MAKALAH PENGARUH GADGET DI LINGKUNGAN LI NGKUNGAN PELAJAR
Disusun oleh : Achmad Haidar Robby Andika Rajasae Faris Farhan M. Zidan Nuralifian Siti Amanah
XI MIPA 3
SMA NEGERI 4 CIREBON Jalan Perjuangan No. 1 Telp (0231) 483162 2017/2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata ’ala atas segala karunia dan limpahan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan sebaik baiknya. Makalah yang berjudul “Pengaruh Gadget di Lingkungan Pelajar” disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia yang dibimbing oleh Ibu Komala Oktaviani, S.Pd. Makalah ini berisi tentang bermacam-macam pengaruh dari gadget yang berdampak pada para pelajar, serta pengupayaannya dalam hal meraih dampak positif gadget, juga dalam hal meminimalisasi dampak negatifnya. Pemilihan tema ini didasari atas keresahan penulis terhadap fenomena yang dialami pelajar akibat globalisasi pemakaian gadget di era sekarang ini. Makalah ini dapat diselesaikan tidak lepas dari bantuan dan dukungan seluruh pihak yang terlibat baik secara morel maupun materiel. Untuk itu kami ucapkan banyak terima kasih. Meski telah disusun secara maksimal, sebagai manusia biasa penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca. Dengan adanya makalah ini, penulis berharap isi makalah ini dapat membantu pelajar dalam mengatur penggunaan gadget yang efektif.
Cirebon, 28 Maret 2018
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………..i DAFTAR ISI............................................................................................................ii BAB I : PENDAHULUAN......................................................................................1 A. Latar Belakang........................................................................................1 B. Rumusan Masalah...................................................................................2 C. Tujuan......................................................................................................2 BAB II : PEMBAHASAN.......................................................................................3 A. Definisi Gadget.......................................................................................3 B. Hakikat Pelajar........................................................................................4 C. Dampak Negatif Gadget Bagi Pelajar.....................................................5 D. Dampak Positif Gadget Bagi Pelajar.......................................................7 E. Upaya Meminimalkan Dampak Negatif Gadget Bagi Pelajar.................9 F. Upaya Memaksimalkan Dampak Positif Gadget Bagi Pelajar..............10 BAB III : PENUTUP.............................................................................................11 A. Kesimpulan............................................................................................11 B. Saran......................................................................................................11 DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semakin
berkembangnya
zaman,
dapat
kita
rasakan
bahwa
perkembangan di dunia juga makin meningkat. Manusia dengan akal yang sempurnanya terus- menerus menciptakan inovasi temuan-temuan baru yang diharapkan dapat membantu kinerja dari manusia itu sendiri. Khusus di bidang IPTEK, kuat hubungannya antara ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada. Dengan ilmu pengetahuan, manusia menciptakan teknologi, dan dengan adanya teknologi, ilmu pengetahuan juga selalu dicoba untuk ditingkatkan. Di era globalisasi ini, kemajuan teknologi sudah menyebar luas ke mana-mana, tak terkecuali di Indonesia. Teknologi yang berkembang memunculkan alat yang kini sudah populer di kalangan masyarakat yaitu gawai atau biasa disebut gadget. Khusus di lingkungan pelajar, penulis juga menyadari bahwa pengaruh dari gadget berdampak besar pada perkembangan pelajar itu sendiri. Di satu sisi, gadget membuat para pelajar merasa terbantu. Karena dengan gadget, pelajar lebih mudah mendapatkan informasi dalam waktu yang relatif singkat dengan biaya yang murah. Namun, di sisi lainnya gadget juga membawa dampak buruk pada prestasi siswa. Hal itu dikarenakan banyak juga pelajar yang menyalahgunakan pemakaian gadget ke arah yang tidak berfaedah. Pemasalahan ini harus diarahkan kepada penyelesain yang benar. Oleh karena itu, penulis menganggap dibuatnya makalah ini diperlukan, sebagai salah satu upaya menangangi bermacam pengaruh gadget di lingkungan pelajar.
