1. Pato Patome meka kani nisme sme kepu keputi tiha han. n. a. Serviks Sela Selama ma perk perkem emba bang ngan any ya,
epit epitel el
sili silind ndri riss
peng pengha hasi sill
muku mukuss
di
endoserviks endoserviks bertemu dengan dengan epitel gepeng yang melapisi eksoserviks eksoserviks os eksternal, oleh karena itu keseluruhan serviks yang terpajan dilapisi oleh oleh epitel epitel gepeng gepeng.. Epitel Epitel silindr silindris is endoser endoservik vikss tidak tidak tampak tampak mata telanjan telanjang g atau atau secara secara kolpos kolposkop kopis. is. Seirin Seiring g dengan dengan waktu, waktu, terjadi terjadi pertumbuhan kebawah epitel silindris dibawah os eksoserviksektoprion, karena itu taut skuamokolumner menjadi terletak dibawah eksoserviks. Epitel silindris penghasil mukus yang terpajan tampak keme kemerah rahan an dan dan basah basah akib akibat at peru peruba baha han n norm normal al wani wanita ta dewa dewasa. sa. Remode Remodelin ling g terus terus berlan berlanjut jut dengan dengan regene regenerasi rasi epitel epitel gepeng gepeng dan silindris. aerah tempat berlangsungnya hal ini dikenal sebagai !ona tran trans" s"or orma masi si..
Pert Pertum umbu buha han n
berl berleb ebih ihan an
epit epitel el
gepe gepeng ng
seri sering ng
menyumbat ori"isium kelenjar endoserviks di !ona trans"ormasi dan menyeba menyebabka bkan n terbent terbentukn uknya ya kista kista naboti nabotian an kecil kecil yang yang dilapi dilapisi si oleh oleh epitel epitel silind silindris ris pengha penghasil sil mukus. mukus. i !ona !ona trans"o trans"orma rmasi, si, mungk mungkin in terdapat in"iltrat peradangan banal ringan yang mungkin terjadi akibat perubahan p# vagina atau adanya mikro"lora vagina. Peradanga serviks serviks sangat sangat sering sering terjadi terjadi dan menyeb menyebabk abkan an discgh discgharg argee vagina vagina mukopurulen atau purulen. b. $ag $agina ina %eputihan & Leukore/fluor albus/vaginal discharge discharge leukore' leukore' merupakan cairan yang keluar dari vagina. vagina. alam keadaan keadaan biasa, cairan ini tidak sampai sampai keluar keluar namun namun belum belum tentu tentu bersi"a bersi"att patolo patologis gis &berba &berbahay haya'. a'. Pengertian lain adalah setiap cairan yang keluar dari vagina selain darah dapat berupa sekret, transudasi atau eksudat dari organ atau lesi dari saluran genital. (airan normal vagina yang berlebih. )adi hanya meliputi sekresi dan transudasi yang berlebih, tidak termasuk eksudat. Leukorea &kep &keput utih ihan an'' yait yaitu u caira cairan n puti putih h yang yang kelu keluar ar dari dari liang liang senggama secara berlebihan. %eputihan merupakan data yang sering ditemu ditemukan kan pada pada peradan peradangan gan saluran saluran genetal genetalia ia wanita. wanita. *ormal *ormalny nya, a,
pada waktu ovulasi cairan yang keluar jumlahnya sedikit, encer dan berwarna putih. +ikroorganisme patologis dapat memasuki traktus genitalia wanita dengan berbagai cara, misalnya seperti senggama, trauma atau perlukaan pada vagina dan serviks, benda asing, alat-alat pemeriksaan yang tidak steril, pada saat persalinan dan abortus . %eputihan disebabkan oleh beberapa hal yaitu in"eksi, benda asing, penyakit organ kandungan, kelelahan, gangguan hormon, pola hidup tidak sehat dan stres akibat kerja. %eputihan disebabkan oleh adanya perubahan "lora normal yang berdampak terhadap derajat keasaman &p#' organ reproduksi wanita. da beberapa penyebab keputihan. %eputihan "isiologis terjadi ketika pada masa ovulasi. Selain itu keputihan juga disebabkan oleh adanya in"eksi vagina, in"eksi dalam servik , adanya tampon atau benda asing dan adanya keganasan servik . Vaginitis yang disebabkan oleh in"eksi jamur atau proto!oa dapat menyebabkan perubahan keputihan, berbau, terasa gatal, iritasi vulvovaginal, disuria atau dispareunia tergantung pada jenis in"eksi. $aginosis bakteri terutama ditandai dengan keluarnya cairan yang berbau busuk, hal tersebut umum terjadi pada wanita dengan banyak pasangan seks dan disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari beberapa
jenis
bakteri
anaerob
yang
"akultati".
