laporan operasi reaktor.doc

I.

Tujuan

Praktikan Praktikan mampu memahami memahami pengoperasia pengoperasian n reaktor reaktor kartini kartini dari start up up hing hingga ga shut down. down . II.

Dasar teori

Reaktor kartini merupakan reaktor riset tipe triga mark II yang berperasi dengan daya termal maksimum 100 kW. Sebagai reaktor riset, reaktor Kartini dimanfaatkan untuk pelayanan aktivasiiradiasi neutron, eksperimen eksperimen iradiasi gamma, pendidikan dan pelatihan serta penelitian dalam bidang teknologi nuklir. !ntuk keperluan pelayanan tersebut reaktor Kartini memiliki se"uml se"umlah ah fasilit fasilitas as iradia iradiasi si antara antara lain lain fasilit fasilitas as iradiasi iradiasi la#y susan $%S&, Pneumatic Transfer Transfer system, system, sebuah 'olomn thermal dan ( buah beamport. Pada daya 100kW besarnya fluks neutron pada fasilitas f asilitas iradiasi %S rata)rata *.+  1011 n 'm* det . -alam keadaan keadaan rutin, reaktor Kartini dioperasikan rata)rata selama  "am pada hari"am ker"a, dapat pula dioperasikan lebih lama tergantun tergantung g permohona permohonan. n. /enomena /enomena fisika yang ter"adi di dalam teras reaktor pada saat operasi daya daya adalah adanya adanya reaksi fisi antara antara neutron neutron dengan bahan bahan bakar !*+ sedemikian sehingga melahirkan $*  & neutron baru, dan disertai timbulnya energi $panas& rata)rata sebesar 120 3e4 dan radiasi baik α $$alpha&, β $beta&, γ $gamma& $gamma& serentak. 5eberapa 5eberapa proses reaksi fisi yang yang ter"adi di dalam teras reaktor antara antara lain dapat ditun"ukka ditun"ukkan n sebagai berikut6 • •

0

n1 7 8*!*+

→

n1 7 8*!*+

0

→

!*9

→

8*

!*9

8*

→

Sr 8( 7 +(:e1(0 7 * 0n1

2

Kr 8( 7 +5a18 7  0n1



-an reaksi γ $gamma& $gamma& dengan air moderator $; *<& adalah 6

•

0

•

n1 7 * ;*< 0

n1 7 2<1

→

* ;*< 7 <* $gas&

→

> >1 7 1 p p1 7 n

=

Sebagai pendingin reaktor ?RI@A ?RI@A digunakan air murni murni $; *<& dengan dengan p; berkisar antara +,+ ) = yang ang memp mempun unya yaii fung fungsi si antar antaraa lain lain sebag sebagai ai mode moderat rator or $pel $pelam amba bat& t&

neut neutro ron, n, pena penaha han n

$shie $shield ldin ing& g& papa papara ran n radi radiasi asi agar agar tida tidak k terha terhamb mbur ur ke perm permuk ukaan aan udara udara beba bebass serta serta untu untuk k mengkompensasi $menangkap& energipanas kemudian dibuang melalui sirkulasi sistem pesaBat penukar panas $;eat C'hanger ;C& agar suhu air tangki reaktor $A?R& $A?R& tetap rendah tidak melampaui batas yang dii"inkan yaitu (0 oD.

The world’s largest digital library

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.



Reakto Reaktorr Kartin Kartinii sebaga sebagaii sarana sarana peneli penelitian tian dan pendid pendidika ikan, n, dimana dimana eksper eksperime imen n yang yang dilakukan dilakukan dengan reaktor reaktor adalah bertu"uan untuk mempela"ari karakteristik karakteristik parameter parameter teras reak reakto tor. r. 5eri 5eriku kutt ini ini adal adalah ah prog program ram)pr )prog ogra ram m eksp eksperi erime men n yang yang dapa dapatt dilak dilakuk ukan an deng dengan an menggunakan reaktor. 1. Kekritisan *. Kali Kalibr brasi asi bata batang ng ken kenda dali li . Kali Kalibr brasi asi daya daya reak reakto tor r (. Peng Penguk ukur uran an flu fluks ks neu neutro tron n +. Penguk Pengukura uran n suhu suhu baha bahan n bakar bakar reakt reaktor or

