Kata Kata “dermati “dermatitis tis”” berarti berarti adany adanyaa inflam inflamasi asi pada pada kulit. kulit. Eczema Eczema merupa merupakan kan bentuk khusus dari dermatitis. Beberapa ahli menggunakan kata eczema untuk menjelaskan inflamasi yang dicetuskan dari dalam pada kulit. Prevalensi dari semua bentuk eczema adalah 4!! " termasuk dermatitis at#pic $!% " eczema nummular $&' " dan dermatitis seb#r#ik ()( " yang menyerang ( " hingga * " dari penduduk. Eksim atau dermatitis adalah istilah ked#kteran untuk kelainan kulit yang mana kulit tampak meradang dan iritasi. Keradangan ini bisa terjadi dimana saja namun yang paling sering terkena adalah tangan dan kaki. +enis eksim yang paling sering dijum dijumpai pai adalah adalah eksim eksim at#pic at#pic atau dermat dermatiti itiss at#pic at#pic.. ,ejala ,ejala eksim eksim akan akan mulai mulai muncul pada masa anak-anak terutama saat mereka berumur diatas ( tahun. Pada beberapa kasus eksim akan menghilang dengan bertambahnya usia namun tidak sedikit pula yang akan menderita seumur hidupnya. engan peng#batan yang tepat penyakit ini dapat dikendalikan dengan baik sehingga mengurangi angka kekambuhan. imanapun l#kasi timbulnya eksim gejala utama yang dirasakan pasien adalah gatal. /erkadang rasa gatal sudah muncul sebelum ada tanda kemerahan pada kulit. ,ejala kemerahan biasanya akan muncul pada 0ajah lutut tangan dan kaki namun tidak menutup kemungkinan kemerahan muncul didaerah lain. aerah yang terkena akan terasa sangat kering menebal atau ker#peng. Pada #rang kulit putih daerah ini pada mulanya akan ber0arna merah muda lalu berubah menjadi c#kelat. 1ementara itu pada #rang dengan kulit lebih gelap eksim akan mempengaruhi pigmen kulit sehingga daerah eksim akan tampak lebih terang atau lebih gelap.
B. Rumu Rumusa san n Mas Masal alah ah
&. Bagaim Bagaimana ana anat#m anat#mii dan fisi#l fisi#l#gi #gi dari dari ermatit ermatitis is 2 (. Bagaimana Bagaimana definisi definisi eti#l#g eti#l#gi i klasifikasi klasifikasi pada pada pasien pasien dengan dengan ermatitis ermatitis 2 ). Bagaimana Bagaimana pat#fisi pat#fisi#l#gi #l#gi pada pasien dengan dengan ermatitis ermatitis 2
4. Bagaim Bagaimana ana 35 35 pada pada pasien pasien dengan dengan erm ermatit atitis2 is2 *. Bagaimana Bagaimana 6enifest 6enifestasi asi klinis klinis pada pasien dengan dengan ermatiti ermatitiss 2 !. Bagaimana Bagaimana pemeriksaa pemeriksaan n diagn#sti diagn#stik k pada pada pasien pasien dengan dengan ermatit ermatitis is 2 '. Bagaimana Bagaimana Penatala Penatalaksanan ksanan pada pasien dengan dengan ermatiti ermatitiss 2
5. Tujuan &. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui 7nat#mi 7nat#mi dan dan fisi#l#gi fisi#l#gi dari dari ermatitis. ermatitis. (. 6ahasi 6ahasis0a s0a dapat mengetah mengetahui ui definisi definisi eti#l#gi eti#l#gi klasifi klasifikas kasii pada pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ). 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui pat#fisi pat#fisi#l#gi #l#gi pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. 4. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetah mengetahui ui 35 35 pada pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. *. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui manifesta manifestasi si klinis klinis pada pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. !. 6aha 6ahasi sis0 s0aa dapa dapatt menge engeta tahu huii peme pemeri riks ksaa aan n diag diagn# n#st stik ik pada pada pasi pasien en deng dengan an ermatitis. '. 6aha 6ahasi sis0 s0aa dapa dapatt meng menget etah ahui ui pena penata tala laks ksan anan an tera terapi pi pada pada pasi pasien en deng dengan an ermatitis.
