Protein, aseton, dan olume urine. ?atatlah setiap kali ibu berkemih.
2ila temuan*temuan melintas ke arah kanan dari garis waspada, petugas kesehatan harus melakukan penilaian terhadap kondisi ibu dan janin dan segera menari rujukan yang tepat. (+aifudin, abdul. "##$ % -#/) 2.2 "#ne$ Peralinan /engan "ala I &ae Akti% +emanjang 2.2.1 De%inii Persalinan fase aktif (atau persalinan aktif) biasanya mengau pada pembukaan seriks lebih dari & m disertai kontraksi yang mengalami kemajuan, yakni kontraksi yang menjadi semakin lama, kuat dan sering. Perlu diketahui bahwa pada multipara terkadang pembukaan menapai &, / atau bahkan 1 m tanpa kontraksi yang mengalami kemajuan. Mereka belum memasuki persalinan sampai dengan mereka mengalami kontraksi dengan kemajuan dan seriks membuka semakin lebar seiring dengan kontraksi. (5bstetriginekologi.om) Istilah persalinan aktif memanjang mengau pada laju pembukaan yang tidak adekuat setelah persalinan aktif didiagnosis. iagnosis laju pembukaan tidak adekuat berariasi% kurang dari - m setiap jam selama sekurangkurangnya " jam setelah kemajuan persalinan, kurang dan -," m per jam pada primigraida dan kurang dari -,1 m per jam pada multipara " lebih dan -" jam sejak pembukaan / m sampai pembukaan lengkap (rata*rata #,1 m per jam). (5bstetriginekologi.om) 2.2.2 • • •
+aala) Persalinan lama ase laten lebih dari $ jam Persalinan telah berlangsung -" jam atau lebih tanpa kelahiran bayi (persalinan lam) ilatasi serik dikanan garis waspada. (+aifudin, abdul bari. "##"% Mk*/')
2.2.3 Diangn#i aktor*faktor penyebab persalinan lama % -. 7is tidak efisien>adekuat. ". aktor janin. &. aktor jalan lahir. (+aifudin, abdul bari. "##"% Mk*/$)
•
•
•
Tan/a /an 0ejala +erik tidak membuka 3idak didapatkan his>his tidak teratur Pebukaan serik tidak melebihi /m sesudah $ jam inpartu dengan his teratur Pembukaan serik melewati kanan garis waspada partograf. rekuensi his kurang dari & his per -# menit lamanya kurang dari /# detik. Pembukaan serik dan turunnya bagian janin yang dipresentasi tidak maju sedangkan his baik Pembukaan serik dan turunya
Diagn#i 2elum inpartu
ase laten memanjang
ase aktif memanjang
•
Inersia uteri
•
isproporsi sefalo pelik
•
bagian janin yang di presentasi tidak maju dengan takut, terdapat moulase hebat, odema serik, tanda rupture uteri iminen, gawat janin. Kelainan presentasi (selain ertek dengan oksiput anterior)
•
5bstruksi kepala
•
Malpretasi malposisi
atau
Pembukaan serik lengkap ibu Kala II lama ingin mengejan tapi tidak ada kemajuan penurunan
2.2.4
Penanganan umum
9ilai dengan segera keadaan umum ibu hamil dan janin (termasuk tanda ital dan tingkat
•
* *
hidrasi) Kaji kembali partograf, tentukan apakah pasien berada dalam persalinan. 9ilai frekuensi dan lamanya his. Perbaiki keadaan umum dengan % ukungan emosional, perubahan posisi (sesuai dengan penanganan persalinan normal). Periksa keton dalam urine dan berikan #*gtfhyf airan, baik oral maupun parenteral,dan
•
upayakan buang air keil (kateterisasi bila perlu). 2erikan analgesik % tramadol atau penitidin "1 mg I.M (maksimum - mg>kg22) atau morfin
•
* •
-# mg I.M, jika pasien merasakan nyeri yang sangat. (+aifudin, abdul bari. "##"% Mk*/') 2.2.,
Tentukan kea/aan janin
•
Periksa denyut jantung janin selama atau segera setelah his. 7itung frekuensinya sekurang
kurangnya sekali dalam menit selama fase aktif dan tiap 1 menit selama kala II.
ekstraksi aum atau forep.
•
kemungkinan gawat janin.
