Entrevista clínica en educaciónDescripción completa
Descripción: hhh
ejemplo de anamnesisDescripción completa
ANAMNESISDescripción completa
Descripción: Semiología Elemental
AnamnesisDeskripsi lengkap
anamnesisDescripción completa
cek listFull description
mengetahui artian allo anamnesis
AnamnesisDescripción completa
Full description
Descripción completa
Descripción completa
Full description
anamnesisDeskripsi lengkap
kulit
Descripción completa
ANAMNESIS KASUS SENSITIF
Pendahuluan
Bagi para mahasiswa kedokteran saat yang paling ditunggu-tunggu adalah ketika mereka untuk pertama kalinya mulai berhadapan langsung dengan pasien yang sesungguhnya. Ini adalah saat pertama kalinya mereka merasakan sebagai seorang ‘dokter’. Tetapi ini juga adalah saat yang mendebarkan dan membingungkan karena mereka umumnya belum siap dan tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk memulai kontak pertamanya dengan seorang pasien. Pada umumnya kontak pertama antara seorang dokter dan pasien dimulai dari anamnesis. Dari sini hubungan terbangun sehingga akan memudahkan kerjasama dalam memulai tahaptahap pemeriksaan berikutnya. Dalam menegakkan suatu diagnosis anamnesis mempunyai peranan yang sangat penting bahkan terkadang merupakan satu-satunya petunjuk untuk menegakkan diagosis. Pengertian Anamnesis Anamnesis adalah suatu tehnik pemeriksaan yang dilakukan lewat suatu perakapan antara seorang dokter dengan pasiennya seara langsung atau dengan orang lain yang mengetahui tentang kondisi pasien! untuk mendapatkan data pasien beserta permasalahan medisnya. Tujuan Anamnesis Tujuan pertama anamnesis adalah memperoleh data atau in"ormasi tentang permasalahan yang sedang dialami atau dirasakan oleh pasien. Apabila anamnesis dilakukan dengan ermat maka in"ormasi yang didapatkan akan sangat berharga bagi penegakan diagnosis! bahkan tidak jarang hanya dari anamnesis saja seorang dokter sudah dapat menegakkan diagnosis. #eara umum sekitar $%-&%' kemungkinan diagnosis yang benar sudah dapat ditegakkan hanya dengan anamnesis yang benar. Tujuan berikutnya dari anamnesis adalah untuk membangun hubungan yang baik antara seorang dokter dan pasiennya. (mumnya seorang pasien yang baru pertama kalinya bertemu dengan dokternya akan merasa anggung! anggung! tidak nyaman dan takut! sehingga ederung tertutup. Tugas seorang dokterlah untuk menairkan hubungan tersebut. Pemeriksaan anamnesis adalah pintu pembuka atau jembatan untuk membangun hubungan dokter dan pasiennya sehingga dapat mengembangkan keterbukaan keterbukaan dan kerjasama dari pasien untuk tahap-tahap pemeriksaan selanjutnya. )enis Anamnesis Ada * jenis anamnesis ana mnesis yang umum dilakukan! yakni Autoanamnesis dan Alloanamnesis Alloanamnesis atau +eteroanamnesis. Pada umumnya anamnesis dilakukan dengan tehnik autoanamnesis yaitu anamnesis yang dilakukan langsung terhadap pasiennya. Pasien sendirilah yang menjawab semua pertanyaan dokter dan meneritakan permasalahannya. Ini adalah ara anamnesis terbaik karena pasien sendirilah yang paling tepat untuk meneritakan apa yang sesungguhnya dia rasakan. ,eskipun demikian dalam prakteknya tidak selalu autoanamnesis dapat dilakukan. Pada pasien yang tidak sadar! sangat lemah atau sangat sakit untuk menjawab pertanyaan! atau
