BAB I PENDAHULUAN
A. LAT LATAR BEL BELAKA AKANG NG
Pada Pada zaman zaman sekaran sekarang g ini perkem perkemban bangan gan teknol teknologi ogi telah telah berkem berkemban bang g sangat sangat cepat, cepat, baik baik di negara negara maju maju maupun maupun di negara negara berkem berkemban bang g salah salah satunya di Indonesia. Indonesia adalah salah-satu negara berkembang dengan pupolasi penduduk yang sangat tinggi dengan kemampuan ekonomi yang terus melesat dan stabil. Pertumbuh Pertumbuhan an ekonomi ekonomi di Indonesia Indonesia mendorong mendorong prilaku prilaku konsumerism konsumerismee penduduknya dengan kebutuhan dan daya beli terus meningkat, termasuk kebutuhan akan teknologi baru, terutama teknologi komunikasi yaitu gadget. Gadget Gadget merupakan merupakan perangkat perangkat elektronik kecil yang memiliki fungsi khusus, khusus, tetapi sering diasosiasikan sebagai inovasi atau barang baru. Dalam hal ini Gadget dapat mempermudah komunikasi dengan orang lain yang berada jauh dari kita dengan cara sms, telepon, atau dengan semua aplikasi yang dimiliki dalam gadget kita. elain mudah dalam berkomunikasi, gadget gadget juga juga dapat dapat menamb menambah ah penget pengetahu ahuan, an, menamb menambah ah teman teman dan dapat dapat memunculkan ide-ide maupun metode pembelajaran yang baru. !iset !iset "ominf "ominfo o dan #$I%&' #$I%&' (engen (engenai ai )Peril )Perilaku aku *nak dan !emaja !emaja Dalam (enggunakan Internet+ pada tahun ta hun / mengungkapkan hasil0 . Penggu Penggunaa naan n gadget gadget menjad menjadii bagian bagian yang yang menyat menyatu u dalam dalam kehidupa kehidupan n sehari-hari anak muda Indonesia. tudi tersebut menemukan bah1a 23 persen persen dari dari anak-a anak-anak nak dan remaja yang yang disurv disurvei ei tahu tahu tentan tentang g gadget dan internet bah1a 42,5 persen diantaranya adalah pengguna internet. . Perubahan
struk ruktur
media
di
Ind Indonesi esia,
terut rutama
deng engan
meni mening ngka katn tnya ya peng penggu guna naan an gadg gadget, et, telah telah meng mengub ubah ah akses akses dan dan penggunaan media digital internet di kalangan anak dan remaja.
6. ejumlah besar anak dan remaja telah terekspos dengan konten pornografi, terutama ketika muncul secara tidak sengaja atau dalam bentuk iklan yang memiliki nuansa vulgar. /. Pihak orangtua ketinggalan dari anak-anak mereka dalam hal menguasai dan menggunakan gadget, sedikit dari orangtua yang menga1asi anak-anak mereka ketika mengakses internet, dan sedikit yang menjadi 7teman7 anaknya dalam jejaring sosial. Pengaruh gadget sendiri terus mengalami perluasan. Pengaruhnya tidak hanya tingkat perkembangannya yang luar biasa, tetapi juga pada resiko atau dampak yang akan terjadi. 8leh karena itu anak-anak dan remaja harus terus dimotivasi untuk memandang dan menjadikan internet sebagai sumber informasi yang berharga, dan untuk memanfaatkan teknologi digital secara maksimal
untuk
membantu
pendidikan,
meningkatkan
pengetahuan,
memperluas kesempatan dan keberdayaan mereka dalam meraih kualitas kehidupan yang lebih baik.
