BAB I PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Akuntansi manajerial/akuntansi manajemen berintikan akuntansi biaya yang dikembangkan di USA mulai akhir abad ke 19 dan permulaan abad 20. Pada tahap awal perkembangannya (sampai dengan tahun 191!" akuntansi manajemen ber#rientasi pada penentuan $#st pr#duk dengan penelusuran penelusuran pr#%itabilitas pr#duk se$ara indi&idual dan penggunaan in%#rmasi tersebut untuk pengambilan keputusan strategik bagi pemimpin perusahaan dan pemakai intern lainnya. 'ulai tahun 192" dengan dikembangkannya pasar m#dal di USA" hampir semua usaha akuntansi manajemen untuk menghasilkan in%#rmasi bagi pemakai intern kemudian dihentikan dan digantikan dengan penentuan $#st sediaan (in&ent#ry $#sting!. Perubahan #rientasi akuntansi manajemen dari penyediaan in%#rmasi bagi pemakai intern (untuk kepentingan pengambilan pengambilan keputusan strategik! ke penyediaan in%#rmasi keuangan bagi pihak luar perusahaan berlangsung terus sampai awal tahun 90)an. Pelap#ran keuangan kepada pihak luar menjadi pend#r#ng utama dalam peran$angan sistem akuntansi biaya sejak pasar m#dal dikembangkkan di USA. USA. 'anajer perusahaan bersedia untuk menerima in%#rmasi biaya rata)rata pr#duk yang kasar. *enyataannya pada saat itu" in%#rmasi biaya pr#duk se$ara indi&idual yang lebih rin$i dan teliti tidak diperlukan. Selama perusahaan memiliki pr#duk yang h#m#gen" yang mengk#nsumsi sumber daya dengan pr#p#rsi yang sama" in%#rmasi yang disediakan #leh sistem akuntansi biaya yang lebih ber#rientasi ke penyediaan in%#rmasi keuangan bagi pemakai luar adalah $ukup baik dan memadai. +agi kebanyakan perusahaan" biaya untuk menjalankan sistem akuntansi biaya lebih rin$i" kenyataannya melebihi man%aat yang diper#leh. ,alam tahun 190)an dan 19-0)an" telah dilakukan beberapa usaha untuk memperbaiki man%aat sistem akuntansi biaya k#n&ensi#nal untuk kepentingan manajemen. Usaha untuk memperbaiki akuntansi biaya pada saat itu" pada hakikatnya hanya terpusat pada bagaimana membuat in%#rmasi akuntansi keuangan lebih berman%aat bagi pemakai pe makai luar" dan tidak ditujukan untuk menghasilkan in%#rmasi akuntansi yang khusus diperuntukan bagi kepentingan manaje men.
1
Pada tahun 190)an dan 1990)an" praktik)praktik akuntansi manajemen tradisi#nal yang sudah tidak mampu lagi melayani kebutuhan manajerial" banyak ditemukan. +eberapa pihak menyatakan sistem akuntansi manajemen yang ada sudah usang dan tidak berguna karena perkembangan lingkungan ek#n#mi yang berkembang pesat" sehingga dibutuhkan pengembangan praktik)praktik in%#rmasi akuntansi manajemen yang in#&ati% dan rele&an.
I.2
Rumusan Masalah
1. Apa s#lusi dan man%aat yang diberikan dari Akuntansi 'anajemen 2. Apa kendala yang dihadapi #leh Akuntansi 'anajemen . +agaimana perbedaan Akuntansi 'anajemen disetiap tahapan perkembangannya menuju akuntansi m#dern . +agaimana pendapat Anda tentang Akuntansi 'anajemen *ini I.3
Tujuan Penulsan
1. 'ahasiswa dapat memahami tentang s#lusi dan man%aat yang diberikan dari Akuntansi 'anajemen 2. 'ahasiswa dapat mengetahui tentang kendala yang dihadapi #leh Akuntansi 'anajemen . 'ahasiswa dapat mengetahui tentang perbedaan Akuntansi 'anajemen di setiap tahapan perkembangannya menuju akuntansi m#dern . 'ahasiswa dapat mengetahui tentang Akuntansi 'anajemen *ini I.!
