Paired sample t-test Digunakan untuk membandingkan mean dari suatu sampel yang berpasangan (paired) Sampel berpasangan adalah sebuah kelompok sampel dengan subyek yang sama namun mengalami dua perlakuan atau pengukuran yang berbeda Rancangan ini disebut sbg rancangan pre-post, artinya membandingkan nilai rata-rata pre test dan nilai rata-rata post test dari satu sampel Contoh Con toh :
apakah apak ah ad adaa pe perb rbed edaa aan n ti ting ngka katt pe peng nget etah ahua uan n se sebe belu lum m da dan n sesudah sesud ah dila dilakukan kukan pela pelatiha tihan n apaka ap akah h ada per perbed bedaan aan BB seb sebelu elum m da dan n ses sesuda udah h pr progr ogram am die diett
1
10/16/2017
Syarat pengujian
Skala data interval dan rasio
Distribusi data normal
Varians data homongen
Data diambil dari sampel acak
kedua kelompok data dependen/pair
Rumus paired t test
2
10/16/2017
Hasil uji
Hasil t hitung dibandingkan dengan t tabel
Nilai t tabel ditentukan berdasarkan db (n-1)
Apabila:
t hitung > t tabel, maka Ho ditolak, dan menerima Ha, artinya ada perbedaan secara signifikan antara rata-rata pre dan rata-rata post
Contoh
Sebuah penelitian untuk mengetahui efek oral contraceptives (OC) terhadap kenaikan terkanan darah sistolik. Penelitian mengambil 10 sampel wanita berumur 16-49 thn.
Hipotesis:
Ho : µ1 = µ2 = 0, artinya tidak ada perbedaan rata-rata tekanan darah sistolik antara sebelum mengkomkumsi kontrasepsi oral dan setelah kontrasepsi oral / kontrasepsi oral tidak efektif untuk menaikkan tekana darah sistolik.
3
10/16/2017
Data penelitian Res
X1
X2
d ( d = X 1 – X 2 )
1
115
128
-13
2
112
115
-3
3
107
106
1
4
119
128
-9
5
115
122
-7
6
138
145
-7
7
126
132
-6
8
106
109
-4
9
104
102
-2
10
115
117
-2
hasil N = 10
4
10/16/2017
t hitung : 3,32 t tabel(9,0,095) : 1,8333. Interpretasi :
t hitung > t tabel, maka Ho ditolak. Artinya ada perbedaan yang signifikan tekanan darah sistolik antara sebelum diberi Oc dan setelah diberi OC Atau pemberian OC efektif untuk menurunkan tekanan darah sistolik (nilai t negatif : nilai pre < nilai post)
Independent t test
Dibutuhkan untuk mengetahui apakah ada perbedaan rata-rata (mean) antara dua populasi, dengan melihat rata-rata dua sampelnya. Prinsipnya ingin mengetahui apakah ada perbedaan mean antara dua populasi, dengan membandingkan dua mean samplenya Tidak ada hubungan antara dua sampel yang akan diuji. Independent t test sering digunakan dalam uji experimen Bertujuan untuk membandingkan nilai rata-rata dari dua perlakukan
5
10/16/2017
Syarat pengujian
Skala data interval dan rasio
Distribusi data normal
Varians data homongen dan heterogen
Data diambil dari sampel acak
kedua kelompok data independen/tidak saling berhubungan
Macam rumus
Ada 2 macam:
variansi homogen variansi heterogen
Uji homogenitas variansi dengan uji F (Fisher) Perhitungannya dengan menggunakan uji F : Uji varian = F = S12/S22 df1 = n1 –1 dan df2 = n2 –1 Varian yang lebih besar sebagai pembilang dan varian yang lebih kecil sebagai penyebut F hitung ≥ F tabel maka Ho ditolak (varian beda) F hitung < F tabel maka Ho gagal ditolak (varian sama)
6
10/16/2017
BILA VARIANSI KEDUA SAMPEL HOMOGEN
df = n1 + n2 –2
BILA VARIANSI KEDUA SAMPEL HETEROGEN
7
10/16/2017
contoh
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui lama sembuh terhadap penggunaan dua jenis obat luka. Berdasarkan 10 responden yang diberi obat betadine dan 10 responden yang diberi obat nebactine.
Responden
Jenis obat
Lama sembuh
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 5 6 7 7 7 6 6 5 4
n1 = 10 x = 5,8 S1 = 1,0327 S2 = 1,0667
11 12 13 14 15 16 17 18 19 10
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 3 3 3 3 4 4 5 5 5
n2 = 10 x = 3,9 S2 = 0,8756 S2 = 0,7667
8
10/16/2017
Tahap awal
Hitung t
•
•
•
t hitung : 4,437 t tabel(9,0,095) : 1,8333. Interpretasi :
t hitung > t tabel, maka Ho ditolak. Artinya ada perbedaan yang signifikan lama penyembuhan luka antara betadine dan nebactine