Askep Gangguan Pendengaran Pada LansiaDeskripsi lengkap
Askep Gangguan Pendengaran Pada Lansia
Full description
ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA ( KATARAK DAN PREBISKUSIS)Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
LP
leaflet asma bronkial
halusinasiDeskripsi lengkap
Pathway Gangguan Pendengaran pada LansiaFull description
leaflet asma bronkialDeskripsi lengkap
halusinasi
lp lansiaFull description
ASUHAN KEPERAWATAN LANJUT USIA I. Tinjauan tentang lanjut Usia Pengertian Lanjut Usia Proses menua merupakan suatu yang fisiologis, yang akan dialami oleh setiap orang. Batasan orang dikat…Full description
asuhan keperawatanFull description
askepDeskripsi lengkap
ASUHAN KEPERAWATAN LANJUT USIA I. Tinjauan tentang lanjut Usia Pengertian Lanjut Usia Proses menua merupakan suatu yang fisiologis, yang akan dialami oleh setiap orang. Batasan orang dikat…Deskripsi lengkap
Gangguan pendengaran merupakan suatu keadaan yang menyertai lanjutnya usia. Dengan makin lanjutnya usia terjadi degenerasi primer di rgan !rti berupa hilangnya sel epitel syara" yang di mulai pada usia pertengahan (#ander $ammen% 1&&1) 'ehilangan pendengaran pada lansia disebut presbikusis. "ennema tersebut sebagai suatu penyakitsimetris bilateral pada pendengaran yang berkembang se!ara prgresi" lambat terutama memengaruhi nada tinggi dan dihubungkan dengan penuaan. Penyebabnya tidak diketahui% tetapi berbagai "aktr yang telah diteliti adalah nutrisi% "aktr dan arterisklersis. Penurunan pendengaran terutama berupa sensrineural% tetapi juga dapat berupa kmpnen knduksi yang berkaitan dengan presbiskusis. (Rees and Deekert% 1&&0)
KLASIFIKASI GANGGUAN PENDENGARAN
a. Gangguan Pendengaran ipe 'ndukti" Gangguan bersi"at mekanik% sebagai akibat dari kerusakan kanalis auditrius% membrana timpani atau tulang*tulang pendengaran. +alah satu penyebab gangguan pendengaran tipe kndukti" yang terjadi pada usia lanjut adalah adanya serumen bturans% yang justru sering dilupakan pada pemeriksaan. ,anya dengan membersihkan lbang telinga dari serumen ini pendengaran bisa menjadi lebih baik.
b. Gangguan Pendengaran ipe +ensri*-eural Penyebab utama dari kelainan ini adalah kerusakan neurn akibat bising% prebiakusis% bat yang
t*tksik%
hereditas% reaksi pas!a
radang dan
kmplikasi
atersklersis. !. Prebiakusis ,ilangnya pendengaran terhadap nada murni ber"rekensi tinggi% yang merupakan suatu "enmena yang berhubungan dengan lanjutnya usia. /ersi"at simetris% dengan perjalanan yang prgresi" lambat. erdapat beberapa tipe presbiakusis% yaitu 1)
Presbiakusis +ensrik Patlginya berkaitan erat dengan hilangnya sel neurnal di ganglin spiralis. etak dan jumlah kehilangan sel neurnal akan menentukan apakah gangguan pendengaran yang timbul berupa gangguan atas "rekensi pembi!araan atau pengertian kata*kata.
2)
Prebiakusis +trial bnrmalitas askularis striae berupa atr"i daerah api!al dan tengah dari khlea. Prebiakusis jenis ini biasanya terjadi pada usia yang lebih muda disbanding jenis lain.