1
B. Rumusan Masalah
Penulis telah menyusun beberapa masalah tentang pengaruh gadget di lingkungan pelajar yang akan dibahas dalam makalah ini, antara lain : 1. Apa yang dimaksud dengan gadget ? 2. Apa hakikat dari pelajar ? 3. Apa saja dampak negatif penggunaan gadget bagi pelajar ? 4. Apa saja dampak positif penggunaan gadget bagi pelajar ? 5. Bagaimana upaya meminimalkan dampak negatif gadget bagi para pelajar ? 6. Bagaimana upaya memaksimalkan dampak positif gadget bagi para pelajar?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan dari penulisan makalah ini adalah : 1. Untuk mengetahui pengertian dari gadget. 2. Untuk mengetahui hakikat dari pelajar. 3. Untuk mengetahui dampak negatif penggunaan gadget bagi pelajar. 4. Untuk mengetahui dampak positif penggunaan gadget bagi pelajar. 5. Untuk memberikan upaya yang harus dilakukan agar pelajar dapat meminimalkan dampak negatif gadget. 6. Untuk memberikan upaya yang harus dilakukan agar pelajar dapat memaksimalkan dampak positif gadget.
2
BAB II PEMBAHASAN
A. Definisi Gadget
Gadget merupakan teknologi atau alat yang sekarang lebih canggih dan lebih praktis dibanding teknologi yang sebelumnya, gadget juga memiliki desain dan bentuk yang lebih menarik dari teknologi yang sebelumnya. Misalnya smartphone yang populer saat ini adalah inovasi teknologi terbaru dari sebelumnya teknologi telepon genggam, smartphone juga memiliki fungsi yang lebih canggih lagi, yang tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi saja, tetapi smartphone memiliki fungsi yang lebih luas lagi seperti dalam hal informasi, hiburan, ataupun dunia pendidikan. Gadget atau gawai juga diartikan sebagai suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan fungsi praktis yang secara spesifik dirancang lebih canggih dibandingkan dengan teknologi yang diciptakan sebelumnya. Perbedaannya dengan teknologi yang lainnya adalah unsur kebaruan berukuran lebih kecil. Menurut KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ), gadget adalah peranti elektronik atau mekanik dengan fungsi praktis. Berdasarkan sejarahnya, banyak yang meyakini bahwa kata gadget berasal dari penurunan kata dalam bahasa Perancis yaitu gchette, yang mengacu kepada alat atau aksesori yang digunakan dalam istilah kemiliteran. Namun sekarang ini, dalam industri software, gadget mengacu pada program komputer yang menyediakan layanan dengan sistem yang lebih maju dalam hal bidang teknologi.
3
B. Hakikat Pelajar
Pendidikan merupakan salah satu upaya utama yang dilakukan oleh negara untuk meningkatan taraf kehidupan atau kemakmuran dalam negara tersebut. Di dalam dunia pendidikan, diharapkan lembaga-lembaga pendidikan dapat menjadi wadah dan menghasilkan penerus kemajuan suatu bangsa yaitu diri seorang pelajar. Menurut Sinolungan (1997), pengertian pelajar secara luas adalah setiap orang yang terlibat dengan proses pendidikan untuk memperoleh pengetahuan sepanjang hidupnya. Sedangkan dalam arti sempit, pengertian pelajar adalah setiap siswa yang belajar di sekolah. Jika kualitas dari pelajar adalah baik, maka akan baik pula perkembangan dari suatu negara, itu dikarenakan pelajar berperan sebagai pelaku dalam proses perkembangan dan pembangunan negara. Pelajar juga biasa disebut dengan dengan sebutan siswa atau murid. Menurut Muhaimin Dkk (2005), siswa dilihat sebagai seseorang subjek didik yang mana nilai kemanusiaan sebagai individu, sebagai makhluk sosial yang mempunyai identitas moral, harus dikembangkan untuk mencapai tingkatan optimal dan kriteria kehidupan sebagai manusia warga negara yang diharapkan. Seorang pelajar yang baik harus mampu menempatkan dirinya dengan baik di lingkungan masyarakat. Karena sebagai pelajar, pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh dan dipelajari harus dapat menunjukkan bahwa dia memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan yang tidak mendapatkan pengajaran tersebut. Tugas pokok pelajar di lingkungan sekolahnya dibagi menjadi lima unsur utama, yaitu : 1.
Belajar.
2.
Taat pada peraturan.
3.
Patuh dan hormat pada pengajar.
4.
Disiplin.
5.