"stematka Penulsan
,alam penyusunan makalah ini" se$ara sistematika kami membaginya menjadi +A+ yang berhubungan dengan makalah" yang dapat diuraikan sebagai berikut Ba# I Pen$ahuluan terdiri dari atar +elakang" 3umusan 'asalah" Sistematika
Penulisan" dan 4ujuan Penulisan. Ba# II Pem#ahasan terdiri dari s#lusi dan man%aat yang diberikan dari Akuntansi
'anajemen" kendala yang dihadapi #leh Akuntansi 'anajemen" perbedaan Akuntansi 'anajemen di setiap tahapan perkembangannya menuju akuntansi m#dern" Akuntansi 'anajemen *ini Ba# III Penutu% terdiri dari *esimpulan Da&tar Pustaka
BAB II PEMBAHA"AN 2
II.1
"'lus $an Man&aat (ang D#erkan a. "'lus (ang D#erkan Akuntans Manajemen
*ebutuhan in%#rmasi manajer dan pengguna lainnya sangat diperlukan untuk memenuhi tujuan manajemen tersebut. Para manajer" eksekuti%" dan pekerja membutuhkan sebuah sistem in%#rmasi yang bisa mengidenti%ikasi berbagai masalah" seperti kemungkinan kelebihan beban biaya atau berbagai man%aat" seperti kemampuan se#rang manajer di suatu subunit untuk berin#&asi dan meningkatkan e%isiensi. Setelah masalah diketahui" tindakan untuk mengidenti%ikasi dan mengimplementasikan s#lusinya dapat diambil. Untuk memenuhi kebutuhan manajemen akan in%#rmasi a kuntansi didalam perusahaan)perusahaan yang menggunakan tekn#l#gi in%#rmasi maju" akuntansi manajemen melakukan berbagai perubahan yang si%atnya mendasar sebagai berikut -
Akuntansi manajemen melepaskan d#minasi akuntansi keuangan dengan mem%#kuskan perekayasaan in%#rmasi akuntansi untuk memenuhi
-
kebutuhan manajemen. Akuntansi manajemen meman%aatkan tekn#l#gi k#mputer untuk
-
merekayasa in%#rmasi biaya pr#duk yang lebih $ermat. Akuntansi manajemen berusaha men$erminkan k#nsumsi sumber daya dalam setiap akti&itas untuk menghasilkan pr#duk dengan menerapkan
-
a$ti&ity)based $#st system Akuntansi manajemen men$iptakan target $#sting untuk memungkinkan manajemen menerapkan market)dri&en strategy dalam memasuki pasar
-
dunia Akuntansi manajemen menyajikan in%#rmasi pr#du$t li%e $y$le $#st untuk memungkinkan manajemen melakukan strategi$ $#st analysis.
#. Man&aat In&'rmas Akuntans Manajemen 5n%#rmasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidenti%ikasi
dan menyelesaikan masalah" serta menge&aluasi kinerja. 5n%#rmasi akuntansi digunakan dalam semua tahap manajemen" termasuk peren$anaan" pengendalian" dan pengambilan keputusan. 5n%#rmasi akuntansi manajemen menga$u pada pr#ses perbaikan nilai se$ara terus menerus untuk menambah nilai pr#duk atau jasa yang berkaitan dengan ren$ana" desain" sistem in%#rmasi %inan$ial dan n#n%inan$ial yang membimbing" mengarahkan tindakan manajemen" mem#ti&asi 3
perilaku" dan mendukung serta men$iptakan nilai budaya yang diperlukan untuk men$apai sasaran #rganisasi. 'an%aat in%#rmasi akuntansi manajemen tersebut" yaitu )
5n%#rmasi Akuntansi Penuh 5n%#rmasi akuntansi penuh men$akup in%#rmasi masa lalu maupun in%#rmasi masa yang akan datang. 5n%#rmasi akuntansi penuh yang berisi in%#rmasi masa lalu berman%aat untuk pelap#ran in%#rmasi keuangan kepada manajemen pun$ak dan pihak luar perusahaan" analisis kemampuan menghasilkan laba" pemberian jawaban atas pertanyaan 6berapa biaya yang telah dikeluarkan untuk sesuatu7" dan penentuan harga jual dalam $#st type $#ntra$t. 5n%#rmasi akuntansi penuh yang berisi in%#rmasi masa yang akan datang berman%aat untuk penyusunan pr#gram" penentuan harga jual n#rmal" penentuan harga trans%er" dan penentuan harga jual yang dia tur #leh pemerintah.
)
5n%#rmasi Akuntansi ,i%erensial 5n%#rmasi akuntansi di%erensial merupakan taksiran perbedaan akti&a" pendapatan" dan/atau biaya dalam alternati% tindakan yang lain.5n%#rmasi akuntansi di%erensial mempunyai dua unsur p#k#k merupakan in%#rmasi masa yang akan datang dan berbeda di antara alternati% yang dihadapi #leh pengambil keputusan. 5n%#rmasi akuntansi di%erensial yang hanya bersangkutan dengan biaya disebut biaya di%erensial (di%%erential$#sts!" yang hanya bersangkutan dengan pendapatan disebut dengan pendapatan di%erensial (di%%erential re&enue!" dan yang bersangkutan dengan akti&a disebut akti&a di%erensial (di%%erential assets!.