pada pasien anak-anak! maka perlu orang lain untuk meneritakan permasalahnnya. Anamnesis yang didapat dari in"ormasi orag lain ini disebut Alloanamnesis atau +eteroanamnesis. Tidak jarang dalam praktek sehari-hari anamnesis dilakukan bersama-sama auto dan alloanamnesis. Persiapan untuk anamnesis Anamnesis yang baik hanya dapat dilakukan apabila dokter yang melakukan anamnesis tersebut menguasai dengan baik teori atau pengetahuan kedokteran. Tidak mungkin seorang dokter akan dapat mengarahkan pertanyaan-pertanyaannya dan akhirnya mengambil kesimpulan dari anamnesis yang dilakukan bila dia tidak menguasai dengan baik ilmu kedokteran. #eorang dokter akan kebingungan atau kehilangan akal apabila dalam melakukan anamnesis tidak tahu atau tidak mempunyai gambaran penyakit apa saja yang dapat menimbulkan keluhan atau gejala tersebut! bagaimana hubungan antara keluhan-keluhan tersebut dengan organ-organ tubuh dan "ungsinya. (mumnya setelah selesa i melakukan anamnesis seorang dokter sudah harus mampu membuat kesimpulan perkiraan diagnosis atau diagnosis banding yang paling mungkin untuk kasus yang dihadapinya. esimpulan ini hanya dapat dibuat bila seorang dokter telah mempersiapkan diri dan membekali diri dengan kemampuan teori atau ilmu pengetahuan kedokteran yang memadai. ,eskipun demikian harus disadari bahwa tidak ada seorang dokterpun yang dapat dengan yakin menyatakan bahwa dia pasti selalu siap dan mampu mendiagosis setiap keluhan pasiennya. Bahkan seorang dokter senior yang sudah berpengalaman sekalipun pasti pernah mengalami kebingungan ketika menghadapi pasien dengan keluhan yang sulit dianalisa. ara melakukan anamnesis Dalam melakukan anamnesis ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh seorang dokter! antara lain / 0. Tempat dan suasana Tempat dan suasana dimana anamnesis ini dilakukan harus diusahakan ukup nyaman bagi pasien. Anamnesis akan berjalan lanar kalau tempat dan suasana mendukung. #uasana diiptakan agar pasien merasa santai! tidak tegang dan tidak merasa diinterogasi. *. Penampilan dokter Penampilan seorang dokter juga perlu diperhatikan karena ini akan meningkatkan keperayaan pasiennya. #eorang dokter yang tampak rapi dan bersih akan lebih baik dari pada yang tampak lusuh dan kotor. Demikian juga seorang dokter yang tampak ramah! santai akan lebih mudah melakukan anamnesis daripada yang tampak galak! ketus dan tegang. 1. Periksa kartu dan data pasien #ebelum anamnesis dilakukan sebaiknya periksa terlebih dahulu kartu atau data pasien dan ookkan dengan keberadaan pasiennya. Tidak tertutup kemungkinan kadang-kadang terjadi kesalahan data pasien atau mungkin juga kesalahan kartu data! misalkan pasien A tetapi kartu datanya milik pasien B! atau mungkin saja ada * pasien dengan nama yang sama persis. (ntuk pasien lama lihat juga data-data pemeriksaan! diagnosis dan terapi sebelumnya.
In"ormasi data kesehatan sebelumnya seringkali berguna untuk anamnesis dan pemeriksaan saat ini. 2. Dorongan kepada pasien untuk meneritakan keluhannya Pada saat anamnesis dilakukan berikan perhatian dan dorongan agar pasien dapat dengan leluasa meneritakan apa saja keluhannya. Biarkan pasien bererita dengan bahasanya sendiri. Ikuti erita pasien! jangan terus menerus memotong! tetapi arahkan bila melantur. Pada saat pasien bererita! apabila diperlukan ajukan pertanyaan-pertanyaan singkat untuk minta klari"ikasi atau in"ormasi lebih detail dari keluhannya. )aga agar jangan sampai terbawa erita pasien sehingga melantur kemana mana. 3. 4unakan bahasa5istilah yang dapat dimengerti #elama tanya jawab berlangsung gunakan bahasa atau istilah umum yang dapat dimengerti pasien. Apabila ada istilah yang tidak ada padanannya dalam bahasa Indonesia atau sulit dimengerti! berika penjelasan atau deskripsi dari istilah tersebut. $. Buat atatan Adalah kebiasaan yang baik untuk membuat atatan-atatan keil saat seorang dokter melakukan anamnesis! terutama bila pasien yang mempunyai riwayat penyakit yang panjang. &. Perhatikan pasiennya #elama anamnesis berlangsung perhatikan posisi! sikap! ara biara dan gerak gerik pasien. Apakah pasien dalam keadaaan sadar sepenuhnya atau apatis! apakah dalam posisi bebas atau posisi letak paksa! apakah tampak santai atau menahan sakit! apakah tampak sesak! apakah dapat bererita dengan kalimat-kalimat panjang atau terputus-putus! apakah tampak segar atau lesu! puat dan lain-lain. 6. 