KESETIMBANGAN UAP CAIR
Syofyan, Henny Lucida, Amri Bakhtiar Jurusan Teknik Kimia. Fakultas Teknik.Jember, Teknik.Jember, Uniersitas Jember. Jember. !""# Pendahuluan
$ada sebuah %adah tertutu& den'an fasa ua& dan cair &ada kesetimban'an termodinamika akan terbentuk &alin' sedikit dua cam&uran kom&onen &ada masin'(masin' fasa. Kom&onen(kom&onen tersebut terdistribusi di antara fasa ter'antun' dari keolatilan relatif masin'(masin'. )asio distribusi untuk untuk kom&one kom&onenn i cam&uran da&at didefinisikan men''unakan fraksi mol* K i + i - i dima dimana na &ers &ersam amaa aann ini ini di'u di'una naka kann untu untukk menyatakan kondisi kesetimban'an. /ilai K, yan' dikenal seba'ai rasio &erbandin'an kesetimban'an ua&(cair, di'unakan secara luas khususnya dalam industri &etroleum dan &etrokimia. Untuk semua cam&uran den'an dua kom&o m&onen i dan j, keo keola latil tilan an rela relatif tif kom& kom&on onen en ters terseb ebut ut,, seri serin' n' disebut nilai alfa, didefinisikan seba'ai*
Keo Keola lati tila lann rela relati tif, f, 0, adala dalahh hasi hasill &en'ukuran lan'sun' dari se&arasi den'an distilasi. A&abila 0 + 1, maka &emisahan kom&onen tidak mun'kin ter2adi, karena kom&onen fase ua& dan cair cair adal adalah ah sama sama.. $emis $emisah ahan an den' den'an an disti distila lasi si men2adi mudah seirin' den'an bertambahnya nilai keolatilan relatif. $emisahan distilasi den'an nilai 0 kuran' dari 1,! umumnya sulit dilakukan3 untuk nila nilaii 0 yan' yan' lebi lebihh dari dari ! umum umumny nyaa muda udah dilakukan. Ketika Ketika cairan cairan di&ana di&anaska skann &erlah &erlahan( an(lah lahan an &ada tekanan konstan, tem&eratur tem&eratur &ada saat &ertama kali ua& 'elembun' terbentuk disebut tem&eratur bubble bubble point &ada &ada cairan cairan yan' yan' diberi diberi tekanan. tekanan. Ketika 'as 4ua&5 didin'inkan secara &erlahan &ada tem&eratur konstan, tem&eratur &ada saat &ertama kali tetes terbentuk terbentuk disebut tem&eratur tem&eratur dew point saat diberi tekanan. $erhitun'an tem&eratur bubble point dan dew point da&at da&at secara kom&leks untuk sembaran' sembaran' kom&onen kom&onen cam&uran. cam&uran. Ba'aimana Ba'aimana&un, &un, 2ika cairan ber2alan &ada keadaan ideal 4satu 4 satu untuk menurut hukum )aoult6s atau hukum Henry6s untuk semua kom&onen5 dan fasa 'as 2u'a da&at 2u'a mem&ertimba mem&ertimban'ank n'ankan an keadaan keadaan ideal, ideal, &erhitun'an &erhitun'an secara relatif berlan'sun' terus(menerus.
7ambar A. Dew dan Bubble Point &ada &ada Kesetimban'an Ua&(8air
7ambar B Kesetimban'an Ua&(8air 4y(95 Kesetimban'an ua&(cair yan' umum untuk sistem sistem biner ditun2ukkan ditun2ukkan &ada 7ambar 7ambar A. 7ambar 7ambar A adalah dia'ram titik didih yan' menun2ukkan kom& kom&os osis isii saat saat equilibrium seba' seba'ai ai fun'si fun'si dari tem& tem&er erat atur ur &ada &ada teka tekana nann kons konsta tan. n. 7ari 7ariss yan' yan' berada di ba%ah adalah 'aris bubble point cairan, cairan, tem&at terda&atnya titik(titik dimana cairan yan' di&ana di&anaska skann memben membentuk tuk 'elemb 'elembun' un' ua& yan' yan' &ertama. 7aris yan' berada di atas adalah 'aris dew point ua&, ua&, menun2ukkan titik(titik dimana ua& saat men'al men'alami ami &enuru &enurunan nan suhu suhu memben membentuk tuk tetesa tetesann cairan cairan yan' yan' &ertam &ertama. a. 7amba 7ambarr B meru&a meru&akan kan dia'ram fasa isobarik secara umum atau disebut dia'ram y(9
Syofyan, et al
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
Bahan(bahan yan' di'unakan adalah * kuersetin, β( siklodekstrin, etanol dan a;uabidest.
