LAPORAN PRAKTIKUM LABORATORIUM TEKNIK KIMIA I KESETIMBANGAN UAP CAIR (KUC)
OLEH KELOMPOK 8
AULIA YUNUS
(0907114154) (0907114154)
MUKHLIS KHOIRUDIN
(0907121332) (0907121332)
SEPTIANA VERONIKA SITINJAK MELDA HELENA SILALAHI
(0907114092) (0907114092)
(0907136149) (0907136149)
Dosen Pembimbing : Chairul, ST, MT
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA SI UNIVERSITAS RIAU PEKANBARU 2011
1
ABSTRAK
Keseti Kesetimbang mbangan an mengandun mengandung g pengerti pengertian an bahwa bahwa suatu suatu keadaan keadaan dimana dimana terjadi perubahan sifat makrokopis dari sistem terhadap waktu. Untuk material dalam jumlah tertentu hal tersebut dapat diartikan tidak ada perubahan sifat material tersebut dengan waktu. Data kesetimbangan uap cair dari berbagai zat merupa merupakan kan data data termo termodi dinam namik ika a yang yang diperl diperluka ukan n dalam dalam peran perancan cangan gan dan pengoperasian kolom-kolom destilasi. Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari data kesetimbangan etanol-air titik didih etanol 78.4 oC. Data yang diperoleh selanjutnya dibandingkan dengan data literature untuk menganalisa error yang terjadi. terjadi. Pertama Pertama untuk untuk menentu menentukan kan konsentr konsentrasi asi etanol etanol maka terlebih terlebih dahulu dahulu 0 dibuat dibuat kurva kurva standari standarisasi sasi etanoletanol- Brix. Brix. Hasilny Hasilnya a semakin semakin besar besar fraksi fraksi etanol etanol 0 maka Brix Brix semak semakin in besar besar pula pula ((0,15 ((0,15;2, ;2,5) 5),, (0,25; (0,25;3,5 3,5), ), (0,35; (0,35;5), 5), (0,45; (0,45;6) 6),, (0,55;7) (0,55;7),, (0,65;8, (0,65;8,5)). 5)). Selanjut Selanjutnta nta alat KUC dirangka dirangkai. i. Campuran Campuran etanol-a etanol-air ir dimasukkan kedalam labu kemudian ditutup rapat agar etanol tidak menguap. Kemudian Kemudian kondenso kondensorr dan ketel ketel pemanas pemanas dinyalak dinyalakan. an. Kedua Kedua sampel sampel tersebut tersebut dianalis dianalisa a mengguna menggunakan kan hand refract refractomet ometer er dan dibandin dibandingkan gkan dengan dengan kurva kurva 0 standarisasi etanol- Brix sehingga diperoleh fraksi etanol pada fasa uap dan cair. Fraksi massa etanol pada fasa cair diperoleh ( 0,16; 0,23; 0,35; 0,47 dan 0,51 ). Sedangkan fraksi massa etanol pada fasa uap adalah (0,27; 0,34; 0,46; 0,55 0,55 dan 0,58). 0,58). Data fraksi fraksi etanol etanol pada pada fasa fasa cair cair hampi hampirr mendek mendekati ati data data literature, akan tetapi data fraksi etanol pada fasa uap jauh berbeda dengan lite literat ratur. ur. Hal ini ini diseba disebabka bkan n penang penangan anan an etano etanoll yang yang suli sulitt karen karena a mudah mudah menguap, sehingga sebelum sampel dianalisa menggunakan hand refractomenter, etanol telah terlebih dahulu menguap. Hasil data kesetimbangan fraksi etanol pada fasa uap yang error akan mempengaruhi nilai konstanta kesetimbangan (K). akibatnya, nilai K juga sangat berbeda dari K literatur. Kata kunci: kesetimbangan, kesetimbangan uap cair, konstanta kesetimbangan, fraksi mol.