4unakan metode yang sistematis Anamnesis yag baik haruslah dilakukan dengan sistematis menurut kerangka anamnesis yang baku. Dengan ara demikian maka diharapkan tidak ada in"ormasi yang terlewat. Tantangan dalam Anamnesis 0. Pasien yang tertutup Anamnesis akan sulit dilakukan bila pasien membisu dan tidak mau menjawab pertanyaan pertanyaan dokternya. eadaan ini dapat disebabkan pasien merasa emas atau tertekan! tidak leluasa meneritakan keluhannya atau dapat pula perilakunya yang demikian karena gangguan depresi atau psikiatrik. Tergantung masalah dan situasinya kadang perlu orang lain 7keluarga atau orang-orang terdekat8 untuk mendampingi dan menjawab pertanyaan dokter 7heteroanamnesis8! tetapi kadang pula lebih baik tidak ada seorangpun keuali pasien dan dokternya. Bila pasien dirawat di rumah sakit maka anamnesis dapat dilanjutkan pada harihari berikutnya setelah pasien lebih tenang dan lebih terbuka. *. Pasien yag terlalu banyak keluhan #ebaliknya tidak jarang seorang pasien datang ke dokter dengan begitu banyak keluhan dari
ujung kepala sampai ujung kaki. Tugas seorang dokter untuk memilah-milah ke luhan mana yang merupakan keluhan utamanya dan mana yang hanya keluh kesah. Diperlukan kepekaan dan latihan untuk membedakan mana yang merupakan keluhan yang sesungguhnya dan mana yang merupakan keluhan mengada-ada. Apabila benar-benar pasien mempuyai banyak keluhan harus dipertimbangkan apakah semua keluhan itu merujuk pada satu penyakit atau kebetulan pada saat tersebut ada beberapa penyakit yang sekaligus dideritanya. 1. +ambatan bahasa dan atau intelektual #eorang dokter mungkin saja ditempatkan atau bertugas disuatu daerah yang mayoritas penduduknya menggunakan bahasa daerah yang belum kita kuasai. eadaan semaam ini dapat menyulitkan dalam pelaksanaan anamnesis. #eorang dokter harus segera belajar bahasa daerah tersebut agar dapat memperlanar anamnesis! dan bila perlu dapat meminta bantuan perawat atau petugas kesehatan lainnya untuk mendampingi dan membantu menerjemahkan selama anamnesis. esulitan yang sama dapat terjadi ketika menghadapi pasien yang karena intelektualnya yang rendah tidak dapat memahami pertanyaan atau penjelasan dokternya. #eorang dokter dituntut untuk mampu melakukan anamnesis atau memberikan penjelasan dengan bahasa yang sangat sederhana agar dapat dimengerti pasiennya. 2. Pasien dengan gangguan atau penyakit jiwa Diperlukan satu tehnik anamnesis khusus bila seorang dokter berhadapan dengan penderita gangguan atau penyakit jiwa. ,ungkin saja anamnesis akan sangat kaau! setiap pertanyaan tidak dijawab sebagaimana seharusnya. )ustru di dalam jawaban-jawaban yang kaau tersebut terdapat petunjuk-petunjuk untuk menegakkan diagnosis. #eorang dokter tidak boleh bingung dan kehilangan kendali dalam melakukan anamnesis pada kasus-kasus ini. 3. Pasien yang enderung marah dan menyalahkan Tidak jarang dijumpai pasien-pasien yang datang ke dokter sudah dalam keadaan marah dan enderung menyalahkan. #elama anamnesis mereka menyalahkan semua dokter yang pernah memeriksanya! menyalahkan keluarga atau orang lain atas masalah atau keluhan yang dideritanya. (mumnya ini terjadi pada pasien-pasien yang tidak mau menerima kenyataan diagnosis atau penyakit yang dideritanya. #ebagai seorang dokter kita