Landasan Dan Falsafah k3

PT PLN (Persero) PUSAT PUSAT PENDIDIKAN PENDIDIKAN DAN PELA PELATIHAN

Landasan Dan Falsafah K3

2. LANDASAN DAN FALSAFAH K3

2.1. FILOSOFI K3 Suatu Suatu pemikira pemikiran n dan upaya upaya untuk untuk menjamin menjamin keutuha keutuhan n dan kesempu kesempurnaa rnaan n baik jasmaniah jasmaniah maupun rohaniah rohaniah tenaga kerja pada khususnya khususnya dan manusia pada umumnya serta hasil karya dan budayanya menuju masyarakat adil dan makmur Secara keilmuan : Adalah ilmu Pengetahuan Pengetahuan yang diterapkan diterapkan dalam usaha mencegah kemungkinan kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja Secara Praktis : Suatu upaya perlindungan agar tenaga kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat sehat selama selama melakuka melakukan n pekerjaa pekerjaan n di tempat tempat kerja kerja serta bagi orang orang lain yang memasuki tempat kerja maupun sumber dan proses produksi dapat berlangsung secara aman dan efisien.

2.2. TE!ADIN"A KE#ELAKAAN DAN HU$UN%ANN"A DEN%AN &AKTU 2.2.1. Ke'elaaan Tda Pernah *en+a,-l #/ Ke'elaaan Tda Pernah D0reds Kecelak Kecelakaan aan terjadi terjadi secara secara tiba-tiba tiba-tiba (tidak (tidak diperkira diperkirakan) kan) dapat dapat menyeba menyebabka bkan n perubahan dalam kehidupan saudara. !idak !idak peduli berapa kuat atau baiknya kesehatan kesehatan seseorang tetap dapat tertimpa kecelakaan.

Berb Berbag agii 10

dan dan

meny menyeb ebar arka kan n

ilmu ilmu

peng penget etah ahua uan n

sert serta a

nila nilaii-ni nila laii

peru perusa saha haan an

PT PLN (Persero) PUSAT PUSAT PENDIDIKAN PENDIDIKAN DAN PELA PELATIHAN


Da0a/ Terad Se/a0 Saa/ Kemungkinan akan mengalami kecelakaan pada seseorang siang malam atau pagi. pagi. "leh karena kecelakaan kecelakaan belum pernah pernah mengamb mengambilil cuti maka kita kita harus harus mengambil pengamanan sehari #$ jam. Da0a/ Terad D,ana Saa %ika kita memikirkan hal tersebut diatas maka seolah-olah tidak ada suatu tempat pun yang betul-betul aman. Kecelakaan terjadi se&aktu anda menyeberang jalan sedang menyetir kendaraan sedang main golf menonton balapan sepeda motordsb Kecelakaan dapat terjadi se&aktu anda dalam perjalanan ke tempat rekreasi baik perjalanan di darat laut dan udara. 'aka dari itu anda perlu mengambil tindakan pengamanan kemanapun anda akan pergi tanpa kecuali. Da0a/ ,en+a-a/an 0er,asalahan an+ sers Semua permasalahan yang fatal atau menyebabkan kehilangan anggota badan akan akan

menim menimbu bulka lkan n masala masalah h beba beban n finan finansia siall bagi bagi tiap tiap kelua keluarga rga yang yang akan akan

mengu menguras ras simpa simpana nan n yang yang disis disisihk ihkan an untuk untuk kepe keperlu rluan an lainn lainnya ya seper seperti ti untuk untuk pendidikan anak atau untuk &aktu saudara pensiun. Jadi, ambilah tindakan pengamanan dengan perencanaan jauh-jauh sebelumnya.

2.3. LANDASAN DAN LI*A TAHAP DALA* DALA* PEN#E%AHAN KE#ELAKAAN alam usaha pencegahan kecelakaan kita harus berpijak dari *andasan dan lima tahap pencegahan kecelakaan+ dimana tahap-tahap tersebut berdiri diatas suatu land landas asan an menu menuru rutt ,. . ,ein ,einri rich ch dala dalam m buku bukuny nya a berj berjud udul ul nd ndus ustr tria iall Acc. Acc. Pre/enti Pre/ention+ on+ berland berlandaska askan n hasrat hasrat untuk untuk mengabd mengabdii kepada kepada kemanus kemanusiaan iaan kepada kepada industrial dan kepada negara. 0ntuk itu kita harus memiliki suatu sikap yang baik kemampuan dan pengetahuan tertentu.