Memberikan dukungan emosional. 2ila keadaan masih memungkinkan anjurkan bebas bergarak, duduk dengan posisi berubah. 2erikan airan baik seara oral atau parenteral dan upaya buang air keil. 2ila penderita merasakan nyeri yang sangat berikan analgesik % tramadol atau penitidin "1mg • dinaikkan samapai maksimum - mg>Kg atau morfin -# mg IM. 8akukan pemeriksaan agina untuk mnentukan kala persalinan. 8akukan penilaian frekuensi dan lamanya kontraksi berdasarkan partograf. (+aifudin, abdul bari. "##$ % -$/*-$1)
2.2. •
Penanganan ")uu
peahkan ketuban. 9ilai his % • *
adanya disproporsi, obstruksi, malposisi, dan mal presentasi. 8akukan penanganan umum yang akan memperbaiki his dan memperepat kemajuan persalinan. (+aifudin, abdul bari. "##"% Mk*/)
2.2.
0ejala Utama (ang Perlu /i$er)atikan
Bejala utama yang perlu diperhatikan pada persalinan yang lama diantaranya adalah sebagai berikut% -. ehidrasi ". 3anda infeksi * 3emperatur tinggi * 9adi dan pernafasan * Abdomen meteorismus &. Pemeriksaan abdomen * Meteorismus * 8ingkaran bandle tingg * nyeri segmen bawah rahimi /. Pemeriksaan lokal ula* agina * 5dema ula * ?airan ketuban berbau * ?airan ketuban beraampur mekonium 1. Pemeriksaan dalam * :dema seriks * 2agian terendah sulit didorong ke atas * 3erdapat kaput pada bagian terendah 0. Keadaan janin dalam rahim * Asfiksia sampai terjadi kematian
'. Akhir dari persalinan lama (Manuaba, ida bagus."##" % * ) 2.3 "NSEP +ANA0E+EN ASUHAN "EBIDANAN PADA INPATU "ALA I &ASE A"TI& 2.3.1 Pengertian Au)an "ebi/anan
Asuhan kebidanan adalah aktiitas atau interensi yang dilakukan bidan pada ibu yang mempunyai kebutuhan atau permasalahan dalam bidang KIA. (ep. Kes. EI, -&) 2.3.2 Langka) langka) 5 Langka) +enurut 6arne(7 I Pengkajian A. Data ubjekti% Merupakan data yang didapat dari hasil wawanara langsung pada klien dan keluarga serta dengan tim tenaga kesehatan. -) 2iodata 2iodata yang dikumpulkan dari ibu dan suaminya, meliputi % nama, umur, agama, suku> bangsa, pendidikan, pekerjaan dan alamat lengkap. ") Keluhan =tama ata ini didapat dari pihak pasien berupa keluhan yang sedang pasien rasakan saat ini. Meliputi % Keneng*keneng bertambah sering, keluarnya lender> darah. &) Eiwayat Menstruasi Meliputi 7P73, siklus haid, pendarahan peraginam dan fiuor albus. /) Eiwayat Kehamilan +ekarang Meliputi riwayat AI4?, gerakan janin, tanda 6 tanda bahaya atau penyulit keluhan utama, obat yang dikonsumsi termasuk jamu. 1) Eiwayat Kehamilan, Persalinan, dan 9ifas yang lalu Meliputi keadaan saat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu serta masalah selama kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu. 0) Eiwayat K2 Meliputi jenis metode yang dipakai, waktu, tenaga dan tempat saat pemakaian dan berhenti, keluhan> alasan berhenti. ') Eiwayat Psikologi Meliputi % pengetahuan dan respon ibu terhadap kehamilan dan kondisi yang dihadapi saat ini, jumlah keluarga di rumah, respon keluarga terhadap kehamilan, dukungan keluarga, pengambilan keputusan dalam keluarga, tempat melahirkan dan penolong yang diinginkan ibu. $) Eiwayat Kesehatan Keluarga Meliputi apakah terdapat keturunan kembar, penyakit keturunan, dan jenis penyakit lain dalam keluarga. ) Eiwayat Kesehatan yang 8alu
Meliputi penyakit menahun, penyakit menurun, dan penyakit menular yang pernah di derita ibu. -#) 8atar 2elakang +osial 2udaya Meliputi kebiasaan > upaara adat budaya setempat, kebiasaan keluarga yang mendukung dan menghambat serta dukungan dari keluarga dan suami. --) Pola Kebiasaan +ehari 6 hari Meliputi pola nutrisi, pola eliminasi, pola istirahat, pola aktiitas dan perilaku kesehatan. B. Data bjekti% -) Keadaan umum
Meliputi tingkat energi, keadaan emosional, postur badan ibu selama pemeriksaan 32 dan 22. ") 3anda 6 tanda ital 3ekanan darah % --#>'# 6 -># mm7g 9adi
% 0# 6 -## >menit
Eespirasi
% -0 6 "1 >menit
+uhu
% &0,1 # 6 &',1#.
