Makalah ini berisi tentang Limfadenitis TB oleh Dr.dr, Koernia Swa Oetomo, SpB(K)Trauma.,FINACS.FICS, SMF Ilmu Bedah RSU Haji Surabaya
Makalah ini berisi tentang Limfadenitis TB oleh Dr.dr, Koernia Swa Oetomo, SpB(K)Trauma.,FINACS.FICS, SMF Ilmu Bedah RSU Haji SurabayaFull description
Deskripsi lengkap
Full description
Full description
PR Ujian kasus LNHFull description
Ilmu
Limfadenitis TBDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
limfadenitis tuberkulosa adalahFull description
tesDeskripsi lengkap
LIMFADENITIS DEFINISI
Limfadeni Limfadenitis tis adalah adalah peradang peradangan an pada satu atau beberapa beberapa kelenja kelenjarr getah bening. Peradangan tersebut akan menimbulkan hiperplasia kelenjar getah bening hingga hingga terasa terasa membesar membesar seara seara klinik. klinik. !emunulan emunulan pen"akit pen"akit iniditan iniditandai dai dengan dengan gejala munuln"a benj#lan pada saluran getah bening misaln"a ketiak$ leher dan sebagain"a. !elenjar getah bening "ang terinfeksi akan membesar dan biasan"a teraba lunak dan n"eri. !adang%kadang kulit diatasn"a tampak merah dan teraba hangat. ETIOLOGI
Limf Limfad aden enit itis is bisa bisa dise diseba babk bkan an #leh #leh infe infeks ksii dari dari berb berbag agai ai #rga #rgani nism sme e "ait "aitu u bakteri$&irus$ pr#t#'#a$ riketsia atau jamur. Strept#k#kus dan bakteri staph"l##al adal adalah ah pen" pen"eb ebab ab pali paling ng umum umum dari dari limf limfad aden enit itis is$$ mesk meskip ipun un &iru &irus$ s$ pr#t pr#t#' #'#a #a$$ rikettsiae$ jamur$ dan basil T( juga dapat menginfeksi kelenjar getah bening. )iri khasn"a$ infeksi tersebut men"ebar menuju kelenjar getah bening dari infeksi kulit$ teli teling nga$ a$
hidu hidung ng$$
atau atau
mata mata
atau atau
dari dari
bebe bebera rapa pa
infe infeks ksii
sepe sepert rtii
infe infet ti# i#us us
m#n#nul m#n#nule#si e#sis$ s$ infeksi infeksi "t#megal "t#megal#&ir #&irus$ us$ infeksi infeksi strept# strept##al #al$$ tuber tuberul#s ul#sis$ is$ atau si*lis. Infeksi tersebut bisa mempengaruhi kelenjar getah bening atau han"a pada salah satu daerah pada tubuh. EPIDEMIOLOGI
Dari studi di belanda terdapat +.,,- kasus limfadenitis$ /0 dirujuk kepada subspesi subspesialis alis$$ 1.+0 membutuhk membutuhkan an bi#ps" bi#ps" dan .0 m2ngalami m2ngalami kegana keganasan. san. Studi Studi ked#k ked#kter teran an kelua keluarg rga a di Ameri Amerika ka Serik Serikat at tiga tiga dari dari +13 pasien pasien limfad limfadeni enitis tis "ang "ang mengalami k#mplikasi "ang berat. Penderi Penderita ta limfadeni limfadenitis tis di 4S5P 6.Adam 6.Adam Malik Sumatera Sumatera 5tara 5tara pada tahun +/ dengan rentang +/ 7 ,/ tahun$ "aitu 89 dengan jenis kelamin terban"ak adalah adalah 2anita 2anita.. Dari Dari hasil hasil peneli penelitia tian n ini juga juga diper diper#le #leh h bah2a bah2a sebag sebagian ian besar besar limfad limfadeni enitis tis ada ada menga mengalam lamii gejala gejala sis sistem temik. ik. (erdas (erdasark arkan an hasil hasil pemeri pemeriksa ksaan an didapatkan 1 #rang memiliki pembesaran kelenjar berdiameter : +m$ + #rang memil memiliki iki pembes pembesara aran n kelenja elenjarr "ang "ang multip multiple$ le$ 8 #rang #rang memili memiliki ki pembes pembesara aran n kelenjar dengan k#nsistensi ken"al$ - #rang memiliki pembesaran kelenjar tanpa
disertai adan"a ulkus$ dan + #rang memiliki pembesaran kelenjar tanpa disertai adan"a n"eri.
