PELAYANAN END OF LIFE MENGUTAMAKAN KEBUTUHAN PASIEN DAN KELUARGAFull description
vggdddgdgDeskripsi lengkap
TernlFull description
2Deskripsi lengkap
spoFull description
spo
Full description
spoDeskripsi lengkap
spoFull description
spoDeskripsi lengkap
contoh spo pmkpFull description
spoDeskripsi lengkap
p
kjk
mmDeskripsi lengkap
spo dokter penanggung jawabDeskripsi lengkap
LAPORAN OPERASI
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman 1/2
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LUMAJANG
Tanggal Terbit
KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BHAYANGKARA LUMAJANG
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Pengertian
Tujuan
Kebijakan Prosedur
dr. SRI HANDAYANI, MMRS AJUN KOMISARIS BESAR BESAR POLISI 67100385 67100385 Laporan operasi adalah kejadian atau temuan dalam tindakan pembedahan yang harus dilaporkan termasuk diagnosis pasca bedah,prosedur pembedahan dan temuan (termasuk spesimen yang dikirim untuk pemeriksaan) dan nama ahli bedah dan asisten bedah. Mendukung suatu pelayanan yang berkesinambungan berkesinambung an dari pelayanan suportif pasca bedah, catatan operasi atau catatan lainnya tersedia sebelum pasien meninggalkan ruang pulih pasca anestesi. Keputusan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Bhayangkara Lumajang Nomor : /KEP/ / /2016 tentang Kebijakan Pelayanan Bedah Be dah 1. Pelayanan bedah yang direncanakan bagi pasien didokumentasikan didokument asikan dalam status pasien, termasuk diagnosis pra operatif, nama dari prosedur bedah saja tidak bisa untuk menegakkan suatu diagnosis 2. Dokumen laporan operasi diisi sesuai elemen-elemen pengisian dalam formulir yang telah disusun oleh rumah sakit. 3. Sebelum pasien meninggalkan lokasi pemulihan pasca anestesi, suatu catatan singkat tindakan bedah digunakan sebagai pengganti laporan tertulis tindakan bedah. 4. Laporan tertulis atau catatan singkat singkat operasi operasi tersebut tersebut minimum memuat : a) Diagnosa pasca operasi b) Nama dokter bedah dan asisten] c) Nama prosedur d) Spesimen bedah untuk pemeriksaan Catatan spesifik komplikasi atau tidak adanya komplikasi selama operasi, termasuk jumlah kehilangan darah, tanggal, waktu, dan tanda tangan dokter yang bertanggungjawab. 5. Setiap elemen pengisian dalam formulir harus terisi lengkap oleh staf (operator atau residen operator) yang berkualifikasi sesuai aturan rumah sakit. 6. Bilapemeriksaanspesime Bilapemeriksaanspesimenbedahdipe nbedahdiperlukan, rlukan, formulir yang digunakanyaituformulirp digunakanyaituformulirpatologiklini atologiklinik k 7. Laporan operasi atau ringkasan catatan operasi harus didokumentasikan dalam rekam medis pasien 8. Laporan operasi dibuat sebelum pasien meninggalkan ruang pulih
LAPORAN OPERASI
No. Dokumen
No. Revisi
2/2
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LUMAJANG
Unit Terkait
Halaman
1. Instalasi Kamar Operasi 2. Departemen Bedah 3. Departemen Obgyn 4. Instalasi Rawat Inap dan Rawat Jalan