4. Bagaim Bagaimana ana 35 35 pada pada pasien pasien dengan dengan erm ermatit atitis2 is2 *. Bagaimana Bagaimana 6enifest 6enifestasi asi klinis klinis pada pasien dengan dengan ermatiti ermatitiss 2 !. Bagaimana Bagaimana pemeriksaa pemeriksaan n diagn#sti diagn#stik k pada pada pasien pasien dengan dengan ermatit ermatitis is 2 '. Bagaimana Bagaimana Penatala Penatalaksanan ksanan pada pasien dengan dengan ermatiti ermatitiss 2
5. Tujuan &. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui 7nat#mi 7nat#mi dan dan fisi#l#gi fisi#l#gi dari dari ermatitis. ermatitis. (. 6ahasi 6ahasis0a s0a dapat mengetah mengetahui ui definisi definisi eti#l#gi eti#l#gi klasifi klasifikas kasii pada pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ). 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui pat#fisi pat#fisi#l#gi #l#gi pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. 4. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetah mengetahui ui 35 35 pada pada pasien pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. *. 6ahasis0a 6ahasis0a dapat dapat mengetahui mengetahui manifesta manifestasi si klinis klinis pada pasien dengan dengan ermatitis. ermatitis. !. 6aha 6ahasi sis0 s0aa dapa dapatt menge engeta tahu huii peme pemeri riks ksaa aan n diag diagn# n#st stik ik pada pada pasi pasien en deng dengan an ermatitis. '. 6aha 6ahasi sis0 s0aa dapa dapatt meng menget etah ahui ui pena penata tala laks ksan anan an tera terapi pi pada pada pasi pasien en deng dengan an ermatitis.
BAB II PEMBAHASAN
A. Defin Definisi isi Dermat Dermatiti itiss
ermatitis adalah peradangan kulit 8epidermis dan dermis9 sebagai resp#ns terhadap pengaruh fakt#r eks#gen dan atau fakt#r end#gen menimbulkan kelainan klinis klinis berupa berupa efl#re efl#resens sensii p#lim# p#lim#rfik rfik 8eritem 8eritema a edema edema papul papul vesike vesikel l skuama skuama likenifikasi9 dan keluhan gatal. ermatitis cenderung residif dan cenderung kr#nis. 8juanda 7dhi ($&$9. ermatitis atau lebih dikenal sebagai eksim merupakan penyakit kulit yang mengalami peradangan kerena bermacam sebab dan timbul dalam berbagai jenis terutama kulit yang kering umumnya berupa pembengkakan memerah dan gatal pada kulit 83idhya 83idhya ($&&9. ($&&9.
B. Etil Etilgi gi Dermat Dermatiti itiss
Penyeb Penyebab ab dermati dermatitis tis dapat dapat berasal berasal dari dari luar luar 8eks#g 8eks#gen9 en9 misalny misalnyaa bahan bahan kimia 8c#nt#h: detergen asam basa #li semen9 fisik 8c#nt#h: sinar suhu9 mikr##rganisme 8bakteri jamur9; dapat pula dari dalam 8end#gen9 misalnya dermatitis at#pik. Klasifikasi dermatitis 8juanda 7dhi ($&$9 yaitu : a9 erm ermat atit itis is K#n K#nta tak k ermat ermatitis itis k#ntak k#ntak ialah ialah dermatit dermatitis is karena karena k#ntak k#ntaktan tan ekster eksternal nal yang yang menimbulkan fen#men sensitisasi 8alergik9 atau t#ksik 8iritan9.
8&9 ermatitis K#ntak
8(9 ermatitis K#ntak 7lergik K7 ialah resp#ns alergik yang didapat bila berk#ntak dengan bahan-bahan yang bersifat sensitiser=alergen. 5#nt#h bahan yang dapat memicu K7 antara lain adalah beberapa jenis pe0angi pe0arna nikel #bat #batan dan sebagainya.
b9 ermatitis 7t#pik ermatitis 7t#pik 879 adalah kelainan kulit kr#nis yang sangat gatal umum dijumpai ditandai #leh kulit yang kering inflamasi dan eksudasi yang kambuh-kambuhan. ermatitis at#pik disebabkan #leh rinitis alergik asma br#nkial reaksi abn#rmal terhadap perubahan suhu 8ha0a udara panas dingin9 dan ketegangan 8stress9 resistensi menurun terhadap infeksi virus dan bakteri lebih sensitif terhadap serum dan #bat.
c9 >eur#dermatitis 1irkumskripta ? Lichen Simplex Chronicus (LSC)
d9 ermatitis >umularis ermatitis >umularis terlihat sebesar uang l#gam terdiri atas eritema edema kadang-kadang ada vesikel krusta atau papul. /empat predileksi ialah
ekstens#r ekstremitas 8terutama tungkai ba0ah9 bahu dan b#k#ng. Penyakit mempunyai kecenderungan residif.
e9 ermatitis 1tatis ermatitis statis atau dermatitis hip#statis merupakan salah satu jenis dermatitis sirkulat#rius. Biasanya dermatitis statis merupakan dermatitis varik#sum sebab kausa utamanya ialah insufisiensi vena. i sebabkan #leh semua keadaan yang menyebabkan statis peredaran darah di tungkai ba0ah.
f9 ermatitis 7ut#sensitisasi 6erupakan dermatitis akut yang timbul pada tempat jauh dari f#kus inflamasi l#kal sedangkan penyebabnya tidak berhubungan langsung dengan penyebab f#kus inflamasi tersebut. 6anifestasi klinisnya umumnya dalam bentuk erupsi vesikular akut dan luas sering berhubungan dengan ekzem kr#nis ditungkai ba0ah8dermatitis statis9 dengan atau tanpa ulkus.
