LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR SEL HEWA HEWAN DAN TUMBUHAN
OLEH: SITI FAISZATUR ROHMAH (1211011072) SHIFT 1 KELOMPOK 3 TANGGAL PRAKTIKUM : 26 OKTOBER 2012
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS FAKULTAS ILMU I LMU KESE KESEHAT HATAN AN UNIVERSITASS MUHAMMADIAH !EMBER 2012
Sel merupakan kesatuan struktural dan fungsional makhluk hidup, yang mengandung pengertian sebagai penyusun makhluk hidup dan melaksanakan semua fungsi kehidupan (faal tubuh). Berdasar jumlah sel penyusunnya makhluk hidup dapat digolongkan menjadi makhluk hidup uniseluler dan multiseluler. Makhluk hidup multiseluler berasal dari satu sel (zigot) yang kemudian mengalami spesialisasi dan diferensiasi. Struktur sel terdiri dari nukleus (inti sel), sitoplasma beserta organelnya, membran sel dan dinding sel. Sel yang mempunyai fungsi khusus biasanya dilengkapi dengan organel khusus yang tidak ditemukan pada sel lain. Adapun organela-organela dan inklusio yang terdapat dalam sitoplasma, adalah !. "ukleus (inti sel) Berperan sebagai pengatur akti#itas sel. $alam nukleus terdapat kromosom sebagai pemba%a sifat, selaput inti, nukleoplasma (&airan inti) dan nukleolus (anak inti) yang berperan dalam sintesa protein se&ara tidak langsung. '. Sitoplasma (&airan di luar inti) erdapat organel-organel yang melaksanakan faal tubuh, antara lain a. Mitokondria. empat berlangsungnya proses respirasi. b. isosom. $ibuat oleh badan golgi dan banyak dijumpai pada sel he%an. *enghasil enzim pen&ernaan dan zat kebal. &. +ibosom. empat berlangsungnya sintesa protein. Berdasar letaknya ada yang bebas dan ada yang menempel pada retikulum endoplasma. d. +etikulum endoplasma. Merupakan saluran yang halus, yang beribosom berperan dalam transportasi hasil sintesa protein sedangkan yang tidak ber-ribosom berperan dalam sintesa lemak, kolesterol dan hormon. e. Badan golgi. Merupakan organel yang berperan dalam eksresi. f. *lastida. Berupa butir-butir zat %arna dan hanya dijumpai pada sel tumbuhan. *lastida yang utama adalah kloroplas yang berisi klorofil. lorofil berfungsi untuk menangkap energi matahari yang akan digunakan untuk fotosintesis. g. akuola. Berisi zat makanan dan zat buangan dan umumnya dijumpai pada sel tumbuhan. Semakin tua umur sel maka ukuran #akuola semakin besar. Ada dua jenis #akuola yaitu #akuola makanan dan #akuola kontraktil. h. *eroksisom. Berisi enzim katalase yang berfungsi mengubah peroksida menjadi air dan oksigen. i. Sentriol atau sentrosoma. Berperan dalam pembelahan sel dengan &ara membentuk benang gelendong. . Membran sel Berfungsi untuk mengatur peredaran zat dari dalam dan keluar sel. Membran sel bersifat selektif terhadap zat yang akan mele%atinya (semipermeabel). Sifat ini berhubungan dengan struktur penyusunnya yang terdiri dari lipid dan protein (lipoprotein). /. $inding sel 0anya ditemukan pada sel tumbuhan. etaknya sebelah luar membran sel. Berfungsi untuk melindungi bagian dalam sel dan memberi bentuk pada sel. $inding tersusun dari selulosa, pektin, dan lignin. Strukturnya berlapis-lapis tergantung umur sel. Sel yang sudah tua memiliki dinding sel - *rimer, sifatnya selalu membelah. - Sekunder, sifatnya tetap dan kaku.