PATOFISIOLOGI
Gambar 1: Patofsiologi Limadenitis PATOGENESIS
a.
Kelenjar getah bening !elenjar getah bening ;!<(= adalah agregat n#dular jaringan limf#id "ang terletak sepanjang jalur limfe di seluruh tubuh. Sel dendritik memba2a antigen mikr#ba dari epitel dan mengantarkann"a ke kelenjar getah bening "ang akhirn"a
dik#nsentrasikan di !<(. Dalam !<( ditemukan peningkatan limf#sit berupa n#dus tempat pr#liferasi limf#sit sebagai resp#ns terhadap antigen.
b.
System limatik-resirkulasi limosit Sirkulasi darah ada diba2ah tekanan dan k#mp#nenn"a ;plasma= masuk dinding kapiler "ang tipis ke jaringan sekitar. )airan ini disebut airan interstisial "ang membasahi semua jaringan dan sel. (ila airan ini tidak dikembalikan ke sirkulasi dapat terjadi edema$ pembengkakan pr#gresif "ang dapat menganam n"a2a. 6al itu tidak terjadi
#leh karena airan dikembalikan ke darah melalui
dinding &enul. >adi s"stem tersebut menampung airan "ang dari pembuluh darah dan masuk ke dalam jaringan dan mengembalikann"a ke pembuluh darah. Sel limf#sit$ SD$ makr#fag dan sel lainn"a juga dapat masuk melalui dinding tipis sel end#tel "ang l#nggar dari pembuluh limfe primer dan masuk ke dalam arus limfe. Antigen asing "ang masuk ke dalam jaringan akan ditangkap #leh sel s"stem imun dan diba2a ke berbagai jaringan limf#id regi#nal "ang ter#ganisasi seperti !<(. >adi s"stem limfatik juga berperan sebagai alat transp#rt limf#sit dan antigen dari jaringan ikat ke jaringan limf#id "ang ter#ganisasi$ tempat limf#sit diaktifkan. KLASIFIKASI
Sebagian besar kasus merupakan resp#n jinak terhadap infeksi l#kal atau sistemik. Sebagian besar anak dengan limfadenitis menunjukkan
keil$ teraba
ser&iks$ ketiak$ dan kelenjar getah bening inguinal. !urang umum adalah pembesaran sub#ksipital atau p#staurikular n#de. Suprakla&ikula$ epitr#hlear$ dan p#plitea kelenjar getah bening teraba jarang terjadi$ seperti "ang diperbesar n#de mediastinum dan perut. Limfadenitis dapat mempengaruhi n#de tunggal atau sekel#mp#k n#de ;aden#pati daerah= dan dapat unilateral atau bilateral. ?nset dan perjalanan limfadenitis mungkin akut$ subakut$ atau kr#nis. jenis l"mphadenitis@
1.
Lymphadenitis disebabkan oleh irus: Infeti#us m#n#nule#sis l"mphadenitis
Lymphadenitis disebabkan oleh proto#oa Tooplasma l"mphadenitis !eishmania l"mphadenitis "ilaria l"mphadenitis
-.
$thers Malai#plakia ;m#st #mm#n in the mesenteri l"mph n#des= MANIFESTASI KLINIS
!elenjar getah bening "ang terserang biasan"a akan membesar dan jika diraba terasa lunak dan n"eri$ selain itu gejala klinis "ang timbul adalah demam$ n"eri tekan$ dan tanda radang. !ulit di atasn"a terlihat merah dan terasa hangat$ pembengkakan ini akan men"erupai daging tumbuh atau biasa disebut dengan tum#r. Dan untuk memastikan apakah gejala%gejala tersebut merujuk pada pen"akit limfadenitis maka perlu adan"a pengangkatan jaringan untuk pemeriksaan di ba2ah mikr#sk#p. Limfadenitis pada taraf parah disebut limfadenitis kr#nis. Limfadenitis ini terjadi ketika penderita mengalami infeksi kr#nis$ misal pada k#ndisi ketika sese#rang dengan faringitis kr#nis akan ditemukan pembesaran kelenjar getah bening leher ;limfadenitis=. Pembesaran di sini ditandai #leh tanda radang "ang sangat minimal dan tidak n"eri. Pembesaran kr#nis "ang spesi*k dan masih ban"ak di Ind#nesia adalah akibat tuberkul#sa. Limfadenitis tuberkul#sa ini ditandai #leh pembesaran kelenjar getah bening$ padatkeras$ multiple dan dapat berhubungan satu sama lain. Limfadenitis tuberul#sa pada kelenjar getah bening dapat menjadi besar dan berhubungan sehingga leher penderita itu bias disebut seperti bull nek. Pada keadaan seperti ini kadang%kadang sulit dibedakan dengan limf#ma malignum. Limfadenitis tuberkul#sa diagn#sis ditegakkan dengan pemeriksaan hist#pat#l#gi$ terutama "ang tidak disertai #leh tuberkul#sa paru.