BAB II PEMBAHASAN
A. KONSEP TEORI (enurut 9ikmah :40 6;, gadget pada a1alnya hanya digunakan oleh
orang
smartphone memba1a dampak positif dan dampak negatif pada kehidupan manusia. 1. Dampak Positif a. (enambah pengetahuan? b. (empermudah komunikasi? c. =ebih cepat mendapatkan informasi? dan d. ebagai penghibur. 2. Dampak Neatif a. @erdapat efek radiasi? b. !a1an tindak kejahatan? c. (engganggu perkembangan anak? dan d. Penyalahgunaan fitur internet. (enurut "ominfo pada tahun 5 Indonesia adalah Araksasa teknologi digital *sia yang sedang tertidurA. Bumlah penduduk Indonesia yang mencapai 5 juta ji1a adalah pasar yang besar. Pengguna gasget>smartphone Indonesia juga bertumbuh dengan pesat. =embaga riset digital marketing &marketer
memperkirakan
pada
3
jumlah
pengguna
aktif
gasget>smartphone di Indonesia lebih dari juta orang.
B. PENGARUH GADGET PADA ANAK INDONESIA !iset "ominfo dan #$I%&' (engenai )Perilaku *nak dan !emaja
Dalam (enggunakan Internet+ pada tahun / mengungkapkan bah1a mayoritas dari anak yang disurvei telah menggunakan media online selama lebih dari satu tahun, dan hampir setengah dari mereka mengaku pertama kali belajar tentang internet dari teman. tudi tersebut mengungkapkan bah1a C2
6
persen responden menggunakan komputer untuk mengakses internet. ekitar sepertiga - 6/ persen - menggunakan laptop, dan sebagian kecil - hanya persen - terhubung melalui video game. =ebih dari setengah responden :5 persen; menggunakan ponsel untuk mengakses internet. Data pada golongan anak dan remaja yang belum pernah menggunakan internet di daerah perkotaan hanya 6 persen dari anak dan remaja yang tidak menggunakan internet. 9al ini menimbulkan adanya dampak dengan perkembangan teknologi gadget ini. 1. Dampak Positif a. Me!am"a# pe!eta#$a! Gadget kita dapat dengan mudah mengakses atau mencari situs
tentang pengetahuan
teknologi, pengobatan ataupun
kesehatan, olahraga, dan perkembangan $egara maju lain dengan adanya koneksi internet yang disediakan oleh gadget. (enambah pengetahuan tentang perkembangan teknologi, karena teknologi selalu berkembang sesuai dengan jaman dan pola pikir manusia yang selalu menuju kearah modernisasi. 8leh sebab itu ada baiknya juga jika anak-anak maupun remaja yang merupakan seorang sis1a juga mampu mengikuti perkembangan teknologi dan informasi untuk pengetahuan sis1a
9ikmah
:40 6;. Dimasa yang
mampu
akan datang
diharapkan sis1a
menambah 1a1asannya berfikir untuk menciptakan suatu teknologi
inovasi
baru
yang
tentunya
teryus
mengikuti
perkembangan zaman. ". Mempe%m$&a# kom$!ikasi Gadget dapat memudahkan masyrarakat dalam komunikasi dengan kerabat yang jaraknya sangat jauh sekalipun. Dengan adanya teknologi jaringan membuat kita dapat mengakrabkan diri kembali dengan teman-teman lama, dan juga sanak saudara lainnya. Dengan adanya kemudahan ini kita tidak perlu menunggu 1aktu yang lama untuk dapat berkomunikasi serta bertukar kabar atau kejadian apa saja yang sedang dialami oleh saudara atau
/
teman kita yang jauh seperti dahulu, karena berkomunikasi jarak jauh masih sangat terbatas dengan menggunakan surat. @etapi kini dengan menggunakan gadget yang dilengkapi dengan aplikasi chat, email, telepon, dan media sosial kita dapat bertukar informasi dalam hitungan detik. "ecemasan orangtua terhadap anak akan sedikit berkurang, dengan menggunakan gadgetnya, orangtua dapat menghubungi anaknya dengan sangat mudah dan cepat apabila ingin tahu keberadaan anaknya. *nak juga dapat terbantu apabila kesulitan dalam