Sumber http11id.sh#oong.&om1e2a&t-s&ien&es1biology1'!34566-pengertian-sel-dan-fungsisel17i2zz'$8*9:s#e tgl 25/11/2012 22.16
P"#$"%&&' S" H"&' %&' T*+$*,&'
!. Sel 0e%an ; tidak memiliki dinding sel ; tidak memiliki butir plastida ; bentuk tidak tetap karena hanya memiliki membran sel yang keadaannya tidak kaku ; jumlah mitokondria relatif banyak ; #akuolanya banyak dengan ukuran yang relatif ke&il ; sentrosom dan sentriol tampak jelas '. Sel umbuhan ; memiliki dinding sel ; memiliki butir plastida ; bentuk tetap karena memiliki dinding sel yang terbuat dari &ellulosa ; jumlah mitokondria relatif sedikit karena fungsinya dibantu oleh butir plastida ; #akuola sedikit tapi ukurannya besar ; sentrosom dan sentriolnya tidak jelas D-."#$-./&' %-: !/ 8ebruari, '
Sumber http11id.sh#oong.&om1e2a&t-s&ien&es1biology1'!!3/6'-perbedaan-sel-he%an-dantumbuhan17i2zz'$8l*6/4 Sel he%an dan sel tumbuhan memiliki bagian-bagian sel, seperti yang telah dijelaskan di atas. Selain memiliki persamaan, sel he%an dan sel tumbuhan memiliki perbedaan-perbedaan, di antaranya adalah pada sel he%an terdapat sentriol, sedangkan pada sel tumbuhan tidak terdapat organel tersebut. etapi, sel tumbuhan memiliki #akuola, kloroplas, dan dinding sel yang tidak dimiliki sel he%an.
1 S" H"&' =iri khas sel he%an adalah memiliki sentriol. Sel he%an mengandung dua sentriol yang terdapat dalam sitoplasma di dekat permukaan sebelah luar nukleusnya. Setiap sentriol terdiri atas sebaris silinder sebanyak sembilan mikrotubul, setiap mikrotubul memiliki dua bagian yang terikat padanya. edua sentriol biasanya berhadapan dengan sudut tegak lurus. Sebelum sel membagi diri, sentriolnya melakukan duplikasi dan satu pasang berpindah ke sisi berla%anan pada nukleus, kemudian gelondong pembelahan terbentuk di antaranya. *ada beberapa sel, sentriol berduplikasi membentuk benda basal silia dan flagelata. 2 S" T*+$*,&' Sel tumbuhan memiliki struktur yang tidak dimiliki oleh sel he%an, di antaranya adalah adanya #akuola, kloroplas, dan dinding sel.
& V&/*& akuola adalah organel sitoplasma yang berisi &airan, dibatasi oleh membran yang identik dengan membran plasma. akuola sering terbentuk karena pelipatan membran sel ke arah dalam. Bahan atau buangan dapat ditemukan di dalam #akuola. Sel tumbuhan berisi banyak #akuola ke&il-ke&il, tetapi dengan matangnya sel, terbentuklah #akuola tengah yang besar. Molekul makanan yang terlarut, bahan buangan, dan pigmen sering terdapat di dalamnya.
Vakuola memiliki beberapa fungsi, antara lain: !) Memasukkan air melalui tonoplas yang bersifat diferensial permiabel untuk membangun turgor sel. ') akuola ada yang berisi pigmen dalam bentuk larutan, seperti antosian, termasuk antosianin yang ber%arna merah, biru, dan lembayung, juga %arna gading dan kuning. Antosian dapat memberi %arna pada bunga, buah, pu&uk, dan daun. 0al ini, berguna untuk menarik serangga, burung, dan he%an lain yang berjasa bagi penyerbukan atau persebaran biji. ) akuola tumbuhan, kadang-kadang mengandung enzim hidrolitik yang dapat bertindak sebagai lisosom %aktu hidup. Setelah sel mati, tonoplas kehilangan sifat diferensial permiabelnya sehingga enzim-enzimnya lolos keluar menyebabkan autolisis (penghan&uran diri). /) Menjadi tempat timbunan sisa-sisa metabolisme, seperti kristal kalsium oksalat dan beberapa alkaloid, seperti tanin. ateks (getah) dapat berkumpul dalam #akuola dalam bentuk emulsi. Sel khusus yang berfungsi seperti ini disebut latisifer, misalnya pada 0e#ea brasiliensi dan =annabis sati#a. :) Menjadi tempat penyimpanan zat makanan terlarut yang se%aktu-%aktu dapat digunakan oleh sitoplasma. Misalnya, sukrosa dan garam mineral. $ K#& loroplas hanya terdapat pada sel-sel tumbuhan dan ganggang tertentu. *ada sel tumbuhan, kloroplas biasanya dijumpai dalam bentuk &akram dengan diameter : - 4 >m dan tebal ' - / >m. loroplas dibatasi oleh membran ganda yang di dalamnya terdapat sistem luar membran inter#al yang terbenam dalam matriks fluida yang disebut stroma. Membran dalam, kaya akan fosfolipid dan protein. Selain itu, kloroplas juga mengandung pigmen yang paling utama di antaranya adalah klorofil. lorofil terdapat dalam struktur seperti tumpukan piring yang disebut granum (jamak grana). ?arna hijau klorofil yang tergabung dalam membran, memberi %arna hijau pada kloroplas dan sel serta jaringan tumbuhan yang terkena &ahaya. lorofil menangkap energi matahari dan digunakan untuk fotosintesis zat makanan. 9adi, kloroplas merupakan tempat fotosintesis.