Menjaga nama baik diri, keluarga, dan sekolah. 4
C. Dampak Negatif Gadget Bagi Pelajar
Sebelumnya penulis telah memaparkan masing-masing hal mengenai gadget dan pelajar. Perkembangan gadget turut memengaruhi aktivitas dan keperluan dari pelajar. Salah satu dampaknya berakibat buruk bagi pelajar. Dampak negatif gadget bagi pelajar memang menjadi hal yang mencemaskan. Berbagai info sampai hal-hal yang kurang baik tersedia bebas di ragam gadget, seperti pada ponsel pintar, tablet, dan laptop canggih. Terdapat beberapa dampak negatif yang sepatutnya menjadi perhatian bagi kita, di antaranya : 1. Mengurangi Kreativitas Pelajar. Gadget memberi segala kemudahan seputar hal umum maupun seputar pelajaran. Namun, hal tersebut dapat mengakibatkan kreativitas berpikir dari siswa
cenderung
berkurang.
Pelajar
yang
malas
berpikir
akan
menggantungkan segala urusan sekolahnya pada gadget tanpa mencoba sendiri terlebih dahulu. Sekarang ini, banyak pelajar yang mengerjakan tugas sekolah dengan cara copy-paste dari internet tanpa berpikir sendiri secara kreatif. 2. Menurunkan Minat Baca dan Tulis. Membaca
dan
menulis
merupakan
satu
kesatuan
di
dalam
pembelajaran. Membaca dan menulis seharusnya sudah menjadi rutinitas sehari-hari dari seorang pelajar. Para pelajar enggan untuk membaca garagara segala info atau materi bisa didapatkan langsung dari gadget. Hal tersebut sah-sah saja, namun informasi yang didapatkan perlu untuk dipastikan kebenarannya apalagi belakangan ini banyak juga beredar informasi hoaks. Begitu juga banyak pelajar yang enggan meningkatkan kemampuan menulisnya karena dirasa hanya membuang waktu.
5
3. Hilangnya Kemampuan Bersosialisasi. Jika pada zaman dahulu, kita benar-benar bermain dan bekerja dengan rekan sesama. Membangun sosialisasi dan keakraban adalah hal yang biasa. Tetapi,
perkembangan
gadget
sekarang
ini
memungkinkan
pelajar
bersosialisasi dan berinteraksi hanya di media sosial daring. Banyak juga warganet termasuk pelajar yang hanya berani berkomentar tak pantas di media sosial. Padahal bertemu dan bercengkerama secara langsung adalah penting khususnya bagi pelajar. 4. Sulit Berkonsentrasi Belajar. Ketergantungan pada gadget mempunyai dampak pada sulitnya berkonsentrasi saat belajar. Imajinasi yang terbayang hanyalah tokoh-tokoh game atau topik terkini yang sedang hangat di media sosial. Sehingga pelajaran di sekolah tidak dapat dicerna secara baik, dan hal itu membuat prestasi siswa menurun secara drastis. 5. Kecenderungan pada Pornografi. Sudah banyak kita dengar kasus-kasus pelecehan seksual yang melibatkan pelajar, baik sebagai pelaku maupun korban. Hal itu merupakan dampak dari mudahnya akses untuk mendapatkan konten-konten pornografi melalui gadget. Dengan begitu, pikiran dari pelajar akan terkontaminasi dan terpengaruh dengan pornografi yang berpotensi mengakibatkan hal-hal negatif lain setelahnya.
Selain kelima dampak tersebut, gadget juga mengakibatkan gangguan kesehatan dan gangguan psikologis lain jika pemakaiannya terlalu berlebih.
6
D. Dampak Positif Gadget Bagi Pelajar
Sebelumnya penulis telah memaparkan berbagai dampak negatif gadget. Namun tidak hanya dampak buruk, gadget juga memiliki dampak yang baik bagi pelajar. Pada hakikatnya, diciptakannya gadget adalah untuk memudahkan kinerja manusia dalam aktivitasnya. Bagi pelajar, gadget juga membawa dampak positif yang bisa dimanfaatkan. Terdapat beberapa dampak positif yang dapat kita manfaatkan, di antaranya : 1. Membantu Pelajar Mengerjakan Tugas. Dengan fasilitas yang ada dalam gadget, para pelajar dapat dengan mudah mencari informasi atau referensi di dalam mengerjakan tugas. Sehingga pelajar bisa menyiapkan tugas sekolahnya lebih maksimal dalam waktu yang lebih cepat. Hal itu akan sangat bermanfaat bagi pelajar yang sedang menghadapi banyak tugas, keuntungan fasilitas gadget ini harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana. 2. Memudahkan Komunikasi. Dengan adanya gadget kita dapat melakukan komunikasi jarak jauh tanpa repot menulis surat seperti pada zaman dahulu. Komunikasi dengan menggunakan gadget ini sangat menguntungkan bagi siswa yang harus menghubungi teman, guru, atau orang tua. Media sosial yang terdapat pada gadget akan memudahkan kinerja pelajar semisal pelajar tersebut memiliki tugas yang kurang dipahami bisa ditanyakan ke temannya dengan mudah. Adanya media sosial seperti facebook, twitter, line, BBM, whatshapp dan lain-lain juga memudahkan pelajar memiliki banyak teman dari berbagai daerah sekalipun.