Vulvovaginal
candididasis ditandai dengan rasa gatal, dan keluarnya keputihan seperti keju. %eputihan yang disebabkan oleh trikomonas ditandai dengan keluarnya cairan yang berwarna kekuningan atau kehijauan yang berlebihan dan kadang-kadang berbusa'. da penyebab utama yang dapat menyebabkan perubahan "lora normal dan memicu keputihan &chwan, /00'2
1. 3aktor 3isiologis %eputihan yang bersi"at normal &"isiologis' pada perempuan
normalnya hanya ditemukan pada daerah porsio vagina. Sekret patologik biasanya terdapat pada dinding lateral dan anterior vagina. %eputihan "isiologis terdiri atas cairan yang kadangkadang berupa mukus yang mengandung banyak epitel dengan leukosit yang jarang. Sedangkan pada keputihan yang patologik terdapat banyak leukosit. %eputihan yang "isiologis dapat ditemukan pada2 &1' 4aktu disekitar menarche karena mulai terdapat pengaruh estrogen5 keputihan ini dapat menghilang sendiri akan tetapi dapat menimbulkan kecemasan pada orang tua. &/' 4anita dewasa apabila ia dirangsang sebelum dan pada waktu koitus, disebabkan oleh pengeluaran transudat dari dinding vagina. &6' 4aktu disekitar ovulasi, dengan sekret dari kelenjar-kelanjar serviks uteri menjadi lebih encer. &' Pengeluaran sekret dari kelenjar-kelenjar serviks uteri juga bertambah pada wanita dengan penyakit menahun, dengan neurosis, dan padawanita dengan ektropion porsionis uteri &4iknjosastro, /007'. /. 3aktor konstitusi 3aktor konstitusi misalnya karena kelelahan, stres emosional, karena ada masalah dalam keluarga atau pekerjaan, bisa juga karena penyakit yang melelahkan seperti gi!i yang rendah ataupun diabetes. 8isa juga disebabkan oleh status imunologis yang menurun maupun obat- obatan. iet yang tidak seimbang juga dapat menyebabkan keputihan terutama diet dengan jumlah gula yang
berlebihan,
karena
merupakan
"aktor
yang
sangat
memperburuk terjadinya keputihan. iet memegang peranan penting untuk mengendalikan in"eksi jamur. engan makanan yang cukup gi!i kita bisa membantu tubuh kita memerangi in"eksi dan mencegah keputihan vagina yang berlebihan.
#indari
makanan
yang
banyak
mengandung
karbohidrat dengan kadar gula tinggi seperti tepung, sereal, dan roti. +akanan dengan jumlah gula yang berlebihan dapat
menimbulkan e"ek negati" pada bakteri yang berman"aat yang tinggal
di
dalam
vagina.