*igmen-pigmen fotosintesis tumbuhan tingkat tinggi terbagi menjadi dua ma&am, yaitu klorofil dan karotenoid. edua pigmen ini berperan untuk menyerap energi &ahaya, kemudian mengubahnya menjadi energi kimia. edua pigmen terletak di membran kloroplas. lorofil berfungsi menyerap sinar merah dan biru-ungu, memantulkan sinar hijau, ke&uali bila tertutup oleh pigmen %arna lain. arotenoid merupakan pigmen ber%arna kuning, orange, merah atau &oklat yang menyerap sinar bergelombang antara biru-ungu. arotenoid terdapat pada beberapa bunga dan buahbuahan sehingga memiliki %arna yang &emerlang dan menarik insekta, burung atau he%an lain untuk membantu penyerbukan atau penyebaran biji. Misalnya, likopen yang merupakan karoten pada kulit buah tomat yang merah. arotenoid juga berfungsi sebagai pelindung klorofil pada %aktu sinar terlalu kuat dan oksidasi oleh oksigen yang dihasilkan dalam proses fotosintesis. Ada dua tipe karotenoid, yaitu karoten dan 2antofil. 4 D-'%-'5 " Sebagian besar ganggang dan semua tumbuhan, di luar membran sel terdapat pembungkus luar yang terdiri atas selulosa polisakarida dan yang membentuk dinding sel yang kaku *enataan fibril-fibril selulosa terlihat beraturan sehingga terbentuk dinding sel. Sifat-sifat linier molekul-molekul fibril selulosa dan mudahnya pengikatan hidrogen intermolekuler menyebabkan terbentuknya fibril-fibril yang panjang dan kaku. Selain selulosa, dinding sel juga mengandung polisakarida sebagai konstruksi penguat dinding sel. @ntuk lebih mengetahui perbedaan antara sel he%an dan tumbuhan, mari &ermati ambar di ba%ah ini.
http://tugasku-kita.blogspot.com/2012/06/perbedaan-antara-sel-hewan-dansel.html
Organel- Organel Sel Tumbuhan. Dinding Sel. Dinding sel adalah bagian terluar dari sel tumbuhan. Dinding sel memiliki fungsi melindungi sel. Dinding sel merupakan lapisan tipis dan bersifat semipermiable. Dinding sel tersusun atas elulosa! lignin! dan suberin. "ada
lapisan epidermis dan batang! dinding sel mengandung kitin dan #at lilin sehingga dinding sel bersifat iimpermeabel. $ntara dinding sel %ang satu dengan %ang lain ditemukan #at pektin %ang terdapat pada lamella tengah. $ntara sel satu dengan sel %ang lain t%erdapat penghubung atau &embatan protoplasma %ang dinamakan "lasmodesmata. "lasmodesmata memegang peranan penting dalam transportasi berbagai #at. Vakuola. 'akuola merupakan rongga %ang berada di dalam sel. 'akuola dibatasi oleh selaput membran dan berisi cairan %ang disebut cairan sel. "ada sel tumbuhan %ang telah dewasa! umumn%a terdapat (akuola tengah %ang berukuran besar dan dikelilingi oleh membran %ang dinamakan tonoplas. "ada intin%a! (akuola berfungsi sebagai : - )emasukkan air melalui tonoplas agar sel tetap baik. - )en%impan makanan! seperti sukrosa! protein! garam- garam mineral! dan sen%awa organik lainn%a. - )en%impan sisa- sisa metabolisme.