3inggi 2adan 22 saat hamil 22 sekarang Kenaikan 22 8I8A Pemeriksaan khusus
% % % % %
F -/1 m G.. kg G.. kg G.. kg H"&,1 m
Inspeksi% ala
%
ka ta ung
lesi>tidak ada benjolan>tidak. % simetris>tidak, puat>tidak,loasma graidarum> tidak % simetris>tidak, bersih>tidak, onjungtia anemis> tidak, slera ikterus> tidak % simetris>tidak, ada pernafasan uping hidung>tidak, ada sekret>tidak, ada pembesaran
lut dan gigi
polip>tidak, bersih>tidak. % ada hipersaliasi>tidak, gigi ada aries>tidak, ada stomatitis>tidak, bibir lembab>tidak,
inga er illa udara
lidah bersih>tidak. % simetris> tidak, ada serumen> tidak, ada gangguan pendengaran atau tidak. % adakah pembesaran kelenjar tyroid dan ena jugularis % ada pembesaran kelenjar limfe>tidak, bersih>tidak. % bentuk simetris>tidak, pembesaran normal>tidak, hiperpigmentasi pada areola ada>tidak,
t
simetris> tidak, warna rambut, apakah ada ketombe>tidak, kebersihan kulit kepala, ada
ada tumor>tidak, bersih>tidak. % pembesaran sesuai =K>tidak, terdapat strie>tidak, ada linea>tidak, pembesaran lien ada>tidak. --. Punggung
% posisi tulang belakang normal>tidak.
etalia tremitas
%
oedem> tidak, ada aries> tidak, bersih> tidak, ada pengeluaran>tidak, ada luka
parut>tidak, adakah andiloma akuminata, anus ada hemoroid>tidak. % simetris> tidak, oedem> tidak, aries> tidak, ada gangguan pergerakan> tidak, jumlah jari normal atau tidak. Palpasi -) 8eher % ") Payudara % &)
8eopold II % 8eopold III %
Perut %
adakah pembesaran ena jugularis dan kelenjar tiroid. ada nyeri tekan> tidak, olostrum sudah keluar> belum 8eopold I
% & jari bawah p, bagian apa yang ada di fundus
menentukan letak punggung dan bagian terkeil janin apakah yang menjadi bagian terendah janin, dan apakah sudah masuk PAP
8eopold I4 % bagian terendah janin seberapa besar masuk ke PAP /) :kstremitas % ada odema>tidak. Auskultasi -) ada % t
%
2unyi paru 6 paru normal, bunyi jantung normal .
2ising usus normal. << dapat didengar dengan menggunakan stetoskop
monorektal -"# 6 -0# >menit. Perkusi -)
Eeflek putela
% Positif.
Pemeriksaan alam au 4agina % bersih atau kotor, ada pengeluaran peraginam atau tidak aan +eriks % / 6 -# m ent>Penipisan % G@ ban % warna, jenis, mekonium atau tidak, khas si % kepala atau bokong nator % ==K. erkeil di samping kepala teraba atau tidak. an % hodge ke berapa II. Inter$retai /ata /aar +etelah pengkajian data ibu dan janin selesai, langkah selanjutnya menentukan diagnosis, ada " kemungkinan diagnosis pada ibu bersalin % -) Persalinan normal. ") Persalinan dengan masalah khusus. III. Antii$ai maala) $#tenial Megidetifikasi diagnosis atau masalah potensial yang mungkin akan terjadi berdasarkan diagnosis atau masalah yang sudah diidentifikasi. I6. I/enti%ikai kebutu)an egera Mengidentifikasi perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter yang perlu dikonsultasikan atau ditangani 6. Inter8eni Pada langkah ini ditentukan oleh hasil pengkajian data pada langkah sebelumnya jika ada informasi > data yang tidak lengkap bisa dilengkapi, juga dapat menerminkan rasional yang benar > alid.
