teori akuntansi konsep laba dan pelaporan keuanganFull description
summary bab 12 TAK godfrey
Deskripsi lengkap
Makalah tugas teori akuntansiFull description
Akuntansi kritis: kritik terhadap praktik akuntansiFull description
Rangkuman Teori Akuntansi, Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Suwardjono BPFE
tugas
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
PENGUNGKAPAN INFORMASI KEUANGAN Kelompok 2 Robby Maulana Septiani Pratiwi Siti Rusana! Frin"iane En"a! Komaria!
Pengertian Disclosure Defnisi pengungkapan atau disclosure menurut Siegel dan Shim (1994:147) adalah pengungkapan atas inormasi yang diberikan sebagai lampiran pada laporan keuangan sebagai catatan kaki atau tambahan !normasi ini menyediakan pen"elasan yang lebih lengkap mengenai posisi keuangan# hasil operasi# dan kebi"akan perusahaan !normasi pen"elasan mengenai kesehatan keuangan dapat "uga diberikan dalam laporan pemeriksaan Semua materi harus disingkapkan termasuk inormasi kuantitati maupun kualitati yang sangat membantu
Tujuan Pengungkapan %enurut &elkaoui yang diter"emahkan oleh %ar'ata (:19) tu"uan pengungkapan adalah: 1 *ntuk men"elaskan item+item yang diakui dan untuk menyediakan ukuran yang rele,an bagi item+item tersebut# selain ukuran dalam laporan keuangan *ntuk men"elaskan item+item yang belum diakui dan untuk menyediakan ukuran yang bermanaat bagi item+item tersebut - *ntuk menyediakan inormasi untuk membantu n,estor dan kreditor dalam menentukan resiko dan item+item yang potensial untuk diakui dan yang belum diakui 4 *ntuk menyediakan inormasi penting yang dapat digunakan oleh pengguna laporan keuangan untuk membandingkan antar perusahaan dan antar tahun . *ntuk menyediakan inormasi mengenai aliran kas masuk dan keluar di masa mendatang / *ntuk membantu in,estor dalam menetapkan return dan in,estasinya
Informasi-Informasi Yang Diungkapkan Dalam Laporan Keuangan 0engungkapan Data uantitati Dalam memilih kriteria untuk menentukkan data kuantitati yang material dan rele,an untuk in,estor dan kreditor# tekanannya ditu"ukkan pada inormasi keuangan atau data lainnya yang bisa dipergunakan dalam model keputusan 0enelitian dalam akuntansi harus lebih dipusatkan pada metode pengukuran dan pelaporan probabilitas data dari pada "umlah+"umlah yang deterministik 2amun demikian# pemakai laporan keuangan yang telah memperoleh inormasi# pada umumnya mengandalkan pa da beberapa pos da lam laporan keuangan dan memperoleh berbagai pengungkapan yang lebih lengkap "ika asumsi+asumsinya tersebut tidak benar •
0engungkapan !normasi ualitati 3ele,ansi dari "enis inormasi kualitati tertentu dapat ditetapkan dari rele,ansi data kuantitati yang berkaitan dengannya !normasi kualitati akan rele,an dan bermanaat untuk diungkpakan bila inormasi tersebut berguna dalam proses pengambilan keputusan !n ormasi dikatakan rele,an bila inormasi yang bersangkutan dapat menambah nilai inormasi secara keseluruhan dan bukan sebaliknya "ustru mengurangi nilai dengan penya"ian katerangan yang terlalu rinci sehingga sulit dianalisis •
0ada umunya terdapat lima macam inormasi kualitati yang perlu diungkapkan terhadap setiap pos dan "umlah yang tercantum dalam laporan keuangan# yaitu : etidakpastian (ontigencies) Dasar 0enilaian dan ebi"akan 5kuntansi 0erubahan 5kuntansi eterikatan dengan Suatu 0er"an"ian atau ontrak 0eristi'a+0eristi'a emudian Setelah 6anggal 2eraca •
•
•
•
•
Untuk Siapa Informasi Diungkapkan? 1 0emegang Saham# !n,estor Dan reditor
Tingkatan pengungkapan 5da tiga konsep dalam tingkat pengungkapan yaitu: 0engungkapan cukup (adequate) 0engungkapan 'a"ar ( fair ) 0engungkapan penuh ( full) •
0engungkapan epada 0emegang 5ndil
•
•
0engungkapan penuh harus mengungkapkan: 1 0rinsip pengugkapan penuh# yaitu peningkatan persyaratan pelaporan dan pengungkapan dierensial atatan atas laporan keuangan# mengenai kebi"akan akuntansi dan catatan+catan umum - %asalah pengungkapan# yang terdiri dari pengungkapan transaksi atau peristi'a khusus# peristi'a selain tanggal neraca# perusahaan yang terdiersifkasi# dan laporan intern 4 aporan auditor dan mana"emen . %asalah pelaporan masa ber"alan# yaitu pelaporan tentang pen"ualan dan proyeksi# pelaporan keuangan melalui internet untuk pilihan akuntansi dan pelaporan
Standar Pengungkapan %enurut 85S inormasi harus bersiat rele,an# tepat 'aktu dan dapat dimengerti Selain itu# inormasi "uga dapat diandalkan# netral dan disa"ikan secara "u"ur 5sumsinya adalah inormasi yang memiliki karakteristik+karakteristik tersebut akan berguna bagi masyarakat ebih "auh lagi "ika yang ditekankan adalah preerensi spesifk dan preerensi umum in,estor yang berpengalaman# salah satu tu"uan haruslah penya"ian inormasi dalam "umlah yang cukup agar memungkinkan perbandingan hasil+hasil yang diharapkan
Regulasi Pengungkapan 6erdapat beberapa argument yang mendukung perlunya regulasi dalam penyediaan inormasi# yaitu penyalahgunaan# ekternalitas# kegagalan pasar# asimetri inormasi# dan keengganan mana"emen Di indonesia# pihak yang men"adi regulator adalah &50;05% (melalui peraturan &50;05%) dan proesi
entuk Pengungkapan a ebi"akan 5kuntansi a 0erubahan 5kuntansi a 0engungkapan 0eristi'a 0ascalaporan
!etode Pengungkapan %etode yang paling umum digunakan dalam pengungkapan dapat diklasifkasikan sebagai berikut: a) aporan ormal b) 6erminology dan penya"ian rinci c) !normasi 0arantesis d) atatan kaki e) aporan dan data lengkap ) aporan auditor g) 0embahasan dan analisis mana"emen serta surat direktur utama