!. Patfisilgi ermatitis merupakan peradangan pada kulit baik pada bagian dermis
ataupun epidermis yang disebabkan #leh beberapa zat alergen ataupun zat iritan. Aat tersebut masuk kedalam kulit yang kemudian menyebabkan hipersensitifitas pada kulit yang terkena tersebut. 6asa inkubasi sesudah terjadi sensitisasi permulaan terhadap suatu antigen adalah *-&( hari sedangkan masa reaksi setelah terkena yang berikutnya adalah &(-4 jam. Bahan iritan ataupun allergen yang masuk ke dalam kulit merusak lapisan tanduk denaturasi keratin menyingkirkan lemak lapisan tanduk dan mengubah daya ikat air kulit. Keadaan ini akan merusak sel dermis maupun sel epidermis sehingga menimbulkan kelainan kulit atau dermatitis.
D. "#!
ari luar 8eks#gen9:
Cisik 8sinar suhu9
bahan kimia
6ikr##rganisme
ari dalam 8end#gen9:
8bakteri jamur9
dermatitis at#pik
/erjadi penebalan kulit
6asuk kedalam
dan hiperpigmentasi
kulit
hipersensitifitas Dermatitis
6engiritasi kulit #l#r kal#r rub#r edema
fungsi# lesa
M$. Resik Infeksi M$. $erusakan
M$. &angguan 'itra
integritas kulit
tu(uh
M$. N%eri
8
E. Manifestasi $linis Menurut )Djuan*a A*hi+ ,--/
(. ermatitis k#ntak a. @esi kemerahan yang muncul pada bagian kulit yang terjadi k#ntak b. Dntuk dermaititis k#ntak alergi gejala tidak muncul sebulum (4-4 jam bahkan sampai '( jam c. Dtuk dematitis k#ntak iritan gejala terbagi menjadi ( : 7kut dan Kr#nis. saat akut dapat terjadi perubahan 0arna kulit menjadi kemerahan terasa perih bahkan lecet. saat kr#nis gejala di mulai dengan kulit yang mengering dan sedikit meradang yang akhirnya menebal. d. Pada kasuus berat dapat terjadi bula 8vesikel9 pada lesi kemerahan tersebut. e. Kulit tersa gatal bahkan terasa terbakar f. ermatitits k#ntak iriatan gatal dan rasa terbakarnya lebih terasa di bandingan dengan tipe alergi ). ermatitis 7ut#pik
E. Manifestasi $linis Menurut )Djuan*a A*hi+ ,--/
(. ermatitis k#ntak a. @esi kemerahan yang muncul pada bagian kulit yang terjadi k#ntak b. Dntuk dermaititis k#ntak alergi gejala tidak muncul sebulum (4-4 jam bahkan sampai '( jam c. Dtuk dematitis k#ntak iritan gejala terbagi menjadi ( : 7kut dan Kr#nis. saat akut dapat terjadi perubahan 0arna kulit menjadi kemerahan terasa perih bahkan lecet. saat kr#nis gejala di mulai dengan kulit yang mengering dan sedikit meradang yang akhirnya menebal. d. Pada kasuus berat dapat terjadi bula 8vesikel9 pada lesi kemerahan tersebut. e. Kulit tersa gatal bahkan terasa terbakar f. ermatitits k#ntak iriatan gatal dan rasa terbakarnya lebih terasa di bandingan dengan tipe alergi ). ermatitis 7ut#pik a*a 0 fase klinis Aut1ik %aitu a. 7 infantil 8( bulan ( tahun9 7 paling sering muncul tahun pertama kehidupan yaitu pad bulan kedua. @esi mulamula tampak di daerah muka 8ahi sampai pipi9. Berupa eritema Papul-Fesikel pecah karena garukan sehingga lesi menjadi Eksudatif dan akhirnya terbentuk krusta @esi bisa meluas ke kepala leher Pergelangan tangan dan tungkai. bila anak mulai merangkak @esi bisa ditemukan di daerah ekstens#r ekstremitas. seahunbagian besar penderita sembuh setelah ( tahun dan sebagian lagi berlanjut ke fase anak. b. 7 7nak 8(- &$ tahun9 apat merupakan lanjuttan bentuk 7 infantil ataupun timbul sendiri 8en#v#9. @#kasi lesi dilipatan siku=lutut bagian fleks#r pergelangan tangan kel#pak mata dan leher. ruam berupa papul likenifikasi sedikit skuama er#si hiperkerat#sis dan mungkin infeksi skunder. 7 berat yang lebih *$" permukaan tubuh dapat mengganggu pertumbuhan. c. 7 pada Gemaja dan de0asa @#kasi @esi pada reamaja adalah lipatan siku= lutut samping leher dahi sekitar mata.pada de0asa distribusi lesi kurang karakteristik sering mengenai tangan dan pergelangan tangan dapat pula berl#kasi ssetempat misalnya pada bibir8keringpecahbersisik9 FulvaPuting susu=skalp. Kadang-kadang lesi meluas dan paling parah didaerah lipatan mengalami likenifikasi. @esi kering agak 9
