AKADEMI KEBIDANAN MANDIRI 2010
`
`
Pendekatan yang diterapkan dalam menguraikan ruang lingkup Kesehatan Reproduksi adalah pendekatan siklus hidup Sehingga masalah kesehatan reproduksi pada setiap f ase kehidupan dapat diperkirakan, yang bila tidak ditangani dengan baik maka hal ini dapat berakibat buruk pada masa kehidupan selanjutnya
`
1. Konsepsi 2. Bayi dan anak 3. Remaja 4. Usia subur 5. Usia lanjut
a.
b.
c.
d.
Perlakuan sama terhadap janin laki-laki/ perempuan Pelayanan antenatal, persalinan aman dan nif as serta pelayanan bayi baru lahir . Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini : pengutamaan jenis kelamin, BBLR, kurang gizi (malnutrisi). Pendekatan pelayanan antenatal, promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.
a. b.
c. d. e.
f.
g.
ASI Eksklusif dan penyapihan yang layak Tumbuh kembang anak, pemberian makanan dengan gizi seimbang Imunisasi dan manajemen terpadu balita sakit Pencegahan dan penanggulangan kekerasan Pendidikan dan kesempatan yang sama pada anak lakilaki dan perempuan Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini : pengutamaan jenis kelamin, sunat perempuan, kurang gizi (malnutrisi), kesakitan dan kematian BBLR, penyakit lain disemua usia dan kekerasan. Pendekatan yang dilakukan: pendidikan kesehatan, kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan primer, imunisasi, pelayanan antenatal, persalinan, postnatal, menyusui serta pemberian suplemen
Asuhan yang diberikan ` ASI Eksklusif ` Tumbuh kembang anak dan pemberian makanan dengan gizi seimbang ` Imunisasi dan manajemen terpadu balita sakit ` Pencegahan dan penanggulangan kekerasan terhadap perempuan (KtP) ` Pendidikan dan kesempatan yang sama pada anak laki-laki dan perempuan.
`
Masa remaja atau pubertas adalah usia antara 10 sampai 19 tahun dan merupakan peralihan dari masa kanak-anak menjadi dewasa. Peristiwa terpenting yang terjadi pada gadis remaja adalah datangnya haid pertama yang dinamakan menar che.
Asuhan apa yang diberikan 1. Gizi seimbang 2. Inf ormasi tentang kesehatan reproduksi 3. Pencegahan kekerasan seksual (perkosaan) 4. Pencegahan terhadap ketergantungan napza 5. Perkawinan pada usia yang wajar 6. Peningkatan pendidikan, ketrampilan, penghargaan diri dan pertahanan terhadap godaan dan ancaman.
`
Usia dewasa muda, yaitu antara 18 sampai 40 tahun, sering dihubungkan dengan masa subur, karena pada usia ini kehamilan sehat paling mungkin terjadi. Inilah usia produktif dalam menapak karir yang penuh kesibukan di luar rumah.
Asuhan yang diberikan Kehamilan dan persalinan yang aman 1. 2. encegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu dan bayi Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan 3. dengan penggunaan alat kontrasepsi ( KB Pencegahan terhadap PMS/HIV/ AIDS 4. Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas 5. Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi 6. Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim 7. Pencegahan dan manajemen inf ertilitas. 8.
`
Yang
dianggap lanjut usia (lansia) adalah setelah mencapai usia 60 tahun. Inilah masa yang paling rentan diserang ber bagai penyakit degeneratif dan penyakit berat lainnya. Sangat penting bagi wanita untuk melakukan pemeriksaan kesehatannya secara teratur
1. 2. 3.
Perhatian pada problem menopause Perhatian pada penyakit utama degenerative, termasuk rabun, gangguan mobilitas dan osteoporosis. Berkurangnya hormone estrogen pada wanita menopause mungkin menyebabkan ber bagai keluhan sebagai berikut : a. Penyakit jantung koroner b. Kadar estrogen yang cukup, mampu melindungi wanita dari penyakit jantung koroner . Berkurangnya hormone estrogen dapat menurunkan kadar kolesterol baik ( HDL ) dan meningkatnya kadar kolesterol tidak baik ( LDL ) yang meningkatkan kejadian penyakit jantung koroner . c. Osteoporosis d. Adalah berkurangnya kepadatan tulang pada wanita akibat penurunan kadar hormone estrogen, sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah.
1. 2. 3. 4.
5.
Gangguan mata Mata terasa kering dan kadang terasa gatal karena produksi air mata berkurang. Kepikunan ( demensia tipe Alzeimer ). Kekurangan hormone estrogen juga mempengaruhi susunan saraf pusat dan otak. Penurunan hormone estrogen menyebabkan kesulitan berkonsentrasi, sukar tidur, gelisah, depresi sampai pada kepikunan tipe Alzeimer . Penyakit kepikunan tipe Alzeimer dapat terjadi bilam kekurangan estrogen sudah berlangsung cukup lama dan berat, yang dipengaruhi f actor keturunan. Deteksi dini kanker rahim.
Kemiskinan ` Kedudukan perempuan dalam keluarga dan masyarakat ` Akses ke fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan ` Kualitas pelayanan kesehatan reproduksi yang kurang memadai ` . Akses untuk pelayanan kespro rendah `
`
`
Kurangnya penanganan kespro dan seksual pada laki-laki dan perempuan usia lanjut Kebijakan dan program kesehatan masih belum mempertimbangkan perbedaan sosial, ekonomi dan perbedaan lainnya antara perempuan dan masih rendahnya kemandirian perempuan.