ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PREMATUR
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Bayi prematur yang masa di kandungan hanya 36-37 minggu mempunyai angka kematian lima kali lebih tinggi dari pada bayi cukup bulan, sedangkan bayi yang usia kandungan hanya di bawah 32 minggu maka angka kematiannya lebih tinggi lagi yaitu empat puluh lima kali lebih tinggi dari pada bayi cukup cukup bulan. bulan. Bayi Bayi dengan dengan BBLR BBLR kurang kurang menuru menurutt usia usia kehami kehamilan lan beresik beresiko o tinggi tinggi untuk untuk mengalami gangguan tumbuh kembang dan beresiko tinggi terhadap seumlah penyakit pasca lahir seperti hipoksia perinatal, masalah kardio!askuler, mata uling, masalah neurologik, gangguan pendengaran, gangguan na"as, ikterus, cedera kedinginan # $irmansayah 2%%& '. (enurut (enurut )orld *ealth organi+ation organi+ation #)*' menelaskan, menelaskan, bahwa di ndonesia ndonesia kematian kematian perinatal sebagian besar 7% oleh persalinan prematur #(anuaba, 2%%7'. /ari hasil analisis medis dkk 01-01& kelahiran sebelum usia gestasi 37 minggu pada sebuah study populasi kehamilan kehamilan tunggal tunggal yg dilakukan dilakukan di 4*/ (aternal $erat (edicine (edicine 5nits et )orks sekitar 2& kelahiran pretrm di dindikasi disebabkan oleh pre-eklamsia #3', gawat anin #27', pertumbuhan anian terhambat #0%' ablansia plasenta #7', ematian anin #7' dan #72' sisanya disebabkan oleh persalinan 8re-term spontan dengan atau tanpa pecah ketuban #)iliamas 2%%6'
(enurut hasil penelitian kami kristanti tampubolon #2%%0' data yg di dapat di R95/ /r.R( /oelham tahun 2%% umlah persalinan sebanyak 3 dan angka keeadian pratus prematur . :ahun 2%% umlah persalinan sebanyak 3 dan angka keadian partus prematur sebanyak 7 pada tahun 2%%6 umlah persalinan 0 angka keadiian partus prematur sebanyak & sedangkan menurut sur!ey penelity di R95/ kelas B kota binai tahun 2%%7 umlah persalinan 6 angka keadian partus sebyak 1. Berdasarkan persentase diatas maka penulis tertarik untuk meneliti penyebab dominant tingginya angka keadia persalinan premature di R95/ di kelas B kota binai tahun 2%%7. 1.2 Tujuan penul!an 1.2.1 Tujuan u"un
;gar mahasisiwi mengetahui mengenai premautr pada ibu dan bayi 1.2.2 Tujuan k#u!u!
0. untuk memgetahui penyebab partus prematur 2. untuk mengetahui penyebab partus prematur yang berdasarkan pertumbuhan anin yang kurang selaras.
BAB II TIN$AUAN TE%RITIS 2.1 Pengertan 8ersalinan premature < persalinan yang di mulai setiap saat setelah awal minggu gestasi ke-2% sampai akhir gestasi ke-37. 8ersalinan premature mencapai puncak nya pada kelahiran premature yang merupakan hampir 02 dari semua kelahiran di amerika serikat dan merupakan urutan ke 2, penyebab de"ek kelahiran sebagai penyabab utama mortalitas neonatus. #buku aar asuhan kebidanan edisi tahun 2%%&' 8ersalinan preterm < persalinan yang teradi pada kehamilan 37 minggu atau kurang, istilah yang di gunakan untuk menyebut bayi yang di lahirkan terlalu dini. (erupakan hal yang berbahaya karena mempunyai dampak potensial meningkatkan kematian prenatal. ematian prenital umumnya berakitan dengan berat berat baan redah. Berat lahir rendah dapat di sebabkan oleh bayi preterm dan pertumbuhan anin yang terhambat . #cuningham 07, garry 2%%6, obstetric wiliiam, =akarta < egc' 8ersalinan preterm dapat dide"enisikan sebagai persalinan yang teradi antara usia kehalian 2%-37 minggu di hitung dai hari pertama haid terakhir #;4> 011'. /inegara berkembang insidennya sekitar 7 dari seluruh persalinan.