3)
Prebiakusis 'ndukti" 'hlear Diakibatkan leh terjadinya perubahan mekanik pada membrane basalis khlea sebagai akibat prses dari sensitiitas diseluruh daerah tes.
d. initus +uatu bising yang bersi"at mendengung% bisa bernada tinggi atau rendah% bisa terus menerus atau intermiten. /iasanya terdengar lebih keras di aktu malam atau ditempat yang sunyi. pabila bising itu begitu keras hingga bisa didengar leh dkter saat auskkkultasi disebut sebagai tinnitus byekti". e. Persepsi Pendengaran bnrmal +ering terdapat pada sekitar 04 lansia yang menderita presbiakusis% yang berupa suatu peningkatan sensitiitas terhadap suara bi!ara yang keras. ingkat suara bi!ara yang pada rang nrmal terdengar biasa% pada penderita tersebut menjadi sangat mengganggu. ". Gangguan erhadap kalisasi +uara Pada lansia seringkali sudah terdapat gangguan dalam membedakan arah suara% terutama dalam lingkungan yang agak bising.
ETIOLOGI
5tilgi di bagi menjadi 2 yaitu 1.
6nternal Degenerasi primer e"eren dari kklea% degenerasi primer rgan !rti penurunan as!ularisasidari
reseptr
neur
sensrik
mungkin
juga
mengalami
gangguan.+ehingga baik jalur auditrik dan lbus tempralis tak sering terganggu akibat lanjutnya usia 2.
5ksternal erpapar bising yang berlebihan% penggunaan tttksik dan reaksi paska radang
MANIFESTASI KLINIS
1. /erkurangnya pendengaran se!ara perlahan dan prgresi" perlahan pada kedua telinga dantidak disadari leh penderita 2. +uara*suara terdengar seperti bergumam% sehingga mereka sulit untuk mengerti pembi!araan 3. +ulit mendengar pembi!araan di sekitarnya% terutama jika berada di tempat dengan latar belakang suara yang ramai 7. +uara ber"rekuensi rendah% seperti suara laki*laki% lebih mudah didengar daripada suaraber"rekuensi tinggi . /ila intensitas suara ditingikan akan timbul rasa nyeri di telinga 8. elinga terdengar berdenging (tinnitus)
.
PEMERIKSAAN
1.
Pemeriksaan
Dengan
Garputala
Pada deasa% pendengaran melalui hantaran udara dinilai dengan menempatkan garputala yang telah digetarkan di dekat telinga sehingga suara harus meleati udara agar
sampai
ke
telinga.
Penurunan "ungsi pendengaran atau ambang pendengaran subnrmal bisa menunjukkan adanya kelainan pada saluran telinga% telinga tengah% telinga dalam% sarat pendengaran atau
jalur
sara"
pendengaran
di
tak.
Pada deasa% pendengaran melalui hantaran tulang dinilai dengan menempatkan ujung pegangan garputala yang telah digetarkan pada prsesus mastideus (tulang yang mennjl
di
belakang
telinga).
Getaran akan diteruskan ke seluruh tulang tengkrak% termasuk tulang kklea di telinga dalam. 'klea mengandung sel*sel rambut yang merubah getaran menjadi gelmbang sara"%
yang
selanjutnya
akan
berjalan
di
sepanjang
sara"
pendengaran.
Pemeriksaan ini hanya menilai telinga dalam% sara" pendengaran dan jalur sara" pendengaran di tak.
9ika pendengaran melalui hantaran udara menurun% tetapi pendengaran melalui hantaran tulang
nrmal%
dikatakan
terjadi
tuli
kndukti".
9ika pendengaran melalui hantaran udara dan tulang menurun% maka terjadi tuli sensrineural. 'adang pada serang penderita% tuli kndukti" dan sensrineural terjadi se!ara bersamaan. 2.
udimetri
udimetri dapat mengukur penurunan "ungsi pendengaran se!ara tepat% yaitu dengan menggunakan suatu alat elektrnik (audimeter) yang menghasilkan suara dengan ketinggian
dan
lume
tertentu.
mbang pendengaran untuk serangkaian nada ditentukan dengan mengurangi lume dari
setiap
elinga
kiri
nada
sehingga
dan
penderita
telinga
tidak
kanan
lagi
diperiksa
dapat
mendengarnya.
se!ara
terpisah.