7
3. Sebagai Media Refreshing . Aktivitas di lingkungan sekolah sering kali menimbulkan kepenatan yang membuat stres pelajar. Sehingga pelajar juga harus memiliki sesuatu yang dapat membuat diri tetap bahagia dan siap menghadapi aktivitas selanjutnya di dalam proses pembelajaran. Media refreshing dan hiburan bisa kita dapatkan melalui gadget. Setelah lelah menyelesaikan tugas sekolah, pelajar dapat menghibur diri dengan bermain game atau bermedia sosial dengan orang terkasih. 4. Mengakses Informasi. Informasi menjadi hal yang sangat penting bagi setiap pelajar. Tidak hanya tentang materi pelajaran, informasi tentang hal-hal yang terjadi di masyarakat dan negara juga sangat penting untuk dapat diakses oleh pelajar. Dengan adanya gadget, para pelajar lebih mudah lagi mengakses berbagai situs untuk mencari informasi yang mereka butuhkan. Selain itu mereka tidak akan ketinggalan berita-berita aktual yang sedang ramai dibicarakan. 5. Eksistensi Diri. Bagi para pelajar, bisa diperhatikan dan diakui oleh yang lain merupakan suatu keinginan dari pelajar di umur-umurnya yang masih kisaran remaja. Dengan gadget, kita bisa menulis cerita atau pengalaman di media sosial sehingga dapat menyalurkan kemampuan yang dimiliki. Tidak menutup kemungkinan hal tersebut bisa menjadi inspirasi bagi orang lain atau bahkan diakui dunia. Dengan gadget juga, para pelajar bisa menjaga relasi yang baik dengan sahabat, guru, atau teman dari sekolah lamanya.
Selain kelima dampak tersebut, gadget juga memiliki keuntungan lain yang dapat dimanfaatkan oleh pelajar secara bijaksana.
8
E. Upaya Meminimalkan Dampak Negatif Gadget Bagi Pelajar
Sebagaimana yang penulis telah paparkan, gadget memiliki dua sisi pengaruh bagi pelajar. Efek negatif dari gadget pasti akan didapatkan bagi pelajar. Yang penting, kita bisa meminimalkan dampak negatif akibat gadget. Berikut ini merupakan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalkan pengaruh negatif gadget : 1. Hindari penggunaan gadget di 30 menit pertama sebelum dan setelah tidur. Hal ini bertujuan agar pelajar terhidar dari ketergantungan gadget dan mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik. 2. Tingkatkan kreativitas belajar dengan mencoba berusaha sendiri. Hal ini harus didasari keinginan yang kuat dari pelajar itu sendiri, dengan membiasakan mengerjakan tugas secara mandiri semaksimal mungkin sebelum mencari bantuan dengan gadget. 3. Perbanyak bersosialisasi. Bersosial adalah sangat penting bagi pelajar, kita bisa mengalihkan perhatian dari gadget dengan melakukan banyak sosialisasi. Pelajar bisa mengurangi salah satu dampak negatif gadget dengan mengikuti berbagai organisasi sosial. 4. Jangan menyimpan konten-konten pornografi. Konten-konten negatif seperti pornografi beredar banyak di dalam gadget. Untuk mengatasinya, jangan sekali-kali mencari dan membuka situs pornografi, apalagi menyimpannya. Hal ini juga harus diimbangi dengan iman yang kuat untuk melawan nafsu-nafsu bejat yang tidak pantas untuk pelajar.
