Susunan Dan Penggolongan Karbohidrat

Susunan dan penggolongan karbohidrat a. Susunan karbohidrat Karbohidrat (terdiri dari atom karbon, atom hidrogen, dan atom oksigen)memiliki rumus molekul Cn(H2O)m. Contohnya adalah glukosa (C6H12O6), sukrosa (C12H22O11) dan selulosa {(C6H10O5)n}.

Berdasarkan gugus fungsinya, karbohidrat merupakan suatu polihidroksialdehida atau polihidroksiketon atau senyawa yang pada hidrolisis menghasilkan senyawa-senyawa tersebut. Glukosa mengandung satu gugusaldehida dan lima gugus hidroksil, sedangkan fruktosa mengandung satu gugus keton dan lima gugus hidroksil.

Konfigurasi monosakarida • Struktur terbuka Struktur ini disebut juga rumus proyeksi karena merupakan proyeksi dari molekul (yang seebnarnya berbentuk tiga dimensi) pada sebuah bidang datar. Rumus proyeksi dikemukakan oleh Emil Fischer. Rumus proyeksi menggambarkan konfigurasi molekul, yaitu arah gugus-gugus dalam ruang, khususnya pada atom karbon asimetris.

Setiap monosakarida mempunya dua bentuk konfigurasi molekul yang ditandai dengan D dan L. Bila gugus –OH mengarah ke kanan maka ditandai dengan D, jika kekiri maka ditandai dengan L.

• Struktur melingkar (siklis) Struktur melingkar dari monosakarida hanya ditemukan dalam bentuk padatannya (bentuk siklohemiasetal untuk aldosa, dan siklohemiketal untuk ketosa). Pembentukan struktur siklis terjadi karena molekul monosakarida dapat ditekuk, sehingga atom karbonilnya dapat membentuk ikatan dengan salah satu gugus –Oh dari bagian ujung rantai.

Konfigurasi atom karbon asimetris dalam struktur siklis yang baru ini ditandai dengan bentuk α dan β. Bentuk α jika gugus –OH terarah ke bawah Bentuk β jika gugus –OH terarah ke atas