6I. Im$lementai 8angkah ini melaksanakan renana asuhan seara aman dan efektif sesuai dengan interensi. 6II. E8aluai Pada langkah ini diealuasi keefektifan asuhan yang telah diberikan dengan +5AP sesuai
dengan kriteria hasil. BAB III TIN!AUAN "ASUS
+
% "$*#/*"#-" % -#.## !I2 % "$*#/*"#-" % BI P#### I. PEN0"A!IAN A. Data b(ekti% 1. I/entita 5Bi#/ata7 % 9y. < % "1 th % Islam +uku > 2angsa % Indonesia +uku > 2angsa % % +MA % IE3 %* Alamat rumah % sn. 2esuk, 3oyoresmi, Alamat 9gasemrumah % Kediri
% 3n. + % th % Islam Indonesia % +MA % !iraswasta % * sn. 2esuk, 3oyoresmi, 9gasem Kediri
2. "elu)an Utama Ibu mengatakan perutnya terasa keneng*keneng dan nyeri pada perut bagian bawah yang menjalar sampai ke pinggang sejak pukul #/.## !I2. Ibu mengatakan terdapat lendir dan berak darah pada elana dalamnya. 3. i9a(at +entruai Menarhe % -" tahun 8ama haid % 06 ' hari 2anyaknya % " 6 & ganti pembalut +iklus % hari 3eratur > tidak % teratur ismenorhea % ya luor albus % ada bau % merah > khas 7P73 % "#*#'*"#-7P8>73P % "'*#/*"#-" 4. i9a(at "e)amilan Sekarang Ibu mengatakan hamil yang ke*- dengan umur kehamilan bulan, hasil tes kehamilan J tanggal *. Berakan anak pertama dirasakan pertama kali saat umur kehamilan 1 bulan, gerakan anak sekarang aktif.
+elama kehamilan memeriksakan kehamilannya di 2P+. 3M I 2erapa kali % & Keluhan % mual mual 3erapi % 20, kalk 3M II 2erapa kali % & Keluhan % tidak ada 3erapi % e, Kalk, 2 3M III 2erapa kali % 1 Keluhan % nyeri punggung 3erapi % e, Kalk, 2 Imunisasi 33 2erapa kali % & (+, 33 ?P!, 3M I) imana % * Kapan % * 5bat*obatan yang dikonsumsi selama hamil % obat*obatan yang diberikan 2idan Penyuluhan yang didapat % makan bergii, istirahat ukup, perkembangan janin ,. i9a(at Peralinan Sekarang Ibu mengatakan perutnya terasa keneng*keneng dan nyeri pada perut bagian bawah yang menjalar sampai ke pinggang sejak pukul #/.## !I2. Ibu mengatakan terdapat lendir dan berak darah pada elana dalamnya. Ibu datang ke rumah 2idan pukul -#.##!I2 dengan diantar suami dan keluarganya. . i9a(at "e)amilan* Peralinan* Ni%a (ang Lalu +uam i ke*
9o
Kehamilan
Persalinan
=mu r
Peno l
Penyu l
3em p
Penyu l
9ifas
Anak
Penyu l
+ek s
Ket . 22>P 2
Menyusu i
7> M
HA+ILINI
. i9a(at "B Alat Kontrasepsi yang pernah digunakan Eenana alat kontrasepsi yang akan digunakan
% ibu mengatakan belum pernah % ibu mengatakan belum tahu
:. i9a(at Pik##ial Apakah kehamilan itu direnanakan > diinginkan % iya Apakah kehamilan ini diharapkan % iya 7arapan terhadap kehamilan sekarang % laki*laki perempuan sama saja +tatus perkawinan % kawin
-. ".
