Pertanyaan 1. A. Agusl Aguslim imii Shafir Shafiraa Putri Putri (Klp (Klp 2) a) Pada kekuranga kekurangan n Magnit Magnitudo udo terdapat terdapat pernyata pernyataan an bahwah bahwah perlu perlakua perlakuan n khusus khusus diluar penin!auan awal". Perlakuan khusus seperti apa yang dimaksud# b) $erikan penerapan berupa %ontoh soal& 'awaban a) b) Conto ontoh h Soal Soal asil pen%atatan gempa di suatu lokasi dengan menggunakan alat *ood + Anderson yang yang dipasa dipasang ng ber!ar ber!arak ak 1,, Km dari dari pusat pusat gempa gempa adalah adalah sebagai sebagai beriku berikutt Selis Selisih ih wakt waktu u tiba tiba gel gelomba ombang ng Prim rimer deng dengan an gel gelomba ombang ng gese geserr - , det detik dan dan Amplitudomaksimum gelombang geser - /0 mma. a. itung itung Momen Magnetu Magnetude de empa (M) ini ini berdasark berdasarkan an skala skala i%hter. i%hter. b. b. $erapa kalau dalam skala yang berdasarkan gelombang permukaan dan gelombang badan Penyelesaian : 3iketahui *ood *ood Anderson dipasang 1,, KM dari pusat gempa (4 ) (4 ) Selisih *a *aktu ktu el.Primer + el geser (5) , dt Amplitudo Maks (A) /0 mm 3itanya a. Momen Magnitude empa (M6) 7 Skala i%ter b. Momen Magnitude empa (MS) 7 el.Permukaan %. Momen Magnitude empa (Mb) 7 el.$adan 'awaban a. 3engan menggunakan menggunakan gambar gambar ri%hter ri%hter skala skala didapat didapat M6 - /.80 S
Atau dengan menggunakan rumus Ml - 6og A + 6og Ao - 6og /0 + 6og ,.,,1 - 1.80 + (9) - /.80 S
b. Momen magnitude gempa berdasarkan gelombang permukaan Ms adalah : ∆
Ms - 6og A ; 1.88 6og - 6og /0 ; 1.88 6og
∆
; 2., ; 2.,
- 1.80 ; .2 ; 2., - 8.<= S %. Momen Magnitude empa $erdasarkan gelombang badan (Mb) adalah Mb - 6og A + 6og 5 ; ,.,1
∆
; 0.<
- 6og /0 + 6og , ; ,.,1 (1,,) ; 0.< - 1.80 + 1./== ; 1., ; 0.< - =.,=8 S 2. >au?iah Maswa (Klp ) $agaimana %ara menentukan energi dari suatu gempa# 'awab Kekuatan gempa sumbernya dapat !uga diukur dari energi total yang dilepaskan oleh gempa tersebut. @nergi yang dilepaskan oleh gempa biasanya dihitung dengan mengintegralkan energi gelombang sepan!ang kereta gelombang (wae train) yang dipela!ari (misal gelombang body) B seluruh luasan nanyang dilewati gelombang (bola untuk gelombang body B silinder untuk gelombang permukaan)C yang berarti mengintegralkan energi keseluruh ruang B waktu. $erdasarkan perhitungan energi B magnitudoC ternyata antara magnitudo B energi mepunyai relasi yang sederhanaC yaitu. log @ - /C=D ; 2C0= Mb dengan satuan energi dyne %m atau erg. $erdasarkan persamaan tersebutC kenaikan magnitudo gempa sebesar 1 skala ri%hter akan berkaitan dengan kenaikan amplitudo yang dirasakan disuatu tempat sebesar 1, kaliC B kenaikan energi sebesar 20 sampai , kali. Entuk mendapatkan gambaran seberapa besar energi yang dilepaskan pada suatu ke!adian gempaC kita dapat menggunakan persamaan di atas untuk menghitung energi gempa yang mpunyai magnitudo mb - 8. D. Perhitungan energi ini akan menghasilkan angka sebesar 1,22 erg - 1,10 !oule - 2=D !uta k*h. Angka ini mendekati energi listrik yang dihasilkan oleh generator berkekuatan 2 mega watt selama 1 tahun. 'adi utk gempa dengan magnitudo =. DC energinya men!adi kurang lebih , kali lipat dr itu (, F 2=D !uta k*h). . 'abal Altarik (klp 0) a) Mengapa magnetudo digunakan dalam mengukur gempa# b) Mengapa dalam magnitudo digunakan koreksi# 'awaban a) Magnitudo merupakan suatu besaran skala yang mempresentasekan kekuatan" atau energi seismik yang dilepaskan oleh suatu gempa se%ara relatif atau dengan kata lain magnitudo adalah besaran" yang menyatakan besarnya energi seismik yang