1"" mL. ?ari larutan di&i&et 1" mL, diencerkan den'an den'an etanol etanol ad 1"" mL sehin sehin''a ''a dida&a dida&atka tkann kadar 1""" C'-1"" mL 41" C'-mL5. Sera&an diukur den'an s&ektrofotometer &ada &an2an' 'elomban' !""(D"" nm.
Alat
Pemuatan Kur"a Kalirasi Kuersetin
Bahan
Alat(alat yan' di'unakan adalah* s&ektrofotometer U<(1="1 4Shimadzu5, timban'an di'ital >(!!" ? 4 Denver Denver Instrument 5, 5, &i&et mikro, &i&et ukur, labu @rlenmeyer, tabun' reaksi, 'elas ukur, labu ukur, shaker , &i&et 'ondok dan ial. Pemeriksaan Pendahuluan
$eme $emeri riks ksaa aann &end &endah ahul ulua uann kuer kuerse setitinn meli& meli&ut utii &emeriksaan &emerian se&erti bentuk dan %arna, kelarutan, kelarutan, titik titik lebur dan s&ektrum s&ektrum U<(< U<(
Gelo Gelom man ang g
Sera Sera!a !an n
Larutan induk dibuat den'an menimban' 1" m' kuersetin, kuersetin, dilarutkan den'an etanol etanol :" sam&ai sam&ai
Satu seri konsentrasi larutan kuersetin dalam etanol dibuat dibuat dari dari laruta larutann induk induk di atas, atas, yaitu yaitu den'an den'an konsentras konsentrasii * D, #, 1", 1! dan 1D '-mL. Kemudian sera&anny sera&annyaa diukur diukur den'an den'an s&ektrofoto s&ektrofotometer meter U< &ada &an2an' 'elomban' sera&an maksimum kuersetin yan' dida&at. ?ari data ini &ersamaan re'resi antara konsentrasi kuersetin den'an sera&an dibuat. Pemen Pementuka tukan n Kom!le Kom!leks ks Kue Kuers rseti etin n den dengan gan β# siklodekstrin
Untuk menin'katkan kelarutan kuersetin, dilakukan den'an den'an metode metode &emben &embentuk tukan an kom&le kom&leks ks inklus inklusii den'an men''unakan &en'om&leks β( siklodekstrin. 8aranya sama den'an u2i kelarutan se&erti di atas.
$asil dan Pemahasan $asil Penelitian
$emeriksaan &endahuluan adalah beru&a &emeriksaan terhada& kuersetin den'an hasil se&erti dalam Tabel 1. Tabel 1. 1 !
No%
Hasil &emeriksaan kuersetin. Pemeriksaan
$emerian a. Bentuk b. arna arna Kelarutan a. ?alam air
Rujukan
Pengamatan
Anonim, 1E#: Anonim, 1E#:
Serbuk Kunin'
Anonim, 1E#: al, al,
$raktis tidak D,G '-mL larut D," m'-mL D," m'-mL ",!# m'-mL ",!# m'-mL
al, al,
:,G m'-mL
b. ?alam etanol abs c. ?alam etanol :"
: D
Pers&aratan
Anonim, 1E#: Ienkeich, et. et. !"" d. ?alam etanol " Ienkeich, et. et. !"" Titik lebur $ainter, 1EE# $an2an' 'elomban' Anonim, 1E#: sera&an maksimum dalam etanol
$eme $emeri riks ksaa aann &ene &enent ntua uann &an2 &an2an an'' 'elo 'elomb mban an'' sera&an maksimum kuersetin dalam &elarut etanol :" :" menu menun2 n2uk ukka kann dua dua &an2 &an2an an'' 'elo 'elomb mban an'' maksimum yaitu :D,D dan !G,! nm.
