ASSESMEN AWAL RISIKO PASIEN JATUH PADA PASIEN DIRAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
No Revisi
Halaman
1
1/4
Ditetapkan Oleh : Kepala Rumkit Tk IV 01.07.02
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
Tanggal terbit dr.Darma malem Sp.THT- KL Mayor Ckm NRP 1930001480164
PENGERTIAN
Menemukan adanya risiko terjadi kejadian jatuh pada pasien yang rawat inap di Rumkit Tk IV 01.07.02
TUJUAN
Mendapatkan informasi adanya risiko jatuh pada pasien dirawat inap
KEBIJAKAN
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit TK IV 01.07.02 Binjai. No: SKEP/ 03 / III /2015 tentang kebijakan pelaksanaan sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit TK IV 01.02.07 Binjai
PROSEDUR
1. 2. 3. 4.
Ucapkan salam Pastikan identitas pasien Ciptakan suasana yang nyaman Kaji riwayat jatuh,alat bantu yang digunakan,terpasang infus atau tidak,gaya berjalan,status mental,diagnosa sekunder lebih dari dua diagnosa medis 5. Memonitor dengan ketat pada pasien yang mempunyai resiko tinggi dengan memberikan stiker resiko jatuh (stiker berwarna kuning) skor resiko tinggi / berat 6. Libatkan pasien / keluarga dalam upaya pencegahan resiko jatuh
SKALA MORSE KRITERIA
NILAI STANDAR
1. Riwayat Jatuh
SKALA
NILAI
Ya
25
SKOR
2. Diagnosa Sekunder
ASSESMEN AWAL RISIKO PASIEN JATUH PADA PASIEN DIRAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
Tidak Ya Tidak
0 15 0
No Revisi
Halaman
1
2/4
ASSESMEN AWAL RISIKO PASIEN JATUH PADA PASIEN DIRAWAT INAP No. Dokumen
No Revisi
Halaman
1
2/ 4
RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI 3. Alat bantu jalan : - Peralatan khusus
Ya
30
Ya
15
Ya
0
Ya
20
Tidak
0
Ya
0
Ya
10
Ya
20
Ya
15
Ya
0
- Tongkat / Walker - Tidak menggunakan alat bantu 4. Dengan infus 5. Cara berjalan : - Normal - Lemah - Terganggu 6. Kondisi Mental : - Daya ingat terbatas - Normal Total Nilai Kategori Resiko
TABEL LEVEL RESIKO JATUH LEVEL RESIKO Resiko rendah Resiko sedang
SKOR MORSE FALL SCALE 0 – 24 25 – 44
Resiko tinggi
>45
TINDAKAN Tidak ada Lakukan intervensi pencegahan resiko rendah jatuh Lakukan intervensi pencegahan resiko tinggi jatuh
ASSESMEN AWAL RISIKO PASIEN JATUH PADA PASIEN DIRAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
No Revisi
Halaman
1
3/4
SKALA RISIKO JATUH HUMPTY DUMPTY UNTUK PEDIATRI
parameter Usia
Jenis kelamin Diagnosis
Gangguan kognitif
Faktor lingkungan
kriteria < 3 tahun 3 – 7 tahun 7 – 13 tahun ≥ 13 tahun Laki-laki Perempuan Diagnosis neurologi Perubahan oksigenasi (diagnosis respiratorik, dehidrasi, anemia, anoreksia, sinkop, pusing, dsb.) Gangguan perilaku / psikiatri Diagnosis lainnya Tidak menyadari keterbatasan dirinya Lupa akan adanya keterbatasan Orientasi baik terhadap diri sendiri Riwayat jatuh / bayi diletakkan di tempat tidur dewasa Pasien menggunakan alat bantu / bayi diletakkan dalam tempat tidur bayi / perabot rumah Pasien diletakkan di tempat tidur Area di luar rumah sakit
Respons terhadap: 1. Pembedahan/ sedasi / anestes .