ANAMNESIS LIMFADENITIS
a. Keluhan %tama @ Pembengkakan !elenjer di bagian ba2ah 4egi# Supra )la&iula Dekstra. (engkakn"a sebesar telur pu"uh $ lunak serta n"eri bila di tekan.
b. Keluhan penyerta dari limfadenitis ialah @ Adan"a luka perih berden"ut biasan"a munul pada daerah sellulitis
An#reksia
Malaise
Menggigil dan demam 18$3 % 9/).
Takikardia Terdapat garis merah pada kulit mulai dari luka sampai ke limf#n#di regi#nal$
biasan"a meluas dan lunak akibat keterlibatan limfatik.
Adakah batuk$ n"eri tengg#r#kan dan ruam.
Penurunan berat badan$ demam$ keringat malam adalah gejala dari limf#ma.
!. &i'ayat penyakit Adan"a peradangan t#nsil ;amandel= sebelumn"a mengarahkan kepada infeksi #leh strept#k#kus. Adan"a infeksi gigi dan gusi dapat mengarahkan kepada infeksi bakteri anaer#b. Transfusi darah sebelumn"a dapat mengarahkan kepada )it#megal#&irus$ Epstein (arr irus atau 6I.
d. &i'ayat $bat- $batan 4i2a"at #bat%#batan@ fenit#in dan is#nia'id. e. &i'ayat pekerjaan dan perjalanan Paparan terhadap infeksi k#ntak sebelumn"a kepada #rang dengan infeksi saluran nafas atas$ faringitis #leh Strept##us$ atau tuberul#sis turut membantu mengarahkan pen"ebab limfadenitis. 4i2a"at perjalanan atau pekerjaan$ misaln"a perjalanan
ke
daerah%daerah
di
Afrika
dapat
mengakibatkan
Tripan#s#miasis$ #rang "ang bekerja dalam hutan dapat terkena Tularemia.
pen"akit
PEMERIKSAAN FISIK
Pada pemeriksaan *sik limfadenitis harus diatat ada tidakn"a n"eri tekan$ kemerahan$ hangat pada perabaan$ dapat bebas digerakkan atau tidak dapat digerakkan$ Apakah ada uktuasi$ k#nsistensi apakah keras atau ken"al. Pasien tampak sakit ringan atau berat $ demam$ dan pada kulit adakah lesi misaln"a selulitis$ abses$ melan#ma. Periksa dimana kelenjer getah bening "ang membesar @ Misaln"a di bagian ba2ah 4egi# Supra )la&iula Dekstra$ !<( di ser&ikal$ aksilaris$ inguinal$ dll. •
5kuran@ N#rmal bila diameter /$, m ;pada lipat paha G$,m dikatakan abn#rmal=.
•
N"eri tekan@ 5mumn"a diakibatkan peradangan atau pr#ses perdarahan.
•
!#nsistensi@ !eras seperti batu mengarahkan kepada keganasan$ padat seperti karet mengarahkan kepada limf#maH lunak mengarahkan kepada pr#ses infeksiH uktuatif mengarahkan telah terjadin"a absespernanahan.
•
Penempelan@ (eberapa !elenjar
bila
digerakkan.