Serbuk Kunin'
:,Gm'-mL
:"" 8 :"G 8 !G# dan :G nm !G# dan :! nm
?alam meneta&kan kadar kuersetin yan' terlarut di'unakan kura baku secara s&ektrofotometri &ada &an2an' 'elomban' sera&an maksimum. Kura baku ini men''ambarkan hubun'an antara kadar kuersetin 4'-mL5 den'an sera&an se&erti tersa2i
Syofyan, et al
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
dalam Tabel ! dan 7ambar 1 dan !. ?ari kura kali kalibr bras asii ini, ini, &ers &ersam amaa aann kur kuraa kali kalibr bras asii yan' yan' di&eroleh di&eroleh yaitu + ","GGE M ",""D:, r + 1 untuk
Tabel !. No
1 ! : D G
&an2an' 'elomban' :D,D nm serta + ","G=: M ","1!=, r + ",EEEE untuk &an2an' 'elomban' !G,! nm
$eneta&an kura kura kalibrasi kuersetin dalam dalam &elarut etanol etanol :". Konsentrasi '(g)m*+
D # 1" 1! 1D
Sera!an , ' - , ./010 nm+
" ,! 1 E " ,D D : " ,G G G " ,= = = " , #
Sera!an 2 '- 2 23/12 nm+
" ,! 1 ! " ,D D " ",GD ",==D ",G
7ambar 1. Kura kalibrasi kuersetin dalam &elarut etanol :" &ada &an2an''elomban' :D,D nm.
Syofyan, et al
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
7ambar !. Kura kalibrasi kuersetin dalam &elarut etanol :" &ada &an2an' 'elomban' !G,! nm. Untuk Untuk menin' menin'kat katkan kan kelaru kelarutan tan kuerse kuersetin tin yan' yan' terbatas dalam media air, maka da&at dilakukan den'an den'an metode metode &emben &embentuk tukan an kom&le kom&leks ks inklus inklusii
den'an senya%a β(siklodekstrin. Hubun'an antara kadar β(siklodekstrin den'an kelarutan kuersetin, da&at dilihat dalam Tabel : dan 7ambar :.
Tabel :. $eneta&an konstanta kom&leks kuersetin(N kuersetin(N Siklodekstrin Konsentrasi 5#Siklodekstrin 'M+
Sera!an
4aktor Pengen6eran
Konsentrasi Kuersetin '(g)m*+
Konsentrasi Kuersetin '7 ,8 #3 M+
"
",!E ",!#G ", ",!#1 ", ",!#!
1 1 1 1
G,"=#" G,1G: G,1":# G,1!1= ","GD 1,1 1D,1#E= 1D,GDD 1D,DG# 1D,D"D: ",1#E: 1,: !",#G= !1,:!E" !",:#= !",ED# ",:1!D 1,G !E,=G!# :",1#D1 :",:=1! :","==" ",:=# 1,! D1,:G"= D",GDG= D",#1D" D",E":D ",D"EE 1," D=,#E=! D=,DDE" DG,::G D=,:GE= ",G#=G
1,DE#! 1,G!EE 1,G"## 1,G1D1 ","1= 1 ,1 D,1ED# D,:""G D,!ED D,!G#! ", "G= 1 ,: =,1=G =,:"G: =,1:"# =,!""= ", "E! 1 ,G #,==" #,E!:1 #,EGD #,###! ", 1"E 1 ,! 1!,!!D1 11,E#=! 1!,"=GG 1!,"E1E ", 1!1 1 ," 1:,#=:= 1:,:1: 1:,G1E# 1:,"DE ", 1:
)ata(rata Standar deiasi 4S?5 Koefisien
D D D D :,: :,: :,: :,: :,: :,: :,: :,: G G G G G G G G
Syofyan, et al
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
Koefisien
1,:
1 ,:
7ambar :. ?ia'ram fasa kelarutan kelarutan kuersetin ( N(siklodekstrin. Hubu Hubun' n'an an anta antara ra kons konsen entr tras asii N(si N(sikl klod odek ekst stri rinn den' den'an an kela kelaru ruta tann kuer kuerse setitinn se&e se&ert rtii 'amb 'ambar ar :, men'hasilkan 'aris yan' linear dan disebut ti&e A L 4ti&e 1*15 den'an &ersamaan berikut* + 4=,!!D= 9 1"(:5 O 41,GG!" 9 1"(G5. ?ari ?ari &ers &ersam amaa aann ini, ini, di&eroleh di&eroleh nilai interse interse&& A + 41,GG!" 41,GG!" 9 1" (G5 dan slo&e B + 4=,!!D= 9 1" (:5, sehin''a da&at di&eroleh nilai teta&an stabilitas kom&leks 4K5 sebesar D":,G# >(1. Pemahasan