mengerjakan
Pekerjaan
!umah
:P!;,
dengan
menghubungi teman yang rumahnya jauh untuk bertanya Pekerjaan !umah tersebut karena dapat menghemat 1aktu. '. Le"i# 'epat me!&apatka! i!fo%masi Gadget merupakan alat yang lengkap sebagai sumber informasi apa saja baik berbentuk gambar, ataupun suara. @erdapat fitur internet yang dapat membantu sis1a mencari informasi. 9al ini mampu membantu anak untuk mencari informasi atau materi pelajaran melalui fitur internet yang terdapat di dalam gadget>smartphone. *nak juga dengan mudah dapat membagikan informasi kepada teman-temannya, apabila ada informasi dari sekolah yang memungkinkan jam pelajaran ditiadakan. elain itu gadget juga membantu masyrakat agar lebih mudah menyebarkan kebaikan antar umat manusia, seperti terdapat sebuah bencana alam pada suatu daerah tertentu maka informasi tersebut akan langsung menyebar. Dengan demikian lebih mudah bila ingin mengadakan penggalangan dana untuk membantu beban korban-korban bencana alam tersebut melalui media dan memberikan donasi kepada orang yang membutuhkan tersebut, bahkan tidak hanya di daerah perkotaan saja tetapi juga di pedesaan atau berbeda $egara sekalipun. (enurut "usi1i :C0 //; dalam dunia bisnis, pekerja, bahkan murid-murid sekolah hingga mahasis1a yang sangat
5
bergantung dengan kecepatan bertukar informasi satu dengan yang lain, mempermudah untuk menunjukkan arah jalan, sebagai media
untuk
mempromosikan barang dagangan sehingga
memberikan peluang pangsa pasar yang lebih luas, serta dapat juga mencari informasi yang tersebar di internet sebagai salah satu kebutuhan dari masing-masing individu. &. Se"aai pe!#i"$% ebagai penghibur sekaligus media pembelajaran bagi anak diba1ah umur
karena pada gadget terdapat aplikasi bermain
sambil belajar yang mengandung unsur edukasi dan teka-teki yang menyenangkan sehingga dianggap dapat memancing kreativitas anak, memperluas 1a1asan dan menambah daya ingat anak. Gadget memiliki banyak memory untuk menyimpan banyak data dengan mudah dan dapat diba1a kemana-mana, baik informasi materi pelajaran, foto
musik.
Ini
bisa
digunakan
untuk
membantu
dan
mempermudah sis1a memahami pelajaran dan pada saat sis1a jenuh belajar memberi hiburan. 2.
Dampak Neatif ecara positif penggunaan Gadget telah menunjang aktivitas
sehari-hari karena keunggulannya yang dapat melakukan banyak hal dalam satu produk, tetapi terdapat sisi negatif yang harus di1aspadai akibat penggunaan gadget yang tidak tepat, terutama bagi pengguna diba1ah umur atau anak-anak. Dampak negative yang disebabkan dengan adanya gadget dalam kehidupan anak 0 a. Te%&apat efek %a&iasi Gadget mempunyai
dampak
yang
akan
mengganggu
kesehatan penggunanya. Dari penyakit ringan seperti vertigo hingga
penyakit
berbahaya
seperti
kanker
pun
dapat
membahayakan penggunanya. !adiasi ponsel timbul tidak hanya
C
saat digunakan, tetapi saat meletakkan ponsel di saku juga dapat menyebabkan radiasi. &fek radiasi mempengaruhi sebagian orang mengalami apa yang disebut sebagai electrical hypersensitivity, yang merupakan gejala
hipersensitif
akibat
pengaruh
radiasi
medan