:ntuk mengukur pendengaran melalui hantaran udara digunakan earphne% sedangkan untuk mengukur pendengaran melalui hantaran tulang digunakan sebuah alat yang digetarkan% yang kemudian diletakkan pada prsesus mastideus.
3.
udimetri
mbang
/i!ara
udimetri ambang bi!ara mengukur seberapa keras suara harus diu!apkan supaya bisa dimengerti. 'epada penderita diperdengarkan kata*kata yang terdiri dari 2 suku kata yang memiliki aksentuasi
yang
sama%
pada
lume
tertentu.
Dilakukan perekaman terhadap lume dimana penderita dapat mengulang separuh kata*kata yang diu!apkan dengan benar.
7.
Diskriminasi
Dengan diskriminasi dilakukan penilaian terhadap kemampuan untuk membedakan
kata*kata
yang
bunyinya
hampir
sama.
Digunakan kata*kata yang terdiri dari 1 suku kata% yang bunyinya hampir sama. Pada tuli kndukti"% nilai diskriminasi (persentasi kata*kata yang diulang dengan benar) biasanya berada dalam batas nrmal. Pada tuli sensri% nilai diskriminasi berada di baah nrmal. Pada tuli neural% nilai diskriminasi berada jauh di baah nrmal. .
impanmetri
impanmetri merupakan sejenis audimetri% yang mengukur impedansi (tahanan terhadap
tekanan)
pada
telinga
tengah.
impanmetri digunakan untuk membantu menentukan penyebab dari tuli kndukti". Prsedur in tidak memerlukan partisipasi akti" dari penderita dan biasanya digunakan pada anak*anak. impanmeter terdiri dari sebuah mikr"n dan sebuah sumber suara yang terus menerus
menghasilkan
suara
dan
dipasang
di
saluran
telinga.
Dengan alat ini bisa diketahui berapa banyak suara yang melalui telinga tengah dan berapa banyak suara yang dipantulkan kembali sebagai perubahan tekanan di saluran telinga. ,asil
pemeriksaan
menunjukkan
apakah
masalahnya
berupa
dengan hidung bagian belakang) penyumbatan tuba eustakius (saluran yang ¬
menghubungkan !airan
telinga di
tengah
dalam
telinga
tengah
¬
kelainan pada rantai ketiga tulang pendengaran yang menghantarkan suara melalui telinga tengah.
¬
impanmetri juga bisa menunjukkan adanya perubahan pada kntraksi tt stapedius% yang melekat pada tulang stapes (salah satu tulang pendengaran di telinga tengah).
Dalam keadaan nrmal% tt ini memberikan respn terhadap suara*suara yang keras;gaduh (re"leks akustik) sehingga mengurangi penghantaran suara dan melindungi telinga
tengah.
9ika terjadi penurunan "ungsi pendengaran neural% maka re"leks akustik akan berubah atau menjadi lambat. Dengan re"leks yang lambat% tt stapedius tidak dapat tetap berkntraksi selama telinga menerima suara yang gaduh.
8.
Respn
uditris
/atang
Otak
Pemeriksaan ini mengukur gelmbang sara" di tak yang timbul akibat rangsangan pada sara"
pendengaran.
Respn auditris batang tak juga dapat digunakan untuk memantau "ungsi tak tertentu pada
penderita
kma
atau
penderita
<.
yang
menjalani
pembedahan
tak.
5lektrkklegra"i
5lektrkklegra"i digunakan untuk mengukur aktiitas kklea dan sara" pendengaran. 'adang pemeriksaan ini bisa membantu menentukan penyebab dari penurunan "ungsi pendengaran
sensrineural.
5lektrkklegra"i dan respn auditris batang tak bisa digunakan untuk menilai pendengaran pada penderita yang tidak dapat atau tidak mau memberikan respn baah sadar
terhadap
suara.