)
5n%#rmasi Akuntansi Pertanggungjawaban 5n%#rmasi akuntansi pertanggungjawaban merupakan in%#rmasi akti&a" pendapatan" dan/atau biaya yang dihubungkan dengan manajer yang bertanggungjawab atas pusat pertanggungjawaban tertentu. 5n%#rmasi akuntansi pertanggungjawaban merupakan in%#rmasi yang penting dalam pr#ses pengendalian manajemen karena in%#rmasi tersebut menenkankan hubungan antara in%#rmasi keuangan dengan manajer yang bertanggungjawab terhadap peren$anaan dan pelaksanaannya. 5n%#rmasi akuntansi pertanggungjawaban dengan demikian merupakan dasar untuk menganalisis 4
kinerja manajer dan sekaligus untuk mem#ti&asi para manajer dalam melaksanakan ren$ana mereka yang dituangkan dalam anggaran mereka masing)masing.
II.2
)en$ala (ang Dha$a% *leh Akuntans Manajemen
Menurut B'# Eler $an T'm +u,u--a dapat disimpulkan krisis yang terjadi
pada akuntansi manajemen adalah
1. ,ari 8akt#r Penggunaannya ,alam akuntansi manajemen tradisi#nal hanya ber%#kus pada penyediaan kepada pengguna internal seperti pabrik" di&isi" atau lingkungan internal perusahaan dan tidak mengikuti perluasan ek#n#mi perusahaan" terutama pada bagian eksternal dari bisnis yang terdiri dari persediaan" j#int &enture" dan tujuan khusus perusahaan yang lain. Seiring dengan tuntutan gl#bal lebih diperhatikan %#$us pada kemampuan akuntansi manajemen untuk mengukur dan menge&aluasi se$ara internal dan eksternal bidang)bidang dalam perusahaan guna meng#ptimalisasikan keputusan yang akan diambil #leh pihak eksternal. Pihak)pihak tersebut adalah
Pihak internal Pihak internal adalah pihak yang berada dalam struktur #rganisasi. 'anajemen adalah pihak yang paling membutuhkan lap#ran akuntansi yang tepat dan akurat untuk mengambil keputusan yang baik dan benar. #nt#hnya seperti manajer yang melihat p#sisi keuangan perusahaan untuk memutuskan apakah akan membeli gedung untuk kant#r $abang baru atau tidak.
Pihak eksternal a. 5n&est#r 5n&est#r membutuhkan in%#rmasi keuangan perusahaan untuk menentukan apakah akan menanamkan m#dalnya atau tidak. :ika dalam prediksi in&est#r akan
5
memberikan keuntungan yang baik" maka in&est#r akan menyet#rkan m#dal ke perusahaan" dan begitu juga sebaliknya. b. Pemegang saham / pemilik perusahaan Para pemilik perusahaan yang mempunyai bagian saham perusahaan membutuhkan in%#rmasi keuangan perusahaan untuk dapat mengetahui sejauh mana kemajuan atau kemunduran yang dialami perusahaan. Pemegang saham akan mendapatkan keuntungan dari di&iden yang akan semakin besar jika perusahaan untung besar. $. Pemerintah +esarnya pajak yang harus dibayarkan perusahaan atau #rganisasi kepada pemerintah sebagaian besar berdasarkan atas in%#rmasi pada lap#ran keuangan perusahaan. d. *reditur :ika perusahaan sedang terdesak dan membutuhkan dana segar perusahaan mungkin akan meminjam uang pada kredit#r seperti meminjam uang di bank" berhutang barang pada supplyer / pemas#k. *reditur akan memberikan dana jika perusahaan memiliki k#ndisi keuangan yang baik dan tidak akan memiliki p#tensi yang besar untuk merugi. e. Pihak lainnya Sebenarnya masih banyak pihak lain dari luar perusahaan perusahaan yang mungkin saja akan menggunakan lap#ran / in%#rmasi akuntansi suatu #rganisasi seperti para karyawan" serikat pekerja" audit#r akuntan publik" p#lisi" pelajar / mahasiswa" wartawan" dan banyak lagi lainnya.