(enurut )*, bayi premature adalah bayi lahir hidup sebelum usia kehamilan minggu ke 37 #dihitung dari pertama haid terakhir'. :he ;merican academy o" prediatic, mengambil batasan 3& minggu untuk menyebut premature atau bayi pre-term adalah bayi yang berumur kehamilan 37 minggu tanpa memperhatikan berat badan. 9ebagian besar bayi lahir dengan berat badan kurang dari 2%% gram adalah bayi premature. 8ada tahun 013, ;merican academi o" pediatrics mende"enisikan sebagai bayi yang lahir hidup dengan berat badan 2%% gram atau kurang #cone, 01&'. riteria ini di gunakan luas sampai di dapatkan adanya ketidaksesuaian antara usia gestasi dan berat lahir akibat pertumbuhan anin yang terhambat #obstetric wiliiams tahun 2%%6' Pe"bagan per!alnan
0. 8ersalinan premature dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu dan BB= sama untuk masa kehamilan #9(' 2. 8ersalinan premature dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu dengan BB kecil untuk masa kehamilan #(' dan nama lain digolongan ini disebut small "oor gestasional #9>;' intarauteri growth retadation #5> R?/', intrauteri growth restriction #5>, R?/'.
2.2 ETI%L%&I 9ekitar 2& kehamilan preterrm di indi"ikasikan, disebabkan pre-eklamsi #3'. >awat anin #27' pertumbuhan anin terhambat #0%', oblasia plasenta #7' dan kematian anin #7' sisanya di sebabkan oleh persalinan preterm spontan dengan atau tanpa pecah ketuban, ibu dengan plasenta pre!ia dan kehamilan multipet, yang keduanya sering di sertai dengan kelahiran preterm disingkirkan dari analisis ini. 2.2.1 'AKT%R &A(A HIDUP
8erilaku seperti merokok, gi+i buruk dan penambahan BB kurang baik selama kehamilan serta penggunaan obot seperti kokain atau alcohol menadi peranan penting keadian dan hasil akhir bayi dengan berat badan lahir rendah. *ickey dkk #011' telah memperlihatkan bahwa penambahan BB prenatal ibu yang rendah secara spesi"ik berkaitan dengan pendek dan "actor pekeraan. $aktor gaya hidup lain tampak penting namun belum diteliti secara "ormal < stres psikologis pada ibu hedergroord dkk 0113 melakukan sebuah peneletian tindak lanut prospkti" tentang ukuran stres dengan menggunakan kuesioner pada &72 wanita dengan kehamilan tunggal. /itemukan hubungan langsung antara stres psikologis pada minggu
gestasi ke-3% dan kelahiran dari 4*/ maternal "etal medicine units network preterm prediction study, melaporkan bahwa stres pada ibu di sertai dengan kelahiran preterm spontan pada usia gestasi kurang dari 3 minggu. 'akt)r *ang +apat "en"bulkan per!alnan pre"atur a+ala# , 1. -at)r *ang bera!al +ar "aternal
a. penyakit maternal - ginal - hipertensi - penyakit diabetes mellitus 2. Pertu"bu#an jann *ang kurang !elara! +an !era!