menimbul papul datar cenderung berk#nfluens menjadi plak. likenifikasi dan sedikit skuama.bisa d dapati eksk#riasi dan eksudasi akibat garukan dan akhirnya menjadi hiperpigmentasi.umum 7 remaja dan de0asa berlangsung lama kemudian cenderung membaik setelah seusia )$ tahun jarang smpai usia pertengahan dan sebagia kecil sampai tua 2. Neur*ermatitis Sirkumskri1ta a. Kulit sangat gatal b. 6uncul tunggal di daerah leher pergelangan tangan lengan ba0ah paha atau
mata kaki kadang muncul pada alat kelamin c. Gasa gatal sering hilang timbul. sering timbul pada saat santai atau sedang tidur akan berkurang saat beraktivitas. rasa gatal yang di garuk akan menambah berat rasa gatal tersebut d. /erjadi perubahan 0arna kulit yang gatal kulit yang bersisisk akibat garukan atau pengg#s#kan yang sudah terjadi bertahun 3. Dermatitis Numularis a. ,atal yang kadang sangat hebat sehingga dapat menggagu b. lesi akut berupa vesikel dan papul# vesikel 8$)-&$ 5m9 kemudian memmbesar dengan cara berk#nfluensi atau meluas kesamping membentuk & lesi karakteristik seperti uang l#gam 8k#in9 Eritemat#sa. sedikit edimat#sa dan berbatas tegas c. @ambat laun vesikel pecah terjadi eksudasi kemudian mengering menjadi krusta kekuningan d. Dkuran lesi bisa mencapai garis tengah berukuran * cm atau lebih jumlah lesi dapat hanya satu dapat pula banyak dan tersebar bilateral=simetris dengan ukuran berfariasi dar milliar sampai numular bahkan plakat e. /empat predileksi biasnya terdapat di tungakai ba0ah badan lengantermasuk punggung tangan !. ermatitis 1tatis a. Bercak-bercak ber0arna merah dan bersisisik b. bintik-bintitk ber0arna merah dan bersisik c. b#r#k atau bisul pada kulit d. kulit yang tipis pada tangan dan kaki e. luka 8lesi kulit9 f. pembengkakakn pada tungkai kaki g. rasa gatal di sekitar dareah yang terkena h. rasa kesemutan pada daerah yang terkena
4. Pemeriksaan Diagnstik 10
Pada penderita dermatitis ada beberapa tes diagn#stic yang dilakukan. Dntuk mengetahui sese#rang apakah menderita penyakit dermatitis akibat alergi dapat kita periksa kadar
Pasien harus dalam keadaan sehat dan bebas #bat yang mengandung antihistamin 8#bat anti alergi9 selama ) ' hari tergantung jenis #batnya.
Dmur yang di anjurkan 4 *$ tahun.
(. Patch /es 8/es /empel9. /es ini untuk mengetahui alergi k#ntak terhadap bahan kimia pada penyakit dermatitis atau eksim. /es ini dilakukan di kulit punggung. Hasil tes ini baru dapat dibaca setelah 4 jam. Bila p#sitif terhadap bahan kimia tertentu akan timbul bercak kemerahan dan melenting pada kulit. 11
). G71/ 8Gadi# 7llerg# 1#rbent /est9. /es ini untuk mengetahui alergi terhadap alergen hirup dan makanan. /es ini memerlukan sampel serum darah sebanyak ( cc. @alu serum darah tersebut dipr#ses dengan mesin k#mputerisasi khusus hasilnya dapat diketahui setelah 4 jam. Kelebihan tes ini : dapat dilakukan pada usia berapapun tidak dipengaruhi #leh #bat-#batan.
4. 1kin /est 8/es kulit9. /es ini digunakan untuk mengetahui alergi terhadap #bat yang disuntikkan. ilakukan di kulit lengan ba0ah dengan cara menyuntikkan #bat yang akan di tes di lapisan ba0ah kulit. Hasil tes baru dapat dibaca setelah &* menit. Bila p#sitif akan timbul bent#l merah gatal.
