PRODUKSI DAN PEMASARAN PRODUK SUSPENSI BERAS MONASCUS UNTUK HIPERTENSI DAN DBD
A. MASALAH YANG AKAN DISELESAIKAN 1. Penyakit infeksi >> DBD 2. Penyakit Degeneratif >> Hipertensi Sudah digunakan untuk pencegahan dan terapi Hipertensi dan DBD dengan pengawasan dari Pusinov LiPI dan pengawasan aplikasi oleh tim dokter RS Medika Nusantara Jember Klinik di Jember. B. SOLUSI YANG DITAWARKAN Dari Suspensi cair menjadi suspense kental dan serbuk supaya mudah dalam aplikasi penyimpanan dan transpotasi. C. Target pasar Teknologi / Produk 1. Fokus pada penderita DBD & Hipertensi 2. Segmen pasar tahun 2017 adalah Jakarta, Jawa Barat, dan j awa timur dengan target 0.5% dari potensi pasar yang ada. D. BESAR PASAR CV Arrohmah mengikuti program IBT Ristekdikti untuk menigkatkan daya saing produk sehingga kualitas dan kapasitas meningkat untuk permintaan pasar dalam negeri dengan asumsi Target 0.5% kurang lebih 150,000 orang untuk Hipertensi, dan 20,000 orang DBD. Segmentasi pasar dan estimasi potensi pasar sebesar 1,020,000 botol dip erkirakan omzet penjualan adalah 30,6 Milyar.
E. KOMPETENSI PRODUK SEJENIS 1. Deferensiasi produk angcho + monascus yang kami produksi memiliki standar tinggi, dibanding dengan produk yang ada dipasaran dengan bahan kurma sebagai penolong ditujukan untuk terapi kolesterol dan bukan untuk hipertensi. 2. Harga jual Juice Beras Monascus Angcho adalah Rp.30,000, sedangkan sedangkan Formulasi produk impor harganya lebih tinggi 60% diatas harga CV Arrahmah. F.
STRATEGY SELLING 1. Promosi langsung : Mengundang, mengunjungi keluarga penderita / masyarakat 2. Promosi tidak langsung : Agen dan distributor, promo di media massa, media elektronik, media sosial dan e_comerce. 3. Untuk mencapai target pasar sesuai dengan pemenuhan estimasi pasar 0.5% dari penderita Hipertensi dan DBD kami mengusulkan difasilitasi untuk mendapatkan market significan , yaitu dengan rekomendasi dari Kementrian Kesehatan.
G. PERHITUNGAN PRODUKSI (SALES AND REVENUE) Peningkatan kapasitas kapasitas produksi menjadi 8000 botol perbulan, perbulan, dengan asumsi : Harga Pokok Produksi :Rp. 17,545.04 Harga Jual :Rp. 30,000 Pendapatan Rp. 240,000,000/bulan
H. PERENCANAAN KEUANGAN (FINANCIAL PLAN)
I.
DUKUNGAN SDM (RESOURCE)
Direktur Admin/Keuangan Manajer Produksi Manajer Pemasara Staff Produksi Staff Pemasaran Pendamping
: Dwi Endah Kurniawati, SPd : Soekotjo, BA : Choirul Anam, ST : Moch. Syafei Bayan Rizky : 2 orang : 1 orang : Tim Peneliti Inkubasi LIPI
J.
PROGRAM MENTORING
PROGRAM MENTORING NO
1
KEGIATAN PROGRAM
SUB KEGIATAN PROGRAM
Fasili Fasilita tass Prom Promosi osi dan dan Uji Uji Pasa Pasarr 1 Penda Pendamp mping ingan an uji uji coba coba pro produk duk tena tenant nt (trutama tenanyang sudah bekerjasama
LUARAN
TIME LINE
Kelayakan produk dan
26 Oktober 2106 - 10
ekspektasi pasar
Desembe r 2016 2016
dengan perusahaan lain dalam peningkatan kualitas produk). 2 Memfasilitasi Memfasilitasi tenant dalam kegiatan kegiatan Pekan Inovasi Teknologi, pameran ekspose produk di Jawa Timur, Cibinong dan Jawa Tengah dan kegiatan lainnya yang disesuaikan dengan progam inkubator Teknologi LIPPI. 3 Ekspose Ekspose produk tenant tenant dan temu bisnis 2
Monitoring dan Eval uasi
1 Laporan dan presentasi kemajuan Tenant. Masukan untuk
Reguler Tiap
2 Evaluasi pendampingan Inkubator kepada pendampingan dan
Semester
tenant dan tindakannya.
peningkatan kapasitas tenant
3
Pengu Penguat atan an Kapa Kapasit sitas as pesert peserta a
1 Melibatkan Melibatkan personel personel tenant dalam
tenant dan staffnya melalui
pelatihan -pelatihan yang sudah
pelatihan (Peningkatan (Peningkatan
disesuaikan dengan program inkubator
kapasitas SDM).
teknologi LIPPI
Peng Pengua uata tan n SD SDM tena tenant nt
15 Apr April - 31 31 Desembe r 2016 2016
KESIMPULAN DAN HARAPAN
1. Peningkatan produksi produksi dari 1000 menjadi 8000 botol perbulan menjadi cita-cita yang harus kami raih, tentu dengan dukungan dari LIPI dan RISTEKDIKTI lewat program Inkubasi Bisnis Teknologi. 2. Pengembangan produk baru beras monascus dalam bentuk serbuk dalam kemasan kapsul adalah upaya untuk menjawab kebutuhan pasar dan masa waktu (life time) produk disamping disamping kemudahan transportasi transportasi dan lebih praktis 3. Target produksi secara bertahap untuk memenehuhi 0,5% dari pasar nasional, dengan estimasi penjualan mencapai 30.6 Miliar perbulan bisa terwujud apabila kami juga mendapatkan dukungan pemasaran untuk masuk kedalam market yang significant , Kesehatan ” untuk bisa memasarkan yaitu mendapat rekomendasi dari “Kementrian Kesehatan” produk baik langsung atau tidak langsung dilingkungan instansi dan rumah sakit, karena disana tempat para penderita membutuhkan obat / h erbal ini.
Jakarta, 20 April 2017
Dwi Endah Kurniawati