8 8
0#
Ayah kandung +uami
;. i9a(at "ee)atan "eluarga a. Keturunan Kembar
+ +MA
!iraswasta !iraswasta
Ket * *
% Ibu mengatakan tidak ada riwayat keturunan kembar
ari pihak siapa b.Penyakit Keturunan
% 3idak ada dari pihak manapun % Ibu mengatakan tidak ada penyakit keturunan % Ibu mengatakan tidak ada % ibu mengatakan tidak ada % Ibu mengatakan tidak ada penyakit lain dalam % Ibu mengatakan tidak ada % Ibu mengatakan tidak ada
1<. i9a(at "ee)atan (ang Lalu kit menahun % ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menahun (mis. AI+) 11. Latar Belakang S#ial Bu/a(a /an Dukungan "eluara Kebiasaan>upaara adat istiadat saat hamil % ada upaara selamatan &' bulanan. Kebiasaan keluarga yang menghambat % ibu mengatakan tidak ada Kebiasaan keluarga yang menunjang % ibu mengatakan ada, yaitu selamatan ukungan dari suami % ibu mengatakan suami mendukung ukungan dari keluarga yang lain % ibu mengatakan keluarga yang lain juga mendukung 12. P#la "ebiaaan Se)ari')ari a. Pola 9utrisi +elama hamil % &*/>hari porsi sedang (nasi, lauk, sayur) > 0*$gls>hari (air putih, susu). +ebelum hamil % ">hari porsi sedang (nasi, lauk, sayur) > /*1gls>hari (air putih) Masalah yang dirasakan % ibu mengatakan tidak ada masalah b. Pola :liminasi +elama hamil % 2A2 "*&hari sekali (lunak, kuning, bau khas) > 2AK '*$>hari (kuning jernih, bau khas) +ebelum hamil %2A2->hari (lunak, kuning, bau khas) > 2AK &*1>hari (kuning, bau khas) Masalah yang dirasakan % ibu mengatakan tidak ada masalah . Pola Istirahat 3idur +elama hamil % siang -*" jam > malam 0*$ jam +ebelum hamil % siang -*" jam > malam 0*$ jam Masalah yang dirasakan % ibu mengatakan tidak ada masalah d. Pola Aktiitas +elama hamil % ibu melakukan kegiatan rumah tangga (memasak, menyapu) +ebelum hamil % ibu melakukan kegiatan rumah tangga (memasak, menyapu) Masalah yang dirasakan % ibu mengatakan tidak ada masalah e. Pola +eksualitas +elama hamil % jarang (->minggu) +ebelum hamil % "*&>minggu Masalah yang dirasakan % ibu mengatakan tidak ada masalah
f. Perilaku Kesehatan
Penggunaan obat"an>alkohol>jamu>rokok>sirih>kopi>,dll selama hamil tidak pernah Penggunaan obat"an> alkohol> jamu> rokok> sirih> kopi> ,dll sebelum hamil tidak pernah 8ain*lain (personal hygiene) % mandi dan gosok gigi % ">hari ganti elana dalam % ">hari keramas % "hari sekali B. Data b(ekti% a. Pemerikaan Umum -. Keadaan umum % ". Kesadaran % ?omposmentis &. Keadaan emosional /. 3ekanan darah % 1. +uhu tubuh % 0. enyut 9adi % '. Pernapasan % "" > mnt $. 3inggi badan % . 22 sekarang % -#. 22 sebelum hamil --. 8ila % b. Pemerikaan ")uu -. Inspeksi * Kepala !arna rambut Ketombe 2enjolan Eontok
2aik % +tabil -"#>$# mm7g &0,' #? $0 > mnt -1$ m 0/ kg % 1" kg &" m
% hitam % tidak ada % tidak ada % tidak
?hloasma Braidarum % tidak ada * Mata Kelopak mata kanan dan kiri % tidak ada oedema>tidak ada oedema Konjungtia kanan dan kiri % warna merah muda, tidak anemis. +klera kanan dan kiri % warna putih, tidak ikterus. * 7idung +imetris % ya +ekret % tidak ada Polip % tidak ada Kebersihan % bersih 7ipersaliasi % tidak ada Bigi % putih, tidak ada karies dan karang gigi Busi % warna merah muda, tidak oedem, tidak lesi +tomatitis % tidak ada 2ibir % lembab, tidak puat, tidak ada lesi 8idah % warna merah muda, tidak ada luka * 3elinga 2entuk % simetris +erumen kanan dan kiri % tidak ada Kebersihan % bersih
* 8eher Pembesaran kelenjar thyroid % tidak ada Pembesaran ena jugularis % tidak ada * Ailla Pembesaran kelenjar limfe % tidak terjadi ka>ki Kebersihan % bersih * Payudara 2entuk % simetris (kanan dan kiri) Pembesaran % ada (kanan dan kiri) 7iperpigmentasi % ada pada areola (kanan dan kiri) Papilla mamae % menonjol (kanan dan kiri) 2enjolan > tumor % tidak ada (kanan dan kiri) Keluaran % tidak ada (kanan dan kiri) Kebersihan % kurang bersih (kanan dan kiri) * Perut Pembesaran % ada sesuai dengan usia kehamilan +triae % liide 8inea % nigra 2ekas luka operasi % tidak ada Pembesaran lien>lier % tidak ada * Punggung Posisi tulang belakang % lordosis 4ula dan agina warna 8uka parut 4aries 5edem Keluaran Kelainan % 7emoroid Kebersihan * :kstremitas atas dan bawah 5edem 4aries +imetris ". Palpasi * 8eher Pembesaran kelenjar thyroid Pembesaran ena jugularis * Payudara 2enjolan > tumor Keluaran * Perut Pembesaran lien>lier Kontraksi =terus 8eopold I 8eopold II 8eopold III 8eopold I4
% merah keoklatan % tidak ada % tidak ada % tidak ada % lendir berampur berak darah tidak ada % tidak ada % kurang bersih % atas tidak ada (ka>ki), bawah tidak ada (ka>ki) % atas tidak ada (ka>ki), bawah tidak ada (ka>ki) % iya (ka>ki), iya (ka>ki)
% tidak ada % tidak ada % tidak ada (kanan dan kiri) % ada kolostrum (kanan dan kiri) % tidak ada % " kali dalam -# menit lamanya "# detik % pertengahan p*pusat, fundus teraba bokong % puka % letkep ( = ) % deergent
3= M. onald 32< * :kstremitas atas dan bawah 5edem
% && m % (&&*--) -11 N &/-# gr % atas tidak ada (ka>ki), bawah tidak ada (ka>ki)
&. Auskultasi Puntum maimum % dibawah pusat sebelah kanan perut ibu rekuensi % --*-"*-- (-&0 >mnt) 3eratur > tidak % teratur /. Perkusi Eefleks Patella kanan > kiri % tidak dikaji =.
