ISI KANDUNGAN Q.S Al-Hujurat:10-13
Kandungan QS. Al-Hujurat [49]: 10-13 meliputi :
- Ayat 10 menegaskan bahwa orang-orang mukmin adalah bersaudara.
- Ayat 11 merupakan konsekuensi logis dari makna yang terkandung dalam ayat 10.
- Ayat 12, Allah melarang orang-orang yang beriman cepat berprasangka. Sebab sebagian prasangka itu adalah dosa, karena itu harus dijauhi.
- Ayat 13 menegaskan kepada semua manusia diciptakan oleh Allah beraneka ragam yang bertujuan untuk saling mengenal, dan ukuran kemuliaan disisi Allah SWT adalah ketakwaan seseorang
Q.S Al- hujurat[49]:10
10. "Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat."
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَأَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
ISI KANDUNGAN Q.S AL-kahfi:29
Kandungan QS. Al-Kahfi [18]: 29 menegaskan bahwa manusia beriman atau tidak akibatnya akan dirasakannya sendiri
Q.S Al- kahfi[18]:29
وَقُلِ الْحَقُّ مِنْ رَبِّكُمْ ۖ فَمَنْ شَاءَ فَلْيُؤْمِنْ وَمَنْ شَاءَ فَلْيَكْفُرْ ۚ إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا ۚ وَإِنْ يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ ۚ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا
Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek
ISI KANDUNGAN Q.S Yunus:40-41
- Ayat 40 surat Yunus menjelaskan orang yang tidak beriman (kaum kafir) yang mendustakan Al-Qur'an dibagi menjadi dua. Pertama, golongan yang benar-benar mempercayai dengan iktikad baik terhadap Al-Qur'an. Kedua, golongan yang sama sekali tidak mempercayai dan terus menerus didalam kekafiran, mereka termasuk orang membuat kerusakan.
- Ayat 41 suratYunus menyatakan bahwa Islam sangat menghargai perbedaan-perbedaan diantara manusia, karena masing-masing punya hak. Dan tidak boleh memaksakan orang lain memeluk agama Islam, sekalipun Islam agama yang benar.
Q.S Yunus[10]:40-41
Ayat 40:
وَمِنْهُمْ مَنْ يُؤْمِنُ بِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ لا يُؤْمِنُ بِهِ وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِالْمُفْسِدِينَ
"Di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepada Al Qur'an, dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan."
Ayat 41:
وَإِنْ كَذَّبُوكَ فَقُلْ لِي عَمَلِي وَلَكُمْ عَمَلُكُمْ أَنْتُمْ بَرِيئُونَ مِمَّا أَعْمَلُ وَأَنَا بَرِيءٌ مِمَّا تَعْمَلُونَ
Jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah: "Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan"
B) Kandungan Isi Surat Al-kafiruun
Secara umum, surat ini memiliki dua kandungan utama. Pertama, ikrar kemurnian tauhid, khususnya tauhid uluhiyah (tauhid ibadah). Kedua, ikrar penolakan terhadap semua bentuk dan praktek peribadatan kepada selain Allah, yang dilakukan oleh orang-orang kafir.
Kemudian QS Al-Kafirun ini ditutup dengan pernyataan secara timbal balik, yaitu untukmu agamamu dan untuku agamaku. Dengan demikian, masing-masing pemeluk agama dapat melaksanakan apa yang dianggapnya benar dan baik sesuai dengan keyakinannya tanpa memaksakan pendapat kepada orang lain dan sekaligus tidak mengabaikan keyakinan masing-masing serta akan dipertanggung jawabkan masing-masing dihadapan Allah. Dengan turunnya ayat ini, Hilanglah harapan orang-orang musyrikin Quraisy yang berusaha membujuk Nabi Muhammad SAW agar bersikap toleran dengan jalan untuk kompromi dalam bidang Aqidah Islam.
Q.S Al- hujurat[49]:11
11. "Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri [1409] dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman [1410] dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim."
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا يَسْخَرْ قَومٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ وَلا تَلْمِزُوا أَنْفُسَكُمْ وَلا تَنَابَزُوا بِالألْقَابِ بِئْسَ الاسْمُ الْفُسُوقُ بَعْدَ الإيمَانِ وَمَنْ لَمْ يَتُبْ فَأُولَئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
Q.S Al- hujurat[49]:12
12. "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang."
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلا تَجَسَّسُوا وَلا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ
PERILAKU BERTOLERANSI DAN BERETIKA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI MENURUT HADIS
Kita di perintahkan untuk saling hormat menghormati.
Kita di perintahkan untuk menyemai kebaikan dan mencegah kemungkaran.
HADIST
PENJELASAN HADSIT
Hormat menghormati adalah hal yang di perintahkan oleh agama islam. Hormat kepada siapa saja. Yang tua harus menyanyangi yang muda. Begitu juga yang harus menghormati yang tua. Hormat menghormati dilakukan secara timbal balik(resiprokal). Tidak bisa dengan satu arah saja. Selain itu, agama Islam juga memerintahkan umat islam menyemai kebaikan dan mencegah kemungkaran.