Dapat
akibat
tuberkul#sis$
sark#id#sis
keganasan. Pembesaran !<( leher bagian p#steri#r terdapat pada infeksi rubela dan m#n#nukle#sis. Pada pembesaran !<( #leh infeksi &irus$ !<( umumn"a bilateral ;dua sisi%kirikiri dan kanan=$ lunak dan dapat digerakkan. (ila ada infeksi #leh bakteri$ kelenjar biasan"a n"eri pada penekanan$ baik satu sisi atau dua sisi dan dapat uktuatif dan dapat digerakkan. Adan"a kemerahan dan suhu lebih panas dari sekitarn"a mengarahkan infeksi bakteri dan adan"a uktuatif menandakan terjadin"a abses. (ila limfadenitis disebabkan keganasan$ tanda%tanda peradangan tidak ada$ !<( keras dan tidak dapat digerakkan ;terikat dengan jaringan di ba2ahn"a=. Pada infeksi #leh mik#bakterium pembesaran kelenjar berjalan mingguan%bulanan$ 2alaupun dapat mendadak$ !<( menjadi uktuatif dan kulit diatasn"a menjadi tipis$ dan dapat peah.
Adan"a tengg#r#kan "ang merah$ berak%berak putih pada t#nsil$ bintik% bintik merah pada langit%langit mengarahkan infeksi #leh bakteri strept#k#kus. Pembengkakan pada jaringan lunak leher ;bull nek= mengarahkan kepada infeksi #leh bakteri difteri. Faringitis$ ruam%ruam dan pembesaran limpa mengarahkan kepada infeksi epstein barr &irus. Adan"a radang pada selaput mata dan berak k#plik mengarahkan kepada ampak.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. (asil Laboratorium pada limadenitis : Lek#sit#sis biasan"a tanpa perubahan. Pada akhirn"a$ kultur darah menjadi p#sitif$ umumn"a spesies sta*l#k#kus atau strept#k#kus. Pemeriksaan kultur dan sensiti&itas pada eksudat luka atau pus dapat membantu peng#batan infeksi.
). Pemeriksaan *ikrobiologi Pemeriksaan mikr#bi#l#gi "ang meliputi pemeriksaan mikr#sk#pis dan kultur. Spesimen untuk mikr#bi#l#gi dapat diper#leh dari sinus atau bi#psi aspirasi. Dengan pemeriksaan ini kita dapat memastikan adan"a mikr##rganisme pada spesimen. !ultur ;#nt#h dikirim ke lab#rat#rium dan diletakkan pada kultur medium "ang membiarkan mikr##rganisme untuk berkembang= kemungkinan diperlukan untuk memastikan diagn#sa dan untuk mengidenti*kasikan #rganisme pen"ebab infeksi.
+.
%ltrasonograf ,%SG 5S< merupakan salah satu teknik "ang dapat dipakai untuk mengetahui ukuran$ bentuk$ dan gambaran mikr#n#dular. 5S< juga dapat dilakukan untuk membedakan pen"ebab pembesaran kelenjar ;infeksi$ metastatik$ l"mph#ma$ atau reaktif hiperplasia=.
.
/iopsi (i#psi adalah pengambilan sejumlah keil jaringan dari tubuh manusia untuk pemeriksaan pat#l#gis mikr#sk#pik. (i#psi Aspirasi >arum 6alus ;"ine #eedle
Aspiration Biopsy FNA(=$ adalah pr#sedur bi#psi "ang menggunakan jarum sangat tipis "ang melekat pada jarum suntik untuk menarik ;aspirasi= sejumlah keil jaringan dari
lesi
abn#rmal. Sampel
jaringan
ini
kemudian
dilihat di
ba2ah
mikr#sk#p. (i#psi keban"akan dlakukan untuk mengetahui adan"a kanker. (agian apapun dari tubuh$ seperti kulit$ #rgan tubuh maupun benj#lan dapat diperiksa.
0ndikasi ine 2eedle 3spiration /iopsy :
Pasien "ang menjalani FNA( umumn"a dideteksi memiliki massa jaringan lunak di ba2ah permukaan kulit atau muk#sa selama pemeriksaan klinis. Massa leher dapat dideteksi dengan teknik ini. !arena massa "ang dalam sulit dibi#psi$ FNA( dapat sangat membantu.
!egagalan untuk mengeil setelah 9%- minggu dapat menjadi indikasi untuk dilaksanakan bi#psi !<(.
(i#psi dilakukan terutama bila terdapat tanda dan gejala "ang mengarahkan kepada keganasan.