=isalnya untuk mengetahui ketulian pada anak*anak dan bayi atau untuk memeriksa hipakusis
psikgenik
(rang
yang
berpura*pura
tuli).
/eberapa pemeriskaan pendengaran bisa mengetahui adanya kelainan pada daerah yang menglah pendengaran di tak.
Pemeriksaan mengartikan
¬
tersebut dan
mengukur
memahami
kemampuan
per!akapan
yang
untuk dika!aukan
t telinga kiri menerima pesan yang lain memahami pesan yang disampaikan ke telinga ¬
kanan
pada
saa
telinga menjadi pesan yang bermakna menggabungkan pesan yang tidak lengkap yang ¬
disampaikan
pada
kedua
telinga pada aktu yang bersamaan. menentukan sumber suara pada saat suara ¬
diperdengarkan
di
kedua
9alur sara" dari setiap telinga menyilang ke sisi tak yang berlaanan% karena itu kelainan pada tak kanan akan mempengaruhi pendengaran pada telinga kiri. 'elainan pada batang tak bisa mempengaruhi kemampuan dalam menggabungkan pesan yang tidak lengkap menjadi pesan yang bermakna dan dalam me nentukan sumber suara.
PENATALAKSANAAN
erdapat beberapa pilihan terapi untuk penderita presbikusis% diantaranya 1.
kurangi paparan terhadap bising
2.
Gunakan pelindung telinga (ear plegs atau ear mu""s) untuk men!egah kerusakan lebih lanjut
3.
Gunakan alat bantu dengar
7.
akukan latihan untuk meningkatkan keterampilan memba!a gerak bibir dan latihan mendengar
. /erbi!aralah kepada penderita presbikusis dengan nada rendah dan jelas. Dengan memahami kndisi yang dialami leh para lansia dan memberikan terapi yang tepat bagimereka% diharapkan kita dapat membatu mengatasi masalah ssial yang mungkin mereka alami akibatadanya keterbatasan "ungsi pendengaran mereka.
PENGOBATAN
Pengbatan untuk penurunan "ungsi pendengaran tergantung kepada penyebabnya. 9ika penurunan "ungsi pendengaran kndukti" disebabkan leh adanya !airan di telinga tengah atau ktran di saluran telinga% maka dilakukan pembuangan !airan dan
ktran
tersebut.
9ika penyebabnya tidak dapat diatasi% maka digunakan alat bantu dengar atau
kadang
dilakukan
pen!angkkan
ALAT
kklea.
BANTU
DENGAR
lat bantu dengar merupakan suatu alat elektrnik yang diperasikan dengan batere% yang ber"ungsi memperkuat dan merubah suara sehingga kmunikasi bisa berjalan
lat
dengan
bantu
+ebuah
¬
+ebuah
¬
lan!ar.
dengar
mikr"n ampli"ier
terdiri
untuk untuk
dari
menangkap
meningkatkan
suara
lume
suara
+ebuah speaker utnuk menghantarkan suara yang lumenya telah dinaikkan.
¬
/erdasarkan hasil tes "ungsi pendengaran% serang audilgis bisa menentukan apakah penderita sudah memerlukan alat bantu dengar atau belum (audilgis adalah serang pr"esinal kesehatan yang ahli dalam mengenali dan menentukan beratnya
gangguan
"ungsi
pendengaran).
lat bantu dengar sangat membantu prses pendengaran dan pemahaman per!akapan pada penderita penurunan "ungsi pendengaran sensrineural.
Dalam menentukan suatu alat bantu dengar% serang audilgis biasanya akan mempertimbangkan kemampuan
berikut
mendengar
¬
aktiitas
hal*hal
di
rumah
penderita
maupun
di
keterbatasan
tempat
bekerja
¬
"isik
¬
keadaan
medis penampilan
¬
¬
harga.