12
*. /es Pr#v#kasi. /es ini digunakan untuk mengetahui alergi terhadap #bat yang diminum makanan dapat juga untuk alergen hirup c#nt#hnya debu. /es pr#v#kasi untuk alergen hirup dinamakan tes pr#v#kasi br#nkial. /es ini digunakan untuk penyakit asma dan pilek alergi. /es pr#v#kasi br#nkial dan makanan sudah jarang dipakai karena tidak nyaman untuk pasien dan berisik# tinggi terjadinya serangan asma dan sy#k. tes pr#v#kasi br#nkial dan tes pr#v#kasi makanan sudah digantikan #leh 1kin Prick /est dan
5. Penatalaksanaan Tera1i
&. 1istemik Pada kasus dermatitis ringan diberi antihistamin atau k#mbinasi antihistaminantiser#t#nin antibradikinin anti-1G1-7 dan sebagainya. Pada kasus berat dapat dipertimbangkan pemberian k#rtik#ster#id. 13
(. /#pikal Prinsip umum terapi t#pikal diuraikan di ba0ah ini : a9 ermatitis basah 8madidans9 harus di#bati dengan k#mpres terbuka. ermatitis kering 8sika9 di#bati dengan krim atau salep. b9 6akin berat atau akut penyakitnya makin rendah presentase #bat spesifik. c9 Bila dermatitis akut diberi k#mpres. Bila subakut diberi l#si# 8bedak k#c#k9 pasta krim atau linimentum 8pasta pendingin9. Bila kr#nik diberi salep. d9 Pada dermatitis sika bila superfisial diberikan bedak l#si# krim atau pasta; bila kr#nik diberikan salep. Krim diberikan pada daerah berambut sedangkan pasta pada daerah yang tidak berambut. Penetrasi salep lebih besar dari pada krim.
Penatalaksanaan &. ermatitis K#ntak a. Hindari k#ntak lebih lanjut dengan zat atau benda penyebab dermatitis k#ntak. b. Pada tipe iritan basuhlah bagian yang terkena dengan air mengalir sesegera mungkin. c. +ika sampai terjadi lecet tanganilah seperti menangani luka bakar. d. bat anti histamin #ral untuk mengurangi rasa gatal dan perih yang dirasakan. e. K#rtik#ster#id dapat diberikan secara t#pikal #ral atau intravena sesuai dengan tingkat keparahnnya. (. ermatitis 7t#pik a. 6enghindari dari agen pencetus seperti makanan udara panas=dingin bahan bahan berbulu. b. Hindari kulit dengan berbagai jenis pelembab anatara lain krim hidr#filik urea &$" atau pelembab yang mengandung asam laktat dengan k#nsentrasi kurang dari *" c. K#rtik#ster#id t#pikal p#tensi rendah diberi pada bayi daerah intertrigin#sa dan daerah genitalia. K#rtik#ster#id p#tensi menengah dapat diberi pada anak dan de0asa. Bila aktifitas penyakit telah terk#ntr#l. K#rtik#ster#id diaplikasikan intermiten umumnya dua kali seminggu. K#rtik#ster#id #ral hanya dipakai untuk mengendalikan 7 eksaserbasi akut. igunakan dalam 0aktu singkat d#sis rendah diberi selang seling. #sis diturunkan secara tapering. Pemakaian jangka panjang akan menimbulkan efek samping dan bila tiba tiba dihentikan akan timbul reb#und phen#men. 14
d. 7ntihistamin t#pikal tidak dianjurkan pada 7 karena berp#tensi kuat menimbulkan sensitisasi pada kulit. Pemakaian krim d#Iepin *" dalam jangka pendek 8& minggu9 dapat mengurangi gatal tanpa sensitifitas tapi pemakaian pada area luas akan menimbulkan efek samping sedatif. e. Pemberian antibi#tika berkaitan dengan ditemukannya peningkatan k#l#ni 1. 7ureus pada kulit penderita 7. apat diberi eritr#misin asitr#misin atau kaltr#misin. Bila ada infeksi virus dapat diberi asikl#vir ) I 4$$ mg=hri selama &$ hari atau 4 I ($$mg=hari untuk &$ hari. ). >eur#dermatitis 1irkumskripta a. Pemberian k#rtik#ster#id dan antihistamin #ral bertujuan untuk mengurangi reaksi inflamasi yang menimbulkan rasa gatal. Pemberian ster#id t#pical juga membantu mengurangi hyperkerat#sis. Pemberian ster#id mid-p#tent diberikan pada reaksi radang yang akut tidak direk#mendasikan untuk daerah kulit yang tipis 8vulva scr#tum aIilla dan 0ajah9. Pada peng#batan jangka panjang digunakan ster#id yang l#0-pr#ten pemakaina high-p#tent ster#id hanya dipakai kurang dari ) minggu pada kulit yang tebal. b. 7nti-depresan atau anti anIiety sangat membantu pada sebagian #rang dan perlu pertimbangan untuk pemberiannya. c. +ika terdapat suatu infeksi sekunder dapat diberikan antibi#tik t#pikal ataupun #ral. d. Perlu diberikan nasehat untuk mengatur em#si dan perilaku yang dapat mencegah gatal dan garukan 4. ermatitis >umularis a. Bila kulit kering diberi pelembab atau em#lien b. 1ecara t#pikal lesi dapat di#bati dengan #bat antiinflamasi misalnya preparat ter gluk#k#rtik#id takr#limus atau pimekr#limus. c. Bila lesi masih eksudatif sebaiknya dik#mpes dahulu misalnya dengan larutan permanganas kalikus & : &$.$$$. d. Kalau ditemukan infeksi bakterial diberikan antibi#tik secara sistemik. e. K#rtik#ster#id sistemik hanya diberikan pada kasus yang berat dan refrakter dalam jangka pendek. f. Pruritus dapat di#bati dengan antihistamin g#l#ngan H& 6isalnya hidr#ksisilin H5@ 15
*. ermatitis statis a. b. c. d. e. f. g. h.
