MAKALAH
UUD 1945 Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pend.Kewarganegaraan Dosen Pengajar : Sulis Rahayu. SH
Penulis
Disusun oleh : Heriyanto.(1002040006) Yessi Ayu K.(1002040015) Elita Ayu P.(1002040017) Willem Masela.(1002020020) Damaria Damaria A. (0902020107) (0902020107)
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS WISNUWARDHANA MALANG 2010/2011
Kata pengantar Assalamualaikum.Wr.Wb Puji syukur saya (penulis) panjatkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat-Nya yang berlimpah, kami kami (penulis) dapat menyusun makalah ini dengan baik sesuai sesuai dengan kemampuan kemampuan kam i (penulis). Tidak lupa pula kami (penulis) ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami (penulis) untuk menyelesaikan makalah ini. Untuk selanjutnya kami (penulis) mengharapkan semoga makalah ini dapat menambah wawasan bagi kami sendiri dan juga ju ga m ahas ah asis isw w a U nive ni versi rsita tass W isnu is nuw w ard hana ha na M alan al an g, khus kh usus usny nyaa m ahas ah asis isw w a F akul ak ultas tas Ek onom on om i. Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini jauh dari sempurna, untuk itu kami (penulis) mengharapkan saran dan kritik agar makalah ini mendekati sempurna, kami (penulis) sadar bahwa kesempurnaan hanya milik milik NYA . Akhir kata, semoga semoga m akalah yang kami (penulis) (penulis) susun ini berguna berguna bagi kita semua. Amin-amin yarabbal ‘alamin. Wassalamualaikum.Wr.Wb
DAFTAR ISI
Kata pengantar .............................................. .................................................................... ............................................i ......................i DAFTAR ISI........................................... ISI.................................................................. ............................................. ............................ii ......ii BAB I PENDAHULUAN............................ PENDAHULUAN.................................................. ............................................ ........................1 ..1 1.1 Latar belakang masalah masalah .................................................... .................................................................1 .............1 1.2 Perumusan masalah masalah ......................................................... .......................................................................2 ..............2 1.3 Tujuan penelitian..................................... penelitian............................................................ .......................................2 ................2
BAB II PEMBAHASAN............................ PEMBAHASAN.................................................. ............................................. ......................................3 ...............3 2.1. Sejarah UUD 1945.................................... 1945............................................................ .....................................3 .............3 2.2. Perubahan UUD 1945.................................... 1945.......................................................... ................................5 ..........5 2.3. Tujuan Perubahan UUD 1945....................................... 1945........................................................7 .................7
BAB IV PENUTUP .......................................... ................................................................ ............................................ ................................8 ..........8 3.1. Kesimpulan............................ Kesimpulan.................................................. .............................................. ..................................8 ..........8 3.2. Saran .............................................. .................................................................... ............................................. .........................8 ..8
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 .