Berb Berbag agii 11

dan dan

meny menyeb ebar arka kan n

ilmu ilmu

peng penget etah ahua uan n

sert serta a

nila nilaii-ni nila laii

peru perusa saha haan an

PT PLN (Persero) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


i ba&ah ini digambarkan suatu bagan mengenai landasan dan tahap-tahapnya :

PODUKSI "AN% EFISIEN

1. 'elaksanakan perbaikan penga&asan pendidikan perbaikan mekanis. $. 'emilih cara perbaikan penyesuaian penempatan pega&ai instruksi meyakinkan dan menghimbau perbaikan teknis tindakan disiplin sebagai tindakan terakhir. 2. 'enganalisa frekuensi tingkat keparahan lokasi pekerjaan. Sebab langsung sebab tidak langsung sebab utama. 'acam pekerjaan alat perlengkapan penghalang. # 'encari fakta Sur/ei inspeksi obser/asi. 'emeriksa laporanlaporan penyelidikan 3. "rganisasi Kepala 4agian Keselamatan Kerja ukungan top manajemen ahli keselamatan kerja Prosedur yang sistematis menimbulkan dan memelihara perhatian 5alsafah dasar tentang peristi&a dan pencegahan sikap 6 kemampuan 6 pengetahuan hasrat untuk mengabdi : Kemanusiaan ndustri dan 7egara.

Berbagi 12

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



H. &. HEINI#H

INDUSTIAL A''. PEENTION 1456 Pengenalan dan penghayatan mengenai landasan dan falsafah usaha pencegahan kecelakaan merupakan suatu keharusan untuk tiap-tiap : -

Pimpinan

-

Para Super/isor Ahli Keselamatan Kerja

-

Keberhasilan

dalam

usaha

pencegahan

kecelakaan

tergantung

kepada

pengetahuan dan pemahaman mengenai : A. - Apa yang dimaksud dengan kecelakaan - 4agaimana kejadiannya - Apa sebabnya sampai terjadi 4. - Pengetahuan tentang sebab-sebabnya dan - ntensif yang dapat mendorong dalam usaha pencegahan kecelakaan 8. - Kesempatan dan -

'etode yang praktis agar sasaran tercapai

Apa saja yang diperoleh dengan usaha pencegahan kecelakaan? a. Pengamanan ji&a raga b. Kontinuitas pekerjaan c. 'empertinggi produksi d. 'empertinggi kualitas produksi e. 9eduksi asuransi kecelakaan f.

Berbagi 13

'engurangi penggantian pega&ai

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



4eberapa orang terkenal dan beberapa ahli keselamatan kerja yang menulis tentang keselamatan kerja antara lain. 4erpendapat sebagai berikut : &ha/ s an a''den/ A. #onfsed sad7 An accident is statistic &hen happens to some one else. A tragedy &hen it happens to you and your family $. In /oda 7 -

!o the /ictim and his family an ultimate tragedy

-

!o the &itness a horrifying eperience &hich in time becomes a conser/ation piece.

-

!o the company a pre/entable and irreparable loss of an employee

-

!o the public a ne&s item

-

!o the legal courts an act of ;od

-

!o the go/ernment a statistic

-

!o the nation a tragic an unnecessary loss

APPLIED SAFETY ENGINEERING

#. H. $EH*AN and H. &. *' #ONE

An Accident is a sudden mishap that interrupts an operation of acti/ity. INDUSTRY ACCIDENT PREVENTION

D. H. &. HEINI#H An accident is an unplanned an uncontrolled e/ent in &hich the action or reaction of an object substance person or radiation results in personal injury.

THE MORAL OF RESPONSIBILITY

E. D. L. P. ALFOD

An accident must be considered as e/idence of some fault of control of the operating condition and force.

Berbagi 14

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



Apa artinya kecelakaan. H. H. $ehr,an 

H. &. *' #rone.

Applied Safety Engineering

Suatu kecelakaan adalah suatu kerja dan yang mengganggu secara mendadak dan yang tidak mengganggu suatu operasi atau akti/itas.