dipan%arkan oleh sumber gempa. 'adiC magnitudo bukanlah suatu metode melainkan suatu besaran dalam mengukur kekuatan suatu gempa. b) Karena terkadang kita sering merasa kebingungan mengapa untuk sebuah ke!adian gempa yang samaC beberapa instansi (misal $MC ESSC @MSG dll) memiliki besaran magnitudo yang berbeda (sebagai %ontoh ilustrasi gempa yogyakarta yang ter!adi pada 2= Mei 2,,8 disamping). Perbedaan ini dimungkinkan ter!adi karena penggunaan perhitungan magnitudo yang berbeda disamping penggunaan sofware yang berbeda pula dalam analisa parameter gempaC dengan demikian output yang dikeluarkannya pun mungkin akan berbeda. Maka kegunaan dari koreksi yaitu sebagai pembanding dalam menetukan kekuatan gempa yang dihitung berdasarkanmmagnitudo ataupun informasi dari $M. /. Muhammad >aisal Addi (klp 8) Apa hubungan masing9masing dari ma%am magnitudo# 'awab 3alam menentukan magnitudoC tidak ada keseragaman materi yang dipakai ke%uali rumus umumnyaC yaitu M - log aH5 ; I(JCh) ; Gs ; G. Entuk menentukan magnitudo body misalnyaC orang dapat makai data amplitudo gelombang baB (P B S) dr sebarang fase seperti PC SC PPC SSC pPC sS (nan !elas dlm seismogram). Seismogram nan dipakaipun dapat dipilih dr komponen ertikal maupun horisontal (asal konsisten). 3emikian !uga utk penentuan MS. Lleh karena ituC kiranya dapat dimengerti bahwa magnitudo nan ditentukan olh institusi nan berbeda akan berariasiC walaupun mestinya tak bolh terlalu besar. amun demikianC tampaknya ada hubungan langsung antara magnitud body B magnitud permukaanC yang se%ara empiris ditulis sebagai. Mb-,. 08 MS ; 2C< 0. Asraf Apa yang ter!adi !ika di Nndonesia mengalami gempa permukaan sebesar 1, S# 'awab Perlu diketahui bahwa skala ri%hter merupakan logaritma (basis 1,) dari amplitudo maksimumC yang diukur dalam satuan mikrometerC dari rekaman gempa oleh instrumen pengukur gempa (seismometer)C pada !arak 1,, km dari pusat gempanya. Pada skala =C,9 =C< S telah mampu menyebabkan kerusakan yang serius pada daerah yang lebih luas hingga !arak lebih dari beberapa ratus kilometer. ingga saat ini belum pernah ter%atat gempa dengan kekuatan 1, S. $ahkan bisa diprediksi ketika ter!adi gempa permukaan dengan kekuatan 1, S maka dunia ini akan kiamat.
8. Akmal 3ari %ontoh soal yang disa!ikanC besaran yang manakah yang di!adikan sebagai informasi kepada masyarakat dalam menyatakan seberapa besar kekuatan suatu gempa# 'awab
3engan menggunakan hubungan antara M6C MbC dan Ms Mb - ,C8 Ms ; 20Mb - 1C= ; ,CD M6 + ,C,1 M62 Mb - ,C8 Ms ; 20 Mb - 1C= ; ,CD M6 + ,C,1 M62 Markus $ath (1<88) mendatakan hubungan yang lain untuk magnitude body wae dan surfa%e waeC sebagai berikut Mb - ,C08 Ms ; 2C< Prayuto (1