2. ,ari 8akt#r Pembatasan Pada 'asukan dan Pr#ses Akuntansi manajemen tidak tergantung pada prinsip)prinsip a kuntansi. S; dan 8AS+ menetapkan pr#sedur akuntansi yang harus di dikuti untuk lap#ran keuangan.masukan dan pr#sess dari akuntansi keuangan harus jelas dan terbatas.
6
mereka inginkan)penyediaanya dapat di benarkan atas dasar analisis biaya)mam%aat ($#st)bene%it analysis!. ,ewasa ini pembebanan biaya se$ara k#n&ensi#nal sudah mulai ditinggalkan dan beralih ke pembebanan biaya berdasarkan akti&itas/a$ti&ity based $#sting system (A+)system!. ,alam perkembangan akuntansi manajemen banyak sekali isu k#ntemp#rer dalam teknik)teknik manajemen mulai diterapkan" seperti met#de just in time (:54!" t#tal =uality management (4>'!" target $#sting" dan #rientasi pelanggan. Penilaian kinerja manajer saat ini sudah mulai mengalami pergeseran. :ika dahulu menilai kinerja se#rang manajer $ukup hanya dari perspekti% keuangan" tetapi sekarang untuk mendapatkan gambaran yang lebih k#mprehensi% harus dari dua perspekti% yang dikenal dengan istilah balan$ed s$#re$ard. Penilaian kinerja akan dilakukan dari dua sisi" yaitu keuangan (%inan$ial! dan n#n %inan$ial seperti penilaian pelanggan/ $ust#mer" pertumbuhan dan pembelajaran" serta pr#ses bisnis internal. +alan$ed s$#re$ard merupakan isu)isu terbaru dalam akuntansi manajemen. +alan$ed s$#re$ard merupakan suatu sistem manajemen strategi$ yang menjabarkan misi dan strategi suatu #rganisasi ke dalam tujuan #perasi#nal dan t#lak ukur kinerja untuk empat perspekti% yang berbeda" yaitu perspekti% keuangan" perspekti% pelanggan" perspekti% bisnis internal" serta pembelajaran dan pertumbuhan.
*esenjangan yang dihadapi antara te#ri dan praktik akuntansi manajemen dapat dig#l#ngkan menjadi (1! kesenjangan dalam pengembangan pendekatan ek#n#mi" (2! kesenjangan dalam pengembangan teknik)teknik" (! kemampuan beradaptasi pada tekn#l#gi dan lingkungan yang baru" dan (! memperhatikan pengendalian dan kreati&itas perilaku s#sial (! krtikik dan kebijakan (Supriy#n#" 199? 1@2!. 'asalah)masalah tersebut dapat diuraikan sebagai berikut" yaitu 1! Pengembangan pendekatan ek#n#mi 4imbulnya kesenjangan antara te#ri dan praktik akuntansi manajemen telah mend#r#ng dilakukannya perubahan terhadap riset akuntansi manajemen berbasis ek#n#mi. 3iset n#rmati% telah menghasilkan berbagai m#del)m#del pembuatan keputusan untuk membantu manajemen dalam membuat keputusan yang #ptimal (sin#nim dengan maksimumisasi kemakmuran pemilik!. Penggunaan m#del)m#del maksimumisasi tersebut" banyak #rang menganggap bahwa aturan)aturan keputusan yang tepat telah diidenti%ikasikan" selanjutnya para karyawan tanpa mempertanyakan 7
dan tanpa mempertimbangkan kepentingan dirinya" mereka akan mengimplementasikan keputusan tersebut. ,alam praktik" terdapat berbagai rintangan s#sial dan ek#n#mi untuk men$apai persaingan sempurna. Seringkali pengetahuan yang terbatas terhadap #rganisasi industri dan perdagangan mengakibatkan kelambanan dan ketidake%isienan. ,alam analisis prin$iple)agent (PAA!" didasarkan anggapan bahwa para karyawan dim#ti&asi #leh kepentingannya sendiri daripada sikap mementingkan kepentingan #rang lain. Bleh karena itu" para karyawan berusaha untuk men$apai tujuannya sendiri daripada untuk men$apai tujuan #rganisasi. ,alam k#ndisi ini" alat untuk melindungi #rganisasi dari penurunan semangat kebersamaan untuk men$apai tujuan #rganisasi atau bahkan timbulnya anarki adalah membuat ikatan perjanjian. ,emikian juga dalam al#kasi biaya terdapat perdebatan sejak pertengahan abad 19 sampai sekarang. Sebagian pakar berpendapat bahwa dalam mengal#kasikan biaya harus menggunakan k#nsep dan met#de yang diturunkan dari ilmu atau te#ri ek#n#mi. Camun" dalam praktik" selain dipengaruhi #leh te#ri ek#n#mi" al#kasi biaya juga dipengaruhi %akt#r hukum" p#litik" dan s#sial. *#nsekuensinya para periset harus peka terhadap keadaan #rganisasi dan s#sial untuk digunakan dalam pengal#kasian biaya. 