SOP DNR

PROSEDUR PENOLAKAN RESUSITASI RESUSITASI

“Do Not Resuscitate (DNR)” 

 No. Dokumen SPO/HPK/008

 No. Revisi 00

Tanggal terit  

STANDAR 

Halaman 1 dari 2 Diteta!kan Ole#$ Direktur

PROSEDUR  OPERASIONAL

1 Se!temer 201"

dr. Hendrivand$ S!.O%

PENGERTIAN   Resusitasi:

&ntervensi medis 'ang ertu(uan untuk memuli#kan aktivitas (antung atau !erna!asan$ dan 'ang ter)antum di sini* 1. 2. . . ".

Pa)u Pa)u (antu (antung ng +!en +!eneka ekanan nan dada dada,, De-i De-ir riilasi asi ssi ssist sted ed ven venti tila lasi si ndo ndotr trak akea eall intu intua asi si Pemer Pemerian ian oat oat kardi kardioto otonik  nik 

DNR *

Permintaan untuk tidak melakukan Resusitasi$ meru!akan !esan untuk dokter dan !eraat agar tidak melakukan atau memerikan tindakan !ertolongan eru!a 3PR + cardiopulmonary resuscitation, resuscitation , atau Resusitasi 4antung Paru +R4P, (ika ter(adi !ermasala#an darurat !ada TUJUAN

 (antung !asien atau atau ter(adin'a ter(adin'a #enti na!as na!as !ada !asien. !asien. 1. 5eng#orm 5eng#ormati ati !erminta !ermintaan/k an/ke!ut e!utusan usan !asien !asien untuk untuk menolak menolak dilakuk dilakukann' ann'aa resusita resusitasi si +DNR,.

2. 5eneta!kan kriteria 'ang (elas agi tenaga kese#atan dalam mena#an tindakan resusitasi 'ang sesuai dengan dengan !ers'aratan !erundang6undangan !erundang6undangan dan #ak6#ak !asien. KEBIJAKAN

1. 7ndang67 g67ndan dang Kese#a e#atan R& Nomor 2 Ta#un 200 Tenta ntang Praktik  Kedokteran 2. Peratu Peraturan ran 5enteri 5enteri Kese#at Kese#atan an R& Nomor Nomor 20 Ta#un Ta#un 2008 Tenta Tentang ng Persetu( Persetu(uan uan Tindakan Kedokteran . SK Direktu Direkturr RS Petukan Petukangan gan Nomor Nomor 028 Ta#un a#un 201" Tenta Tentang ng Hak Pasien Pasien dan Keluarga

PROSEDUR 

1. Petugas Petugas mengevalua mengevaluasi si kondisi kondisi !asie !asien. n. 2. Pasien Pasien dengan dengan indikasi !rognosis uruk$ #arus diin-orma diin-ormasikan sikan mengenai mengenai resiko resiko 'ang 'ang mungkin akan akan dialamin'a. dialamin'a. da !en(elasan dari dokter ke!ada keluarga keluarga !asien tentang resiko !asien 'ang dalam keadaan darurat da!at ter(adi #enti (antung dan #enti na-as. . 5emint 5emintaa !ertim !ertiman angan gan !asien !asien/ke /kelua luarga rga !asien !asien untuk untuk melaku melakukan kan resus resusita itasi si atau!u atau!un n

menolak dilakukann'a resusitasi +DNR,$ (ika dalam keadaan darurat

!asien

memutu#kan tindakan !ertolongan 3PR + cardiopulmonary resuscitation,. 4ika !asien atau keluarga !asien meminta untuk menolak dilaksanakan tindakan resusitasi +DNR,$ maka !ermintaan !asien atau keluarga #arus di#ormati. . Dokter mengisi lengka! rekam medis !asien dan (uga memerikan -orm informed  consent  !enolakan tindakan resusitasi ke!ada !asien dan keluargan'a 'ang #arus ditandatangani ole# dokter$ !asien$ dan saksi6saksi. ". Petugas memerikan 5edallion/gelang DNR seagai !enanda a#a !asien terseut memiliki !ermintaan untuk tidak melakukan resusitasi. 9. Seua# !ermintaan !enolakan resusitasi +DNR, diangga! atal dan tidak erlaku$

UNIT TERKAIT

1. 2. . .

 (ika ada dari keadaan ini ter(adi * a, Pasien sadar dan men'atakan a#a !asien ingin di resusitasi.  , da keeratan atau !erselisi#an dengan anggota keluarga atau !engasu#. ), da !ertan'aan/ !erselisi#an mengenai keasa#an DNR  &%D Raat &na! &37 OK