Industrial Accident



H. &. Henr'h.

Suatu kecelakaan adalah suatu kejadian yang tidak direncanakan dan di luar pengendalian yang menimbulkan aksi atau reaksi terhadap objek substansi orang atau radiasi dan menyebabkan luka pada seseorang.



Dr. L.P. Alford.

The moral responsiility

Suatu kecelakaan dalam industri harus dianggap sebagai suatu bukti dalam pengendalian tenaga kerja dan lingkungan kerja oleh super/isor.

A0a an+ d,asd den+an 0en'e+ahan e'elaaan. !encegahan

Ilmu " Seni #ilosofi

#isiologi

#isiologi a$ !eri%emanusiaan $ E%onomi

Berbagi 15

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



Ind$ Acc$ !re'ention

H. &. Henr'h

-15 ( 5000 %ec ( 1)50

Definisi : Pencegahan kecelakaan dapat didefinisikan sebagai suatu program yang meliputi berbagai akti/itas yang di koordinir yang ditunjukan pada upaya pengendalian tindakan tidak aman para pekerja peralatan dan lingkungan kerja yang tidak aman berlandaskan : 

Pengetahuan khusus



Pendirian dan



Kemampuan

F. $. *anard 0saha pencegahan kecelakaan lebih ditekankan kepada pengendalian para pega&ai berfungsinya mesin-mesin dan lingkungan kerja. Pencegahan Kecelakaan : 'eliputi berbagai multi disiplin multi fungsi

TE*+,I.ES /# SA#ET A,AEE,T

Dan Pe/erson PEANAN SAFET" ulu : - Safety first 6 Seolah-olah dipisahkan dari pekerjaan lain - Safety last

6 4isa terlambat

Sekarang :
Berbagi 1&

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



4ukan produksinya dengan safety program atau produksi dengan safety akan tetapi yang kita inginkan adalah : Safe Prod'/on %OAL DAI *ANA%E*ENT ADALAH 7 3.

#.

Purchasing

2.

nfection

$.

Prod. nsp.

1.

'aintenance

=.

9esearch

#acilities ( Euipment aterial

!rocedure

!rocedures Safety

3.

Selection

#.

Placement

2.

!raining

$.

,ealth

1.

=.

'oti/ation

Eff$ !roduction

!rocedures

!rocedure

anpoer

2.8. LI*A FAKTO PODUKSI (FIE $ASI# FA#TO OF PODU#TION) a. *an0o9er  (Plant employees incle&ookers clerks engineer other salaried employees). njuries to these people result in lost production time compensation and medical costs. b. *a'hner (!his includes production machinery machine tools auiliary machinery and hand tools) Accident result in machine damage re>uiring renair or replacement &hich in turn results in interruption to production this mean higher costs lo&er >uantity and >uality production.

Berbagi 1

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



c. *a/eral (!his in cludes ra& material goods in process an finished products) Accident result in damage to material &hich then re>uires renair orr enlacement. !his result in production interrence and increased cost. d. E:0,en/ (!his includes the buildings yards electrical po&er /entilation and light ing e>uipment containers table and chairs and other physical essential to plant operations. amage from accident including fire and eplosion result increased costs and interferends &ith production. e. T,e time includes production time lost because of injuries to employees damage machinery e>uipment and material. Penc 6 Kec 6 dan masalah faktor-faktor "peration perusahaan Peterson. Pen'e+ahan Ke'elaaan dan *asalah Fa/or;fa/or O0erasonal Persahaan %ika seorang pimpinan perusahaan berkeinginan mencapai suatu tingkat usaha tertentu maka pertama ia akan menyampaikan kepada ba&ahannya tentang apa yang ia inginkan atau menyampaikan suatu policy beserta tujuan akhirnya. Ia aan ,ena,0aan e0adana . a. Andalah yang saya tunjuk untuk melaksanakan pekerjaan itu. 4erarti ? menetapkan yang bertanggung ja&ab (responsibility) b. Anda diberi keleluasaan untuk melakukan segala sesuatu untuk mencapai tujuannya. 4erarti ? memberi &e&enang c. Saya akan mengadakan pemeriksaan terhadap tiap tahap pelaksanaan pekerjaan 4erarti ? menetapkan cara mempertanggungja&abkannya (accountability) nilah cara seorang pimpinan perusahaan memberikan moti/asi kepada pega&ainya untuk melaksanakan sesuai dengan apa yang diinginkan 4aik dalam Berbagi 16

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan


-

Produksi

-

*oss 8ontrol

-

@uality 8ontrol


'aupun dalam pencegahan kecelakaan H. &. HEINI#H 'etode penga&asan dalam pelaksanaan pencegahan kecelakaan adalah analog dengan metode penga&asan kualitas k&antitas produksi biaya dan sebagainya.