Plastida. "lastid merupakan organel %ang terdapat sitoplasma sel tumbuhan dan beberapa &enis ganggang mikroskopik! seperti *uglena. "lastida adalah butirbutir #at warna %ang terdapat pada tumbuhan. Data Hasil Pengamatan Sel Bawang Merah Data hasil pengamatan el bawang merah berupa gambar sel %ang diamati di bawah mikroskop. +erikut ini adalah gambar sel bawang merah
Pembahasan Hasil Pengamatan Sel Bawang Merah. "ada gambar di atas! ada beberapa organel sel bawang merah %ang terlihat di bawah mikroskop %aitu : - Dinding Sel - Epidermis - ukleus - Membran inti - Sklereid ,ungsi dari masing- masing organel %ang ada pada sel bawang merah adalah :
Dinding Sel! berfungsi sebagai pelindung sel. +atang tumbuhan pada umumn%a lebih keras dibandingkan dengan tubuh manusia maupun hewan. hal ini disebabkan karena bagian luar sel tumbuhan tersusun dari dinding sel %ang amat keras. +ahan utama pen%usun dinding sel berupa #at ka%u %aitu selulosa %ang tersusun dari glukosa. elain selulosa! dinding sel &uga mengandung #at lain! misaln%a pektin! hemiselulosa! dan glikoprotein.
!aringan Epidermis" Epidermis# merupakan åan %ang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan! %aitu akar! batang! daun. aringan *pidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. ,ungsi khusus åan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap hilangn%a air karena adan%a penguapan! kerusakan mekanik! perubahan suhu! dan hilangn%a #at- #at makanan. iri- ciri åan epidermis pada tumbuhan umumn%a : erdiri dari sel- sel hidup +erbentuk persegi pan&ang el- seln%a rapat dan tidak mempun%ai ruang antar sel idak memiliki klorol Dinding sel åan epidermis bagian luar %ang berbatasan dengan udara mengalamai penebalan! namun dinding sel åan epidemis bagian dalam %ang berbatasan dengan åan lain tetap tipis )ampu membentuk deri(at åan epidermis. ukleus $ %nti Sel &# merupakan bagian sel %ang paling mencolok di antara organel- organel di dalam sel. ,ungsi 3nti sel adalah sebagai berikut : - )engendalikan proses berlangsungn%a metabolisme dalam sel: - )en%impan informasi genetik 4 gen dalam bentuk D$ - )engatur kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai! di&alankan! dan diakhiri - empat ter&adin%a replika 4perban%akan D$ dan trankripsi 4pengutipan D$ . Membran %nti# terdiri atas dua lapis! %aitu membran luar 4membran sitosolik dan membran dalam 4membran nukleo-plasmik. Di antara kedua membran tersebut terdapat ruangan antar membran 4perinuklear space selebar 10 - 15 nm. )embran luar inti bertautan dengan membran *7. "ada membran inti &uga terdapat en#im-en#im seperti %ang terdapat pada membran *7! misaln%a sitokrom! transferase! dan glukosa-6-fosfatase. "ermukaan luar membran inti &uga berikatan dengan lamen intermediet %ang menghubungkann%a dengan membran plasma sehingga inti terpancang pada suatu tempat di dalam sel. • • • • •
•
"ada membran inti terbentuk pori-pori sebagai akibat pertautan antara membran luar dan membran dalam inti. Diameter pori berkisar antara 80 100 nm. umlah pori membran inti ber(ariasi tergantung dari &enis sel dan kondisi siologi sel. ,ungsi pori membrane inti ini! antara lain sebagai &alan keluar atau masukn%a sen%awa 9 sen%awa dari inti dan menu&u inti! misaln%a tempat keluarn%a $7 9 duta dan protein ribosom.