Latar Belakang
Undang-Undang Undang-Undang Dasar Negara Republik Republik Indonesia Tahun 1945, 1945, atau disingkat UUD 1945 1945 atau atau UUD '45, '45, adal adalah ah hukum dasar tertulis tertuli s (basic law), konsti konstitus tusipemerintahan ipemerintahan negara Republik Indonesia saat ini. UUD 1945 disahkan sebagai undang-undang undang-undang dasar negara oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus Agustus 1945. 1945. Sejak tanggal 27 Desember 1949, di Indonesia Indonesia berlaku berlaku Konstitusi RIS, dan sejak tanggal 17 Agustus 1950 di Indonesia berlaku UUDS 1950. 1950. Dekrit Presiden 5 Juli 1959 kembali memberlakukan UUD 1945, dengan dikukuhkan dikukuhkan secara aklamasi aklamasi oleh DPR DP R pada pada tangg tanggal al 22 Jul Julii 195 1959. Pad Pada kuru urun wa waktu tah tahun 1 999-2 999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen), yang mengubah susunan lembaga-lembaga dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia. Indonesia. Dalam kurun waktu 1999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen) (amandemen) yang ditetapkan dalam Sidang Umum dan Sidang Tahunan MPR:
Sidang Umum MPR 1999, tangga tanggall 14-21 Okto Oktober 1999 → Perubahan Pertama UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2000, tangga tan ggall 7-18 7-18 Agu Agustus 2000 → Perubahan Kedua UUD 1945 1 945
Sidang Tahunan MPR 2001, tangg tan ggal al 1-9 1-9 Nove Novem mber 2001 → Perubahan Ketiga UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2002, tangg ta nggal al 1-11 1-11 Agu Agustus 2002 → Perubahan Keempat UUD 1945 Sebelum dilakukan Perubahan, UUD 1945 terdiri atas Pembukaan, Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat (16 ayat berasal dari 16 pasal yang hanya terdiri dari 1 ayat dan 49 ayat berasal dari 21 pasal yang terdiri dari 2 ayat atau lebih), 4 pasal Aturan Peralihan, dan 2 ayat Aturan Tambahan), serta Penjelasan. Setelah dilakukan 4 kali perubahan, UUD 1945 memiliki 20 bab, 37 pasal, 194 ayat, 3 pasal Aturan Peralihan, dan 2 pasal Aturan Tambahan. Dalam Risalah Sidang Tahunan Tahunan MPR Tahun 2002, diterbitkan diterbitkan Undang-Undang Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Dalam Satu Naskah, Sebagai Naskah Perbantuan dan Kompilasi Kompilasi Tanpa Ada Opini.
1. 2 .
Rumusan Masalah
Dalam pembuatan makalah ini kami mengangkat mengangkat beberapa beberapa rumusan rumusan
masalah
diantaranya:
1) Bagaim Bagaimana ana perjal perjalana anan n Sejara Sejarah h UUD UUD 1945? 1945? 2) Baga Bagaim iman anaa Peru Peruba baha han n UUD 194 1945? 5? 3) Apaka Apakah h Tujua Tujuan n Peruba Perubahan han UUD UUD 1945 1945 ?
1. 3 .
Tujuan penelitian
Dari rumusan rumusan masalah diatas kami memiliki beberapa beberapa tujuan diantaranya diantaranya sebagai sebagai berikut: 1) Untuk Untuk menge mengetah tahui ui sejar sejarah ah UUD UUD 1945. 1945. 2) Untuk mengetah mengetahui ui peruba perubahan han UUD 1945. 1945. 3) Untuk mengetah mengetahui ui Tujuan Tujuan Perubaha Perubahan n UUD 1945.
BAB II PEMBAHASAN 2.1. Sejarah UUD 1945
Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang dibentuk pada tanggal 29 April 1945 adalah badan yang menyusun rancangan UUD 1945. Pada masa sidang
pertama
yang
berlangsung
dari
tanggal
28
Mei
hingga
1
Juni
1945,
Ir. Soekarno menyampaikan gagasan tentang "Dasar Negara" yang diberi nama Pancasila. Pada Pada tangga tanggall 22 Juni 1945, 38 anggota BPUPKI membentuk Panitia Sembilan yang terdiri dari 9 orang untuk merancang Piagam Jakarta yang akan menjadi naskah Pembukaan UUD 1945. Setelah dihilangkannya dihilangkannya anak kalimat "dengan "dengan kewajiban kewajiban menjalankan syariah syariah Islam bagi pemeluk-pemeluknya" maka naskah Piagam Jakarta menjadi naskah Pembukaan UUD 1945 yang disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Pengesahan UUD 1945 dikukuhkan oleh Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang bersidang pada tanggal 29 Agustus 1945. Naskah rancangan UUD 1945 Indonesia disusun pada masa Sidang Kedua Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI). Nama Badan ini tanpa kata "Indonesia" karena hanya diperuntukkan untuk tanah Jawa saja. Di Sumatera ada BPUPKI untuk Sumatera. Masa Sidang Kedua tangga l 10-17 10-17 Juli 1945. Tang Tangga gall 18 Agustus 1945, PPKI mengesahkan UUD 1945 sebagai UndangUndang Dasar Republik Indonesia.