?ilih ?ilihat at dari dari stru strukt ktur urny nya, a, kuer kuerse setitinn term termas asuk uk senya%a &olifenol yan' bersifat &olar, namun dari data kelarutannya kuersetin bersifat &raktis tidak larut dalam air 4Anonim, 1E#:5 dan meru&akan senya%a hidrofob 4$ainter, 1EE#3 an ?i2k, et. al , !"""5. ?ari data a%al ini memberikan 'ambaran bah%a kuersetin meman' sukar 2ika diformulasi dalam bentuk sediaan larutan. Kelaru Kelarutan tan kuerse kuersetin tin yan' yan' rendah rendah dalam dalam media media berair, tentunya men2adi halan'an dalam memformulasinya dalam bentuk sediaan larutan, di
sam&in sam&in'' faktor faktor stabili stabilitas tasnya nya.. Untuk Untuk itu, itu, &erlu &erlu dilakukan dilakukan usaha &enin'kata &enin'katann kelarutan kelarutan kuersetin kuersetin yaitu salah satunya den'an metode &embentukan kom& kom&le leks ks 4Jam 4James es,, 1E#= 1E#=33 >art >artin in,, et. et. al, al, 1EE"5. Kom& Kom&le leks ks yan' yan' di'u di'una naka kann adal adalah ah kom& kom&le leks ks inklusi. Iat atau kuersetin akan ter&eran'ka& dalam ruan' ruan' &en'om &en'om&le &leks ks yaitu yaitu N(sikl N(siklode odekst kstrin rin.. Ada em&at em&at faktor faktor yan' yan' mem&en mem&en'ar 'aruhi uhi kom&le kom&leksa ksasi si inklusi ini yaitu 2enis siklodesktrin, ukuran ron''a, &H dan bentuk ionisasi dan tem&eratur. tem&eratur. $ada 'lik 'likla laPPid mis misalny alnyaa, ukura kurann ron' ron''a 'a dari dari N( silkodekst silkodekstrin rin cocok untuk membentuk membentuk kom&leks kom&leks ta&i ta&i den'an den'an 0(sikl 0(siklode odekst kstrin rin tidak tidak cuku& cuku& untuk untuk memasukkan memasukkan cincin cincin 'liklaPid. 'liklaPid. Sedan'kan Sedan'kan inklusi inklusi seba'ian seba'ian dari di'itoksin di'itoksin den'an den'an Q(siklodeks Q(siklodekstrin, trin, da&at menin'katkan menin'katkan kelarutanny kelarutannyaa 48halla, 48halla, et. al , !""G5. $roses $roses terbentukny terbentuknyaa kom&leks kom&leks inklusi inklusi kuersetin kuersetin den'an den'an N(siklodek N(siklodekstrin strin da&at da&at di2elaska di2elaskann den'an den'an melihat faktor ukuran ron''a N(silkodekstrin dan ukuran ukuran s&atial s&atial molekul molekul kuersetin, kuersetin, men''unaka men''unakann 7ambar D dan G berikut*
7ambar D. Bentuk toroidal dan ti'a dimensi dari β(silkodekstrin
Syofyan, et al
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
OH OH
B OH
O
A
8 OH
OH
O
7ambar G. $erbandin'an struktur datar dan ti'a dimensi kuersetin. N(siklodekstrin den'an bentuk toroidal se&erti di atas, akan mem&unyai loban' terbesar dan terkecil yan' terbuka masin'(masin' disusun oleh semua 'u'us 84!5 dan 84:5(RH sekunder dan 'u'us 84G5( 8H!RH &rimer. Ba'ian ron''a dalam dari silinder atau toroidal ini disusun oleh atom H dan 2embatan R('likosida 4SPe2tli,1EE5. Karena susunan se&erti ini, ini, ba'ian ba'ian dalam dalam dari dari toroid toroidal al bukanl bukanlah ah murni murni bersifat hidrofobik ta&i sedikit hidrofilik terhada& lin'kun'an berair, sehin''a da&at ditem&ati oleh molekul hidrofobik lainnya membentuk kom&leks inklusi nonkoalen. Sedan'kan &ermukaan luarnya, terutama sisi sekundernya cuku& hidrofilik untuk memberikan kelarutan siklodesktrin 4kom&leksnya5 di dalam air 4Ainle 4Ainleyy, et. al , 1EED3 1EED3 8halla 8halla,, et. al , !""G5. ?en'an sifatnya yan' hidrofob atau li&ofil 4$ainter, 1EE# 1EE#33 an an ?i2k, i2k, et. et. al , !"""5, !"""5, maka maka kuerse kuersetin tin diha dihara ra&k &kan an da&a da&att teri terink nklu lusi si dala dalam m ron' ron''a 'a N( siklodekst siklodekstrin rin sehin''a sehin''a terbentuk terbentuk kom&leks kom&leks inklusi inklusi yan' yan' lebih lebih &olar &olar dan larut dalam dalam air. air. >enur >enurut ut Ihen', et. al, 4!"" 