a. pertumbuhan anin terlambat dan menimbulkan kecil untuk masalah kehamilan - akibat gangguan sirkulasi retroplasenta - kekurangan nutrisi @ gi+i menahun. b. terdapat pemicu persalinan premature - teradi solusio plasenta - terdapat plasenta pre!ia - teradi in"eksi yang menimbulkan korioamnion - pada persalinan hamil ganda c. terdapat "actor inkompatibilitas - "actor rhesus inkompatibilitas - "actor incompatibilitas darah ab, a., b, atau o /. 'akt)r k#u!u! nk)"peten
a. dapat diumpai pada abortus @ persalinan premature berulang b. o!erdistensi uterus c. kehamilan gandaA d. kehamilan dengan hidramnion 2.2.2 'AKT%R &ENETIK
elahiran preterm merupakan suatu kondisi yang teradi secara "amiliar obser!asi ditambah si"at kelahiran preterm yang berulang dan pre-!alensinya yang berbeda antara ras telah menimbulkan dugaan adanya penyebab genetic persalinan preterm. In-ek! aran a"n)n +an k)rr)a"n)n
n"eksi cairan korioamnion yang disebabkan oleh berbagai mikro organisme telah muncul sebagai kemungkinan penelasan berbagai kasus pecah ketuban @ persalinan preterm yang tidak dapat di elaskan. n"eksi saluran produksi wanita sudah dikaitkan dengan
prematuritas lebih dari tahun yang lalu #ko dan hoerner 011' timbul minat baru ketika bobbit dan ledger #0117' mencurigai in"eksi cairan amnion subklinis sebagai penyebab persalinan preterm #obstelle willion 2%%6'. 8enyebab kelahiran premature C •
$aktor ibu
•
$aktor anin
•
$actor plasenta
•
:idak diketahui
1. 'AKT%R IBU
- toksemia gra!idarum yaitu pre-eklamsi dan eklamsi - elainan bentuk uterus #misal C uterus bikornis, inkompeten ser!iks' - :umor #misal C mioma uteri, sistoma' - bu yang menderita, antara lain C a. ;kut dengan geala panas tinggi #misal C ti"us abdorninalis, malaria' b. ronis #misal C :B4, penyakit antung, gromerulon etritis kronis. - :rauma pada masa kehamilan, antara lain < a. $isik #misal atuh' b. "sikologis #misal strees' - 5sia ibu pada waktu hamil kurang dari 2% tahun atau lebih dari 3 tahun plasenta antara lain plasenta pre!ia, solusia plasenta
2./ &AMBARAN KLINIS BA(I PREMATUR :ampak luar dan tingkah laku bayi premature tergantung dari tuanya umur kehamilan makin muda umur kehamilan makin elas tanda Dtanda immaturitas karakteristik untuk bayi premature adalah berat lahir sama dengan kurang dari 2%% gram. epala relati" besar dari badannya, kulit tipis, transparan lanugonya banyak lemak subkutan kurang, sering tampak peristaktik usus, tangisannya lemah dan arang, pernapasan tidak teratur dan sering timbul apnea bila hal ini sering teradi dan tiap serangan lebih dari 2% detik maka kemungkinan besar timbulnya kerusakan otak yang permanen lebih berat. tot-otot masih hipotenik, sehingga sikap selalu dalam keadaan kedua paha dalam abduksi, sendi lutut dan pergelangan kaki dalam "leksi atau lurus dan kepala mengarah ke satu titik.
Re"lek tonik leher lemah dan re"lek mono positi" gerakan otot arang akan tetapi lebih baik dan bayi cukup bulan. /aya isap lemah terutama dalam hari-hari pertama. Bayi yang lapar akan menangis gelisah dan mengerak-gerakkan tangannya. Bila tanda-tanda lapar tersebut tidak timbul dalam waktu 16 am, maka harus curiga akan adanya perdarahan. ntra!entikuler atau in"eksi odema biasanya sudah terlihat segera sesudah lahir dan makin bertambah elas dalam 2 am-2& am berikutnya. ulit mengkilat, licin, putting edema dan edema ini dapat berpindah dengan perubahan posisi. dema yang hebat merupakan tanda bahaya bagi bayi tersebut. dema ini secara berhubungan dengan perdarahan antepartum toksesmia gra!iadrum dan /(. $rekensi nadi berkisar antara 0%&-0% permenit pada hari pertama "rekuensi pernapasan %% permenit, pada hari-hari berikutnya 3- permenit harus waspada kemungkinan teradi nya sindrom gangguan pernapasan seperti membranahialin pneumonia, gangguan metabolic atau ganggua susunan sara" pusat, dalam hal ini harus dicari penyebabnya. (issalnya dengan membuat "oto paru pemeriksaaan ultrasonogra"i, dll #ilmu kebidanan 2%%'. &AMBARAN KLINIS PERSALINAN PREMATUR