tidak boleh ikut terpaning dengan menyalahkan sejawat dokter lain karena hal tersebut sangat tidak etis. #eorang dokter juga tidak boleh terpaning dengan gaya dan pembawaan pasiennya sehingga terintimidasi dan menjadi takut untuk melakukan anamnesis dan membuat diagnosis yang benar. #istematika Anamnesis #ebuah anamnesis yang baik haruslah mengikuti suatu metode atau sistematika yang baku sehingga mudah diikuti. Tujuannya adalah agar selama melakukan anamnesis seorang dokter tidak kehilangan arah! agar tidak ada pertanyaan atau in"ormasi yang terlewat. #istematika ini juga berguna dalam pembuatan status pasien agar memudahkan siapa saja yang membaanya. #istematika tersebut terdiri dari / 0. Data umum pasien *. eluhan utama
1. 9iwayat penyakit sekarang 2. 9iwayat penyakit dahulu 3. 9iwayat penyakit keluarga $. 9iwayat kebiasaan5sosial &. Anamnesis sistem 0. Data umum pasien a. :ama pasien #ebaiknya nama lengkap bukan nama panggilan atau alias. b. )enis kelamin #ebagai kelengkapan harus juga ditulis datanya . (mur Terutama penting pada pasien anak-anak karena kadang-kadang digunakan untuk menentukan dosis obat. )uga dapat digunakan untuk memperkirakan kemungkinan penyakit yang diderita! beberapa penyakit khas untuk umur tertentu. d. Alamat Apabila pasien sering berpindah-pindah tempat maka tanyakan bukan hanya alamat sekarang saja tetapi juga alamat pada waktu pasien merasa sakit untuk pertama kalinya. Data ini kadang diperlukan untuk mengetahui terjadinya wabah! penyakit endemis atau untuk data epidemiologi penyakit. e. Pekerjaan Bila seorang dokter menurigai terdapatnya hubungan antara penyakit pasien dengan pekerjaannya! maka tanyakan bukan hanya pekerjaan sekarang tetapi juga pekerjaan pekerjaan sebelumnya. ". Perkawinan adang berguna untuk mengetahui latar belakang psikologi pasie n g. Agama eterangan ini berguna untuk mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh 7pantangan8 seorang pasien menurut agamanya. h. #uku bangsa Berhubungan dengan kebiasaan tertentu atau penyakit-penyakit yang berhubungan dengan ras5suku bangsa tertetu. *. eluhan (tama eluhan utama adalah keluhan yang paling dirasakan atau yang paling berat sehingga mendorong pasien datang berobat atau menari pertolongan medis. Tidak jarang pasien datang dengan beberapa keluhan sekaligus! sehingga seorang dokter harus jeli dan ermat untuk menentukan keluhan mana yang merupakan keluhan utamanya. Pada tahap ini sebaiknya seorang dokter sudah mulai memikirkan beberapa kemungkinan diagnosis banding yang berhubungan dengan keluhan utama tersebut. Pemikiran ini akan membantu dalam mengarahkan pertanyaan-pertanyaan dalam anamnesis selanjutnya. Pertanyaan diarahkan untuk makin menguatkan diagnosis yang dipikirkan atau menyingkirkan kemungkinankemungkinan diagnosis banding. 1. 9iwayat Penyakit #ekarang
Dari seluruh tahapan anamnesis bagian inilah yang paling penting untuk menegakkan diagnosis. Tahapan ini merupaka inti dari anamnesis. Terdapat 2 unsur utama dalam anamnesis riwayat penyakit sekarang! yakni / 708 kronologi atau perjalanan penyakit! 7*8 gambaran atau deskripsi keluhan utama! 