Periode berlakunya berlakunya UUD 1945 18 Agustus Agustus 1945- 27 Desember Desember 1949
Dalam kurun waktu 1945-1950, UUD 1945 tidak dapat dilaksanaka dil aksanakan n sepenuhnya karena Indonesia sedang disibukkan dengan perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Maklumat Wakil Presiden Presiden Nomor X pada tanggal 16 Okto Oktobe berr 1945 memutusk memutuskan an bahwa bahwa KNIP diserahi kekuasaan kekuasaan legislatif, karena MPR dan DPR belum terbentuk. terbentuk. Tanggal Tanggal 1 4 November 1945 dibentuk Kabinet Semi-Presidensiel ("Semi-Parlementer") yang pertama, sehingga peristiwa ini merupakan perubahan sistem pemerintahan agar dianggap l ebih demokratis.
Periode Periode berlakuny berlakunyaa Konstitusi Konstitusi RIS 1949 1949 27 Desember Desember 1949 1949 - 17 Agustus Agustus 1950
Pada masa ini sistem pemerintahan indonesia adalah parlementer.
bentuk pemerintahan dan bentuk negaranya federasi yaitu negara yang didalamnya terdiri dari negara-negara bagian yang masing masing negara bagian memiliki kedaulatan sendiri untuk mengurus urusan dalam negerinya.
Periode Periode UUDS UUDS 1950 17 17 Agustus Agustus 1950 1950 - 5 Juli 1959 1959
Pada periode UUDS 50 ini diberlakukan sistem Demokrasi Demokrasi Parlementer yang sering disebut Demokrasi Liberal. Pada periode ini pula kabinet selalu silih berganti, akibatnya pembangunan pembangunan tidak berjalan lancar, masing-masing partai lebih memperhatikan kepentingan kepentingan partai atau golongannya. Setelah negara RI dengan UUDS 1950 dan sistem Demokrasi Liberal yang dialami rakyat Indonesia selama hampir 9 tahun, maka rak yat Indonesia sadar bahwa UUDS 1950 dengan sistem Demokrasi Liberal tidak cocok, karena tidak sesuai dengan jiwa Pancasila dan UUD 1945. Akhirnya Presiden menganggap bahwa keadaan ketatanegaraan ketatanegaraan Indonesia membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa dan negara serta merintangi pembangunan pembangunan semesta berencana untuk mencapai masyarakat adil dan makmur; sehingga pada tanggal 5 Juli J uli 1959 mengumumkan dekrit mengenai pembubaran Konstituante dan berlakunya kembali UUD 1945 serta tidak berlakunya UUDS 1950
Periode kembalinya ke UUD 1945 5 Juli 1959-1966
Karena situasi politik pada Sidang Konstituante 1959 dimana banyak saling tarik ulur kepentingan partai partai politik sehingga gagal menghasilkan menghasilkan UUD baru, maka maka pada tanggal 5 Juli 1959, Presid Presiden en Sukarno mengeluarkan Dekrit Presiden yang salah satu isinya memberlakukan memberlakukan kembali UUD 1945 sebagai undang-undang undang-undang dasar, menggantikan U ndangUndang Undang Dasar Sementa Sementara ra 1950 yang berlaku pada waktu itu. Pada masa ini, terdapat berbagai berbagai penyimpangan UUD 1945, 1945, di antaranya:
Presiden mengangkat mengangkat Ketua dan Wakil Ketua MPR/DPR dan MA serta Wakil Ketua DPA menjadi Menteri Negara
MPRS menetapkan Soekarno sebagai presiden seumur hidup
Pemberontakan Pemberontakan Partai Komunis Indonesia melalui Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia
Periode UUD 1945 1945 masa orde baru 11 Maret 19661966- 21 Mei 1998
Pada masa Orde Orde Bar Baru u (1966-1998), Pemerintah menyatakan akan menjalankan UUD 1945 dan Pancasila secara murni dan konsekuen.
