PROSEDUR AKUNTANSI ASET DI SKPD A. Pengertian dan Lingkup Prosedur Akuntansi Aset di SKPD Pengertian aset menurut PSAP Nomor 01 Paragraf 1 adalah adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuanga keuangan n yang yang diperl diperlukan ukan untuk untuk penyedia penyediaan an jasa jasa bagi masyaraka masyarakatt umum umum dan sumber sumber sumber sumber daya daya yang yang dipeli dipelihara hara karena karena alasan alasan sejara sejarah h dan budaya. budaya. Prosed Prosedur ur akuntan akuntansi si aset aset sebenarnya sebenarnya bisa dikelompokka dikelompokkan n ke dalam prosedur akuntansi akuntansi non kas. Akan tetapi, untuk lebih detail, dalam buku ini penulis membahasnya dalam satu bab tersendiri. Prosed Prosedur ur akunta akuntansi nsi aset aset di SP! SP! adalah adalah serangk serangkaia aian n proses proses baik baik manual manual ataupu ataupun n terkomputerisasi, dimulai dari pen"atatan dan pelaporan akuntansi atas perolehan, rehabilitasi, perubahan klasifikasi, dan pengurangan terhadap asset yang dikuasai/digunakan SP!. Prosed Prosedur ur akuntan akuntansi si aset aset di SP! SP! yang yang dibaha dibahass dalam dalam buku ini hanya hanya berken berkenaan aan dengan dengan pembukuan aset di nera"a #baik penambahan dan/atau pengurangannya$ yang timbul sebagai ikutan ikutan dari adanya adanya transaksi transaksi pembelian, rehabilitasi, rehabilitasi, penyusutan, penyusutan, penghapusan maupun dari penerimaan/pemberian hibah. !alam ilustrasi format nera"a SP! yang diberikan dalam PP Nomor % &ahun &ahun '00(, Aset SP! terdiri dari aset lan"ar, aset tetap dan aset lainnya. )ab ini hanya membahas prosedur akuntansi aset tetap dan aset lainnya saja, karena prosedur akuntansi asset lan"ar sudah ter"akup dalam pembahasan pe mbahasan prosedurprosedur akuntansi berikut ini. 1. Prosed Prosedur ur akuntans akuntansii as di )endaha )endahara ra Penerimaa Penerimaan n sudah sudah ter"akup ter"akup dalam pembahas pembahasan an prosedur akuntansi Pendapatan '. Prosed Prosedur ur akuntans akuntansii as di )endahara )endahara Pengelua Pengeluaran ran sudah sudah ter"aku ter"akup p dalam dalam pembahas pembahasan an prosedur akuntansi )elanja *. Prosedur Prosedur akuntansi akuntansi Piutang, Piutang, )agian +an"ar +an"ar &agihan &agihan Penjualan Penjualan Angsur Angsuran, an, )agian +an"ar +an"ar &untu &untutan tan anti anti -ugi -ugi dan Persed Persediaa iaan n sudah sudah ter"ak ter"akup up dalam dalam pembaha pembahasan san prosed prosedur ur akuntansi non kas. B. Prosedur Akuntansi Aset Tetap Tetap di SKPD Aset tetap menurut PSAP Nomor 0 Paragraf adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaa manfaatt lebih lebih dari dari 1' #dua #dua belas$ belas$ bulan bulan untuk untuk diguna digunakan kan dalam dalam kegiat kegiatan an pemeri pemerinta ntah h atau atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Aset tetap diklasifikasikan ke dalam 1. &anah '. Pera Perala lata tan n dan dan 2esi 2esin n *. edu edung ng dan dan )an )angu guna nan n 3. 4alan, 4alan, 5rigas 5rigasi, i, dan 4aring 4aringan an . Aset Aset &etap tap +ai +ainny nnya a (. ons onstr truk uksi si dala dalam m Penger Pengerja jaan an. 1. Dokumen Sumer da!am Prosedur Akuntansi Aset Tetap Tetap di SKPD )erdasarkan Pasal ' Permendagri Nomor 1* &ahun '00(, dokumen sumber yang digunakan dalam prosedur akuntansi aset tetap adalah bukti memorial yang dilampiri dengan a. )erit )eritaa a"ara a"ara pener penerim imaan aan bara barang, ng, dan dan atau atau b. )erita a"ara serah terima barang, dan atau ". )erit )eritaa a"ara a"ara penyele penyelesai saian an peker pekerjaa jaan. n.
". Buku#Buku $ang Dapat Digunakan da!am Prosedur Akuntansi Aset Tetap di SKPD )uku6buku yang dapat digunakan dalam prosedur akuntansi aset adalah sebagai berikut. 1. )uku jurnal umum. )uku ini digunakan untuk membukukan jurnal korolari atas penambahan dan/atau pengurangan aset tetap. '. buku besar. )uku ini digunakan untuk membukukan posting dari jurnal korolari terkait dengan aset tetap *. buku besar pembantu #kalau diperlukan$. )uku ini digunakan untuk merin"i akun6akun yang terdapat dalam buku besar aset tetap. a. %onto& 'ormat Buku (urna! Umum PRO)INSI*KABUPATEN*KOTA ++ BUKU (URNAL U,U, SP! 777777777777.
.........,.................... PP6SP! &andatangan Nama +engkap #N5P$
Sumber diolah dari S8 )A! Nomor 900/*1( b. Contoh Format Buku Besar Aset Tetap
c. Contoh Format Buku Besar Pembantu Mesin dan Peralatan
3. Pihak-Pihak yang Terkait dalam Prosedur Akuntansi Aset Tetap di SP! Pihak-pihak yang terkait dalam prosedur akuntansi aset tetap di SKPD adalah: a. PP-SP! Berdasarkan bukti transaksi yang berupa berita acara penerimaan barang, dan atau berita acara serah terima barang, dan atau berita acara penyelesaian pekerjaan, yang diterima dari penyimpan barang, PPK-SKPD membuat bukti memorial. Bukti memorial tersebut merupakan dokumen sumber dalam membukukan aset tetap. b. Penyimpan Barang Milik !aerah Penyimpan barang milik daerah adalah pegawai yang diserahi tugas untuk menerima, menyimpan, dan memgeluarkan barang. ugas penyimpan barang adalah: !. menerima, menyimpan dan menyalurkan barang milik daerah" #. meneliti dan menghimpun dokumen pengadaan barang yang diterima" $. meneliti jumlah dan kualitas barang yang diterima sesuai dengan dokumen pengadaan" %. mencatat barang milik daerah yang diterima ke dalam buku&kartu barang" '. mengamankan barang milik daerah yang ada dalam persediaan" dan (. membuat laporan penerimaan, penyaluran dan stock&persediaan barang milik daerah kepada Kepala SKPD. Penyimpan barang menyampaikan berita acara )laporan* penerimaan barang kepada PPK-SKPD untuk dibukukan. c. Pengurus Barang SP! Pengurus barang SKPD adalah pegawai yang diserahi tugas untuk mengurus barang daerah dalam proses pemakaian yang ada di setiap satuan kerja perangkat daerah&unit kerja. !. mencatat seluruh barang milik daerah yang berada di masing-masing SKPD yang berasal dari +PBD maupun perolehan lain yang sah kedalam Kartu nentaris Barang )KB*, Kartu
nentaris uangan )K*, Buku nentaris )B* dan Buku nduk nentaris )Bl*, sesuai kode/ikasi dan penggolongan barang milik daerah" #. melakukan pencatatan barang milik daerah yang dipelihara&diperbaiki kedalam kartu pemeliharaan" $. menyiapkan 0aporan Barang Pengguna Semesteran )0BPS* dan 0aporan Barang Pengguna ahunan )0BP* serta 0aporan nentarisasi ' )lima* tahunan yang berada di SKPD kepada pengelola" dan %. menyiapkan usulan penghapusan barang milik daerah yang rusak atau tidak dipergunakan lagi. Pengurus barang menyampaikan 0BPS, 0BP dan usulan penghapusan barang milik daerah kepada pengelola barang melalui PPK-SKPD. PPK-SKPD dapat menggunakan 0BPS dan 0BP untuk proses rekonsiliasi dengan pembukuan aset yang sudah dilakukannya. d. uasa B"! Kuasa B1D menerbitkan SP#D-0s dan memberikannya kepada PPK-SKPD. PPK-SKPD membukukan transaksi ikutan dari belanja modal atau belanja barang yang terkait dengan pengadaan aset tetap, dalam bentuk jurnal korolari. e. Bendahara Pengeluaran Bendahara Pengeluaran menyampaikan 0P2-1P" 0P2-1" SP2-+dministrati/ kepada Pengguna +nggaran melalui PPK-SKPD. Setelah melakukan eri/ikasi, PPK-SKPD membukukan transaksi ikutan dari belanja 1P&31 dan 1 yang terkait dengan perolehan aset tetap dalam bentuk jurnal korolari. #. Tugas PP-SP! dalam Prosedur Akuntansi Aset Tetap di SP! Dalam prosedur akuntansi aset, PPK-SKPD bertugas: a. 4embuat bukti memorial berdasarkan bukti transaksi yang berupa berita acara penerimaan barang, dan atau berita acara serah terima barang, dan atau berita acara penyelesaian pekerjaan, yang diterima dari penyimpan barang. b. 4embuat bukti memorial atas kesalahan pembukuan aset c. 4encatat transaksi perubahan aset berdasarkan bukti memorial tersebut )bisa berupa penambahan atau pengurangan*. d. 4emposting jurnal penambahan atau pengurangan aset secara periodik ke buku besar )bisa diakhir hari, mingguan atau bulanan*. e. 4emindahkan saldo-saldo buku besar ke dalam neraca saldo secara periodic )4enurut S5 B+KD 6omor 788&$!( setiap akhir bulan*. f. 4embuat 0+, 6eraca dan 9atatan +tas 0aporan Keuangan )dengan atau tanpa bantuan worksheet * untuk periode tertentu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. $. Cut-%&& Pembukuan Aset Tetap 4enurut S5 B+KD 6omor 788&$!(, transaksi penambahan atau pengurangan aset dibukukan setelah bukti memorial tentang penambahan atau pengurangan aset dibuat. Pembuatan bukti memorial tersebut dilakukan ketika PPK-SKPD menerima bukti transaksi yang berupa berita acara penerimaan barang, dan atau berita acara serah terima barang, dan atau berita acara penyelesaian pekerjaan" surat keputusan penghapusan barang milik daerah" dan mengetahui adanya kesalahan dalam pembukuan aset. '. (angkah-(angkah dalam Prosedur Akuntansi Aset Tetap di SP! Prosedur akuntansi aset tetap merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan agar belanja modal yang telah dikeluarkan dapat dicatat dan dilaporkan sebagai aset tetap di neraca. +set tetap umumnya menempati porsi terbesar dari seluruh aset pemerintah, sehingga penyajiannya dapat mempengaruhi kewajaran laporan keuangan secara signi/ikan. leh karena itu, prosedur akuntansi aset tetap harus ditetapkan dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Prosedur akuntansi aset tetap diperlukan untuk menyeragamkan perlakuan akuntansi atas transaksi penambahan maupun pengurangan asset tetap. Prosedur akuntansi aset tetap yang dilakukan PPKSKPD meliputi langkah-langkah berikut. a. Kuasa B1D menerbitkan dan menyampaikan SP#D-0s ke PPK- SKPD dan /ungsi akuntansi di SKPKD. b. Bendahara Pengeluaran menyampaikan 0P2-1P" 0P2-1" dan SP2 +dministrati/ ke Pengguna +nggaran melalui PPK-SKPD. c. Penyimpan barang menyampaikan laporan atau berita acara penerimaan barang ke PPK-SKPD. d. Pengurus barang menyampaikan usulan penghapusan barang milik daerah yang rusak atau tidak digunakan lagi" 0BPS" dan 0BP ke PPK-SKPD e. PPK-SKPD melakukan eri/ikasi atas SP#D-0s" 0P2-1P" 0P2-1 dan usulan penghapusan barang milik daerah serta melakukan rekonsiliasi antara catatan aset tetap yang ada padanya dengan 0BPS dan 0BP ke pengelola barang. /. PPK-SKPD membuat bukti memorial terkait dengan perolehan aset tetap, penghapusannya dan&atau kesalahan pencatatan aset tetap yang dilakukannya, berdasarkan bukti-bukti yang ada. Bukti memorial tersebut sekurang-kurangnya memuat in/ormasi mengenai tanggal transaksi, kode akun, uraian transaksi dan&atau kejadian, dan jumlah rupiah. g. PPK-SKPD membukukan bukti memorial terkait dengan transaksi perolehan aset tetap, penghapusan atau koreksi kesalahan pencatatannya ke dalam buku jurnal umum. 2urnal yang digunakan untuk mencatat transaksi penambahan atau pengurangan aset tetap dinamakan jurnal korolari, yaitu jurnal ikutan sebagai akibat adanya transaksi penambahan atau pengurangan aset tetap. 2urnal korolari muncul sebagai konsekuensi penggunaan basis akuntansi Cash To)ards Accrual. 2urnal korolari terkait dengan aset tetap adalah seperti berikut ini. *. +urnal perolehan atau penambahan aset tetap 2urnal ini dibuat ketika terjadi perolehan aset tetap baik yang berasal dari pembelian, penerimaan hibah&donasi, penambahan atau kapitalisasi biaya rehabilitasi aset tetap. 2urnal perolehan atau penambahan asset tetap adalah sebagai berikut:
9ontoh: anggal $ September #887, dibeli mobil untuk antar jemput karyawan seharga p'88 juta. 2urnal korolari untuk membukukan perolehan asset tetap tersebut adalah sebagai berikut .
,.
+urnal pengurangan aset tetap. 2urnal ini dibuat ketika terjadi pengurangan aset tetap baik yang diakibatkan karena penjualan" penyerahan aset tetap ke pihak lain selain penjualan misal melalui pemberian hibah, pertukaran yang tidak melibatkan uang" penyusutan, atau penghapusan. 2urnal korolari untuk membukukan pengurangan aset tetap adalah sebagai berikut:
Contoh Pada tanggal !7 +gustus #887, diterima Surat Keputusan penghapusan barang )penghapusan mesin tik yang musnah karena kebakaran di gudang*. 6ilai mesin tik ini di
neraca sebesar p 788 ribu. 2urnal korolari untuk membukukan pengurangan aset tetap tersebut adalah sebagai berikut:
h. Secara periodik PPK-SKPD memposting jurnal ke buku besar. i. PPK-SKPD menyusun neraca saldo pada akhir periode tertentu sesuai kebutuhan )minimal ! )satu* tahun sekali, yaitu pada saat akan menyusun laporan keuangan*. j. PPK-SKPD membuat 0+, 6eraca dan 9atatan +tas 0aporan Keuangan )dengan atau tanpa bantuan worksheet * untuk periode tertentu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan )minimal ! tahun sekali, yaitu di setiap akhir tahun anggaran*. k. ;ungsi akuntansi di SKPKD sebagai konsolidator tidak membukukan jurnal korolari terkait dengan penambahan dan&atau pengurangan aset tetap yang terjadi di SKPD. Prosedur akuntansi aset tetap di SKPD dapat digambarkan dalam bagan alih ) flow chart * berikut ini. 3ambar ' Bagan +lir Prosedur +kuntansi +set etap di SKPD
C. Prosedur Akuntansi Aset (ainnya di SP! +set lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, inestasi jangka panjang, aset tetap dan dana cadangan. +set lainnya yang ada dalam neraca SKPD, menurut PP 6omor < ahun #88(, meliputi: !. agihan Penjualan +ngsuran yang jatuh tempo lebih dari !# )dua belas* bulan. #. untutan 3anti ugi yang jatuh tempo lebih dari !# )dua belas* bulan. $. +set Kerjasama dengan ;ihak Ketiga )Kemitraan*. %. +set ak Berwujud. '. +set 0ain-0ain. *. !okumen Sumber dalam Prosedur Akuntansi Aset (ainnya di SP! Dokumen sumber yang digunakan dalam prosedur akuntansi aset lainnya adalah bukti memorial yang dilampiri dengan bukti-bukti lainnya yang sah, bisa berupa:
a. Surat 2ual Beli Barang 4ilik Daerah )B4D*, yaitu untuk akun agihan Penjualan +ngsuran. b. Surat Keterangan anggung 2awab 4utlak )SK4*, yaitu untuk akun untutan 3anti ugi. c. Berita acara penerimaan barang, dan atau Berita acara serah terima barang, dan atau Berita acara penyelesaian pekerjaan, misalnya untuk perolehan aset tak berwujud berupa software . d. Surat usulan penghapusan B4D yang rusak&tidak digunakan lagi, yaitu untuk akun aset lainlain. ,. Buku-Buku yang !apat !igunakan dalam Prosedur Akuntansi Aset (ainnya Buku-buku yang dapat digunakan dalam prosedur akuntansi aset 0ainnya adalah sebagai berikut. a. buku jurnal umum b. buku besar c. buku besar pembantu )kalau diperlukan*. 9ontoh-contoh buku tersebut dapat digambarkan sebagai berikut. a. Contoh Format Buku +urnal "mum
b. Contoh Format Buku Besar Aset lainnya
c. Contoh Format Buku Besar Pembantu Tagihan Penualan Angsuran
3. Pihak-Pihak yang Terkait dalam Prosedur Akuntansi Aset (ainnya di SP! Pihak-pihak yang terkait dalam prosedur akuntansi aset lainnya di SKPD adalah: a. uasa B"! Kuasa B1D menerbitkan SP#D-0s dan memberikannya kepada PPK-SKPD. PPK-SKPD membukukan transaksi ikutan dari belanja modal yang terkait dengan perolehan aset lainnya dalam bentuk jurnal korolari, misalnya perolehan software . b. Bendahara Pengeluaran Bendahara Pengeluaran menyampaikan 0P2-1P" 0P2-1" SP2-+dministrati/ kepada Pengguna +nggaran melalui PPK-SKPD. Setelah melakukan eri/ikasi, PPK-SKPD membukukan transaksi ikutan dari belanja 1P&31 dan 1 yang terkait dengan perolehan aset lainnya dalam bentuk jurnal korolari. c. Bagian euangan Dalam prosedur akuntansi aset lainnya, bagian keuangan antara lain bertugas membuat dan menyampaikan surat perjanjian jual beli barang milik daerah, dan&atau surat keterangan tanggung jawab mutlak ke PPK-SKPD. d. Pengurus Barang SP! Dalam prosedur akuntansi aset lainnya, pengurus barang antara lain bertugas menyampaikan usulan penghapusan barang milik daerah yang rusak atau tidak dipergunakan lagi ke PPK-SKPD untuk dieri/ikasi. e. PP-SP! Berdasarkan bukti transaksi yang berupa berita acara penerimaan barang,dan&atau berita acara serah terima barang, dan&atau berita acara penyelesaian pekerjaan" dan&atau surat perjanjian jual beli barang milik daerah" dan&atau surat keterangan tanggung jawab mutlak"
dan&atau usulan penghapusan barang milik daerah, PPK-SKPD membuat bukti memorial. Bukti memorial tersebut merupakan dokumen sumber dalam membukukan aset lainnya.
#. Tugas PP-SP! dalam Prosedur Akuntansi Aset (ainnya di SP! Dalam prosedur akuntansi lainnya, PPK-SKPD bertugas: a. 4embuat bukti memorial berdasarkan bukti transaksi yang ada terkait dengan penambahan atau pengurangan aset lainnya. b. 4encatat transaksi perubahan aset lainnya berdasarkan bukti memorial tersebut )bisa berupa penambahan atau pengurangan*. c. 4emposting jurnal penambahan atau pengurangan aset lainnya secara periodik ke buku besar )bisa diakhir hari, mingguan atau bulanan*. d. 4emindahkan saldo-saldo buku besar ke dalam neraca saldo secara periodic )4enurut S5 B+KD 6omor 788&$!( setiap akhir bulan*. e. 4embuat 0+, 6eraca dan 9atatan +tas 0aporan Keuangan )dengan atau tanpa bantuan worksheet * untuk periode tertentu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. $. Cut-%&& Pembukuan Aset (ainnya ransaksi penambahan atau pengurangan aset lainnya dibukukan setelah bukti memorial tentang penambahan atau pengurangan aset tersebut dibuat. Pembuatan bukti memorial tersebut dilakukan ketika PPK-SKPD menerima bukti transaksi yang berupa berita acara penerimaan barang, dan&atau berita acara serah terima barang, dan&atau berita acara penyelesaian pekerjaan" surat keputusan penghapusan barang milik daerah" surat jual beli barang milik daerah" surat keterangan tanggung jawab mutlak dan mengetahui adanya kesalahan dalam pembukuan aset lainnya. '. (angkah-(angkah dalam Prosedur Akuntansi Aset (ainnya di SP! Prosedur akuntansi aset lainnya merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan agar transaksitransaksi terkait dengan penambahan atau pengurangan aset lainnya dapat dibukukan dan dilaporkan di neraca secara seragam. Prosedur akuntansi tersebut dilaksanakan oleh PPK-SKPD, yang meliputi langkah-langkah berikut. a. Kuasa B1D menerbitkan dan menyampaikan SP#D-0s ke PPK- SKPD dan /ungsi akuntansi di SKPKD. b. Bendahara Pengeluaran menyampaikan 0P2-1P" 0P2-1" dan SP2 +dministrati/ ke Pengguna +nggaran melalui PPK-SKPD. c. Pengurus barang menyampaikan usulan penghapusan barang milik daerah yang rusak atau tidak digunakan lagi ke PPK-SKPD. d. Bagian keuangan menyampaikan surat jual beli barang milik daerah atau surat keterangan tanggung jawab mutlak ke PPK-SKPD. e. PPK-SKPD melakukan eri/ikasi atas SP#D-0s" 0P2-1P" 0P2-1" usulan penghapusan barang milik daerah" surat jual beli barang milik daerah atau surat keterangan tanggung jawab mutlak. /. PPK-SKPD membuat bukti memorial terkait dengan penambahan, pengurangan atau kesalahan pencatatan aset lainnya yang dilakukannya, berdasarkan bukti-bukti yang ada. Bukti memorial tersebut sekurangkurangnya memuat in/ormasi mengenai tanggal transaksi, kode akun, uraian transaksi dan&atau kejadian, dan jumlah rupiah. g. PPK-SKPD membukukan bukti memorial tersebut ke dalam buku jurnal umum. 2urnal yang digunakan untuk mencatat transaksi penambahan atau pengurangan aset lainnya adalah jurnal korolari. 2urnal korolari terkait dengan aset lainnya adalah seperti berikut ini. */. +urnal korolari akun Tagihan Penualan Angsuran. +urnal timbulnya tagihan penualan angsuran
+urnal pengurangan atau penghapusan Tagihan Penualan Angsuran
Contoh. Pada tanggal #8 4aret #887 telah ditandatangani perjanjian jual belikendaraan dinas berupa mobil, kepada pegawai dengan harga sebesar p!88juta. Dalam perjanjian jual beli dinyatakan bahwa pembayaran dilakukan secara angsuran sebesar p #juta per bulan, dimulai tanggal #! 4aret #887. Diasumsikan bahwa selama tahun #887, karyawan tersebut telah membayar angsuran dengan tepat waktu dan tepat jumlah. +urnal korolari yang dibuat pada tanggal ,0 Maret ,001 adalah
+urnal korolari transaksi penerimaan angsuran atau penghapusan
,/. +urnal korolari akun Tuntutan 2anti ugi. +urnal timbulnya Tuntutan 2anti ugi
+urnal pengurangan atau penghapusan Tuntutan 2anti ugi
Contoh Pada tanggal !< /ebruari #887, seorang pegawai, yang telah menghilangkan kendaraan dinas, menandatangani surat kterangan tanggung jawab mutlak )SK4*. Dalam surat tersebut dinyatakan kesanggupan dia untuk membayar ganti rugi sebesar p #% juta yang akan diangsur setiap bulan sebesar p ! juta, dimulai tanggal !< 4aret #887. Diasumsikan bahwa selama tahun #887, karyawan tersebut telah membayar angsuran dengan tepat waktu dan tepat jumlah. +urnal korolari yang dibuat pada tanggal *4 Februari adalah
+urnal korolari transaksi penerimaan angsuran atau penghapusan
3/. +urnal korolari akun emitraan dengan Pihak etiga. a. Pola Bangun elola Serah 5BS/ Saat penyerahan tanah untuk dikerjasamakan
Saat masa konsesi telah selesai, tanah dan bangunan seluruhnya harus diserahkan ke SKPD, maka PPK-SKPD akan mencatat penerimaan tanah dan bangunan tersebut dalam jurnal berikut:
Selanjutnya, tanah dan bangunan tersebut harus dibukukan sebagai asset tetap kalau akan digunakan untuk kegiatan operasional SKPD. 2urnal yang dibuat ketika mereklasi/ikasi tanah dan bangunan tersebut sebagai aset tetap adalah sebagai berikut.
Contoh Dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten +B9 telah mengikat kerjasama BKS )bangun, kelola, serah* dengan P +badi 2aya untuk membangun laboratorium. 6ilai tanah yang diserahkan dinas kesehatan dalam kemitraan tersebut adalah sebesar P !88.888.888,88. 2urnal untuk mencatat penyerahan tanah untuk dikerjasamakan dengan pihak ketiga dalam pola BKS tersebut adalah sebagai berikut: +urnal pola BS
b/. Pola Bangun Serah elola 5BS/ Dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten +B9 telah mengikat kerjasama BSK )bangun, serah, kelola* dengan P Surya untuk membangun rumah sakit. 1ntuk menyelesaikan pembangunan rumah sakit tersebut, inestor telah mengeluarkan dana sebesar p(88.888.888,88 sedangkan tanah yang diserahkan oleh dinas kesehatan untuk pembangunan rumah sakit tersebut adalah senilai p!88.888.888,88. +set BSK tersebut telah selesai dibangun dan telah diserahkan kepada dinas kesehatan. Dinas kesehatan telah memberikan bagi hasil kepada inestor sebesar p'8.888.888,88 yang mengurangi nilai kewajiban kemitraan dengan pihak ketiga tersebut. +urnal pola BS
2urnal untuk mencatat kewajiban pemerintah:
#/. +urnal korolari akun Aset Tak Ber)uud +urnal untuk membukukan aset tak ber)uud
9ontoh : Pada tanggal #$ 6opember #887, Dinas Kesehatan Kabupaten +B9 telah membayar biaya pembuatan Program +plikasi Komputer untuk Sistem awat nap sebesar p#88.888.888,88. +urnal untuk membukukan Aset Tak Ber)uud
$/. +urnal korolari akun Aset (ain-(ain. +urnal untuk membukukan Aset (ain-(ain 9ontoh : Berdasarkan catatan di bagian umum = perlengkapan diketahui bahwa terdapat aset tetap )mesin dan peralatan* senilai p. '8.888.888,88 yang sudah dihentikan penggunaannya dikarenakan rusak. Pengurus Barang sudah mengajukan usulan penghapusan barang tersebut namun surat keputusan penghapusannya belum terbit. 2urnal untuk mereklasi/ikasi aset tetap ke dalam aset lain-lain dilakukan dalam dua tahapan jurnal, yaitu jurnal untuk menghapus aset tetap yang terkait dan kemudian jurnal untuk membukukannya sebagai +set 0ain-0ain. 2urnal untuk menghapus aset tetap adalah sebagai berikut.
2urnal untuk membukukan aset lain-lain adalah sebagai berikut
h. Secara periodik PPK-SKPD memposting jurnal ke buku besar. i. PPK-SKPD menyusun neraca saldo pada akhir periode tertentu sesuai kebutuhan )minimal ! )satu* tahun sekali, yaitu pada saat akan menyusun laporan keuangan*. j. PPK-SKPD membuat 0+, 6eraca dan 9atatan +tas 0aporan Keuangan )dengan atau tanpa bantuan worksheet * untuk periode tertentu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan )minimal ! tahun sekali, yaitu di setiap akhir tahun anggaran*.
k. ;ungsi akuntansi di SKPKD sebagai konsolidator tidak membukukan jurnal korolari terkait dengan penambahan dan&atau pengurangan aset lainnya yang terjadi di SKPD. Prosedur akuntansi aset lainnya di SKPD dapat digambarkan dalam bagan alir ) flow chart * berikut ini.