Dalam 24 jam Dalam 48 jam > 48 jam atau tidak menjalani pembedahan/sedasi/anestesi
nilai 4 3 2 1 2 1 4 3 2 1 3 2 1 4 3
2 1 3 2 1
skor
ASSESMEN AWAL RISIKO PASIEN JATUH PADA PASIEN DIRAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
No Revisi
Halaman
1
4/4
SKALA RISIKO JATUH HUMPTY DUMPTY UNTUK PEDIATRI
Penggunaan obat
UNIT TERKAIT
Unit rawat inap
Penggunaan 2 atau lebih obat dibawah sbb : obat sedatif (kecuali pasien ICU yang menggunakan sedasi dan paralisis), hipnotik, barbiturat, fenotiazin, antidepresan, laxatives, diuretika, narkotik Salah satu dari pengobatan diatas Pengobatan lain/tidak
3 2
2 1
LANGKAH PENCEGAHAN PASIEN RESIKO JATUH DI RAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
No Revisi
Halaman
1
1/2
Ditetapkan Oleh : Kepala Rumkit Tk IV 01.07.02
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
Tanggal terbit dr.Darma malem Sp.THT- KL Mayor Ckm NRP 1930001480164
PENGERTIAN
Menemukan adanya risiko terjadi kejadian jatuh pada pasien dewasa yang rawat inap di Rumkit Tk IV 01.07.02
TUJUAN
Mengetahui langkah pencegahan resiko jatuh dirawat inap
KEBIJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit TK IV 01.07.02 Binjai. No: SKEP/ 03 / III /2015 tentang kebijakan pelaksanaan sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit TK IV 01.02.07 Binjai PROSEDUR 1. 2. 3. 4.
Anjurkan pasien meminta bantuan yang diperlukan Anjurkan pasien untuk memakai alas kaki anti slip Sediakan kursi roda yang terkunci disamping tempat tidur Pastikan bahwa jalur ke kamar kecil bebas dari hambatan dan terang 5. Pastikan lorong bebas hambatan 6. Tempatkan alat bantu walkers/tongkat dalam jangkauan pasien 7. Pasang bedside rel
LANGKAH PENCEGAHAN PASIEN RESIKO JATUH DI RAWAT INAP No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
No Revisi
Halaman
1
2/ 2
PROSEDUR 8. Evaluasi kursi dan tinggi tempat tidur 9. Pertimbangkan efek puncak obat yang diresepkan yang mepengaruhi tingkat kesadaran 10. Mengamati lingkungan untuk kondisi berpotensi tidak aman dan segera laporkan untuk perbaikan 11. Jangan biarkan pasien berisiko jatuh tanpa pengawasan saat didaerah atau terapi 12. Pastikan pasien yang diangkut dengan brancar / tempat tidur posisi bedside rel dalam keadaan terpasang Informasikan kepada pasien dan anggota keluarga mengenai pencegahan resiko jatuh UNIT TERKAIT Unit rawat inap
PENGKAJIAN PASIEN JATUH
No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
No Revisi
Halaman
1
1/2
Ditetapkan Oleh : Kepala Rumkit Tk IV 01.07.02 Tanggal terbit dr.Darma malem Sp.THT- KL Mayor Ckm NRP 1930001480164
PENGERTIAN
Pengkajian pasien jatuh adalah kegiatan untuk mengidentifikasi atau menilai/ skoring faktor resiko jatuh sehingga dapat diambil tindakan pencegahan sedini mungkin.