9elain kontraksi uterus yang nyeri atau tidak terasa nyeri geala-geala kontraksi !agina cair atau berdarah dan nyeri punggung bawah secara eraptris berkaitan geala seperti itu dianggap oleh beberapa orang sebagai keadian tidak di perhatikan oleh geala-geala ini sudahditentukan oleh beberapa peneliti #lans 011%, kragt dan keirse 011%'. 9ebaiknya cooper dkk #011%' tidak menemukan geala ini. 5ntuk prediksi kelahiran preterm lams dkk #011' dalam sebuah penelitian tidak lanut terhadap penelitian mereka tahun 011% menemukan bahwa tanda dan geala yang menadi sinyal persalinan preterm termasuk kontraksi uterus, hanya di temukan dalam waktu 2 am sebelum persalinan preterm. leh karena itu tanda-tanda ini merupakan tanda peringatan kelahiran preterm yang terlambat. sstretri )illiam !ol 0 edisi 20
2.0 TANDA DAN &E$ALA PERSALINAN PREMATUR 0. ram hebat seperti tanda saat menstruasi kemungkinan tertukar dan nyeri disekitar ligament. 2. nyeri tumpul pada panggul bawah berbeda dari nyeri panggul bawah yang biasa di alami oleh wanita hamil. 3. nyeri atau tekanan supra pubis mungkin tertukar dengan in"eksi saluran kemih.
. sensasi adanya tekanan atau berat pada pel!is. . perubahan karakter atau umlah raba !agina # lebih kental, lebih encer, berair, berdarah, warna coklat tidak bewarna'. 6. diare 7. kontraksi uterus tidak dapat dipalpasi # nyeri hebat atau tidak nyeri' yang dirasaan lebih sering dari setiap 0% menit selama 0 am atau lebih dan tidak mereda dengan tidur berbaring. &. keluhan pecah dini. :anda dan geala persalinan premature harus menadi bagian rutin dalam pendidikan prenatal wanita, yang dimulai sekitar usia generasi minggu ke-2% smpai ke-2 Tan+a +an gejala ba* pre"ature
0. ;lat kelamin pada bayi laki-laki paling mentasi dan ragae pada skrotum testis belum turun kedalam skrotum. 5ntuk bayi perempuan klitoris menonol, labia minoria belum tertutup oleh labia mayora. 2. tonus otot lemah, sehingga bayi kurang akti" dan pergerakan lemah. 3. "ungsi sara" yang belum atau kurang matang, mengakibatkan re"leks isap, menelan dan batuk masih lemah @ tidak epekti" dan tangisannya lemah. . =aringan kelenar mammae masih kurang akibat pertumbuhan otot dan aringan lemak masih kurang. . Eerniks karsiosa tidak ada atau sedikit #perawatan bayi resiko tinggi tahun 2%%6'.
2. DI&N%SIS PERSALINAN PREMATUR 9ebelum persalinan berlangsung telah dapat dirasakan tanda sebagai berikut < 0. terdapat nyeri di pinggang bagian belakang 2. rasa tertekan pada perut bagian bawah 3. terdapatnya kontraksi irregular seak sekitar 2-& am . terdapat pembawa tanda seperti <
a. bertambahnya cairan !agina
b. terdapat lendir bercampur darah =ika proses persalinan 8ermatur bekelanutan,akan teradi geala klinik berikutnya. 0. ontraksi terus berlangsung sekitar kali per 2% menit, atau & kali per 6% menit. 2. :eradi perubahan 8rogresi" ser!iks
a. 8erubahan lebih dari 2 cm b. 8erlunakan sekitar 7-&% c. Bahkan teradi penipisan 9er!iks 8emeriksaan yang masih penting di lakukan adalah 8emeriksaan $igronektin =anin.Fang merupakan substansi ekstrasi untuk (eletakkan =anin. =ika onsentrasi nya sudah melebihi % mg@(0. ni merupakan bahwa 8roses persalinan 8rematur telah berlangsung sehingga mempunyai indikasi untuk memberikan tokourik.