9
F. Upaya Memaksimalkan Dampak Positif Gadget Bagi Pelajar
Sebenarnya
gadget
memiliki
dampak
positif
yang
sangat
menguntungkan bagi pelajar. Akan rugi sekali jika pelajar tidak memanfaatkan berbagai fitur positif yang dimiliki gadget. Terlepas dari dampak negatifnya, pelajar harus pandai memaksimalkan dampak positif gadget untuk proses pembelajaran. Berikut ini merupakan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan pengaruh positif gadget : 1. Buat waktu tertentu untuk memakai gadget. Terlalu sering bermain gadget membuat dampak negatif yang didapatkan lebih besar. Untuk mendapat dampak yang positif, pelajar harus memfokuskan waktu tertentu untuk pemakaian gadget, baik untuk hiburan maupun tugas sekolah. 2. Pengawasan dari orang tua. Pelajar yang yang kurang mendapat pengawasan dari orang tua sangat rentan terhadap penyalahgunaan gadget. Pelajar juga harus menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua, pemakaian gadget dari orang tua harus dapat dicontoh oleh anaknya dalam proses pembelajaran. 3. Banyak menyimpan konten-konten yang positif. Tidak hanya yang negatif, gadget juga banyak menyimpan hal-hal yang baik dan berguna bagi pelajar. Dampak positif dapat dimaksimalkan dengan menyimpan konten positif yang banyak tersedia, seperti aplikasi-aplikasi di bidang edukasi.
10
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Pelajar zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan gadget. Mereka menggunakan gadget untuk komunikasi, internet, game, mendengarkan musik, melihat gambar, menonton video, dan masih banyak lagi. Gadget dapat memengaruhi daya kembang kreativitas pelajar ke arah lebih baik atau sebaliknya pada dunia pendidikan. Pengaruh penggunaan gadget bagi pelajar memiliki dampak positif dan dampak negatif. Dampak positifnya yaitu memudahkan pelajar untuk berkomunikasi, menyelesaikan tugas, dan mencari informasi terkini agar dapat mengikuti perkembangan zaman. Sedangkan dampak negatif penggunaan gadget bagi pelajar di antaranya yaitu kecenderungan terhadap pornografi dan hilangnya kemampuan bersosialisasi. Untuk itu diperlukan pembatasan serta arahan dari orang tua dalam menggunakan gadget. Jadi, sebagai pelajar tetap harus memanfaatkan keuntungan dari gadget dengan cara yang bijaksana agar tehindar juga dari dampak negatif gadget. B. Saran
Mengingat begitu pentingnya penggunaan gadget, perlunya pemahaman pelajar untuk mengunakan pikirannya dalam memanfaatkan gadget. Sehingga gadget dapat digunakan seperlunya sesuai kondisi. Pihak guru dan sekolah seharusnya tidak mengizinkan muridnya menggunakan gadget pada jam belajar berlangsung kecuali dalam hal-hal tertentu. Serta peran orang tua sangat penting dalam mengontrol anaknya menggunakan gadget.
11
DAFTAR PUSTAKA _____. 2017. Pengertian Gadget, Apa Itu Gadget, Dan Arti Gadget . https://www.dowithgadget.com/pengertian-gadget/, (diakses pada 30 Maret 2018). _____. 2017. Gawai. https://id.wikipedia.org/wiki/Gawai, (diakses pada 30 Maret 2018). Plimbi Editor. 2012. Tahukah Anda Apa Itu Pengertian Gadget?. http://www.plimbi.com/article/7000/tahukah-anda-apa-itu-pengertiangadget, (diakses pada 30 Maret 2018). Maulana, Sadam. 2017. Tugas Seorang Pelajar . https://tugasseorangpelajar.blogspot.co.id/, (diakses pada 30 Maret 2018). Prastya, Ilham. 2017. Pengertian Pelajar Menurut Para Ahli. http://pelajarindo.com/pengertian-pelajar/, (diakses pada 30 Maret 2018). Sam, Hisam. 2016. 13 Pengertian Menurut Para Ahli Terlengkap . http://www.dosenpendidikan.com/13-pengertian-siswa-menurut-para-ahliterlengkap/, (diakses pada 30 Maret 2018). _____. _____. 5 Dampak Negatif Gadget Bagi Pelajar . http://lifestyleaxis.blogspot.co.id/2016/06/5-dampak-negatif-gadget-bagi pelajar.html, (diakses pada 31 Maret 2018). Sofyana, Dahliatul. _____. Manfaat Gadget Bagi Pelajar . http://iniartikelteknologi.blogspot.co.id/2016/04/gadget-bagi-pelajar.html, (diakses pada tanggal 31 Maret 2018). _____. 2017. Inilah 7 Cara Efektif Mengatasi Kecanduan Smartphone. http://gadgethunter.net/cara-mengatasi-kecanduan-smartphone/, (diakses pada 31 Maret 2018). Dillah, Raihan. _____. Cara Memaksimalkan Teknologi Untuk Anak . http://bangbiw.com/cara-memaksimalkan-teknologi-untuk-anak/, (diakses pada 31 Maret 2018).
12