ROLE PLAY MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT
1. PEMAIN
a. Waroqah sebagai Moderator b. M. Kurnia sebagai Perawat A c. Rudi Nurpala sebagai Perawat B d. Nida Meida sebagai Ibu Pasien
2. SKENARIO
Di sebuah Puskesmas di daerah Cianjur, terdapat seorang pasien bernama By. Dede yang dibawa oleh ibunya, Ibu Nida. Kedatangan klien adalah untuk mengkonsultasikan keadaan anaknya yang berumur sekitar 1 tahun. By. Dede sudah beberapa hari ini BAB mencret disertai adanya mual dan muntah. Terkadang minum saja sulit. Setelah Ibu Nida mendaftar di pendaftaran, tibalah giliran By. Dede dipanggil petugas. Dengan sigap, perawat yang bertugas datang melayani Ibu Nida. Perawat B
: By. Dede, silahkan masuk.
Ibu Nida
: Oh iya Pak.
Perawat B
: Silahkan bu masuk. Sebelumnya anaknya ditimbang terlebih dahulu di sini.
Ibu Nida
: Oh iya Pak. De, ditimbang dulu, ga usah nangis ya, tenang..
By. Dede menangis….
Perawat B
: Sebentar kok de, ngga akan lama.
Ibu Nida
: Sudah belum Pak?
Perawat B
: Oh iya sudah, berat badannya 11 kg bu.
Ibu Nida
: Waduh, kemarin2 saya timbang anak saya beratnya 12 kg Pak.
Perawat B
: Baiklah kalau begitu, silahkan ibu duduk terlebih dahulu. Pak, Kurnia tolong periksa By. Dede. Saya akan mengambil format MTBS terlebih dahulu.
Perawat A
: Oh iya Pak. (kemudian terjadilah tanya jawab)
Perawat B
: Ini Pak formatnya.
Perawat A
: Oh iya Terima kasih.
Perawat B
: Sebelumnya saya akan menanyakan beberapa hal terlebih dahulu. Nama Ade ini umurnya berapa tahun Bu?
Ibu Nida
: 1 tahun Pak.
Perawat B
: Saya ukur panjang bayi Ibu ya. ( diukur dengan meteran). Maaf Bu, sekarang tangan kanan anak ibu
diangkat terlebih dahulu, kita ukur suhu tubuh adenya. Perawat A
: Bu, Ade ini sakit apa?
Ibu Nida
: Begini Pak, sudah beberapa hari ini anak saya BAB mencret. Terus dikasih minum juga susah.
Perawat B
: Kira-kira berapa hari tepatnya Bu?
Ibu Nida
: Hm, 3 harian lah Pak.
Perawat A
: Oh iya. Bu, ini kunjungan ibu yang pertama ke Puskesmas ini?
Ibu Nida
: Iya Pak.
Perawat B
: (Termometer bunyi) Kita lihat suhunya bu. Suhu ade normal bu, 36,3 C. Bayi ibu tidak demam.
Ibu Nida
: Alhamdulillah, Pak.
Perawat A
: Kata ibu tadi adenya dikasih minum susah, kalau menyusu bagaimana? Lancar?
Ibu Nida
: Alhamdulillah Pak, anak saya menyusu terus. Tapi kadang juga dikasih minum ngga mau, kadang mau.
Perawat B
: Apa keadaan anak ibu ini, pernah kejang?
Ibu Nida
: Belum pernah Pak.
Perawat A
: Apakah anak ibu ada masalah di pernafasannya? Kadang tampak cepat nafasnya?
Perawat B
: Coba saya periksa dengan stetoskop.
Ibu Nida
: Kalo nafasnya sih normal-normal saja Pak.
Perawat A
: Oh iya Bu. Selanjutnya, tadi kan ibu bilang anak ibu BAB mencret selama 3 hari, apakah di kotorannya ada darahnya bu?
Ibu Nida
: Tidak ada Pak.
Perawat B
: Maaf Bu, saya lihat mata anak ibu. (cekung atau tidak?) Baju anak ibu dibuka sedikit, saya akan coba cubit kulit perut anak ibu. ( lebih dari 2 detik? lambat )
Perawat A
: Benar, anak ibu terkena diare.
Ibu Nida
: Oh begitu ya Pak.
Perawat B
: Dari pemeriksaan suhu tadi, anak Ibu tidak demam. Kemudian tidak ada tanda-tanda pilek, batuk ataupun mata memerah. Tidak ada luka dimulut. Dan sepertinya
tidak ada masalah pada telinga anak ibu ( sambil memeriksa telinga). Kemudian anak ibu tidak pucat
Perawat A
: Bu, apakah imunisasinya sudah lengkap?
Ibu Nida
: Sudah pak. 2 bulan yang lalu anak saya immunisasi terakhir, campak kan Pak?
Perawat A
: Oh iya Bu. Berarti anak ibu immunisasinya lengkap.
Perawat B
: APakah anak ibu memiliki masalah lainnya Bu?
Ibu Nida
: Oh tidak Pak, yang tadi sya ceritakan saja.
Perawat A
: baiklah kalau begitu Bu. Bisa saya simpulkan, anak ibu termasuk Diare tanpa dehidrasi. Kebutuhan cairan anak ibu luring lebih 1350-1500 cc/hari. Dikarenakan diare berkali-kali, jadinya cairan dalam tubuh anak ibu berkurang, sehingga anak ibu mengalami dehidrasi. Saya akan kasih resep obatnya. Di sini ada oralit ya bu. Nanti oralit ini diminum sama anak ibu setelah BAB satu bungkus dalam satu gelas. Harus habis ya bu.
Ibu Nida
: Oh iya Pak, saya usahakan.
Perawat B
: Jika diarenya terus berlanjutnya, ibu datang kembali setelah 5 hari. Jadi kunjungan ulang 5 hari jika diare masih tidak tertangani.
Ibu Nida
: Oh iya Pak. akan saya lakukan, demi anak saya pasti saya akan lakukan yang terbaik.
Perawat A
: Baiklah kalau begitu, silahkan ibu ambil obatnya di ruang Obat di sana. Oh iya bu, nanti kami juga akan adakan bimbingan dan konseling di rumah. Agar nanti anggota keluarga yang lain tidak mengalami diare
yang sama. Bisa jadi penyebab diare ini karena lingkungan dan pola kebiasaan keluarga. Silahkan ibu ini resepnya. :) Ibu Nida
:
Baiklah
kalau
begitu,
terima
kasih
Pak
atas
pemeriksaannya. Assalaamulaikum.. Perawat
: Waalaikumsalam..
Setelah Ibu Nida mendapat pengarahan, Ibu Nida mengambil obat di ruang obat dan akan memberikan obatnya sesuai yang dianjurkan oleh Perawat. Dan jika sampai 5 hari belum sembuh, Ibu Nida akan membawa By. Dede kembali ke Puskesmas.
- TAMAT -