System analysis and for safety 1)&

DAID $. $O&N

-

'anagement strategies (ch 3 pg. 2#) !he integration of the safety system throughout the organiation is essential if the safety function is the be effecti/e. f

the safety is truly organied as a separate function itBs

effecti/eness is doomed !he apparent conflict bet&een staff organiation and integration can be resol/ed if the proper emphasis is gi/en to safety by all le/els of management. !his bring as to the fists strategy of safety organiation. Although specialiced function must be performed by staff personel the ultimate authority and responsibility for the safety of the &ork force must rest &ith their immediate super/isor (the key man for safety)

DAN PETESON Techniues of safety management Berbagi 1)

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



*oss 8ontrol 8onsultant 3CD3 'c. ;ra&hill Kogbkhusa *td. "rganiation+ page 2#.

SAFET" IS A LINE FUN#TION

7/8 A,ABSIS

7/8 SA#ET A,ABSIS

I,.STCIAB TDI,S

7o 8rea%don

7o 8rea%don

Time study 9 Analysis

Safety Analysis

7o analysis as a part of production control ::::is the accurate analysis and detailed description of the each ;o in terms of duties< tools< methods and or%ing conditions supplemented y a description of personel reuirements as age< se=< health< education< s%ills$

7o>s an$ is a produce to ma%e a ;o safety y? Identifying the ha@ard or potential accidents ith each step of the ;o e'eloping a solution for each ha@ard that ill either eliminate or control the e=posure$

!roducti'ity

!roducti'ity

!roduction 9 Safety

Berbagi 20

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

EFFICIENT PRODUCTION

nilai-nilai

perusahaan



F

7/8 A,ABSIS T+E /!ECATI/,?

7/8 SA#ET A,ABSIS

8ontoh : Produksi 4aut penampang #  PODU#TION EN%INEE 7um of steps

3.

%ob 4reakdo&n

'engambil

bahan

dari gudang

Analysis

SAFET" EN%INEE 7um of steps

,aard

9emedy

E

3. Alat angkat #.

2.

'emasang

bahan

pada mesin bubut

'enyetel pahat

".K.

3.

".K.

#.

4arang berat

5lying chips 3. Kaca mata

$.

1.

=.

'enjalankan

mesin

bubut

'emotong baud dari bahan sisa 'emba&a baud ke tempat

D.

".K.

2.

".K.

$.

pengaman #. Alas dada

E ".K.

1.

8lean

'embersihkan mesin

3. 'enyapu bram (bench brush)

bubut dari bram Berbagi 21

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan


.F.

Steps


1.

Steps

reater Safety means greater production ecause it in'ol'es etter control$



9ein rich



Safety subjects



4. P. 4lake !,< <'7; P,G*"S"P,G "5 8"7!70"0S 'P9"H<'<7! I,!.T

TCA,S#/CATI/,

,oe Sala@ar Applying the eming !hilosophy to the safety system

FEED BACK

System iagram

ASSE G!rofessional SafetyH pulic$ esemer 1)6) !g$ 22

A,AEE,T IS CES!/,SI8BE

n >uality r. eming tells us that management is C$ I of the problem. hat this means of course is that the system &ith in &hich employees &ork is the cause for C$ I of the problems and establishes and control that system. !his is also true in safety. 'at controls the training resources establishes and implement determines ependitures for e>uipment and modification and e/er selects and assigns personel ine/itably it is line management that establishes the performance le/el and >uality of a safe &orkplace. TCAI,I, IS ESSE,TIAB

r. eming pleaces great emphasis on the need for proper training of an employees. nstitute systematic training for safety:

Berbagi 22

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



a. 9edefine the safety professionalBs role to place emphasis on training at all le/els. b. 8ommit resources for safety training in eiting training organiation and training groups. c.
2.5. KEU%IAN AKI$AT KE#ELAKAAN a. Sakit penderitaan rasa takut b. !idak mampu untuk selama-lamanya (kehilangan anggota badan) c. !idak mampu mengerjakan pekerjaan semula d.
!idak dapat J sukar mengikuti kehidupan sosial yang baik