4!""G5 G5,, kela kelaru ruta tann kuer kuerse setitinn ditin'katkan oleh ti'a 2enis N(siklodekstrin N(siklodekstrin den'an uru urutan tan terb terbeesar sar yait yaitu* u* Sulf Sulfob obuutyl tyl eter ter( N( siklodekstrin Hidroksi&ro&il( N(siklodekstrin N( siklodekstrin. Selan2utnya berdasarkan analisisnya den' den'aan men men''un ''unaakan kan s&ek &ektros trosko ko&i &i )>, )>, dinyatakan bah%a cincin B, cincin 8 dan seba'ian cinc cincin in A mem& mem&er erlih lihat atka kann inte intera raks ksii yan' yan' baik baik den'an ron''a hidrofobik &ada keti'a senya%a di atas. Be'itu 2u'a &ada katekin, cincin B masuk ke dalam ron''a N(siklodekstrin dan seba'ian cincin A 2u'a terlibat dalam &roses inklusi ini dimana cincin 8 bersifat fleksibel 4KriP, et.al, !"":5. N(siklodekstrin memiliki diameter ron''a sebesar =,"(=,G . Sedan'kan kuersetin 2ika dihitun' secara teorit teoritik ik ukuran ukuran s&atia s&atiall moleku molekulny lnyaa berdas berdasark arkan an 'ambar di atas, akan mem&unyai ukuran den'an &an2an' 1D,:DD M 1G,E= dan lebar cincin A :,ED"(,=# :,ED"(,=# , cincin cincin B =,"D(=,D=" =,"D(=,D=" dan cincin 8 !,=E!(G,D1" !,=E!(G,D1" . ?ilihat ?ilihat dari ukuran ukuran ini, meman' terlihat bah%a cincin B dan 8 dan seba'ian cincin A da&at masuk ke dalam ron''a N(siklodekstrin se&erti se&erti yan' dinyatakan dinyatakan oleh Ihen', et. al , !""G.
adalah !=! :, sehin''a 2ika diameternya =,G maka da&at di&eroleh tin''i ron''a N(siklodekstrin yan' beru&a silinder sekitar ,E . ?ari &ehitun'an ini, di&erkirakan kuersetin yan' masuk ke dalam ron''a N(siklodekstrin adalah se&aruhnya yaitu dari cincin B sam&ai seba'ian cincin 8. Berdasarkan &en'u2ian yan' dilakukan, di&eroleh hubun'an hubun'an yan' linear linear antara antara kadar N(siklodekstrin N(siklodekstrin den'an kelarutan kuersetin den'an &ersamaan + ",""=! O ",""""1G3 r + ",EE!. Linearitas ini menun2ukkan bah%a ti&e kura yan' ter2adi adalah ti&e AL dimana dimana men'indika men'indikasikan sikan terbentukny terbentuknyaa kom& kom&le leks ks 1*1 1*1 antar ntaraa kue kuerse rsetin tin den'a en'ann N( siklodekst siklodekstrin. rin. ?ari &ersamaan &ersamaan di atas, atas, di&eroleh di&eroleh har'a teta&an stabilitas kom&leks kuersetin adalah sebesar D":,G# > (1. /ilai ini 2auh lebih kecil dari nila nilaii teta teta&a &ann kom& kom&le leks ks yan' yan' di&e di&ero role lehh dari dari (1 flaonoid &inostrobin yaitu 11!.G"" > 4sadiartuti, et. al,. !""15. >enurut SPe2tli 41EE5, nilai teta&an kom&leks yan' baik berada antara 1"" M 1".""" > ( 1 , karena 2ika nilainya lebih tin''i maka da&at men'uran'i bioaailibilitasnya, dimana kom&leks &raktis tidak disera&. $enin'katan kelarutan kuersetin melalui kom&leks inklusi den'an N(siklodekstrin &ada konsentrasi N( sikl siklod odek ekst stri rinn tert tertin in'' ''ii ","! ","! > adal adalah ah sebe sebesa sar r sembilan