Pada masa Orde Baru, UUD 1945 juga menjadi konstitusi yang sangat "sakral", di antara melalui sejumlah peraturan:
Ketetapan MPR Nomor I/MPR/1983 yang menyatakan menyatakan bahwa MPR berketetapan untuk mempertahankan mempertahankan UUD 1945, tidak berkehendak berkehendak akan melakukan perubahan terhadapnya
Ketetapan MPR Nomor IV/MPR/1983 IV/MPR/1983 tentang Referendum Referendum yang antara lain menyatakan menyatakan bahwa bila MPR berkehendak mengubah UUD 1945, terlebih dahulu harus minta pendapat rakyat melalui referendum.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1985 tentang t entang Referendum, yang merupakan pelaksanaan pelaksanaan TAP MPR Nomor IV/MPR/1983.
Periode 21 21 Mei 1998- 19 Oktober 1999
Pada masa ini dikenal masa transisi. Yaitu masa sejak Presiden Soeharto digantikan oleh B.J.Habibie sampai dengan lepasnya lepasnya Provinsi Timor Timur dari NKRI.
Periode UUD 1945 Amandemen
Salah satu tuntutan Reformasi 1998 adalah dilakukannya dilakukannya perubahan perubahan (amandemen) terhadap terhadap UUD 1945. Latar belakang tuntutan perubahan UUD 1945 antara lain karena pada masa Orde Baru, kekuasaan kekuasaan tertinggi di tangan tangan M PR (dan pada kenyataannya bukan di tangan rakyat), kekuasaan yang sangat besar pada Presiden, adanya pasal-pasal yang terlalu "luwes" (sehingga dapat menimbulkan multitafsir), serta kenyataan rumusan UUD 1945 tentang semangat penyelenggara penyelenggara negara yang belum cukup didukung ketentuan konstitusi. 2.2. PERUBAHAN UUD 1945
Salah satu keberhasilan yang dicapai oleh bangsa Indonesia pada masa reformasi adal adalah ah refo reform rmas asii kons konstit titus usio iona nall (constitutional reform). Reform Reformasi asi konst konstitu itusi si dipanda dipandang ng merupa merupaka kan n keb kebutu utuha han n dan dan agenda agenda yang yang harus harus dilak dilakuka ukan n karen karenaa UUD 1945 1945 sebelu sebelum m perubahan dinilai tidak cukup untuk untuk mengatur dan dan mengarahkan mengarahkan penyelenggaraan penyelenggaraan negara sesuai harapan rakyat, terbentuknya good governance, serta mendukung penegakan demokrasi dan hak asasi manusia. Perubahan UUD 1945 dilakukan secara bertahap dan menjadi salah satu agenda 1
Sidang MPR dari 1999 hingga 2002 . Peru Peruba baha han n pert pertam amaa dila dilaku kuka kan n dalam dalam Sida Sidang ng Umum Umum MPR Tahun Tahun 1999. 1999. Arah perubaha perubahan n pertama pertama UUD UUD 1945 1945 adala adalah h membata membatasi si kekua kekuasaan saan
Presiden dan memperkuat kedudukan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai lembaga legislatif. Perubaha Perubahan n kedua kedua dilakukan dilakukan dalam dalam sidan sidang g Tahunan Tahunan MPR MPR Tahun Tahun 2000. 2000. Perubah Perubahan an kedua menghasilkan rumusan perubahan pasal-pasal yang meliputi masalah masalah wilayah negara dan pembagian pemerintahan daerah, menyempumakan perubahan pertama dalam hal memperkuat kedudukan DPR, dan ketentuan-ketentuan terperinci tentang HAM.