!<( "ang menetap atau bertambah besar 2alau dengan peng#batan "ang adekuat mengindikasikan diagn#sis "ang belum tepat.
".
45 S!an )T San adalah mesin B%ra" "ang menggunakan k#mputer untuk mengambil gambar tubuh untuk mengetahui apa "ang mungkin men"ebabkan limfadenitis. )T san dapat digunakan untuk membantu pelaksanaan bi#psi aspirasi kelenjar limfe intrat#raks dan intraabd#minal. )T San dapat mendeteksi pembesaran !<( ser&ikalis dengan diameter , mm atau lebih. PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan "ang spesi*k pada Limfadenitis Tidak ada. Limfadenitis dapat terjadi setelah terjadin"a infeksi melalui kulit atau infeksi lainn"a "ang disebabkan #leh bakteri seperti strept##us atau staph"l##us. Terkadang juga dapat disebabkan #leh infeksi seperti tuberul#sis atau
cat scratch disease
;(art#nella=. ?leh karena itu$ untuk mengatasi Limfadenitis adalah dengan mengeliminasi pen"ebab utama infeksi "ang men"ebabkan Limfadenitis. Limfadenitis biasan"a ditangani dengan mengistirahatkan ekstremitas "ang bersangkutan dan pemberitan antibi#ti$ penderita limdafenitis mungkin mengalami pernanahan sehingga memerlukan insisi dan pen"aliran. Limfadenitis spesi*k$ misaln"a #leh jamur atau tuberul#sis$ biasan"a memerlukan bi#psi atau biakan untuk menetapkan diagn#sis. Peng#batan sesuai gejala harus dilakukan untuk menegah terjadin"a k#mplikasi. Peng#batan gejala harus dimulai segera seperti pemberian@ % % % % % %
Analgesik ;penghilang rasa sakit= untuk meng#ntr#l n"eri Antipiretik dapat diberikan untuk menurunkan demam Antibi#tik untuk meng#bati setiap infeksi sedang sampai berat ?bat anti inamasi untuk mengurangi peradangan !#mpres dingin untuk mengurangi peradangan dan n"eri ?perasi mungkin diperlukan untuk mengeringkan abses. 6indari pemberian aspirin pada anak karena dapat meningkatkan risik#
sindr#m 4e"e pada anak. !asus limfadenitis mesenterika ringan$ tanpa k#mplikasi dan disebabkan #leh &irus biasan"a hilang dalam beberapa hari atau minggu. Tata laksana pembesaran kelenjar getah bening leher didasarkan kepada pen"ebabn"a. (an"ak kasus dari pembesaran kelenjar getah bening leher sembuh dengan sendirin"a dan tidak membutuhkan peng#batan apa pun selain dari #bser&asi. !egagalan untuk mengeil setelah 9%- minggu dapat menjadi indikasi untuk dilaksanakan bi#ps" kelenjar getah bening. (i#ps" dilakukan bila terdapat tanda dan gejala "ang mengarahkan kepada keganasan$ kelenjar getah bening "ang menetap atau bertambah besar dengan peng#batan "ang tepat$ atau diagn#sis belum dapat ditegakkan. Seara umum peng#batan Limfadenitis "aitu @ A.