elektromagnetik, ditandai dengan sekumpulan gejala neurologis dan kepekaan :sensitivitas; terhadap medan elektromagnetik. &nny :/0 3; Penggunaan gadget secara terus menerus dalam jangka 1aktu yang cukup lama akan mengganggu kesehatan, diantaranya kanker otak, kanker mata, kanker telinga, sakit kepala dan pembengkakan pada jari-jari tangan. usanti, et.al :/0/; *nak bukanlah orang de1asa yang bertubuh kecil, jadi seharusnya memang tidak menggunakan handphone sebelum usia tahun. 9al ini karena sistem kekebalan tubuh anak masih berkembang dan ia lebih sensitif terhadap hal-hal seperti ultraviolet atau radiasi dari telepon genggam. ". Ra(a! ti!&ak ke)a#ata! *nak
diri yang
kemudian dapat menyebabkan terjadinya kejahatan pencurian pada anak. etiap anak pasti ada yang memiliki sifat update di mana saja mereka berada, bersama siapa ataupun sedang apa. 8rang yang ingin berbuat kejahatan tersebut dengan mudahnya mencari dan mendapatkan informasi dari hasil update nya yang boleh dibilang terlalu sering. '. Me!a!$ pe%kem"a!a! a!ak 8rang tua pada saat ini sangat mudah memfasilitasi anak dengan
gadget
yang
canggih
dengan
alasan
membantu
mempermudah pengerjaan tugas-tugas sekolah, mengerjakan pekerjaan rumah, serta sebagai sarana hiburan dengan banyaknya pilihan soft1are permainan. *nak usia dini adalah sosok individu yang sedang menjalani suatu proses perkembangan dengan pesat bagi kehidupan
4
selanjutnya. *nak usia dini sendiri adalah mereka yang memiliki rentan usia antara -3 tahun. Pada masa ini terjadilah proses pertumbuhan dan perkembangan dalam berbagai aspek, salah satu diantaranya adalah aspek dalam interaksi sosial. Interaksi sosial :oekanto, 220C4; merupakan hubungan-hubungan sosial yang menyangkut hubungan antar individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok. Interaksi sosial merupakan kunci dari semua kehidupan sosial, oleh karena itu tanpa interaksi sosial, tak akan mungkin ada kehidupan bersama. Pada anak usia dini interaksi sosial memanglah sangat dibutuhkan karena anak nantinya akan diajarkan bagaimana hidup bermasyarakat, lalu anak juga akan diajarkan
berbagai
peran
yang
nantinya
akan
menjadi
indentifikasi dirinya, selain itu pula saat melakukan interasi sosial anak akan memperoleh berbagai informasi yang ada disekitarnya. Pada era globalisasi seperti saat ini, gadget adalah sebagai media seseorang untuk melakukan sebuah interaksi social dengan lainnya. alah satu kebutuhan anak dalam perkembangan
dan
pertumbuhannya
memenuhi proses
adalah
bermain
dan
sosialisasi dengan anak lain. @api anak yang sudah kecanduan telepon genggam cenderung lebih senang bermain dengan gadgetnya dibanding dengan anak-anak lain ermain gadget dalam durasi yang panjang dan dilakukan setiap hari secara kontinyu, bisa membuat anak berkembang ke arah pribadi yang antisosial. Ini terjadi karena anak-anak ini tidak diperkenalkan untuk bersosialisasi dengan orang lain sehingga mereka tidak perduli dengan dunia luar dan kurang berani mengambil resiko. @idak adanya interaksi
social
merupakan
penyebab
kecanduan gadget sebagai sarana berinteraksi dan menjaga kontak dengan orang lain hanya dengan menggunakan fitur-fitur
3
yang ada pada gadget tersebut, 9ikmah :40 /;. *nak yang tidak menggunakan gadget akan mendapat lebih banyak pembelajaran secara konkret. &. Pe!*a+a#$!aa! fit$% i!te%!et Gadget yang biasanya digunakan untuk mempermudah anak mencari informasi atau materi pelajaran bisa disalah gunakan untuk mencari gambar atau video yang kurang baik :porno; karena informasi mengenai pronografi tersebar melalui jaringan internet pada gadget dapat dengan mudah diakses. "etika ujian anak juga sering mencari jalan aman dengan mencontek teman melalui gadget. Ini yang menjadikan minat belajar berkurang. @idak jarang anak sekolah malah lebih tertarik dengan gadgetnya. BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN "ini kehidupan anak-anak lebih terpengaruh oleh teknologi. =ebih sering