$a+ elar+a Pe+a9a "an+ $ersan+/an 7 a. Kehilangan seseorang yang dicintainya (meninggal) b. Kehilangan seorang pencari nafkah untuk keluarganya c. Kegiatan dalam masyarakat menjadi kurang J terbatas $a+ Ne+ara 7 a. Kehilangan

pega&ai

yang

terampil

yang

dapat

membantu

dalam

pembangunan ekonomi nasional. b. Kekurangan tenaga terampil c. engan diumumkannya kecelakaan itu maka akan mengurangi minat orangorang untuk menerima pekerjaan tersebut. $a+ Pen+saha 7 a. Kerugian berupa turunnya produksi b. Penurunan kualitas dan k&antitas produksi akibat kecelakaan c. Kerja lembur untuk kehilangan produksi Berbagi 23

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



d. Penggantian J perbaikan mesin yang rusak e. Penggantian Jperbaikan peralatan yang rusak f.

Penggantian bahan baku yang rusak

g. 9ehabilitasi pega&ai yang kecelakaan h. Kehilangan &aktu kerja bagi teman sekerja dan para penga&as

i.



'emberi pertolongan kepada yang bersangkutan



Karena ingin tahu 6 simpati



Pemeriksaan kecelakaan



'emberi keterangan tentang kecelakaan



'engikuti sidang tim pemeriksaan

'elatih pega&ai yang cacat untuk pekerjaan yang sesuai dengan keadaan fisiknya

j.

4iaya pera&atan

k. 4iaya perusahaan asuransi l.

,ilangnya J berkurangnya hubungan baik dengan para pega&ai

m. dem dengan para langganan dan hubungan dengan masyarakat n. Pekerjaan menjadi tidak J kurang menarik bagi para pega&ai

Berbagi 24

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



A,AEE,T

!engaasan

egagalan ( e%urangan pegaai !engetahuan ( Si%ap ( eterampilan !engaasan

Tinda%an orang-orang tida% aman ? 8e%er;a tanpa memperhati%an tanda-tanda 8e%er;a dengan %ecepatan yang erahaya emuat alat pengaman tida% e%er;a engguna%an alat-alat yang tida% aman enempat%an arang dengan cara yang erahaya engamil tempat J posisi yang erahaya 8e%er;a de%at agian mesin yang ergera% enge;ut%an< menggoda Tida% mengguna%an alat pengaman 66 L

Berbagi 25

dan

eadaan tida% aman mesin-mesin ling%ungan ? Tida% dileng%api dengan alat pengaman Alat pengaman yang %urang sempurna esin yang rusa%Jaus esin dengan desain yang %urang ai% !enempatan yang %urang aman Iluminasi yang %urang ai% Kentilasi yang %urang ai% Alat perorangan yang %urang ai%

enyea%an %ecela%aan

2 L tida% dapat dicegah menyebarkan ilmu pengetahuan serta 50 L pra%tis dapat dicegah )0 L dapat dicegah

10 L

nilai-nilai

perusahaan



Safe/ #o,/ee 7 U. U. No. 1. Kes. Kera Tahn 14<6 Pasal 16. Pan/a Pe,-na Kesela,a/an dan Keseha/an Kera (P2K3)

Tripartite

+uungan Industrial

- 8ipartite -

!ancasila Berbagi 2&

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



2.=. SAFET" PO%A* es0ons-l/

8/EI, */EC*IAB AIC !BA,E */!A, J Boss *ontrol

A''den/ Pre>en/on Plane

!resident " eneral anager

3.

8ompany Safety Policy

8arl. . heeter

#.

"rganiation  9esponsibilities

!o. Armstrong

2.

Line Control Safet Pro!ra"

;eneral escription $.

Safe/ S00or/ Or+an?a/on A. Eecuti!e "afety #ommittees A.3.

'embership

A.#.

'eeting 9e>uirements

A.2.

ocumentation

A.$.

9esponsibilities

4. "afety $erformance %e!ier #ommittee

Berbagi 2

4.3.

'embership

4.#.

,eeting 9e>uirements

4.2.

ocumentation

4.$.