Selaput
lendir
dinding
vagina
mengeluarkan glikogen, suatu senyawa gula. 8akteri yang hidup di vagina disebut lactobacillus &bakteri baik' meragikan gula ini menjadi asam laktat. Proses ini menghambat pertumbuhan jamur dan menahan perkembangan in"eksi vagina. 9ula yang dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan bakteri lactobacillus tidak dapat meragikan semua gula ke dalam asam laktat dan tidak dapat menahan pertumbuhan penyakit, maka jumlah menjadi meningkat dan jamur atau bakteri perusak akan bertambah banyak . 6. 3aktor iritasi 3aktor iritasi sebagai penyebab keputihan meliputi, penggunaan sabun untuk mencuci organ intim, iritasi terhadap pelicin, pembilas atau pengharum vagina, ataupun bisa teriritasi oleh celana .Penyebab dari keputihan, antara lain2&1' Penggunaan celana dalam yang tidak menyerap keringat )amur tumbuh subur pada keadaan yang hangat dan lembab. (elana dalam yang terbuat dari nilon tidak dapat menyerap keringat sehingga menyebabkan kelembaban. (ampuran keringat dan sekresi alamiah vagina sendiri mulai bertimbun, sehingga membuat selangkangan terasa panas dan lembab.
%eadaan
ini
menjadi
tempat
yang
cocok
untuk
pertumbuhan jamur candida dan bakteri lain yang merugikan. &/' Penggunaan celana panjang yang ketat. (elana panjang yang ketat juga dapat menyebabkan keputihan yang merupakan penghalang terhadap udara yang berada disekitar daerah genetalia dan merupakan perangkap keringat pada daerah selangkangan. 8ila pemakaian jeans digabungkan dengan celana nilon di bawahnya, e"eknya sangat membahayakan. &6' Penggunaan deodorant vagina eodorant vagina sebenarnya tidak perlu karena dapat mengiritasi membran
mukosa
dan
mungkin
menimbulkan
keputihan.
eodorant tidak dapat bekerja semestinya karena deodorant tidak
mempengaruhi kuman- kuman di dalam vagina. eodorant membuat vagina menjadi lebih kering dan gatal serta dapat menyebabkan reaksi alergi. +andi dengan busa sabun dan antiseptik sebaiknya dihindari karena alasan yang sama. %eduanya dapat mematikan bakteri alamiah dalam vagina dengan cara yang mirip dengan antibiotika. . Patologis Pada keputihan patologis cairan yang keluar mengandung banyak leukosit. :anda-tanda keputihan patologis antara lain cairan yang keluar sangat kental dan berubah warna, bau yang menyengat, jumlahnya yang berlebih dan menyebabkan rasa gatal, nyeri serta rasa sakit dan panas saat berkemih. 3aktor"aktor yang menyebabkan terjadinya keputihan antara lain benda asing dalam vagina, in"eksi vaginal yang disebabkan oleh kuman, jamur, virus, dan parasit serta tumor, kanker dan keganasan alat kelamin juga dapat menyebabkan terjadinya keputihan. i dalam vagina terdapat berbagai bakteri, 7; adalah bakteri lactobacillus dan selebihnya bakteri patogen &bakteri yang menyebabkan penyakit'. alam keadaan ekosistem vagina yang seimbang, dibutuhkan tingkat keasaman pada kisaran 6,<-,/, dengan tingkat keasaman tersebut lactobacillus akan subur dan bakteri bakteri patogen tidak akan mengganggu. Peran penting dari bakteri dalam "lora vaginal adalah untuk menjaga derajat keasaman &p#' agar tetap pada level normal. Pada kondisi tertentu kadar p# bisa berubah menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari normal. )ika p# vagina naik menjadi lebih tinggi dari ,/ &kurang asam=basa', maka jamur akan tumbuh dan berkembang. kibatnya akan kalah dari bakteri patogen. %eputihan patologis akibat in"eksi diakibatkan oleh in"eksi alat reproduksi bagian bawah atau pada daerah yang lebih proksimal,
yang bisa disebabkan oleh in"eksi gonokokus, trikomonas, klamidia, treponema, candida, human papiloma virus, dan herpes genitalis .