2! Pengembangan teknik)teknik *emajuan tekn#l#gi (k#mputer! mempunyai dampak besar pada analisis yang dilakukan #leh para manajer. Pr#gram)pr#gram (spreadsheet! memungkinkan untuk menyusun skenari# alternati% pilihan dengan $epat dan pr#gram) pr#gram klasik yang terstruktur dapat digunakan untuk menghadapi ketidakpastian masa depan dengan lebih baik. *esulitan dalam menggunakan pr#gram untuk mengidenti%ikasikan keputusan #ptimal karena pr#gram tidak menunjukkan apakah keputusan yang #ptimal tersebut dapat di$apai. Seringkali alternati% keputusan nampak terlalu memberi harapan. Camun" jika s#lusi yang #ptimal telah diketahui dengan menggunakan pr#gram (linear" analisis sensiti&itas! parametrik yang #ptimal dipertahankan jika pertanyaan what i% terjawab. *#mputer dapat digunakan #leh manajemen dalam membantu menyusun peramalan masa depan" namun peramalan hanya memberi man%aat yang ke$il jika tidak dim#di%ikasi sehingga dapat digunakan untuk bertindak. Bleh karena itu ha) rus mempertimbangkan akurasi peramalan dan k#nsekuensi terjadinya kesalahan. ,alam 8
menyusun peramalan memerlukan keputusan ek#n#mik tertentu dala m k#ndisi #rganisasi yang nyata. ,alam #rganisasi nyata" terdapat pertimbangan subyekti%" bias" dan kepentingan pribadi" termasuk peramal yang sudah memper#) leh pelatihan matematika yang #byekti%. ! Adaptasi tekn#l#gi dan lingkungan baru Seringkali anggaran yang disusun terlalu men$erminkan masa lalu dan menekankan pada pemantauan kinerja dengan mendasarkan umpan balik antara sesungguhnya dibandingkan anggaran. Anggaran lebih memperhatikan masalah internal daripada eksternal" lebih ber#rientasi masa lalu daripada masa depan.
! Pengendalian dan kreati&itas" perilaku s#sial 'et#de)met#de manajemen :epang yang dinilai berhasil saat ini mend#r#ng banyak negara untuk mengadakan riset mengenai rele&ansi perilaku dalam akuntansi manajemen. 5su)isu mengenai %akt#r s#sial" kel#mp#k" budaya" dan sistem balas jasa 9
berdampak kinerja mulai memper#leh perhatian yang besar dari para peneliti. Penelitian sebelumnya banyak yang mendasarkan sistem pengendalian" sistem pemberian balas jasa pada para karyawan dan para manajer" dan sistem m#ti&asi berdasar m#neter dianggap relati% terlalu sederhana. 4e#ri m#ti&asi alternati% perlu dikembangkan. 4e#ri tersebut seharusnya menghubungkan antara sistem pengendalian akuntansi" sistem penilaian kinerja" dan sistem pemberian balas jasa. Sistem akuntansi tersebut hendaknya merupakan bagian integral penilaian kinerja" dapat membantu menentukan peran dan harapan berbagai tingkat kinerja" dan melap#rkan pen$apaian kinerja pada tingkat manajemen yang lebih tinggi. *inerja dipengaruhi #leh m#ti&asi" banyak te#ri m#ti&asi yang mempengaruhi sistem akuntansi misalnya te#ri penghargaan" te#ri ekuitas" dan te#ri penentuan tujuan. ,alam meran$ang sistem akuntansi harus merupakan bagian integral dan dihubungkan dengan isu)isu dalam pere n$anaan #rganisasi. ! *ritik dan kebijakan Salah satu bagian kesenjangan yang dirasakan antara te#ri dan praktik dan kekurangan)kekurangan dari akuntansi manajemen" khususnya yang berkaitan dengan tekn#l#gi pemanu%akturan baru" peningkatan perhatian pada sejarah akuntansi manajemen" yang hingga saat ini se$ara relati% diabaikan. Untuk memahami k#ndisi yang terjadi sekarang kita memerlukan pemahaman yang lebih baik tentang k#ndisi masa lalu" dan beralasan bahwa peme$ahan k#ntr#&ersi te#ri saat ini dapat dibantu melalui studi hist#ris. Cilai pekerjaan hist#ris dapat membantu pertanyaan kita tentang asumsi) asumsi peran dan si%at)si%at akuntansi manajemen selama ini" #leh karena itu perlu) asan wawasan kita tentang bagaimana pengendalian dapat dilaksanakan" tidak hanya dari perspekti% $#rp#rate tetapi juga dari perspekti% perhatian publik. Sebagaimana perhatian pusat kepada diskusi)diskusi $#ntemp#rer dalam intr#duksi teknik)teknik dan %il#s#%i)%il#s#%i akuntansi manajemen kepada sekt#r publik.