BAB III TE%RI MENE$EMEN (anaemen kebidanan adalah proses 8emecahan masalah yang di gunakan sebagai metode untuk (engorganisasi pikiran serta tindakan berdasar kan teori yang ilmiah. 8enemuan-penemuan keterampilan dalam rangkaian :ahapan untuk mengambil keputusan yang ber"okus pada klien. (anaemen asuhan pada kebidanan ;ntenatal terdiri dari 7 langkah yang berurutan di mulai dengan pengumpulan data dasar hingga e!aluasi. Langka# 1 perta"a3
Langkah ini (erupakan 8engumpulan semua data yang di butuh kan untuk menilai keadaan pasien secara keseluruhan. (eliputi data 9ubekti" maupun bekti". /ata 9ubekti" terdiri dari C a. Biodata, data demogra"i, Riwayat kesehatan termasuk berda"er kecelakaan, Riwayat (enstruasi, riwayat bsteictan, >inekologi, i"as ibu laktasi, Bio psikospiritual bu. b. eluhan bu #data 9ubekti"'. - Ranggul halid terami
- 8ergerakan anin kurang /ata bekti" terdiri dari C
a. 8emeriksaan "isik #sesuai kebutuhan' dan tanda-tanda Eital pada pemeriksaan "isik, 8enderita #bu' tetap menuntun dari sebelum hamil. b. 8emeriksaan khusus meliputi #inspeksi ,8alpasi,;uskultasi,dan 8erkusi' pada pemeriksaan penunang khusus terasa gerak anin berkurang dan air ketuban terasa kurang. c.8emeriksaan penunang #Laboratorium. /isenstric,596'. Langka# 2 Interpreta! Data3
8ada langkah ini di lakukan identi"ikasi yang benar terhadap diagnosa atau masalah kebutuhan klien berdasarkan nterpretasi yang benar atas data ./ata yang telah di kumpulkan. /ata dasar yang sudah dikumpulkan di nterpretasikan sehingga di temukan masalah diagnosa yang spesi"ik. /iagnosa < *amil,kehamilanG.(inggu, =anin *idup ,8ersentasi epala # bokong' tunggal, atau gamely, punggung kiri@kanan. (asalah < 4emas ebutuhan < - 9uport (ental - 8engawasan yang ketat - :erminasi kehamilan # induksi 8ersalinan@9ectio 4esaria'. Langka# / Meng+ent-ka! Dagn)!a Ma!ala# P)ten!al3
8ada Langkah ini :eridenti"ikasi masalah, atau /iagnosa 8otensial Berdasarkan rangkaian masalah atau diagnosa yang sudah di identi"ikasi . /an ini merupakan langkah penting dalam melakukan asuhan yang aman. -/iagnosa masalah potensial pada ibu -/iagnosa masalah potensial pada anin Langka# 0 Meng+ent-ka! Dagn)!a "enetapkan kebutu#an *ang "e"erlukan penanganan !egera3
(engidenti"ikas perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter dan atau untuk di tangani, bersama dengan anggota tim kesehatan lain sesuai dengan kondisi klien. - olaborasi dengan dokter - :erminasi ehamilan Langka# Merenanakan A!u#an (ang "en*eluru#3
Langkah ini merupakan kelanutan manaemen terhadap /iagnosa atau masalah yang telah di identi"ikasi atau di antisipasi. 8erencanaan< - n"omasikan pada ibu hamil pemeriksaan