Pemerikaan Dalam 5Bila a/a in/ikai7 * 4ula % warna merah keoklatan * 4agina % tidak oedem * Porsio % lunak * Pembukaan % / m * :faement % "1@ * Ketuban % utuh * Presentasi % kepala * enominator %* * 7odge %I * 2loodslym %J
/. Pel8imetri "lini 5bila a/a in/ikai7 * Promotorium % tidak dilakukan * 8inea Inominata % tidak dilakukan ?omungata 4era % tidak dilakukan inding samping % tidak dilakukan +akrum % tidak dilakukan +pinaishiadiaka % tidak dilakukan 5soygus % tidak dilakukan Arus pubis % tidak dilakukan e.
Pemerikaan Panggul Luar * istansia +pinarum % tidak dilakukan * istansia ristarum % tidak dilakukan * Konungata eterna % tidak dilakukan * 8ingkar pinggul % tidak dilakukan * istansia tuberum % tidak dilakukan
%. Pemerikaan Lab. * arah 7b % tidak dilakukan Bolongan darah % tidak dilakukan !E % tidak dilakukan 4E8 % tidak dilakukan * =rien Protein % tidak dilakukan Eeduksi % tidak dilakukan
g. Pemerikaan Penunjang Lain * =+B % tidak dilakukan * 9+3 % tidak dilakukan * Eotgent foto % tidak dilakukan ). "eim$ulan 9y. O< BI P#### =K % /# ->' mg.3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik
II. INTEPETASI DATA Tanggal> Data Daar !am "$*#/* + % * Ibu mengatakan ini adalah kehamilan "#-" -#."# pertamanya dengan usia kehamilan !I2 bulan. * Ibu mengatakan perutnya terasa keneng*keneng dan nyeri pada perut bagian bawah yang menjalar sampai ke pinggang sejak pukul #/.## !I2. Ibu mengatakan terdapat lendir dan berak darah pada elana dalamnya. * Ibu mengatakan hari pertama haid terakhir tanggal "#*'*"#-% K= % 2aik Kesadaran % omposmentis Keadaan emosional% stabil 3 % -"#>$# mm7g 9 % $0 >mnt + % &0,' #? EE % "" >mnt Pemeriksaan khusus Inspeksi %
% ada sesuai dengan usia kehamilan % liide % nigra 2ekas luka operasi % tidak ada Pembesaran lien>lier % tidak ada 4ula dan agina warna% merah keoklatan 8uka parut % tidak ada 4aries % tidak ada 5edem % tidak ada Keluaran % lendir berampur berak darah Kelainan % tidak ada 7emoroid % tidak ada Kebersihan % kurang bersih Palpasi% Pembesaran lien>lier % tidak ada Kontraksi uterus % " kali dalam -# menit lamanya "# detik 8eopold I % pertengahan p*pusat, fundus teraba bokong 8eopold II % puka 8eopold III % letkep ( = )
D->+>"ebutu)an % 9y.< BI P#### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif akselerasi
8eopold I4 % deergent 3= M. onald
% && m % (&&*--) -11 N
&/-# gram * :kstremitas atas dan bawah 5edem % atas tidak ada (ka>ki), bawah tidak ada (ka>ki) Auskultasi% Puntum maimum % kanan bawah pusat rekuensi % --*-"*-- (-&0 >mnt) 3eratur > tidak % teratur Perkusi% Eeflek patella % tidak dikaji Pemeriksaan alam * 4ula % warna merah keoklatan * 4agina % tidak oedem * Porsio % lunak * Pembukaan % / m * :faement % "1@ * Ketuban % utuh * Presentasi % kepala * enominator %* * 7odge %I * 2loodslym %J INTE6ENSI Tangal> !am
D- > +- > "eb
Inter8eni
ai#nal
"$*#/* "#-" -#."1 !I2
% 9y.< BI P#### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I • fase aktif • akselerasi
3ujuan % Ibu dapat melewati persalinan dengan lanar dan tanpa ada komplikasi bayi yang dilahirkan normal
Kriteria hasil K= % baik Kesadaran % ?omposmentis 334 % • 3 % --#>'# 6 -/#># mm7g + % &01*&'1 # ? 9 % 0#*-##>mnt EE % -0*"/ > mnt 3= sesuai usia • kehamilan Kontraksi uterus &*/ • kali dalam -# menit lamanya F/# detik. Pembukaan -# m • :ffaement -##@ • Kepala 7odge I4 • << teratur (f%-"#* • -0#>mnt) Interensi% -.