5ahaya berdenyut intens iuretik
16
BAB III $#NSEP TE#RI ASUHAN $EPERA"ATAN
A. Pengkajian &.
pekerjaan. (. Gi0ayat Kesehatan a. Keluhan Dtama: klien mengeluh nyeri gatal- gatal eritema edema kenaikan suhu tubuh. b. Gi0ayat Penyakit 1ekarang: pruritus 8gatal9 kenaikan suhu tubuh kemerahan edema misalnya pada muka 8terutama palpebra dan bibir9 gangguan fungsi kulit eritema papula 8lesi teraba kecil9 vesikel 8lepuhan kecil berisi cairan9 skuama 8kulit yang bersisik9 dan likenifikasi 8penebalan kulit9. c. Gi0ayat Kesehatan masa lalu: &9 Penyakit yang pernah di derita: /anyakan sejak kapan pasien merasakan keluhan seperti yang ada pada keluhan utama dan tindakan apa saja yang dilakukan pasien untuk menanggulanginya. (9 Gi0ayat penyakit dahulu 7pakah pasien dulu pernah menderita penyakit seperti ini atau penyakit kulit lainnya. )9 Gi0ayat penyakit keluarga 7pakah ada keluarga yang pernah menderita penyakit seperti ini atau penyakit kulit lainnya. 49 Gi0ayat psik#s#sial 7pakah pasien merasakan kecemasan yang berlebihan. 7pakah sedang mengalami stress yang berkepanjangan. *9 Gi0ayat pemakaian #bat 7pakah pasien pernah menggunakan #bat-#batan yang dipakai pada kulit atau pernahkah pasien tidak tahan 8alergi9 terhadap sesuatu #bat ). Pemeriksaan Cisik a. Head t# t#e &9 Kepala 17
a9 Kepala #rmal is#k#rkedua bentuk pupilnya simetris tidak ada sekret pada mata kel#pak mata n#rmal 0arna merah muda pergerakan mata klien n#rmal serta lapang pandang n#rmal. Palpasi: /idak adanya edema dan tidak ada benj#lan disekitar mata. d9 Hidung
a9 b9
c9
'9 Persyarafan /ingkat kesadaran: c#mp#smentis ,51: 8&9 Eye: 6embuka secara sp#ntan 4 8(9 Ferbal: rientasi baik nilai * 8)9 6#t#rik: 6engikuti perintah nilai ! /#tal ,51: >ilai &* 8&9 Geflek: >#rmal 8(9 /idak ada ri0ayat kejang 8)9 K##rdinasi gerak n#rmal b. 7@ 87ctivitas aily @iving9 &9 P#la Persepsi Kesehatan a9 7danya ri0ayat infeksi sebelumya b9 Peng#batan sebelumnya tidak berhasil. c9 Gi0ayat meng#nsumsi #bat-#batan tertentu misalnya vitamin; jamu antibi#tik. d9 7dakah k#nsultasi rutin ke #kter. e9 Hygiene pers#nal yang kurang. f9 @ingkungan yang kurang sehat tinggal berdesak-desakan. (9 P#la >utrisi 6etab#lik a9 P#la makan sehari-hari: jumlah makanan 0aktu makan berapa kali sehari makan. 19
b9 c9 d9 e9 f9 g9 h9
Kebiasaan meng#nsumsi makanan tertentu: berminyak pedas. +enis makanan yang disukai. >afsu makan menurun. 6untah-muntah. Penurunan berat badan. /urg#r kulit buruk kering bersisik pecah-pecah benj#lan. Perubahan 0arna kulit terdapat bercak-bercak gatal-gatal rasa terbakar atau
perih. )9 P#la Eliminasi a9 1ering berkeringat. b9 /anyakan p#la berkemih dan b#0el. 49 P#la 7ktivitas dan @atihan a9 Pemenuhan sehari-hari terganggu. b9 Kelemahan umum malaise. c9 /#leransi terhadap aktivitas rendah. d9 6udah berkeringat saat melakukan aktivitas ringan e9 Perubahan p#la napas saat melakukan aktivitas. *9 P#la /idur dan
&&9 P#la 1istem Kepercayaan a9 Perubahan dalam diri klien dalam melakukan ibadah b9 7gama yang dianut
B. Tin*akan $e1era6atan N.
&.