- ;nurkan ibu untuk melakukan 59> - Lakukan konsultasi pada dokter - ;nurkan pada ibu untuk bersalin di R5(;* 9;: Langka# 4 Melak!anakan Perenanaan3
Langkah ini (erupakan rencana ;suhan menyeluruh yang telah di uraikan pada langkah , dapat di laksanakan secara e"isien dan aman. 8elaksanaan< - (engin"ormasikan pada ibu untuk melakukan 59> - (elakukan dukungan mental agar ibu tidak cemas - (elakukan onsultasi @kolaborasi dengan dokter - (enganurkan ibu untuk bersalin di R5(;* 9;: Langka# 5 e6alua!3
Langkah ini sebagai pengecekan apakah rencana asuhan tersebut e"ekti",=ika memang benar e"ekti" dalam penggunaan nya. ?!aluasi< - 8asien #klien' (engetahui kehamilan kurang bulan @waktu #penentuan' - 8asien #klien' (asih cemas - 8asien #klien' Bersedia bersalin di R5(;* 9;:
BAB I7 MENA$EMEN ASUHAN PADA IBU BESALIN 1.PEN&KA$IAN A.DATA SUB$E8TI'
0.dentitas ama < y.; 5mur < 26 :ahun ;gama < slam 9uku@ebangsaan < =awa@ndonesia 8endidikan < 9(; 8ekeraan < bu rumah tangga ;lamat Rumah < =ln.9umber ;mal .0% (edan ama < :n. ; 5mur < 27 :ahun ;gama < islam
9uku@ kebangsaan < =awa@ndonesia 8endidikan < 9(; 8ekeraan < )iraswasta ;lamat Rumah < =ln.9umber amal o.0% (edan 2. ;namnese :anggal <%2-%3-2%%1 8ukul< %0.%% )B leh< Bidan
- eluhan 5tama waktu masuk< eluar darah bercampur lendir dari !agina yang di sertai rasa mules yang menalar sampai ke pinggang pukul<%%.2% wib. b.Riwayat kehamilan sekarang ><0 8< ;B< :rimaster 0 < mual muntah :rimester 2 < nyeri pada pinggang :rimaster 3 < 2.1. R9a*at Men!trua!
(enarche <03 tahun 9iklus < 2& hari Lamanya < 6 hari Banyak darahnya < 3 ganti doek 9i"at darah < encer )arna < (erah *8*: <3%-%1-2%%& ::8 <%7-%7-2%%1 2.2. R9a*at Perka9nan
awin e < 0 5mur ketika menikah < 2 tahun Lama menikah < 2 tahun 2./.R9a*at ke#a"lan per!alnan n-a! *ang lalu
ehamilan
8ersalinan anc cara *
ni"as
eadaan
anak penyakit penolong penyulit lake set BBL 5mur ;
2.0 R9a*at &nek)l)g
:umor >inekologi < :idak pernah
(
L
ket
lahir sekarang
perasi >inekologi < :idak 8ernah 8enyakit elamin ->o < :idak 8ernah -9ipilis < :idak 8ernah -*erpes < :idak 8ernah 2. R9a*at Pen*akt *ang perna# + +erta
-/( < :idak 8ernah -:B4 < :idak 8ernah -Rubella < :idak 8ernah -;sma < :idak 8ernah -?pilepsi < :idak 8ernah 2.4.R9a*at S)!al bu+a*a
*ubungan dengan suami < *armonis *ubungan dengan lingkungan tetangga < Baik 8enerimaan ibu terhadap kehamilan sekarang < 9enang eluarga yang tinggal serumah < 9uami,istri,mertua 2.5. P)la "akan:"nu"
(akan 3 kali sehari
- 8agi < 0 potong roti H 0 gelas susu - siang < 0 piring nasi H 0 mgk sayur H 0 potong ayam - malam < 0 piring nasi H 0 mgk sayur H 0 buah pisang H 0 gelas susu - minum < & gelas @ hari 2.;. p)la El"na!