/. Ajarkan teknik relaksasi dan berikan masase pada punggung ibu 1. 8ibatkan suami dan keluarga selama proses persalinan dan berikan dukungan emosional.
0. 2erikan asupan nutrisi
I6.
'.
Anjurkan ibu untuk tidak menahan kening
$.
8akukan pemantauan kemajuan persalinan, keadaan ibu dan janin pada lembar partograf
apat mengurangi rasa nyeri Ibu merasa nyaman dengan kehadiran orang* orang terdekat dan merasa tidak sendiri Menegah dehidrasi dan memenuhi kebutuhan energi ibu. apat menghambat proses penurunan kepala apat dengan epat dan tepat mengambil keputusan jika terdapat temuan* temuan abnormal.
I+PLE+ENTASI Tanggal>!am D- > +- > "ebutu)an Im$lementai "/*#/*"#-" % 9y.< BI P#### -. Menjalin hubungan baik dengan --. !I2 =K%/# ->' mg 3>7>I, pasien untuk meningkatkan presentasi kepala, K= keperayaan klien terhadap kita ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif akselerasi --. !I2 ". Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu baik janinnya juga sehat, dari hasil pemeriksaan didapatkan pembukaan / m, jadi ibu diharap tinggal dan mempersiapkan diri menghadapi persalinan. --./# !I2 &. Menganjurkan ibu untuk berjalan*jalan, jongkok, atau tidur miring ke kiri, hal tersebut dapat memperepat proses penurunan kepala janin. --./1 !I2 /. Mengajarkan ibu teknik relaksasi saat terjadi kontraksi dengan ara menarik napas
--./1 !I2
-".## !I2
-".## !I2
--. !I2
E6ALUASI Tanggal > jam "/*#/*"#-" "-.## !I2
panjang lewat hidung, kemudian keluarkan lewat mulut dan memberikan masase pada punggung ibu untuk mengurangi rasa nyeri. 1. Melibatkan suami dan keluarga dan memberikan dukungan emosional selama proses persalinan berlangsung, kehadiran dari orang*orang terdekat dapat menambah rasa peraya diri ibu. 0. Memberikan asupan nutrisi pada ibu, berupa makanan dan minuman untuk memenuhi kebutuhan energi selama persalianan. '. Menganjurkan ibu untuk tidak menahan kening, kandung kemih yang penuh dapat menghambat proses penurunan kepala. $. Melakukan pemantauan kemajuan persalinan, keadaan ibu dan janin dengan partograf, serta menatat setiap temuan yang ada.