Diagnsa
Tujuan *an kriteria
Inter7ensi
ke1era6atan hasil >yeri b.d Tujuan 8
adanya kulit
lesi 1etelah tindakan selama
&. kaji
Rasinal
jenis
dan
&. apat
dilakukan
tingkat
nyeri
kepera0atan
pasien.
tentukan
kriteria nyeri
apakah
nyerinya
pasien
(I!$
menit
diharapkan
nyeri
berkurang
atau
kr#nis atau akut. 1elain
itu
kaji
teradaptasi
fact#r yang dapat
$riteria hasil 8
mengurangi atau
&. Pasien
memperberat;
melap#rkan
nyeri berkurang (. >yeri dapat diadaptasi ). apat
meningkatkan
l#kasi
durasi
intensitas
dan
karakteristik nyeri; dan tanda-
mengidentifikasi aktifitas
mengetahui
yang atau
menurunkan nyeri 4. Pasien tidak gelisah dan skala nyeri $-&
tanda dan gejala psik#l#gis. (. Pengkajian berkelanjutan membantu meyakinkan
atau teradaptasi
bah0a penanganan dapat memenuhi kebutuhan pasien dalam 21
(. Dntuk memfasilitasi pengkajian yang
akurat
tentang tingkat pasien
nyeri
mengurangi nyeri. ). Berikan #bat yang dianjurkan untuk mengurangi nyeri bergantung
pada
gambaran
nyeri
pasien.
pantau
adanya
reaksi
yang
). Dntuk menentukan keefektifan #bat
tidak
diinginkan terhadap
#bat.
1ekitar )$ sampai 4$ menit setelah pemberian
#bat
minta
pasien
untuk
menilai
kembali nyerinya dengan skala
&
sampai &$ 4. 7tur peri#de istirahat
tanpa 4. /indakan
terganggu
ini
meningkatkan kesehatan kesejahteraan dan peningkatan tingkat energy
yang
penting untuk
22
*. Bantu
pasien
untuk
mendapat
pengurangan nyeri
p#sisi
yang
nyaman
dan
gunakan
bantal
untuk atau
membebat meny#k#ng
*. Dntuk menurunkan ketegangan atau
spasme
#t#t dan untuk
daerah yang sakit
mendistribusi
bila perlu.
kan
K#lab#rasi: &. ,unakan t#pical
kembali
tekanan pada terapi seperti
yang dipreskripsikan. (. 7njurkan pasien
bagian tubuh K#lab#rasi: &. /indakan
ini
membantu meredakan
untuk menghindari pemakaian
gejala. salep (. 6asalah
atau l#ti#n yang
pasien
dapat
dibeli tanpa resep
disebabkan
d#kter.
#leh
iritasi
atau sensitisasi ). +aga
agar
kuku
selalu terpangkas.
karena peng#batan sendiri. ). Pem#t#ngan kuku
akan
mengurangi kerusakan kulit (.
Kerusakan
Tujuan 8
integritas kulit
1etelah
b.d
inflamasi tindakan
dermatitis
selama
dilakukan kepera0atan (I!$
menit 23
karena
garukan. &. Dntuk
&.
kulit
pasien
setiap
menentukan
pergantian
tugas
keefektifan
jaga jelaskan dan
regimen
resp#n
diharapkan
menggaruk
integritas
kerusakan kulit
dapat
membaik
menunjukkan
tidak
adanya
kerusakan kulit (. Pasien menunjukkan turg#r
pera0atan
k#ndisi kulit dan
kulit
lap#rkan
$riteria hasil 8
&. Pasien
d#kumentasikan
kulit
perubahan (. Bantu pasien dalam melakukan tindakan
hygiene
dan kenyamanan
yang
n#rmal
). Berikan #bat nyeri sesuai
pr#gram
dan
pantau
keefektifannya
(. Dntuk meningkatkan kenyamanan dan kesejahteraan ). Pengurangan nyeri diperlukan untuk mempertahan kan kesehatan 4. Dntuk
4. Pertahankan lingkungan
yang
rasa sejahtera
nyaman *. Peringatkan tidak
meningkatkan
pasien agar *. Dntuk
menyentuh
luka atau balutan
mencegah kerusakan kulit
dan
mencegah kemungkinan
!. 7tur p#sisi pasien supaya
nyaman
meminimalkan pada
pen#nj#lan tulang. 24
tersebut mengurangi
dan
tekanan
infeksi !. /indakan
tekanan meningkatkan sirkulasi
dan
Dbah p#sisi pasien
mencegah
minimal setiap (
kerusakan
jam.
kulit
Pantau
frekuensi pengubahan p#sisi pasien dan k#ndisi kulitnya '. Berikan
'. /indakan
kesempatan pasien untuk
perasaan
tentang
masalah kulitnya . Berikan pengarahan
pada
pasien
).