Bak < 02 kali @hari Bab < 0 kali @hari 2.<. P)la I!tra#at
9iang < 2 am #03.%%-0.%% wib' (alam < & am #22.%%-%6.%% wib' kal < usia kehamilan 06 minggu
8ergerakan "etus dalam 2 am terakhir < 0%-2% kali 2.1.1 Kelu#an *ang + ra!akan pa+a ke#a"lan n
- Rasa lelah < ;da
- (ual dan muntah yang lama < :idak ada - yeri perut < ;da - 8anas (enggigil < :idak ada 2.1.2.Pengeluaran Per6agna < /arah bercampur lendir B.DATA %B$E8TI' 1.Pe"erk!aan '!k
0.9tatus generalis eadaan umum < Baik esadaran < Rd < 02%@&% mm*g 8ois < &% kali @i RR < 2 kali@ i 9uhu < 36, 4 :B < 07 cm BB < 62 kg Lila <26 cm 2. pemeriksaan
2.0. mata onungti!a < :idak anemi 9klera < :idak kterus 2.2. (ulut < :idak ada stomatitis pada lidah pada gigi >igi < :idak ada 2.3. elenar :hyroid < :idak ada 8embengkaan 2.. elenar getah bening < :idak ada 8embengkaan 2.. /ada < 9imetris =antung < ormal 8aru-paru < ormal 8embesaran payudara < ;da 2.6. 8uting susu < (enonol ;reola < hyperpigmentasi Benolan < :idak ada 8engeluaran < olostrum Rasa yeri < :idak ada 2.7.8unggung belakang
8osisi tulang belakang < Lordosis 8inggang nyeri < :idak ada 3.8emeriksaan ebidanan ;bdoman a.inspeksi 8embesaran 5terus < sesuai dengan usia kehamilan Bekas Luka operasi < :idak ada 8embesaran le!er < :idak ada Linea nigra < ;da Linea alba < ;da 9triae ;lbican < ;da 9triae li!id < ;da b.8alpasi -Leopold 0 < :"u 2-3 ari di bawah pusat eopold 2 < :eraba 0 bagian keras dan memapan pada sisi kiri abdomen ibu dan teraba bagian 2,letak anin pada sisi kanan abdomen ibu eopold 3 < :eraba 0 bagian lurus dan bulat di bagian bawah abdomen ibu -Leopold < :eraba, Berarti kepala masuk 8;8 ontraksi < -$rekuensi < kali dalam 0% menit uterus -Lama nya < % detik -ekuatan < sangat kuat c.;uskuitasi -/== < #H' -8uncak (a < iri bawah - $rekuensi < #00H02H03' I J 036kali@i #teratur' d.;nogenital -perineum < :idak ada luka parut -Eul!a@!agina < membuka -warna < merah muda -Luka < :idak ada - 8engeluaran < Blood show #darah bercampur lendir' - warna < (erah - konsistensi < ental e.8emeriksaan dalam
-8ukul < %2.0% wib -atas indikasi < pemeriksaan 8embukaan -8embukaan ser!iks < K cm - 8enurunan kepala < 2@ -etuban < utuh Kala I 2. INTERPRESTASI DATA DASAR KALA I
/iagnosa < ibu inpartu 2% mgg "ase akti" /asar < -eluar darah bercampur lendir di sertai preaklamsia
- ;danya *9 yang hilang lebih kuat - 8embukaan < K cm - *8*: < 3%-%1-2%%& - ::8 < %7-%7-2%%1 - etuban < utuh - *is < uat,"rekuensi kali @0% menit durasi % detik - :erdapat nya nyeri di pinggang bagian belakang - Rasa tertekan pada perut bagian bawah - :erdapat konsentrasi irreguler seak sekita 2-& am - :erdapat pembawa tanda seperti C a.bertambah nya cairan !agina b.terdapat lendir bercampur darah (asalah < adanya rasa nyeri yang menalar sampai ke pinggang /asar < ibu mengatakan adanya rasa nyeri yang menalar sampai ke pinggang. ebutuhan < pertolongan persalinan /asar < pembukaan K cm $rekuensi *9 /.IDENTI'IKASI DIA&N%SA > MASALAH P%TENSIAL , t+ak a+a 0.TINDAKAN SE&ERA DAN K%LAB%RASI , t+ak a+a .PEREN8ANAAN
0.n"ormasikan pada ibu hasil pemeriksaan 2. beri ibu support mental
3. anurkan ibu untuk opname kaloborasi dengan dokter 4.PELAKSANAAN
0. (engin"ormasikan kepada ibu bahwa hasil pemeriksaan ibu dan aninnya sehat dengan !ital sign. :d < 02%@&% mm*g adi < &% kali @0 RR < 2 kali @i / < #00H02H03'kali @i /an kehamilan ibu telah lewat waktu,sebaik nya ibu opname karena bahaya pada kehamilan ibu dapat mengakibat kan as"ikasi pada anin. 2. (emberi ibu support mental bu tidak usah cemas, karena ibu dan anin baik-baik saaM. 3. (enganurkan ibu untuk opname agar dapat di lakukan penanganan segera. . (engatakan kepada keluarga pasien untuk mempersiapkan dana. . (elakukan kolaborasi dengan dokter. 6. (enganurkan ibu untuk di ruuk ke rumah sakit.