TUJUAN
1. Mengurangi risiko cedera akibat jatuh. 2. Meningkatkan keselamatan pasien dan mutu pelayanan.
KEBIJAKAN
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit TK IV 01.07.02 Binjai. No: SKEP/ 03 / III /2015 tentang kebijakan pelaksanaan sasaran keselamatan pasien di Rumah Sakit TK IV 01.02.07 Binjai
PROSEDU
1. Lakukan identifikasi faktor risiko jatuh pada pasien sesuai form skoring pasien risiko jatuh (Pengkajian risiko jatuh untuk dewasa menggunakan skala Morse, untuk anak-anak menggunakan skala Humpty Dumpty). 2. Assessment dilakukan pada saat penerimaan pasien awal dan melakukan assessment ulang bila diindikasikan terjadi perubahan kondisi dan pengobatan. 3. Pasang gelang risiko jatuh (gelang warna kuning) pada pasien dengan skala risiko sedang dan tinggi sesuai pedoman pencegahan pasien resiko jatuh dalam Formulir Skoring risiko jatuh dengan skala Morse. 4. Untuk pasien anak (usia > 28 hari - ˂ 18 tahun), gelang dipasang pada risiko rendah dan tinggi sesuai dengan Formulir Skoring risiko jatuh dengan Skala Humpty Dumpty. 5. Sampaikan tujuan pemasangan gelang kuning penanda risiko jatuh pada pasien dan keluarga pasien
PENGKAJIAN PASIEN JATUH
No. Dokumen RUMKIT TK IV 01.07.02 BINJAI PROSEDUR
No Revisi
Halaman
1
2/2
6. Lakukan intervensi sesuai pedoman pencegahan pasien risiko jatuh pada formulir Skoring pasien risiko jatuh. 7. Libatkan pasien dan keluarga secara aktif untuk mencegah risiko jatuh jika memungkinkan
UNIT TERKAIT 1. 2. 3. 4.
Unit Rawat Inap Unit Gawat Darurat Unit ICU Unit Kamar Bersalin
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 01.04.01 RUMAH SAKIT TK IV 01.07.02
PENGKAJIAN RESIKO JATUH DEWASA & LANSIA (Skala Morse)
No. RM Nama Tgl. Lahir / Umur
Ruangan : ………………………
Lembar ke
N O 1
2
3
4
5
6
ITEM PENILAIAN
Tgl Jam Skor
RIWAYAT JATUH a. Ya b. Tidak
25 0
DIAGNOSA SEKUNDER a. Ya b. Tidak
15 0
ALAT BANTU JALAN a. Peralatan Khusus b. Tongkat / Walker c. Tidak Menggunakan Alat Bantu
1A
RM
: …………………………………………………… : …………………………………………………… : ……………………………………. ( Lk/Pr )
: …………….
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12 13
14
30 15 0
PASIEN DI INFUS a. Ya b. Tidak
20 0
CARA BERJALAN a. Terganggu b. Lemah c. Normal
20 10 0
KONDISI MENTAL a. Keterbatasan Daya Ingat b. Normal
15 0
TOTAL SKOR KETERANGAN : Risiko Rendah
0 - 24
Risiko Sedang
25 - 44
Risiko Tinggi
≥ 45
Nama / Paraf
CATATAN : 1. Pengkajian Awal Risiko Jatuh dilakukan pada saat pasien masuk rumah sakit, dituliskan pada kolom IA (Initial Assessment). 2. Pengkajian ulang untuk pasien risiko jatuh ditulis pada kolom keterangan dengan kode : a. Setelah pasien jatuh (Post Falls ) dengan kode : PF b. Perubahan kondisi (Change of Condition ) dengan kata kode : CC c. Menerima pasien pindahan dari ruangan lain ( On Ward Transfer ) dengan kode : WT d. Setiap minggu (Weekly ) dengan kode : WK e. Saat pasien pulang (Discharge ) dengan kode : DC Kode ini dituliskan pada kolom keterangan
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 01.04.01
RM
RUMAH SAKIT TK IV 01.07.02 3.