,angguan
dan keluarga
atau
pasangan
dalam
pr#gram
pera0atan kulit &. /erima persepsi
Tujuan 8
membantu mengurangi
mengungkapkan
angg#ta
ini
ansietas
dan
meningkatkan ketrampilan k#ping . Dntuk mend#r#ng kepatuhan
&. Dntuk
citra tubuh b.d alam 0aktu &I!$ menit
diri pasien dan
memvalidasi
penampakan
berikan jaminan
perasaannya
kulit
pasien
menerima
yang perubahan citra tubuh
tidak baik
bah0a ia dapat mengatasi krisis
$riteria hasil 8
&. Pasien berpartisipasi dalam
berbagai
aspek pera0atan dan dalam pemgambilan keputusan
tentang
pera0atan (. Pasien menyatakan 25
ini (. Ketika
(. Dntuk
membantu pasien yang
sedang
melakukan pera0atan
mendapat nilai
dasar
pada diri
kaji p#la k#ping
pengukuran
perasaan
p#sitif
terhadap
dirinya
sendiri ). Pasien berpartisipasi dalam
pr#gram
rehabilitasi
dan tingkat harga dirinya ). #r#ng
psik#l#gisnya pasien
melakukan
). Dntuk
pera0atan diri
dan
k#nseling
4. Berikan
kemandiriann
kepada
ya
pasien
untuk
tubuhnya
dan h#spitalisasi *. Bimbing
dan
memperbaiki
pasien
pada
an *. Dntuk
dari
mendukung
penampilannya
adaptasi
dan
kemajuan
upayanya
dan
dalam
yang
menyesuaikan
berkelanjutan
dengan
perubahan
citra
tubuhnya &. 6inimalkan resik#&.
Gesik# infeksi Tujuan 8
selama
dan
kesalahpaham
diri
kulit
keluhannya
f#cus
p#sitif
tindakan
an
kuatkan
aspek-aspek
perlindungan
pasien
mengungkapk
perasaan tentang citra
4. 7gar dapat
menyatakan
b.d kerusakan 1etelah
meningkatkan rasa
kesempatan
*.
kemajuan
melakukan kepera0atan &I!$
menit
infeksi
pasien
dengan : a. 6encuci
a. 6encuci
tangan sebelum
infeksi dapat dihindari
dan 26
setelah
tangan
adalah
$riteria hasil 8
&. /anda-tanda
vital
memberikan
satu-satunya
pera0atan
cara
dalam batas n#rmal (. /idak adanya tanda-
terbaik
untuk mencegah
tanda infeksi
b. 6enggunakan sarung
tangan
untuk
penularan path#gen b. 1arung tangan
mempertahanka
dapat
n asepsis pada
melindungi
saat
tangan
memberikan
saat memegang
pera0atan
luka
langsung
dibalut
pada
yang atau
melakukan (. Pantau suhu dan
berbagai
catat pada kertas
tindakan (. 1uhu
grafik.
@ap#rkan
evaluasi segera
yang
terus meningkat setelah pembedahan dapat merupakan tanda a0itan k#mplikasi pulm#nal infeksi
luka
atau dehisens infeksi saluran kemih ).
Bantu
pasien
atau tr#mb#flebitis
27
mencuci
tangan
sebelum
dan
sesudah
makan
dan
setelah
dari
kamar mandi
). 6encuci tangan mencegah penyebaran path#gen terhadap #bjek
4. Beri
pendidikan
kepada
pasien
mengenai : a. /eknik mencuci tangan
yang
baik b. Cact#r-fakt#r yang
makanan lain 4. /indakan tersebut memungkinka n
pasien
untuk berpartisipasi dalam
meningkatkan resik#
dan
infeksi
tanda-tanda dan gejala infeksi
pera0atan dan membantu pasien mem#difikasi gaya
hidup
untuk mempertahan kan
tingkat
kesehatan yang #ptimum
28
BAB I9 PENUTUP
A. $esim1ulan
ermatitis adalah peradangan kulit epidermis dan dermis sebagai resp#n terhadap pengaruh fakt#r eks#gen atau fakt#r end#gen menimbulkan kelainan klinis berubah efl#-resensi p#lim#rfik 8eritema edemapapul vesikel skuama dan keluhan gatal9. Penyebab dermatitis dapat berasal dari luar 8eks#gen9 misalnya bahan kimia 8c#nt#h: detergen asam basa #li semen9 fisik 8sinar dan suhu9 mikr##rganisme 8c#nt#hnya: bakteri jamur9 dapat pula dari dalam 8end#gen9 misalnya dermatitis at#pik.
B. Saran
alam penulisan ini tentunya banyak kurang dan tentunya ada lebihnya juga untuk itu penulis atau penyusun mengharapkan kritik dan saran kepada para pembaca. engan adanya makalah ini penulis mengaharapkan agar para pembaca bisa memahami apa yang sudah dijelaskan sehingga dapat bermanfaat bagi semuanya dan agar lebih dapat mengaplikasikan dalam mera0at pasien dan mampu dalam pembuatan asuhan kepera0atan yang tepat yang banyak melibatkan #rang terdekat klien mulai dari keluarga kerabat sampai teman pasien.