2
Perubaha Perubahan n ketiga ditetapkan ditetapkan pada Sidang Sidang Tahuna Tahunan n MPR 2001. Perubaha Perubahan n tahap tahap ini ini mengu mengubah bah dan atau atau menamb menambah ah ketent ketentua uan-k n-kete etentu ntuan an pasal pasal tentan tentang g asas-a asas-asa sass landas landasan an bemegara bemegara,, kelem kelembaga bagaan an negara negara dan hubungan hubungan antarlemb antarlembaga aga negara, negara, serta ketentua ketentuann3
ketentuan tentang Pemilihan Umum. Sedangkan perubahan keempat dilakukan dilakukan dalam Sidang Sidang Tahunan Tahunan MPR Tahun 2002. 2002. Perubahan Perubahan Keempat Keempat tersebut tersebut meliputi meliputi ketentua ketentuan n tentang kelembagaan negara dan hubungan antarlembaga negara, penghapusan Dewan Pertimbangan Agung (DPA), pendidikan dan kebudayaan, perekonomian dan kesejahteraan sosial, dan aturan peralihan serta aturan tambahan.
4
Empat tahap perubahan perubahan UUD 1945 tersebut tersebut meliputi hampir keseluruhan keseluruhan materi UUD 1945. 1945. Naskah Naskah asli UUD 1945 berisi berisi 71 butir ketentua ketentuan, n, sedangka sedangkan n perubahan perubahan yang yang dilakukan dilakukan 5
menghasil menghasilkan kan 199 butir ketentua ketentuan. n. Saat ini, dari 199 butir ketentuan yang ada dalam UUD 1945, hanya 25 (12%) butir ketentuan yang tidak mengalami perubahan. Selebihnya, sebanyak 174 (88%) butir ketentuan merupakan materi yang baru atau telah mengalami perubahan. Dari sisi kualitatif, perubahan UUD 1945 bersifat sangat mendasar karena mengubah prinsip kedaulatan rakyat yang semula dilaksanakan sepenuhnya oleh MPR menjadi dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar. Hal itu menyebabkan semua lembaga negara dalam UUD 1945 berkedudukan sederajat dan melaksanakan kedaulatan rakyat dalam lingkup wewenangnya masing-masing. Perubahan lain adalah dari kekuasaan Presiden yang sangat besar (concentration of power and responsibility upon the President) menjadi prinsip saling mengawasi dan mengimbangi (checks and balances). Prin Prinsip sip-p -prin rinsi sip p terse tersebu butt menegaskan cita negara yang hendak dibangun, yaitu negara hukum yang demokratis.
Setelah berhasil melakukan perubahan konstitusional, tahapan selanjutnya yang harus dilakukan adalah adalah pelaksanaan UUD 1945 yang telah diubah diubah tersebut. Pelaksanaan Pelaksanaan UUD 1945 haru haruss dilak dilakuk ukan an mula mulaii dari dari konso konsolid lidas asii norma norma huku hukum m hingg hinggaa dala dalam m prak prakti tik k kehi kehidu dupa pan n berbangsa dan bernegara. bernegara. Sebagai hukum dasar, UUD 1945 harus menjadi acuan acuan dasar dasar sehingga benar-benar hidup dan berkembang dalam penyelenggaraan negara dan kehidupan warga negara (the living constitution). 2.3. Tujuan Perubahan UUD 1945
Tujuan perubahan UUD 1945 waktu itu adalah menyempurnakan aturan dasar seperti tatanan negara, kedaulatan rakyat, HAM, pembagian kekuasaan, kekuasaan, eksistensi negara demokrasi dan negara hukum, serta hal-hal lain yang sesuai dengan perkembangan aspirasi dan kebutuhan bangsa. Perubahan UUD 1945 dengan kesepakatan di antaranya tidak mengubah Pembukaan UUD 1945, tetap mempertahankan susunan kenegaraan (staat structuur) kesatuan atau selanjutnya lebih dikenal sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia Indonesia (NKRI), serta mempertegas sistem pemerintahan presidensiil. Dalam kurun waktu 1999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen) (amandemen) yang ditetapkan dalam Sidang Umum dan Sidang Tahunan MPR:
