SKENARIO KOMUNIKASI VERBAL DAN NON-VERBAL Disusun Untuk Memenuhi Tugas Komunikasi dalam Keperawatan dengan dosen Ns. Anisah , M.Kep
Disusun Oleh Helda Puspitasari
(122310101018) (122310101018)
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS JEMBER 2012
Pengertian Komunikasi merupakan faktor penting dalam mencapai suatu tujuan. Secara umum, komunikasi adalah proses pengiriman dan penyampaian pesan untuk mencapai pemahaman bersama. Komunikasi berasal dari bahasa latin communico yang artinya membagi atau berasal dari kata coomunicare yang artinya berpartisipasi atau memberikan dan dalam bahasa Inggris, komunikasi disebut communication, yang berasal dari kata communis yang berarti sama. Komunikasi dapat dilakuakan dengan berbagai cara yaitu secara verbal dan non-verbal.( Roymond H. Simamora, Ns, M.kep. halaman: 42 )
Komunikasi Verbal Komunikasi verbal adalah komunikasi yang disampaikan secara lisan. Komunikasi verbal dilakukan secara langsung melalui percakapan tatap muka, maupun melalui telepon atau alat komunikasi lainnya. Keuntungan dari komunikasi verbal adalah dapat dilakukan secara cepat, langsung, jelas dan kemungkinan kesalahfahaman sangat kecil. Sedangkan kerugian dari komunikasi verbal adalah bahasa yang digunakan harus dimengerti oleh komunikan, membutuhkan pengetahuan yang cukup agar komunikasi yang dilaksanakan berlangsung lancar. (Mundakir. Halaman: 19) Menurut Perry and Potter (1985), dalam penggunaan komunikasi verbal yang perlu diperhatikan adalah denotative dan conotative meaning (kemaknaan kata, bahasa yang digunakan ), vocabulary ( pembendaharaan kata), pacing (kecepatan berbicara), intonation (nada suara), clarity and brevity (kejelasan dan keringkasan), dan timing and relevance (waktu dan kesesuaian).
Komunikasi non-verbal Komunikasi non-verbal merupakan bentuk komunikasi yang tidak menggunakan kata-kata, baik berupa tulisan maupun li san. Komunikasi nonverbal menggunakan tanda-tanda melalui tubuh, yang meliputi gerak tubuh, ekspresi muka dan melalui pantonim atau bshasa isyarat. Menurut Dimbley dan Burton (1992) sebagaimana yang dikutip Roger B.Ellis dkk, mengatakan bahwa bahasa tubuh mempunyai beberapa unsur, yaitu
gerak tubuh, Ekspresi wajah, Pandangan, Postur , Jarak Tubuh dan Kedekatan, Sentuhan, Pakaian,