e%ekti&itas yang dikehendaki" dan #leh karena itu menghasilkan perilaku yang menyimpang.
II.3
Per#e$aan Akuntans Manajemen D seta% Taha%an Perkem#angann(a Menuju Akuntans Manajemen M'$ern
4erdapat ;mpat 4ahapan Perkembangan Akuntansi 'anajemen yang sesuai dengan k#nsep 5nternati#nal %ederati#n #% A$$#untants ) 58A (199!" praktek akuntansi manajemen yang dijalankan #rganisasi sejak tahun 190)an sampai dengan sekarang yaitu Cost Determination and Financial Control (CDFC) "e#elum Tahun 1/0
4ahap pertama sampai tahun 190)an merupakan era 3elusi industri Plus did#minasi #leh pr#duksi massal" tekanannya pada pengendalian biaya dalam bentuk biaya standard. Ada dua issue utama dalam kurun waktu itu yaitu penetapan biaya per unit standard serta penetapan laba yang diinginkan.
Information for Management Planning Tahun 1/
4ahap kedua mulai tahun 190)an hingga tahun 190)an dengan dua issue utama adalah penetapan biaya &ariabel dan biaya tetap. Pemisahan biaya ini sangat membantu manajemen dalam pr#ses pengambilan keputusan jangka pendek maupun strategis. Reduction of Resource Waste in Business Processes (RWR) Tahun 1/
4ahap ketiga tahun 190)an hingga tahun 1990)an ditandai dengan mun$ulnya kebutuhan untuk menetapkan harga p#k#k se$ara lebih akurat. 'un$ullah k#nsep A+ suatu penetapan harga p#k#k dengan dasar akti&itas yang dik#nsumsi #leh pr#duk atau #utput. Creation of Value Through Effectie Resources !se Tahun 1/
4ahap keempat terjadi perkembangan akuntansi manajemen yang relusi#ner akibat persaingan bisnis yang makin ketat. *ekuatan pasar mengarahkan paradigma berpikir dan bekerja" sehingga perusahaan dipaksa untuk menjalankan berbagai in#&asi agar tetap dapat menjaga keberlangsungannya. Sejarah akuntansi manajemen sesungguhnya dimulai pada awai abad ke 20 dan pada awal perkembangannya masih %#kus pada tema akuntansi biaya dan dikenal sebagai akuntansi manajemen tradisi#nal.
11
II.!
Akuntans Manajemen )n
'emahami akuntansi manajemen masa lalu sangatlah berarti" hal ini karena mungkin mempunyai rele&ansi pada akuntansi manajemen masa kini. Akuntansi manajemen masa kini mungkin mempunyai rele&ansi pada akuntansi manajemen di masa yang akan datang. Adanya pemahaman terhadap akuntansi manajemen masa lalu dan masa kini memungkinkan untuk memprediksikan akuntansi manajemen yang diperlukan di masa yang akan datang. 4anpa adanya pemahaman terhadap perkembangan akuntansi manajemen masa lalu dan hanya memahami akuntansi manajemen masa kini mengakibatkan akuntansi manajemen lebih bersi%at reakti% tidak pr#akti% terhadap permasalahan yang dihadapi #leh dunia bisnis. *urangnya kesadaran terhadap pemahaman atas masa lalu" maka sejarah dianggapnya sebagai sesuatu peristiwa yang mendahului saja. Supriy#n# (199?! mengatakan bahwa pemahaman yang relati% rendah terhadap sejarah akuntansi manajemen dikarenakan banyak #rang berpendapat bahwa masa lalu hanyalah peristiwa yang mendahului masa kini" maka #rang)#rang tersebut memandang sejarah sebagai debu yang tidak mempunyai rele&ansi dengan te#ri dan praktik saat ini. Saat ini" khususnya di Amerika Serikat" sejarah akuntansi manajemen telah banyak didiskusikan dan diperdebatkan" khususnya sejak :#hns#n dan *aplan dalam tahun 19? se$ara pr#akti% mempublikasikan bukunya yang berjudul 3ele&an$e #st 4he 3ise and 8all #% 'anagement A$$#unting (Anne #%t" 1991 1?!. Setelah membahas se$ara rin$i mengenai sejarah akuntansi manajemen di Amerika Serikat" mereka menyimpulkan bahwa sistem yang e%isien bagi pembuatan keputusan dan pengendalian manajemen sesungguhnya telah dikembangkan dalam abad ke)19 sampai abad ke)20. Camun" sistem tersebut telah terdist#rsi" salah guna" dan terlalu sederhana sehingga kehilangan rele&ansinya (Supriy#n#" 