Implementasi Resiko Jatuh Risiko Rendah : Skor 0 – 24
Risiko Sedang : Skor 24 - 44
Risiko Tinggi : Skor ≥ 45
1. Pastikan rem tempat tidur 1. Lakukan semua 1. Lakukan semua terkunci implementasi resiko implementasi resiko 2. Pastikan semua kebutuhan rendah (Poin 1 – 4) sedang (Poin 1 – 3) pasien dalam jangkauan. 2. Pasang penanda 2. Cepat menanggapi 3. Tempatkan meja, kursi dan risiko jatuh, tempelkan keluhan pasien lainnya dengan baik agar kancing resiko jatuh tidak menghalangi berwarna kuning pada 4. Pasang palang tempat tidur gelang identitas 3. Libatkan keluarga / penunggu pasien untuk mendampingi pasien di samping tempat tidur selama perawatan
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 01.04.01 RUMAH SAKIT TK IV 01.07.02
RM
PENGKAJIAN RESIKO JATUH ANAK-ANAK (Skala Humpty Dumpty)
No. RM Nama Tgl. Lahir / Umur
Ruangan : …………………
Lembar ke
N O 1
2
3
4
5
6
ITEM PENILAIAN USIA a. Dibawah 3 tahun b. 3 – 7 tahun c. 7 – 13 tahun d. > 13 tahun JENIS KELAMIN a. Laki-laki b. Perempuan DIAGNOSA a. Kelainan Neurologi b. Perubahan dalam oksigenasi (Masalah saluran nafas, Dehidrasi, Anemia, Anoreksia, Sinkop / pusing, dll) c. Gangguan Psikis/Perilaku d. Diagnosis lain GANGGUAN KOGNITIF a. Tidak menyadari keterbatasan b. Lupa keterbatasan c. Mengetahui kemampuan diri FAKTOR LINGKUNGAN a. Riwayat jatuh atau bayi -balita ditempatkan di tempat tidur b. Pasien menggunakan alat bantu / bayi-balita ditempatkan di box bayi c. Pasien berada di tempat tidur d. Area rawat jalan. RESPON TERHADAP OPERASI / OBAT PENENANG / EFEK ANESTESI a. Dalam 24 jam b. Dalam 48 jam c. > 48 jam/ tidak sama sekali
Tgl Jam Skor 4 3 2 1
2 1
4 3
2 1 3 2 1
4
3
2 1
3 2 1
1A
: …………………………………………………… : …………………………………………………… : ……………………………………. ( Lk/Pr )
: …………….
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
7
PENGGUNAAN OBAT a. Penggunaan 2 atau lebih obat di bawah sbb : obat sedatif (kecuali pasien ICU yang menggunakan sedasi dan paralisis), Hipnotik, Barbiturat, Fenotiazin, Antidepresan, Laxatives/ Diuretika, Narkotik b. Salah satu dari pengobatan diatas c. Pengobatan lain/ tidak
3
2 1
TOTAL SKOR KETERANGAN : Risiko Rendah
7 - 11
Risiko Tinggi
≥ 12
Nama / Paraf
CATATAN : 1. Form pengkajian ini digunakan pada pasien berumur lebih dari 28 hari. 2. Pengkajian Awal Risiko Jatuh dilakukan pada saat pasien masuk rumah sakit, dituliskan pada kolom IA (Initial Assessment). 3. Pengkajian ulang untuk pasien risiko jatuh ditulis pada kolom keterangan dengan kode : a. Setelah pasien jatuh (Post Falls ) dengan kode : PF b. Perubahan kondisi (Change of Condition ) dengan kata kode : CC c. Menerima pasien pindahan dari ruangan lain ( On Ward Transfer ) dengan kode : WT d. Setiap pergantian jaga (Every Shift ) dengan kode : ES e. Saat pasien pulang (Discharge ) dengan kode : DC Kode ini dituliskan pada kolom keterangan. 4. Implementasi Resiko Jatuh Risiko Rendah : Risiko Tinggi : Skor 7 – 11 Skor ≥ 12 1. Edukasi pasien dan keluarga tentang strategi 1. Lakukan semua pencegahan risiko jatuh implementasi resiko 2. Beritahukan kepada orang tua/ penjaga pasien untuk rendah (Poin 1 – 6) tidak meninggalkan pasien sendirian 2. Cepat menanggapi 3. Pastikan rem tempat tidur terkunci keluhan pasien 4. Pastikan palang tempat tidur terpasang pada semua sisi 5. Pastikan semua kebutuhan pasien terjangkau 6. Pasang penanda risiko jatuh di brankard / di atas tempat tidur/kacing penanda kuning di gelang identitas