718 keluhan atau gejala penyerta! dan 728 usaha berobat. #elama melakukan anamnesis keempat unsur ini harus ditanyakan seara detail dan lengkap. ronologis atau perjalanan penyakit dimulai saat pertama kali pasien merasakan munulnya keluhan atau gejala penyakitnya. #etelah itu ditanyakan bagaimana perkembangan penyakitnya apakah enderung menetap! ber"luktuasi atau bertambah lama bertambah berat sampai akhirnya datang menari pertologan medis. Apakah munulnya keluhan atau gejala tersebut bersi"at akut atau kronik! apakah dalam perjalanan penyakitnya ada "aktor-"aktor yang menetuskan atau memperberat penyakit atau "aktor-"aktor yang memperingan. Bila keluhan atau gejala tersebut bersi"at serangan maka tanyakan seberapa sering atau "rekuensi munulnya serangan dan durasi atau lamanya serangan tersebut. eluhan atau gejala penyerta adalah semua keluhan-keluhan atau gejala yang menyertai keluhan atau gejala utama. Dalam bagian ini juga ditanyakan usaha berobat yang sudah dilakukan untuk penyakitnya yang sekarang. Pemeriksaan atau tindakan apa saja yang sudah dilakukan dan obat-obat apa saja yag sudah diminum. 2. 9iwayat Penyakit dahulu #eorang dokter harus mampu mendapatkan in"ormasi tentang riwayat penyakit dahulu seara lengkap! karena seringkali keluhan atau penyakit yang sedang diderita pasien saat ini merupakan kelanjutan atau akibat dari penyakit-penyakit sebelumnya. 3. 9iwayat penyakit eluarga (ntuk mendapatkan riwayat penyakit keluarga ini seorang dokter terkadang tidak ukup hanya menanyakan riwayat penyakit orang tuanya saja! tetapi juga riwayat kakek5nenek! paman5bibi! saudara sepupu dan lain-lain. (ntuk beberapa penyakit yang langka bahkan dianjurkan untuk membuat susunan pohon keluarga! sehingga dapat terdeteksi siapa saja yang mempunyai potensi untuk menderita penyakit yang sama. $ 9iwayat ebiasaan5#osial Beberapa kebiasaan berakibat buruk bagi kesehatan dan bahkan dapat menjadi penyebab penyakit yang kini diderita pasien tersebut. Biasakan untuk selalu menanyakan apakah pasien mempunyai kebiasaan merokok atau minum alkohol. Tanyakan sudah berapa lama dan berapa banyak pasien melakukan kebiasaan tersebut. Pada masa kini bila berhadapan dengan pasien usia remaja atau dewasa muda harus juga ditanyakan ada atau tidaknya riwayat penggunaan obat-obatan terlarang seperti narkoba! ekstasi dan lai-lain. &. Anamnesis #istem Anamnesis sistem adalah semaam re;iew dimana seorang dokter seara singkat dan sistematis menanyakan keluhan-keluhan lain yang mungkin ada dan belum disebutkan oleh pasien. eluhan ini mungkin saja tidak berhubugan dengan penyakit yang sekarang diderita tapi mungkin juga merupakan in"ormasi berharga yang terlewatkan. esimpulan Anamnesis Pada akhir anamnesis seorang dokter harus dapat membuat kesimpulan dari anamnesis yang
dilakukan. esimpulan tersebut berupa perkiraan diagnosis yang dapat berupa diagnosis tunggal atau diagnosis banding dari beberapa penyakit. esimpulan yang dibuat haruslah logis dan sesuai dengan keluhan utama pasien. Bila menjumpai kasus yang sulit dengan banyak keluhan yang tidak dapat dibuat kesimpulannya! maka obalah dengan membuat da"tar masalah atau keluhan pasien. Da"tar tersebut kemudian dapat digunakan untuk memandu pemeriksaan "isik atau pemeriksaan penunjang yang akan dilaksanakan! sehingga pada akhirnya dapat dibuat suatu diagosis kerja yang lebih terarah. Anamnesis kasus sensitif adalah anamnesis yang menyangkut in"ormasi yang berkaitat dengan hal-hal yang tabu! berkaitan dengan hubungan organ seksual! pekerjaan yang memalukan perbuatan-perbuatan yang dilakukan pasien yang melanggar agama atau melanggar kesusilaan! hal-hal yang tidak umum dibiarakan sehingga dapat menurunkan martabat pribadinya! sehingga pasien sangat enggan dalam memberikan in"ormasi! walaupun in"ormasi tersebut sangat penting dalam meneggakan diagnosisnya. Pada Anamnesis kasus sensiti" dokter membutuhkan skill lebih agar bisa meyakinkan pasien untuk mengungkapkan keluhannya dengan jujur tanpa ada yang ditutupi! biasanya pada kasus sensitif ! dotkter ataupun pasien memiliki kesulitan dalam berkomunikasi karena pasien biasanya malu untuk jujur terkait gejala dan keluhannya.