!ntuk !ntuk melaku melakukan kan operasi operasi reaktor reaktor dengan dengan aman, aman, maka maka semua semua sistem sistem dan alat ukur ukur parameter)parameter reaktor

serta sistem bantu raktor $auiliary system& harus dilengkapi

dengan dokumen prosedur dan "uklak operasi serta "adBal rutin kalibrasi dan peraBatan. Pengoperasian Reaktor Kartini

Sebelum reaktor dioperasikan pada suatu tingkat daya, * orang operator dipimpin oleh seorang superv superviso isorr melaku melakukan kan 'he'kl 'he'klist ist sistem sistem instru instrumen mentasi tasiE E kendal kendalii $SIK& $SIK& reakto reaktorr dan berbag berbagai ai parameter sistem bantu bahBa semua sistem berfungsi dengan baik. Ada  ma'am 'he'klist terhadap pengoperasian reaktor yaitu checklist startup, startup, checklist operasi daya dan daya dan checklist shutdown. shutdown. SPESIFIKASI TEKNIK REAKTOR KARTINI

1. -a -aya maksimum

100 kW

*. Periode minimum

= detik

. F daya maksimum

110 F

(. Suhu Suhu A?R perm permuk ukaan aan

≤ (0oD

+. Suhu maksimum bahan bakar

+0 oD

. -ebit primer

= @P3

=. -e - ebit sekunder

10 @P3

2. Konsentrasi Si, 3g, Da, >a dalam A?R

G 1ppm

8. Konduktivitas A?R

0,* H 0,+ mho



11.

3PD dari pada A?R

G +  10 )( /Di''

1*.

Radioaktivitas dalam ruang reaktor

G 10 H 1* /'i''

1.

%a"u paparan Radiasi

•

Atas permukaan A?R

G 100 mR"am

•

Ruang Kendali

G *,+ mR"am

•

-ek Reaktor

G10 mR"am

•

-emineraliser

G *+ mR"am

•

Kolom termal

G *,+ mR"am

•

Subkritik

G 10 mR"am

•

5ulk Shielding

G *,+ mR"am

III. Langkah kerja 1. Semu Semuaa sistem sistem dan dan alat alat ukur ukur para parame mete ter) r)pa para rame mete terr reakt reaktor or sert sertaa siste sistem m bant bantu u reak reakto tor r

$auiliary system& dipastikan memiliki kelengkapan dokumen prosedur dan "uklak operasi serta "adBal rutin kalibrasi dan peraBatan. *. -ilakukan -ilakukan 'he'klist 'he'klist sistem instrum instrumentasiE entasiE kendali kendali $SIK& $SIK& reaktor reaktor dan berbagai berbagai parameter parameter sistem bantu. . Setelah Setelah dipastik dipastikan an bahBa bahBa semua sistem berfung berfungsi si dengan dengan baik, baik, daya reaktor reaktor dinaik dinaikkan kan perlahan hingga men'apai kritis $100 kW& dengan mengatur kenaikan batang kendali pengaman, kompensasi, dan pengatur. pengatur. (. -ilakukan -ilakukan 'he'kli 'he'klist st operasi operasi daya daya tiap selang Baktu satu "am. "am. +. Setelah Setelah operasi operasi selesai, selesai, reaktor reaktor di shutdown. shutdown. . Reak Reakto torr ama aman n ket ketik ikaa shutdown dengan shutdown dengan mengisi 'he'klist shut shut down dan down dan dipastikan semua batang kendali berada di baBah. IV. Data Percoaan Adapun data pada per'obaan ini terlampir dalam laporan.