199? -!. Alasan mengapa buku :#hns#n dan *aplan se$ara serius membahas perkembangan dekade yang lalu adalah karena sukses industri :epang mempunyai kesamaan dengan industri di Amerika yaitu perkembangan tekn#l#gi maju di Amerika tidak diikuti #leh k#mitmen yang besar dari akuntansi manajemen. ,engan perubahan tersebut" para manajer dan para akademisi terkejut karena mereka masih menganggap bahwa akuntansi manajemen k#n&ensi#nal masih diperlukan untuk mempertahankan kelangsungan hidup bisnis. +uku tersebut menganjurkan agar akuntansi manajemen didasarkan atas budaya tertentu" #leh karena itu budaya :epang perlu segera diteliti 12
dengan $ermat dalam usaha untuk mengidenti%ikasikan mengapa :epang lebih sukses dengan menggunakan akuntansi manaje) men yang relati% kurang mendalam (Supriy#n#" 199? ?!. Akuntansi manajemen yang digunakan untuk mengukur kinerja manajemen" maka akuntansi manajemen perlu memperhatikan aspek perilaku manusia dalam #rganisasi dalam peng#lahan in%#rmasi keuangan ('ulyadi" 199 ?!. 5nilah perlunya aspek budaya suatu negara perlu mendapat perhatian #leh para akuntan manajemen" sehingga akan memiliki perkembangan yang mampu menyediakan in%#rmasi yang diperlukan Pada tahun)tahun terakhir ini" lingkungan bisnis yang diwarnai dengan persaingan tingkat dunia yang tajam telah mengubah si%at ek#n#mi USA" dan telah menimbulkan resp#n dari banyak perusahaan manu%aktur di USA" yang se$ara dramatis mengubah $ara perusahaan)perusahaan tersebut menjalankan bisnis mereka. ,engan perubahan ini" sistem akuntansi manajemen tradisi#nal tidak berlaku lagi. Bleh karena itu" sistem akuntansi manajemen yang baru" kemudian mun$ul. 4rend yang menyebabkan perubahan akuntansi manajemen" adalah -
*emajuan tekn#l#gi in%#rmasi ,engan tekn#l#gi in%#rmasi pada tingkat perkembangannya sekara ng" manajemen mampu mempr#duksi pr#duk yang tidak terbayangkan sebelumnya" dan dengan mudah dapat memper#leh in%#rmasi yang diperlukan untuk menjalankan bisnis mereka. ,ilain pihak" akuntan manajemen mampu melakukan rekayasa in%#rmasi yang sebelumnya tidak mungkin dilaksanakan dengan $ara manual.
)
5mplementasi just)in time (:54! manu%a$turing 'elalui implementasi %il#s#%i ini" perusahaan hanya mempr#duksi atas dasar permintaan"tanpa meman%aatkan tersedianya sediaan dan tanpa menanggung biaya sediaan. Setiap #perasi hanya mempr#duksi untuk memenuhi permintaan dari #perasi berikutnya. Bleh karena itu" :54 merupakan usaha untuk mengurangi waktu penyimpanan" serta mempunyai dampak signi%ikan terhadap tingkat sediaan" tata letak pabrik dan penyediaan jasa pendukung.
)
'eningkatnya tuntutan mutu :54 manu%a$turing menuntut ketepatan waktu pr#duksi dan pen yerahan pr#duk akhir kepada $ust#mer maupun pr#duk antara dari satu tahap pr#duksi ke tahap pr#duksi berikutnya. Untuk menghasilkan pr#duk sesuai dengan spesi%ikasi mutu yang dijanjikan kepada $ust#mer dibutuhkan pengendalian menyeluruh atau 4#tal >uality #ntr#l(4>!. 4> merupakan k#nsep pengendalian yang meletakan 13
tanggung jawab pengendalian dipundak setiap karyawan yang terlibat dalam pr#ses pembuatan pr#duk" sejak desain sampai pr#ses pr#duksi" sampai pr#duk men$apai pembeli. )
'eningkatnya di&ersi%ikasi dan k#mpleksitas pr#duk" serta semakin pendeknya daur hidup pr#duk +anyak perusahaan yang mempr#duksi berbagai ma$am kel#mp#k pr#duk yang masing)masing pr#duk mengk#nsumsi sumber daya dengan tingkat yang sangat berbeda satu sama lain" sehingga pembebanan biaya#&erhead pabrik tidak men$erminkan keterserapan pr#duk tersebut. Peman%aatan k#mputer untuk memudahkan desain dan pengetesan hasil desain pr#duk menyebabkan in#&asi pr#duk sangat pesat" sehingga daur hidup pr#duk (pr#du$t li%e $y$le! menjadi semakin pendek.