D- > +- > "eb E8aluai % 9y.< BI % * Ibu mengatakan perutnya sakit, dan P#### =K%/# ->' badannya terasa lemas mg 3>7>I, % K= ibu ukup presentasi kepala, Kesadaran % omposmetis K= ibu baik Keadaan emosional stabil dengan inpartu 334 % 3 % -##>'# mm7g kala I fase aktif +uhu % &0 # ? akselerasi 9adi % " >mnt EE % "# > mnt :kspresi wajah ibu tambak kesakitan Kontraksi uterus % & dalam -# menit lamanya "1 detik << % ">mnt (gawat janin Pemeriksaan dalam % Pembukaan % 0 m Penurunan kepala % &>1 Ketuban peah (jam "-.##) % berampur mekoneum Molase % derajat "
% 9y.< BI P#### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif memanjang P % *
BAB I6 PE+BAHASAN
alam melaksanakan asuhan kebidanan pada 9y.< BI P#### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif memanjang dan membandingkan antara teori dan kasus yang ada dilapangan, Pada pengkajian didapatkan keluhan utama berupa % Ibu mengatakan perutnya terasa keneng*keneng dan nyeri pada perut bagian bawah yang menjalar sampai ke pinggang, ibu mengatakan terdapat lendir dan berak darah pada elana dalamnya. Pada kasus didapatkan ibu mengalami keluhan seperti pada teori. Pada interensi data dasar antara teori dan kasus tidak terdapat kesenjangan dan sudah sesuai dengan managemen. Pada implementasi antara teori dan kasus tidak ada kesenjangan karena semua yang di interensikan dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan klien. an pada ealuasi antara teori dan kasus yang ada tidak terdapat kesenjangan. Pada ealuasi pasien dirujuk karena terjadi gawat janin dengan << ">mnt dan adanya airan ketuban berampur mekoneum.
BAB 6 PENUTUP ,.1 "eim$ulan Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan uri) yang dapat
hidup di dunia luar rahim melalui jalan lahir atau jalan lain. +etelah melakukan asuhan kebidanan, mahasiswa dapat melakukan pengkajian data seara lengkap, yaitu 9y.< BI P #### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif akselerasi. ari hasil pemeriksaan didapatkan , K= % 2aik, kesadaran % omposmentis, 3 % -"#>$# mm7g, 9% $0 >mnt, + % &0,' #?, EE % "" >mnt. Pembesaran % ada sesuai dengan usia kehamilan,Pengeluaran % lendir berampur berak darah. Kontraksi uterus % " kali dalam -# menit lamanya "# detik, 8eopold I % pertengahan p*pusat, fundus teraba bokong, 8eopold II % puka, 8eopold III % letkep ( = ), 8eopold I4 % deergent, 3= M. onald % && m, << rekuensi % (-&0 >mnt) teratur. Pemeriksaan alam 4ula % warna merah keoklatan, 4agina % tidak oedem, Porsio% lunak, Pembukaan% / m, :faement % "1@, Ketuban % utuh, Presentasi %kepala, enominator % * , 7odge % I, 2loodslym % J ari pengkajian tersebut didapatkan iagnosa 9y.< BI P#### =K%/# ->' mg 3>7>I, presentasi kepala, K= ibu baik dengan inpartu kala I fase aktif akselerasi. Petugas kesehatan memberikan penyuluhan dengan interensi dan rasionalnya. +erta mengimplementasikan hasil ealuasi dan tindakan yang telah dilakukan ibu mengatakan merasa sakit pada perutnya, dan merasa lemas. Pada pemeriksaan didapatkan hasil K= ibu ukup,Kesadaran % omposmetis, Keadaan emosional stabil, 3% -##>'# mm7g, +uhu % &0 # ?, 9adi % " >mnt, EE % "# > mnt, :kspresi wajah ibu tambak kesakitan, Kontraksi uterus % & dalam -# menit lamanya "1 detik, << % ">mnt (gawat janin), Pembukaan % 0 m, Penurunan kepala % &>1, Ketuban peah (jam "-.##) % berampur mekoneum, Molase % derajat ". +ehingga diambil keputusan tindakan untuk merujuk ibu ke fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih lengkap untuk dilakukan tindakan operasi +etio ?aesaria. 2ayi lahir jam "-."# !I2 seara +, jenis kelamin perempuan, 2erat "0## gram, panjang badan /" m.
* *
* *
*
,.2 Saran ,.2.1 Saran untuk ma)ai9a alam melakukan asuhan kebidanan, mahasiswa harus mampu memberikan asuhan yang dapat memotiasi ibu agar menjadi yang lebih baik. Mahasiswa harus bisa memberikan penyuluhan dan informasi sejelas mungkin dan mudah dipahami ,.2.2 Saran untuk klien /an keluarga Ibu dan keluarga hendaknya punya kesadaran tinggi akan kesehatannya untuk memperkeil resiko komplikasi 2ila terjadi komplikasi sarankan ibu untuk segera datang ke bidan atau petugas kesehatan terdekat. ,.2.3 Saran untuk tenaga kee)atan =ntuk petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan.
*
,.2.4 Saran untuk intitui iharapkan dari kasus yang diambil pada persalinan dengan inpartu kala I fase aktif memanjang, pihak institusi bisa lebih melengkapi buku 6 buku yang berhubungan dengan kebidanan.
DA&TA PUSTA"A
Manuaba, ida bagus, dkk. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan.