Presentasi Kasus Fraktur Costae Dan Hematothorax

Presentasi Kasus SEORANG LAKI-LAKI USIA 64 TAHUN DENGAN CLOSE FRACTURE COSTA III (D) SEGENTAL! CLOSE FRACTURE COSTA I"-I# (D) POSTERIOR SIPLE DAN HEATOTHORA# HEATOTHORA#

Oleh : $%&ana $%&ana Triss'a Triss'a

G4*6+ G4 *6+

I,nu K&arisan

G4*66

Ar'% Sen%

G4*.

Para Parait ita a Ste/ Ste//a /a

G4 G4* *. .

Pembimbing:

0r1 Dara2an Isai/! S31TK"

KEPANITERAAN KLINIK ILU EDAH ORTHOPAEDI FAKULTAS KEDOKTERAN UNS 5 RSUD DR1 OEARDI SURAKARTA 7*8

1

STATUS PASIEN

A1 IDENTITAS PASIEN

 Nama

: Tn.KN

Umur

: 64 tahun

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Agama

: Islam

Pekeraan

: !uruh

Alamat

: Purb"#ar$a%an &'(&' Tegalhar") Jebres

 N". *+

: &1',,61

+asuk *

: &1 /ebruari '&10

Pemeriksaan

: &1 /ebruari '&10

1 ANANESIS 1 Ke/u&an Utaa

 N%eri a$a $a$a kanan "st ke2elakaan lalu lintas 71 Ri2a'at Pen'a9it Se9aran:

3nam am +* saat asien se$ang mengen$arai m"t"r) menggunakan helm stan$ar) tertabrak m"bil $ari arah belakang) asien teratuh $engan "sisi $a$a kanan terbentur r"$a. etelah kea$ian) asien merasa n%eri a$a $a$a kanan. N%eri $irasakan seerti tetusuk ben$a taam) $irasakan terus menerus $an ti$ak menalar ke bagian tubuh lain. N%eri makin memberat aabila $iakai menarik naas $alam $an berakti5itas) berkurang $engan instirahat $alam "sisi setengah $u$uk. ebelum ke2elakaan asien mengaku ti$ak ernah merasakan n%eri a$a $a$an%a. Pasien uga mengeluh sesak 78) $irasakan setelah ke2elakaan) terus menerus $an membuat asien susah untuk berakti5itas $an ti$ur terlentang. esak makin memberat aabila $igunakan untuk berakti5itas $an berbaring terlentang) berkurang $engan berbaring a$a "sisi setengah '

$u$uk $an emberian "ksigen. ebelum ke2elakaan asien merasa ti$ak ernah sesak naas. Pasien ti$ak mengeluhkan batuk -8) muntah $arah -8) ingsan -8 muntah makanan minuman -8) using -8) an$angan mata kabur -8) keang -8. Pasien merasa $irin%a $alam kea$aan sehat sebelum menglami ke2elakaan. Oleh en"l"ng $iba#a ke * PKU +uhamma$i%ah urakarta) telah $iinus) $iineksi "bat-"batan $an $ilakukan "t" th"raks. Karena kamar enuh) asien $iruuk ke *9+ $engan $iagn"sis 2l"se$ ra2ture 2"sta III 98 segmental $an 2l"se$ ra2ture 2"sta I-I; 98 "steri"r simle. +1 Ri2a'at Pen'a9it Da&u/u

*. Asma

: $isangkal

*. Alergi "bat

: $isangkal

*. Alergi makanan

: $isangkal

*. Jatuh sebelumn%a

: $isangkal

*. +"n$"k

: $isangkal

*. Pen%akit Jantung

: $isangkal

41 Ri2a'at Pen'a9it Ke/uar:a

*. akit antung

: $isangkal

*.
: $isangkal

*. 9+

: $isangkal

*. Asma

: $isangkal

81 Ananesa Sistei9 

Keala

: using -8

+ata

: an$angan kabur-(-8) u2at-(-8) an$angan $"bel -(-8


: ilek -8) mimisan -8) hi$ung tersumbat -8

Telinga

: en$engaran berkurang-(-8)keluar 2airan-(-8) ber$enging-(-8

+ulut

: mulut kering -8) bibir biru -8) saria#an -8) gusi ber$arah -8) bibir e2ah- e2ah -8

Tengg"r"kan

: sakit telan -8 =

*esirasi

: sesa9 (;)) batuk -8) $ahak -8) batuk -8 $arah -8) mengi -8

>ar$i"5as2ular : n%eri $a$a -8) ingsan -8) kaki bengkak -8) keringat $ingin -8) lemas -8 ?astr"intestinal : mual -8 muntah -8) erut terasa anas -8 kembung -8) sebah -8) muntah $arah -8) !A! #arna hitam -8) !A! len$ir $arah -8) !A! sulit -8 ?enit"urinaria : !AK #arna kuning ernih) n%eri saat !AK -8 +uskul"skeletal: n'eri %t%t (;)) n%eri sen$i -8) bengkak sen$i -8 3kstremitas

: Atas

: u2at -(-8) kebiruan -(-8) bengkak -(-8) luka -(-8) terasa $ingin -(-8) terasa kebal -(78

!a#ah : u2at  (-5-)! kebiruan -(-8)  bengkak   (-5-)) luka -(-8 terasa $ingin -(-8

C1 PEERIKSAAN FISIK  Priar' Sur
1.

Air#a%

: bebas

'.

!reathing

:

Inseksi

: engembangan $a$a kanan @ kiri) retraksi 78 a$a I> II-III hemith"ra 98) eas 78 a$a hemith"ra 98) ** : ''(menit

Palasi

: kreitasi -(-8) n%eri tekan 78 a$a hemith"raks kanan

Perkusi

: s"n"r) re$u mulai I> I ( s"n"r 

Auskultasi : 9) menurun mulai I> I ( 9 n"rmal =.

>ir2ulati"n

: Tekanan $arah : 1=&(B& mm
4.

9isabilit%

: ?> 340+6) relek 2aha%a 7(78) uil is"k"r = mm(= mm8

0.

3"sure

: suhu =6) C>) eas 78 lihat status l"kalis

4

Se=%n0ar' Sur
1. Kea$aan Umum - Kea$aan umum

: baik  

- 9eraat kesa$aran : 2"m"s mentis - 9eraat giDi

: giDi baik  

'. Kulit Kulit 2"klat) kering) uu$ kelainan kulit -8) hierigmentasi 78 lihat status l"kalis =. Keala !entuk mes"seal) rambut kering -8) rambut #arna hitam agak kemerahan) sukar $i2abut. 4. Eaah O$ema -8 0.

+ata Oe$ema alebra -(-8) k"nungti5a anemis -(-8) sklera ikterik -(-8) releks 2aha%a 7(78) uil is"k"r =mm(=mm8

6.


.

+ulut +uk"sa basah 78) sian"sis -8) u2at -8) kering -8

,.

Telinga 9aun telinga $alam batas n"rmal) sekret -8

B.

Tengg"r"k  U5ula $i tengah) muk"sa haring hieremis -8) t"nsil T1 - T1

1&. Leher  !entuk n"rm"2"lli) lim"n"$i ti$ak membesar) glan$ula th%r"i$ ti$ak  membesar)

kaku ku$uk -8) gerak bebas) $e5iasi trakhea -8) JP ti$ak 

meningkat 0

11. T"raks *etraksi 78) eas 78) 5ulnus eksk"riasi 78) hierigmentasi 78 >"r

: Inseksi

Pulm"

: iktus k"r$is ti$ak tamak

Palasi

: iktus k"r$is ti$ak kuat angkat

Perkusi

: batas antung kesan ti$ak melebar

Auskultasi

: !J I-II intensitas n"rmal) reguler) bising -8

: Inseksi Palasi

: Pengembangan $a$a kanan @ kiri : N%eri tekan a$a hemith"raks kanan) remitus raba kanan F kiri

Perkusi

: s"n"r) re$u mulai I> I ( s"n"r 

Auskultasi

: 9) menurun mulai I> I ( 9 n"rmal

aturasi

: B,G

Ab$"men Inseksi

: $istensi ab$"men -8) eas -8

Palasi

: uel) $eans muskular -8

Perkusi

: Timani

Auskultasi

: !ising usus 78 n"rmal

1'. 3kstremitas Akral$ingin -

-

-

-

Oe$em

Ikterik  

-

-

-

-

-

-

-

-

1=. ?enital Terasang selang kateter $engan r"$uk urin ber#arna kuning ernih) n%eri saat !AK -8

6

14. tatus L"kalis Re:i% T&%ra> (D)

Inseksi

: retraksi 78) eas 78) engembangan $in$ing $a$a kanan @ kiri

Palasi

: n%eri tekan 78) kreitasi - (-8) /remitus raba kanan Fkiri

Perkusi

: s"n"r) re$u mulai I> I ( s"n"r 

Auskultasi

: 9) menurun mulai I> I ( 9 n"rmal

D1 PEERIKSAAN PENUN?ANG 1 F%t% R%nt:en T&%ra> AP (asietris) *-*7-7*8 0i RS PKU Sura9arta

>"r: n"rmal Tamak erselubungan h"m"gen $i laang aru kanan ba#ah 

inus 2"st"hreni2us kanan tumul) kiri taam
/raktur 2"sta = anteri"r lateral $an 2"stae =)4)0)6)),)B "steri"r kanan
E1 ASESSENT I

>/ >"stae III 98 segmental >/ >"stae I-I; 98 "steri"r simle usek
F1 PLANNING I

O' 4 lm I/9 *L '& tm In ket"r"la2 =& mg(, am In raniti$ine 0& mg( 1' am Pr" >hest Tube Th"ra2"st"m% *"ntgen th"ra AP(lateral "st th"ra2"st"m% >ek $arah rutin Analisa gas $arah +"nit"ring KU(

G1 FOLLO UP

,

1 Hasi/ F%t% R%nt:en T&%ra> AP (asietris) *-*7-7*8 0i RSUD Dr1%e2ar0i

>"r

: besar $an bentuk kesan n"rmal

Pulm" : tak tamak iniltrat $i ke$ua laang aru) 2"rakan br"nk"5askuler n"rmal Tamak erselubungan h"m"gen $i laang aru kanan ba#ah inus 2"st"hreni2us kanan taam kiri tumul
Kesan :

B


71 Hasi/ La,%rat%riu (*-*7-7*8 0i RSUD Dr1%e2ar0i)
<2t

: 4.@

IN*

: &)B=&

AL

: 7!+5u/

PT

: 11)B $etik  

AT

: 106 1&= (ul

A3

: 0)'0 1&6 (ul


: n"n rea2ti5e

+1 Hasi/ Ana/isis Gas Dara& (*-*7-7*8 0i RSUD Dr1%e2ar0i)

Ph

: )=B

!3

: -7!* %/5L

P>O'

: =,)& mm
PO'

: B=)& mm
<>O=

: '=)6 mm"l(L

T"tal >O': 74!7 %/5L O' at

: B)&G

ASSESENT II

P"st E9 hemith"ra 98 >/ >"stae III 98 segmental >/ >"stae I-I; 98 "steri"r simle PLANNING II

1&

Pr" O*I/ selekti  I/9 *L '& tm In 2ir"l"a2in 4&& mg( 1' am In Ket"r"la2 =& mg( , am In *aniti$in 0& mg( 1' am A#asi KU( A#asi atensi E9 ?anti tube E9 bila enuh

41 F%t% R%nt:en T&%ra> AP (asietris) -*7-7*8 0i RSUD Dr1%e2ar0i

11

>"r

: besar $an bentuk kesan n"rmal

Pulm" : tak tamak iniltrat $i ke$ua laang aru) 2"rakan br"nk"5askuler n"rmal Tamak erselubungan h"m"gen $i laang aru kanan ba#ah inus 2"st"hreni2us kanan taam kiri tumul
Kesan :

1'


H1 ASSESENT III

P"st O*I/ 2"stae 98 >/ >"stae III 98 segmental >/ >"stae I-I; 98 "steri"r simle

I1 PLANNING III

I/9 *L '& tm In 2ir"l"a2in 4&& mg( 1' am In Ket"r"la2 =& mg( , am In *aniti$in 0& mg( 1' am A#asi KU( A#asi atensi E9 ?anti tube E9 bila enuh

1=