)
,iperkenalkannya $#mputer)integrated manu%a$turing (5'! ,engan digunakannya 5' dalam pabrik" perusahaan mampu mempr#duksi pr#duk berdasarkan #rder" bukan atas dasar prakiraan. 5' mampu memperpendek lead time dan mengurangi sediaan se$ara besar)besaran. 5' juga mengurangi se$ara signi%ikan penggunaan sumber daya manusia dalam pr#ses peng#lahan pr#duk.
ingkungan ek#n#mi telah mensyaratkan pengembangan praktik)praktik akuntansi manajemen yang in#&ati% dan rele&an. *#nsekuensinya" sistem akuntansi manajemen berdasarkan akti&itas (A$ti&ity)+ased 'anagement! banyak dikembangkan dan diimplementasikan #leh #rganisasi dengan %#kus yang tela h diperluas agar memungkinkan melayani kebutuhan pelanggan dan mengel#la rantai nilai perusahaan. Penekanan waktu" kualitas dan e%isiensi untuk mengamankan dan mempertahankan keunggulan bersaing perlu dilakukan. Sebagai tambahan" manajer harus memutuskan p#sisi strategis perusahaan. P#sisi yang dipilih dapat mempengaruhi si%at sistem in%#rmasi akuntansi manajemen. 'anajemen berdasarkan akti&itas (A$ti&ity)+ased 'anagement! adalah resp#n yang in#&ati% terhadap kebutuhan atas in%#rmasi akuntansi manajemen yang lebih akurat dan rele&an. 'anajemen berdasarkan akti&itas menekankan pada perhitungan biaya berdasarkan akti&itas (a$ti&ity based $#sting ) A+!. Perhitungan biaya berdasarkan akti&itas dapat meningkatkan keakuratan pengal#kasian biaya" yaitu pertama)tama dengan menelusuri biaya berbagai akti&itas" kemudian pr#duk atau pelanggan yang menggunakan berbagai akti&itas tersebut (
BAB III PENUTUP
15
)esm%ulan
Akuntansi manajemen merupakan salah satu bagian dari ilmu akuntansi yang menitikberatkan permasalahannya pada #rganisasi serta in%#rmasi yang dibutuhkan #rganisasi tersebut. ap#ran dari bagian akuntansi dalam perusahaan dapat membantu manajer mengambil keputusan dengan lebih bijak dan terarah" setelah keputusan diambil biasanya bagian akuntansi akan menilai apakah keputusan itu e%ekti% dan e%isien. Sesuai dengan k#nsep 5nternati#nal %ederati#n #% A$$#untants ) 58A (199!" praktek akuntansi manajemen yang dijalankan #rganisasi sejak tahun 190)an sampai dengan sekarang menyangkut tingkatan perkembangan saling berkaitan yaitu Cost Determination and Financial Control (CDFC) Sebelum 4ahun 190" Information for Management Planning 4ahun 19-" Reduction of Resource Waste in Business Processes (RWR) 4ahun 19" Creation of Value !roug! "ffecti#e Resources $se 4ahun 199 Akuntansi manajemen masa kini mungkin mempunyai rele&ansi pada akuntansi manajemen di masa yang akan datang. Adanya pemahaman terhadap akuntansi manajemen masa lalu dan masa kini memungkinkan untuk memprediksikan akuntansi manajemen yang diperlukan di masa yang akan datang. 4anpa adanya pemahaman terhadap perkembangan akuntansi manajemen masa lalu dan hanya memahami akuntansi manajemen masa kini mengakibatkan akuntansi manajemen lebih bersi%at reakti% tidak pr#akti% terhadap permasalahan yang dihadapi #leh dunia bisnis. *urangnya kesadaran terhadap pemahaman atas masa lalu" maka sejarah dianggapnya sebagai sesuatu peristiwa yang mendahului saja.
16