5. E7ALUASI 0. ibu telah mengetahui keadaan umumnya baik dan usia kehamilannya kurang waktu dengan !ital sign. 2. ibu masih cemas 3. ibu bersedia di opname@ di ruuk dan sudah di antar ke ruangan . ibu bersedia untuk di lakukan terminasi kehamilan . keluarga telah menyiapkan dana
BAB 7 PENUTUP KESIMPULAN 8ersalinan 8rematus adalah persalinan yang di mulai setiap saat setelah awal minggu gestasi ke 2% sampai akhir gestasi k 37
(enurut * bayi prematus dalam bai lahir hidup sebelum 5sra kehamilan minggu ke 37#di hitung dari hari pertama hari terakhir' Et)l)g
9ekitar 2& kelahiran pettem di indikasikan . disebabkan preeklamasi#3' gawat anin#27', pertumbuhan anin sisanya si sebabkan oleh persalinan preterm /> atau tanpa pecah ketuban Pen*ebab Kela#ran Pre"atur
0. $aktor bu 2. $aktor anin 3. $aktor plasenta . :idak di etahui &a"baran Kl"!
:empat luar dan tingkah laku bayi premature tergantung dari tua nya umur keham,ilan makin muda , umur kehamilan makin elas tanda-tanda mmaturitas karates"isik untuk bayi premature adalah berat lair sama dengan kurang dari 2%% gram. Tan+a +an gejala per!alnan pre"atur
0. kram hebat seperti tanda saat menstruasi kemungkinan tertukar dan nyeri di sekitar ligament 2. yeri tumpul pada panggul bawah berbeda dari nyeri panggul bawah yang biasa di alami oleh wanita hamil 3. nyeri atau tekanan supra pugis mungkin tertukar dengan in"eksi saluran kemih . sensasi adanya tekanan atau great pada !olusi . perubahan karakter atau umlah raga !agina#lebih kental' lebih encer, berair, berdarah, warna cokelat tidak berwarna 6. diare 7. ontraksi uterus tidak dapat di palpasi # yeri hebat atau tidak nyeri' yang di rasakan lebih seri dari setiap 0% menit tidur 0 am atau lebih dan tidak mereda dengan tidur berbaring &. kerugan pecah dini
Tan+a +a gejala ba* pre"atur
0. ;lat kelamin pada bayi laki-laki piamentasi dan ragae pada skrotum kurang testis belum turun ke dalam skrotum untuk bayi perempuan klitoris menonol,lagio,minoria,belum tertutup oleh lagia mayora 2. :onus otot lemah, sehingga bayi kurang akti" pergerakan lemah 3. "ungsi yang belum atau kurang matang mengakibatkan re"eksi isap menelan batuk masih lemah . aringan kelenar otot aringan lemah masih kurang . !erniks kelseosa tidak ada atau sedikit
SARAN ;dapun saran yang di gerakkan dalam masalah mengenai prematur ini adalah
- Bagi tenaga kesehatan khusus bidan di harapkan dapat meningkatkan upaya system pelayanan secara tepat dan cepat agar memberi kepuasan kepada pasien serta perlunya peningkatan pengatahuan mengenai prematur. ;gar dapat mengindeti"ikasi atau menentukan diagnosa untuk membuat tindakan yang dapat sehingga dapat menurunkan angka moegiditas dan mortalitas.
- Bagi intitusi pendidikan Bagi intitusi pendidikan khusus nya perputakaan dapat di adi kan sebagai bahan bacaan dan baha semings