Sidang Umum MPR 1999, tanggal tang gal 14-21 Oktobe Oktober 1999 → Perubahan Pertama UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2000, tangga tang gall 7-18 Agust Agustus 2000 → Perubahan Kedua UUD 1945 19 45
Sidang Tahunan MPR 2001, tangga tang gall 1-9 Novembe November 2001 → Perubahan Ketiga UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2002, tangga tang gall 1-11 Agust Agustus 2002 → Perubahan Keempat UUD 1945
BABA III PENUTUP 3.1. Kesimpulan
Undang-Undang Undang-Undang Dasar Negara Republik Republik Indonesia Tahun 1945, 1945, atau disingkat UUD 1945 1945 atau atau UUD
'45 '45,,
UUD
1945 1945
disah disahka kan n
sebaga sebagaii
undang undang-un -undan dang g
dasar dasar
nega negara ra
oleh PPKI pada pada tangg tanggal al 18 Agu Agustu stuss 1945. Dalam kurun waktu 1999-2002, UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen) (amandemen) yang ditetapkan dalam dalam Sidang Umum dan dan Sidang Tahunan Tahunan MPR:
Sidang Umum MPR 1999, tanggal tang gal 14-21 Oktobe Oktober 1999 → Perubahan Pertama UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2000, tangga tang gall 7-18 Agust Agustus 2000 → Perubahan Kedua UUD 1945 19 45
Sidang Tahunan MPR 2001, tangga tang gall 1-9 Novembe November 2001 → Perubahan Ketiga UUD 1945
Sidang Tahunan MPR 2002, tangga tang gall 1-11 Agust Agustus 2002 → Perubahan Keempat UUD 1945 Sedangka Sedangkan n
Tujuan Tujuan perubaha perubahan n UUD 1945 1945 waktu waktu itu adalah adalah menye menyempurn mpurnaka akan n aturan aturan
dasar seperti tatanan negara, kedaulatan rakyat, HAM, pembagian kekuasaan, eksistensi negara demokrasi dan negara hukum, serta hal-hal lain yang sesuai dengan perkembangan aspirasi dan kebutuhan bangsa. 3.2. Saran
Sebagai generasi bangsa yang nantinya akan meneruskan perjalanan panjang Negara kita yang tercinta, kami ( penulis) sangat berharap kepada masyarat khususnya para pemuda yang nantinya nantinya akan mengantikan kursi kursi kekuasaan yang telah di amanatkan oleh rakyat rakyat agar menjaga UUD 1945 dan sekaligus menjalankan nya dengar sebaik – sebaik – baik baik mungkin sehingga tak pernah tercipta lagi diskriminasi keADILAN seperti yang terjadi pada ahir – ahir – ahir ahir ini. Meski UUD 1945 telah mengalami perubahan sebanyak 4 kali¸ bukan tidak mungkin UUD 1945 tersebut akan mengalami perubahan lagi, karna UUD 1945 bukanlah BERHALA yang patut di sembah dan di agung agungkan, bukanlah AL- QUR’AN yang mustahil untuk di rubah, UUD 1945 hanyalah aturan buatan manusia yang bisa berubah kapan pun sesuai dengan perkembangan aspirasi dan kebutuhan bangsa.
DAFTAR PUSTAKA http://belajarhukumindonesia.blogspot.com/2010/10/sejarah-uud-1945.html http://agil-asshofie.blogspot.com/2011/11/perubahan-amandemen-uud-1945.html http://rippleworld.wordpress.com/2010/03/18/tujuan-amandemen-uud-1945/