kalinya. Kecilnya &enin'katan kelarutan kuerse kuersetin tin dalam dalam N(sikl N(siklode odekst kstrin rin ini, didu'a didu'a ada hubun'annya den'an ukuran kuersetin se&erti yan' di2elaskan tadi. /amun 2ika dilihat dari kelaru kelarutan tannya nya yaitu yaitu sebesa sebesarr D=,:= D=,:= '-mL, '-mL, maka maka berarti belum memenuhi syarat kelarutan untuk calon obat. >enurut ells 41E##5, 2ika kelarutan obat kecil dari 1 41" m'-mL5, maka senya%a tersebut akan memiliki masalah dalam hal absor&si. Karena itu, da&at dinyatakan bah%a N(siklodekstrin tida tidakk efek efektif tif di'u di'una naka kann dala dalam m meni menin' n'ka katk tkan an kelarutan kuersetin. Kesim!ulan dan Saran Kesim!ulan
?ari &enelitian yan' dilakukan da&at disim&ulkan kuerse kuersetin tin memben membentuk tuk kom&le kom&leks ks 1*1 den'an den'an N(
Syofyan, et al
siklodekst siklodekstrin rin den'an den'an teta&an teta&an stabilitas stabilitas kom&leks kom&leks (1 D":, D":,G# G# > . Kom&l om&leeks ink inklus lusi ini da& da&aat meni menin' n'ka katk tkan an kela kelaru ruta tann kuer kuerse setitinn seba sebany nyak ak sembila ilan kaliny inya, namun belum efektif dia&li dia&likas kasika ikann dalam dalam &embua &embuatan tan sediaa sediaann laruta larutann kuersetin. Saran
?ari &enelitian ini disarankan Untuk men''unakan metode lain dalam &enin'katan kelarutan kuersetin melalui &embentukan 'aram den'an senya%a basa yan' te&at se&erti dari 'olon'an asam(asam amino. 9a:tar Pustaka
Ainl Ainley ey,, $. J. elle ellerr. 1EED 1EED.. Handbook of Pharmaeutial !"ipient , Second edition. The $harmaceutical $harmaceutical $ress, London. &* 1#=( 1#E. Anonim. Anonim. 1E#:. #he $erk Inde", %n !n&lopedia of 'hem 'hemi ial alss and and Dru( Dru( , /int /inthh @dit @ditio ion, n, >erck and 8o., nc, )ah%ay, /e% Tersey, USA. &* E:=. Anse nsel, H. 8. 1E#E 1E#E.. Pen(antar Bentuk Sediaan )armasi. @disi keem&at. ?iter2emahkan oleh Fari Farida da bra brahi him. m. $ene $enerb rbitit Uni Unier ersi sita tass ndonesia 4U $ress5. hal 1D:. Arbain, ?. !""D. ?ua ?ekade $enelitian Kimia Tumbuhan Tumbuhan Sumatera, Sumatera, Bul. So. *at. Prod. 'hem. 4ndonesia5. D * 1(1! 8arstensen, J. T., 1EE=. $reformulation. In >odern $har $harma mace ceut utic ics. s. Thir Thirdd edit editio ion. n. >arc >arcel el ?ekker nc. /e% ork. &* !1:(!: 8halla, )., A. Ahu2a., J. Ali ). K. Khar. !""G. 8yclode9trins in ?ru' ?eliery* An U&date )eie% )eie%. %%PS PharmSi#eh. PharmSi#eh. = 4!5 Artcle D: * @:!E(@:G". Hi'uchi, T K.A. 8onnors. 1E=G. $hase Solubility Techni;ue. Ad. Anal 8hem nstrum. .A. Syam Syamsu surr ?. Sety Setya% a%an an.. !""1 !""1.. U&ay U&ayaa $enin'kata $enin'katann Kelarutan Kelarutan $inostrobin $inostrobin den'an den'an Seny Senya% a%aa nkl nklus usii N(Si N(Sikl klod odeekstr kstrin in dan dan Hidr Hidrok oksi si&r &ro& o&ilil N(Si N(Sikl klod odek ekst stri rin, n, $ajalah farmasi %irlan((a, o. 1. /o. : * :1(:=. Jame James, s, K. 8. 1E#= 1E#=.. Solu Solubi bilility ty and and )ela )elate tedd $ro&erties. >arcel ?ekker, inc. USA. &* :=( GE, !G1(!. KriP, I., J. Koca., A. nerti., A. 8harlot ). AuPely(< AuPely(), >icrocalorimetry and >olecular >odelin' Techni;ues echni;ues.. +r(. +r(. Biomol. Biomol. 'hem. 'hem. 1 * !GE"( !GEG.