Peng#batan dilakukan dengan tuberkul#sitik.bila terjadi abses$perlu dilakukan aspirasi dan bila tidak berhasil$ sebaikn"a dilakukan insisi serta pengangkatan
dinding abses dan kelenjar getah bening "ang bersangkutan. (. Pembesaran kelenjar getah bening biasan"a disebabkan #leh &irus dan sembuh sendiri$ 2alaupun pembesaran kelenjar getah bening dapat berlangsung mingguan. Peng#batan pada infeksi kelenjar getah bening #leh bakteri ;limfadenitis= adalah
anti%bi#ti #ral / hari dengan pemantauan dalam + hari pertama 6u!lo7a!illin d#sis @ +, mgkg(( 9 kali sehari. (ila ada reaksi alergi terhadap antibi#ti g#l#ngan peniillin dapat diberikan !ephale7in dengan d#sis @ +, mgkg((;d#sis maksimal ,// mg= 1 kali sehari atau erythromy!in , mgkg(( ;d#sis maksimal @ ,// mg= 1 kali sehari. ). (ila pen"ebab limfaden#pati adalah m"#baterium tuberul#sis maka diberikan #bat anti tuberul#sis selama %+ bulan. Perhimpunan D#kter Paru Ind#nesia ;PDPI= mengklasi*kasikan limfadenitis T( kedalam T( di luar paru dengan paduan #bat +46JE/46. (ritish Th#rai S#iet" 4esearh )#mmittee and )#mpbell ;(TS4))= merek#mendasikan peng#batan selama bulan dalam regimen +46E846. PENCEGAHAN
Limfadenitis dapat terjadi setelah terjadin"a infeksi melalui kulit atau infeksi lainn"a "ang disebabkan #leh bakteri seperti strept##us atau staph"l##us. Terkadang juga dapat disebabkan #leh infeksi seperti tuberul#sis atau cat scratch disease ;(art#nella=. !esehatan umum "ang baik dan kebersihan sangat membantu dalam penegahan infeksi "ang mendasari limfadenitis. KOMPLIKASI
1. Pembentukan abses Abses adalah suatu penimbunan nanah$ biasan"a terjadi akibat suatu infeksi bakteri. >ika bakteri men"usup ke dalam jaringan "ang sehat$ maka akan terjadi infeksi. Sebagian sel mati dan hanur$ meninggalkan r#ngga "ang berisi jaringan dan sel%sel "ang terinfeksi. Sel%sel darah putih "ang merupakan pertahanan tubuh dalam mela2an infeksi$ bergerak ke dalam r#ngga tersebut dan setelah menelan bakteri$ sel darah putih akan mati. Sel darah putih "ang mati inilah "ang membentuk nanah$"ang mengisi r#ngga tersebut. Akibat penimbunan nanah ini$ maka jaringan di sekitarn"a akan terd#r#ng. >aringan pada akhirn"a tumbuh di sekeliling abses dan menjadi dinding pembatas absesH hal ini merupakan mekanisme tubuh untuk menegah pen"ebaran infeksi lebih lanjut. >ika suatu abses peah di dalam$ maka infeksi bisa men"ebar di dalam tubuh maupun diba2ah permukaan kulit$ tergantung kepada l#kasi abses.
). Sepsis ,septikemia atau kera!unan darah
Sepsis adalah k#ndisi medis "ang berp#tensi berbaha"a atau menganam n"a2a$ "ang ditemukan berhubungan dengan infeksi "ang diketahui atau diurigai.
+. istula ,terlihat dalam limadenitis yang disebabkan oleh 5/4 Limfadenitis tuberkul#sa ini ditandai #leh pembesaran kelenjar getah bening$ padatkeras$ multiple dan dapat berk#ngl#merasi satu sama lain. Dapat pula sudah terjadi perkijuan seluruh kelenjar$ sehingga kelenjar itu melunak seperti abses tetapi tidak n"eri. Apabila abses ini peah ke kulit$ lukan"a sulit sembuh #leh karena keluar seara terus menerus sehingga seperti *stula. Fistula merupakan pen"akit "ang erat hubungann"a dengan immune s"stem da"a tahan tubuh setiap indi&idual. PROGNOSIS
Pr#gn#sis
untuk
pemulihan
adalah
baik
jika
segera
di#bati
dengan
peng#batan "ang tepat. Dalam keban"akan kasus$ infeksi dapat dikendalikan dalam tiga atau empat hari. Namun$ dalam beberapa kasus mungkin diperlukan 2aktu beberapa minggu atau bulan untuk pembengkakan menghilang$ panjang pemulihan tergantung
pada
pen"ebab
infeksi.
Peng#batan
"ang
tidak
tuntas
dapat
men"ebabkan resistensi dan septikemia.
DIAGNOSIS BANDING
Diagn#sis banding berdasarkan adan"a benj#lan @ . <#nd#ngan @ pembesaran kelenjar par#titis akibat infeksi &irus$ sudut rahang ba2ah dapat menghilang karena bengkak +. !ista duktus tir#gl#sus @ berada di garis tengah dan bergerak dengan menelan 1. !ista derm#id @ benj#lan di garis tengah dapat padat atau berisi airan 9. 6emangi#ma @ kelainan pembuluh darah sehingga timbul benj#lan berisi jalinan pembuluh darah$ ber2arna merah atau kebiruan.