PERILAKU BERTOLERANSI DAN BERETIKA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI MENURUT Q.S Al-kafirun:1-6
Hendaknya setiap mukmin memiliki kepribadian yang teguh dan kuat
Masing- masing pemeluk agama dapat melaksanakan apa yang di anggapnya benar dan baik sesuai dengan keyakinannya
Setiap pemeluk agama akan di mintakan pertanggungan jawabnya di hadapan Allah SWT.
PERILAKU BERTOLERANSI DAN BERETIKA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI MENURUT Q.S Yunus:40-41
Setiap orang mukmin harus taat pada Allah dan rasul-Nya
Hendaknya orang mukmin tahu bahwa Allah adalah pemelihara dan pembimbing kita semua.
Orang yang tidak beriman menolak mempercayai nabi Muhammad sebagai rasul Allah dan apa yang dibawanya. Mereka berhak berpisah secara baik-baik dan masing-masing akan dinilai oleh Allah SWT serta di beri balasan dan ganjaran yang sesuai.
PERILAKU BERTOLERANSI DAN BERETIKA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI MENURUT Q.S Al-kahfi:29
Nilai kebenaran (haqullah) adalah sesuatu yang pasti dan menjadi harga mati, sebab sumbernya dari Allah SWT yang tidak boleh diubah atau di abaikan.
Keuntungan dan kemanfaatan dari keimanan kita kepada Allah akan kembali kepada diri kita sendiri.
Mereka yang mengingkari dan menolak ayat-ayat Allah akan merugi dan celaka.
PERILAKU BERTOLERANSI DAN BERETIKA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI MENURUT Q.S Al-hujurat:10-13
Sesama orang mukmin harus mempunyai jiwa persaudaraan yang kokoh, meskipun berbeda bahas, suku bangsa, adat kebiasaan, tingkat ekonomi-sosial tetapi mereka satu ikatan persaudaraan.
Sesama orang mukmin tidak boleh mengolok-olok, mengejek, menghina satu sama lainnya.
Sesama orang mukmin tidak boleh memanggil orang mukmin lain dengan panggilan atau sebutan yang buruk.
Orang mukmin dilarang berburuk sangka.
Orang mukmin harus mengikuti perintah untuk sadar dan mengakui bahwa disisi Allah SWT semua manusia sama kedudukannya, yang membedakan derajat mereka adalah ketaqwaannya.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ ١ لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ ٢ وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ ٣ وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ ٤ وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ ٥ لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ ٦
Artinya:
1). Katakanlah: Hai orang-orang kafir
2). Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah
3). Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah
4). Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah
5). Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah
6). Untukmu agamamu, dan untukku, agamaku
Q.S Al-kafirun[109]:1-6
2. Pengertian Etika
Etika adalah dalam bahasa Yunani "Ethos", berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom). Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu "Mos" dan dalam bentuk jamaknya "Mores", yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal- hal tindakan yang buruk.
1.Pengertian Toleransi
Toleransi adalah istilah dalam konteks sosial, budaya dan agama yang berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya diskriminasi terhadap kelompok-kelompok yang berbeda atau tidak dapat diterima oleh mayoritas dalam suatu masyarakat. Contohnya adalah toleransi beragama, dimana penganut mayoritas dalam suatu masyarakat mengizinkan keberadaan agama-agama lainnya. Kata toleransi sebenarnya bukanlah bahasa "asli" Indonesia, tetapi serapan dari bahasa Inggris "tolerance", yang definisinya juga tidak jauh berbeda dengan kata toleransi/toleran.
INDAHNYA HIDUPKU DENGAN MENJAGA TOLERANSI DAN ETIKA DALAM PERGAULAN
HBAB 4
13."Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu, dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku, supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah, ialah orang yang paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya, Allah Maha Mengetahui, lagi Maha Mengenal.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ
خَبِيرٌ
Q.S Al- hujurat[49]:13
PETA KONSEP
TOLERANSI DAN ETIKA PERGAULAN
Memahami Q.S Al-kafirun[109]:1-6
Memahami Q.S Yunus[10]:40-41
Memahami Q.S Al- kahfi[18]:29
Memahami Q.S Al- hujurat[49]:10-13
Memahami Hadist tentang Toleransi dan Etika Pergaulan
Perilaku Toleransi dan Etika Pergaulan
NAMA ANGGOTA KELOMPOK 4:
ANISA AMALIA HUSNA
ARYA MAULANA
AZ'ZAHRO MAULIA
MUHMMAD JUBAIR K.
FIRMAN MA'RUF SYAHAB
YUNITHA NUR HIJA SAPUTRI
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
10/4/2017
#
1
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
Click to edit Master text styles
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
Click to edit Master text styles
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
17
Click to edit Master title style
Click to edit Master subtitle style
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
10/4/2017
#
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
10/4/2017
#
10/4/2017
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
#