J. Sains. Tek. Far., 1:4!5!""#
Lachman, L., H. A, Lieberman, H. A., J. L. Kani'. Kani'. 1E#E. #eori dan Praktek Praktek )armasi )armasi Industri. @disi keti'a. Jilid 1. ?iter2emahkan oleh oleh Siti Siti Suya Suyatm tmi.i. $ene $enerb rbitit Uni Unier ersi sita tass ndonesia 4U($ress5. hal. :1. >artin, A. J., S%arbrick A. 8ammarata. 1EE". )armasi )isika, ?asar ?asar(da (dasar sar Kimia Kimia Fisik Fisik dalam lmu Farmasetik. Jilid . @disi . diter2e diter2emah mahkan kan oleh oleh oshita oshita.. Unier Uniersit sitas as ndonesia Jakarta. *%P%-!# S$/. 1EE. Biolo'ical Actiities of uer uerce cetitin. n. $ro' $ro'ra ram m for for 8oll 8ollab abor orat ati iee )esear )esearch ch in the $harma $harmaceu ceutic tical al Sciene Scienes, s, %ith %ithin in the the ?e&ar e&arte teme ment nt of >edi >ediccal 8hem 8hemis istr tryy and and $har $harma maco co'n 'nos osyy, in the the 8olle'e of $harmacy of the Uniersity of llinois at 8hica'o. $ain $ainte terr, F. >. 1EE# 1EE#.. >ono >ono'r 'ra& a&hh uer uerce cetitin. n. %lternative $ediine eview . ack >ack $rin $rintitin' n' 8om& 8om&an anyy, @ast @aston on,, $ennsylania. Soed Soedir iro, o, ., ., K. $adm $adma% a%in inat ata, a, S. Soet Soetar arno no >oes >oesda dars rson ono, o, 1E#D 1E#D,, sola solasi si )uti )utinn dari dari Bebe Bebera ra&a &a Tumb Tumbuh uhan an ndo ndone nesi sia, a, -aporan Penelitian, nstitut Teknolo'i Bandun'. Syamsu Syamsuhid hidaya ayat,t, S. ?., 1EE1, 1EE1, Inventaris #anaman +bat +bat Indo Indone nesia sia I/ I/. ?e&k ?e&kes es ), ), Bada Badann $enelitian $enelitian dan $en'emban' $en'emban'an an Kesehata Kesehatan, n, Jakarta. SPe2tl SPe2tli,i, J. 1EE. 1EE. UtiliP UtiliPati ation on of 8yclod 8yclode9t e9trin rinss in ndustrial ndustrial $roducts $roducts and $rocesses. $rocesses. 1. $ater. $ater. 'hem. 4D5. GG(G#. . ?riessents K. )ecourt. !""" !""".. The The Unco Uncou& u&lilin' n' @ffi @ffici cien ency cy and and Affi Affini nity ty of Fla Flaon onoi oids ds for for
ork. &. 1D(!# alko%sky, S. H.1E#1. #ehniques of Solubilization of Dru(s. >arcel ?ekker, /e% ork. &* 1:G( 1G. Ihen', ., .S. Ha%orth., I. Iuo., >.S. 8ho% A.H. A.H. 8ho% 8ho%. !""G. !""G. $hysic $hysicoch ochemi emical cal and Structu Structural ral 8harac 8haracter teriPa iPatio tionn of uerce uercetin tin(( Beta(8 Beta(8ycl yclode ode9tr 9trin in 8om&le 8om&le9es 9es.. 1. Pharm. Si. ED4G5* 1"E(#E.