anak usia
dini
berinteraksi dengan gadget
dan juga
dunia
maya
mempengaruhi daya pikir anak terhadap sesuatu di luar hal tersebut, ia juga akan merasa asing dengan lingkungan sekitar karena kurangnya interaksi sosial. eperti yang telah dibahas, gadget merupakan peyebab evolusi yang terjadi sekarang. "arena padsa dasarnya gadget telah terhubung dengan koneksi internet yang akan memudahkan penggunanya membuka apapun yang mereka inginkan. Positif ataupun negative tergantung dari penggunanya sendiri. (enurut data terbaru, setidaknya 6 juta anak-anak dan remaja di Indonesia merupakan pengguna internet, dan media digital saat ini menjadi pilihan utama saluran komunikasi yang mereka gunakan. 9asil studi menemukan bah1a 3 persen responden yang disurvei merupakan pengguna internet, dengan bukti kesenjangan digital yang kuat antara mereka yang
2
tinggal di 1ilayah perkotaan dan lebih sejahtera di Indonesia, dengan mereka yang tinggal di daerah perdesaan :dan kurang sejahtera;. $amun kemajuan teknologi juga dapat membantu daya kreatifitas anak, jika
pemanfaatannya
diimbangi
dengan
interaksi
anak-anak
dengan
lingkungan sekitarnya. (ereka tahu bagaimana cara memanfaatkan teknologi untuk memuaskan hasrat bermain mereka. ebaiknya orang tua menga1asi ketika anak-anaknya bermain gadget agar mereka tidak terlalu tergantung dengan gadget dan tidak melupakan untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya 8rang tua juga diharapkan perlu perhatian khusus kepada anak untuk memberikan informasi tentang resiko bahaya yang mungkin timbul dari pertemuan langsung dengan seseorang yang baru dikenal dari dunia maya. B. SARAN Dengan semua dampak negative terhadap gadget diatas, sebaiknya
orangtua memberikan pengenalan diri tentang teknologi :gadget; pada anak, akan tetapi orangtua diharapkan juga ikut serta menga1asi anaknya saat menggunakan gadget guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. elain itu, perlu adanya pembatasan 1aktu penggunaan gadget pada anak, serta orantua diharapkan lebih mengenalkan anak terhadap kehidupan sekitarnya dibandingkan dengan memberikan gadget sebagai pemenuh kebutuhannya. Pihak-pihak yang bertanggung ja1ab terhadap keamanan isi internet IP dan pemerintah - perlu meningkatkan keamanan konten atau proteksi sehingga dapat menjadikan dunia maya sebagai ruang yang aman dan positif bagi anak anak dan remaja untuk hidup dan tumbuh. "arena banyak anakanak yang tidak terlindungi dari konten negatif yang ada di internet, sebagian besar sampai kepada mereka tanpa sengaja melalui pesan pop-up atau melalui link yang menyesatkan. *nak-anak dan remaja harus terus dimotivasi untuk memandang dan menjadikan inter>net sebagai sumber informasi yang berharga, dan untuk memanfaatkan
teknologi
digital
secara
maksimal
pendidikan, meningkatkan pengetahuan, memperluas
untuk
membantu
kesempatan
dan
keberdayaan mereka dalam meraih kualitas kehidupan yang lebih baik.
ehingga dibutuhkan kader-kader muda teladan dalam keamanan berinternet, yang dapat membagikan hal tersebut kepada teman-temannya melalui media digital, melalui sarana audio dan video di media massa, maupun secara offline di sekolah-sekolah maupun kampus.