"ori membran inti dikelilingi oleh bentukan semacam cincin 4anulus %ang bersama-sama dengan pori membentuk kompleks pori. +agian dalam cincin membentuk ton&olan-ton&olan ke arah lumen pori. "ada bagian tengah pori terdapat sumbat tengah 4central plug.
Sklereid# merupakan sel- sel tumbuhan %ang telah mati! berbentuk bulat atau ber(ariasi! dan berdinding keras %ang tahan terhadap tekanan. klereid dapat di&umpai dalam keadaan tunggal atau berkelompok kecil diantara selsel lain. http://(salawane.blogspot.com/2011/0/laporan-hasil-pengamatan-selbawang.html 22.88 25/11/12
H&- "'5&+&.&' "-." #'55& +**. P"+$&,&&'
$alam teori dikatakan bah%a epitel pada rongga mulut adalah epitel pipih berlapis banyak.$alam pengamatan sel epitel rongga mulut ini banyak sekali hal-hal yang se&ara langsung dapat diketahui. Sel epitel rongga mulut terlihat mempunyai intisama seperti sel ba%ang merah dan sel gabus yang telah diamati sebelumnya. Salam pengamatan ini,didalam sel epitel rongga mulut tidak ditemukan #akuola,dinding sel dan plastida.hal itu yang menggolongkan sel epitel rongga mulut sebagai sel he%an. *erbedaan yang dijumpai sangat terlihat sekali.Selain tidak dijumpai #akuola,plastida dan dinding sel,dalam pengamatan ini batasan-batasan antara sel yang satu dengan sel yang lain juga kurang jelas atau nyata,hal ini disebabkan karena sel epitel tidak memiliki dinding sel yang berfungsi memberi bentuk yang tetap. $alam pengamatan sel epitel rongga mulut hamper tidak dijumpainya ruangan antar sel.0al ini terjadi karena sel-sel epitel terikat antara satu dengan yang lainnya. 1 P#"&#&. %&*' Hydrilla verticillata
*ada preparat daun Hydrilla verticillata yang kami amati ditemukan aliran plasma yang arahnya berla%anan dengan arah jarum jam. $an mempunayai dinding sel dan loroplas yang ber%arna hijau. *ada literatur (jitrosomo, !54) menyatakan bah%a Sitoplasma pada kebanyakan sel, beberapa saat pada kehidupannya memperlihatkan aliran protoplasma. $iba%ah mikroskop &airan ini tampak mengalir dalam sel dengan gerakan yang terus menerus. erakan ini dapat berupa aliran setempat saja atau berupa sirkulasi umum. etika protoplasma mengalir, plastida terba%a arus karena plastida merupakan benda itu tidak memiliki daya gerak. Aliran protoplasma ini dijadikan petunjuk adanya kehidupan didalam sel, karena adanya aliran tersebut membutuhkan energi. http://mudmuarib1;.wordpress.com/2012/05/16/laporan-praktikum-tentang-sel/ 22.2< 25/11/2012
K"5-&.&' II +"'5&+&.- "-%"#+- $&&'5 +"#&, •
Ambillah satu suing ba%ang merah
•
elupaslah lapisan terluar ba%ang merah setipis mungkin
•
etakkan lapisan tersebut pada ka&a preparat
•
etesi lapisan tersebut dengan metilin blue
•
utup dengan ka&a penutup
•
etakkan preparat diba%ah mikroskop
•
Amati preparat ba%ang merah tersebut melalui mikroskop
•
ambarlah hasil pengamatanmu
•
Sebutkan bagian-bagian yang "ampak pada preparat
GAMBAR :
K"5-&.&' III +"'5&+&.- "-%"#+- +**. •
oreskan tusuk gigi pada pipi bagian dalam mulutmu
•
etakkan hasil goresan tusuk gig tersebut pada ka&a preparat
•
etesi hasil goresan tusuk gigi tersebut dengan metilin blue
•
utup dengan ka&a penutup
•
letakkan preparat diba%ah mikroskop
•
Amati preparat tersebut melalui mikroskop
•
ambarlah hasil pengamatanmu
•
Sebutkan bagian-bagian yang nampak pada praparat
GAMBAR :
pithel pipi, pe%arnaan metilen blue, !<<2. ampak inti di tengah sel ber%arna biru dan organel sel tidak tampak.