9esponsibilities

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



8. "uperinter don&t&s "afety #ommittee 8.3

9esponsibilities e/ery superintendent

8.#

Safety A&areness !eam

. 'eneral "uper!isor&s "afety #ommittee .3.

9esponsibilities or e/ery cre& super/isor

<. #re( "afety #ommittee <.3.

9esponsibilities or e/ery cre& super/isor

5. "afety )onitor 5.3.

;eneral escription

5.#.

9esponsibilities

;. Employees ;.3 1.

9esponsibilities

Safety ndustrial ,ygiene "ffice a. ;eneral b. uties  9esponsibilities

=.

i/ision %oint 0nion J 'anagement Safety 8ommittee

Line Control Safet Pro!ra"

'erupakan suatu program K2 yang dikembangkan dan dilaksanakan (administer) oleh staf K2 dan dilaksanakan oleh management. 'anagement ini bertanggung ja&ab atas pelaksanaan dan penga&asannya program K2 secara efektif. 5aktor 6faktor yang menjamin keefektifan program adalah sebagai berikut :

Berbagi 26

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



a. ukungan tiap anggota mengingat dalam tiap tingkat b. Keikutsertaan dan kerja sama para pelaksana dan anggota management c. 'engembangkan dan memelihara attitude dan tingkah laku dalam usaha pencegahan kecelakaan d. Program safety yang jelas dalam struktur organisasi dan tanggung ja&abnya e. 'etoda penilaian dan insfeksi pelaksanaan usaha pencegahan kecelakaan f.

'enanamkan kesadaran pencegahan kecelakaan melalui pendidikan latihan dan pelaksanaan kerja.

g. 'enetapkan secara jelas obyek dan goalnya dari usaha pencegahan kecelakaan (0PK) h. !anggung ja&ab dan cara mempertanggungja&abkannya baik mengenai 0.P.K. maupun >uality dan producti/ity i.

Prosedur yang efektif

untuk

pemeriksaan pencegahan masalah

dan

dokumentasinya j.

'engadakan safety audit oleh tiap anggota management

k. 4imbingan P#K2 teras l.

e&enang dari management untuk menyediakan biaya 0PK

m. 'enempatkan staf safety yang profesional yang memberikan bimbingan dan konsultasi Earl &. &heeler *angkah pertama dalam menyelenggarakan organisasi Keselamatan  Kesehatan Kerja adalah bah&a !op management harus membuat statement mengenai Safety Policy

Berbagi 2)

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



"afety $olicy 4erisikan minimal : a. Apa saja yang diinginkan oleh management b. Scope dari akti/itas (on-off job safety) c. Siapa saja yang harus memegang tanggung ja&ab d. 4agaimana cara mempertanggungja&abkannya e. 4erapa luas kekuasaannya f.

Perlu diadakan seorang ahli keselamatan  kesehatan kerja dan kedudukan dalam organisasi

g. Perlu dibentuknya Pen. Pem. K.  K. K. h. Perlu diadakannya peraturan-peraturan perusahaan tentang keselamatan  kesehatan kerja 3.

5ederal Safety 8ouncil. 5ederal Safety 8ouncil Support Gour Safety Program t is police of the federal go/ernment to safe >uard from injury all those &ho &ork for it.+

//d.

Berbagi 30

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



!HON F. KENNED"

Add res/ *ade $ President ,. !ruman 7ational 8onference on ndustrial Safety ashington . 8. 'arch 6 3C$C

!he plain fact is that our. 7ation cannot afford the needless loss of skilled &orkers if &e are to produce prosperity in this country and for peace abroad.

*onsan/o #he,a I #o,0. N/ro Plan/ 7itro est Hirginia 'onsanto Safety Policy t is policy of the company that e/ery reasonable effort &ill be made in the interest of acc-pre/ fire protection and health preser/ation Safety Policy ndustri Pesa&at !erbang 7usantara INSTUKSI DIUT PT INDUSTI PESA&AT TE$AN% NUSANTAA NO. INS@63@12;28 s.d. 28; 3 ;2 elapan pokok kebijaksanaan Pembina Keselamatan Kerja P! ndusri Pesa&at !erbang 7urtanio. Keselamatan dan kesehatan kerja setiap saat harus merupakan faktor utama baik dalam pemikiran maupun dalam tindakan dari setiap anggota management P! 7urtanio.