V

P

 h



kompensasi kompensasi,, dan pengatur pengatur agar produksi produksi neutron neutron bertambah. bertambah. Sebelum Sebelum reaktor reaktor dioperasika dioperasikan, n, pemeriksaan dilakukan terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi sistem, komponen reaktor, dan SIK yang akan menentukan reaktor dapat dioperasikan atau tidak. Penge'ekan dilakukan pada sistem primer dan sistem sekunder, Seperti pendingin primer, pendingin sekunder, dan mesin penukar panas. -alam pengoperasian reaktor terdapat tiga ma'am 'he'klist. Dhe'klist pertama dilakukan saat reaktor start reaktor start up. up. Dhe'klist ini berisi kondisi)kondisi dari sistem samping $sistem pendingin primer, sekunder, dan sistem ventilasi&, reaktor, SIK $kalibrasi, penge'ekan pan'ung dan inte interlo rlo'k 'k,, dan dan siste sistem m komp komput uter er&, &, dan dan kesi kesimp mpul ulan an bahB bahBaa reak reakto torr dapa dapatt atau atau tida tidak k dapa dapatt dioperasikan. ?u"uan pengoperasian reaktor kali ini adalah untuk praktikum operasi kinetika dan pengendalian reaktor. Pada kondisi ini, batang kendali dinaikkan se'ara perlahan hingga men'apai men'apai kondisi kritis kritis pada daya 100 kW. Setelah Setelah daya kritis ter'apai, ter'apai, SIK akan mengatur mengatur posisi batang kendali pengatur agar tetap pada daya kritis. 5erdasarkan data 'he'klist start 'he'klist start up, up, reaktor kartini start kartini start up menu"u up menu"u daya 100 kW pada 02.++ 02.++ WI5 dan kritis $daya 100 kW& pada 08.0+ 08.0+ WI5. Setelah dilakukan dilakukan 'he'klist 'he'klist start up dan reaktor telah dioperasikan, 'he'klist operasi daya dilakukan tiap satu "am yang dimulai ketika reaktor reaktor kritis. kritis. Dhe'klist Dhe'klist operasi daya berisi data daya kritis reaktor, reaktor, posisi batang batang kendali, kendali, suhu permukaan A?R, debit primer, suhu air sekunder, debit sekunder, suhu bahan bakar, dan la"u paparan radiasi. Dhe'klist mulai dilakukan pada "am 08.0+ WI5 saat reaktor kritis dengan posisi batang kendali pengaman 100 F, batang kendali kompensasi 20 F, dan batang kendali pengatur += F. Dhe'klist kedua pada "am 10.0* WI5, pada pada 10.* WI5 ter"adi penurunan daya hingga + kW karena pendingin primer dimatikan pada pukul 08.18 WI5 untuk kalibrasi daya dan reaktor kembal kembalii kritis kritis pada pada 100 kW setelah setelah pendin pendingin gin primer primer dihidu dihidupka pkan n pada pada pukul pukul 10.*0 10.*0 WI5. WI5. Dhe'kl Dhe'klist ist ketiga ketiga dilaku dilakukan kan pada pada pukul pukul 11.** 11.** WI5 yaitu yaitu 'he'kl 'he'klist ist shutdown. shutdown. Pada Pada kondis kondisii shutdown, shutdown, semua batang kendali dipastikan telah berada di baBah dan reaktor shut doBn dengan selamat aman. -ata)data pada 'he'klist menun"ukkan kesesuaian dengan spesifikasi teknik dari reaktor kartini. ;asil per'obaan diperoleh melalui pengamatan langsung pada pelaksanaan praktikum operasi operasi kinetika kinetika dan pengendalian pengendalian reaktor reaktor dengan dengan mengikuti mengikuti proses pengoperas pengoperasian ian reaktor reaktor dari penge'ekan kondisi sistem, komponen komponen reaktor, dan SIK hingga hingga proses shutdoBn. VI. Kesi!pu"an 1. Pengop Pengoperas erasian ian reaktor reaktor dimula dimulaii dengan dengan penge'ek penge'ekan an kondisi kondisi sistem, sistem, kompon komponen en reaktor, reaktor, dan SIKJ



Anonim. *01+. Petun"uk Petun"uk Praktikum .

Asisten,

Cdi Sugianto, S.?

ogyakarta, 1= 3ei *01+ Praktikan,

-Bi %estari

laporan operasi reaktor.doc

Recommend Documents