¬
lat
/antu
Dengar
,antaran
:dara
lat ini paling banyak digunakan% biasanya dipasang di dalam saluran telinga dengan sebuah penutup kedap udara atau sebuah selang ke!il yang terbuka.
lat
/antu
Dengar
>ang
Dipasang
Di
/adan
Digunakan pada penderita tuli dan merupakan alat bantu dengar yang paling kuat. lat ini disimpan dalam saku kemeja atau !elana dan dihubungkan dengan sebuah kabel
ke
alat
yang
dipasang
di
saluran
telinga.
lat ini seringkali dipakai leh bayi dan anak*anak karena pemakaiannya lebih mudah
lat
dan
/antu
tidak
Dengar
>ang
mudah
Dipasang
rusak.
Di
/elakang
elinga
Digunakan untuk penderita gangguan "ungsi pendengaran sedang sampai berat. lat ini dipasang di belakang telinga dan relati" tidak terlihat leh rang lain.
$RO+
(!ntralateral
ruting
"
signals)
lat ini digunakan leh penderita yang hanya mengalami gangguan "ungsi pendengaran
pada
salah
satu
telinganya.
=ikr"n dipasang pada telinga yang tidak ber"ungsi dan suaranya diarahkan kepada telinga yang ber"ungsi melalui sebuah kabel atau sebuah transmiter radi berukuran
mini.
Dengan alat ini% penderita dapat mendengarkan suara dari sisi telinga yang tidak ber"ungsi.
/6$RO+
(bilateral
$RO+)
9ika telinga yang masih ber"ungsi juga mengalami penuruna "ungsi pendengaran yang ringan% maka suara dari kedua telinga bisa diperkeras dengan alat ini.
lat
/antu
Dengar
,antaran
ulang
lat ini digunakan leh penderita yang tidak dapat memakai alat bantu dengar hantaran udara% misalnya penderita yang terlahir tanpa saluran telinga atau jika dari telinganya
keluar
!airan
(tre).
lat ini dipasang di kepala% biasanya di belakang telinga dengan bantuan sebuah pita elastis. +uara dihantarkan melalui tulang tengkrak ke telinga dalam.
/eberapa alat bantu dengar hantaran tulang bisa ditanamkan pada tulang di belakang
telinga.
PENCANGKOKAN
KOKLEA
Pen!angkkan kklea (implan kklea) dilakukan pada penderita tuli berat yang tidak dapat mendengar meskipun telah menggunakan alat bantu dengar.
lat ini di!angkkkan di baah kulit di belakang telinga dan terdiri dari 7 bagian +ebuah
mikr"n
¬
untuk
menangkap
suara
dari
sekitar
yang tertangkap leh mikr"n +ebuah prsesr per!akapan yang ber"ungsi ¬
memilih
dan
mengubah
suara
+ebuah transmiter dan stimulatr;penerima yang ber"ungsi menerima sinyal dari ¬
prsesr
per!akapan
dan
merubahnya
menjadi
gelmbang
listrik
5lektrda% ber"ungsi mengumpulkan gelmbang dari stimulatr dan mengirimnya ke
tak.
¬
+uatu implan tidak mengembalikan ataupun men!iptakan "ungsi pendengaran yang nrmal% tetapi bisa memberikan pemahaman auditris kepada penderita tuli dan membantu
6mplan
mereka
kklea
dalam
sangat
berbeda
memahami
dengan
alat
per!akapan.
bantu
dengar.
lat bantu dengar ber"ungsi memperkeras suara. 6mplan kklea menggantikan "ungsi
dari
bagian
telinga
dalam
yang
mengalami
kerusakan.
9ika "ungsi pendengaran nrmal% gelmbang suara diubah menjadi gelmbang listrik leh telinga dalam. Gelmbang listrik ini lalu dikirim ke tak dan kita menerimanya
sebagai
suara.
6mplan kklea bekerja dengan !ara yang sama. +e!ara elektrnik% implan kklea menemukan bunyi yang berarti dan kemudian mengirimnya ke tak