Berbagi 31

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



Panitia Keselamatan Kerja P! ndustri Pesa&at !erbang 7urtanio yang dibentuk berdasarkan 0ndang-undang 7o. 3 !ahun 3CDL merupakan organ pembinaan keselamatan. Keselamatan kerja yang memiliki jalur langsung dengan karya&an untuk tindakan pencegahan kecelakaan. Pada himpunan eselonJteras agar menyelenggarakan pertemuan berkala dengan para pimpinan staf eselonnya dan para penga&as untuk membahas dan melaksanakan rekomendasi J keputusan Panitia Pembinaan Keselamatan  dan Kesehatan Kerja. 4entuk satuan penga&as satuan keselamatan kerja yang terampil. 4erikan ulasan instruksi keselamatan  kerja secara lengkap kepada semua karya&an yang dimutasikan ke bidang pekerjaan baru. 4erikan petunjuk keselamatan kerja kepada semua karya&an baru. Selenggarakan program latihan keselamatan kerja secara berkesinambungan bagi para penga&as. Selenggarakan program-program yang edukatif untuk meningkatkan kesadaran tentang terselenggaranya keselamatan kerja.

ikeluarkan di

: %akarta

Pada tanggal

: 3$-#-3CF#

P! 7. Pesa&at !erbang 7urtanio irektur 0tama

!!.

Prof. Dr. DIP. In+. $.!. Ha--e. Berbagi 32

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



Safe/ Pol'e. Ke-asanaan Keseha/an Kera TAP *P No. 11 Tahn 144 !entang ;4,7 dinyatakan : 4ah&a pembinaan ,ubungan Perburuhan perlu diarahkan kepada terciptanya keserasian hubungan antara buruh dan pengusaha yang diji&ai oleh Pancasila dan 00 3C$1. TAP *P No. 11 Tahn 143 itekankan lagi : Perlunya pembinaan hubungan perburuhan yang serasi antara buruh dan pengusaha yang diji&ai Pancasila dan 00 3C$1. imana masing-masing tidak saling menghormati saling membutuhkan saling mengerti peran serta melaksanakan ke&ajiban masing-masing dalam keseluruhan proses produksi dalam

usaha meningkatkan partisipasi

masyarakat dalam

pembangunan. Pembangunan dan perlindungan diusahakan agar dinikmati oleh tenaga kerja baik yang terdiri dari norma umum maupun norma-norma khusus yang bersifat teknis dan medis yaitu kaitan antara menusia yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja. H-n+an an/ara 0,0nan 0ersahaan den+an 0ara 0eera 0elasanaan 0ntuk mencapai hasil yang maksimal dalam usaha mencegah kecelakaan marilah kita pelajari hubungan antara pimpinan perusahaan dengan para pekerja pelaksana. ,al ini diterangkan pada gambar berikut : H-n+an an/ara 0,0nan dan 0eera Berbagi 33

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



/o0 ,ana+e,en/ !he super/isor or foreman is the key man in Accident Pre/ention. !ernyata orang paling mengetahui keadaan sehari-hari dari para pekerja adalah Super/isor yang berada pada garis paling depan  yaitu para foreman di lapangan. H-n+an an/ara on /he o- safe/ dan off /he o- safe/ Sampai dimanakah hubungan antara pengusaha J pimpinan (Perusahaan) dengan para pega&ai M

+ome Safety

Industri

!raffic Safety

ndustri Safety

- "ffice Safety - School Safety -

,ospital Safety

ari gambar diatas ternyata bah&a hubungan itu tidak hanya di dalam industri saja melainkan sampai ke rumah sebab bila seorang karya&an mengalami kecelakaan di perjalanan maka perusahaan akan menanggung juga akibatnya. !he !en characteristic of homent beha/ior a. Self preserpation (fear operational injury) b. Personal material gaint (esire of a&ard) c. *oyalty (esire to cooperate) d. 9esponsibility (9ecognition of obligation) Berbagi 34

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan



e. Pride (Self satisfaction and the desire for fraise) f. 8onformity (5ear of being thought from others) g. 9ifalry (esire to computer) h. *eadership ( esire to be outstanding) i. *ogic (Special ability to reason) ,umanity (esire to serse others)

Berbagi 35

dan

menyebarkan

ilmu

pengetahuan

serta

nilai-nilai

perusahaan

Landasan Dan Falsafah k3

Recommend Documents